Sistem operasi recent site activity (12)

MAKALAH

SISTEM OPERASI KOMPUTER

Disusun oleh : Suwarjiyanto
NIM : 3115113007

Kata Pengantar

Segenap puji hanya bagi Allah swt yang telah memberikan rahmat
dan karuniaNya, shalawat serta salam dicurahkan kepada Nabi Muhammad
saw. yang telah mewariskan jalan terang kepada makhluknya, juga kepada
keluarga, sahabat, dan para pengikutnya sampai akhir kelak. Amien!
Seiring dengan perkembangan zaman, Sistem Operasi dari waktu ke
waktu mengalami perkembangan yang pesat. Biasanya, istilah Sistem
Operasi sering ditujukan kepada semua software yang masuk. Sistem
Operasi adalah penghubung antara lapisan hardware dan lapisan software.
Sistem Operasi juga melakukan semua tugas-tugas penting dalam komputer,
dan menjamin aplikasi-aplikasi yang berbeda dapat berjalan secara
bersamaan


dengan

lancar.

Dalam

banyak

kasus,

Sistem

Operasi

menyediakan suatu pustaka dari fungsi-fungsi standar, dimana aplikasi lain
dapat memanggil fungsi-fungsi itu, sehingga dalam setiap pembuatan
program baru, tidak perlu membuat fungsi-fungsi tersebut dari awal.
Alhamdulillah, akhirnya tugas makalah sistem operasi ini dapat
diselesaikan. Dalam pembuatan laporan ini, masih banyak terdapat
kekurangan dan kesalahan. Oleh karena itu, kritik dan saran yang dapat

membangun sangat diharapkan, agar apa yang saya buat akan lebih baik.

30 Desember 2011

Suwarjiyanyo

DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..................................................................................i
DAFTAR ISI .............................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar belakang .................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah ...........................................................................1
BAB II PEMBAHASAN
2.1 LINUX ...........................................................................................2
2.1.1 Sejarah LINUX ........................................................................
2.1.2 Kelebihan LINUX.............................................................
2.1.3 Kekurangan LINUX..............................................................
2.2 Mac OS ......................................................................................
2.2.1 Kelebihan Mac OS .............................................................
2.2.2 Kekurangan Mac OS .............................................................

2.3 WINDOWS ...................................................................................
2.3.1 Sejarah WINDOWS ..............................................................
2.3.2 Kelebihan WINDOWS ..........................................................
2.3.3 Kekurangan WINDOWS .......................................................
BAB III PENUTUP ................................................................................

BAB I
PENDAHULUAN

1.1

Latar belakang
Sistem operasi Komputer adalah perangkat lunak komputer atau
software yang bertugas untuk melakukan kontrol dan manajemen
perangkat keras dan juga operasi-operasi dasar sistem, termasuk
menjalankan software aplikasi seperti program-program pengolah data
yang bisa digunakan untuk mempermudah kegiatan manusia. Sistem
Operasi dalam bahasa Inggrisnya disebut Operating System, atau biasa
di singkat dengan OS.


1.2

Rumusan Masalah
Sistem Operasi komputer merupakan software pada lapisan
pertama yang diletakkan pada memori komputer, (memori komputer
dalam hal ini ada Hardisk, bukan memory ram) pada saat komputer
dinyalakan. Sedangkan software-software lainnya dijalankan setelah
Sistem Operasi Komputer berjalan, dan Sistem Operasi akan
melakukan layanan inti umum untuk software-software itu. Layanan
inti umum tersebut seperti akses ke disk, manajemen memori,
skeduling task, dan antar-muka user. Sehingga masing-masing
software tidak perlu lagi melakukan tugas-tugas inti umum tersebut,
karena dapat dilayani dan dilakukan oleh Sistem Operasi. Bagian kode
yang melakukan tugas-tugas inti dan umum tersebut dinamakan
dengan kernel suatu Sistem Operasi. Sistem Operasi berfungsi sebagai
penghubung antara lapisan hardware dan lapisan software. selain itu,
Sistem Operasi komputer juga melakukan semua perintah perintah
penting dalam komputer, serta menjamin aplikasi-aplikasi yang

