Perancangan Media Edukasi Mengenai Manfaat Kacang dan Cara Konsumsi yang Sehat Bagi Remaja.

(1)

ABSTRAK

PERANCANGAN MEDIA EDUKASI MENGENAI MANFAAT

KACANG DAN CARA KONSUMSI YANG SEHAT

BAGI REMAJA

Oleh

Riska 1364008

Kacang merupakan salah satu tanaman yang dibudidayakan sejak lama. Di Indonesia, industri kacang berkembang sangat pesat baik industri pabrik maupun rumahan. Kacang merupakan makanan yang sangat digemari oleh masyarakat dan sudah menjadi bagian dari berbagai olahan maupun camilan masyarakat Indonesia. Selain itu, kacang juga mengandung protein yang cukup tinggi, sehingga dianggap sebagai bahan pangan yang penting. Kacang mempunyai banyak manfaat beberapa diantaranya yaitu menjaga kesehatan jantung, sumber protein, sumber antioksidan, sumber mineral, sumber vitamin.

Namun sangat disayangkan sebagian besar remaja belum mengerti betul manfaat kacang dan salah dalam cara mengolah misalnya dengan menambahkan garam, gula atau minyak dengan kadar yang tidak seharusnya, lalu kacang disalahkan sebagai makanan yang berdampak buruk diantaranya membuat kulit berjerawat, kolesterol tinggi. Padahal kandungan lemak yang terdapat di dalam kacang adalah 80% lemak baik. Dengan pengolahan yang benar maka tubuh akan mendapatkan manfaat dari kacang.

Maka dari itu, desain komunikasi visual berperan dalam merancang media yang bersifat edukatif namun menyenangkan, dengan menggunakan media utama yaitu maskot yang menggambarkan kehidupan sehari-hari remaja, poster dengan fotografi dan doodle sederhana, infografik dan menu makanan sehat dengan bahan kacang. Media tersebut di sebar melalui instagram, facebook dan event yang diadakan di beberapa universitas di Bandung. Tujuan perancangan ini adalah agar remaja meninggalkan camilan tidak sehat dan menggantinya dengan kacang sebagai camilan yang enak, sehat dan menyenangkan.


(2)

ABSTRACT

DESIGN OF MEDIA EDUCATION ABOUT THE BENEFITS OF NUTS AND HEALTHY CONSUMPTION WAY FOR ADOLESCENTS

Submitted by

Riska 1364008

Peanut is one of the crops that are cultivated for a long time. In Indonesia, the peanut industry is growing very rapidly, either factory or home-based industry. Peanut is a very popular snack and have become part of snaking habit of people from Indonesia. In addition, peanuts also contain a lot of high protein, so it is considered to be an important food. Peanut has a lot of benefits, keeping a healthy heart, a source of protein, antioxidants, mineral and vitamin.

Unfortunately most of teenagers do not really understand about the benefits of peanuts and consume it in a wrong way, for example by adding salt, sugar or a lot of oil, so people consider it as a bad food which makes the skin breakouts, high cholesterol, etc. The fact is, peanut contains 80% of a good fats. The bod will get a lot of benefit from peanut if cultivate properly.

Therefore, visual communication design has a role to designing educational and fun media, the main media is mascot, that represent the daily life of an adolescent, photography and posters with simple doodle, healthy food menu and infographic with nuts. The media spread via instagram, facebook and the event was held at several universities in Bandung. The purpose of this design is to make teenager leave the unhealthy snacks and replace them with peanuts as a tasty, healthy and fun snack.


(3)

DAFTAR ISI

COVER DALAM ……… i

LEMBAR PENGESAHAN ……… ii

PERNYATAAN ORISINALITAS KARYA DAN LAPORAN……… iii

PERNYATAAN PUBLIKASI LAPORAN……… iv

KATA PENGANTAR……… v

ABSTRAK………...………… vi

DAFTAR ISI……….…………. viii

DAFTAR GAMBAR………... x

DAFTAR TABEL ………... xiii

DAFTAR LAMPIRAN……….. xiv

BAB 1 PENDAHULUAN……… 1

1.1 Latar Belakang Masalah………... 1

1.2 Permasalahan dan Ruang Lingkup………... 2

1.3 Tujuan Perancangan……….. 2

1.4 Sumber dan Teknik Pengumpulan………. 3

1.5 Skema Perancangan……… 4

BAB 2 LANDASAN TEORI……….. 5

2.1 Gaya Hidup Remaja……… 5

2.2 Media……….. 5

2.3 Psikologi Remaja ………... 6

2.4 Pola Makan & Pola Makan Remaja ……… 7

2.5 Asupan Kalori ……… 9

2.6 Doodle Art ………. 10

2.7 Maskot ……… 10


(4)

