Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten Bungo Tahun 2016 - Pemerintah Kabupaten Bungo

  L L

  1

  A A S S

  I I K K A A K K A A B B U U P P A A T T E E N N B B U U N N

Jl. Jend. Sudirman KM. 2 Arah Bangko, Muara Bungo

Telp & Fax. (0747)21662 e-mail: dishub.bungo@gmail.com

  I I K K A A A A T T

  , K K O O M M U U N N

  6 H H U U B B U U N N G G

A

A

N N ,

  6

  1

  2

  I I N N S S D D

  2

  I I N N T T A A H H T T A A H H U U

N

N

  I I P P

E

E

M M E E R R

  I I N N E E R R J J A A S S T T A A N N S S

  L L A A P P O O R R A A

N

N

K K

  I I N N F F O O R R M M A A Jl. Jend. Sudirman KM. 2 Arah Bangko, Muara Telp & Fax. (0747)21662 e

  I I N N A A S S P P E E R R H H

  I I D D A A N N N N G G O O Bungo mail: dishub.bungo@gmail.com

KATA PENGANTAR

  Laporan Kinerja rja Instansi Pemerintah adalah laporan kinerja t a tahunan yang

berisi pertanggungjawab waban kinerja suatu instansi dalam mencapai tu i tujuan/sasaran

strategis.

  Oleh karena itu, s u, setiap SKPD berkewajiban untuk menyusun Lapor Laporan Kinerja

Instansi Pemerintah yan yang merupakan penjabaran dari visi dan misi isi dinas dalam

rangka pencapaian sasara saran pembangunan secara menyeluruh dan berkes kesinambungan.

Sesuai dengan tugas dan f dan fungsinya Dinas Perhubungan, Komunikasi dan dan Informatika

Kabupaten Bungo adala alah membantu Bupati dalam penyelenggaraan we n wewenang di

bidang perhubungan, Ko Komunikasi dan Informatika.

  Laporan ini disus disusun dengan sangat sederhana guna memberik rikan gambaran

sejauh mana kinerja yan yang telah dicapai oleh Dinas Perhubungan, Kom omunikasi dan

Informatika Kabupaten B n Bungo pada tahun 2016. Kami menyadari lapor poran ini belum

dapat memenuhi harap rapan semua pihak, karena itu masukan dan n saran untuk

perbaikan akan kami ter terima dengan terbuka. Akhirnya dengan segala la keterbatasan

yang ada, kami berhar harap Laporan ini dapat berguna sebagai pedom edoman dalam

pengembangan di bidan dang Perhubungan, Komunikasi dan Informatika tika Kabupaten

Bungo ke depan.

  Muara Bungo, Januari 201 2017 Plt. KEPALA DINAS PERHUBUNGAN HUBUNGAN

KABUPATEN BUNGO UNGO

  Drs. R. WAHYU SARJONO NO Pembina NIP. 197307151993031004

  04 PASCA REVIEW INSPEKTORAT

i

IKHTISAR EKSEKUTIF

  Terwujudnya good government merupakan tuntutan bagi terselenggaranya

manajemen pemerintahan dan pembangunan yang berdaya guna, bersih dan

bertanggung jawab serta bebas dari KKN (korupsi, kolusi dan Nepotisme). Dalam

rangka itu diperlukan pengembangan dan penerapan sistem pertanggungjawaban

yang tepat, jelas dan legitimate.

  Sebagaimana diatur dalam Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 7

Tahun 1999 tentang akuntabilitas kinerja instansi pemerintah, setiap Pemimpin

Pemerintah Daerah, satuan Kerja atau Unit Kerja didalamnya membuat laporan

akuntabilitas secara berjenjang serta berkala untuk di sampaikan kepada atasanya.

  Sesuai dengan tugas dan fungsinya Dinas Perhubungan, Komunikasi dan

Informatika Kabupaten Bungo membantu Kepala Daerah dalam menyelengarakan

kewenangan dibidang Perhubungan, Komunikasi dan Informatika dengan Visi yaitu :

“Terwujudnya Transportasi Yang Aman, Selamat, Tertib, Lancar dan Terpadu

Dalam Rangka Meningkatkan Perekonomian dan Kesejahteraan Masyarakat di

Kabupaten Bungo”

  Dari Visi tersebut yang telah disampaikan diatas, maka dijabarkan Misi

Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kabupaten Bungo, sebagai

berikut :

  •  Peningkatan keamanan, kenyamanan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas dan

    angkutan
  •  Peningkatan kemampuan Sumber Daya Manusia (SDM) aparatur Dinas

    Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kabupaten Bungo.
  •  Peningkatan sarana dan prasarana di bidang Perhubungan, Komunikasi dan

    Informatika Kabupaten Bungo.
  •  Peningkatan penerimaan Pendapatan Asli Daerah (PAD) di sektor Perhubungan,

    Komunikasi dan Informatika.
  •  Peningkatan Kualitas Pelayanan di bidang Perhubungan, Komunikasi dan

    Informatika Kabupaten Bungo.

  Visi dan Misi tersebut merupakan acuan untuk mencapai tujuan, agar lebih

spesifik tujuan tersebut dijabarkan kedalam bentuk sasaran dan tujuan melalui kebijaksanaan program dan kegiatan yang sifatnya strategis.

ii Hasil evaluasi kinerja Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika

Kabupaten Bungo pada tahun 2016 memperlihatkan capaian kegiatan 100% dari

sasaran yang telah ditetapkan.

  Akhirnya harapan kami dengan Laporan Kinerja ini semua hal dapat

dipertanggungjawabkan secara transparan dan diharapkan Dinas Perhubungan,

Komunikasi dan Informatika Kabupaten Bungo dapat bekerja secara efektif dan

afesien dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan.

iii

  

DAFTAR ISI

  KATA PENGANTAR .......................................................................................... i

  IKHTISAR EKSEKUTIF ..................................................................................... ii DAFTAR ISI ....................................................................................................... iv DAFTAR TABEL ................................................................................................ v BAB I PENDAHULUAN ....................................................................................

  1 1.1 Latar Belakang ...............................................................................................