berbeda fungsinya dapat berjalan lancar secara bersamaan tanpa

hambatan.
Sistem Operasi Komputer menjamin aplikasi perangkat lunak
lainnya bisa memakai memori, melakukan input serta output terhadap
peralatan lain, dan mempunya akses kepada sistem file. Jika beberapa
aplikasi berjalan secara bersamaan, maka Sistem Operasi Komputer
akan mengatur jadwal yang tepat, sehingga sebisa mungkin semua
proses pada komputer yang berjalan mendapatkan waktu yang cukup
untuk menggunakan CPU dan tidak saling mengganggu dengan
perangkat yang lain.
sebagai penulis kami hanya memberikan contoh beberapa sistem
operasi seperyi, LINUX, Mac OS, Windows, serta keuntungan dan
kerugian sistem operasi tersebut bila kita gunakan.

BABA II

PEMBAHASAN

2.1

Linux

Linux adalah Operating System seperti UNIX, yang merupakan
implementasi independen dari POSIX, meliputi true-multitasking, virtual
memory, shared libraries, demand-loading, proper memory management,
dan multius. Linux adalah sistem operasi yang disebarkan secara luas
dengan gratis di bawah lisensi GNU General Public License (GPL),yang
berarti juga source code Linux tersedia. Itulah yang membuat Linux sangat
spesial.
Linux masih dikembangkan oleh kelompok-kelompok tanpa dibayar,
yang

banyak

dijumpai

di

Internet,

tukar-menukar


kode,

melaporkan bug, dan membenahi segala masalah yang ada. Setiap orang
yang tertarik dipersilahkan untuk bergabung dalam pengembangan Linux.
Linux pertama kali dibuat oleh Linus Torvalds di Universitas Helsinki,
Finlandia. Kemudian Linux dikembangkan lagi dengan bantuan dari banyak
programmer dan jagoan UNIX di Internet. Sekarang Linux bisa diperoleh
dari

distribusi-distribusi

misalnya

RedHat,

Debian,

yang
Slackware,


umum
Caldera,

digunakan,

Stampede

Linux,

TurboLinux dan lain-lain. Kernel yang digunakan adalah sama-sama Linux,

sedangkan perbedaannya hanyalah paket-paket aplikasi yang disertakan,
sistem penyusunan direktori, init style, dll.
Linux dulunya adalah proyek hobi yang dikerjakan oleh Linus
Torvalds yang memperoleh inspirasi dari Minix. Minix adalah sistem UNIX
kecil yang dikembangkan oleh Andy Tanenbaum. Linux versi 0.01
dikerjakan sekitar bulan Agustus 1991. Kemudian pada 5 Oktober 1991
Linus mengumumkan versi resmi Linux, yaitu 0.02 yang hanya dapat
menjalankan bash (GNU Bourne Again Shell) dan gcc (GNU C Compiler).
Sekarang Linux adalah sistem UNIX yang lengkap, bisa digunakan untuk

jaringan (networking), pengembangan software, dan bahkan untuk seharihari.Linux sekarang merupakan alternatif OS yang jauh lebih murah jika
dibandingkan dengan OS komersial, dengan kemampuan Linux yang setara
bahkan lebih.
Linux, sering juga disebut GNU/Linux, adalah operating sistem yang
kompatible dengan Unix, berisi kernel Linux itu sendiri dan sekumpulan
lengkap alat-alat dan program-program lain, yang kebanyakan di bawah
naungan

proyek

GNU

dari

Free

Software

Foundation.


