Analisis Semiotik Parjambaran Pada Upacara Adat Saurmatua Di Kecamatan Doloksanggul, Kabupaten Humbang Hasundutan

ANALISIS SEMIOTIK PARJAMBARAN PADA UPACARA
ADAT SAURMATUA DI KECAMATAN DOLOKSANGGUL,
KABUPATEN HUMBANG HASUNDUTAN
SKRIPSI

DISUSUN OLEH

:

NAMA

: LAMRO T. B. PURBA

NIM

: 120703024

PROGRAM STUDI BAHASA DAN SASTRA BATAK
DEPARTEMEN SASTRA DAERAH
FAKULTAS ILMU BUDAYA
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN
2016

Universitas Sumatera Utara

ANALISIS SEMIOTIK PARJAMBARAN PADA UPACARA
ADAT SAURMATUA DI KECAMATAN DOLOK SANGGUL,
KABUPATEN HUMBANG HASUNDUTAN

PROPOSAL SKRIPSI
DISUSUN OLEH

:

NAMA

: LAMRO T. B. PURBA

NIM


: 120703024

Diketahui Oleh :
Pembimbing I,

Pembimbing II,

Drs. Jamorlan Siahaan, M.Hum.
NIP 19590717198702 1004

Dra. Rosita Ginting, M.Hum.
NIP 19590520198601 2002

Disetujui Oleh :
Departemen Sastra Daerah FIB USU
Ketua,

Drs. Warisman Sinaga, M. Hum.
NIP 19620716198803 1002


Universitas Sumatera Utara

ABSTRAK
Lamro T. B Purba, 2016. Judul Skripsi: Analisis SEMIOTIK PARJAMBARAN
PADA
UPACARA
ADAT
SAURMATUA
DI
KECAMATAN
DOLOKSANGGUL, KABUPATEN HUMBANG HASUNDUTAN. Terdiri
dari 5 bab.
Masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana bentuk fungsi dan makna
pada lambang/simbol dalam parjambaran pada
upacara adat kematian
saurmatua di Kecamatan Doloksanggul Kabupaten Humabang Hasundutan,
serta nilai-nilai budaya yang akan dikaji secara ilmu semiotik yang terkandung
dalam parjambaran pada upacara adat saurmatua serta untuk memaparkan
pandangan masyarakat Kecamatan Doloksanggul terhadap parjambaran pada
upacara adat saurmatua. Sedangkan manfaat penelitian ini adalah untuk

melestarikan tradisi parjambaran pada upacara adat saurmatua di Kecamatan
Doloksanggul, Kabupaten Humbang Hasundutan. Tahapan pelaksanaan upacara
adat saur matua disusun terstruktur, penulis juga menggali nilai budaya
didalamnya.
Penulis menggunakan teori semiotika yang di pelopori oleh
Ferdinand de Saussure dan Charles Sanders Pierce sebagai ilmu yang mengkaji
ilmu tanda dengan paduan teori fungsi dan teori makna dari objek penelitian
tersebut. metode penelitian yang dipergunakan penulis dalam menganalisis
masalah ini dalam penelitian parjamabaran adalah metode deskriptif dengan
teknik penelitian lapangan yaitu terjun langsung kelapangan dan melakukan
wawancara serta menggunakan resensi buku yang berhubungan dengan judul
penulis. Hasil yang didapat dari penelitian ini adalah 1. Tahapan-tahapan
pelaksanaan Upacara adat saurmatua yaitu manghatahai, mandungoi,
marriaraja, mompo, panambolion dan parjambaran. 2.Bentuk fungsi dan makna
simbol/tanda pada parjambaran antara lain ulu himpal, ihurihur,panamboli,bunian tondi,gonting, lapaan, tanggalan/rukkung, tulan bona,
tulan panjungkot, tulan tombuk, dan sombasomba.
Kata kunci: Semiotik, parjambaran dan saurmatua.