3.1 Data dan Fakta ……… 11

3.1.1 Institusi Terkait ……….. 11

3.1.2 Data Hasil Survey ……… 13

3.1.3 Data Hasil Wawancara ……… 13

3.1.4 Data Hasil Kuesioner ……… 16

3.1.5 Tinjauan Terhadap Projek Sejenis ……… 24

3.2 Analisis Terhadap Permasalahan Berdasarkan Data dan Fakta …… 27

3.2.1 Analisis SWOT ……… 27

3.2.2 STP ………. 28

BAB 4 PEMECAHAN MASALAH ………..……….……… 30

4.1 Konsep Komunikasi ……… 30

4.2 Konsep Kreatif ………..…… 30

4.2.1 Konsep Verbal……….…… 30

4.2.2 Konsep Visual………..…… 30

4.3 Konsep Media ……… 32

4.3.1 Timeline ……… 34

4.4 Hasil Karya ……… 35

4.4.1 Logo ……… 35

4.4.2 Maskot ……… 36

4.4.3 Media ……..……… 41

4.5 Budgeting ………... 56

BAB 5 KESIMPULAN ……… 57

5.1 Kesimpulan ……… 57

5.2 Saran ……… 57

DAFTAR PUSTAKA……… 59

DAFTAR LAMPIRAN DAN LAMPIRAN……… 61

DATA PENULIS……… 74


(5)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 Skema Perancangan ……….……… 4

Gambar 3.1 Perhimpunan Dokter Spesialis Gizi Klinik Indonesia (PDGKI)…… 11

Gambar 3.2 Logo Soyjoy……… 12

Gambar 3.3 Diagram usia hasil kuesioner………..…… 17

Gambar 3.4 Diagram Jenis Kelamin hasil kuesioner……… 17

Gambar 3.5 Diagram Status hasil kuesioner……… 18

Gambar 3.6 Diagram Pendapatan hasil kuesioner……… 18

Gambar 3.7 Diagram Aktivitas hasil kuesioner……… 19

Gambar 3.8 Diagram informasi kesehatan hasil kuesioner……… 19

Gambar 3.9 Diagram Cara Menjaga Kesehatan hasil kuesioner………..……… 20

Gambar 3.10 Diagram Konsumsi Cemilan hasil kuesioner……… 20

Gambar 3.11 Diagram Pengetahuan Tentang Kacang hasil kuesioner……… 21

Gambar 3.12 Diagram Cara Konsumsi Kacang hasil kuesioner……….. 21

Gambar 3.13 Diagram Jenis Kacang hasil kuesioner………... 22

Gambar 3.14 Diagram Konsumsi Kacang hasil kuesioner……… 22

Gambar 3.15 Diagram Jumlah Konsumsi Kacang hasil kuesioner……… 23

Gambar 3.16 Diagram Pengetahuan Manfaat Kacang hasil kuesioner……… 23

Gambar 3.17 Poster Kampanye SCH……….. 24

Gambar 3.18 Poster Kampanye Fresh & Tasty Burger……… 25

Gambar 3.19 Poster Kampanye Fresh & Tasty Ice Cream……… 26

Gambar 3.19 Poster Kampanye Fresh & Tasty Bungkus……….……… 26


(6)