Tampilan grafis atau Graphical User Interface (GUI) disediakan oleh X
Window System beserta kumpulan libraries dan alat-alatnya.
Semua software ini bisa didapat gratis berdasarkan lisensi GNU
General Public License atau lisensi-lisensi lain yang mirip dengan itu.
Berdasarkan lisensi ini, siapa pun bisa mendapatkan program baik dalam
bentuk source code (bisa dibaca manusia) mau pun binary (bisa dibaca
mesin),sehingga program tersebut dapat diubah, diadaptasi, mau pun
dikembangkan lebih lanjut oleh siapa saja. Karena banyak sekali programprogram maupunkomponen software (biasanya tergabung dalam “paket”
yang

membentuk

sebuah

sistem

Linux

yang


lengkap,

dan kesemuanya itu diurus oleh banyak orang dan organisasi dalam jadwal

yang

berbeda-beda,

maka

beberapa

perusahaan

dan

organisasi

mengumpulkan paket-paket tersebut menjadi satu distribusi (distro). Tapi
tidak itu saja, mereka juga melakukan tes-tes terhadap software di
dalamnya,
mengembangkan program-program instalasi atau yang memudahkan
instalasi, sebagian ada yang memberikan technical support, dan sebagainya.
Ada distribusi komersial seperti Red Hat, Caldera, SuSE, dan ada juga
distribusi

yang

non-komersial

seperti

Debian

GNU/Linux.

Baik distribusi komersial mau pun non-komersial tersedia tanpa dipungut
biaya

di

internet,

dan

juga

di

media

seperti

CD-ROM (anda bayar ongkos media plus ongkos kirim tentunya).
Perbedaan

mendasar

antara

komersial

dan

non-komersial

adalah bahwa produk komersial didukung oleh perusahaan yang
menyediakan technical support, dan mungkin juga menyediakan beberapa
software komersial lain yang tidak bisa didistribusikan secara gratis. Hal ini
tentunya penting di lingkungan bisnis tertentu.
2.1.1 Sejarah Linux
Walaupun Linux bukanlah sistem Unix yang resmi, Linux
mempunyai dasar warisan, budaya, arsitektur dan pengalaman operating
sistem Unix selama 28 tahun lebih. Sejak munculnya Linux source code
(tahun 1991) kernel Linux telah diteliti (review) dan disempurnakan oleh
(minimal) puluhan ribu programmer di seluruh dunia. Sebagian besar
program-program GNU dan X Window System telah ada lebih lama dari
Linux dan telah diteliti lebih seksama.
Source code dari operating system saingan, seperti Windows 95 dan
Windows NT, tidak tersedia untuk umum, sehingga tidak bisa diteliti oleh
khalayak ramai. Desain dari sistem yang demikian tidak menikmati
perkembangan sejarah dari sistem-sistem Unix. Linux diperkirakan

mempunyai kurang lebih 7.500.000 pengguna, dan angka itu bertambah
terus setiap harinya dengan sangat pesat.
Linux bisa berinteraksi dengan operating sistem lain melalui tiga
cara:

kompatibilitas

file

dan

filesystem,

kompatibilitas

network,

dan emulasi (simulasi) operating sistem.
Linux bisa menggunakan file-file dari operating sistem lain, dalam
artian bisa membaca dan menulis format file tersebut. Sehingga (hard)disk
maupun disket-disket dari OS/2, NT, DOS/Windows, Apple Macintosh,
Unix, dan sistem-sistem lain, bisa dibaca (dalam banyak hal juga ditulis)
dengan mudah oleh Linux. Hampir semua format file standar industri
didukung oleh aplikasi-aplikasi Linux, kecuali beberapa format yang
spesifik vendor atau produk.
Di tingkat networking, Linux bisa bekerja sama dengan baik sekali
dengan operating sistem lainnya. Linux mempunyai dukungan TCP/IP yang
sangat bagus, dan juga mempunyai dukungan SMB untuk Microsoft file
sharing and printing melalui paket Samba, Apple file and printer sharing
lewat netatalk, dan IPX/SPX (Novell) file sharing lewat paket Mars NWE
(dan paket komersial dari Caldera).
Dalam lingkungan campuran Windows/Linux, menggunakan Samba
server dan sistem smbclient, komputer Linux akan tampil di Network
Neighborhood dari sistem Windows, hampir tidak bisa dibedakan dengan
NT. Komputer Linux juga akan mempunyai akses penuh ke file dan printer
yang di-share dari WFWG, Windows 95, maupun Windows NT.

