T1 Lampiran Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Asesmen Kebutuhan Layanan Bimbingan dan Konseling pada Siswa SMPLB C Tunagrahita Ringan Bina Putera Ambarawa dan Implikasinya dalam Penyusunan Program Layanan Bimbingan dan Konseli

L
A
M
P
I
R
A
N

Teks Wawancara Untuk Guru Wali Kelas, Guru Mapel Dan Kepala Sekolah
Nama
:
Hari/tanggal :
No
Pertanyaan
1. Bisa dijelaskan apa I itu tunagrahita ringan? Dan
bagaimana kita bisa mengenali bahwa siswa itu
tunagrahita ringan ?
2. Apa saja kelebihan dan kekurangan siswa SMPLB C
Tunagrahita ringan ?
3. Masalah apa saja yang sering di hadapi siswa SMPLB

Tunagrahita ringan? Dan bagaimana cara guru membantu
mengatasinya ?
4. Menurut anda kebutuhan apa saja yang diperlukan siswa
SMPLB C Tunagrahita ringan untuk bisa hidup efektif ?
5. Fasilitas apa saja yang ada di sekolah untuk menunjang
bakat dan minat siswa SMPLB C Tunagrahita ringan ?
6. Seberapa tahukah guru mengenai bimbingan dan
konseling ?
7. Apakah siswa SMPLB C Tunagrahita ringan memerlukan
layanan bimbingan dan konseling ?
8.

Jika perlu layanan apa saja yang harus diberikan ?

9.

Dan jika tidak apa alasannya ?

Jawaban


Teks Wawancara Orangtua Siswa SMPLB C Tunagrahita Ringan
Nama
:
Hari/tanggal :
No
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.

Pertanyaan
Bisa dijelaskan seperti apa peserta didik dimata orangtua?
Bagaiman orangtua bisa tahu bahwa peserta didik
menderita tunagrahita ringan?
Gangguan apa saja yang dialami peserta didik?
Hal apa yang dilakukan orangtua untuk mengatasi

gangguan peserta didik?
Hal atau kegiatan apa saja yang disukai peserta didik?
Menurut orang tua lingkungan seperti apa yang baik
untuk peserta didik?
Bagaimana hubungan peserta didik dengan lingkungan
masarakat?
Apa harapan orangtua terhadap peserta didik?

1. Hasil wawancara

Jawaban

Wali Kelas
: Ibu IDL
Hari/ Tanggal : Kamis 28 Juni 2016
NO
PERTANYAAN
1.
Bisa dijelaskan apa itu tuna Grahita
ringan ? dan bagaimana kita bisa

mengenali bahwa siswa itu Tuna
Grahita ringan ?

2.

Apa saja kelebihan dan kekurangan
siswa SMPLB C Tuna Grahita Ringan ?

3

Masalah apa saja yang sering di hadapi
siswa SMPLB C Tuna Grahita ringan ?
dan bagaimana cara guru membantu
mengatasinya ?

JAWABAN
Tuna Grahita ringan adalah individu – individu
yang memiliki kemampuan intelektual dibawah
rata – rata ( rendah ) disertai dengan hambatan
dalam penyesuaian perilaku selama masa

perkembangannya.
Untuk
mengenali
anak
mengalami Tuna Grahita ringan itu berdasarkan
asesmen berarti menilai kemampuan dan ketidak
mampuan individu.
- Kelebihan siswa tunagrahita ringan masih
bisa diajak berkomunikasi walaupun ada
batasannya dan bisa diberikan layanan
akademik sesuai dengan kemampuannya.
- Kekurangan anak tunagrahita ringan karena
anak IQ rendah 50-70 siswa tunagrahita
ringan memiliki kekurangan dalam hal
belajar. Siswa tunagrahita ringan akan sulit
belajar dan mengingat materi apa saja yang
sudah dipelajari jadi guru harus terus
mengingatkan siswa setiap akhir pelajaran
dan setiap memulai pelajaran pasti guru akan
menanyakan kembali apa sja yang sudah

dipelajari kemarin.
Biasanya yang berkaitan dengan kemandirian
(ADL ) adalah keterampilan dan tugas okupasional
yang harus dimilki seseorang untuk merawat
dirinya secara mandiri yang dikerjakan seseorang
sehari – harinya dengan tujuan untuk memenuhi/
berhubungan dengan perannya sebgai pribadi
dalam keluarga dan masyarakat misalnya :
A. Merawat Diri
1. Mampu makan dan minum dalam
kehidupan sehari – hri dengan yang
benar.
2. Mampu membersihkan dan menjaga
kesehatan badan dengan cara yang
benar
B. Mengurus Diri
1. Mampu menanggalkan dan mengenakan
pakaia dengan cara benar
2. Mampu merias diri dengan catra yang
benar

C. Menolong Diri
1. Mampu menjaga keselamatan diri

4

Menurut anda kebutuhan apa saja yang
diperlikan siswa SMPLB C tuna Grahita
ringan untuk bisa hidup efektiv ?

