PENGARUH PERILAKU DAN MOTIVASI JURU PEMANTAU JENTIK TERHADAP KEBERADAAN JENTIK DI KECAMATAN TAMPAN DAN MARPOYAN DAMAI KOTA PEKANBARU TESIS Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar Magister Kesehatan (M.Kes) dalam Program Studi S2 Ilmu Kes

  PENGARUH PERILAKU DAN MOTIVASI JURU PEMANTAU JENTIK TERHADAP KEBERADAAN JENTIK DI KECAMATAN TAMPAN DAN MARPOYAN DAMAI KOTA PEKANBARU TESIS Oleh Z A M I L A H 127032067/IKM

PROGRAM STUDI S2 ILMU KESEHATAN MASYARAKAT FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2014

  PENGARUH PERILAKU DAN MOTIVASI JURU PEMANTAU JENTIK TERHADAP KEBERADAAN JENTIK DI KECAMATAN TAMPAN DAN MARPOYAN DAMAI KOTA PEKANBARU TESIS Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar Magister Kesehatan (M.Kes) dalam Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Minat Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku pada Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara OLEH Z A M I L A H 127032067/IKM PROGRAM STUDI S2 ILMU KESEHATAN MASYARAKAT FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2014

  Judul Tesis : PENGARUH PERILAKU DAN MOTIVASI JURU PEMANTAU JENTIK TERHADAP KEBERADAAN JENTIK DI KECAMATAN TAMPAN DAN MARPOYAN DAMAI KOTA PEKANBARU Nama Mahasiswa : Zamilah Nomor Induk Mahasiswa : 127032067 Program Studi : S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Minat Studi : Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku

Menyetujui

Komisi Pembimbing

  ( Dr. dr. Wirsal Hasan, M.P.H) (dr. Halinda Sari Lubis, M.KKK ) Ketua Anggota Dekan (Dr. Drs. Surya Utama, M.S ) Tanggal Lulus : 16 Juli 2014

  Telah diuji Pada Tanggal : 16 Juli 2014 PANITIA PENGUJI TESIS Ketua : Dr. dr. Wirsal Hasan, M.P.H Anggota : 1. dr. Halinda Sari Lubis, M.KKK

   2. Drs. Eddy Syahrial, M.S

   3. Ir. Evi Naria, M.Kes

  

PERNYATAAN

PENGARUH PERILAKU DAN MOTIVASI JURU PEMANTAU JENTIK

TERHADAP KEBERADAAN JENTIK DI KECAMATAN TAMPAN

DAN MARPOYAN DAMAI KOTA PEKANBARU

TESIS

  Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam tesis ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar sarjana di suatu perguruan tinggi, dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka.

  Medan, Juli 2014 Zamilah 127032067/IKM

  ABSTRAK

  Provinsi Riau merupakan daerah endemis demam berdarah tahun 2011 mengalami KLB dengan jumlah penderita 426 jiwa dengan kematian 5 jiwa (CFR = 1,17%) dan tahun 2012 menurun menjadi 157 jiwa dengan kematian 1 jiwa (CFR = 0,06%). Kecamatan Tampan dan Kecamatan Marpoyan Damai merupakan daerah tertinggi jumlah kasus DBD yaitu 27 orang dan 20 orang.Didukung dengan rendahnya keberadaan jentik di Kota Pekanbaru yaitu 89,70%,masih berada di bawah indikator Nasional (95%), maka keberadaan jentik dipengaruhi oleh faktor perilaku Jumantik (pengetahuan, sikap dan tindakan) serta motivasi dalam bekerja.

  Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh perilaku dan motivasi juru pemantau jentik terhadap keberadaan jentik di Kecamatan Tampan dan Marpoyan Damai Kota Pekanbaru.Jenis penelitian adalahkuantitatif dengan pendekatanexplanatory research. Populasi adalah seluruh Jumantik yang bertugas di Kecamatan Tampan dan Kecamatan Marpoyan Damai Kota Pekanbaru yaitu 175 orang. Sampel sebanyak 64 orang dengan teknik simple random

  

sampling .Pengumpulan data melalui kuesioner. Data dianalisis secara univariat,

  bivariat, dan multivariat dengan menggunakan uji statistik regresi logistik berganda pada taraf kemaknaan α = 0,05.