  1 1.2 Maksud dan Tujuan ........................................................................................

  1 1.3 Gambaran Umum Organisasi .........................................................................

  2 1.3.1 Struktur Organisasi .....................................................................................

  2 1.3.2 Tugas Pokok dan Fungsi .............................................................................

  3

  1.4 Lingkungan Strategis yang Berpengaruh ....................................................... 20

  BAB II PERENCANAAN KINERJA ................................................................. 25

  2.1 Visi dan Misi .................................................................................................. 26

  2.2 Tujuan SKPD ................................................................................................. 28

  2.3 Sasaran SKPD ................................................................................................ 29

  2.4 Strategi SKPD ................................................................................................ 30

  2.5 Indiikator Kinerja Utama (IKU) ..................................................................... 31

  2.6 Perjanjian Kinerja Tahun 2016 ...................................................................... 34

  2.7 Program / Kegiatan ........................................................................................ 47

  BAB III AKUNTABILITAS KINERJA .............................................................. 51

  3.1 Capaian Kinerja .............................................................................................. 51

  3.1.1 Capaian Kinerja Tahun 2016 ...................................................................... 51

  3.1.2 Capaian Kinerja Tahun 2016 dan Tahun Sebelumnya ................................ 55

  3.2 Analisis Capaian Kinerja ................................................................................ 63

  3.3 Realisasi Anggaran ......................................................................................... 64

  3.4 Analisis Evaluasi Sumber Daya ..................................................................... 68

  BAB IV PENUTUP ............................................................................................. 69

  

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Indikator Kinerja Utama ...................................................................... 31Tabel 2.2 Perjanjian Kinerja Tahun 2016 ............................................................ 34Tabel 2.3 Perjanjian Kinerja Sekretaris Tahun 2016 .......................................... 37Tabel 2.4 Perjanjian Kinerja Kasubbag Umum dan Kepegawaian Tahun 2016 . 38Tabel 2.5 Perjanjian Kinerja Kasubbag Program Tahun 2016 ........................... 39Tabel 2.6 Perjanjian Kinerja Kasubbag Keuangan Tahun 2016 ......................... 40Tabel 2.7 Perjanjian Kinerja Kabid Perhubungan Darat Tahun 2016 ................ 40Tabel 2.8 Perjanjian Kinerja Operasional Penertiban Lalu Lintas Tahun 2016 . 41Tabel 2.9 Perjanjian Kinerja Kasi Perparkiran Tahun 2016 ............................... 41Tabel 2.10 Perjanjian Kinerja Kasi Angkutan Darat Tahun 2016 ...................... 42Tabel 2.11 Perjanjian Kinerja Kabid Perhubungan Udara Tahun 2016 .............. 42Tabel 2.12 Perjanjian Kinerja Kasi Keselamatan Ops. Penerbangan 2016 ........ 43Tabel 2.13 Perjanjian Kinerja Kasi Tek. Bangunan dan Landasan Tahun 2016 43Tabel 2.14 Perjanjian Kinerja Kasi Angkutan Udara Tahun 2016 ..................... 43Tabel 2.15 Perjanjian Kinerja Kabid Teknik Sarana & Prasarana Tahun 2016 .. 44Tabel 2.16 Perjanjian Kinerja Kasi Pengujian Kend. Bermotor Tahun 2016 ..... 44Tabel 2.17 Perjanjian Kinerja Kasi Sarana dan Prasarana LL Tahun 2016 ........ 44Tabel 2.18 Perjanjian Kinerja Kasi Terminal Tahun 2016 ................................. 45Tabel 2.19 Perjanjian Kinerja Kabid Komunikasi & Informatika Tahun 2016 .. 45Tabel 2.20 Perjanjian Kinerja Kasi Pos dan Telekomunikasi Tahun 2016 ......... 46Tabel 2.21 Perjanjian Kinerja Kasi Sarana & Desiminasi Informasi Tahun 2016 46Tabel 2.22 Perjanjian Kinerja Kasi Kelembagaan Komunikasi Tahun 2016 ..... 47Tabel 2.23 Program dan Kegiatan Tahun Anggaran 2016 .................................. 48Tabel 2.24 Retribusi Pendapatan Asli Daerah Tahun Anggaran 2016 ................ 50Tabel 3.1 Capaian Kinerja Tahun 2016 ............................................................... 52Tabel 3.2 Capaian Kinerja Tahun 2016 dan Tahun 2015 .................................... 54Tabel 3.3 Capaian Kinerja Tahun 2016, 2015 dan 2014 ...................................... 58Tabel 3.4 Realisasi Anggaran Tahun 2016 .......................................................... 64Tabel 3.5 Realisasi Penerimaan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Tahun 2016 .... 67Tabel 3.6 Tingkat Efisiensi Sumber Daya ........................................................... 68

BAB I PENDAHULUAN

  1.1 Latar Belakang

  Laporan Kinerja Instansi Pemerintah merupakan suatu bentuk informasi yang dipertanggungjawabkan oleh instansi pemerintah yang berisi pencapaian hasil pelaksanaan rencana kerja. Secara umum manfaat Laporan Kinerja Instansi Pemerintah adalah : ➢ Mendorong instansi pemerintah melaksanakan good government karena mengukur kinerja pemerintah secara transparan, sistematik dan dapat dipertanggung jawabkan. ➢ Memberikan masukan kepada pihak-pihak yang berkepentingan atau stake holders dengan instansi pemerintah. ➢ Meningkatkan kepercayaan masyarakat kepada instansi pemerintah.

  Hal ini melatarbelakangi Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kabupaten Bungo untuk menyusun Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun Anggaran 2016 agar dapat diukur dan diketahui sejauh mana pencapaian sasaran dan kualitas kinerja Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kabupaten Bungo.

  1.2 Maksud dan Tujuan

  Sebagaimana yang telah diuraikan, penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah dimaksudkan untuk mempertanggungjawabkan keberhasilan atau kegagalan pelaksanaan Renstra Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kabupaten Bungo pada tahun anggaran 2016 sebagai tindak lanjut dari Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Pemerintah.