5

Fasilitas apasaja yang ada disekolah
untuk menunjang bakat dan minat siswa
SMPLB C Tuna Grahita ringan ?
Seberapa tahukah guru mengenai
bimbingan dan konseling ?

6

7


Apakah siswa SMPLB C Tuna grahita
ringan memerlukan layanan bimbingan
dan konseling ?

8

Jika perlu layanan apa saja yang harus
diberikan ?

dengan baik
2. Mampu mengobati luka dengan cara
yang benar
D. Berkomunikasi
1. Mampu berkomunikas dengan orang
lain secara verbal dan tulisan
dengancara yang benar.
E. Bersosialisasi
1. Mampu
beradaptasi

dilingkungan
keluarga, sekolah dan masyarakat
dengan baik.
F. Ketrampilan Hidup
1. Mampu melaksanakan kesibukan dan
ketrampilan
sederhana
dengan
kehidupan sehari – hari
2. Mampu mengenal uang dengan baik
3. Mampu berbelanja dengan baik
4. Mampu bekerja dengan baik
G. Mengisi waktu luang
1. Mampu menggunakan waktu luang dengan
baik.
Dan yang berkaitan dengan belajara atau akademik
karena siswa Tuna Grahitia ringan hanya memiliki
IQ berkisar 50-70saja.
Biasanya guru menngunakan layanan program
khusus pengembangan diri.

Seperti yang diatas tadi siswa bisa hidup efektiv
siswa tunagrahita ringan harus bisa hidup mandiri
seperti merawat diri, mengurus diri, menolong diri,
berkomunikasi,
bersosialisasi,
mempunyai
ketrampilan dalam hidup dan mampu mengisi
waktu luang dengan baik.
Disekolah kami punya banyak fasilitas untuk siswa
mislanya ruang kesenian, ruang computer,
perpustakaan dan majid.
Yang saya tahu mengenai bimbingan dan konseling
hanya membantu siswa yang terkena masalah
disekolah, itu saja
Saya juga kurang paham tentang layanan
bimbingan dan konseling tapi tidak ada salahnya
kalau dicoba karena siswa yang berkebutuhan
khusus lebih banyak memiliki masalah ketimbang
siswa normal pada umumnya.
Sesuai dengan kebutuhan siswa tunagrahita

misalnya berkaitan dengan kemandirian itu tadi.

2. Wawancara Guru Mata Pelajaran
Guru Mapel : Bapak As ( Guru Olahraga )
Hari/ Tanggal : Senin 8 Agustus 2016
NO
PERTANYAAN
JAWABAN
1
Bisa dijelaskan apa itu tunagrahita ringan ? Tunagrahita ringan adalah individu yang
dan bagaimana kita bisa mengenali bahwa memiliki keterbatasan pada pemikiran terutama
siswa itu tunagrahita ringan ?
pada bidang pendidikan ( intelektual ) lamban
dalam berfikir dan merespon.
2
Apa saja kelebihan dan kekurangan siswa Kelebihan masih bisa diajak berkomunikasi,
SMPLB C tunagrahita ringan ?
masih bisa diarahkan oleh guru.
Kekurangan lama dalam berfikir dan
menanggap sesuatu.
3
Masalah apa saja yang sering dihasapi Masalah yang dialami siswa tunagrahita ringan
siswa SMPLB Tunagrahita ringan? Dan biasanya pada kemandirian siswa itu sendiri
bagaimana
cara
guru
membantu misalnya pada saat jam pelajaran berganti guru
mengatasinya ?
senantiasa mengingatkan dan mengarahkan
siswa untuk segera mengikuti jam pelajaran
berikutnya.
Cara guru membantu mengatasinya dengan
senantiasa member arahan pada siswa dan tidak
henti – hentinya mengingatkan.
4
Menurt anda kebutuhan apa saja yang Menurut saya kalau hidup efektiv untuk anak
diperlukan siswa SMPLB C Tunagrahita berkebutuhan khusus itu susah tapi dengan
ringan untuk bisa hidup efektiv ?
melatih dan mengembangkan kemampuan atau
kelebihan yang dimiliki peserta didik
diharapkan setelah lulus nanti bisa berguna
untuk dirinya sendiri.
5
Fasilitas apa saja yang ada disekolah untuk Disini ada perpustakaan ruang, computer ruang
menunjang bakat minat siswa SMPLB C seni dan masjid.
Tunagrahita ringan ?
6
Seberapa
tahukah
guru
mengenai Yang saya tau tentang bimbingan dan konseling
bimbingan dan konseling ?
adalah membantu siswa untuk menyelesaikan
masalah – masalahnya melalui layanan
bimbingan dan konseling.
7
Apakah siswa SMPLB C Tunagrahita Mungkin bisa dicoba karena disini tidak ada
ringan memerlikan layanan bimbingan dan bimbingan dan
konseling siapa tau bisa
konseling?
membantu menyelesaikan masalah siswa.
8
Jika perlu layanan apa saja yang harus Mungkin sesuai dengan masalah yang sedang
diberikan ?
dihadapi siswa tunagrahita ringan.
9
Dan jika tidak apa alasannya ?
-

