Dengan Pendekatan Kearifan Lokal Studi Kasus Kampung Batik Sondakan di Surakarta

KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN

  commit to user

  Pusat Batik Solo Dengan Pendekatan Kearifan Lokal Studi Kasus Kampung Batik Sondakan di Surakarta

  Disusun oleh :

   Rr. Debby Harlukinita I0208077

  Dosen Pembimbing :

  Ir. Widi Suroto, MT Ir. Leny Pramesti, MT PROGRAM STUDI ARSITEKTUR JURUSAN ARSITEKTUR FAKULTAS TEKNIK

KATA PENGANTAR

  commit to user

  Alhamdulillahhirobbil’alamiin, puji syukur ke kadirat Allah SWT, atas limpahan

  rahmat, berkah, dan hidayah-Nya, sehingga Penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir dengan judul “Pusat Batik Solo dengan Pendekatan Kearifan Lokal Studi Kasus Kampung

  Batik Sondakan di Surakarta ”. Tugas Akhir ini disusun untuk memenuhi persyaratan dalam memperoleh gelar Sarjana Teknik Arsitektur Fakulas Teknik Universitas Sebelas Maret

  Surakarta.

  Penulis menyadari bahwa dengan keterbatasan yang dimiliki tidak akan dapat menyelesaikan Tugas Akhir ini dengan baik tanpa bantuan, dorongan, saran, semangat, perhatian dari bebagai pihak, oleh karena itu dalam kesempatan ini dengan segenap kerendahan hati, Penulis menghaturkan Terima Kasih kepada :

1. Bapak Dr. Ir. Moh. Muqoffa, MT., selaku Ketua Jurusan Arsitektur Fakultas Teknik

  Universitas Sebelas Maret Surakarta 2. Bapak Ir. Rachmadi Nugroho, MT., selaku Ketua Program Studi Arsitektur Fakultas

  Teknik Universitas Sebelas Maret Surakarta 3. Bapak Ir. MDE Purnomo, MT., selaku dosen Pembimbing Akademis 4.

  Bapak Ir. Widi Suroto, MT., selaku Dosen Pembimbing I Tugas Akhir 5. Ibu Ir. Leny Pramesti, MT., selaku Dosen Pembimbing II Tugas Akhir 6. Bapak Ir. Dwi Hedy Heriyanto, MT., selaku Dosen Penguji I Tugas Akhir 7. Bapak Ir. Hari Yuliarso , MT., selaku Dosen Penguji II Tugas Akhir 8. Bapak dan Ibu Dosen Jurusan Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Sebelas Maret

  Surakarta

9. Semua pihak yang telah membantu terselesaikannya Tugas Akhir ini

  Penulis menyadari sepenuhnya bahwa Tugas Akhir yang disusun ini masih jauh dari sempurna, maka kritik dan saran demi perbaikan akan diterima dengan senang hati. Penulis berharap tugas akhir ini dapat memberikan manfaat bagi penulis pribadi dan pembaca. Atas Perhatiannya, Penulis ucapkan Terima Kasih

  Surakarta 30 Januari 2014 Rr. Debby Harlukinita

  I0208077

  commit to user

KATA PERSEMBAHAN

  commit to user

  Puji syukur atas berkah dan rahmat Allah SWT, sehingga Penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir dengan baik. Begitu banyak perhatian, saran, bantuan,dan doa restu dari keluarga, teman dan saudara-saudara berikan. Konsep Perencanaan dan Perancangan Tugas Akhir in, penulis persembahkan kepada : 1.

  Allah SWT, yang telah memberikan berkah dan rahmat-Nya di setiap waktu.

  2. Nabi Muhammad SAW, yang telah menjadikan panutan 3.

  Mamaku tercinta yang terus memotivasiku, memberikan semangat, menyebut namaku di setiap doanya, menelponku setiap harinya dan mengingatkanku untuk tegar, pantang menyerah dan selalu ingat pada Allah SWT.

  4. Almarhum Papaku, yang selalu menanyakan kelulusanku.....

  5. Kakakku tersayang, yang selalu memberikan saran dan inspirasi, dan ide-ide cemerlangnya.

  6. Bapak dan Ibu Dosen Pembimbing yang telah memperjuangkan aku ketika aku mengalami cobaan. Terima Kasih Pak Widi dan Bu Leny atas perhatian, semangat, motivasi, ilmu dan kesabaran dalam membimbing Penulis.