2.1.2 Kelebihan

2.1.2.1 Linux merupakan sistem operasi bebas dan terbuka.

Sehingga dapat dikatakan, tidak terdapat biaya
lisensi untuk membeli atau menggunakan Linux.
2.1.2.2 Linux

mudah

digunakan.

Dulu,

Linux

dikatakan

merupakan sistem operasi yang sulit dan hanya
dikhususkan

untuk

para

hacker.

Namun,

kini,

pandangan ini salah besar. Linux mudah digunakan
dan dapat dikatakan hampir semudah menggunakan Windows.
2.1.2.3 Hampir semua aplikasi yang terdapat di Windows, telah terdapat

alternatifnya di Linux. Keamanan yang lebih unggul daripada
Windows. Dapat dikatakan, hampir semua pengguna Windows
pasti pernah terkena virus, spyware, trojan, adware, dsb. Hal ini,
hampir tidak terjadi pada Linux. Di mana, Linux sejak awal
didesain multi-user, yang mana bila virus menjangkiti user tertentu,
akan sangat sangat sangat sulit menjangkiti dan menyebar ke user
yang lain. Pada Windows, hal ini tidaklah terjadi. Sehingga bila
dilihat dari sisi maintenance / perawatan data maupun perangkat
keras-pun akan lebih efisien. Artikel yang menunjang argumen ini.
2.1.2.4 Linux relatif stabil. Komputer yang dijalankan di atas sistem

operasi UNIX sangat dikenal stabil berjalan tanpa henti. Linux,
yang merupakan varian dari UNIX, juga mewarisi kestabilan ini.
Jarang ditemui, komputer yang tiba-tiba hang dan harus menekan
tombol Ctrl-Alt-Del atau Restart untuk mengakhiri kejadian
tersebut. Sehingga, tidaklah mengherankan bila Linux mempunyai
pangsa pasar server dunia yang cukup besar. Dari hasil riset IDC,
pangsa pasar server dunia yang menggunakan Linux pada tahun
2008 mencapai 25,7 %.
2.1.2.5 Linux mempunyai kompatibilitas ke belakang yang lebih baik

(better backward-compatibilty). Perangkat keras (hardware) yang
telah berusia lama, masih sangat berguna dan dapat dijalankan
dengan baik di atas Linux. Komputer-komputer yang lama ini tidak

perlu dibuang dan masih dapat digunakan untuk keperluan tertentu
dengan menggunakan Linux Pada Windows, kita seakan dituntut
untuk terus mengikuti perkembangan perangkat keras. Sebagai
contoh, beberapa bulan lalu, telah dirilis Windows Vista. Beberapa
dokumen yang dibuat dalam Windows Vista tidak dapat dibuka
dalam Windows XP. Sehingga, mau tidak mau, kita harus beralih
ke Windows Vista, dan itu berarti meng-upgrade atau membeli
perangkat keras (hardware) baru yang lebih bagus (perangkat keras
minimum Windows Vista atau, bisa jadi ada aplikasi-aplikasi yang
dibuat beberapa tahun yang lalu tidak dapat dibuka lagi di
Windows Vista, karena sudah tidak didukung lagi oleh Microsoft.

2.1.3

Kekurangan Linux

2.1.3.1 Banyak pengguna yang belum terbiasa dengan Linux dan masih
‘Windows minded’. Hal ini dapat diatasi dengan pelatihanpelatihan atau edukasi kepada pengguna agar mulai terbiasa dengan
Linux.
2.1.3.2 Dukungan perangkat keras dari vendor-vendor tertentu yang tidak
terlalu baik pada Linux. Untuk mencari daftar perangkat keras yang
didukung pada Linux,
2.1.3.3 Proses instalasi software / aplikasi yang tidak semudah di
Windows. Instalasi software di Linux, akan menjadi lebih mudah
bila terkoneksi ke internet atau bila mempunyai CD / DVD
repository-nya. Bila tidak, maka kita harus men-download satu per
satu package yang dibutuhkan beserta dependencies-nya.
2.1.3.4 Bagi administrator sistem yang belum terbiasa dengan Unix-like
(seperti Linux), maka mau tidak mau harus mempelajari hal ini.

