LAMPIRAN 1 SURAT IJIN PENELITIAN DAN SURAT KETERANGAN PENELITIAN

LAMPIRAN

LAMPIRAN 1 SURAT IJIN PENELITIAN DAN SURAT KETERANGAN PENELITIAN

LAMPIRAN 2 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SIKLUS I DAN SIKLUS II

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SIKLUS I Satuan Pendidikan : SDN Krandon Lor 01 Suruh Mata Pelajaran

: Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Kelas/Semester

: 5 / II

Alokasi Waktu : 6 x 35 menit (3x pertemuan)

A. Standar Kompetensi

6. Menerapkan sifat-sifat cahaya melalui kegiatan membuat suatu karya/model.

B. Kompetensi Dasar

6.1 Mendeskripsikan sifat-sifat cahaya.

C. Indikator

1. Menyebutkan sifat-sifat cahaya dalam kehidupan sehari-hari.

2. Menunjukkan bahwa cahaya dapat merambat lurus.

3. Menunjukkan bahwa cahaya dapat menembus benda bening.

4. Membedakan sifat bayangan cermin pada peristiwa pemantulan cahaya.

D. Tujuan Pembelajaran

1. Melalui tanya jawab siswa dapat menyebutkan sifat-sifat cahaya dalam kehidupan sehari-hari benar.

2. Melalui percobaan siswa dapat menunjukkan bahwa cahaya dapat merambat lurus dengan tepat.

3. Melalui percobaan siswa dapat menunjukkan bahwa cahaya dapat menembus benda bening dengan tepat.

4. Melalui percobaan siswa dapat membedakan sifat bayangan cermin pada peristiwa pemantulan cahaya dengan benar.

E. Materi Pembelajaran

Cahaya dan Sifat-sifatnya (terlampir)

F. Model, Metode, dan Pendekatan Pembelajaran

1. Model

: Problem Based Learning

2. Metode : Tanya jawab, diskusi, penugasan, demonstrasi

3. Pendekatan

: Student Center Learning

G. Kegiatan Pembelajaran: Pertemuan 1 Kegiatan Awal (10 menit)

a. Berdoa menurut agama dan kepercayaan masing-masing.

b. Absensi.

c. Menyanyikan lagu tentang cahaya.

Tahap 1: Orientasi masalah

d. Siswa bertanya jawab tentang lagu yang mereka nyanyikan yang berhubungan dengan materi yang akan disampaikan.

e. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.

Kegiatan Inti (50 menit)

1. Eksplorasi

a. Guru menciptakan suasana agar siswa berani berpendapat dengan memberikan pertanyaan untuk menggali pengetahuan dasar yang dimiliki siswa: β€œApa saja sumber-sumber cahaya di lingkungan sekitar yang kalian ketahui? Apa yang terjadi jika ada cahaya? Jika begitu apa yang dimaksud dengan cahaya?”.

b. Siswa mencari tahu tentang sifat-sifat cahaya dalam kehidupan sehari- hari.

c. Siswa menemukan pengetahuan bahwa cahaya dapat merambat lurus dengan cara melakukan percobaan.

d. Siswa menemukan pengetahuan bahwa cahaya dapat menembus benda bening dengan cara melakukan percobaan.

2. Elaborasi Tahap 2: Mengorganisasi siswa untuk belajar

a. Siswa dibagi menjadi 4 kelompok.

b. Siswa mengerjakan LKS yang diberikan oleh guru.

Tahap 3: Membimbing penyelidikan kelompok

c. Siswa secara individu aktif dalam mengerjakan tugas kelompok.

d. Guru membimbing jalannya diskusi.

3. Konfirmasi

Tahap 4: Mengembangkan dan menyajikan hasil karya

a. Siswa mempresentasikan hasil praktikum di depan kelas.

b. Siswa diberikan penguatan oleh guru atas jawaban dari hasil kerja kelompok.

Tahap 5: Menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah

c. Siswa bersama guru melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar yang telah dilakukan.

d. Siswa diberi kesempatan untuk menanyakan hal-hal yang belum dipahaminya.

e. Siswa dan guru membuat kesimpulan dari materi yang telah dipelajari.

Kegiatan Akhir (10 menit)

a. Guru memberikan penghargaan kepada semua siswa atas partisipasi aktifnya di kelas.

b. Guru melakukan tindak lanjut berupa pemberian tugas membawa alat peraga untuk pertemuan selanjutnya dan membaca materi selanjutnya.

c. Guru memberikan pesan moral agar selalu bersyukur karena adanya cahaya.

d. Doa bersama.

Pertemuan 2 Kegiatan Awal (10 menit)

a. Berdoa menurut agama dan kepercayaan masing-masing.

b. Absensi.

c. Guru menggali pengetahuan siswa dengan melakukan tanya jawab tentang materi sebelumnya.

d. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.

Kegiatan Inti (50 menit)

1. Eksplorasi Tahap 1: Orientasi masalah 1. Eksplorasi Tahap 1: Orientasi masalah

2. Elaborasi Tahap 2: Mengorganisasi siswa untuk belajar

a. Siswa dibagi menjadi 4 kelompok.

b. Siswa menyiapkan media alat peraga.

c. Siswa mengerjakan LKS yang diberikan oleh guru.

Tahap 3: Membimbing penyelidikan kelompok

d. Siswa secara individu aktif dalam mengerjakan tugas kelompok.

e. Guru membimbing jalannya diskusi.

3. Konfirmasi

Tahap 4: Mengembangkan dan menyajikan hasil karya

a. Siswa mempresentasikan hasil praktikum di depan kelas.

b. Siswa diberikan penguatan oleh guru atas jawaban dari hasil kerja kelompok.

Tahap 5: Menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah

c. Siswa bersama guru melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar yang telah dilakukan.

d. Siswa diberi kesempatan untuk menanyakan hal-hal yang belum dipahaminya.

Kegiatan Akhir (10 menit)

a. Guru memberikan penghargaan kepada semua siswa atas partisipasi aktifnya di kelas.

b. Guru melakukan tindak lanjut berupa pemberian tugas mempelajari kembali materi yang telah diajarkan sebelumnya.

c. Doa bersama.

Pertemuan 3 Kegiatan Awal (10 menit)

a. Berdoa menurut agama dan kepercayaan masing-masing.

b. Absensi.

c. Guru menggali pengetahuan siswa dengan melakukan tanya jawab tentang materi sebelumnya.

d. Guru menyampaikan cara mengerjakan tes formatif.

