PENERAPAN HUKUM TERHADAP TINDAK PIDANA PENYALAHGUNAAN KARTU KREDIT (CARDING) BERDASARKAN KITAB UNDANG-UNDANG HUKUM PIDANA DAN UU NO.11 TAHUN 2008 TENTANG INFORMASI DAN TRANSAKSI ELEKTRONIK.

PENERAPAN HUKUM TERHADAP TINDAK PIDANA
PENYALAHGUNAAN KARTU KREDIT (CARDING) BERDASARKAN
KITAB UNDANG-UNDANG HUKUM PIDANA DAN UU NO. 11 TAHUN
2008 TENTANG INFORMASI DAN TRANSAKSI ELEKTRONIK

BILLY DESTAVIAN
110111100030

ABSTRAK
Tindak pidana penyalahgunaan kartu kredit atau carding
merupakan produk kejahatan dari berkembangnya suatu teknologi.
Carding merupakan salah satu bentuk cybercrime yang menggunakan
internet dan kartu kredit sebagai sarana penipuan (credit card fraud).
Penindakan Carding menemukan banyak kendala, dalam upaya
pengungkapannya/pembuktiannya. Tujuan dilakukannya penelitian ini
adalah untuk mengetahui, memahami, dan menganalisis mengenai
perananan hukum dalam menerapkan hukumannya terhadap pelaku
kejahatan internet (cyber crime) khususnya tindak pidana penyalahgunaan
kartu kredit (carding) berdasarkan KUHP dan UU ITE serta mengenai
penyelesaian kasus tindak pidana penyalahgunaan kartu kredit
berdasarkan Peraturan Perundang-undangan yang ada di Indonesia.

Dalam pelaksaan penelitian ini, peneliti menggunakan metode
pendekatan secara yuridis normatif, ini menunjukan bagaimana
penerapan aspek yuridis terhadap tindak pidana penyalahgunaan kartu
kredit (carding) dan prinsip yurisdiksi yang digunakan dalam menangani
carding. Kemudian menggunakan sistem penelitian yang bersifat deskriptif
analisis. Tahapan penelitian dilakukan melalui studi kepustakaan serta
studi lapangan untuk memperoleh data secara menyeluruh mengenai
penerapan hukum dalam upaya penanggulangan tindak pidana carding.
Berdasarkan hasil penelitian bahwa para aparat penegak hukum
menggunakan KUHP dan UU ITE dalam menerapkan pasal-pasal
terhadap tindak pidana carding, namun kedua peraturan perundangundangan tersebut masih belum cukup dalam menangani tindak pidana
carding tersebut, sehingga dibutuhkan perbaikan dan penyempurnaan
terhadap undang-undang yang ada dan harus menggunakan undangundang lainnya sebagai penunjang KUHP dan UU ITE.

Dokumen yang terkait

Pembuktian Terhadap Tindak Pidana Cybercrime Yang Ditinjau Dari Hukum Pidana Indonesia Dan Undang-Undang No. 11 Tahun 2008 Tentang Informasi Dan Transaksi Elektronik

4 107 81

Tindak Pidana Di Bidang Teknologi Informasi Di Pandang Dari UU No. 11 Tahun 2008 Tentang Informasi Dan Transaksi Elektronik

0 67 145

Kebijakan Hukum Pidana Terhadap Tindak Pidana Teknologi Informasi Dari Perspektif UU NO. 11 Tahun 2008 Tentang Informasi Dan Transaksi Elektronik

0 47 112

KEBIJAKAN HUKUM PIDANA TERHADAP TINDAK PIDANA ERUSAKAN SITUS PEMERINTAH OLEH CRAKER BERDASAKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 11 TAHUN 2008 TENTANG INFORMASI DAN TRANSAKSI ELEKTRONIK

0 3 16

IDENTIFIKASI TINDAK PIDANA DALAM UNDANG-UNDANG INFORMASI DAN TRANSAKSI ELEKTRONIK (UNDANG-UNDANG NOMOR 11 TAHUN 2008)

0 5 16

PENEGAKAN HUKUM PIDANA DALAM PEMBERANTASAN TINDAK PIDANA PERJUDIAN ONLINE BERDASARKAN UNDANG-UNDANG TENTANG TRANSAKSI DAN INFORMASI ELEKTRONIK (ITE)

3 28 55

PENEGAKAN HUKUM TERHADAP PROSTITUSI ONLINE SEBAGAI TINDAK PIDANA PELACURAN MENURUT UNDANG-UNDANG NOMOR 11 TAHUN 2008 TENTANG INFORMASI DAN TRANSAKSI ELEKTRONIK (ITE)

8 71 86

Tinjauan hukum terhadap tindak pidana hacking yang memiliki karakteristik transnasional berdasarkan undang-undang nomor 11 tahun 2008 tentang informasi dan transaksi elektronik.

0 0 1

SITUS LAYANAN PEMBUNUH BAYARAN BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 11 TAHUN 2008 TENTANG INFORMASI DAN TRANSAKSI ELEKTRONIK, KITAB UNDANG-UNDANG HUKUM PIDANA

0 0 16

BAB II PENGATURAN HUKUM PIDANA TERHADAP TINDAK PIDANA - Pembuktian Terhadap Tindak Pidana Cybercrime Yang Ditinjau Dari Hukum Pidana Indonesia Dan Undang-Undang No. 11 Tahun 2008 Tentang Informasi Dan Transaksi Elektronik

0 0 14