Sehingga syarat untuk menjadi administrator adalah manusia yang
suka belajar hal-hal baru dan terus-menerus belajar.

2.2

MAC OS (MACINTOSH OPERATING SYSTEM)
MAC OS atau Macintosh Operating System adalah Sistem Operasi
yang dibuat oleh Apple Computer khusus untuk komputer Macintosh dan
tidak kompatibel dengan komputer berbasis IBM. MAC OS merupakan
Sistem Operasi pertama yang menggunakan antarmuka pengguna grafis
(Graphical User Interface/GUI). Sistem Operasi Macintosh dibagi menjadi 2
jenis yaitu:


MAC OS Klasik.Tidak memiliki sembarang Command Line (Baris
perintah), menggunakan User Interface (UI) sepenuhnya dan



menggunakan Cooperative Multitasking
MAC OS XMAC OS X memasukkan unsur-unsur BSD Unix, One
Step, dan MAC OS X memiliki memori ala-Unix dan Pre-Emptive
Multitasking.

2.2.1kelebihan Mac OS

2.2.1.1 Mac OS Tidak mudah terkena virus. Dirancang dengan security
oriented, Mac OS tidak diganggu oleh serangan konstan dari PC
virus dan malware. Namun tidak juga akan memperlambat Anda
dengan peringatan keamanan konstan dan interupsi lainnya
2.2.1.2 High Performance. Khususnya pada Mac OS X - dengan prosesor
Intel terbaru dan inovasi terbaik lainnya, Mac dapat melakukan

semua hal yang hanya dapat dilakukan Mac - dengan kecepatan
yang menakjubkan
2.2.1.3 User-friendly
Dengan tampilan GUI yang sangat menarik, menjadikan Mac OS
sebagai salah satu OS yang banyak diminati khususnya oleh para
graphic designer dan bagi mereka yang baru mempelajari
komputer.

2.2.2 Kekurangan Mac OS

2.2.2.1 Mac tidak bisa dirakit sendiri karena Apple sudah tidak memberi
license untuk perusahaan lain untuk membuat hardware yang bisa
menggunakan Mac OS
2.2.2.2 Software
di
Mac

OS

tidak

begitu

lengkap

Pengaruh dominansi Microsoft Windows selama bertahun-tahun
membuat user sudah sangat terbiasa dan enggan beradaptasi dengan
OS terbaru. Dasar pemikiran yang sama juga menjadi alasan
melimpahnya

aplikasi

terbaru

dengan

system

requirement

Windows.
2.2.2.3 Biayanya Mahal
2.2.2.4 Hanya berguna untuk graphic designer
2.2.2.5 Tidak dapat digunakan dalam waktu bersamaan6). Softwarenya
tidak lengkap dan tidak cocok bermain game karena tampilannya
kurang bagus jadi, Mac OS tidak saja mempunyai kelebihan.Tetapi
Mac OS juga mempunyai banyak kekurangan yang harus di
perhatikan oleh pengguna nya.

2.3

WINDOWS (MICROSOFT WINDOWS)

2.3.1 Sejarah windows
Windows adalah Sistem Operasi yang dikembangkan oleh Microsoft
Corporation yang menggunakan antarmuka dengan berbasikan GUI
(Graphical

User

Interface)

atau

tampilan

antarmuka

bergrafis.