Universitas Sumatera Utara


UCAPAN TERIMAKASIH

Pada kesempatan ini, penulis mengucapkan terima kasih banyak yang
sebesar-besarnya kepada Tuhan Yang Maha Esa, yang telah memberikan
kesehatan dan rahmat-Nya kepada penulis sehingga skripsi ini dapat selesai.
Penulis juga menyadari dalam penulisan skripsi ini banyak pihak yang
telah memberikan saran, dukungan, dan bantuan baik secara langsung maupun
tidak langsung. Dalam kesempatan ini penulis juga mengucapkan terimakasih
kepada:

1. Bapak Dr. Budi Agustono, M.S., selaku Dekan Fakultas Ilmu Budaya Universitas
Sumatera Utara.

2. Bapak Drs. Warisman Sinaga, M.Hum., selaku Ketua Departemen Sastra Daerah
Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sumatera Utara yang telah memberikan
dorongan dan semangat kepada penulis baik dalam perkuliahan maupun
menyelesaikan skripsi ini. Terimakasih atas waktu, saran dan pengetahuan yang
diberikan kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

3. Ibu Dra. Herlina Ginting, M.Hum., selaku sekretaris Departemen Sastra Daerah

Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sumatera Utara yang selalu memberikan
nasihat, dan dukungan dalam menyelesaikan skripsi ini.

4. Bapak Drs. Jamorlan Siahaan, M. Hum., selaku dosen pembimbing I penulis,
yang telah banyak memberikan waktu dan tenaga serta memberikan
perhatiannya untuk membimbing penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

Universitas Sumatera Utara

5. Ibu Dra. Rosita Ginting M. Hum., selaku dosen pembimbing II penulis, yang
selalu mendukung dan membimbing penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

6. Penulis juga mengucapkan terimakasih yang istimewa kepada kedua orang tua
saya Ayahanda Drs. Sabam Purba S. Pd., dan Ibunda Sitinurbaya Manullang
S. Pd., yang telah merawat, mendidik dan membesarkan penulis hingga bisa
menempuh pendidikan kejenjang perkuliahan.

Doa

mereka senantiasa


mengiringi langkah dalam mewujudkan cita-cita penulis. Pengorbanan yang di
beri kan kepada penulis adalah yang paling berharga dimana penulis tidak
mampu membalasnya serta sinar kasih sayang di setiap saat selalu terpancar dan
sikap mereka benar-benar suluh dalam menerangi hati penulis dalam menempuh
studi ini. Begitu juga kepada seluruh keluarga yang telah memberikan dukungan
dan juga doa kepada penulis hingga dapat menyelesaikan perkuliahan ini,
kiranya Bapa yang disurgalah nantinya yang akan memberikan sewajaranya
kepada mereka.

7. Dan juga kepada abang kandung saya yang selalu memberikan dukungan motivasi
dan arahan yaitu Roganda Baktiar Fernando Purba S. Pd, Jost Candra Kriadi
Purba Simson Fuad Hasan Purba S.Hut dan Kasfor M Purba serta kaka saya
Sulastri Natalia Rukmana Purba Amd., dan adik saya Rudini Sari Miduk Purba
yang menjadi penyemangat dan motivator buat penulis.

8. Begitu juga kepada seluruh informan yang ada di Kecamatan Doloksanggul yang
tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang telah banyak memberikan
informasi tentang skripsi ini.


Universitas Sumatera Utara

9. Kepada sahabat-sahabat terbaikku stambuk 2012, Jekli

Wancon Sinurat,

Trihamdani Padang, Paulus adipura, Era Tumangger, Olihi Solin, Melky,
Dortua, Roniuli Sinaga, Tumbur naibaho, Subur Naibaho, Ryanti Simbolon, Sri
Elshita Silalahi, Astina Nababan, Sarmino Berutu, Ronicha Simbolon, Dewi
Simanungkalit,Fertika Sinaga, Bob Simanjuntak, Buceng Surbakti dan kawankawan yang sudah menjadi alumni. Adinda stambuk 2013, 2014, 2015, 2016,
dan semua yang tergabung dalam anggota IMSAD, rekan FIB, dan juga teman
sekampus lainnya yang telah memberikan dorongan dan membantu penulis
dalam studi, dan penyusunan skripsi ini.

10. Penulis juga mengucapkan terimakasih yang istimewa kepada Mastiur Novita
Sitinjak, Amd. yang selalu memberikan dukungan dan semangat dalam
penyelesaian skripsi ini.

