Aspek-Aspek Hukum Dalam Penyelenggaraan Angkutan Penumpang Kereta Api Dari Medan Ke Bandara Internasional Kuala Namu (Studi Pada PT.Railink Medan)

WAWANCARA
Untuk melengkapi uraian dalam penulisan skripsi ini, penulis telah
melakukan wawancara dengan pihak PT.Railink. Adapun hasil wawancara
tersebut sebagai berikut :
1. Tanya : Bergerak di bidang apa perusahaan ini?
Jawab :Perusahaan ini bergerak di bidang transportasi pengangkut penumpang
khusus untuk tujuan Bandara internasionalkualanamu.
2.

Tanya : Bagaimana penyelenggaraan angkutan kereta api yang dilakukan
oleh PT.Railink?

Jawab

:Penyelenggaraan angkutan yang dilakukan PT.railink tidak jauh

berbeda dengan yang dilakukan oleh pihak PT.KAI. Dimana pengangkutan ini
baru akan dilaksanakan setelah penumpangmembeli tiket yang dapat dibeli di
stasiun langsung, melaluialfamart atau bahkan secara online melalui website
PT.railink sendiri. Tidak ahanya itu, tiket kereta api railink juga tersedia di travel
agen. Untuk pembelian tiket melalui alfamart atau online maka penumpang datang

ke stasiun untuk menklaim tiket yang sudah di beli. Tiket tersebut nantinya akan
ditukar dengan kartu dimana kartu tersebut berguna untuk melewati gate, gate
tersebut hanya dapat dilewati oleh penumpang yang mempunyai kartutersebut.
Tiket atau karcis tersebut juga menjadi bukti buat

penumpang tentang adanya

suatu pengangkutan.Ketika pengangkutan terlaksana maka timbullah hak dan
kewajiban dari para pihak dan juga tentang perlindungan hukum bagi
penumpangnya.

Universitas Sumatera Utara

3. Tanya : Apa sajakah fasilitas (sarana dan prasarana) yang diberikan oleh
PT.Railink terhadap penumpang?
Jawab : Fasilitas yang diberikan Railink sendiri kepada penumpang itu
khususnya yang berada di stasiun ada ruang tunggu yang dilengkapi dengan AC,
free wifi, dan juga galeri ATM. Sedangkan untuk di dalam kereta api penumpang
difasilitasi bagasi untuk menyimpang barang bawaan penumpang sehinggatidak
mengganggu kenyamanan penumpang ketika sedang duduk.

4. Tanya : Hal-hal apa sajakah yang dipersiapkan PT.Railink medan
sebelum melakukan perjalanan kereta api?
Jawab : PT.railink melaksanakan pengecekan kereta api terlebih dahulusebelum
kereta dioperasikan. Pengecekan kereta tersebut sudah terjadwal secara rutin
setiap harinya yaitu pada malam hari setelah kereta api selesai beroperasi.
5.

Tanya : Apa saja yang menjadi hak penumpang yang wajib dilindungi
oleh PT.Railink medan?

Jawab : Hak penumpang muncul ketika iasudah membeli tiket atau karcis
perjalanan, ketika penumpang sudah membeli tiket atau karcismaka ia berhak
untuk mendapatkan pelayanan serta fasilitas yang sesuai dengan tiket yang ia
bayarkan, penumpang berhak atas keberangkatan yang tepat waktu.Hak
penumpang yang dilindungi oleh railink itu sendiri berupa hak mendapatkan
pelayanan yang baik dan jelas serta tidak membeda-bedakan pelayanan terhadap
penumpang.
6. Tanya : Apa syarat yang harus dipenuhi untuk mendapatkan
perlindungan terhadap hak penumpang PT.Railink
medan?


Universitas Sumatera Utara

Jawab : Penumpang memiliki hak yang harus dilindungi itu adalah penumpang
yang memiliki karcis atau tiket perjalanan kereta api yang membuktikan bahwa ia
termasuk dalam perjalanan kereta api tersebut. Ketika terjadi kecelakaan atau
kerugian yang disebabkan oleh pengoperasian kereta api, maka syarat utama yang
harus dipenuhi oleh penumpang untuk mendapatkan perlindungan haknya adalah
menunjukkan karcis atau tiket pengangkutan. Dengan adanya tiket tersebut lah
PT.railink dapat bertanggung jawab atas semua kerugian yang dialami oleh
penumpang.Bagi korban kecelekaan yang meninggal dunia, syarat untuk
mengklaim asuransinya adalah keluarga dari korban tersebut, tentu dengan
memenuhi syarat-syarat standard seperti kelengkapan data korban maupun kerabat
yang mengklaim.
7.