Awalnya Windows bermula dari Ms-Dos (Microsoft Disk Operating System)
yaitu sebuah Sistem Operasi yang berbasiskan teks dan Command-Line
interpreter. Windows Versi pertama, Windows Graphic Environmnet 1.0
merupakan perangkat lunak yang bekerja atas arsitekstur 16-Bit dan bukan
merupakan Sistem Operasi dan berjalan atas MS-DOS, sehingga untuk
menjalankannya membutuhkan MS-DOS. MS-DOS sendiri sebenarnya
dibuat oleh perusahaan pembuat komputer Seattle Computer Products dan
barulah kemudian direkrut oleh Microsoft yang selanjutnya dibeli
lisensinya.
Kemudian berkembang menjadi Windows 1.0 versi pertama Sistem
Operasi dalam dunia Sistem Operasi yang berbasiskan GUI (Graphical User
Interface) dan mendukung Multi-Tasking atau dapat mengerjakan banyak
pekerjaan secara simultan. Setelah itu Windows 1.0 berkembang menjadi
Windows 2.0, Windows 2.0 ini berbasis GUI dan mendukung penggunaan
VGA (Video GraphicsArray) dan juga mendukung Multi-Tasking. Windows
2.0 juga support terhadap penggunaan Processor Intel 80286 dimana

Processor Intel 80286 adalah Processor pertama dengan kemampuan untuk
memproteksi area memory.
Kemudian dilanjutkan dengan generasi Windows 3.0 dimana
Windows 3.0 memiliki kemampuan yang sama dengan Windows
sebelumnya dan ditambah dukungan kartu grafis SVGA atau XGA dan juga
icon yang lebih baik. Dalam era tersebut, Microsoft juga menyediakan SDK
(Software Development kit) sehingga para developer piranti lunak dapat
mengembangkan aplikasi/programnya agar mampu berjalan di Windows 3.0
ini. Windows 3.0 juga memperkenalkan adanya Virtual Device Driver
(VXD) dimana dapat berguna untuk meminimalisasi ketergantungan pada
setiap driver pada perangkat keras tertentu. Windows 3.0 kemudian
berevolusi menjadi Windows 3.1 yang sudah diperkenalkan dengan fitur
Multimedia dan True Type Font selain itu juga memudahkan End-User
karena adanya fitur Drag and Drop dan akhirnya Windows versi 3 ini
berkembang menjadi Sistem Operasi yang sudah mengenal NetWorking
Setelah

berkembang

cukup

lama

akhirnya

Microsoft

memperkenalkan Sistem Operasi hibrida 16-Bit/32-Bit yang dikenal dengan
nama Windows 95. Banyak perubahan dari Windows versi sebelumnya,
yaitu : Windows 95 memiliki GUI yang lebih menarik dan atraktif,
mendukung Plug and Play, mendukung penamaan yang panjang, memiliki
beberapa fasilitas seperti : Browser yang terintegrasi dan Windows Explorer
untuk menjelajah Windows. Selain itu juga Windows 95 memiliki fitur
untuk memanajemen daya (APM) dan diperkenalkannya juga Client-Server.
Perkembangan selanjutnya adalah Windows ME, tidak ada yang
spesial dari Windows ME selain transisi dukungan grafis dari 16-Bit ke 32Bit dan pada era Windows ME sudah banyak pengguna rumahan yang
memakainya. Windows ME pun akhrinya digantikan dengan Windows NT
yang sudah mendukung arsitekstur x86 (80×86) , Intel IA64 dan AMD64
(x64) serta mendukung grafis 32-Bit. Windows NT sebenarnya dibangun