  7. Frebina Madya Sari dan keluarga, Aphlakul, Lusia A , Adisty Bunga, Qonita Amalin dan keluarga, yang sudah bersedia meluangkan waktu, tenaga, dan tempat selama proses pencarian data dan survey di Sondakan. Terima Kasih Banyak Teman

  8. Adik-adik kostku yang setiap minggunya telah bersedia meluangkan waktu dan tenaga untuk menemaniku mengambil foto, Etika Cahyaning Utami dan Syefira Salsabila.

  9. Teman-temanku tersayang : Adiz, Dewi, Lusi, Wahyu, Sari, Ummi, Aphla, Tiwi, Tika, Rina, Rizka, Mb Winda, Apen, Indah, Cheppy, Nurlia. Teman Diskusi: Andika, Iqbal.

  10. Teman-teman yang sudah meluangkan waktu, pikiran dan tenaganya : Pamardi, Firman dan Danu, Frebina Madya Sari, Aphlakul, Ummi S, dan Azis. Terima Kasih Banyak Teman-Teman.

  11. Teman-teman angkatan 2008 dan semua pihak yang telah membantu yang tidak bisa dsebut namanya.

  Penulis Ucapkan terima kasih sebesar-besarnya atas bantuan yang telah diberikan, semoga Allah SWT dapat memberikan pahala dan semoga penulis mampu membalas kebaikan yang telah diberikan.

  commit to user

DAFTAR ISI

  commit to user

  HALAMAN JUDUL i

  LEMBAR PENGESAHAN ii

  KATA PENGANTAR iii

  KATA PERSEMBAHAN v

  DAFTAR ISI vii

  DAFTAR GAMBAR xi

  DAFTAR SKEMA xv

  DAFTAR TABEL xvi I.

BAB I : PENDAHULUAN A. JUDUL 1. Judul I-1 2. Pengertian Judul I-1 B. LATAR BELAKANG 1. Batik merupakan warisan budaya yang perlu dilestarikan I-2 2. Pariwisata merupakan tumpuan membangun Kota Budaya I-5 3. Potensi Sondakan sebagai kawasan wisata I-7 C. PERMASALAHAN DAN PERSOALAN 1. Permasalahan I-10 2. Persoalan I-11 D. TUJUAN DAN SASARAN 1. Tujuan I-12 2. Sasaran I-12 E. LINGKUP DAN BATASAN PEMBAHASAN 1. Lingkup pembahasan I-12 2. Batasan pembahasan I-13 F. METODA DAN PEMBAHASAN 1. Metoda Pencarian data I-14 2. Metoda Pengolahan Data I-15 3. Metoda Pendekatan Konsep Perencanaan I-15 4. Konsep Perencanaan dan Perancangan I-15 G. SISTEMATIKA PELAPORAN 1. Bab I : Pendahuluan I-16 2. Bab II : TinjauanPustaka I-16 3. Bab III : TinjauanKota I-16 4. Bab IV : Pusat Pengembangan Kampung Batik Sondakan I-17 5. Bab V : Pendekatan Konsep Perencanaan dan Perancangan I-17 6. Bab VI : Konsep Perencanaan dan Perancangan I-17

  commit to user II.

   BAB II : TINJAUAN PUSTAKA A. Tinjauan Pariwisata Pengertian pariwisata 2. Jenis pariwisata II-1 3. Komponen-komponen wisata II-1 4. Konsep pengembangan pariwisata II-2 5. Pariwisata Pusaka II-3 B. TinjauanKampung 1. Pengertian kampung II-4 2. Ciri Fisik Kampung II-5 3. Preseden Kampung II-5 4. Pengertian kampung wisata II-7 5. Prinsip pengembangan kampung wisata II-7 6. Preseden Kampung Wisata II-9 C. Tinjauan Batik 1. Pengertian batik II-10 2. Sejarah batik II-10 3. Teknik dan peralatan batik II-14 D. Tinjauan Kearifan Lokal 1. Pengertian Kearifan Lokal II-23 2. Fenomena Kearifan Lokal II-24 3. Aspek Kearifan Lokal II-25 4. Kearifan Lokal dalam Arsitektur Perkotaan II-26 E. Tinjauan Urban Desain 1. Pengertian urban desain II-27 2. Gambaran urban desain II-28 3. Elemen-elemen dalam urban desain II-30 III. BAB III : TINJAUAN KOTA A. Tinjauan Kota Surakarta 1. Tinjauanfisik a. Letak geografis dan administratif III-1 b. Kondisi klimatologis III-2 c. Pertumbuhan ekonomi III-2 d. Pertumbuhan wisata III-3 e. Rencana Struktur Pemanfaatan Ruang Kota III-4 2. Kondisi non fisik a. Potensi Surakarta sebagai Kota Budaya III-7 b. Potensi Surakarta sebagai Kota Wisata III-9 B. Tinjauan Kampung Batik di Surakarta 1. Kampung Batik Laweyan a. Sejarah III-11 b. Perkembangan III-12 commit to user 2.