Kegiatan Inti (50 menit)

a. Siswa mengerjakan tes formatif dengan sungguh-sungguh (siklus 1).

b. Guru membimbing siswa jika ada yang kurang jelas.

c. Siswa dan guru mencocokkan soal tes formatif.

Kegiatan Akhir (10 menit)

a. Guru memberikan penghargaan kepada semua siswa atas partisipasi aktifnya di kelas.

b. Doa bersama.

H. Sumber dan Media Pembelajaran

1. Sumber Belajar

a. Sulistyanto, Heri dan Edy. 2008. Ilmu Pengetahuan Alam Untuk SD/MI Kelas V. Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Naional (125-132).

b. Azmiyawati, Choiril dkk. 2008. IPA 5 Salingtemas. Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Naional (110-117).

c. Kholil, Munawar dan Dini. 2009. Ilmu Pengetahuan Alam Untuk SD/MI Kelas V. Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Naional (145-156).

2. Media Pembelajaran Lilin, karton tebal, gunting, pelubang/paku, lampu senter, gelas bening, gelas warna, batu, buku, cermin datar, cermin cekung, cermin cembung.

I. PENILAIAN

1. Penilaian Kognitif : Soal Evaluasi Pendoman penilaian:

π‘—π‘’π‘šπ‘™π‘Žβ„Ž π‘ π‘˜π‘œπ‘Ÿ π‘π‘’π‘Ÿπ‘œπ‘™π‘’β„Žπ‘Žπ‘› π‘—π‘’π‘šπ‘Žβ„Ž π‘ π‘˜π‘œπ‘Ÿ π‘šπ‘Žπ‘˜π‘ π‘–π‘šπ‘Žπ‘™ (25) x 100

No

Nama

Nilai Nilai

2. Penilaian Psikomotor

Kriteria

Baik Sekali

Baik

Cukup Kurang

Membawa 2 Tidak bahan untuk

1. Membawa alat dan

Membawa

Membawa 3

membawa alat percobaan

semua alat dan alat dan bahan alat dan

bahan untuk

untuk

bahan untuk dan bahan

percobaan

percobaan

percobaan untuk percobaan

2. Mengoprasikan alat Mengoprasika Terdapat 2

Mengoprasika dan bahan dalam

Terdapat

n alat dan percobaan dengan

n alat dan

kesalahan saat kesalahan

bahan dalam benar

bahan dalam

mengoprasikan saat

percobaan

alat dan bahan mengoprasik percobaan

dengan benar

dalam

an alat dan tidak sesuai

sesuai

percobaan

bahan dalam langkah-

langkah-

percobaan langkah

langkah

3. Ketelitian dalam

Tidak teliti Banyak menuliskan jawaban menuliskan

Teliti dalam

Kurang teliti

kesalahan dari hasil percobaan jawaban dari

menuliskan dalam

hasil

jawaban dari

jawaban dari menuliskan

jawaban dari

percobaan

percobaan hasil percobaan

Tidak dapat hasil percobaan di

4. Mendemonstrasikan Dapat

Menjelaskan

Terdapat

menjelaskan depan kelas

langkah dan

percobaan

saat

langkah dan

hasil

kurang benar

menjelaskan hasil

dengan benar

percobaan dengan benar

Pendoman penilaian: x 100

3. Penilaian Afektif

Kriteria

Sikap

Baik Sekali

Baik

Cukup Kurang

1. Mendengarkan Menghormati Memperhatika Berbicara Bermain Berbicara pendapat/

sendiri saat dan bermain gagasan orang

n pendapat/

dengan

orang lain saat orang lain

gagasan orang teman saat

lain saat

orang lain

sedang

lain sedang

berbicara.

mengemukak mengemuka mengemuka an pendapat

sedang

kan

kan pendapat

pendapat

2. Dapat Partisipasi

Kurang ikut Tidak ikut berpartisipasi

Ikut

Kadang-

berpartisipasi berpartisipas aktif dalam

berpartisipasi kadang ikut

i saat pembelajaran

aktif saat

berpartisipas saat

melakukan

i saat

melakukan melakukan

percobaan

melakukan

percobaan percobaan

dengan teman percobaan

dengan teman dengan

teman satu

kelompok

teman satu

kelompok kelompok

kelompok

Bekerjasama Pendapat Menolak memadukan

3. Dapat Bekerjasama

Saling

sendiri yang pendapat berbagai

bekerjasama

dengan

yang pendapat

digunakan dikemukaka kelompok

berbagai

tertentu

oleh teman n oleh untuk

pendapat

dalam

teman satu tercapainya

kelompok

memadukan satu

untuk

pendapat

Lampiran Materi Siklus I

CAHAYA DAN SIFAT-SIFATNYA

Sebuah benda dapat dilihat karena adanya cahaya. Cahaya adalah nama yang diberikan manusia pada radiasi yang dapat dilihat oleh mata manusia. Ada benda-benda yang dapat memancarkan cahaya. Benda yang dapat memancarkan cahaya disebut sumber cahaya. Contoh benda sumber cahaya yaitu, matahari, lampu, dan nyala api.

A. Sifat-Sifat Cahaya

1. Cahaya Merambat Lurus

Saat berjalan di kegelapan, kita memerlukan senter. Cahaya dari lampu senter arah rambatannya menurut garis lurus. Atau ketika kita melihat cahaya matahari yang menerobos masuk melalui genting. Kedua hal tersebut membuktikan bahwa cahaya merambat lurus.

2. Menembus Benda Bening Bayangan terbentuk karena cahaya tidak dapat menembus suatu benda. Ketika cahaya mengenai tubuhmu, cahaya tidak dapat menembus tubuhmu sehingga terbentuklah bayangan. Begitu pula ketika cahaya mengenai rumahmu dan pohon yang besar.

3. Dapat dipantulkan Cermin merupakan salah satu benda yang memantulkan cahaya. Berdasarkan bentuk permukaannya ada cermin datar dan cermin lengkung. Cermin lengkung ada dua macam, yaitu cermin cekung dan cermi cekung.

a) Cermin Datar Cermin datar biasa digunakan untuk bercermin. Bayangan pada cermin datar mempunyai sifat-sifat berikut.

1) Ukuran (besar dan tinggi) bayangan sama dengan ukuran benda.