dari pengembangan IBM OS/2 dan Windows NT juga banyak digunakan
dalam jaringan komputer. Windows NT juga memperkenalkan File System
NTFS yang lebih baik dari FAT maupun FAT-32.
Selanjutnya Windows NT berkembang menjadi Windows 2000
banyak fitur tambahan diantaranya : Active Directory, Image Preview,
Browser Internet Explorer v6, DirectX dan Open GL, Plug and Play dan
Windows Driver Model yang lebih baik performanya dibanding
sebelumnya. Setelah generasi Windows NT munculah Windows XP yang
menawarkan banyak perubahan, mempunyai banyak fitur dan performa
yang semakin mengingkat. Bisa dikatakan Windows XP merupakan
Windows yang paling laris dan digandrungi oleh pengguna PC maupun
perangkat PC bergerak (Mobile). Seiring dengan kebutuhan akan
networking maka Microsoft Corporation mengeluarkan Sistem Operasi yang
berkonsentrasi pada jaringan, yaitu : Windows Server 2003. Bisa dibilang
Windows Server 2003 adalah reinkarnasi dari Windows NT.
Banyak sekali fitur yang ditawarkan pada Windows Server 2003 ini
salah satunya adalah diperkenalkannya platform .Net. Diperkenalkan juga
fitur Domain Controller Server, PKI (Public Key Infrastructure) Server,
Domain Name System (DNS), Dynamic Host Configuration Protocol
(DHCP), Windows Internet Name Service (WINS), Microsoft IIS, dan lain
sebagainya. Microsoft pun melanjutkan perkembangan Sistem Operasi
dengan Windows Vista (Longhorn), ini merupakan revolusi dari Windows
XP. Windows Vista lebih mengutamakan interface atau penampilan grafis
antarmuka dibandingkan dengan performa, dibuktikan dengan adanya fitur :
AERO, Sidebar, dan lain sebagainya.
Generasi berikutnya ditandai dengan munculnya Windows Server
2008. Fitur Windows Vista dan Windows Server digabung menjadi satu
padu

untuk

meningkatkan

keamanan

dan

kenyamanan

End-User.

Selanjutnya Windows Server 2008 berkembang menjadi Windows Server

2008 R2. Versi terakhir Sistem Operasi besutan Windows adalah Windows
7, Windows 7 dirilis untuk menggantikan kekurangan Windows XP dan
kelebihan Windows Vista. Boleh dikatakan jikalau Windows 7 adalah fusi
dari Windows XP dan Windows Vista, tidak seperti pada Windows Vista,
Windows 7 memiliki performa yang lebih baik dari Windows Vista.

2.3.2Kelebihan Windows

2.3.2.1 User friendly dibandingkan dengan sistem operasi yang lain
2.3.2.2 Instalasi software masih mudah dibandingkan dengan instalasi di
sistem operasi yang lain
2.3.2.3 Banyak software berbasis Windows
2.3.2.4 Dukungan driver yang lebih banyak
2.3.2.5 Banyak orang pakai Windows sehingga banyak perusahan
membuat aplikasinya menggunakan dasar Windows. Ada beberapa
aplikasi yang hanya ada di Windows dan tidak di OS yang lainnya.
Bahkan beberapa aplikasi vital dunia kerja.Karena systemnya
sudah dishare untuk bisa dikembangkan (bukan di open lho), maka
semakin mudah siapa saja membuat software untuk dijalankan di
Mircosoft Windows. Terutama dunia usaha yang membutuhkan
aplikasi yang sesuai dengan kebutuhannya.
2.3.2.6 Perkembangan paling cepat dibanding software lainnya karena
banyak perusahaan software yang konsisten menciptakan kemajuan
pada sistem operasi Windows.
2.3.2.7 Banyak gratisan GPL dan Freeware ditawarkan untuk Windows.

2.3.2.8 Kalau ada masalah mudah menyelesaikannya sebab hampir semua
orang bisa, dan mencari ahlinya juga tidak sulit disekitar kita.
2.3.2.9 Kelebihan yang lain... duitnya banyak. Kalau duitnya banyak mau
apa saja lebih unggul dari lainnya.

2.3.3Kekurangan Windows
2.3.3.1 Harga licensi mahal
2.3.3.2 Komunitas terlalu sedikit, karena bersifat closed-source
2.3.3.3 Banyaknya virus yang sering menyerang Windows
2.3.3.4 Sistem keamanan yang masih dibilang kurang
2.3.3.5 Sistem yang kurang stabil
2.3.3.6 Banyak orang tahu bahasa pemrogamannya dan banyak orang
pakai karena itu banyak juga yang buat virus untuk Windows
dibanding yang lainnya (lebih cepat beken dan tersebar tentunya).
2.3.3.7 Karena semua orang atau software bisa utak-utik system Windows
karena itu sering kali jadi ngadat dan ngaco
2.3.3.8 Ada banyak versi sehingga kalau mau yang powerfull harus bayar

lebih mahal.