  Hasil penelitian menunjukkan terdapatpengaruh perilaku (tindakanp=0,009) (dan motivasi intrinsik (kemampuanp=0,015) serta motivasi ekstrinsik (insentifp=0,042), dan kesempatanp=0,035)terhadap keberadaan jentik. Perilaku (pengetahuan dan sikap) dan motivasi intrinsik (kemauan) tidak berpengaruh terhadap keberadaan jentik di Kecamatan Tampan dan Marpoyan Damai Kota Pekanbaru.

  Variabel tindakan dominan mempengaruhi angka bebas jentik.

  Pengangkatan seorang Jumantik perlu mempertimbangkan kemampuan/ kesempatan seorang Jumantik dengan kriteria mempunyai waktu cukup dan memiliki motivasi yang tinggi dalam pelaksanaan tugasnya. Pengembangan pengetahuan kader Jumantik dengan melaksanakan penyegaran pengetahuan/kemampuan dan didukung sarana prasarana.

  Kata Kunci : Perilaku, Motivasi, Keberadaan Jentik

  ABSTRACT Riau province was an endemic area of the incidence of DBD (hemorrhagic

fever) in 2011 with 426 KLB sufferers and five people died (CFR = 1.17%). In 2012

the number of people who were affected by DBD decreased to 157 with one of them

died (CFR = 0.06%).Tampan Subdistrict and Marpoyan Damai Subdistrict were the

areas with the highest rate of DBD case – there were 20 people and 20 people

respectively. Supported by the low larvae existence, that is 89.70%, Pekanbaru is still

below the National Indicator (95%); it is possibly influenced by the factor of the

behavior of Jumantiks (larvae observers) (knowledge, attitude, and action) and their

motivation to do their job.

  The objective of the research was to find out the evidence of the influence of

larvae observers’ behavior and motivation on larvae existence in Tampan Subdistrict

and Marpoyan Damai Subdistrict, Pekanbaru. The type of the research was

quantative with explanatory research approach. The population was 175 jumantiks

who were on duty in Tampan Subdistrict and Marpoyan Damai Subdistrict,

Pekanbaru, and 64 of them were used as the samples, using simple random sampling

technique. The data were gathered by distributing questionnaires and analyzed by

using univatriat, bivatriat, and multivatriat analysis with multiple logistic regression

statistic tests at the significance level α = 0.05.

  The result of the research showed that there was the influence of behavior

(action)with p value0,009 and intrinsic motivation (incentive and opportunity) on

larvae existencewith p value0,015 and 0,042. Behavior (knowledge and attitude) and

intrinsic motivation (willingness) did not have any influence on larvae existence in

Tampan Subdistrict and Marpoyan Damai Subdistrict, Pekanbaru.

  It is recommended that the appointment of jumantiks should be based on their

ability/ opportunity with the criteria of having enough time and high motivation in

carrying out their duty. It is also recommended that the knowledge of a jumantik

cadre should be developed by conducting knowledge/capacity refreshment, supported

by adequate facilities.

  Keywords: Behavior, Motivation, Larvae Existence

KATA PENGANTAR

  Puji dan syukur kepada Allah SWT, atas berkat dan limpahan rahmatNya sehingga penulis dapat menyelesaikan tesis dengan judul “Pengaruh Perilaku dan

  

Motivasi Juru Pemantau Jentik Terhadap Keberadaan Jentik di Kecamatan

Tampan dan Marpoyan Damai Kota Pekanbaru”.

  Tesis ini merupakan salah satu persyaratan akademik untuk menyelesaikan pendidikan Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Minat Studi Administrasi Rumah Sakit pada Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara Medan.

  Dalam menyusun tesis ini, penulis mendapat bantuan, dorongan dan bimbingan dari berbagai pihak. Untuk itu, pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada: 1.

  Prof.Dr.dr. Syahril Pasaribu, DTM&H., M.Sc (CTM).,Sp.A.,(K), selaku Rektor Universitas Sumatera Utara.

  2. Dr.Drs.Surya Utama, M.S, selaku Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara atas kesempatan penulis menjadi mahasiswa Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kesehatan masyarakat Universitas Sumatera Utara.

