ANALISIS VISI DAN MISI SDN 1 CIAKAR MANA

ANALISIS VISI DAN MISI SDN 1 CIAKAR

Disusun untuk Memenuhi Sebagian dari Tugas
Mata kuliah

MANAGEMEN STRATEGIK DALAM PENDIDIKAN
DOSEN

DR.ENAS, SE,MM

Disusun oleh :

Kelompok 3

UNIVERSITAS GALUH CIAMIS

PROGAM PASCASARJANA
PROGRAM STUDI MANAJEMEN DAN ADMINISTRASI PENDIDIKAN
TAHUN 2013

Daftar Kelompok

No
1.
2.
3
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.

NAMA
Kohar Rudiantono
Asep Kartiwa
H. Ano
Ahdi
Encoh Siti Haryati
Narli

Titin Komalasari
Gustaman
Hodijah
Sahrodin
Eni Suhaeni

NIM
82321213252
82321213245
82321213244
82321213241
82321213248
82321213254
82321213262
82321213249
82321213276
82321213257
82321213267

JABATAN

Ketua
Sekertaris
Anggota
Anggota
Anggota
Anggota
Anggota
Anggota
Anggota
Anggota
Anggota

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur seraya kita panjatkan kehadirat Allah Subhanahu Wata‟ala,
yang senantiasa melimpahkan hidayahnya kepada kita semua, Salawat beserta salam
semoga selalu dilimpahkna kepada Nabi Kita Nabi Besar Muhamad SAW.
Berkat izin-Nya lah kami dapat menyusun tugas ini, yaitu analisis Visi dan
Misi SDN 1 Ciakar. Dengan manganalisis Visi dan Misi Sekolah SDN I Ciakar
semoga kami dapat mewujudkan cita-cita luhur kami dan cita-cita seluruh bangsa ini

untuk mewujudkan siswa-siswi menjadi insan kamil.
Tentu saja pada penyusunan tugas ini banyak sekali masukan ,saran dan kritik
dan dari rekan satu kelompok beserta Dosen pengampu Mata Kuliah Manajemen
Stratgik dalam Pendidikan Universitas Galuh tanpa itu semua kami yakin tugas ini
tidak akan terwujud. Sudah selayaknya kami mengucapkan terimakasih kepada
semua pihak yang telah membantu tersusunnya tugas ini.
Penyusunan tugas ini masih jauh dari kesempurnaan, masukan, saran kritik
dan petunjuk sangat kami harapkan.

Penyusun

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ........................................................................................... i
DAFTAR ISI ........................................................................................................ ii
BAB 1

BAB II

BAB III


BAB IV

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ...............................................................

1

B. Rumusan Masalah ..........................................................

2

C. Tujuan .............................................................................

2

VISI DAN MISI SDN 1 CIAKAR
A. Visi SDN 1 Ciakar .........................................................

3


B. Misi SDN 1 Ciakar ........................................................

3

ANALISIS SWOT VISI DAN MISI SDN 1 CIAKAR
A. STRENGTH (Kekuatan) .........................................

8

B. WEAKNEST (Kelemahan) ....................................

9

C. OPPORTUNITY (Peluang) ....................................

10

D. THREATMEN (Ancaman) .....................................


10

PENUTUP ............................................................................

11

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Permasalahan yang dihadapi pemerintah di bidang pendidikan yaitu untuk
mengantisipasi era globalisasi. Pendidikan dituntut dapat mempersiapkan sumber daya
manusia yang kompeten agar mampu bersaing di dunia global. Untuk memenuhi hal tersebut
diperlukan lulusan yang unggul (kompetitif) sehingga dapat eksis di dunia global. Agar
lulusan pendidikan nasional memiliki kompetitif tidak bisa terlepas dari kualitas manajemen
pendidikan, baik dalam hal efektivitas dan efisiensi proses kearah peningkatan mutu
pendidikan. Pemerintah dalam mengatasi permasalahan mutu pendidikan telah banyak
berbuat melalui program-program peningkatan mutu pendidikan sesuai dengan UndangUndang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 dan Peraturan Pemerintah Nomor 19
Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan.
Salah satu ciri sekolah yang bermutu adalah dapat merespon kepercayaan