  Kampung Batik Kauman a.

  Sejarah

  III-16 Perkembangan c.

  Potensi wisata

  III-18 C. Sondakan sebagai kampung batik 1.

  Sejarah

  III-18 2. Kondisi fisik dan umum

  III-19 3. Potensi wisata di Sondakan a.

  Wisata batik

  III-23 b. Wisata non batik

  III-27 D. Peraturan Daerah Terkait Perancangan Kota

  III-29 IV.

BAB IV : PUSAT BATIK SOLO DENGAN PENDEKATAN KEARIFAN LOKLA STUDI KASUS KAMPUNG BATIK SONDAKAN DI SURAKARTA A. Pusat Batik Solo 1. Pengertian IV-1 2. Tujuan IV-1 3. Peran dan Fungsi IV-1 4. Visi dan Misi IV-1 5. Status kelembagaan IV-2 6. Sistem pengelolaan IV-3 7. Batasan Kawasan IV-6 B. Aktivitaspengguna IV-6 C. Rumusan Konsep Pusat Pengembangan Kampung Batik Sondakan IV-8 V. BAB V : ANALISA DAN PENDEKATAN A. Analisa Pendekatan Kearifan Lokal V-1 B. Analisa Kegiatan V-2 C. Analisa Peruangan V-7 D. Analisa Besaran Ruang V-19 E. Analisa Pendekatan Pemilihan Lokasi Site V-31 F. Analisa Pemilihan Site V-38 G. Analisa Pengolahan Kawasan V-45 H. Analisa Pendekatan Bentuk dan Tampilan Bangunan V-64 I. Analisa Pencahayaaan V-72 J. Analisa Penghawaan V-76 K. Analisa Pendekatan Struktur V-78 L. Analisa Pendekatan Utilitas V-81 VI. BAB VI : KONSEP PERANCANGAN A. Konsep Kegiatan VI-1 B. Konsep Peruangan VI-2 C. Konsep Lokasi dan Site VI-7

  E.

  VI-12 Konsep Pengolahan Kawasan F.

  VI-20 Konsep Bentuk & Tampilan Bangunan

  Konsep Pencahayaaan H.

  VI-27 Konsep Penghawaan I.

  VI-27 Konsep Struktur J.

  VI-29 Konsep Pendekatan Utilitas

  DAFTAR PUSTAKA xvii

  DAFTAR UNDUH xviii

  LAMPIRAN xix

  commit to user

  

commit to user

DAFTAR GAMBAR 1.

  III-12 31.

  III-1 25.

  Gambar III.2 : Peta Pembagian Wilayah Kota

  III-7 26. Gambar III.3 : Peta Rencana Pemanfaatan Pola Ruang

  III-7 27. Gambar III. 4 : Peta Kampung Batik di Surakarta

  III-10 28. Gambar III.5 : Peta Laweyan

  III-11 29. Gambar III.6 : Sketsa desa Sala masa Kerajaan Pajang

  III-11

  30. Gambar III.7 : Tugu Laweyan

  Gambar III.8 : Showroom di Laweyan

  II-29

  II-13

  32. Gambar III.9 : Rumah-rumah lama di Laweyan

  III-13 33.

  Gambar III.10 : Masjid Laweyan, Mkm.Ki AgengHenis, Lgr.Merdeka :III-15 34. Gambar III.11 : Petakampung Batik Kauman

  III-16 35. Gambar III.12 : Gapura Kampung Kauman

  III-17 36. Gambar III.13 : Kawasan Kauman

  III-17 37. Gambar III.14 : Lorong di Kampung Kauman

  III-18 38. Gambar III.15 : Peta Kelurahan Sondakan

  III-20 39. Gambar III.16 : Peta Rencana Tata Guna LahanSondakan

  24. Gambar III.1 : Peta Surakarta

  II-29 23. Gambar II.22 : Rancangan jalan dengan pepohonan

  Gambar I.1 : Batik telah menjadi bagian hidup masyarakat I-4 2.