2) Jarak bayangan ke cermin sama dengan jarak benda ke cermin.

3) Kenampakan bayangan berlawanan dengan benda. Misalnya tangan kirimu akan menjadi tangan kanan bayanganmu.

4) Bayangan tegak seperti bendanya.

5) Bayangan bersifat semu atau maya. Artinya, bayangan dapat dilihat dalam cermin, tetapi tidak dapat ditangkap oleh layar.

b) Cermin Cembung Cermin cembung yaitu cermin yang permukaan bidang pantulnya melengkung ke arah luar. Cermin cembung biasa digunakan untuk spion pada kendaraan bermotor. Bayangan pada cermin cembung bersifat maya, tegak, dan lebih kecil (diperkecil) dari pada benda yang sesungguhnya.

c) Cermin Cekung Cermin cekung yaitu cermin yang bidang pantulnya melengkung ke arah dalam. Cermin cekung biasanya digunakan sebagai reflektor pada mobil dan lampu senter. Sifat bayangan benda yang di bentuk oleh cermin cekung sangat bergantung pada letak benda terhadap cermin. Jika benda dekat dengan cermin cekung, bayangan benda bersifat tegak, lebih besar, dan semu (maya). Dan jika benda jauh dari cermin cekung, bayangan benda bersifat nyata (sejati) dan terbalik.

NAMA KELOMPOK: . . . . . . . ANGGOTA KELOMPOK : CAHAYA DAN SIFAT-SIFATNYA

Tujuan: Kamu dapat mengetahui bahwa sifat cahaya ….

Alat dan bahan:

1. Lilin 1 buah

2. Karton 3 lembar

3. Paku 1 buah

Langkah Kerja:

1. Beri nama karton A, B, dan C.

2. Lubangi ketiga karton setinggi lilin dengan paku.

3. Letakkan karton secara berurutan, dengan penyangga, mulai dari karton A,

B, dan C, sehingga setiap lubang terletak pada satu garis lurus. Untuk memudahkan, gunakan benang dimasukkan pada setiap lubang karton.

4. Nyalakan lilin dan letakkan di depan karton C.

5. Amati olehmu cahaya lilin dari balik karton A.

Pecahanlah masalah berikut ini:

1. Apakah cahaya lilin terlihat dari lubang A?

2. Geserlah karton A atau B ke kanan dan ke kiri. Apakah cahaya lilin masih terlihat ketika posisi karton dipindahkan?

3. Apa kesimpulan bersama kelompok pada kegiatan ini?

NAMA KELOMPOK: . . . . . . . ANGGOTA KELOMPOK : CAHAYA DAN SIFAT-SIFATNYA

Tujuan:

Kamu dapat mengetahui bahwa cahaya ….

Alat dan Bahan:

1. Triplek atau tembok

2. Lampu senter

3. Kaca

4. Pasir dalam botol

5. Plastik bening

6. Tas

7. Buku

8. Air dalam gelas kaca

Langkah kerja:

1. Sinarilah setiap benda dengan lampu.

2. Amatilah bayangan yang terbentuk pada triplek yang dilapisi kertas putih. Apakah terbentuk bayangan benda? Bila ya, maka benda tersebut termasuk benda tak tembus cahaya

3. Cobalah lakukan dengan menggunakan bahan-bahan yang kamu bawa, dan bedakan mana benda yang tembus cahaya dan tidak tembus cahaya.

Tabel Hasil Pengamatan

No Nama Benda

Tembus Cahaya

Tidak Tembus Cahaya

Pecahkanlah masalah berikut ini bersama kelompok:

1. Apa kesimpulanmu pada percobaan kali ini?

NAMA KELOMPOK: . . . . . . . ANGGOTA KELOMPOK : CAHAYA DAN SIFAT-SIFATNYA

Tujuan:

Kamu dapat mengetahui bahwa cah aya ….

Alat dan Bahan:

1. Cermin datar

2. Cermin cembung (spion)

3. Cermin cekung (sendok)

Langkah kerja:

1. Bercerminlah dengan masing-masing cermin.

2. Amatilah bayangan yang muncul dari setiap cermin.

Pecahkanlah masalah berikut ini bersama kelompok:

1. Bagaimana sifat bayangan yang dihasilkan dari setiap cermin?

2. Apakah kesimpulanmu pada kegiatan ini?

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SIKLUS II Satuan Pendidikan : SDN Krandon Lor 01 Suruh Mata Pelajaran

: Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Kelas/Semester

: 5 / II

Alokasi Waktu : 6 x 35 menit (3x pertemuan)

A. Standar Kompetensi

6. Menerapkan sifat-sifat cahaya melalui kegiatan membuat suatu karya/model.

B. Kompetensi Dasar

6.2 Membuat suatu karya/model, misal periskop atau lensa dari bahan- bahan sederhana dengan menerapkan sifat-sifat cahaya.

C. Indikator

1. Menjelaskan peristiwa pembiasan cahaya dalam kehidupan sehari-hari.

2. Menunjukkan bukti bahwa cahaya putih terdiri dari berbagai warna.

3. Membuat karya melalui percobaan sederhana.

D. Tujuan Pembelajaran

1. Melalui percobaan siswa dapat menjelaskan peristiwa pembiasan cahaya dalam kehidupan sehari-hari dengan benar.

2. Melalui percobaan siswa dapat menunjukkan bahwa cahaya putih terdiri dari berbagai warna dengan tepat.

3. Melalui percobaan siswa dapat membuat karya sederhana dengan benar.

E. Materi Pembelajaran

1. Cahaya dapat dibiaskan

2. Dipersi cahaya

3. Pembuatan periskop sederhana (terlampir)

F. Model, Metode, dan Pendekatan Pembelajaran

1. Model

: Problem Based Learning

2. Metode : Tanya jawab, diskusi, penugasan, demonstrasi

3. Pendekatan

: Student Center Learning

G. Kegiatan Pembelajaran: Pertemuan 1 Kegiatan Awal (10 menit)

a. Berdoa menurut agama dan kepercayaan masing-masing.

b. Absensi.

c. Menyanyikan yel-yel.

d. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.