masyarakat artinya, bagaimana pihak sekolah mampu memberikan pelayanan yang terbaik
bagi putra-putrinya sehingga menghasilkan anak-anak yang bermutu dalam segala hal.
Mengingat perkembangan dunia Iptek serta era globalisasi di depan mata maka tujuan untuk
menghasilkan lulusan yang sesuai dengan tuntutan masyarakat maka pihak sekolah perlu
melakukan pembenahan-pembenahan dalam hal sumber daya manusia yang profesional,
manajemen yang handal, kegiatan belajar-mengajar yang berkualitas, adanya akses terhadap
lembaga pendidikan tinggi baik dalam maupun luar negeri bermutu serta ketersediaan
sarana-prasana yang setaraf dengan pendidikan bertaraf internasional. Tantangan yang
semakin ketat dalam dunia pendidikan khususnya bagi para pelaksana perencanaan dan
manajemen, pengambil kebijakan urusan pendidikan dalam hal ini pemerintah, harus
memiliki alat atau peranti untuk mengevaluasi sampai sejauh mana pembangunan
pendidikan terutama kinerja layanan pendidikan bagi masyarakat dapat tercapai secara
optimal. Salah satu strategi manajerial yang dikembangkan untuk menjamin sebuah
organisasi (sekolah) memiliki daya tahan dan daya hidup dari masa sekarang dan
berkelajutan sampai masa yang akan datang yaitu dengan melakukan Analisis SWOT
terutama pada visi dan misi sekolahnya.

Pada makalah ini akan dibahas analisis SWOT visi dan misi SDN 1 Ciakar
Cijulang sebagai objek penelitiannya. SDN 1 CIAKAR Cijulang berdiri pada tanggal
12 Juli 1982 di Dusun Cikareo Desa Ciakar Kec. Cijulang Kab.

B.

Rumusan Masalah

1.

Bagaimana kekuatan visi misi SDN 1 CIAKAR Cijulang?

2.

Bagaimana kelemahan visi misi SDN 1 CIAKAR Cijulang?

3.

Bagaimana peluang visi misi SDN 1 CIAKAR Cijulang?

4.

Bagaimana ancaman visi misi SDN 1 CIAKAR Cijulang?


5.

Bagaimana strategi untuk pecapaian visi misi SDN 1 CIAKAR Cijulang?

C.

Tujuan

1.

Mengetahui kekuatan visi misi SDN 1 CIAKAR Cijulang.

2.

Mengetahui kelemahan visi misi SDN 1 CIAKAR Cijulang.

3.

Mengetahui peluang visi misi SDN 1 CIAKAR Cijulang.


4.

Mengetahui ancaman visi misi SDN 1 CIAKAR Cijulang.

5.

Mengetahui strategi untuk pecapaian visi misi SDN 1 CIAKAR Cijulang.

BAB II
VISI DAN MISI SDN 1 CIAKAR CIJULANG

A.

Visi SDN 1 CIAKAR Cijulang
Perkembangan dan tantangan masa depan seperti perkembangan ilmu

pengetahuan dan teknologi, era globalisasi dan informasi menuntut kepada setiap
sekolah untuk mampu berelaborasi dan merespon tantangan sekaligus peluang itu.
SDN 1 CIAKAR Cijulang memiliki citra dan cita-cita moral yang menggambarkan
profil sekolah yang diinginkan di masa datang yang diwujudkan dalam Visi sekolah
berikut:
VISI SDN 1 CIAKAR CIJULANG
SDN 1 CIAKAR menjadi Sekolah yang memiliki keunggulan dalam
bidang IPTEK yang dilandasi IMTAK

Visi tersebut di atas mencerminkan cita-cita sekolah yang berorientasi ke
depan dengan memperhatikan potensi kekinian, sesuai dengan norma dan harapan
masayarakat yang mengemban amanah, menuju insan yang berkualitas keimanan
dan ketakwaannya, serta tanggap terhadap kemajuan Ilmu Pengetahuan Teknologi
Informasi juga memiliki kecakapan hidup yang mandiri dan mampu mengenyam
pendidikan ke jenjang lebih tinggi.

