Bentuk Interaksi Masyarakat Multikultural (Studi Kasus Pada Beberapa Etnis di Kelurahan Polonia, Kecamatan Medan Polonia)

ABSTRAK

Sebagai makhluk sosial, manusia tidak bisa untuk hidup sendiri dan akan saling
membutuhkan antara satu dengan yang lain. Manusia senantiasa hidup bersama,
berinteraksi dan bergantung satu sama lain untuk mempertahankan hidupnya dengan
melakukan hubungan dan pengaruh timbal balik dengan manusia lain dalam rangka
memenuhi kehidupannya. Pertemuan berdasarkan perbedaan suku atau etnis
merupakan kegiatan sehari-hari yang tidak dapat di hindarkan. Prinsip-prinsip dasar
multikultural mengakui dan menghargai keberagaman kelompok masyarakat seperti
etnik, ras, budaya, gender, strata sosial, agama, perbedaan kepentingan, keinginan,
visi, keyakinan dan tradisi yang akan sangat membantu bagi terwujudnya perubahan
prilaku yang kondusif dan sangat menjanjikan di tengah kehidupan masyarakat.
Dengan demikian dapat dimengerti jika hubungan yang terjadi dalam berinteraksi
sosial bisa berlangsung dengan baik serta tercipta situasi dan kondisi yang
menyenangkan di lingkungan masyarakat. Karena banyak perbedaan yang
menyelimuti penduduk di Kelurahan Polonia, serta pentingnya berinteraksi di dalam
masyarakat multikultural maka dari itu peneliti tertarik untuk melakukan penelitian
tersebut. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan
Interaksi sosial yaitu proses setiap orang menjalin kontak dan berkomunikasi dan
saling mempengaruhi dalam pikiran maupun tindakan. Berlangsungnya interaksi
sosial dengan baik jika aturan-aturan dan nilai-nilai dilakukan dengan baik. Jika tidak

adanya kesadaran dari masing-masing, maka proses sosial pun tidak akan berjalan
dengan yang diharapkan dan merupakan bentuk dari proses sosial karena interaksi
sosial merupakan syarat utama terjadinya aktivitas-aktivitas sosial.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk interaksi masyarakat
multikultural dengan studi kasus pada beberapa etnis di Kelurahan Polonia,
Kecamatan Medan Polonia. Metode yang digunakan dalam penelitian ini dengan
pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data pada
penelitian ini menggunakan data primer yaitu data yang diperoleh melalui observasi,
wawancara mendalam dan data sekunder yaitu data yang diperoleh melalui jurnal
ilmiah, buku, skripsi, dan artikel lainnya yang sesuai dengan penelitian. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa interaksi sosial antar etnis berjalan dengan baik
dengan bentuk interaksi sosial bersifat assosiatif. Dimana terdapat kerjasama,
akomodasi, asimilasi serta akulturasi yang dihasilkan dari proses interaksi sosial antar
etnis berserta adaptasi sosial budaya. Selain iu terdapat nilai-nilai multikultural yang
telah terkonsepsualkan dengan baik di tengah masyarakat Kelurahan Polonia yaitu
berupa toleransi serta saling menghargai antar etnis.
Kata kunci : Interaksi sosial, Etnis, Masyarakat Multikultural

i
Universitas Sumatera Utara