PENGARUH KOMITMEN ORGANISASI, LOCUS OF CONTROL, LINGKUNGAN KERJA DAN KOMPENSASI TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA SEKRETARIAT DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KOTA SURAKARTA.

PENGARUH KOMITMEN ORGANISASI, LOCUS OF CONTROL,
LINGKUNGAN KERJA DAN KOMPENSASI TERHADAP
KINERJA PEGAWAI PADA SEKRETARIAT
DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH
KOTA SURAKARTA

TESIS

Untuk Memenuhi Syarat
Dalam mencapai gelar Magister Manajemen

Diajukan Oleh :
NAMA

: Okto Susanto

NIM

: P. 1000400 63

PROGRAM MAGISTER MANAJEMEN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
TAHUN 2006

iii

1
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah
Abad XXI merupakan abad yang penuh dengan kompetisi, semua
organisasi mengalami perubahan besar dari sisi organisasi baik organisasi publik
maupun swasta.

Lingkungan global saat ini membutuhkan manajemen yang

mampu mengakomodir setiap perubahan yang terjadi.

Sekretariat Dewan


Perwakilan Rakyat Daerah Kota Surakarta merupakan salah satu lembaga
pemerintah yang memberikan pelayanan terhadap masyarakat. Sebagai birokasi
publik sekretariat dewan harus memiliki perencanaan yang konsisten dan jelas
dalam manajemen sumber daya manusia birokrat. Perencanaan tersebut harus
disesuaikan dengan kebutuhan pencapaian tujuan yang telah dituangkan dalam
visi dan misi organisasi. Hal penting yang perlu diingat bahwa sebagai pelayan
terhadap masyarakat sejauh mungkin bebas dari kepentingan ekonomi maupun
kepentingan politik.
Sumber daya manusia mempunyai peran strategis dalam melaksanakan
tugas sebagai aparat pelayan masyarakat.

Sumber daya manusia adalah aset

terpenting dalam manajemen sebuah unit usaha baik pada organisasi yang
berorientasi laba maupun non profit oleh karena manusia adalah penggerak utama
dalam menjalankan operasionalisasi perusahaan. Sebagai roda penggerak
perusahaan manusia harus senantiasa diberdayakan dan dikembangkan agar
menjadi sumber daya yang memiliki daya saing. Kualitas sumber daya menjadi

2

fokus utama dalam peningkatan kinerja organisasional. Semakin baik kualitas
seseorang maka semakin baik pula kualitas organisasinya.
Peningkatan

kualitas sumber daya manusia tentu akan terkait dengan

kinerja dalam melakukan pekerjaan yang diembannya. Kinerja pegawai
merupakan cara seseorang melakukan pekerjaan. Robbins (2002 : 229)
menyatakan bahwa kinerja seseorang dipengaruhi oleh: 1) tingkat kompensasi,
merupakan imbalalan atas jasa yang diberikan seperti gaji dan upah, insentif ; 2)
kemampuan seseorang untuk mengendalikan dirinya atau locus of control ; 3)
lingkungan pekerjaan seperti kondisi fisik, hubungan dengan pimpinan dan rekan
kerja ; 4) komitmen organisasi, merupakan komitmen terhadap komitmen
seseorang terhadap tujuan – tujuan organisasi.
Pemberian kompensasi yang adil dan transparan akan mendorong
seseorang individu untuk melakukan pekerjaan dengan baik, karena dimotivasi
oleh tingkat kompensasi yang akan ia terima. Locus of control adalah perasaan
yang dimilikki oleh individu terkait masalah kemampuaan yang ada pada dirinya.
Seseorang yang memiliki kepercayaan diri yang tinggi akan mempunyai tingkat
keberhasilan yang tinggi dalam menjalankan pekerjaan demikian sebaliknya.