Kegiatan Inti (50 menit)

1. Eksplorasi Tahap 1: Orientasi masalah

a. Guru menciptakan suasana agar siswa berani berpendapat dengan memberikan pertanyaan untuk menggali pengetahuan dasar yang dimiliki siswa: β€œApa yang dimaksud pembiasan cahaya? Apasaja akibat dari pembiasan cahaya dalam kehidupan sehari- hari?”.

b. Siswa menemukan pengetahuan peristiwa pembiasan cahaya dalam kehidupan sehari-hari dengan cara melakukan percobaan.

c. Siswa menemukan bahwa cahaya putih terdiri dari berbagai warna dengan cara melakukan percobaan.

2. Elaborasi Tahap 2: Mengorganisasi siswa untuk belajar

a. Siswa dibagi menjadi 4 kelompok.

b. Guru menyiapkan media alat peraga dan LKS kepada setiap kelompok.

Tahap 3: Membimbing penyelidikan kelompok

c. Siswa secara individu aktif dalam mengerjakan tugas kelompok.

d. Guru membimbing jalannya diskusi.

3. Konfirmasi

Tahap 4: Mengembangkan dan menyajikan hasil karya

a. Siswa mempresentasikan hasil praktikum di depan kelas.

b. Siswa diberikan penguatan oleh guru atas jawaban dari hasil kerja kelompok.

Tahap 5: Menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah

c. Siswa bersama guru melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar yang telah dilakukan.

d. Siswa diberi kesempatan untuk menanyakan hal-hal yang belum dipahaminya.

e. Siswa dan guru membuat kesimpulan dari materi yang telah dipelajari.

Kegiatan Akhir (10 menit)

a. Guru memberikan penghargaan kepada semua siswa atas partisipasi aktifnya di kelas.

b. Guru melakukan tindak lanjut berupa pemberian tugas membawa alat peraga untuk pertemuan selanjutnya dan membaca materi selanjutnya.

c. Doa bersama.

Pertemuan 2 Kegiatan Awal (10 menit)

a. Berdoa menurut agama dan kepercayaan masing-masing.

b. Absensi.

c. Guru menggali pengetahuan siswa dengan melakukan tanya jawab tentang materi sebelumnya.

d. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.

Kegiatan Inti (50 menit)

1. Eksplorasi Tahap 1: Orientasi masalah

a. Guru menciptakan suasana agar siswa berani berpendapat dengan mmemberikan pertanyaan untuk menggali pengetahuan dasar yang dimiliki siswa: β€œApakah kalian pernah melihat periskop? Mengapa periskop di kapal selam bisa digunakan untuk teropong arah jalannya kapal?”.

b. Unjuk rasa penasaran siswa, siswa membuat periskop sederhana.

2. Elaborasi

Tahap 2: Mengorganisasi siswa untuk belajar

a. Siswa dibagi menjadi 4 kelompok.

b. Siswa menyiapkan alat untuk membuat periskop sederhana.

Tahap 3: Membimbing penyelidikan kelompok

c. Siswa secara individu aktif dalam membuat periskop sederhana.

d. Guru membimbing jalannya percobaan.

3. Konfirmasi

Tahap 4: Mengembangkan dan menyajikan hasil karya

a. Siswa memperlihatkan periskop sederhana yang dibuat secara berkelompok.

Tahap 5: Menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah

b. Siswa bersama guru melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar yang telah dilakukan.

c. Siswa diberi kesempatan untuk menanyakan hal-hal yang belum dipahaminya.

Kegiatan Akhir (10 menit)

a. Guru memberikan penghargaan kepada semua siswa atas partisipasi aktifnya di kelas.

b. Guru melakukan tindak lanjut berupa mempelajari materi selanjutnya.

c. Doa bersama.

Pertemuan 3 Kegiatan Awal (10 menit)

a. Berdoa menurut agama dan kepercayaan masing-masing.

b. Absensi.

c. Guru menggali pengetahuan siswa dengan melakukan tanya jawab tentang materi sebelumnya.

d. Guru menyampaikan cara mengerjakan tes formatif.

Kegiatan Inti (50 menit)

a. Siswa mengerjakan tes formatif dengan sungguh-sungguh (siklus 2).

b. Guru membimbing siswa jika ada yang kurang jelas.

c. Siswa dan guru mencocokkan soal tes formatif.

Kegiatan Akhir (10 menit)

a. Guru memberikan penghargaan kepada semua siswa atas partisipasi aktifnya di kelas.

b. Doa bersama.

H. Sumber dan Media Pembelajaran

1. Sumber Belajar

a. Sulistyanto, Heri dan Edy. 2008. Ilmu Pengetahuan Alam Untuk SD/MI Kelas V. Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Naional (125-132).

b. Azmiyawati, Choiril dkk. 2008. IPA 5 Salingtemas. Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Naional (110-117).

c. Kholil, Munawar dan Dini. 2009. Ilmu Pengetahuan Alam Untuk SD/MI Kelas V. Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Naional (145-156).

2. Media Pembelajaran Karton, lem, penggaris, gelas, gunting, cermin datar, pensil warna, air bening, pensil.

I. PENILAIAN

1. Penilaian Kognitif : Soal Evaluasi Pendoman penilaian:

x 100

No

Nama

Nilai

dll

2. Penilaian Psikomotor

Kriteria

Baik Sekali

Baik

Cukup Kurang

Membawa 2 Tidak bahan untuk

5. Membawa alat dan

Membawa

Membawa 3

membawa alat percobaan

semua alat dan alat dan bahan alat dan

bahan untuk

untuk

bahan untuk dan bahan

percobaan

percobaan

percobaan untuk percobaan

Mengoprasika dan bahan dalam

6. Mengoprasikan alat Mengoprasika Terdapat 2

Terdapat

n alat dan percobaan dengan

n alat dan

kesalahan saat kesalahan

bahan dalam benar

bahan dalam

mengoprasikan saat

percobaan

alat dan bahan mengoprasik percobaan

dengan benar

dalam

an alat dan tidak sesuai

sesuai

percobaan

bahan dalam langkah-

langkah-

percobaan langkah

langkah

Tidak teliti Banyak menuliskan jawaban menuliskan

7. Ketelitian dalam

Teliti dalam

Kurang teliti

kesalahan dari hasil percobaan jawaban dari

menuliskan dalam

hasil

jawaban dari

jawaban dari menuliskan

jawaban dari

percobaan

percobaan hasil percobaan

Tidak dapat hasil percobaan di

8. Mendemonstrasikan Dapat

Menjelaskan

Terdapat

menjelaskan depan kelas

langkah dan

percobaan

saat

langkah dan

hasil

kurang benar

menjelaskan hasil

dengan benar

percobaan dengan benar

Pendoman penilaian: x 100

3. Penilaian Afektif

Kriteria

Sikap

Baik Sekali

Baik

Cukup Kurang

1. Mendengarkan Menghormati Memperhatika Berbicara Bermain Berbicara pendapat/

sendiri saat dan bermain gagasan orang

n pendapat/

dengan

orang lain saat orang lain

gagasan orang teman saat

lain saat

orang lain

sedang

lain sedang

berbicara.