B.

Misi SDN 1 Ciakar Cijulang
Untuk mewujudkannya cita-cita luhur tersebut, sekolah menentukan langkah-

langkah strategis yang dinyatakan dalam Misi berikut :
MISI SDN 1 CIAKAR CIJULANG
1. Peningkatan kinerja penyelenggara pendidikan dengan menjunjung tinggi
ahlakul karimah, kreatif , disiplin dan penuh tanggung jawab

2. Peningkatan peran aktif masyarakat
3. Peningkatan kegiatan ekstrakurikuler di bidang IPTEK yang dilandasi IMTAK
4. Peningkatan kualitas pembelajaran sehingga tercipta manusia yang yang
beriman,bertaqwa kepada Tuhan yang Maha Esa, berahlak, mulia, sehat
berilmu, cakap kreatif, mandiri dan menjadi warga negara yang demkratis
sertabertanggung jawab.

Ad.1. Membina Insan beriman dan bertakwa
Di dalam mata pelajaran wajib sesuai dengan kurikulum, pembelajaran juga
mengintegrasikan

pendidikan karakter yang berkaitan dengan iman dan takwa.

Sekolah mencanangkan kegiatan lain yang berorientasi pada pembinaan aqidah dan
disiplin ibadah. Kegiatan tersebut antara lain shalat berjamaah dhuhur, taffidz al
Qur’an (hafalan Al Qur‟an), budaya salam dan shadaqah, latihan dakwah, MTQ, dan
sebagainya.
Melalui pendisiplinan dan pembiasaan siswa sekolah menetapkan tata tertib
yang beorientasi keislaman. Seperti halnya tertuang dalam sebuah pasal yang
mengatur pelanggaran berat yang apabila ternyata siswa berpindah agama Islam. Di
samping itu diatur pula tentang tata busana siswa-siswi yang diwajibkan memenuhi
standar aturan Islam pada hari tertentu.
Pihak sekolah menghendaki agar peserta didik memiliki pembiasaan perilaku
yang selalu dilandasi oleh niat yang suci atas dasar keimanan kepada Allah SWT.
Dengan demikian seluruh tindak tanduknya diyakini selalu dalam pengawasan-Nya.
Dalam hal ini aplikasi nilai-nilai keimanan menjadi esensi (ruhiyah) dalam ucapan,
perilaku, hingga kata hati. Allah SWT berfirman : Apakah manusia mengira, bahwa
ia akan dibiarkan begitu saja (tanpa pertanggung jawaban)? (QS. Al Qiyamah : 75)
Kita semua sangat prihatin dengan kondisi bangsa yang semakin hari
semakin jauh dari norma-norma, mereka sudah tidak lagi memiliki rasa malu dan
takut akan janji dan ancaman Allah. Praktik kejahatan, kolusi, manupulasi, korupsi,
pembunuhan, dan lainnya semakin menjadi-jadi. Bukankah hal itu dipicu oleh
musnahna rasa keimanan pada jiwa setiap individu?