  Lebih lanjut, laporan ini disusun dengan tujuan untuk memberikan informasi pencapaian rencana strategis Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kabupaten Bungo kepada pihak-pihak yang berkepentingan dengan harapan dapat memberikan umpan balik dalam meningkatkan kinerja dimana yang akan datang.

  1.3 Gambaran Umum Organisasi

1.3.1 Struktur Organisasi

  1. Kepala Dinas

  c. Seksi Angkutan Darat

  Masing-masing Sekretaris, Bidang, Sub. Bagian dan Sub Seksi dipimpin oleh seorang pimpinan, yang secara jelas dapat dilihat pada struktur organisasi Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kabupaten Bungo.

  b. Seksi Sarana dan Desiminasi Informasi c. Seksi Kelembagaan Komunikasi.

  a. Seksi Pos dan Telekomunikasi

  6. Bidang Komunikasi dan Informatika, yang membawahi:

  c. Seksi Terminal

  b. Seksi Sarana Prasarana Lalu Lintas

  a. Seksi Pengujian Kendaraan Bermotor

  5. Bidang Teknik Sarana dan Prasarana, yang membawahi:

  b. Seksi Perparkiran

  2. Sekretaris, yang membawahi:

  Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kabupaten Bungo dibentuk berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 4 Tahun 2008 tentang pembentukan Organisasi Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kabupaten Bungo. Struktur Organisasi Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kabupaten Bungo ditetapkan berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 1 Tahun 2011 yang terdiri dari :

  4. Bidang Perhubungan Darat, yang membawahi :

  c. Seksi Angkutan Udara

  b. Seksi Bangunan dan Landasan

  a. Seksi Keselamatan Operasional Penerbangan

  3. Bidang Perhubungan Udara, yang membawahi:

  c. Sub Bagian Program

  b. Sub Bagian Keuangan

  a. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian

  a. Seksi Operasional Penertiban Lalu Lintas

1.3.2 Tugas Pokok dan Fungsi

  Sebagaimana disebutkan didalam Peraturan Bupati Bungo Nomor 39 Tahun 2011 tentang Uraian Tugas Pokok dan Fungsi Dinas Perhubungan, Komunikasi dan informatika Kabupaten Bungo, tugas pokok dan fungsi Dinas Perhubungan, Komunikasi dan informatika Kabupaten Bungo adalah sebagai berikut:

  1. Kepala Dinas, mempunyai tugas pokok memimpin, mengkoordinasikan dan mengendalikan organisasi dinas dalam menyelenggarakan urusan pemerintah daerah dibidang Perhubungan, Komunikasi dan Informatika. Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud tersebut diatas, Kepala Dinas mempunyai fungsi:

  a. Perumusan kebijakan teknis di bidang perhubungan, komunikasi dan informatika b. Penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayanan umum di bidang perhubungan, komunikasi dan informatika c. Pelaksanaan perizinan dibidang perhubungan, komunikasi dan informatika

  d. Pelaksanaan kerjasama dan koordinasi dengan instansi terkait di bidang perhubungan, komunikasi dan informatika e. Pelaksanaan pembinaan, pengawasan dan pengendalian terhadap pelaksanaan tugas di bidang perhubungan, komunikasi dan informatika f. Pemberian saran dan pertimbangan serta penyampaian laporan, hasil telaahan dan analisa kepada atasan sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya g. Pelaksanaan tugas kedinasan lain sesuai dengan petunjuk dan perintah atasan.

  2. Sekretariat, dipimpin oleh Sekretaris. Dalam menjalankan tugasnya, Sekretaris berada dibawah Kepala Dinas dan bertanggungjawab kepada Kepala Dinas.

  Sekretaris mempunyai tugas pokok membantu Kepala Dinas dalam melaksanakan koordinasi serta memberikan pelayanan teknis dan administrasi kepada seluruh satuan organisasi untuk kelancaran tugas dan fungsi dinas. Untuk melaksanakan tugasnya, Sekretaris mempunyai fungsi : a. Menyusun rencana dan program kerja sekretariat

  b. Pembinaan organisasi dan tata laksana lingkup dinas

  c. Pengelolaan administrasi kepegawaian lingkup dinas

  d. Pengelolaan surat menyurat, dokumentasi dan kegiatan rapat serta perlengkapan dan kerumahtanggaan dinas e. Pelaksanaan urusan humas dan keprotokolan lingkup dinas

  f. Penyusunan perencanaan program dan kegiatan dinas

  g. Pelaksanaan pengelolaan administrasi keuangan dan perbendaharaan lingkup dinas h. Koordinasi pelaksanaan tugas dan kegiatan unit kerja yang berada di lingkungan dinas i. Pembinaan, pengendalian dan pengawasan pelaksanaan tugas dibidang umum dan kepegawaian, keuangan dan program Sekretariat membawahi :

  a. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian, yang mempunyai tugas melaksanakan urusan organisasi dan tata laksana, surat menyurat, pengelolaan perlengkapan, kerumahtanggaan, dan mengelola administrasi kepegawaian di lingkungan dinas. Untuk melaksanakan tugasnya Sub. Bagian Umum dan Kepegawaian mempunyai fungsi:

  • Penyusunan rencana dam program kerja Sub Bagian Umum dan

  Kepegawaian

  • Pelaksanaan urusan organisasi dan tatalaksana
  • Pelaksanaan penyelenggaraan administrasi surat menyurat dan naskah dinas lainnya
  • Penyediaan kebutuhan barang/jasa operasional kantor dan pemeliharaan fasilitas penunjang kerja serta penyelenggaraan administrasi barang daerah yang menjadi tanggung jawab dinas
  • Pelaksanaan urusan umum, rapat, pemeliharaan dan keamanan kantor serta perpustakaan di lingkungan dinas
  • Penyelenggaraan administrasi kepegawaian
  • Pemberian saran dan pertimbangan serta penyapaian laporan, hasil telaahan dan analisa kepada atasan sesuai bidang tugas dan fungsinya
  • Pelaksanaan tugas kedinasan lain sesuai dengan petunjuk dan perintah atasan.