Lingkungan kerja merupakan suasana kerja pada perusahaan. Semakin kondusif
lingkungan kerja akan mendukung pegawai untuk berbuat dan melakukan
pekerjaan dengan baik dan bersemangat sehingga tujan perusahaan akan terpenuhi
Komitmen organisasi yang kuat pada diri pegawai akan mendorong individu
untuk

melakukan

pekerjaan

secara baik sehingga tujuan perusahaan akan

cepat tercapai.
Mencermati uraian tersebut penelitian ini mencoba melakukan penelitian
pada pegawai di lingkungan Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota

3
Surakarta. Penelitian ini penting oleh karena pegawai pada institusi tersebut akan
sangat membantu kelancaran tugas – tugas para anggota dewan. Sedangkan tugas
– tugas para anggota dewan adalah mewakili rakyat dalam hal pengawasan dan

pengendalian eksekutif. Oleh karena itu semakin baik kinerja para pegawai pada
sekretariat dewan tersebut maka akan semakin membantu kesuksesan tugas dan
kewajiban para anggota dewan tersebut.

B. Perumusan Masalah
Berdasarkan uraian pada latar belakang masalah di atas maka dirumuskan
masalah sebagai berikut :
1. Apakah ada pengaruh yang signifikan komitmen organisasi terhadap kinerja
pegawai
2. Apakah ada pengaruh yang signifikan locus of control terhadap kinerja
pegawai
3. Apakah ada pengaruh yang signifikan lingkungan kerja terhadap

kinerja

pegawai
4. Apakah ada pengaruh yang signifikan kompensasi terhadap kinerja pegawai
5. Apakah ada pengaruh yang signifikan komitmen organisasi, locus of control,
lingkungan kerja dan kompensasi terhadap kinerja pegawai secara simultan


4
C. Tujuan dan Manfaat Penelitian
1. Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian antara lain :
1. Untuk mengetahui dan menganalisis secara empiris pengaruh
komitmen organisasi terhadap kinerja pegawai.
2. Untuk mengetahui dan menganalisis secara empiris pengaruh locus of
control terhadap kinerja pegawai.
3. Untuk mengetahui dan menganalisis secara empiris pengaruh
lingkungan kerja terhadap kinerja pegawai.
4. Untuk mengetahui dan menganalisis secara empiris pengaruh
kompensasi terhadap kinerja pegawai.
5. Untuk mengetahui dan menganalisis secara empiris

pengaruh

komitmen organisasi, locus of control, lingkungan kerja dan
kompensasi terhadap kinerja pegawai secara simultan.

2. Manfaat Penelitian

Manfaat dari Penelitian ini adalah :
1. Hasil temuan ini diharapkan mampu memberikan gambaran kepada
pejabat publik berkaitan dengan faktor faktor yang berpengaruh
terhadap kinerja pegawai sehingga akan bermanfaat bagi pimpinan
sebagai bahan pertimbangan dalam peningkatan kinerja pegawai.
2. Berguna sebagai informasi dan referensi bagi penelitian selanjutnya
dalam bidang manajemen sumber daya manusia.

Dokumen yang terkait

Peran Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Padang Lawas dalam penyelesaian sengketa lahan (studi kasus: sengketa lahan antara PT sumatera Riang Lestari dan PT Sumatera Sylva Lestari dengan Masyarakat Adat Kecamatan Aek Nabara Barumun)

1 100 105

Kinerja Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (Suatu Studi terhadap Kinerja Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Simalungun Periode 2009-2014)

0 56 76

Pelaksanaan Fungsi Pengawasan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Terhadap Kinerja Eksekutif di Kota Medan

3 64 152

Persepsi Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Medan Tentang Kebijakan Kawasan Tanpa Rokok di Kota Medan Tahun 2013

5 57 111

Kinerja Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (Suatu Studi Terhadap Kinerja Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Simalungun Periode 2009-2014)

0 22 77

Pengaruh Tunjangan Penghasilan Terhadap Kinerja Pegawai Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (Studi Pada Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Labuhanbatu Rantauprapat)

14 88 127

Hubungan Wakil dengan yang Diwakili (Studi Perbandingan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Sumatera Utara Periode 1999-2004 dengan Periode 2004-2009)

1 45 101

Hak Recall Partai Politik Terhadap Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia Dalam Korelasinya Dengan Pelaksanaan Teori Kedaulatan Rakyat.

8 114 110

Minat Menonton anggota Dewan Perwakilan Daerah Tapanuli Selatan terhadap Berita Politik Di Metro TV ( Studi Korelasi Tentang Tayangan Berita Politik Dan Minat Menonton Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Tapanuli Selatan Terhadap Metro TV )

1 39 143

ANALISIS PENGARUH MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA SEKRETARIAT DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KOTA BANDUNG - repo unpas

0 0 140