Regulasi Mendirikan Startup di Indonesia
Regulasi Mendirikan Startup di Indonesia
KELOMPOK 7
55417110021 Lalu Ade Wirawan
55417110018 Mukhamad Awaludin Fahmi
55417110015 Ardiansyah
55417110033 Nanda Ferdana
Pembahasan
Definisi Startup
Perkembangan Startup
Regulasi Pendirian Startup
Undang – Undang Terkait
Kesimpulan Dan Saran
Definisi
Perusahaan dalam masa rintisan bidang teknologi informasi yang berkembang di
dunia internet seperti : pengembang aplikasi, sistim pembayaran, jasa, perdagangan
dan lain sebagainya
Pendahuluan
Perkembangan Startup di Indonesia bisa dikatakan cukup pesat menggembirakan.
Setiap tahun bahkan setiap bulan banyak founder-founder (pemilik) Startup baru
bermunculan. Menurut dailysocial.net, sekarang ini terdapat setidaknya lebih dari
1500 Startup lokal yang ada di Indonesia. Potensi pengguna internet Indonesia yang
semakin naik dari tahun ke tahun tentunya merupakan suatu lahan basah untuk
mendirikan sebuah Startup.
Namun perkembangan startup tersebut tidak diimbangi dengan regulasi yang
mengatur tentang proses mendirikan, pelaksanaan startup itu sendiri.
Perkembangan Startup
Grafik Perkembangan Starp up di Indonesia dari Tahun 2012 – 2016
Sumber : Agne Yasa, Banjir Modal Start-Up Lokal, Bisnis Indonesia, 21 Agustus 2017, Hlm. 1.
Perkembangan Startup
5 Besar Negara Di Kawasan Asia Tenggara dengan Nilai Investasi Modal
Ventura Start-Up Tertinggi
Sumber: Agne Yasa, Banjir Modal Start-Up Lokal, Bisnis Indonesia, 21 Agustus 2017, Hlm. 1.
Mind Map
Mendirikan
Perusahaan
Regulasi Tradisional
Mengurus Berkas :
Akta Pendirian, Surat Domisili, NPWP, dll
Saat ini
Jalankan Dulu
Masalah
●
●
Apakah proses mendirikan startup diindonesia sudah memenuhi aturan yang ada?
Apakah produk atau pelaksanaan yang dibuat startup sudah sesuai aturan?
Masalah
Rudiantara - Menkominfo
"Kami membuka kesempatan seluasnya. Mendirikan startup tidak perlu izin. Hanya perlu regiatrasi dan bisa dilakukan
online. Pemerintah terus membuat regulasi yang sederhana. Ini
harus dimanfaatkan," tutur Rudiantara dalam acara Startups
#Gopublic di Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (28/2).
Rabu, 28 Februari 2018 / 15:46 WIB
Sumber : https://investasi.kontan.co.id/news/rudiantara-berupaya-permudah-ipo-start-up
Regulasi Mendirikan Perusahaan - Tradisional
1. Akta pendirian CV
2. Surat Keterangan
Domisili Perusahaan
3. NPWP (Nomor Pokok
Wajib Pajak)
4. Pengesahan Pengadilan
5. SIUP (Surat Izin
Usaha Perdagangan)
6. TDP (Tanda Daftar
Perusahaan)
Regulasi Mendirikan Perusahaan - Tradisional
Adapun beberapa peraturan perundang-undangan yang terkait dengan hukum bisnis di Indonesia,
diantaranya yakni:
●
Undang-Undang Perseroan Terbatas No. 40 tahun 2007
●
Undang-Undang Larangan Praktek Monopoli dan Persaingan Usaha Tidak Sehat
●
Undang-Undang Pasar Modal
●
Undang-Undang Perbankan
●
Undang-Undang Ketenagakerjaan
●
Undang-Undang Hak Cipta
●
Undang-Undang Merek
●
Undang-Undang Paten
●
Undang-Undang Rahasia Dagang
●
Undang-Undang Desain Industri
●
Undang-Undang Tata Letak Sirkuit Terpadu
●
Undang-Undang Perlindungan Konsumen
●
Undang-Undang Keagenan dan Distribusi, dll
Regulasi Mendirikan Startup
Mencari masalah
Memberikan Solusi
Menciptakan Sistem
Undang-undang Nomor
Elektronik (UU ITE)
11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi
Perlindungan konsumen e-commerce tertera dalam Pasal 9 UU ITE, yang
berbunyi bahwa pelaku usaha yang menawarkan produk melalui sistem elektronik
harus menyediakan informasi yang lengkap dan benar berkaitan dengan syarat
kontrak, produsen dan produk yang ditawarkan.
Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) memastikan setiap
perusahaan yang melakukan transaksi elektronik untuk melakukan pendaftaran. Hal
ini sesuai dengan ketentuan Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor
36 Tahun 2014 tentang Tata Cara Pendaftaran Penyelenggaraan Sistem dan
Transaksi Elektronik (PSTE)
Dasar hukum:
1. Undang Undang RI Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi
Elektronik.