  b. Sub Bagian Keuangan, mempunyai tugas melaksanakan urusan ketatausahaan keuangan dinas. Untuk melaksanakan tugasnya, Sub. Bagian Keuangan mempunyai fungsi:

  • Penyusunan perencanaan dan program kerja Sub Bagian keuangan
  • Penyusunan kebutuhan anggaran dan dokumen pelaksanaan anggaran dinas
  • Penyusunan rumusan pengaturan sumber pendapatan dinas
  • Pengelolaan pembukuan, perbendaharaan, dan verifikasi keuangan dinas
  • Pengevaluasian pelaksanaan anggaran dinas
  • Pelaksanaan akuntansi dan penyusunan laporan keuangan dinas
  • Pelaksanaan urusan gaji pegawai lingkup dinas
  • Pelaksanaan monitoring dan evaluasi hasil pelaksanaan tugas urusan keuangan
  • Pemberian saran dan pertimbangan serta penyampaian laporan, hasil telaahan dan analisa kepada atasan sesuai bidang tugas dan fungsinya
  • Pelaksanaan tugas kedinasan lain sesuai dengan petunjuk dan perintah atasan.

  c. Sub Bagian Program, mempunyai tugas melaksanakan sebagian fungsi sekretaris dalam melakukan penghimpunan, penyusunan dan pengendalian perencanaan program kerja dinas. Untuk melaksanakan tugasnya, Sub Bagian Program mempunyai fungsi:

  • Penyusunan rencana dan program kerja Sub Bagian Program • Pengumpulan bahan dan melakukan penataan administrasi penyusunan rencana program dan kegiatan dinas
  • Pelaksanaan koordinasi dan singkronisasi penyusunan rencana program dan kegiatan dinas
  • Pelaksanaan penyusunan usulan prioritas program dan kegiatan dinas
  • Pelaksanaan monitoring dan pengendalian terhadap pelaksanaan program dan kegiatan dinas
  • Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan program kegiatan dinas
  • Pelaksanaan diseminasi/sosialisasi dan informasi data statistic di bidang perhubungan, komunikasi dan informatika
  • Pengembangan statistik dan sistem informasi di bidang perhubungan, komunikasi dan informatika
  • Pemberian saran dan pertimbangan serta penyampaian laporan hasil telaahan dan analisa kepada atasan sesuai dengan bidang dan tugasnya

  • Pelaksanaan tugas kedinasan lain sesuai dengan petunjuk dan perintah atasan.

  3. Bidang Perhubungan Udara, dipimpin oleh seorang Kepala Bidang, dalam menjalankan tugasnya Kepala Bidang berada di bawah dan bertanggungjawab kepada Kepala Dinas melalui Sekretaris. Bidang Perhubungan Perhubungan Udara mempunyai tugas membantu Kepala Dinas dalam merumuskan dan melaksanakan kebijakan teknis, pembinaan, koordinasi dan pengaturan di bidang perhubungan udara. Untuk melaksanakan tugasnya, bidang perhubungan udara mempunyai fungsi: a. Penyusunan rencana dan program kerja bidang perhubungan udara

  b. Menelaah dan mengolah peraturan perundang-undangan, kebijakan, pedoman dan petunjuk teknis serta data dan informasi lainnya yang berhubungan dengan bidang tugasnya

  c. Menyusun kebijakan teknis, pedoman dan petunjuk teknis di bidang perhubungan udara sesuai lingkup tugasnya berdasarkan ketentuan yang berlaku

  d. Melaksanakan penerapan dan pedoman pengawasan manual dan norma dibidang perhubungan udara e. Menyusun bahan pembinaan, bimbingan, pengendalian dan pengaturan teknis dibidang perhubungan udara f. Memberikan rekomendasi dalam rangka penertiban IMB bagi bangunan- bangunan dalam Kawasan Keselamatan Operasional Penerbangan (KKOP) di wilayah kabupaten

  g. Menyusun bahan bimbingan dan penyuluhan kepada masyarakat sekitar Bandar udara

  h. Melaksanakan koordinasi dan singkronisasi dengan bidang unit kerja terkait dalam rangka mendukung kelancaran pelaksanaan tugas i. Melakukan inventarisasi permasalahan-permasalahan yang berhubungan dengan bidang tugasnya dan menyusun petunjuk pemecahaannya j. Pemberian saran dan pertimbangan serta penyampaian laporan hasil telaahan dan analisa kepada atasan sesuai tugas dan fungsinya k. Membagi dan mendistribusikan tugas kepada bawahan sesuai bidang tugasnya l. Memberi petunjuk, bimbingan dan arahan serta penilaian kerja kepada bawahan m. Menyelenggarakan evaluasi dan pelaporan sesuai bidang tugasnya n. Pelaksanaan tugas kedinasan lain sesuai dengan petunjuk dan perintah atasan.

  Bidang Perhubungan Udara, membawahi:

  a. Seksi Keselamatan Operasional Penerbangan, mempunyai tugas melaksanakan sebagian fungsi Kepala Bidang Perhubungan Udara dalam merumuskan dan melaksanakan teknis Keselamatan Operasional Penerbangan yang mejadi kewenangan dinas. Untuk melaksanakan tugasnya Seksi Keselamatan Operasional Penerbangan mempunyai fungsi:

  • Penyusunan rencana dan program kerja di seksi Keselamatan Operasional Penerbangan • Melaksanakan penerapan dan pedoman pengawasan manual dan norma- norma di bidang perhubungan udara termasuk rencana penerapan standar keselamatan penerbangan yang wajib dilaksanakan
  • Memberikan rekomendasi dalam rangka penertiban IMB bagi bangunan- bangunan dalam kawasan Keselamatan Operasional Penerbangan (KKOP) di wilayah Kabupaten • Menyusun bahan bimbingan dan penyuluhan kepada masyarakat sekitar