Gambar 4.2 Font Amontilados………. 31

Gambar 4.3 Font Myriad……… 31

Gambar 4.4 Warna Utama……… 32

Gambar 4.5 Logo Have Fun with Nut……… 35

Gambar 4.6 Warna Logo……….…… 35

Gambar 4.7 Maskot Kacang Hijau...……… 36

Gambar 4.8 Warna Maskot Kacang Hijau……….……… 37

Gambar 4.9 Maskot Kacang Kedelai……… 37

Gambar 4.10 Warna Maskot Kacang Kedelai……… 38

Gambar 4.11 Maskot Kacang Merah ……… 38

Gambar 4.12 Warna Maskot Kacang Merah……….. 39

Gambar 4.13 Maskot Kacang Almond ……… 39

Gambar 4.14 Warna Maskot Kacang Almond ……… 40

Gambar 4.15 Maskot Kacang Tanah……… 40

Gambar 4.16 Warna Maskot Kacang Tanah………. 40

Gambar 4.17 Maskot Kacang Mete ……… 41

Gambar 4.18 Warna Maskot Kacang Mete ………. 41

Gambar 4.19 Awareness Instagram……… 42

Gambar 4.20 Poster Awareness Event ……… 42

Gambar 4.21 Poster Line Sticker ……… 43

Gambar 4.22 Line Sticker ……… 44

Gambar 4.23 Informing Instagram ……… 45


(7)

Gambar 4.25 Flyer Menu Kacang Almond ………... 47

Gambar 4.26 Flyer Menu Kacang Hijau ………...… 47

Gambar 4.27 Flyer Menu Kacang Kedelai ………...… 48

Gambar 4.28 Flyer Menu Kacang Mede ………...…… 48

Gambar 4.29 Flyer Menu Kacang Merah …...………...… 49

Gambar 4.30 Flyer Menu Kacang Tanah ...………...… 49

Gambar 4.31 Photo Booth & X-Banner ……… 50

Gambar 4.32 Infographic Event 1 .……… 51

Gambar 4.33 Infographic Event 2 ……… 52

Gambar 4.34 Reminding Instagram ……… 54


(8)

DAFTAR TABEL

Tabel 4.1 Timeline ……… 34


(9)

DAFTAR LAMPIRAN


(10)

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Kacang merupakan salah satu tanaman yang dibudidayakan sejak lama. Di Indonesia, industri kacang berkembang sangat pesat baik industri pabrik maupun rumahan. Selain dapat menjadi camilan yang enak dan mudah diolah, kacang juga mengandung protein yang cukup tinggi, sehingga dianggap sebagai bahan pangan yang penting.

Ada beberapa jenis kacang yang mudah ditemui di Indonesia yaitu: kacang tanah, kacang merah, kacang hijau, kacang almond, kacang kedelai, kacang mete. Kacang mempunyai banyak kandungan yang dapat menyehatkan tubuh, kandungan lemak yang terdapat pada kacang 80% adalah lemak baik. Kacang mempunyai banyak manfaat beberapa diantaranya menjaga kesehatan jantung, sumber protein, sumber antioksidan, sumber mineral, sumber vitamin.

Beberapa ahli gizi menyatakan kacang merupakan sumber protein yang murah serta mengenyangkan. Tingginya kadar serat dalam kacang membuat kacang ini lama dicerna oleh tubuh, maka tubuh akan merasa kenyang lebih lama, sistem pencernaan bertambah sehat, dan melancarkan buang air besar. Selain itu, kacang juga rendah gula hingga bisa mencegah insulin dalam aliran darah meningkat. Kacang juga dianggap dapat membantu mencegah kanker usus besar dan mengurangi kolesterol darah. (http://www.alodokter.com/lima-makanan-yang-dianjurkan-ahli-gizi, diakses tanggal 16 Januari 2017).

Menurut seorang ahli gizi, Dr. Risna Tyrani, kacang sendiri mempunyai banyak manfaat di dalamnya. Konsumsi kacang yang baik dan menyehatkan tergantung dari cara mengolah makanan itu sendiri dan pengolahan kacang yang tidak benar dapat menimbulkan dampak negatif bagi tubuh. Konsumsi kacang tidak boleh berlebihan dan sesuai dengan anjuran. Kacang juga merupakan camilan yang cocok bagi remaja. Remaja merupakaan keadaan dimana remaja selalu ingin


(11)

mencoba hal-hal baru, ingin bebas tetapi masih di bawah perhatian orang tua, karena itu makanan yang remaja konsumsi pun terkadang tidak sehat, maka dari itu kacang merupakan salah satu cara dalam mengganti camilan remaja yang buruk sebagai camilan yang enak, sehat, dan menyenagkan.