3. Wawancara kepala sekolah

Nama

: Ibu DHW

Hari/ Tanggal

: Jumat 12 Agustus 2016

NO
PERTANYAAN
JAWABAN
1 Bisa jelaskan apa itu Tunagrahita ringan ? Menurut saya tunagrahita ringan adalah
dan bagaimana kita bisa mengenali bahwa individu

individu
yang memiliki
siswa itu tunagrahita ringan ?
kemampuan dibawah rata – rata terkusus
dibidang akademik karena tunagrahita ringan
hanya memiliki IQ 50-70 saja. Dengan
identifikasi dini anak berkebutuhan khusus
dimaksudkan sebagai suatu upaya seseorang (
orang tua, guru maupun tenaga kependidikan
lainnya ) untuk melakukan proses penjaringan
terhadap anak yang mengalami kelainan /
penyimpangan ( phisik, intelektual, social,
emosional/ tingkah laku ) seawal mungkin
dalam rangka pemberian layanan pendidikan
yang sesuai. Hasil dari identifikasi adalah
ditemukannya anak – anak berkebutuhan
khusus yang perlu mendapatkan layanan
pendidikan khusus melalui program inkulusi.
Sesuai keperluan pembelajaran dan layanan
khusus lainnya yang sesuai dengan kebutuhan
anak, dapat dilanjutkan dengan kegiatan
asesmen. Dengan asesmen akan diketahui
kelemahan/ kesulitan anak dalam satu hal,
kekuatan / potensi/ kemampuan dan kelebihan
anak dalam satu hal, serta kebutuhan layanan
khusus yang diperlukan untuk mengatasi satu
hal.
2
Apa saja kelebihan dan kekurangan siswa Kalau kelebihan masih biasa diajak
SMPLB C Tunagrahita ringan ?
berkomunikasi, masih bisa diarahkan oleh
guru.
Kekurangan lama dalam berfikir dan
menanggapi sesuatu terutama dalam bidang
akademik dan juga dalam hal kemandirian
siswa Tunagrahita ringan.
3
Masalah apa saja yang sering dihadapi Masalah yang sering dialami siswa
siswa SMPLB C Tunagrahita ringan ? dan tunagrahita
ringan
berkaitan
dengan
bagaimana
cara
guru
membantu kemandirian ADL ( ACTIVITY DAILY
mengatasinya ?
LIVING ) adalah ketrampilan dasar dan tugas
okupasional yang harus dimiki seseorang
untuk merawat dirinya secara mandiri yang
dikerjakan seseorang sehari – harinya dengan
tujuan untuk memenuhi/ berhubungan dengan
perannya sebagai pribadi dalam keluarga dan

4

Menurut anda kebutuhan apa saja yang
diperlukan siswa SMPLB C Tunagrahita
ringan untuk bisa hidup efektiv ?

5

Fasilitas apa saja yang ada disekolahan
utukn menunjang bakat dan minat siswa
SMPLB C Tunagrahita ringan ?
Seberapa
tahukah
guru
mengenai
bimbingan dan konseling ?