  Bandar udara

  • Melakukan inventarisasi permasalahan-permasalahan yang berhubungan dengan bidang tugasnya dan menyusun petunjuk pemecahannya
  • Pemberian saran dan pertimbangan hasil telaah, laporan dan analisa kepada atasan sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya
  • Membagi dan mendistribusikan tugas kepada bawahan sesuai bidang tugasnya
  • Memberi petunjuk, bimbingan dan arahan serta penilaian kerja kepada bawahan
  • Menyelenggarakan evaluasi dan pelaporan sesuai bidang tugasnya
  • Melaksanakan tugas kedinasan lain sesuai petunjuk dan perintah atasan
b. Seksi Bangunan dan Landasan, mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas kepala Bidang Perhubungan Udara dalam merumuskan dan melaksanakan kebijakan teknis Bangunan dan Landasan pesawat udara di lokasi Bandar Udara yang menjadi kewenangan dinas. Untuk melaksanakan tugasnya Seksi Bangunan dan Landasan mempunyai fungsi:

  • Penyusunan rencana dan program kerja di Seksi Bangunan dan Landasan • Menyusun bahan rekomendasi pembangunan di dalam lokasi Bandar udara
  • Melakukan inventarisasi permasalahan-permasalahan yang berhubungan dengan bidang tugasnya dan menyusun petunjuk pemecahannya
  • Pemberian saran dan pertimbangan serta penyampaian laporan hasil telaahan dan analisa kepada atasan sesuai bidang tugas dan fungsinya
  • Membagi dan mendistribusikan tugas kepada bawahan sesuai bidang tugasnya
  • Memberi petunjuk, bimbingan dan arahan serta penilaian kerja kepada bawahan
  • Menyelenggarakan evaluasi dan pelaporan sesuai bidang tugasnya
  • Pelaksanaan tugas kedinasan lain sesuai dengan petunjuk dan perintah atasan.

  c. Seksi Angkutan Udara, mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas Kepala Bidang Perhubungan Udara dalam merumuskan dan melaksanakan kebijakan teknis didalam pengaturan Angkutan Udara yang menjadi wewenang dinas. Untuk melaksanakan tugasnya Seksi Angkutan Udara mempunyai fungsi:

  • Penyusunan rencana dan program kerja di seksi angkutan udara
  • Melaksanakan pengaturan jadwal pemberangkatan dan penerbangan
  • Melaksanakan kerjasama dengan pihak Maskapai Penerbangan antar

  Kabupaten/Kota maupoun provinsi

  • Melaksanakan standarisasi pelayanan angkutan udara
  • Melakukan inventarisasi permasalahan-permasalahan yang berhubungan dengan bidang tugasnya dan menyusun petunjuk pemecahannya
  • Pemberian saran dan pertimbangan serta penyampaian laporan hasil telaahan dan analisa kepada atasan sesuai bidang tugas dan fungsinya

  • Membagi dan mendistribusikan tugas kepada bawahan sesuai bidang tugasnya
  • Memberi petunjuk, bimbingan dan arahan serta penilaian kerja kepada bawahan
  • Menyelenggarakan evaluasi dan pelaporan sesuai bidang tugasnya
  • Pelaksanaan tugas kedinasan lain sesuai dengan petunjuk dan perintah atasan.

  4. Bidang Perhubungan Darat, dipimpin oleh seorang Kepala Bidang, dalam menjalankan tugasnya Kepala Bidang berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas melalui Sekretaris. Bidang Perhubungan Darat mempunyai tugas membantu Kepala Dinas dalam merumuskan dan melaksanakan kebijakan teknis, pembinaan, koordinasi dan pengaturan di bidang perhubungan darat. Untuk melaksanakan tugas Bidang Perhubungan Darat mempunyai fungsi:

  a. Penyusunan rencana dan program kerja bidang perhubungan darat

  b. Menyiapkan bahan dan pelaksanaan kebijakan teknis dan operasional di bidang operasional penertiban lalu lintas, perparkiran dan angkutan darat c. Pengaturan pelaksanaan penetapan lokasi, perencanaan kebutuhan dan pemeliharaan rambu-rambu lalu lintas d. Pengaturan pelaksanaan penetapan serta pengendalian tarif angkutan kota/pedesaan e. Pengaturan dan penetapan lokasi/tempat penyeberangan

  f. Pengaturan dan penetapan lokasi/tempat parkir kendaraan bermotor

  g. Pengaturan mengenai batasan mengangkut orang dengan kendaraan bermotor h. Pengaturan dan pemberian izin trayek dan izin pendirian usaha angkutan i. Perencanaan jaringan trayek dan jaringan lalu lintas j. Pengaturan dan penetapan larangan penggunaan jalan tertentu, untuk kelancaran arus lalu lintas dan angkutan jalan k. Pemberian bimbingan dan penyuluhan keselamatan serta pembinaan terhadap pengusaha angkutan l. Pembinaan, pengendalian dan pengawasan pelaksanaan tugas dibidang operasional penertiban lalu lintas, perparkiran dan angkutan darat a. Seksi Operasional Penertiban Lalu Lintas, mempunyai tugas melaksanakan sebagian fungsi Kepala Bidang Perhubungan Darat dalam merencanakan, menyiapkan bahan pembinaan dan memberi bimbingan keselamatan lalu lintas serta melakukan pemantauan hasil kegiatan penertiban, menyiapkan program penertiban dan koordinasi penertiban lalu lintas. Untuk melaksanakan tugasnya Seksi Operasional Penertiban Lalu Lintas mempunyai fungsi:

  m. Pelaksanaan monitoring dan evaluasi hasil pelaksanaan tugas di bidang perhubungan darat n. Pemberian saran dan pertimbangan serta penyampaian laporan, hasil telaahan dan analisa kepada atasan sesuai bidang tugas dan fungsinya o. Pelaksanaan tugas kedinasan lain sesuai dengan petunjuk dan perintah atasan. Bidang Perhubungan Darat, membawahi :