  3. Dr.Ir.Evawany Aritonang, M.Si, selakuSekretaris Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara.

  4. Dr. dr. Wirsal Hasan, M.P.H, selaku Ketua Komisi Pembimbing dan Anggota Komisi Pembimbing dr. Halinda Sari Lubis, M.KKKatas segala ketulusannya dalam menyediakan waktu untuk memberikan bimbingan, dorongan, saran dan perhatian selama proses proposal hingga penulisan tesis ini selesai.

  5. Drs. Eddy Syahrial, MS dan Ir. Evi Naria, M.Kes selaku Tim Penguji yang telah banyak memberikan saran, bimbingan dan perhatian selama penulisan tesis.

  6. drg. Marintan, S, selaku kepala Puskesmas Sidomulyo, dr. Indra Wahyudie, selaku kepala Puskesmas Simpang Baru, dr. Dian Astuti selaku kepala UPTD

  Puskesmas Rawat Inap Sidomulyo di Kecamatan Tampan dan dr. Lenny Marizal selaku kepala Puskesmas Simpang Tiga, dr. Armiyetti selaku kepala Puskesmas Garuda di Kecamatan Marpoyan Damai yang telah memberikan izin penelitian dan memberikan dukungan kepada penulis dalam rangka menyelesaikan pendidikan pada Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara Medan.

  7. Para Dosen, staf dan semua pihak yang terkait di lingkungan Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Minat Studi Kesehatan Reproduksi pada Fakultas Kesehatan masyarakat Universitas Sumatera Utara.

  8. Ucapan terima kasih yang tulus saya tujukan kepada ayahanda H. Abdul Rahman, dan Ibunda Hj. Kholijah serta keluarga juga seluruh keluarga besar penulis yang telah memberikan dukungan moril serta doa dan motivasi selama penulis menjalani pendidikan.

  9. Teristimewa buat suami tercinta Dr. H. Muhammad Rasuli, S.E., M.Si, Ak., CA yang telah menjadimotivator untuk menyelesaikan studi ini dan anak-anakku Siti Aisyah Rahmi, Muhammad Fawwaz Afif dan Muhammad Azka Asyrafi sebagai motivator penulis dalam menyelesaikan tesis.

10. Teman-teman seperjuangan di Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat,

  Universitas Sumatera Utara, atas bantuannya dan memberikan semangat dalam penyusunan tesis ini.

  Akhirnya saya menyadari segala keterbatasan yang ada. Untuk itu, saran dan kritik yang membangun sangat penulis harapkan demi kesempurnaan tesis ini, dengan harapan, semoga tesis ini bermanfaat bagi pengambil kebijakan di bidang kesehatan dan pengembangan ilmu pengetahuan.

  Medan, Juli 2014 Penulis

  Zamilah 127032067/IKM

RIWAYAT HIDUP

  Zamilah, lahir pada tanggal 24 September 1969 di Sei Kupang kabupaten Asahan Provinsi Sumatera Utara, beragama Islam, anak pertama dari pasangan H.

  Abd Rahman dan Ibunda Hj. Kholijah, bertempat tinggal di Jalan Cabang No 12 Sei Kepayang Kabupaten Asahan.

  Penulis mulai melaksanakan pendidikan SD Alwashliyah Sei Kepayang tamat pada tahun 1982, melanjutkan pendidikanSMP Swasta Sei Kepayang tamat pada tahun 1985 dan melanjutkan pendidikan SPRG Depkes RI Medan tamat tahun 1988,, serta melanjutkan pendidikan AKG Depkes RI Bandung tamat tahun 2003. Penulis melanjutkan pendidikan S1 Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara Medan, tamat tahun 2009. Kemudian pada tahun 2012 penulis melanjutkan pendidikan Pascasarjana Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Minat Studi Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara.

  Penulis mulai bekerja sebagai perawat gigi di Rumah Sakit Sri Torgamba PT.

  IV Gunung Pamela mulai tahun 1989 sampai dengan 1992 dan tahun 1992 menjadi Pegawai Negeri Sipil di Puskesmas Simpang Tiga Pekanbaru.