  II-14 11. Gambar II.10 : Proses ngisen-iseni

  Gambar II.1 : Perkampungan Baduy

  II-6 3. Gambar II.2 : Kampung Naga

  II-6 4. Gambar II.3 : Kampung Jowo Sekatul

  II-9 5. Gambar II.4 : Batik Keraton

  II-11 6. Gambar II.5 : Batik Saudagaran

  II-12 7. Gambar II.6 : Batik Petani

  II-12 8. Gambar II.7 : Batik Belanda Sumber

  II-13 9. Gambar II.8 : Batik Jawa Hokokai

  II-13 10. Gambar II.9 : Proses Ngemplong

  II-15 12. Gambar II.11 : Pembuatan Batik Tulis

  II-22 22. Gambar II.21 : Usulan Pembangunan pinggiran Wilmington

  II-15 13. Gambar II.12 : Pembuatan Batik Cap

  II-16 14. Gambar II.13 : Batik Printing

  II-16 15. Gambar II.14 : Proses Nembok

  II-17 16. Gambar II.15 : Gawangan

  II-19 17. Gambar II.16 : Wajan dan Kompor

  II-19 18. Gambar II.17 : Canting

  II-20 19. Gambar II.18 : Kain Mori

  II-20 20. Gambar II.19 : Batik Tulis Tasikmalaya

  II-22 21. Gambar II.20 : Batik Tulis Yogya

  III-20

  

commit to user

42.

  V-49 74. Gambar V.20 : Pemilihan SE

  V-44 66. Gambar V.12 : Site Terpilih A

  V-44 67. Gambar V.13 : Site Terpilih B

  V-44 68. Gambar V.14 : Site Terpilih C

  V-45 69. Gambar V.15 : Site Terpilih D

  V-45 70. Gambar V.16 : Site Terpilih E

  V-46 71. Gambar V.17 : Analisa Pemilihan ME

  V-47 72. Gambar V.18 : Pemilihan ME

  V-48 73. Gambar V.19 : Analisa Pemilihan SE

  V-49 75. Gambar V.21 : Kondisi pedestrian Jl. Perintis Kemerdekaan

  V-39 64. Gambar V.10 : Analisa Pemilihan Site

  V-54 76. Gambar V.22 : Motif plaza

  V-55 77. Gambar V.23 : Penunjuk jalan

  V-56 78. Gambar V.24 : Desain lampu jalan

  V-56 79. Gambar V.25 : Penataan vegetasi

  V-56 80. Gambar V.26 : Mural

  V-57 81. Gambar V.27 : Rencana street furniture

  V-57 82. Gambar V.28 :Vegetasi

  V-58 83. Gambar V.29 : Analisa Penzoningan

  V-41 65. Gambar V.11 : Site-Site Terpilih

  V-35 63. Gambar V. 9 : Kondisi eksisting

  Gambar III.19 : PetaAkses dan Sirkulasi

  III-27 51. Gambar III.28 : Sekretariat Canting Kakung

  III-22 43. Gambar III.20 : Peta Ruang Terbuka dan Tata Hijau

  III-23 Gambar III.21 : Utilitas kawasan 45.

  Gambar III.22 : Peta Industri Batik di Sondakan

  III-24 46. Gambar III.23 : Peta Showroom Batik di Sondakan

  III-25 47. Gambar III.24 : Lumbung batik

  III-25 48. Gambar III.25 : Logo Komunitas Canting Kakung

  III-26 49. Gambar III.26 : Karya Komunitas Canting Kakung

  III-26 50. Gambar III.27 : Membatik bersama canting Kakung :

  III-27 52. Gambar III.29 : Museum Samanhudi

  V-19 62. Gambar V.8 : Gambar V. 1: PotonganJalanSamanhudi

  III-28 53. Gambar III.30 : bangunan lama dgn tembok tinggi di Sondakan

  III-28 54. Gambar III.31 : Napak Budaya Samanhudi

  III-29 55. Gambar V.1 : Matriks Makro Pola Hubungan Ruang

  V-15 56. Gambar V.2 : Matriks Ruang Area Penerimaan

  V-16 57. Gambar V.3 : Matriks Ruang Area Pelatihan

  V-16 58. Gambar V.4 : Matriks Ruang Area Penelitian

  V-17 59. Gambar V.5 : Matriks Area Ruang Hometay

  V-18 60. Gambar V.6 : Matriks Area Komunitas

  V-19 61. Gambar V.7 : Matriks Area Penunjang

  V-59

  

commit to user

86.