Ad.2. Mengantarkan siswa dalam menggali Agama dan Ilmu Pengetahuan
untuk hidup mandiri.
Menjadi manusia yang mampu hidup mandiri adalah idaman setiap manusia,
sekaligus cita-cita setiap orang tua dan guru. Kemandirian yang diharapkan adalah
yang dilandasi moralitas keagamaan dan kelengkapan Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi. Dalam hal ini sejalan dengan apa yang dikemukakan Fisikawan Albert
Einstein : Science without religion is lame, religion without science is blind (ilmu
tanpa agama buta, agama tanpa ilmu lumpuh). Beliau adalah orang cerdas yang
diberi kelebihan oleh Allah SWT dibandingkan manusia lainnya di dunia. Namun
dengan kecerdasannya itu tidak menjadi dirinya buta diri, akan tetapi justru melek
iman.Dalam bidang penggalian ilmu keagamaan, peserta didik SDN 1 CIAKAR
Cijulang dituntut untuk mengikuti madrasah diniyah, pada sore dan mengaji malam
hari .
Ilmu pengetahuan yang digali dan diperdalam di SDN 1 CIAKAR Cijulang
tidak hanya berorientasi pada teori, akan tetapi sedikit demi sedikit diaplikasikan
dalam praktik dan keterampilan. Untuk menambah wawasan dan pengetahuan
sekolah memanfaatkan buku buku perpustakaan sekolah.
Lulusan SDN 1 CIAKAR Cijulang diharapkan menjadi cendikiawancendikiawan kontemporer. Dengan demikian mereka pantas menyandang predikat
siswa yang mandiri berahlak mulia.
Ad.3. Menciptakan keseimbangan Emosi dan Intelektual dalam mewujudkan
pribadi yang mantap
Masa-masa usia peserta didik tingkat SD pada umumnya berada pada tahap
berpikir oprasional konkrit (Jean Piaget, dalam Karso dkk. 2007, 17). Pada masa ini
guru perlu menggunakan pendekatan paikem dalam proses pembelajaran.
Kebutuhan aktualisasi diri merupakan bagian dari kebutuhan manusia
(Abraham Maslow) yang tidak bisa disangkal lagi. Oleh karena itu sekolah perlu
melakukan bimbingan secara menyeluruh terhadap siswa, terutama dalam hal
menggali dan memahami kesadaran lokal yang berbentuk budaya ketimuran di

kalangan anak sekolah dasar. Karena disadari bahwa dengan semakin kompleksnya
akulturasi budaya yang melanda bangsa Indonesia membawa pada perubahan
mendasar pada terkikisnya norma-norma kesopanan yang ada.
Kegiatan riil dari misi ini antara lain dengan adanya anggaran khusus ta’ziyah
(melayat teman dan keluarganya yang sakit atau yang terkena musibat),
mengumpulkan dana sumbangan bagi saudara-saudara yang terkena bencana alam,
menyumbangkan pakaian seragam sekolah bagi kelas VI, yang akan meninggalkan
SDN 1 CIAKAR Cijulang, program beasiswa subsidi silang, dsb. Kegiatan-kegiatan
ini diharapkan agar siswa memiliki kepekaan sosial yang tinggi. Di samping itu
siswa

mampu

mengutamakan

perbuatan-perbuatan

yang

lebih

bermanfaat

dibandingkan dengan sekadar berhura-hura. Langkah kongkretnya adalah dengan
mewajibkan siswa kelas VI yang sudah lulus ujian akhir dilarang main corat coret
pakaian seragam sekolah. Daripada dicorat-coret lebih baik disumbangkan bagi
orang lain yang lebih membutuhkannya. Orang tua siswa diajak untuk tidak
mengantarkan anaknya ke sekolah, anak diuasakan untuk berjalan kaki dari
rumahnya, bagi siswa yang kurang dai 1 km ke sekolah.
Ad.4. Memberdayakan semua komponen penyelenggara pendidikan dengan
menjunjung tinggi akhlakul karimah, berkreasi, disiplin dan penuh rasa
tanggung jawab.
Bahwa berbuat baik harus diawali dari diri sendiri, untuk selanjutnya baru
bisa mengajak orang lain. Dalam firman Allah dikatakan : “Amat besar kebencian di
sisi Allah bahwa kamu mengatakan apa-apa yang tidak kamu kerjakan” (QS. AshShaff : 3). Dengan demikian bagaimana dakwah Nabi Muhammad SAW berakhir
dengan sukses yang sangat gemilang? Kuncinya adalah beliau tidak pernah
menyuruh sesuatu pekerjaan sebelum ia sendiri menjadi contoh utama dan pertama.
Sehingga guru wajib menjadi contoh dalam setiap prilaku yang beralak mulia.
Oriantasi pendidikan adalah bagaimana mencetak peserta didik menjadi
kebanggaan seluruh komponen bangsa, maka dalam hal ini yang dituntut bukan
sekadar output pendidikan, akan tetapi outcame dari sebuah pendidikan juga menjadi
harapan semua orang.

Dengan program kegiatan KKG guru menambah kompetensi, saling tukar
informasi terkini terkait pembelajaran dan dunia pendidikan pada umumnya.
Kegiatan KKG dilaksanakan tiap akhir bulan pada hari sabtu.