  

DAFTAR ISI

Halaman

ABSTRAK ......................................................................................................... i

ABSTRACT ........................................................................................................ ii

KATA PENGANTAR ....................................................................................... iii

RIWAYAT HIDUP ........................................................................................... vi

DAFTAR ISI ...................................................................................................... vii

DAFTAR TABEL ............................................................................................. x

DAFTAR GAMBAR ......................................................................................... xii

DAFTAR LAMPIRAN ..................................................................................... xiii

BAB 1. PENDAHULUAN ............................................................................

  16 2.2.4. Faktor-faktor Pendorong Motivasi Internal ...............

  38 2.5.4. Nyamuk Penular DBD ...............................................

  34 2.5.3. Manifestasi Penularan ................................................

  32 2.5.2. Tanda dan Gejala Klinik ............................................

  30 2.5.1. Epidemiologi Penyakit DBD .....................................

  28 2.5. Demam Berdarah Dengue (DBD) ..........................................

  25 2.4. Angka Bebas Jentik (ABJ) Aedes Aegypti ..............................

  24 2.3.3. Pemeriksaan Jentik oleh Jumantik .............................

  24 2.3.2. Tugas dan Tanggungjawab serta Hak Jumantik .........

  24 2.3.1. Definisi dan Perekrutan Jumantik ...............................

  21 2.3. Jumantik .................................................................................

  18 2.2.5. Faktor-faktor Pendorong Motivasi Eksternal .............

  15 2.2.3. Teori Motivasi Menurut Para Ahli ..............................

  1 1.1.

  14 2.2.2. Tujuan Motivasi ..........................................................

  13 2.2.1. Definisi Motivasi ........................................................

  9 2.2. Motivasi ..................................................................................

  8 2.1.1. Faktor-faktor yang Memengaruhi Perilaku .................

  Perilaku ..................................................................................

  8 2.1.

  7 BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA ...................................................................

  7 1.5. Manfaat Penelitian .................................................................

  6 1.4. Hipotesis ................................................................................

  6 1.3. Tujuan Penelitian ....................................................................

  1 1.2. Permasalahan .........................................................................

  Latar Belakang .......................................................................

  38

  2.5.5. Ekologi Vektor ...........................................................

  64 4.2.2. Pengetahuan ................................................................

  61 BAB 4. HASIL PENELITIAN ......................................................................

  63 4.1.

  Gambaran Umum Daerah Penelitian ......................................

  63 4.1.1. Kecamatan Tampan Kota Pekanbaru ..........................

  63 4.1.2. Kecamatan Marpoyan Damai Kota Pekanbaru ...........

  63 4.2. Analisis Univariat ...................................................................

  64 4.2.1. Karakteristik Responden .............................................

  65 4.2.3. Sikap ...........................................................................

  61 3.7.2. Analisis Bivariat .........................................................

  67 4.2.4. Tindakan .....................................................................

  69 4.2.5. Motivasi Intrinsik (Kemauan) .....................................

  70 4.2.6. Motivai Intrinsik (Kemampuan) .................................

  72 4.2.7. Motivasi Ekstrinsik (Insentif) .....................................

  73 4.2.8. Motivasi Ekstrinsik (Kesempatan) ..............................

  75 4.2.9. Keberadaan Jentik .......................................................

  77 4.3. Analisis Bivariat .....................................................................

  77 4.4. Analisis Multivariat ................................................................

  61 3.7.3. Analisis Multivariat ....................................................

  61 3.7.1. Analisis Univariat .......................................................

  42 2.5.6. Morfologi dan Siklus Hidup Nyamuk Aedes Aegypti .

  49 3.3. Populasi dan Sampel ..............................................................

  45 2.6. Landasan Teori ......................................................................

  46 2.6.1. Teori Perilaku .............................................................

  46 2.6.2. Teori Motivasi ............................................................

  47 2.7. Kerangka Konsep Penelitian ..................................................

  48 BAB 3. METODE PENELITIAN ...............................................................

  49 3.1. Jenis Penelitian ......................................................................

  49 3.2. Lokasi dan Waktu Penelitian .................................................

  49 3.3.1. Populasi .......................................................................

  57 3.7. Metode Analisis Data ............................................................

  49 3.3.2. Sampel .........................................................................

  50 3.4. Metode Pengumpulan Data ....................................................