Tanya :Kapan PT.railink memberikan perlindungan terhadap hak
penumpang kereta api yang mengalami kerugian?

Jawab :Penumpang mulai mendapatkan perlindungan haknya sebagai penumpang

kereta api railink sejak ia sudah membeli tiket pengangkutan yang menjadikan ia
berhak untuk mendapatkan perlindungan dari railink. Bukan hanya itu saja,
penumpang yang telah memiliki tiket perjalanan, untuk mendapatkan haknya
haruslah ia berada di areal kereta api itu sendiri. Hal ini guna memastikan bahwa
kerugian yang dialami oleh penumpang tersebut disebabkan oleh pihak
penyelenggara pengangkutan atau PT.Railink.
8. Tanya : Siapa yang bertanggung jawab jika penumpang kereta
mengalami kerugian pada saat terjadinya kegiatan
perjalanan yang dilaksanakan PT.Railink?

Universitas Sumatera Utara

Jawab

: Kerugian yang terjadi pada penumpang haruslah dilihat terlebih dahulu

factor penyebabnya, apakah dikarenakan pihak railink atau bukan. Jika kerugian
yang ditimbulkan sebagai akibat pengoperasian kereta api railink sudah tentu yang
bertanggung jawab adalah PT.Railink. Tanggung jawab yang diberikan railink
sendiri berbentuk asuransi bagi penumpang yang mengalami luka-luka atau

meninggal dunia.
9.

Tanya : Bagaimana jika kerugian yang dialami penumpang bukan
kecelakaan melainkan dikarenakan berhentinya kereta di tengah
perjalanan ataupun bencana alam sehingga tidak dapat
melanjutkan perjalanan?

Jawab : Jika kerugian timbul sebagai akibat dari bencana alam berarti hal
tersebut sudah dikatakan sebagai force majeur atau keadaan memaksa. Walaupun
dengan demikian, karena penumpang menggunakan jasa kereta api railink. Maka
pihak PT.Railink tetap bertanggung jawab akan hal tersebut. Jika kereta berhenti
ditengah perjalanan maka pihak PT.railink menggantikannya dengan moda
transportasi lain untuk menghantarkan penumpang sampai pada stasiun tujuan
atau mengganti dengan sejumlah uang yang senilai dengan kerugian yang dialami
penumpang.
10. Tanya : Bagaimana tanggung jawab PT.Railink terhadap penumpang jika
terjadi kecelakaan? Apakah penumpang mendapatkan asuransi
yang telah di sediakan oleh PT.Railink?
Jawab : setiap kegiatan pengangkutan pasti akan memberikan perlindungan bagi

penumpangnya, khususnya pengangkutan melalui kereta api yang sudah tentu
mengasuransikan

perjalanannya,

khususnya

mengasuransikan

penumpang.

Universitas Sumatera Utara

Penumpang yang mengalami kecelakaan sudah pasti ditanggung jawabi oleh
pihak PT.Railink. PT.Railink bekerja sama dengan asuransi jasa Raharja dan Jasa
Raharja Putera untuk mengasuransikan penumpang keretaapi railink.
11. Tanya : Siapa yang menentukan tarif pengangkutan kereta api?
Jawab : Dalam menentukan tarif pengangkutan, pihak PT.Railink bekerja
sama dengan dinas perhubungan untuk mengajukan tariff yang tentunya sesuai
dengan batas minimum dan batas maksimum tariff itu sendiri. Untuk tariff

pengangkutan kereta api railink medan yang menentukan tarifnya adalah kantor
railink pusat tang tentunya sudah disetujui oleh dinas perhubungan. Dalam
menentukan tariff , PT.Railink juga harus memperhatikan prosedur atau syarat
yang sudah ditetapkan oleh undang-undang.
12. Tanya : Apakah yang menjadi kendala dan resiko dalam penyelenggaraan
kereta api?
Jawab : kendala yang dialami oleh pihak railink ketika melakukan
perjalanan kereta api adalah pelemparan yang dilakukan oleh masyarakat terhadap
kereta api, rel kereta api railink masih bersifat monorel sehingga menyebabkan
kereta dari bandara kualanamu waktu tempuhnya adalah 40 menit. Sedangkan
kendala untuk sarana kereta api sendiri sejauh ini belum memiliki kendala karena
kereta api yang digunakan railink merupakan kereta yang baru jadi kondisi kereta
masih sehat dan nyaman.
13. Tanya :Bagaimana

pengaturan

klaim

asuransi


jika

penumpang

mengalamikecelakaan dan kerugian akibat penyelenggaraan kereta api?
Jawab : Dalam pengaturan klaim asuransi dalam hal kerugian, pihak
PT.Railink menanggung sendiri. Hanya saja syarat-syarat yang harus dipenuhi