  VI- 118. Gambar VI.17 : Mural

  Gambar VI.9 : Pemilihan ME

  VI- 111. Gambar VI.10 : Pemilihan SE

  VI-13 112. Gambar VI.11 : Pemilihan sirkulasi

  VI-14 113. Gambar VI.12 : Rencana street furniture

  VI- 114. Gambar VI.13 : Desain Motif plaza

  VI-15 115. Gambar VI.14 : Desain Lampu jalan

  VI-16 116. Gambar VI.15 : Desain Pergola

  VI 16 117. Gambar VI.16 : Rest area

  VI- 119. Gambar VI.18 : Sanggar pelatihan

  Skema Konsep

  VI-17 120. Gambar VI.19 : Sanggar komunitas

  VI-18 121. Gambar VI.20 : Bangunan Sebelum

  VI- 122. Gambar VI.21 : Bangunan Sesudah

  VI 123. GambarVI.22 : PondasiMenerusBatu kali.

  VI-76 124. Gambar VI.23 : Struktur rangka Gambar

  VI.77 125. Gambar VI.24 : Atap Limasan

  VI-77 126. Gambar VI.25 : Skema distribusi air

  VI- 127. Gambar VI.26 : Skema distribusi air

  kotor dan air hujan

  VI-? 110.

  VI-11 109. Gambar VI.8 :

  Gambar V.32 : Bangunan bergaya kolonial di Sondakan V-63 87.

  V.77 97. Gambar V.43 : Atap limasan

  Gambar V.33 : Bangunan baru bergaya kolonial di Sondakan, V-63

  Gambar V.34 : Bangunan dgn adaptasi arsitektur jawa 89. Gambar V.35 : “Beteng” di Sondakan

  V-64 90. Gambar V.36 : Contoh bangunan yg menampilkan kearifan lokal V-64 91.

  Gambar V.37 : Bangunan dengan penataan lanskap V-65 92.

  Gambar V.38 : Pembayangan pagi hari V-70 93.

  Gambar V.39 : Pembayangan Tengah hari V-70 94.

  Gambar V.40 : Pembayangan Sore hari V-70 95.

  GambarV.41 : Pondasi Menerus Batu kali.

  V-76 96. Gambar V.42 : Struktur rangka

  V-77 98. Gambar V.44 : Skema distrribusi air

  VI-11 108. Gambar VI.7 : Site terpilih E

  V-78 99. Gambar V.45 : Skema distrribusi air kotor dan air hujan

  V-79 100. Gambar V.46 : Skema pengolahan jaringan listrik

  V-80 101. Gambar V.47 : Skema jaringan pemadam kebakaran

  V-81 102. Gambar VI.1 : Lokasi terpilih

  VI-8 103. Gambar VI.2 : Beberapa Site terpilih

  VI-9 104. Gambar VI.3 : Site terpilih A

  VI-10 105. Gambar VI 4 : Site terpilih B

  VI-10 106. Gambar VI. 5 : Site terpilih C

  VI-10 107. Gambar VI.6 : Site terpilih D

  VI

DAFTAR SKEMA 1.

  V-19 15. Skema V.17 : Skema distribusi air

  VI-31

  VI-30 25. Skema VI.6 : Skema Jaringan Pemadam Kebakaran

  VI-30 24. Skema VI.5 : Skema Jaringan Listrik

  VI-29 23. Skema VI.4 : Skema Sistem Limbah Batik Mobile

  VI-29 22. Skema VI.3 : Skema Distribusi Air Kotor & Air Hujan

  VI-11 21. Skema VI.2 : Skema Distribusi Air Bersih

  V-84 20. Skema VI.1 : Skema Konsep Kearifan Lokal

  V-83 19. Skema V.21 : Skema pengolahan jaringan kebakaran

  V-82 18. Skema V.20 : Skema pengolahan jaringan listrik

  V-82 17. Skema V.19 : Skema pengolahan limbah batik

  V-81 16. Skema V.18 : Skema distribusi air kotor dan air hujan

  commit to user

  Skema V.1 : Pola Aktivitas Wisatawan V-6 2.