  51 3.5. Uji Validitas dan Reliabilitas .................................................

  52 3.5.1. Uji Validitas ............................................................

  52 3.5.2. Uji Reliabilitas ............................................................

  53 3.6. Definisi Operasional dan Aspek Pengukuran ........................

  56 3.6.1. Definisi Operasional ..................................................

  56 3.6.2. Aspek Pengukuran .....................................................

  80

  BAB 5. PEMBAHASAN ................................................................................

  83 5.1.

  84 Pengaruh Perilaku terhadap Angka Bebas Jentik.....................

  5.1.1.

  84 Pengaruh Pengetahuan terhadap Angka Bebas Jentik 5.1.2.

  86 Pengaruh Sikap terhadap Keberadaan Jentik ..............

  5.1.3.

  88 Pengaruh Tindakan terhadap Keberadaan Jentik ........

  5.2.

  91 Pengaruh Perilaku terhadap Keberadaan Jentik .....................

  5.2.1. Pengaruh Motivasi Intriksik (Kemauan) terhadap Keberadaan Jentik .......................................................

  91 5.2.2. Pengaruh Motivasi Intrinsik (Kemampuan) terhadap Keberadaan Jentik .......................................................

  92 5.2.3. Pengaruh Motivasi Ekstrinsik (Insentif) terhadap Keberadaan Jentik .......................................................

  94 5.2.4. Pengaruh Motivasi Ekstrinsik (Kesempatan) terhadap Keberadaan Jentik .......................................................

  96 BAB 6. KESIMPULAN DAN SARAN .........................................................

  99 6.1.

  99 Kesimpulan ............................................................................

  6.2. Saran ....................................................................................... 100

  

DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... 101

LAMPIRAN ......................................................................................................... 105

  

DAFTAR TABEL

Nomor Judul Halaman

  4.8. Distribusi Frekuensi Jawaban Responden Berdasarkan Kemauan

  4.14. Distribusi Frekuensi Jawaban Responden Berdasarkan Kesempatan ...................................................................................

  75

  74 4.13. Distribusi Kategori Motivasi Ekstrinsik (Insentif) ........................

  4.12. Distribusi Frekuensi Jawaban Responden Berdasarkan Motivasi Ekstrinsik (Insentif) .......................................................................

  73

  4.11. Distribusi Kategori Motivasi Intrinsik (Kemampuan) Responden

  72

  4.10. Distribusi Frekuensi Jawaban Responden Berdasarkan Motivasi Intrinsik (Kemampuan) .................................................................

  72

  4.9. Distribusi Kemuan Responden di Kecamatan Tampan dan Kecamatan Marpoyan Damai Kota Pekanbaru .............................

  71

  70

  3.1. Populasi Penelitian .........................................................................

  69 4.7. Distribusi Tindakan Responden ....................................................

  4.6. Distribusi Frekuensi Jawaban Responden Berdasarkan Tindakan

  69

  68 4.5. Distribusi Sikap Responden ..........................................................

  67 4.4. Distribusi Frekuensi Jawaban Responden Berdasarkan Sikap ......

  66 4.3. Distribusi Pengetahuan Responden ...............................................

  4.2. Distribusi Frekuensi Jawaban Responden Berdasarkan Pengetahuan ..................................................................................

  65

  57 4.1. Karakteristik Responden ...............................................................

  53 3.3. Aspek Pengukuran Variabel Penelitian ..........................................

  50 3.2. Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas Kuesioner Penelitian .............

  75

  4.15. Distribusi Kategori ........................................................................

  76 4.16. Distribusi Keberadaan Jentik ........................................................

  77

  4.17. Distribusi Angka Bebas Jentik di Kecamatan Tanpan dan Marpoyan Damai ...........................................................................

  77 4.18. Pengaruh Perilaku dan Motivasi dengan Keberadaan Jentik ........

  77

  4.19. Hasil Uji Regresi Logistik Berganda Perilaku dan Motivasi terhadap Keberadaan Jentik ..........................................................

  81

  

DAFTAR GAMBAR

Nomor Judul Halaman

  2.1. Model Klasik Kausasi Segitiga Epidemiologi ..............................

  43 2.2. Kerangka Konsep Penelitian .........................................................

  48