Universitas Sumatera Utara

oleh penumpang yang mengalami kecelakaan adalah kelengkapan berkas maupun
data dari korban

tersebut. Biasanya yang paling utama adalah Kartu Tanda

Penduduk (KTP) dan bukti tiket itu sendiri.Ia harus terlebih dahulu menunjukkan
tiketnya agar dapat diketahui bahwa benssr penumpang tersebut adalah
penumpang kereta api railink.
14. Tanya : Apakah perbedaan yang terdapat pada kereta api railink dengan

kereta api pada umumnya yaitu PT.Kereta Api Indonesia?
Jawab : Kereta api railink merupakan moda sambungan bukan moda
utama dalam pengangkutan. Kereta api railink hanya membantu penumpang
pengguna pesawat udara agar mudah menuju bandara internasional kualanamu.
Selain daripada itu kereta api regular memiliki tujuan yang sangat banyak seperti
siantar, rantauprapat dll, sedangkan kereta api railink khusus untuk tujuan bandara
internasional kualanamu. Dalam hal tariff pengangkutan juga memiliki perbedaan
dimana PT.KAI memiliki tariff subsidi yang diberikan oleh pemerintah sedangkan
tariff PT.Railink tidak mempunya tariff subsidi, hal ini dikarenakan PT.Railink
adalah perusahaan swasta yang dikelola sendiri. Demikian juga halnya dengan
fasilitas yang terdapat di stasiun yang tidak memiliki banyak perbedaan, hanya
saja ruang tunggu PT.Railink memiliki AC sedangkan kereta api regular tidak.
15. Tanya : Apakah didalam kereta api sudah tersedia bagasi untuk barang
penumpang? Jika terjadi kehilangan barang tersebut apakah
PT.Railink sebagai pihak penyelenggara bertanggung jawab akan

hal

tersebut?
Jawab : jika terjadi kehilangan barang penumpang di dalam kereta api,

maka hal tersebut menjadi tanggung jawab pribadi penumpang. Sama halnya

Universitas Sumatera Utara

dengan bus DAMRI yang menyediakan tempat tas atau koper di dekat pintu
masuk. Ketika penumpang meletakkan barang bawaannya di tempat tersebut
maka ia harus memperhatikan barang bawaannya tersebut. Sedangkan didalam
kereta api railink sendiri, bagasinya tidak jauh dari posisi tempat duduk
penumpang sehingga dapat diawasi oleh penumpang sendiri. Hanya saja jika
terjadi kehilangan, pihak PT.railink hanya dapat membantu melihat dari CCTV
yang disediakan didalam kereta api.
16. Tanya : Kereta api railink tujuan bandara internasional kualanamu berapa
kali pengoperasiannya dalam 1 (satu) hari ?
Jawab : pengoperasian kereta api railink dengan tujuan bandara
intrernasional kualanamu itu terbagi menjadi 2 (dua) rute yaitu 20 kali dari rute
kualanamu-medan, 20 kali juga dari rute medan-kualanamu.
Jadi total pengoperasiannya dalam 1 hari adalah 40 kali perjalanan.
17. Tanya : Bagaimana pengajuan klaim asuransi oleh penumpang terhadap
kerugian yang dialaminya?
Jawab : setelah adanya kabarbahwa ada kecelekaan tentu PT.Railink

mencek kebenaran berita tersebut, jika terbukti benar bahwa telah terjadi
keceleakaan kereta yang mengakibatkan kerugian bagi penumpang barulah kami
akan menindak lanjuti dengan membuat laporan polisi, sketsa gambar, dan surat
pengantar dari kamtib guna keperluan korban untuk mengajukan klaim asuransi
kepada PT.Jasa Raharja. Penumpang juga harus membuktikan dnegan adanya
tiket yang telah dibelinya di loket

Universitas Sumatera Utara

Universitas Sumatera Utara

Universitas Sumatera Utara