sedang

mengemukak mengemuka mengemuka an pendapat

kan

kan pendapat

pendapat

2. Dapat Partisipasi

Kurang ikut Tidak ikut berpartisipasi

Ikut

Kadang-

berpartisipasi berpartisipas aktif dalam

berpartisipasi kadang ikut

i saat pembelajaran

aktif saat

berpartisipas saat

melakukan

i saat

melakukan melakukan

percobaan

melakukan

percobaan percobaan

dengan teman percobaan

dengan teman dengan

teman satu

kelompok

teman satu

kelompok kelompok

kelompok

3. Dapat Bekerjasama

Bekerjasama Pendapat Menolak memadukan

Saling

sendiri yang pendapat berbagai

bekerjasama

dengan

yang pendapat

digunakan dikemukaka kelompok

berbagai

tertentu

oleh teman n oleh untuk

pendapat

dalam

teman satu tercapainya

kelompok

memadukan satu

kelompok kelompok suatu

untuk

pendapat

tercapainya

untuk

kesimpulan

suatu

tercapainya

Lampiran Materi Siklus II CAHAYA DAN SIFAT-SIFATNYA

Cahaya sangat bermanfaat bagi kehidupan. Cahaya membuat dunia ini terang benerang. Cahaya membuat kita dapat melihat benda-benda disekitar kita.

Sifat-sifat Cahaya

1. Cahaya Dapat Dibiaskan apabila cahaya merambar melalui dua medium yang berbeda kerapatanya maka cahaya akan mengalami pembelokan atau pembiasan. Apabila cahaya merambat dari zat yang kurang rapat ke zat yang lebih rapat, cahaya akan dibiskan mendekati garis normal. Misalnya zat merambat dari udara ke air. Sebaliknya, apabila cahaya merambat dari zat yang lebih rapat ke zat yang kurang rapat, cahaya akan dibiaskan menjauhi garis normal. Misalnya cahaya merambat dari air ke udara. Pembiasan cahaya sering kamu jumpai dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya dasar kolam terlihat lebih dangkal daripada kedalaman sebelumnya.

2. Dispensi cahaya Pelangi terjadi karena peristiwa penguraian cahaya (dispersi). Dispersi merupakan penguraian cahaya putih menjadi berbadai cahya berwarna. Cahaya matahari yang kita lihat berwarna putih. Namun, sebenarnya cahaya matahari tersusun atas banyak cahaya berwarna. Cahaya matahari diuraikan oleh titik- titik air diawan sehingga terbentuk warna-warna pelangi.

3. Pembuatan Periskop Sederhana. Tujuan Kamu dapat membuat dan merancang periskop sederhana Alat dan bahan

a. kardus bekas berukuran 30 cm x 26 cm

b. pensil

c. gunting

d. penggaris d. penggaris

f. dua buah cermin

Langkah Kerja

1. Bagilah kardus bekas menjadi lima bagian. Empat bagian sama besar dengan ukuran masing-masing 30 cm x 6 cm. Satu bagian lagi berukuran 30 cm x 2 cm.

2. Buatlah 2 lubang lingkaran dengan diameter 4 cm pada bagian B dan D.

3. Buatlah kotak berukuran 6 cm x 6 cm pada setiap ujung bagian A dan C. Gunakanlah pensil untuk menggambarnya. Setelah itu, buatlah garis diagonal pada dua kotak tersebut, kemudian lubangi garis diagonal tersebut dengan ukuran 6 cm di bagian tengahnya.

4. Rekatkanlah bagian E dari kardus tersebut dengan menggunakan lem. Kemudian, lipat kardus tersebut sehingga membentuk balok.

Lembar Kegiatan Siswa

Pertemuan 1

NAMA KELOMPOK: . . . . . . . ANGGOTA KELOMPOK : CAHAYA DAN SIFAT-SIFATNYA

Tujuan: Kamu dapat mengetahui bahwa cahaya ….

Alat dan bahan:

Langkah Kerja:

1. Ambillah gelas, isi dengan air sampai hamper penuh.

2. Kemudian masukkan pensil ke dalam gelas.

3. Amati pensil yang telah dimasukkan dalam gelas.

Pecahanlah masalah berikut ini:

1. Bagaimana bentuk batang pensil yang terlihat dari samping gelas? Lurus atau bengkokkah jika kalian lihat?

2. Mengapa terjadi seperti itu?

3. Apa kesimpulanmu pada pencobaan kali ini?

Lembar Kegiatan Siswa

2 Pertemuan 2 NAMA KELOMPOK: . . . . . . . ANGGOTA KELOMPOK : CAHAYA DAN SIFAT-SIFATNYA

Tujuan: Kamu dapat menget ahui ….

Alat dan bahan:

1. Karton/ Kardus

2. Cat warna

3. Pensil, penggaris

4. Busur derajat

5. Tali

6. Pelubang/ Paku

Langkah Kerja:

1. Buatlah lingkaran dari karton/ kardus.

2. Dengan bantuan busur bagilah lingkaran menjadi 7 bagian yang sama besar.

3. Warnailah masing-masing dengan warna merah, jingga, nila, kuning, hijau, biru, dan ungu.

4. Lubangi bagian tengah dan masukkan tali pada lubang.

5. Putar cakram warna dengan menarik dan mengulur talinya.

Pecahanlah masalah berikut ini:

1. Pada saat cakram warna di putar, warna apa yang tampak pada cakram warna?

2. Apa kesimpulanmu?

Pertemuan 5 NAMA KELOMPOK: . . . . . . . ANGGOTA KELOMPOK : CAHAYA DAN SIFAT-SIFATNYA

Tujuan: Kamu dapat mengetahui ….