BAB III
ANALISIS SWOT VISI DAN MISI SDN 1 CIAKAR CIJULANG

A. STRENGTH (Kekuatan)
1.

Lokasi yang strategis.
Lokasi SDN 1 CIAKAR Cijulang yang terdapat di wilayah perdesaan
merupakan lokasi yang sangat cocok untuk kegiatan belajar karena situasi
perkampungan yang belum banyak tercemari kenakalan remaja, selain itu
lokasinya yang tidak terletak di pusat keramainan memungkinkan siswa untuk
belajar lebih fokus. Dengan hal tersebut jelas akan menjadi faktor pendukung
yang sangat besar , sehingga salah satu misi SDN 1 CIAKAR Cijulang
membina insan yang bertakwa akan semakin mudah.

2.

Tenaga Pendidik lulusan S-1 .
Mayoritas tenaga pengajar SDN 1 CIAKAR Cijulang adalah lulusan S-1
Perguruan Tinggi Negeri maupun Swasta dengan basic program study PGSD ,
Guru Agama, guru Pendidikan Olah Raga dan minoritas sedang menempuh
pendidikan S-2. Hal ini menjadi modal yang sangat besar untuk menghantarkan
siswa menggali ilmu pengetahuan untuk hidup mandiri.

3.

Kapasitas perjuangan guru/pengurus/Komite yang tinggi.
Lingkungan /warga sekitar SDN 1 Ciakar sangat religius. Maka misi SDN 1
CIAKAR Cijulang untuk memberdayakan semua komponen penyelenggara
pendidikan yang memiliki keimanan dan ketakwaan dengan menjunjung tinggi
disiplin dan tanggungjawab akan lebih mudah terealisasi.

4.

Kerukunan/keharmonisan antar warga Sekolah.
Hubungan antar warga sekolah di SDN 1 CIAKAR Cijulang sangat baik, tidak
pernah ada konflik yang begitu besar terjadi diantara warga sekolah. Adanya
fasilitas ruangan kelas yang memadai .Dalam bidang penggalian ilmu
keagamaan, peserta didik SDN 1 CIAKAR Cijulang dituntut untuk mengikuti
pendidikan madrasah diniyah ,dan pada malam hari mengikuti pengajian di
langgar atau mesjid terdekat dengan rumah siswa.. Hal ini juga menjadi modal
yang sangat besar dalam pencapaian misi SDN 1 CIAKAR Cijulang untuk

menghantarkan siswa menggali ilmu agama untuk hidup mandiri.Memiliki
alumni yang mandiri dan dapat melanjutkan ke jenjang pendidikan lebih lanjut.
Dengan demikian program Pemerintah wajib belajar sembialan tahun dapat
dicapai.Setiap lulusan SDN 1 Ciakar dapat melanjutkan ke jenjang pendidikan
lebih lanjut. Yang menjadi motivasi lingkungan sekolah salah satunya adalah
banyaknya lulusan SDN 1 Ciakar yang menjadi penceramah /ustad terkenal.

5. WEAKNEST (Kelemahan)
1.

Adanya tenaga pendidik yang belum memiliki sertifikat pendidik.

2.

Masih adanya guru yang mengajar belum menggunakan pendekatan paikem,
menjadi salah satu faktor kelemahan pencapaian misi sekolah, karena
bagaimanapun proses pembelajaran akan lebih memberikan hasil yang
memuaskan jika salah satunya ditunjang oleh guru yang professional pada
bidangnya. Guru yang menguasai teknologi komunikasi hanya 8,3%. Dari 12
orang guru di SDN 1 Ciakar.

3.

Belum adanya ruangan perpustakaan, mesjid sekolah, fasilitas teknologi
komunikasi (computer). Kurangnya sarana dan prasaran tersebut sangat
memberikan pengaruh terhadap tercapainya visi dan misi sekolah.

4.

Minat belajar siswa yang masih rendah.

5.

Kekurangtahuan dan kekurangpahaman siswa terhadap perkembnagn IPTEK
yang terus-menerus berkembang seiring dengan perkembangan zaman,
menjadikan siswa tidak memiliki bahan pembanding sehingga minat belajar
mereka cenderung masih rendah.

