Profil Penggunaan Antibiotik Pada Pasien Anak Dengan Gangguan Saluran Pernapasan di Puskesmas Sukajaya Kota Sabang Tahun 2015
PROFIL PENGGUNAAN ANTIBIOTIK PADA
PASIEN ANAK DENGAN GANGGUAN SALURAN PERNAPASAN
DI PUSKESMAS SUKAJAYA KOTA SABANG
TAHUN 2015
ABSTRAK
Ketidaktepatan penggunaan antibiotik dipercaya akan mengakibatkan
timbulnya resistensi, meningkatkan toksisitas, efek samping, dan biaya
pengobatan yang meningkat. Infeksi saluran pernapasan telah menjadi alasan
utama kunjungan pasien ke rumah sakit dan selanjutnya antibiotik banyak
diresepkan untuk mengatasin keluhan ini pada pusat layanan kesehatan. Khusus
untuk kunjungan dengan alasan ISPA cukup tinggi, dimana sebanyak 40- 60 %.
Pasien ISPA sering kali mendapatkan pengobatan dengan antibiotik atas dasar
gejala klinis.
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui profil penggunaan antibiotik pada
pasien anak dengan gangguan saluran pernapasan dan untuk mengetahui
gambaran golongan antibiotik yang sering diresepkan pada pasien anak dengan
gangguan saluran pernapasan di Puskesmas Sukajaya Kota Sabang tahun 2015
Penelitian ini dilakukan dengan metode deskriptif retrospektif yaitu
dengan mengumpulkan data–data rekam medis pasien anak di Puskesmas
Sukajaya Kota Sabang tahun 2015. Data yang dikumpulkan merupakan nomor
catatan medik, identitas pasien, diagnosa, obat dan dosis yang digunakan. Data
yang diperoleh disajikan dalam bentuk persentase, nilai rata-rata dan tabel.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 90 pasien yang paling banyak
menderita gangguan saluran pernapasan adalah pasien laki–laki 57 (63,33%) dan
pasien perempuan 33 (36,65%). Berdasarkan usia pasien anak paling banyak pada
usia 2-12 tahun sebanyak 55 pasien (61,11%). Selanjutnya usia 12-18 tahun yaitu
18 pasien (19,99%), dan bayi (1 bulan-2 tahun) 17 pasien (18,88%). Golongan
antibiotik yang paling sering diresepkan adalah golongan penisilin yaitu
amoksisilin (67,77%), diikuti oleh golongan sulfonamida kombinasi
(sulfametoksazol kombinasi trimetoprim) yaitu kotrimoksazol (24,44%), golongan
makrolida yaitu eritromisin (4,44%), dan golongan sefalosporin yaitu sefadroxil
(3,33%).
Berdasarkan uraian diatas dapat disimpulkan bahwa penggunaan antibiotik
golongan penisilin yaitu amoksisilin (67,77%) cukup tinggi pada pasien anak.
Kata Kunci: Antibiotik, anak , saluran pernapasan
vii
Universitas Sumatera Utara
ANTIBIOTICS PROFILE USE OF
CHILD PATIENT WITH RESPIRATORY TRACT DISORDERS
AT PUSKESMAS SUKAJAYA KOTA SABANG
FOR YEAR OF 2015
ABSTRACT
Misuse of antibiotics is believed to lead to the emergence of resistance,
increase toxicity, side effects, and treatment costs are rising. Respiratory tract
infections have become a major reason for patient visits to a hospital, and later
antibiotics prescribed to resolve the complaint at the health center, and due to
respiratory tract infections is quite high, where as many as 40 to 60%. Respiratory
tract infections patients often receive treatment with antibiotics on the basis of
clinical symptoms.
The purpose of this study to determine the profile of antibiotic use in
pediatric patients with respiratory disorders and to figure out that is frequently
prescribed class of antibiotics in pediatric patients with respiratory disorders at
Puskesmas Sukajaya Kota Sabang 2015.
This study used retrospective descriptive that collected data from pediatric
medical records at Puskesmas Sukajaya Kota Sabang for years of 2015. Data
collected included; number of medical record, patient identity, diagnosis,
medicine, dosage that used. Data was collected and present in percentage, mean
and table.
The results showed that of 90 patients who suffered most respiratory
disorders are male patients 57 (63.32%) and 33 female patients (36.64%). Based
on the patient's age most children at age 2-12 years as many as 55 patients
(61.11%). Furthermore, aged 12-18 years is 18 patients (19.99%), and infants (1
month-2 years) 17 patients (18.88%). Class of antibiotics most commonly
prescribed were penicillin class are amoxicillin (67.77%), followed by a class of
sulfonamide combinations (combination of sulfamethoxazole trimethoprim) that
cotrimoxazole (24.44%), class of macrolides is erythromycin (4.44%), and class
cephalosporin that is cefadroxil (3.33%).
Based on the description above can be concluded that the use of penicillin
antibiotics are amoxicillin group (67.77%) is quite high in pediatric patients.