Alat dan bahan:

1. Karton

2. Pensil dan penggaris

3. Solatip

4. Gunting

5. Dua cermin

Langkah Kerja:

1. Potonglah karton dengan ukuran 40 cm x 40 cm.

2. Bagilah karton menjadi 4 bagian sama besar.

3. Buat lah 2 lubang pada karton.

4. Lipatlah karton berbentuk persegi panjang dan rekatkan dengan menggunakan solatip.

5. Selipkan cermin ke dalam lubang dari sisi karton.

Pecahanlah masalah berikut ini:

1. Cermin apa yang kamu gunakan pada kegiatan ini?

2. Mengapa cermin tersebut?

3. Apa kesimpulanmu pada kegiatan membuat periskop ini?

LAMPIRAN 3 SOAL DAN KUNCI JAWABAN SOAL SIKLUS I DAN SIKLUS II

SOAL SIKLUS I

Berilah tanda silang (x) pada huruf a, b, c, atau d pada jawaban yang benar!

1. Berikut ini yang termasuk sumber cahaya adalah ….

I. dinamo

IV. matahari

II. generator

V. baterai

III. senter

VI. lampu

a. I, III, V

c. III, IV, VI

b. II, IV, V

d. IV, V, VI

2. Di bawah ini yang termasuk benda tembus caha ya yaitu ….

a. tripleks

c. kertas

b. kayu

d. kardus

3. Di antara jenis benda berikut biasa digunakan untuk bercermin yaitu ….

a. cermin cembung

c. cermin datar

b. cermin cekung

d. lensa cembung

4. Bayangan yang di bentuk oleh cermin datar mempunyai sifat ….

a. bayangan terbalik

b. jarak benda ke cermin sama dengan jarak bayangan ke cermin

c. bayangan lebih kecil dari pada benda aslinya

d. bayangan bersifat nyata

5. Sifat bayangan yang di bentuk oleh cermin cembung yaitu ….

a. maya, tegak, dan diperkecil

b. nyata, tegak, dan diperkecil

c. maya, terbalik, dan diperbesar

d. nyata, terbalik, dan diperbesar

6. Benda yang dapat memancarkan cahaya disebut ….

a. benda bening

c. sumber cahaya

b. cermin

d. spektrum cahaya

7. Berikut ini benda yang tidak dapat meneruskan cahaya/memantulkan cahaya dengan baik adala h ….

a. tripleks

c. lensa cekung

b. cermin cekung

d. cermin datar

8. Gelas bening dapat ditembus oleh cahaya. Hal ini menunjukkan bahwa cahaya memiliki sifat ….

a. merambat lurus

b. menembus benda bening

c. dapat dipantulkan

d. dapat dibiaskan

9. Cermin yang permukaan pant ulnya berbentuk cekungan disebut cermin ….

a. cermin cembung

b. cermin datar

c. cermin cekung

d. cermin rias

10. Cermin yang digunakan pada kaca spion mobil/motor adalah ….

a. cermin datar

b. cermin cekung

c. cermin rias

d. cermin cembung

11. Cahaya memiliki sifat dapat ….

a. merambat lurus, dibiaskan, diukur

b. dipantulkan, diukur, merambat lurus

c. dibiaskan, diukur, merambat lurus

d. dipantulkan, menembus benda bening, merambat lurus

12. Peristiwa berikut ini yang membuktikan cahaya merambat lurus yaitu ….

a. cahaya menembus benda bening

b. terbentuknya pelangi pada saat hujan

c. rambatan cahaya matahari yang lurus ketika melewati gunting kaca

d. memantulnya cahaya pada cermin

13. Perhatikan gambar ini! Gambar di samping menunjukkan sifat cahaya ….

a. cahaya merambat lurus

b. cahaya dapat dipantulkan

c. cahaya dapat dibiaskan

d. cahaya dapat diuraikan

14. Sifat cahaya yang merambat lurus di manfaatkan manusia dalam kehidupan sehari- hari, kecuali ….

a. lampu senter

b. lampu hias

c. lampu mobil

d. lampu kendaraan bermotor

15. Sifat bayangan yang di bentuk cermin cekung yaitu ….

a. maya, tegak, dan diperkecil

b. nyata, tegak, dan diperkecil

c. maya, terbalik, dan diperbesar

d. nyata, terbalik, dan diperbesar

16. Kita dapat melihat cahaya di balik jendela karena ….

a. kaca jendela tipis

b. kaca jendela mengkilap

c. cahaya dapat melewati kaca

d. benda memancarkan cahaya

17. Benda di sekitar kamu dapat dilihat karena benda ….

a. membiaskan cahaya

b. memantulkan cahaya

c. membelokkan cahaya

d. menguraikan cahaya

18. Benda yang dapat di tembus cahaya adalah benda ….

a. putih

c. bening

b. hitam

d. gelap

19. Orang yang menderita rabun jauh dapat ditolong dengan menggunakan kacamata berlensa ....

a. cekung

b. cembung

c. cekung-cembung

d. silindris

20. Jika mengenai cermin cahaya akan ….

a. dipantulkan

b. diteruskan

c. dibiaskan

d. diuraikan

21. Sumber cahaya yang tidak akan pernah habis adalah ….

a. lampu neon

c. generator

b. lampu senter

d. matahari

22. G ambar disamping akan membuktikan bahwa ….

a. cahaya merambat lurus

b. cahaya menembus benda bening

c. cahaya dapat dipantulkan

d. cahaya dapat diuraikan

23. Contoh benda bening sebagai berikut ….

a. kaca bening, air bersih, dan susu

b. kaca bening, air bersih, dan kayu

c. kaca bening, air bersih, dan es batu

d. batu, air bersih, dan kayu

24. Sinar matahari dapat masuk keruangan melalui suatu lubang, hal itu menandakan bahwa cahaya…..

a. merambat lurus

b. dapat diuarikan b. dapat diuarikan

d. dapat dibiaskan

25. Contoh cermin c ekung adalah pada alat….

a. spion

b. cermin rumah

c. kaca jendela

d. kaca lampu senter

Kunci Jawaban Soal Evaluasi Siklus I

1. C

16. C

2. C

17. B

3. C

18. C

4. B

19. A

5. A

20. A

6. C

21. D

7. A

22. B

8. B

23. C

9. C

24. A

10. D

25. D

11. D

12. C

13. A

14. B

15. C

SOAL SIKLUS II

Berilah tanda silang (x) pada huruf a, b, c, atau d pada jawaban yang benar!