6.

Kondisi ekonomi wali murid yang rata-rata menengah kebawah.

7.

SDN 1 CIAKAR Cijulang merupakan sekolah di perdesaan , dengan jumlah
siswa hanya 50 orang, dengan demikian anggaran dana BOS tidak cukup untuk
menunjang pancapaian visi dan misi sekolah.

8.

Input siswa dengan kemampuan yang rendah, karena belum adanya PAUD di
daerah tersebut.

9.

Lokasi SDN 1 Ciakar jauh dari kota kecamatan, ditambah dengan kondisi jalan
yang rusak berat sehingga pengawasan dan bimbingan dari Pengawas TK/SD
kurang. Hal ini menjadi kendala terwujudnya visi dan misi sekolah.

6.

OPPORTUNITY (Peluang)

1.

Dengan sarana dan prasarana yang dianggap cukup maka pendekatan
pembelajaran PAIKEM akan mudah terealisasi.

2.

Dengan anggaran pemerintah dibidang pendidikan yang meningkat, ketenagaan
akan lebih bersinergi.

3.

Kondisi ekonomi masyarakat yang semakin meningkat ikut menunjang
pencapaian kwalitas pendidikan.

4.

Lulusan SDN 1 CIAKAR dapat diterima di jenjang pendidikan selanjutnya.

7.

THREATMEN (Ancaman)

1.

Teknologi informasi yang disalah gunakan dapat menjadi ancaman bagi siswa.

2.

Persaingan antar sekolah maupun Sekolah di sekitar.

3.

Kelulusan dan nilai Ujian Nasional yang tidak memuaskan.

STRATEGI PENCAPAIAN VISI DAN MISI SDN 1 CIAKAR CIJULANG

A. Penataan Kelembagaan
1. Fisik dan Lingkungan
1.1 Penataan
1.2 Peningkatan kelas sebagai institusi kecil
1.3 Pengadaan dan pemeliharaan lapangan olah raga
1.4 Penataan dilingkungan sekolah, kebersihan dan keindahan
1.5 Penambahan buku buku di perpustakaan
2.

Personalia

Pengembangan intelektual, mental, fisik dan moral seluruh warga.
2.1 Pembinaan dan pemberdayaan sistem kerja.
2.2 Penyempurnaan system tata usah dan manajemen sekolah.
2.3 Mewujudkan hubungan kolegial dan kerja sama optimal (antar warga).
2.4 Menanamkan kebiasaan kerja yang berorientasi pada tujuan dan action oriented.

2.5 Mewujudkan langkah-langkah nyata dalam menghadapi millennium ketiga dan
tantangan global.
2.6 Melakukan breefing setiap bulan
2.7 Mewujudkan kinerja yang bilhikmah dan di dasarkan kepada ibadah
(pengabdian) dengan menciptakan tenaga berpredikat
3.

Pendayagunaan asset dan fasilitas.

3.1 Merinci kebutuhan dengan melihat data analisis.
3.2 Menentukan skala prioritas.
a.

Peningkatan SDM

1.

Meningkatkan kemampuan siswa/guru dalam merncanakan pembelajaran
pelasanan, penilaian , ekstra kurikuler dan kegiatan keagamaan.

2.

Meningkatkan pengetahuan pada siswa dalam learning how to learn.

3.

Menciptakan masyarakat belajar (learning society)

4.

Meningkatkan speed reading melalui perpustakaan.

b. Peningkatan KBM
1.

Meningkatkan Kompetensi guru dalam melakukan kegiatan belajar mengajar
melalui kurikulum berbasis kompetensi dengan ciri-ciri :

1.1 Kompteten dalam menggunakan waktu
1.2 Kompeten dalam memperkirakan dan menilai tingkah laku siswa
1.3 Kompeten dalam membuat program pengajaran.
1.4 Kompeten dalam menguasai materi pembelajaran
1.5 Kompeten dalam menyampaikan materi pembelajaran
1.6 Kompeten dalam bidang keterampilan
1.7 Kompeten dalam memiliki sikap kepribadian
2.

Peningkatan nilai hasil evaluasi belajar.

3.