Keywords: Antibiotics, children, respiratory tract
viii
Universitas Sumatera Utara
PASIEN ANAK DENGAN GANGGUAN SALURAN PERNAPASAN
DI PUSKESMAS SUKAJAYA KOTA SABANG
TAHUN 2015
ABSTRAK
Ketidaktepatan penggunaan antibiotik dipercaya akan mengakibatkan
timbulnya resistensi, meningkatkan toksisitas, efek samping, dan biaya
pengobatan yang meningkat. Infeksi saluran pernapasan telah menjadi alasan
utama kunjungan pasien ke rumah sakit dan selanjutnya antibiotik banyak
diresepkan untuk mengatasin keluhan ini pada pusat layanan kesehatan. Khusus
untuk kunjungan dengan alasan ISPA cukup tinggi, dimana sebanyak 40- 60 %.
Pasien ISPA sering kali mendapatkan pengobatan dengan antibiotik atas dasar
gejala klinis.
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui profil penggunaan antibiotik pada
pasien anak dengan gangguan saluran pernapasan dan untuk mengetahui
gambaran golongan antibiotik yang sering diresepkan pada pasien anak dengan
gangguan saluran pernapasan di Puskesmas Sukajaya Kota Sabang tahun 2015
Penelitian ini dilakukan dengan metode deskriptif retrospektif yaitu
dengan mengumpulkan data–data rekam medis pasien anak di Puskesmas
Sukajaya Kota Sabang tahun 2015. Data yang dikumpulkan merupakan nomor
catatan medik, identitas pasien, diagnosa, obat dan dosis yang digunakan. Data
yang diperoleh disajikan dalam bentuk persentase, nilai rata-rata dan tabel.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 90 pasien yang paling banyak
menderita gangguan saluran pernapasan adalah pasien laki–laki 57 (63,33%) dan
pasien perempuan 33 (36,65%). Berdasarkan usia pasien anak paling banyak pada
usia 2-12 tahun sebanyak 55 pasien (61,11%). Selanjutnya usia 12-18 tahun yaitu
18 pasien (19,99%), dan bayi (1 bulan-2 tahun) 17 pasien (18,88%). Golongan
antibiotik yang paling sering diresepkan adalah golongan penisilin yaitu
amoksisilin (67,77%), diikuti oleh golongan sulfonamida kombinasi
(sulfametoksazol kombinasi trimetoprim) yaitu kotrimoksazol (24,44%), golongan
makrolida yaitu eritromisin (4,44%), dan golongan sefalosporin yaitu sefadroxil
(3,33%).
Berdasarkan uraian diatas dapat disimpulkan bahwa penggunaan antibiotik
golongan penisilin yaitu amoksisilin (67,77%) cukup tinggi pada pasien anak.
Kata Kunci: Antibiotik, anak , saluran pernapasan
vii
Universitas Sumatera Utara
ANTIBIOTICS PROFILE USE OF
CHILD PATIENT WITH RESPIRATORY TRACT DISORDERS
AT PUSKESMAS SUKAJAYA KOTA SABANG
FOR YEAR OF 2015
ABSTRACT
Misuse of antibiotics is believed to lead to the emergence of resistance,
increase toxicity, side effects, and treatment costs are rising. Respiratory tract
infections have become a major reason for patient visits to a hospital, and later
antibiotics prescribed to resolve the complaint at the health center, and due to
respiratory tract infections is quite high, where as many as 40 to 60%. Respiratory
tract infections patients often receive treatment with antibiotics on the basis of
clinical symptoms.
The purpose of this study to determine the profile of antibiotic use in
pediatric patients with respiratory disorders and to figure out that is frequently
prescribed class of antibiotics in pediatric patients with respiratory disorders at
Puskesmas Sukajaya Kota Sabang 2015.
This study used retrospective descriptive that collected data from pediatric
medical records at Puskesmas Sukajaya Kota Sabang for years of 2015. Data
collected included; number of medical record, patient identity, diagnosis,
medicine, dosage that used. Data was collected and present in percentage, mean
and table.
The results showed that of 90 patients who suffered most respiratory
disorders are male patients 57 (63.32%) and 33 female patients (36.64%). Based
on the patient's age most children at age 2-12 years as many as 55 patients
(61.11%). Furthermore, aged 12-18 years is 18 patients (19.99%), and infants (1
month-2 years) 17 patients (18.88%). Class of antibiotics most commonly
prescribed were penicillin class are amoxicillin (67.77%), followed by a class of
sulfonamide combinations (combination of sulfamethoxazole trimethoprim) that
cotrimoxazole (24.44%), class of macrolides is erythromycin (4.44%), and class
cephalosporin that is cefadroxil (3.33%).
Based on the description above can be concluded that the use of penicillin
antibiotics are amoxicillin group (67.77%) is quite high in pediatric patients.
Keywords: Antibiotics, children, respiratory tract
viii
Universitas Sumatera Utara