Dari hasil kuesioner yang saya lakukan pada 100 orang didapat data sebagai berikut : remaja berusia 18-25 tahun gemar mengonsumsi kacang. Sekitar 60% tidak mengetahui adanya manfaat kacang, 40% lainnya mengatakan kacang mempunyai banyak manfaat, tetapi tidak terlalu mengetahui manfaat sebenarnya dari kacang. Kacang yang sering mereka konsumsi adalah kacang olahan pabrik yang sudah diolah dengan menambahkan gula, garam, dan bumbu lainnya.

Sangat disayangkan, banyak masyarakat yang berpendapat bahwa mengonsumsi kacang-kacangan berdampak negatif khususnya bagi kesehatan tubuh. Hal ini terjadi karena adanya pendapat dari remaja yang sering mengonsumsi kacang dengan cara pengolahan yang salah. Padahal kacang mempunyai kandungan yang sangat bermanfaat bagi tubuh jika diolah secara benar. Oleh karena itu, remaja perlu tahu mengenai manfaat dan cara konsumsi kacang secara sehat.

Maka dari itu penulis melakukan perancangan media edukasi yang akan menjelaskan mengenai manfaat kacang bagi kesehatan tubuh dan cara konsumsi yang baik untuk menggantikan camilan tidak sehat misalnya gorengan, keripik, minuman manis.

1.2 Permasalahan dan Ruang Lingkup

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan di atas, bila ditinjau kaitkan dengan bidang studi Desain Komunikasi Visual, maka permasalahan yang diangkat yaitu bagaimana merancang media yang akan memberikan edukasi yang dapat menjelaskan manfaat kacang dan cara mengonsumsi secara sehat kepada remaja?


(12)

Tujuan pembahasan dalam tugas akhir ini adalah agar remaja mengetahui manfaat dari kacang dan cara konsumsi kacang, sebagai pengganti camilan tidak sehat seperti gorengan, keripik dan menjadikan kacang sebagai cemilan enak, sehat dan menyenangkan.

1.4 Sumber dan Teknik Pegumpulan Data

Sumber data yang digunakan dalam pembuatan tugas akhir ini berasal dari : 1. Wawancara

Wawancara dilakukan kepada seorang ahli gizi Dr. Risna Tyrani dan Dr. Grace, mengenai manfaat kacang, batasan konsumsi kacang yang baik, cara konsumsi dan pengolahan kacang yang menyehatkan tubuh, serta fakta yang selama ini kacang dianggap sebagai makanan yang berdampak negatif.

2. Kuesioner

Kuesioner dilakukan kepada 100 orang remaja mengenai kebiasaan mereka dalam mengonsumsi cemilan, bagaimana kebiasaan mereka dalam mengonsumsi kacang serta sejauh mana pengetahuan mereka tentang kacang.

3. Studi Pustaka

Studi pustaka diambil dari buku “Raja Obat Alami : Manfaat & Khasiat Kacang”, dilakukan sebagai landasan untuk memperkuat data yang digunakan dalam pembuatan media manfaat kacang bagi kesehatan.


(13)

Gambar 1.1 Skema Perancangan (Sumber : Data Pribadi)


(14)

BAB V KESIMPULAN

5.1 Kesimpulan

Dari apa yang telah diuraikan pada bab di atas, maka dapat diambil kesimpulan bahwa konsumsi makanan tidak sehat dapat di kurangi dengan mengganti camilan dengan kacang. Asupan kacang dalam tubuh lebih baik dibanding dengan jajanan tidak sehat lainnya, karena kacang sendiri mempunyai kandungan gizi yang sangat baik. Maka dari itu, pada perancangan media perlu diberi solusi sebagai pengganti makanan yang tidak sehat yaitu dengan memberikan menu makanan sehat bagi remaja.

Dengan penunjang media desain komunikasi visual, media ini akan lebih menarik bagi remaja, media yang dibuat disesuaikan dengan perkembangan yang ada. Dengan desain yang menarik maka remaja akan lebih mudah mengerti dan mudah diingat.

Setelah membuat perncangan media ini, penulis mendapatkan tambahan pengetahuan umum, serta mengalami masa sulit pada saat foto makanan dan foto model. Penulis juga melihat adanya pengaruh edukasi mengenai manfaat kacang diawali dari diri sendiri dan lingkungan sekitar.