Akhirnya penulis mengucapkan terimakasih kepada semua pihak baik di
dalam kampus


maupun diluar kampus yang telah membantu penulis

menyelesaikan studi ini. Pada kesempatan ini penulis memohon kepada Tuhan
Yang Maha Esa kiranya bantuan material dan non material yang telah mereka
berikan kepada penulis, Tuhanlah yang akan membalasnya kepada mereka
sebagaimana layaknya.

Medan Oktober2016
Penulis,

Lamro T. B Purba
Nim: 120703024

Universitas Sumatera Utara

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis ucapan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat
dan anugrah-Nya yang telah diberikan kesehatan dan kekuatan kepada penulis

sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini untuk memenuhi syarat untuk
menempuh ujian meja hijau dalam memperoleh gelar Sarjana Sastra pada
Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sumatera Utara Medan. Skripsi ini berjudul
“Analisis Semiotik Parjambaran Pada Upacara Adat Kematian Saurmatua di
Kecamatan Doloksanggul, Kabupaten Humbang Hasundutan”.
Adapun alasan penulis mengambil judul ini, berdasarkan pengamatan dan
merupakan kebudayaan masyarakat Batak Toba yang masih dilaksanakan
sampai saat ini, di Kecamatan Doloksangul, Kabupaten Humbang Hasundutan,
Provinsi Sumatera Utara.
Penyusunan skripsi ini bukanlah semata-mata jerih payah penulis sendiri,
akan tetapi tidak terlepas dari bantuan berbagai pihak. Maka dalam kesempatan
ini, penulis menyampaikan rasa hormat dan terimakasih sebesar-besarnya
kepada seluruh pihak yang telah memberikan bantuan moril maupun material
sehingga saya dapat menyelesaikan penulisan skripsi ini. Penyusunan skripsi ini
terdiri dari 5 BAB, yaitu Bab I Pendahuluan berisi latar belakang masalah,
rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, anggapan dasar,
gambaran umum lokasi penelitian, letak geografis kecamatan doloksanggul,
keadaan penduduk, budaya masyarakat, adat istiadat masyarakat. Bab II Kajian
Pustaka berisi kepustakaan yang relevan, pengertian upacara adat saur matua,


Universitas Sumatera Utara

pengertian parjambaran, teori yang digunakan, teori fungsi, upacara adat, teori
makna, teori semiotika, Bab III Metode Penelitian yang berisi metode dasar,
lokasi penelitian, sumber data

penelitian, metode analisis data, metode,

pengumpulan data instrumen penelitian, Bab IV Hasil Penelitian dan
Pembahasan yang berisi tahapan-tahapan parjambaran dalam upacara adat
saurmatua dan, fungsi dan makna simbol/tanda dalam parjambaran pada upacara
adat saurmatua, dan Bab V Kesimpulan dan saran. Penulis juga melampirkan
gambar/foto dari lapangan sebagai hasil penelitian di daerah Kecamatan
Doloksanggul.
Penulis menyadari bahwa penyusunan skripsi ini masih jauh dari
kesempurnaan. Untuk itu, dengan kerendahan hati penulis mengharapkan kritik
dan saran yang membangun dari para pembaca. Harapan penulis pada penulisan
skripsi ini semoga dapat bermanfaat bagi pembaca terutama bagi penulis sendiri.
Atas segala bantuan, dari berbagai pihak saya ucapkan terimakasih.

Medan,
Penulis,

Oktober 2016

Lamro T. B Purba
Nim: 120703024

Universitas Sumatera Utara

htpTjolo

PjiPjian\dohto\hMliateano\dohonno\nipNrt\TThn\nmr\Tadeb
tsialasidohto\holo^npinsht\ndirmotijldipr\gogoIdopNrt\l
hopsaehno\sikirpi\siano\Imnlhogbesds\yrt\psaehno\Ujian\
mejhijUnmr\TJan\mn\dpto\gelr\sr\jnss\tersian\pkL\ts\ali
\MbdyUnipre\sits\SmterUtrmedn\s\krpi\siano\mr\JdL\anlis
si\pr\jm\brn\pdUpsradt\saR\mTadikesmtn\dolko\s^gL\kBptn
e\hM\b^hsN\Dtn\ado^pethinipNrt\tri