2. Peraturan Pemerintah Nomor 82 Tahun 2012 tentang Penyelenggaraan Sistem
dan Transaksi Elektronik.
3. Peraturan Menteri Kominfo Nomor 36 Tahun 2014 tentang Tata Cara Pendaftaran
Penyelenggara SIstem Elektronik.
UU No. 7 Tahun 2014 tentang Perdagangan
Dalam UU No. 7 Tahun 2014 tentang Perdagangan, terdapat Pasal 65 ayat (1)
yang menyatakan bahwa setiap pelaku usaha yang memperdagangkan barang
dan/atau jasa dengan menggunakan sistem elektronik wajib menyediakan data
dan/atau informasi secara lengkap dan benar
Peraturan Presiden (Perpres) No. 74 Tahun 2017 tentang Peta Jalan Sistem
Perdagangan Nasional Berbasis Elektronik (Road Map e-Commerce) Tahun
2017-2019
Perpres ini berikut lampirannya memberikan arahan dan langkah-langkah
penyiapan dan pelaksanaan perdagangan yang transaksinya berbasiskan
serangkaian perangkat dan prosedur elektronik.
Ketentuan Pajak
Sejauh ini belum ada ketentuan pajak khusus untuk startup e-commerce, yang ada adalah Surat
Edaran Direktur Jenderal Pajak Nomor SE/62/PJ/2013 tentang Penegasan Ketentuan
Perpajakan Atas Transaksi e-Commerce.
Surat edaran itu menegaskan bahwa tidak ada pajak baru dalam transaksi e-commerce, sehingga
tidak ada perbedaan dalam penerapan peraturan perundang-undangan perpajakan antara
transaksi e-commerce dan konvensional. Penjual dan pembeli dapat dikenakan pajak sesuai
ketentuan perundang-undangan perpajakan yang sudah ada.
Kesimpulan Dan Saran
Kesimpulan
● Saat ini, belum ada regulasi khusus untuk perusahaan startup
● Undang – undang di indonesia saat ini belum siap menghadapi
perkembangan teknologi yang maju pesat
Saran
● Sebaiknya dibuatkan regulasi tersendiri untuk alur mendirikan startup,
apabila perusahaan ini dapat diakui dimata hukum
● Regulasi yang dibuat tidak bersifat mempersulit perkembangan startup,
namun hanya memberikan rule bagi pelaku startup
Terimakasih
KELOMPOK 7
55417110021 Lalu Ade Wirawan
55417110018 Mukhamad Awaludin Fahmi
55417110015 Ardiansyah
55417110033 Nanda Ferdana
Pembahasan
Definisi Startup
Perkembangan Startup
Regulasi Pendirian Startup
Undang – Undang Terkait
Kesimpulan Dan Saran
Definisi
Perusahaan dalam masa rintisan bidang teknologi informasi yang berkembang di
dunia internet seperti : pengembang aplikasi, sistim pembayaran, jasa, perdagangan
dan lain sebagainya
Pendahuluan
Perkembangan Startup di Indonesia bisa dikatakan cukup pesat menggembirakan.
Setiap tahun bahkan setiap bulan banyak founder-founder (pemilik) Startup baru
bermunculan. Menurut dailysocial.net, sekarang ini terdapat setidaknya lebih dari
1500 Startup lokal yang ada di Indonesia. Potensi pengguna internet Indonesia yang
semakin naik dari tahun ke tahun tentunya merupakan suatu lahan basah untuk
mendirikan sebuah Startup.
Namun perkembangan startup tersebut tidak diimbangi dengan regulasi yang
mengatur tentang proses mendirikan, pelaksanaan startup itu sendiri.
Perkembangan Startup
Grafik Perkembangan Starp up di Indonesia dari Tahun 2012 – 2016
Sumber : Agne Yasa, Banjir Modal Start-Up Lokal, Bisnis Indonesia, 21 Agustus 2017, Hlm. 1.
Perkembangan Startup
5 Besar Negara Di Kawasan Asia Tenggara dengan Nilai Investasi Modal
Ventura Start-Up Tertinggi
Sumber: Agne Yasa, Banjir Modal Start-Up Lokal, Bisnis Indonesia, 21 Agustus 2017, Hlm. 1.
Mind Map
Mendirikan
Perusahaan
Regulasi Tradisional
Mengurus Berkas :
Akta Pendirian, Surat Domisili, NPWP, dll
Saat ini
Jalankan Dulu
Masalah
●
●
Apakah proses mendirikan startup diindonesia sudah memenuhi aturan yang ada?
Apakah produk atau pelaksanaan yang dibuat startup sudah sesuai aturan?