5.2 Saran

Maskot sudah mempunyai karater masing-masing, namun masih bisa diperdalam, misalnya dengan membedakan karakter wajah dengan bentuk mata yang berbeda dan mempertegas lagi bentuk kacang agar lebih baik lagi.

Poster Awareness sudah baik, konsep verbal “Have Fun? Really?” sudah bisa di tangkap, namun sebaiknya visual lebih dipertajam lagi agar orang lebih mudah mengerti. Poster Awareness dan Informing yang menggunakan model dapat lebih dipertajam konsep visualnya.


(15)

Flyer menu masakan sudah baik, namun visual bisa lebih baik lagi misalnya dengan cara menambahkan informasi lebih lengkap seperti infografik pada halaman belakang flyer, tidak hanya menggunakan kalimat namun dengan visual yang lebih menarik.


(16)

PERANCANGAN MEDIA EDUKASI MENGENAI MANFAAT

KACANG DAN CARA KONSUMSI YANG SEHAT

BAGI REMAJA

Rancang Grafis IV │ Semester Genap 2016/2017

PENNGANTAR KARYA TUGAS AKHIR

Laporan ini disusun untuk memenuhi persyaratan mencapai gelar Sarjana Strata Satu pada Jurusan Desain Komunikasi Visual

Disusun Oleh: Riska 1364008

Dosen Pembimbing Tugas Akhir Monica Hartanti, S.Sn., M.Ds

Dra. Wieke Tasman, M.Ds

PROGRAM STUDI DESAIN KOMUNIKASI VISUAL FAKULTAS SENI RUPA DAN DESAIN

UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA 2017


(17)

KATA PENGANTAR

Terimakasih kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas perkenaanNya laporan tugas akhir yang berjudul “

Perancangan Media Edukasi Mengenai Manfaat

Kacang Dan Cara Konsumsi Yang Sehat Bagi Remaja”

dapat diselesaikan. Laporan ini disusun untuk memenuhi persyaratan akademik Mata Kuliah Kerja Praktik serta memberikan gambaran mengenai dunia kerja dalam bidang desain grafis yang sebenarnya.

Dalam penyusunan laporan hasil kerja praktik ini praktikan banyak mendapatkan bantuan dari berbagai pihak, oleh sebab itu praktikan ingin mengucapkan terimakasih kepada:

1. Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan berkat-Nya kepada penulis. 2. Ibu Monica dan Ibu Wieke selaku dosen pembimbing Laporan KP.

3. Keluarga dan teman-teman yang selalu memberi bantuan dan masukan selama proses pengerjaan tugas akhir.

4. Penulis mengucapkan banyak terimakasih kepada pihak-pihak terkait lainnya yang telah membantu.

Pebulis menyadari, dalam penulisan Laporan Tugas Akhir ini masih banyak kesalahan dan kekurangan, hal ini disebabkan keterbatasan kemampuan, pengetahuan serta pengalaman yang praktikan miliki, oleh karena itu praktikan mengharapkan adanya kritik dan saran. Semoga laporan ini dapat memberikan manfaat.

Bandung, 27 Mei 2016


(18)

DAFTAR PUSTAKA

Steve Lemuel. “Teori Gaya Hidup”, (Online), (www.scribd.com/doc/300028834/Teori-Gaya-Hidup, diakses tanggal 30 April 2017).

Adzikra Ibrahim. “Pengertian Media dan Beberapa Jenis Media”, (Online), (pengertiandefinisi.com/pengertian-media-dan-beberapa-jenis-media/ diakses tanggal 24 Januari 2017).

Susilana, Rudi. Riyana, Cepi. 2009. “Pengertian Media dan Jenis Media”, (Online), (www.pengertianahli.com/pengertian-media-dan-jenis-media.html

Deswita. 2015. “Pengertian Remaja Menurut Para Ahli”, (Online), (www.tongkronganislami.net/pengertian-remaja-menurut-beberapa-ahli.html, diakses tanggal 30 Januari 2017).

Yaya Kurnia. 2016. “Pola Makan dan Pengaruhnya Terhadap Kesehatan”, (Online),

(ueu201432105.weblog.esaunggul.ac.id/pola-makan-dan-pengaruhnya-terhadap-kesehatan/)

Tropicanaslim. 2010. “Semua Hal Mengenai Kalori”, (Online), (www.tropicanaslim.com/all-about-calories/, diakses tanggal 1 Februari 2017).