Memperdayakan KKG sebagai salah satu sumber belajar guru.

4.

Menumbuhkan keunggulan kompetitif diantara siswa melalui kegiatan intra dan
ekstrakurikuler.

c.

Peningkatan Kualitas Profesi Tenaga Kependidikan

1.

Memberdayakan guru melalui diklat/penataran, workshop, KKG, seminarseminar dan pertemuan sejenis.

2.

Melakukan supervisi atasan.

3.

Melakukan studi banding.

4.

PLPG bagi guru yang tersertifikasi.

5.

Diupayakan agar setiap guru tidak gagap teknologi (gaptek), maka dengan
tersedianya fasilitas layanan internet , seluruh dewan guru mampu menjangkau
informasi untuk memperkaya wawasan global.

Standar Kompetensi Lulusan
Untuk mencapai standar mutu pendidikan yang dapat dipertanggungjawabkan
secara nasional, kegiatan pembelajaran di

sekolah mengacu pada Standar

Kompetensi Lulusan yang telah ditetapkan oleh BSNP sebagai berikut ini.
1.

Berperilaku sesuai dengan ajaran agama yang dianut sesuai dengan
perkembangan remaja

2.

Mengembangkan diri secara optimal dengan memanfaatkan kelebihan diri serta
memperbaiki kekurangannya

3.

Menunjukkan sikap percaya diri dan bertanggung jawab atas perilaku,
perbuatan, dan pekerjaannya

4.

Berpartisipasi dalam penegakan aturan-aturan sosial

5.

Menghargai keberagaman agama, bangsa,

suku, ras, dan golongan sosial

ekonomi dalam lingkup global
6.

Membangun dan menerapkan informasi dan pengetahuan secara logis, kritis,
kreatif, dan inovatif

7.

Menunjukkan kemampuan berpikir logis, kritis, kreatif, dan inovatif dalam
pengambilan keputusan

8.

Menunjukkan

kemampuan

mengembangkan

budaya

belajar

untuk

pemberdayaan diri
9.

Menunjukkan sikap kompetitif dan sportif untuk mendapatkan hasil yang terbaik

10. Menunjukkan kemampuan menganalisis dan memecahkan masalah kompleks
11. Menunjukkan kemampuan menganalisis gejala alam dan sosial
12. Memanfaatkan lingkungan secara produktif dan bertanggung jawab
13. Berpartisipasi dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara secara
demokratis dalam wadah Negara Kesatuan Republik Indonesia

14. Mengekspresikan diri melalui kegiatan seni dan budaya
15. Mengapresiasi karya seni dan budaya
16. Menghasilkan karya kreatif, baik individual maupun kelompok
17. Menjaga kesehatan dan keamanan diri, kebugaran jasmani, serta kebersihan
lingkungan
18. Berkomunikasi lisan dan tulisan secara efektif dan santun
19. Memahami hak dan kewajiban diri dan orang lain dalam pergaulan di
masyarakat
20. Menghargai adanya perbedaan pendapat dan berempati terhadap orang lain
21. Menunjukkan keterampilan membaca dan menulis naskah secara sistematis dan
estetis
22. Menunjukkan keterampilan menyimak, membaca, menulis, dan berbicara dalam
bahasa Indonesia dan Inggris
23. Menguasai pengetahuan yang diperlukan untuk mengikuti pendidikan tinggi

BAB IV
PENUTUP

Keluarga besar SDN 1 Ciakar bertekad untuk mencapai keberhasilan dalam
mencapai Visi dan Misi Sekolah diantaranya kami tuangkan dalam rencana kegiatan
dan rencana anggaran sekolah . Salah satu upaya untuk mencapai keberhasilan dan
prestasi tersebut di atas kami menerapkan moto „TERAMPIL”. Demi suksesnya visi
dan misi SDN 1 Ciakar maka kami susun dalam perencanaan kegiatan dan
perencanaan anggaran kegiatan ini, kami memerlukan dukungan dari berbagai pihak.
Akhirnya sebagai umat yang beriman kami hanya dapat berusah dan berdo‟a
agar apa yang menjadi harapan kami dapa tercapai dan mendapat ridlo dari Alloh
SWT Amin.