  • Penyusunan rencana dan program kerja seksi operasional penertiban lalu lintas
  • Pelaksanaan bimbingan, pemantauan dan analisa serta pembinaan dan penilaian program operasional penertiban lalu lintas
  • Pelaksanaan penyidikan pelanggaran terhadap peraturan pemerintah di bidang lalu lintas, pelanggaran pemenuhan persyaratan teknis lalu lintas, pelanggaran ketentuan pengujian berkala dan pelanggaraan terhadap perizinan angkutan
  • Penyelengaraan, pencegahan dan penanggulangan kecelakaan lalu lintas
  • Pelaksanaan penelitian dan pelaporan kecelakaan lalu lintas di jalan
  • Pelaksanaan pengumpulan dan pengolahan data serta analisis kecelakaan lalu lintas
  • Pelaksanaan pemeriksaaan kendaraan dijalan dan pelaksanaan penyidikan pelanggaran di jalan
  • Pelaksanaan pengadaan pengawalan bagi pemakai jalan
  • Pelaksanaan pengawalan terhadap pejabat atau tamu sesuai dengan ketentuan protokoler
  • Pelaksanaan pengumpulan dan analisis data kecelakaan serta penyusunan data daerah rawan kecelakaan lalu lintas

  • Pelaksanaan monitoring dan evaluasi hasil pelaksanaan tugas dibidang operasional dan penertiban lalu lintas
  • Pemberian saran dan pertimbangan serta penyampaian laporan, hasil telaahan dan analisa kepada atasan sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya
  • Pelaksanaan tugas kedinasan lain sesuai dengan petunjuk dan perintah atasan.

  b. Seksi Perparkiran, mempunyai tugas melaksanakan sebagian fungsi Kepala Bidang Perhubungan Darat dalam melakukan pengaturan, memungut retribusi, memelihara dan mendata kegiatan perparkiran. Untuk melaksanakan tugasnya Seksi Perparkiran mempunyai fungsi:

  • Penyusunan rencana dan program kerja seksi perparkiran
  • Pelaksanaan penyiapan bahan pelaksanaan kebijakan teknis dan operasional bidang perparkiran
  • Pelaksanaan pengaturan kendaraan di lokasi parkir
  • Pelaksanaan pemungutan retribusi parkir
  • Pelaksanaan pemberian izin penyelenggaraan dan pembangunan fasilitas parkir untuk umum
  • Pelaksanaan penentuan lokasi parkir untuk umum di jalan
  • Pelaksanaan pengoperasian fasilitas parkir untuk umum di jalan
  • Pelaksanaan pengaturan, pengawasan dan pengendalian petugas parkir
  • Pelaksanaan pemeliharaan sarana dan prasarana parkir
  • Pelaksanaan pendataan bidang perparkiran
  • Pelaksanaan monitoring dan evaluasi hasil pelaksanaan tugas di bidang perparkiran
  • Pemberian saran dan pertimbangan serta penyampaian laporan, hasil telaahan dan analisa kepada atasan sesuai bidang tugas dan fungsinya
  • Pelaksanaan tugas kedinasan lain sesuai dengan petunjuk dan perintah atasan.

  c. Seksi Angkutan Darat, mempunyai tugas melaksanakan sebagian fungsi Kepala Bidang Perhubungan Darat dalam menyiapkan bahan pembinaan manajemen angkutan orang, angkutan barang dan angkutan khusus yang seluruhnya berada didalam wilayah daerah, memberikan bimbingan dan pemberian izin angkutan dan pengawasan penyelenggaraan angkutan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Untuk melaksanakan tugasnya Seksi Angkutan Darat mempunyai fungsi:

  • Penyusunan Rencana dan program kerja seksi angkutan darat
  • Pelaksanaan pengawasan penyelenggaraan pendidikan dan latihan mengemudi
  • Pelaksanaan pemberian izin usaha angkutan parawisata
  • Pelaksanaan pemberian izin usaha angkutan barang
  • Pelaksanaan pemberian izin usaha mendirikan pendidikan dan latihan mengemudi
  • Pelaksanaan perizinan penggunaan jalan selain untuk kepentingan lalu lintas di jalan
  • Pelaksanaan pembinaan dan pembimbingan kepada pengusaha angkutan
  • Pelaksanaan pemberian izin pendirian perusahaan angkutan
  • Penentuan jaringan trayek, jaringan lintas dan kebutuhan armada masing-masing trayek
  • Penentuan kebutuhan armada masing-masing trayek
  • Penentuan tarif dasar angkutan umum
  • Pelaksanaan monitoring dan evaluasi hasil telaahan dan analisa kepada atasan sesuai bidang tugas dan fungsinya
  • Pelaksanaan tugas kedinasan lain sesuai dengan petunjuk dan perintah atasan.

  5. Bidang Teknik Sarana dan Prasarana, dipimpin oleh seorang Kepala Bidang yang berada dibawah dan bertanggungjawab kepada Kepala Dinas melalui Sekretaris.

  Bidang Teknik Sarana dan Prasarana mempunyai tugas membantu Kepala Dinas dalam merumuskan dan melaksanakan kebijakan teknis, perencanaan dan pengawasan di bidang terminal dan menyiapkan bahan pembinaan ketentuan mengenai sarana dan prasarana lalu lintas serta melakukan pemantauan, penilaian bimbingan terhadap pengelolaan pengujian kendaraan bermotor serta menyiapkan bahan pengendalian kelayakan sarana uji kendaraan bermotor. Untuk melaksanakan tugasnya Bidang Teknik Sarana dan Prasarana mempunyai fungsi: a. Penyusunan rencana dan program kerja Bidang Pengujian Kendaraan Bermotor, Sarana dan Prasarana serta terminal

  b. Penyiapan bahan dan pelaksanaan kebijakan teknis dan operasional dibidang Pengujian Kendaraan Bermotor, sarana dan prasarana lalu lintas serta terminal c. Perencanaan, pemantauan, penilaian, bimbingan dan pengendalian terhadap penyelenggaraan pengujian kendaraan bermotor dan menyiapkan inventarisasi kendaraan bermotor wajib uji

  d. Penyiapan bahan pengendalian kelaikkan sarana uji kendaraan bermotor, melakukan pemantauan analisis dan penilaian terhadap pengoperasian sarana uji kendaraan bermotor

  e. Penyiapan inventarisasi kendaraan tidak bermotor dan penyiapan bahan penyusunan peraturan umum kendaraan tidak bermotor f. Pelaksanaan pengadaan, penempatan pemasangan rambu lalu lintas dan marka jalan dijalan kabupaten, jalan provinsi dan jalan nasional diibukota kabupaten