Direktoriorganisasiprofesi. 2016. “Perhimpunan Dokter Spesialis Gizi Klinik

Indonesia (PDGKI)”, (Online),

(direktoriorganisasiprofesi.wordpress.com/2016/01/17/perhimpunan-dokter-spesialis-gizi-klinik-indonesia-pdgki

Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. 2014. ”Visi dan Misi”. (Onlie), (www.depkes.go.id, diakses tanggal 29 Januari 2017).


(19)

Ministry of Public Health. 2015. “Launch of "Choose Healthy Eating Habits" Campaign”, (Online), (www.moph.gov.qa/news/sch-launches-its-choose-healthy-eating-habits-/, diakses tanggal 29 Januari 2017).

Ian. 2012. “Mengenal Doodle Art”, (Online), (www.desainstudio.com/2012/04/mengenal-doodle-art.html, diakses tanggal

3 April).

2016. “Pengertian Menurut Para Ahli)”, (Online), (www.pengertianmenurutparaahli.net diakses tanggal 2 Mei 2017).

Teoridesain. 2016. “Peran Desain Maskot Untuk Kepentingan Sebuah Brand”, (Online), (www.teoridesain.com, diakses tanggal 2 Mei 2017).

Sukma, Dian K. 2016. Raja Obat Alami : Manfaat & Khasiat Kacang. Yogyakarta : Rapha Publishing.


(1)

Universitas Kristen Maranatha 57

BAB V

KESIMPULAN

5.1 Kesimpulan

Dari apa yang telah diuraikan pada bab di atas, maka dapat diambil kesimpulan bahwa konsumsi makanan tidak sehat dapat di kurangi dengan mengganti camilan dengan kacang. Asupan kacang dalam tubuh lebih baik dibanding dengan jajanan tidak sehat lainnya, karena kacang sendiri mempunyai kandungan gizi yang sangat baik. Maka dari itu, pada perancangan media perlu diberi solusi sebagai pengganti makanan yang tidak sehat yaitu dengan memberikan menu makanan sehat bagi remaja.

Dengan penunjang media desain komunikasi visual, media ini akan lebih menarik bagi remaja, media yang dibuat disesuaikan dengan perkembangan yang ada. Dengan desain yang menarik maka remaja akan lebih mudah mengerti dan mudah diingat.

Setelah membuat perncangan media ini, penulis mendapatkan tambahan pengetahuan umum, serta mengalami masa sulit pada saat foto makanan dan foto model. Penulis juga melihat adanya pengaruh edukasi mengenai manfaat kacang diawali dari diri sendiri dan lingkungan sekitar.

5.2 Saran

Maskot sudah mempunyai karater masing-masing, namun masih bisa diperdalam, misalnya dengan membedakan karakter wajah dengan bentuk mata yang berbeda dan mempertegas lagi bentuk kacang agar lebih baik lagi.

Poster Awareness sudah baik, konsep verbal “Have Fun? Really?” sudah bisa di tangkap, namun sebaiknya visual lebih dipertajam lagi agar orang lebih mudah mengerti. Poster Awareness dan Informing yang menggunakan model dapat lebih dipertajam konsep visualnya.


(2)

Universitas Kristen Maranatha 58

Flyer menu masakan sudah baik, namun visual bisa lebih baik lagi misalnya dengan cara menambahkan informasi lebih lengkap seperti infografik pada halaman belakang flyer, tidak hanya menggunakan kalimat namun dengan visual yang lebih menarik.


(3)

i

PERANCANGAN MEDIA EDUKASI MENGENAI MANFAAT

KACANG DAN CARA KONSUMSI YANG SEHAT

BAGI REMAJA

Rancang Grafis IV │ Semester Genap 2016/2017

PENNGANTAR KARYA TUGAS AKHIR

Laporan ini disusun untuk memenuhi persyaratan mencapai gelar Sarjana Strata Satu pada Jurusan Desain Komunikasi Visual

Disusun Oleh: Riska 1364008

Dosen Pembimbing Tugas Akhir Monica Hartanti, S.Sn., M.Ds

Dra. Wieke Tasman, M.Ds

PROGRAM STUDI DESAIN KOMUNIKASI VISUAL FAKULTAS SENI RUPA DAN DESAIN

UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA 2017


(4)

v

KATA PENGANTAR

Terimakasih kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas perkenaanNya laporan tugas akhir yang berjudul “

Perancangan Media Edukasi Mengenai Manfaat

Kacang Dan Cara Konsumsi Yang Sehat Bagi Remaja”

dapat diselesaikan.