Masalah
Rudiantara - Menkominfo
"Kami membuka kesempatan seluasnya. Mendirikan startup tidak perlu izin. Hanya perlu regiatrasi dan bisa dilakukan
online. Pemerintah terus membuat regulasi yang sederhana. Ini
harus dimanfaatkan," tutur Rudiantara dalam acara Startups
#Gopublic di Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (28/2).
Rabu, 28 Februari 2018 / 15:46 WIB
Sumber : https://investasi.kontan.co.id/news/rudiantara-berupaya-permudah-ipo-start-up
Regulasi Mendirikan Perusahaan - Tradisional
1. Akta pendirian CV
2. Surat Keterangan
Domisili Perusahaan
3. NPWP (Nomor Pokok
Wajib Pajak)
4. Pengesahan Pengadilan
5. SIUP (Surat Izin
Usaha Perdagangan)
6. TDP (Tanda Daftar
Perusahaan)
Regulasi Mendirikan Perusahaan - Tradisional
Adapun beberapa peraturan perundang-undangan yang terkait dengan hukum bisnis di Indonesia,
diantaranya yakni:
●
Undang-Undang Perseroan Terbatas No. 40 tahun 2007
●
Undang-Undang Larangan Praktek Monopoli dan Persaingan Usaha Tidak Sehat
●
Undang-Undang Pasar Modal
●
Undang-Undang Perbankan
●
Undang-Undang Ketenagakerjaan
●
Undang-Undang Hak Cipta
●
Undang-Undang Merek
●
Undang-Undang Paten
●
Undang-Undang Rahasia Dagang
●
Undang-Undang Desain Industri
●
Undang-Undang Tata Letak Sirkuit Terpadu
●
Undang-Undang Perlindungan Konsumen
●
Undang-Undang Keagenan dan Distribusi, dll
Regulasi Mendirikan Startup
Mencari masalah
Memberikan Solusi
Menciptakan Sistem
Undang-undang Nomor
Elektronik (UU ITE)
11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi
Perlindungan konsumen e-commerce tertera dalam Pasal 9 UU ITE, yang
berbunyi bahwa pelaku usaha yang menawarkan produk melalui sistem elektronik
harus menyediakan informasi yang lengkap dan benar berkaitan dengan syarat
kontrak, produsen dan produk yang ditawarkan.
Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) memastikan setiap
perusahaan yang melakukan transaksi elektronik untuk melakukan pendaftaran. Hal
ini sesuai dengan ketentuan Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor
36 Tahun 2014 tentang Tata Cara Pendaftaran Penyelenggaraan Sistem dan
Transaksi Elektronik (PSTE)
Dasar hukum:
1. Undang Undang RI Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi
Elektronik.
2. Peraturan Pemerintah Nomor 82 Tahun 2012 tentang Penyelenggaraan Sistem
dan Transaksi Elektronik.
3. Peraturan Menteri Kominfo Nomor 36 Tahun 2014 tentang Tata Cara Pendaftaran
Penyelenggara SIstem Elektronik.
UU No. 7 Tahun 2014 tentang Perdagangan
Dalam UU No. 7 Tahun 2014 tentang Perdagangan, terdapat Pasal 65 ayat (1)
yang menyatakan bahwa setiap pelaku usaha yang memperdagangkan barang
dan/atau jasa dengan menggunakan sistem elektronik wajib menyediakan data
dan/atau informasi secara lengkap dan benar
Peraturan Presiden (Perpres) No. 74 Tahun 2017 tentang Peta Jalan Sistem
Perdagangan Nasional Berbasis Elektronik (Road Map e-Commerce) Tahun
2017-2019
Perpres ini berikut lampirannya memberikan arahan dan langkah-langkah
penyiapan dan pelaksanaan perdagangan yang transaksinya berbasiskan
serangkaian perangkat dan prosedur elektronik.
Ketentuan Pajak
Sejauh ini belum ada ketentuan pajak khusus untuk startup e-commerce, yang ada adalah Surat
Edaran Direktur Jenderal Pajak Nomor SE/62/PJ/2013 tentang Penegasan Ketentuan
Perpajakan Atas Transaksi e-Commerce.
Surat edaran itu menegaskan bahwa tidak ada pajak baru dalam transaksi e-commerce, sehingga
tidak ada perbedaan dalam penerapan peraturan perundang-undangan perpajakan antara
transaksi e-commerce dan konvensional. Penjual dan pembeli dapat dikenakan pajak sesuai
ketentuan perundang-undangan perpajakan yang sudah ada.
Kesimpulan Dan Saran
Kesimpulan
● Saat ini, belum ada regulasi khusus untuk perusahaan startup
● Undang – undang di indonesia saat ini belum siap menghadapi
perkembangan teknologi yang maju pesat
Saran
● Sebaiknya dibuatkan regulasi tersendiri untuk alur mendirikan startup,
apabila perusahaan ini dapat diakui dimata hukum
● Regulasi yang dibuat tidak bersifat mempersulit perkembangan startup,
namun hanya memberikan rule bagi pelaku startup
Terimakasih