  g. Penyiapan bahan pengendalian kelaikkan sarana uji kendaraan bermotor, melakukan pemantauan analisis dan penilaian terhadap pengoperasian sarana uji kendaraan bermotor

  h. Penyiapan inventarisasi kendaraan tidak bermotor dan penyiapan bahan penyusunan peraturan umum kendaraan tidak bermotor i. Pelaksanaan pengadaan, penempatan pemasangan rambu lalu lintas dan marka jalan dijalan kabupaten, jalan provinsi dan jalan nasional di ibukota kabupaten j. Perencanaan dan penyusunan peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) di bidang Pengujian Kendaraan Bermotor dan Terminal k. Pelaksanaan pemungutan retribusi terminal penumpang dan barang l. Pelaksanaan pemeliharaan peralatan pengujian kendaraan bermotor, rambu- rambu lalu lintas dan marka jalan di jalan kabupaten, jalan provinsi dan jalan nasional diibukota kabupaten serta terminal m. Pelaksanaan penetapan lokasi terminal penumpang dan barang n. Perencanaan dan pelaksanaan pembangunan serta pengoperasian terminal penumpang dan barang o. Pembinaan, pengendalian dan pengawasan pelaksanaan tugas dibidang pengujian Kendaraan Bermotor, sarana dan prasarana lalu lintas serta terminal p. Pelaksanaan monitoring dan evaluasi hasil pelaksanaan tugas dibidang pengujian kendaraan bermotor, sarana dan prasarana lalu lintas serta terminal. q. Pemberian saran dan pertimbangan serta penyampaian laporan, hasil telaahan dan analisa kepada atasan sesuai bidang tugas dan fungsinya. Bidang Teknik Sarana dan Prasarana, membawahi:

  d. Seksi Pengujian Kendaraan Bermotor, mempunyai tugas melaksanakan sebagian fungsi Kepala Bidang Sarana dan Prasarana dalam menyiapkan inventarisasi kendaraan bermotor wajib uji, melaksanakan pengujian kendaraan bermotor, memantau dan menilai penyelenggaraan pengujian kendaraan bermotor serta menyiapkan behan pengendalian kelayakan sarana uji kendaraan bermotor, melakukan pemantauan, analisis dan penilaian terhadap pengoperasian sarana uji kendaraan bermotor. Untuk melaksankan tugasnya Seksi Pengujian Kendaraan Bermotor mempunyai fungsi:

  • Penyusunan rencana dan program kerja seksi pengujian kendaraan bermotor
  • Pelaksanaan penyiapan bahan dan pelaksanaan kebijakan teknis dan operasional dibidang pengujian kendaraan bermotor
  • Pelaksanaan inventarisasi dan pemantauan serta penilaian terhadap penyelenggaraan pengujian kendaraan bermotor
  • Pelaksanaan penyiapan bahan pengendalian kelayakan sarana uji kendaraan bermotor
  • Pelaksanaan pemeliharaan dan pemantauan analisis dan penilaian terhadap pengoperasian sarana uji kendaraan bermotor
  • Pelaksanaan monitoring dan evaluasi hasil pelaksanaan tugas di bidang pengujian kendaraan bermotor
  • Pelaksanaan monitoring dan evaluasi hasil telaahan dan analisa kepada atasan sesuai bidang tugas dan fungsinya
  • Pelaksanaan tugas kedinasan lain sesuai dengan petunjuk dan perintah atasan.
f. Seksi Terminal, mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian fungsi Kepala Bidang Teknik Sarana dan Prasarana dalam melakukan pengaturan

  e. Seksi Sarana dan Prasarana Lalu Lintas, mempunyai tugas melaksanakan sebagian fungsi Kepala Bidang Teknik Sarana dan Prasarana dalam menyiapkan perencanaan pengaturan lalu lintas di jalan kabupaten, jalan provinsi dan jalan nasional di ibukota kabupaten, menyiapkan perencanaan kebutuhan, pengaturan, pengadaan dan perawatan serta pemasangan rambu- rambu lalu lintas, marka jalan dan alat pemberi isyarat lalu lintas dijalan. Untuk melaksanakan tugasnya Seksi Sarana dan Prasarana lalu lintas mempunyai fungsi:

  • Penyusunan rencana dan program kerja seksi sarana dan prasarana lalu lintas
  • Pelaksanaan penyiapan bahan dan pelaksanaan kebijakan teknis dan operasional dibidang sarana dan prasarana lalu lintas
  • Pelaksanaan penentuan lokasi pengadaan, pemasangan, pemeliharaan dan penghapusan ramburambu lalu lintas, marka jalan dan alat pemberi isyarat lalu lintas, alat pengendali dan pengamanan pemakai jalan serta fasilitas pendukung lainnya
  • Penyelenggaraan manjemen dan rekayasa lalu lintas
  • Penyelenggaraan analisis dampak lalu lintas di jalan
  • Pelaksanaan pengadaan, penempatan pemasangan rambu lalu lintas dan marka jalan dijalan kabupaten, provinsi dan nasional diibukota kabupaten
  • Pelaksanaan rambu-rambu lalu lintas dan marka jalan dijalan kabupaten, provinsi dan nasional diibukota kabupaten
  • Pelaksanaan pengaturan, perencanaan dan penetapan lokasi penyeberangan jalan;
  • Pelaksanaan monitoring dan evaluasi hasil pelaksanaan tugas dibidang sarana dan prasarana lalu lintas
  • Pemberian saran dan pertimbangan serta penyampaian laporan hasil telaahan dan analisa kepada atasan sesuai bidang tugas dan fungsinya
  • Pelaksanaan tugas kedinasan lain sesuai dengan petunjuk perintah atasan.