Laporan ini disusun untuk memenuhi persyaratan akademik Mata Kuliah Kerja Praktik serta memberikan gambaran mengenai dunia kerja dalam bidang desain grafis yang sebenarnya.

Dalam penyusunan laporan hasil kerja praktik ini praktikan banyak mendapatkan bantuan dari berbagai pihak, oleh sebab itu praktikan ingin mengucapkan terimakasih kepada:

1. Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan berkat-Nya kepada penulis. 2. Ibu Monica dan Ibu Wieke selaku dosen pembimbing Laporan KP.

3. Keluarga dan teman-teman yang selalu memberi bantuan dan masukan selama proses pengerjaan tugas akhir.

4. Penulis mengucapkan banyak terimakasih kepada pihak-pihak terkait lainnya yang telah membantu.

Pebulis menyadari, dalam penulisan Laporan Tugas Akhir ini masih banyak kesalahan dan kekurangan, hal ini disebabkan keterbatasan kemampuan, pengetahuan serta pengalaman yang praktikan miliki, oleh karena itu praktikan mengharapkan adanya kritik dan saran. Semoga laporan ini dapat memberikan manfaat.

Bandung, 27 Mei 2016


(5)

Universitas Kristen Maranatha 59

DAFTAR PUSTAKA

Steve Lemuel. “Teori Gaya Hidup”, (Online), (www.scribd.com/doc/300028834/Teori-Gaya-Hidup, diakses tanggal 30 April 2017).

Adzikra Ibrahim. “Pengertian Media dan Beberapa Jenis Media”, (Online), (pengertiandefinisi.com/pengertian-media-dan-beberapa-jenis-media/ diakses tanggal 24 Januari 2017).

Susilana, Rudi. Riyana, Cepi. 2009. “Pengertian Media dan Jenis Media”, (Online), (www.pengertianahli.com/pengertian-media-dan-jenis-media.html

Deswita. 2015. “Pengertian Remaja Menurut Para Ahli”, (Online), (www.tongkronganislami.net/pengertian-remaja-menurut-beberapa-ahli.html, diakses tanggal 30 Januari 2017).

Yaya Kurnia. 2016. “Pola Makan dan Pengaruhnya Terhadap Kesehatan”, (Online),

(ueu201432105.weblog.esaunggul.ac.id/pola-makan-dan-pengaruhnya-terhadap-kesehatan/)

Tropicanaslim. 2010. “Semua Hal Mengenai Kalori”, (Online), (www.tropicanaslim.com/all-about-calories/, diakses tanggal 1 Februari 2017).

Direktoriorganisasiprofesi. 2016. “Perhimpunan Dokter Spesialis Gizi Klinik

Indonesia (PDGKI)”, (Online),

(direktoriorganisasiprofesi.wordpress.com/2016/01/17/perhimpunan-dokter-spesialis-gizi-klinik-indonesia-pdgki

Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. 2014. ”Visi dan Misi”. (Onlie), (www.depkes.go.id, diakses tanggal 29 Januari 2017).


(6)

Universitas Kristen Maranatha 60

Ministry of Public Health. 2015. “Launch of "Choose Healthy Eating Habits" Campaign”, (Online), (www.moph.gov.qa/news/sch-launches-its-choose-healthy-eating-habits-/, diakses tanggal 29 Januari 2017).

Ian. 2012. “Mengenal Doodle Art”, (Online), (www.desainstudio.com/2012/04/mengenal-doodle-art.html, diakses tanggal

3 April).

2016. “Pengertian Menurut Para Ahli)”, (Online), (www.pengertianmenurutparaahli.net diakses tanggal 2 Mei 2017).

Teoridesain. 2016. “Peran Desain Maskot Untuk Kepentingan Sebuah Brand”, (Online), (www.teoridesain.com, diakses tanggal 2 Mei 2017).

Sukma, Dian K. 2016. Raja Obat Alami : Manfaat & Khasiat Kacang. Yogyakarta : Rapha Publishing.