  Skema V.12 : Pola Kegiatan anggota Komunitas dalam Area Komunitas V-18 13. Skema V.13 : Pola Kegiatan Wisatawan dalam Area Penunjang

  Skema V.11 : Pola Kegiatan Pengelola dalam Area Produksi Batik V-17 12.

  Skema V.10 : Pola Kegiatan Wisatawan dalam Area Homestay V-17 11.

  Skema V.9 : Pola Kegiatan Pengelola dalam Area Penelitian V-16 10.

  Skema V.8 : Pola Kegiatan Wisatawan & Warga dlm Area Penelitian V-16 9.

  Skema V.7 : Pola Kegiatan Pengelola dalam area Pelatihan V-16 8.

  Skema V.6 : Pola Kegiatan Wisatawan dan Warga dalam area PelatihanV-15 7.

  Skema V.5 : Pola Kegiatan Pengelola dalam Area Penerimaan V-15 6.

  Skema V.4 : Pola Kegiatan Wisatawan dalam Area Penerimaan V-15 5.

  Skema V.3 : Pola Aktivitas Masyarakat V-7 4.

  SkemaV.2 : Pola Aktivitas Pengelola V-6 3.

  V-18 14. Skema V.14 : Pola Kegiatan Pengelola dalam Area Pengelola commit to user DAFTAR TABEL 1.

  Tabel V.1 : Sasaran Pelaku

  : Program Ruang Area Homestay

  : Program Ruang Area Penerimaan

  VI-2 24. Tabel VI.3

  : Program Ruang Area Pelatihan

  VI-2 25. Tabel VI.4

  : Program Ruang Area Penelitian

  VI-3 26. Tabel VI.5

  : Program Ruang Area Komunitas

  VI-3 27. Tabel VI.6

  VI-4 28. Tabel VI.7

  : Kegiatan Berdasarkan Karakteristik Pelaku

  : Program Ruang Area Penunjang

  VI-4 29. Tabel VI.8

  : Besaran Ruang Area Penerimaan

  VI-5 30. Tabel VI.9

  : Besaran Ruang Area Pelatihan

  VI-5 31. Tabel VI.10 : Besaran Ruang Area Penelitian

  VI-5 32. Tabel VI.11 : Besaran Ruang Area Komunitas

  VI-6 33. Tabel VI.12 : Besaran Ruang Area Homestay

  VI-1 23. Tabel VI.2

  V-77 22. Tabel VI.1

  V-3 2. Tabel V.2

  V-9 11. Tabel V.11 : Program Ruang Komunitas Seniman Batik

  : Karakteristik Wisatawan V-3 3. Tabel V.3

  : Karakteristik Warga V-3 4. Tabel V.4

  : Karakteristik Anggota Komunitas V-4 5. Tabel V.5

  : Kegiatan Berdasarkan Karakteristik Pelaku V-5 6. Tabel V.6

  : Kebutuhan Ruang Berdasarkan Kegiatan Wisatawan V-7 7. Tabel V.7

  : Kebutuhan Ruang Berdasarkan Kegiatan warga V-8 8. Tabel V.8

  : Kebutuhan Ruang Berdasarkan Kegiatan Komunitas V-8 9. Tabel V.9

  : Program Ruang Wisatawan V-9 10. Tabel V.10 : Program Ruang Warga

  V-10 12. Tabel V.12 : Program Ruang Kelompok Area Penerimaan

  V-71 21. Tabel V.21 : Beberapa Jenis Mesin Penghawaan

  V-11 13. Tabel V.13 : Program Ruang Kelompok Area Pelatihan

  V-11 14. Tabel V.14 : Program Ruang Kelompok Area Penelitian

  V-12 15. Tabel V.15 : Program Ruang Kelompok Area Komunitas

  V-12 16. Tabel V.16 : Program Ruang Kelompok Area Homestay

  V-13 17. Tabel V.17 : Kelebihan Lokasi Main Enterance

  V-46 18. Tabel V.18 : Warna dan pengaruhnya terhadap psikologi manusia

  V-69 19. Tabel V.19 : Warna yang akan digunakan

  V-70 20. Tabel V.20 : Beberapa Jenis Materal dan Sifatnya

  VI-6