  6. Bidang Komunikasi dan Informatika, dipimpin oleh seorang Kepala Bidang, yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas melalui Sekretaris. Bidang Komunikasi dan Informatika mempunyai tugas membantu Kepala Dinas dalam merumuskan dan melaksanakan kebijakan teknis di bidang Komunikasi dan Informatika yang menjadi kewenangan dinas. Untuk melaksanakan tugasnya Bidang Komunikasi dan Informatika mempunyai fungsi.

  pemungutan retribusi dan pemeliharaan, penertiban terminal penumpang dan barang serta melaksanakan administrasi dan pelaporan di lingkungan terminal penumpang dan barang. Untuk melaksanakan tugasnnya Seksi Terminal mempunyai fungsi:

  • Penyusunan rencana dan program kerja seksi Terminal • Pelaksanaan penyiapan bahan pelaksanaan kebijakan teknis dan operasional dibidang terminal penumpang dan barang
  • Pelaksanaan pemungutan retribusi terminal penumpang dan barang
  • Pelaksanaan pemeliharaan fisik sarana dan prasarana terminal penumpang dan barang
  • Pelaksanaan penetapan lokasi Terminal Penumpang Type C dan barang
  • Pelaksanaan pengesahan rancang bangun Terminal Penumpang Type C dan Barang • Pelaksanaan pembangunan dan pengoperasian terminal penumpang dan barang;
  • Pelaksanaan pengaturan kedatangan dan pemberangkatan penumpang angkutan pedesaan dan perkotaan, Angkutan Kota Dalam Propinsi (AKDP) dan Angkutan Kota Antar Provinsi(AKAP)
  • Pelaksanaan pengamanan dan penertiban dalam terminal penumpang dan barang;
  • Pelaksanaan administrasi dan pelaporan terminal penumpang dan barang
  • Pemberian saran dan pertimbangan serta penyampaian laporan, hasil telaahan dan anilisis kepada atasan sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya
  • Pelaksanaan tugas kedinasan lain sesuai dengan petunjuk dan perintah atasan
a. Penyusunan rencana program kerja bidang komunikasi dan informatika

  b. Penyiapan bahan dan pelaksanaan kebijakan teknis dan operasional di bidang Komunikasi dan informatika

  c. Pelaksanaan pembinaan, pelayanan, pengendalian dan penertiban penyelenggaraan pos dan telekomunikasi d. Pelaksanaan pelayanan perizinan spectrum dan orbit satelit (Orsat)

  e. Pembinaan, pengendalian dan koordinasi terhadap sarana komunikasi dan desiminasi informasi f. Fasilitasi dan koordinasi terhadap kelembagaan komunikasi

  g. Pelaksanaan monitoring dan evaluasi hasil pelaksanaan tugas dibidang komunikasi dan informasi h. Pemberian saran dan pertimbangan serta pempaian laporan hasil telaahan dan analisa kepada atasan sesuai bidang tugas dan fungsinya; i. Pelaksanaan tugas kedinasan lain sesuai dengan petunjuk dan perintah atasan.

  Bidang Komunikasi dan Informatika, membawahi :

  a. Seksi Pos dan Telekomunikasi mempunyai tugas melaksanakan sebagian fungsi Kepala Bidang Komunikasi dan Informatika dalam melakukan pembinaan dan pelayanan perizinan penyelenggaraan pos dan telekomunikasi. Untuk melaksanakan tugasnya Seksi Pos dan Telekomunikasi mempunyai fungsi:

  • Penyusunan rencana dan program kerja di bidang pos dan telekomunikasi
  • Pengumpulan, pengolahan dan penyusunan data sebagai bahan pembinaan dan pelayanan penyelenggaraan pos dan telekomunikasi
  • Pelaksanaan pemberian izin penyelenggaraan telekomunikasi khusus untuk keperluan pemerintah dan badan hokum yang cakupan areanya sepanjang tidak menggunakan spectrum frekwensi radio
  • Pelaksanaan pemberian izin terhadap Instalatur Kabel Rumah/Gedung

  (IKR/G)

  • Pelaksanaan pemberian izin kantor cabang dan loket pelayanan operator
  • Pelaksanaan pemberian izin mendirikan bangunan (IMB) menara telekomunikasi sebagai sarana dan prasarana telekomunikasi
  • Pelaksanaan pemberian izin galian untuk keperluan penggelaran kabel telekomunikasi dalam satu kabupaten
  • Pelaksanaan monitoring dan evaluasi hasil pelaksanaan tugas dibidang pos dan telekomunikasi
  • Pemberian saran dan pertimbangan serta penyampaian laporan, hasil telaahan dan kepada atasan sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya
  • Pelaksanaan tugas kedinasan lain sesuai dengan petunjuk dan perintah atasan.

  b. Seksi Sarana dan Desiminasi Informasi, mempunyai tugas melaksanakan sebagian fungsi Kepala Bidang Komunikasi dan Informatika dalam melakukan pengendalian, penertiban dan koordinasi terhadap sarana komunikasi dalam penyelenggaraan informasi public, penyiaran dan pelaksanaan desiminasi informasi. Untuk melaksanakan tugasnya Seksi Sarana dan Desiminasi Informasi mempunyai fungsi:

  • Penyusunan rencana dan program kerja seksi sarana dan desiminasi informasi
  • Pelaksanaan pengumpulan, pengolahan dan penyusunan data sebagai bahan pengendalian, penertiban dan koordinasi di bidang sarana komunikasi, informasi public, penyiaran dan desiminasi informasi
  • Pelaksanaan pemberian rekomendasi pesyaratan administrasidan kelayakan data teknis terhadap permohonan izin penyelenggaraan radio
  • Pelaksanaan desiminasi informasi nasional
  • Pelaksanaan pengawasan/pengendalian terhadap penyelenggaraan telekomunikasi yang cakupan areanya kabupaten, pelaksanaan pembangunan telekomunikasi pedesaan, penyelenggaraan warung telekomunikasi, warung seluler atau sejenisnya
  • Pelaksanaan pengendalian dan penertiban terhadap pelanggaran standarisasi pos dan telekomunikasi
  • Pelaksanaan fasilitas koordinasi/penyelenggaraan pos dan telekomunikasi serta penggunaan frekwensi radio dan didaerah perbatasan dengan Negara tetangga;

  • Pemberian saran dan pertimbangan serta penyampaian laporan, hasil telaahan dan kepada atasan sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya
  • Pelaksanaan tugas kedinasan lain sesuai dengan petunjuk dan perintah atasan.