1. Peristiwa yang merupakan akibat pembiasan cahaya yaitu ….

a. terbentuknya warna pada gelembung sabun

b. dasar sungai yang airnya tampak lebih dangkal daripada sebenarnya

c. terbentuknya bayangan oleh cermin

d. sampainya cahaya matahari di permukaan bumi

2. Peristiwa yang menunjukkan adanya dispersi cahaya yaitu ….

a. elang dapat melihat ikan di dalam air

b. bayangan pada cermin

c. pensil dalam air terlihat patah

d. pelangi

3. Di antara benda berikut ini yang digunakan untuk membuat periskop yaitu ….

a. cermin datar

c. cermin cekung

b. cermin cembung

d. prisma

4. Cahaya putih dapat diuraikan menjadi berbagai warna cahaya. Peristiwa ini disebut ….

a. pemantulan cahaya

b. pembiasan cahaya

c. perambatan cahaya

d. penguraian cahaya

5. Tiga warna yang menjadi warna dasar yaitu ….

a. merah, kuning, biru

b. hijau, nila, ungu

c. jingga, hijau, biru

d. merah, kuning, hijau

6. Alat yang biasa digunakan pada kapal selam untuk melihat permukaan laut adalah ….

a. teropong

c. periskop

b. proyektor

d. kamera

7. Benda berikut ini yang menerapkan sifat cahaya dapat dibiaskan adalah ….

a. cermin

c. prisma kaca

b. lensa

d. kaca jendela

8. Warna putih sebenarnya tersusun dari banyak warna. Hal ini dapat dibuktikan dengan ….

a. lup

c. cakram warna

b. periskop

d. lensa

9. Warna- warna yang membentuk cahaya putih disebut ….

a. pelangi

c. warna terang

b. spektrum cahaya

d. warna gelap

10. Warna pelangi terbentuk karena cahaya matahari diuraikan oleh ….

a. titik-titik air

c. awan

b. bulan

d. angin

11. Pensil yang dimasukkan dalam air jernih akan tempak ….

a. lurus

c. melengkung

b. putus

d. patah

12. Jalan beraspal pada siang hari yang panas kelihatan seperti berair, peristiwa ini menunjukkan ….

a. merambat lurus

b. pantulan

c. pembiasan

d. menembus benda bening

13. Ketika berenang, kaki terlihat lebih pendek. Ini menunjukkan bahwa cahaya ….

a. dapat dipantulkan

b. dapat dibiaskan

c. menembus benda bening

d. merambat lurus

14. Di bawah ini bahan utama yang dapat digunakan untuk membuat periskop sederhana adalah ….

a. kain a. kain

c. plastik kresek

d. tanah

15. Di bawah ini wa rna yang muncul dari peristiwa dipersi cahaya, kecuali ….

a. merah

c. hitam

b. hijau

d. kuning

16. Alat optik yang menerapkan sifat cermin datar adalah ….

a. lup

c. kacamata

b. periskop

d. kamera

17. Peristiwa yang menunjukkan penguraian cahaya di bawah ini, kecu ali ….

a. sinar matahari yang tersusun dari berbagai warna

b. pelangi yang berwarna-warni

c. cahaya lampu hias

d. balon sabun yang berwarna-warni

18. Berikut ini termasuk peristiwa pembiasan cahaya, kecuali ….

a. terjadinya fatamorgana

b. dasar kolam lebih dangkal dari sesungguhnya

c. terjadinya pelangi

d. batang pensil kelihatan patah jika dimasukkan dalam air

19. Pembiasan mempunyai arti ….

a. penyatuan

c. perambatan

b. pemancaran

d. pembelokan

20. Urutan warna yang tampak pada pelangi adalah ….

a. kuning, merah, jingga, biru, nila, ungu, hijau

b. merah, jingga, biru, nila, ungu, hijau, kuning

c. merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila, ungu

d. biru, kuning, merah, jingga, nila, hijau, ungu

21. Cermin yang digunakan dalam pembuatan model periskop berjumlah ….

a. satu

c. tiga

b. dua

d. empat

22. Bahan utama pad a pembuatan cakram warna adalah ….

a. karton dan kertas warna

b. lem dan solatip

c. benang kasur dan paku

d. jangka

23. Yang bukan termasuk alat optik adalah ....

a. kamera

c. lup

b. kacamata

d. cermin datar

24. Gambar disamping akan membuktikan bahwa ….

a. cahaya merambat lurus

b. cahaya menembus benda bening

c. cahaya dapat dipantulkan

d. cahaya dapat diuraikan

25. Alat untuk pembuktian pembiasan cahaya adalah ….

a. air putih, gelas bening, bolpoin

b. air putih, uang logam, uang gelas warna

c. uang logam, uang kertas, bolpoin

d. gelas warna, uang logam, bolpoin

Kunci Jawaban Soal Evaluasi Siklus II

1. B

16. B

2. D

17. C

3. A

18. C

4. D

19. D

5. A

20. C

6. C

21. B

7. A

22. A

8. C

23. D

9. B

24. D

10. A

25. A

11. D

12. C

13. B

14. B

15. C

LAMPIRAN 4 UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS SOAL

SIKLUS I

1. Validitas

Item-Total Statistics

Cronbach's

Scale Mean if Scale Variance if Corrected Item- Squared Multiple Alpha if Item Item Deleted

Correlation Deleted Soal_1

Item Deleted

Total Correlation

. .854 Soal_2

34.88 37.943

.532

. .854 Soal_3

34.88 37.943

.532

. .854 Soal_4

34.88 37.943

.532

. .865 Soal_5

35.76 41.273

.562

. .862 Soal_6

34.88 39.693

.018

. .869 Soal_7

35.04 40.873

-.221

. .864 Soal_8

35.04 39.623

.004

. .856 Soal_9

34.84 38.473

.532

. .863 Soal_10

34.84 40.140

-.137

. .852 Soal_11

34.88 37.360

.708

. .862 Soal_12

34.84 39.973

-.071

. .848 Soal_13

34.92 36.493

.806

. .850 Soal_14

35.16 36.140

.586

. .849 Soal_15

35.24 35.690

.642

. .852 Soal_16

35.08 36.743

.518

. .851 Soal_17

35.12 36.277

.581

. .853 Soal_18

35.08 36.827

.503

. .855 Soal_19

34.92 37.993

.423

. .861 Soal_20

35.08 38.660

.169

. .852 Soal_21

35.08 36.743

.518

. .861 Soal_22

34.88 39.443

.090

. .854 Soal_23

35.16 36.973

.440

. .852 Soal_24

35.08 36.743

.518

. .852 Soal_25

35.08 36.743

.518

. .864 Soal_26

34.92 40.160

-.104

. .852 Soal_27

35.08 36.743

.518

. .862 Soal_28

34.88 39.693

.018

. .856 Soal_29

34.92 38.077

.402

34.88 37.860

.557

. .854

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha Based on Cronbach's

Standardized Alpha

Items

N of Items

SIKLUS II

1. Validitas

Item-Total Statistics

Cronbach's

Scale Mean if Scale Variance if Corrected Item- Squared Multiple Alpha if Item Item Deleted

Correlation Deleted soal_1

Item Deleted

Total Correlation

. .858 soal_2

32.0400

48.373

.371

. .853 soal_3

32.4400

46.257

.570

. .862 soal_4

32.0400

49.623

.129

. .857 soal_5

32.0000

48.083

.489

. .853 soal_6

32.2800

46.127

.599

. .860 soal_7

32.0000

49.000

.287

. .860 soal_8

32.0000

49.000

.287

. .863 soal_9

32.0400

49.790

.097

. .865 soal_10

31.9600

50.707

-.086

. .855 soal_11

32.0400

47.457

.552

. .864 soal_12

32.1200

49.693

.091

. .859 soal_13

32.1600

48.140

.229

. .852 soal_14

32.1600

46.140

.658

. .853 soal_15

32.4800

46.093

.604

. .857 soal_16

32.1200

47.777

.411

. .866 soal_17

31.9200

51.327

.322

. .858 soal_18

32.3600

47.573

.371

. .859 soal_19

32.0000

48.750

.342

. .852 soal_20

32.1200

46.277

.671

. .863 soal_21

32.4800

49.010

.169

. .856 soal_22

32.0400

47.790

.486

. .868 soal_23

32.1600

50.973

-.113

. .865 soal_24

32.0000

50.500

-.035

. .857 soal_25

31.9600

48.540

.473

. .858 soal_26

32.4800

47.760

.352

. .859 soal_27

32.0400

48.707

.206

. .859 soal_28

32.2400

47.857

.346

. .858 soal_29

32.1600

47.723

.396

32.4000

46.583

.517

. .855

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha Based on Cronbach's

Standardized Alpha

Items

N of Items

LAMPIRAN 5 DAFTAR NILAI SISWA PRETEST, SIKLUS I DAN SIKLUS II

Data Hasil Belajar Kognitif Siswa Kelas 5 Mata Pelajaran IPA SDN Krandon Lor 01 Suruh

Penilaian Kognitif Pra Siklus, Siklus I, dan Siklus II Nilai Pra

No Nama

Nilai Siklus I

Nilai Siklus II

82 92 100 Nilai Tertinggi

46 52 70 Nilai Terendah

Data Hasil Belajar Afektif Siswa Kelas 5 Mata Pelajaran IPA SDN Krandon Lor 01 Suruh

Siklus I dan Siklus II Nilai Afektif Siklus I

Nilai Afektif Siklus II No

88 77 78 83 97 91 86 89 Nilai Tertinggi

100 100 Nilai Terendah

Data Hasil Belajar Psikomotor Siswa Kelas 5 Mata Pelajaran IPA SDN Krandon Lor 01 Suruh

Siklus I dan Siklus II

Nilai Psikomotor Siklus II No

Nilai Psikomotor Siklus I

72 81 81 83 89 89 91 97 Nilai Tertinggi

100 100 Nilai Terendah

75 100

100

100

100

100

50 50 50 75 75 75 75 75

LAMPIRAN 6 LEMBAR OBSERVASI GURU DAN SISWA SIKLUS I DAN SIKLUS II

LAMPIRAN 7 DOKUMENTASI

FOTO-FOTO DOKUMENTASI

Pembukaan

Orientasi Masalah

Mengorganisasikan Siswa untuk Belajar

Pemecahan Masalah secara Kelompok

Membimbing Penyelidikan Kelompok

Mengembangkan dan Menyajikan Hasil Karya

Menganalisis dan Mengevaluasi Proses Pemecahan Masalah

Mengerjakan Soal Evaluasi

LAMPIRAN 8 UJI PLAGIAT

Dokumen yang terkait

BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Setting dan Karakteristik Subjek Penelitian - Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Upaya Peningkatan Keterampilan Menulis Melalui Pendekatan Inkuiri Siswa Kelas 5 SD Negeri Sidoluhur 02 Pati Semester

0 0 22

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Hasil Penelitian Pra Siklus - Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Upaya Peningkatan Keterampilan Menulis Melalui Pendekatan Inkuiri Siswa Kelas 5 SD Negeri Sidoluh

0 0 35

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Upaya Peningkatan Keterampilan Menulis Melalui Pendekatan Inkuiri Siswa Kelas 5 SD Negeri Sidoluhur 02 Pati Semester 1 Tahun Pelajaran 2016/2017

0 0 15

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Upaya Peningkatan Keterampilan Menulis Melalui Pendekatan Inkuiri Siswa Kelas 5 SD Negeri Sidoluhur 02 Pati Semester 1 Tahun Pelajaran 2016/2017

0 0 110

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN - Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Evaluasi Program Kinerja Manajerial Di Kalangan Kepala Sekolah Dasar Negeri Dan Madrasah Gugus Abdulrahman Saleh Kecamatan Boja,Kabupaten Kendal

0 0 59

PROGRAM KERJA KEPALA SD NEGERI 1 BEBENGAN KECAMATAN BOJA KABUPATEN KENDAL TAHUN 20132014

1 2 41

BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Model Penelitian. - Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Evaluasi Implementasi Total Quality Management Dalam Peningkatan Mutu Pendidikan Di SDN Tambangan 01 Kecamatan Mijen Kota Semarang

0 0 10

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Umum SDN Tambangan 01 4.1.1. Profil Sekolah - Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Evaluasi Implementasi Total Quality Management Dalam Peningkatan Mutu Pendidikan Di SDN Tamban

0 0 20

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN - Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pengelolaan Supervisi Kunjungan Kelas Di 3 SMA Negeri Di Kabupaten Demak

0 0 44

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN 4.1. Deskripsi Lokasi dan Subyek Penelitian - Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Evaluasi Kepemimpinan Kepala Sekolah Dalam Meningkatkan Kinerja Guru SD Negeri Wates 01 Kecamatan Ngaliyan K

0 0 38