6

7

Apakah siswa SMPLB C Tunagrahita
ringan memerlukan layanan bimbingan
dan konseling ?

masyarakat misalnya :
1. Merawat diri
2. Mengurus diri
3. Menolong diri
4. Berkomunikasi
5. Bersosilalisasi
6. Ketrampilan hidup
Dan juga yang berkaitan dengan akademik
atau pembelajaran karena siswa tunagrahita
ringan mempunyai masalah dalam hal belajar
karena hanya memiliki IQ berkisar 50-70 saja.
Kalau disini biasanya guru menggunakan
layanan program pengembangan diri.
Untuk bisa hidup efektiv siswa tunagrahita
ringan harus bisa hidup mandiri bisa
mengurus diri mereka sendiri seperti merawat
diri, mengurus diri, menolong diri,
berkomunikasi, bersosialisasi dan mempunya
ketrampilan hidup.
Fasilitas di SLB bina putra meliputi ruang
kesenian, ruang computer, perpustakaan dan
masjid.
Yang saya tahu bimbingan adalah proses
pemberian bantuan yang dilakukan oleh orang
yang ahli kepada seorang atau beberapa orang
individu, baik anak – anak, remaja maupun
dewasa agar orang yang dibimbing dapat
mengembangkan dirinya sendiri dan mandiri
dengan memanfaatkan kekuatan individu dan
sarana yang ada dan dapat dikembangkan
berdasarkan norma – norma yang berlaku.
Sedangkan konseling adalah konseling
meliputi pemahaman dan hubungan individu
untuk
mengungkapkan
kebutuhan

kebutuhan, motivasi dan potensi – potensi
yang unik dari individu dan membantu
individu
yang
bersangkutan
untuk
mengapresiasikan ketiga hal tersebut. Jadi
bimbingan dan konseling adalah upaya atau
bantuan yang diberikan konselor pada
konseling untuk menyelesaikan masalahnya
melalui layanan bimbingan dan konseling.
Bimbingan dan konseling di SLB kebanyakan
belum tersedia karena semua maslah di
tangani oleh wali kelas masing – masing. Tapi
tidak ada salahnya untuk dicoba di SMPLB C

8

9

Tunagrahita biasanya maslah yang sering
siswa hadapi berkaitan dengan masalah
belajar dan kemandirian siswa tunagrahita
ringan.
Jika perlu layanan apa saja yang harus Yang sesuai dengan kebutuhan siswa
diberikan ?
tunagrahita
ringan
misalnya
layanan
bimbingan pribadi social untuk membantu
mengatasi kemandirian pada siswa tunagrahita
ringan, layanan bimbingan belajar untuk
membantu mengatasi masalah belajar siswa
tunagrahita ringan, layanan bimbingan karir
untuk membantu siswa tunagrahira ringan
menemukan atau memperdalam bakat dan
minatnya.
Dan jika tidak apa alasannya ?

4. Wawancara Orang Tua Siswa SMPLB Tunagrahita Ringan
Nama
: Ibu SY ( Ibu dar MA )
Hari/ tanggal
: Senin 8 Agustus 2016
NO
1

2

3
4
5

PERTANYAAN
JAWABAN
Bisa jelaskan seperti apa peserta didik MA itu sebenarnya anak yang baik, pendiam
dimata orang tua ?
dan tidak terlalu menyusahkan orang tua hanya
keterbatasanya
saja
yang
terhambat
kemampuan MA dalam berfikir dan merespon
sesuatu terutama dalam hal belajar dan juga
MA ini pelupa jadi harus selalu diingatkan
misalnya saja PR dan jadwal pelajaran harus
diingatkan dan dicek terus menerus
Bagaimana orang tua bisa tahu bahwa Awalnya saya tidak tahu kalau MA itu
peserta didik menderita Tunagrahita ringan mempunyai kekurangan, MA dulu sekolah SD
?
saya masukan ke sekolah biasa tapi kata wali
kelas MA susah untuk menangkap atau
memahami pelajaran dan MA juga pernah 2
kali tidak masuk kelas, dan MA juga sering
tidak masuk sekolah karena diejek oleh teman –
temannya sehingga MA tidak mau masuk
sekolah lagi.
Gangguan apa saja yang dialami peserta Kalau dirumah saya ajari belajar susah
didik ?
menangkap yang saya ajarkan.
Hal apa saja dilakukan orang tua untuk Saya masukan ke sekolah yang memang khusus
mengatasi gangguan peserta didik ?
untuk anak seperti MA.
Hal atau kegiatan apa saja yang disukai MA itu suka bermain sepak bola kalau di rumah
peserta didik ?
selalu bermain sepak bola dengan teman –
teman sekitar rumah.

6

7

8

Menurut orang tua lingkungan seperti apa Lingkungan yang bisa menerima MA apa
yang baik untuk peserta didik ?
adanya dengan segala kekurangan dan
kelebihannya.
Bagaimana hubungan peserta didik dengan Seperti anak pada umumnya MA bermain
lingkungan masyarakat ?
dengan teman – teman disekitar rumah tidak
terlalu
bermasalah
dengan
lingkungan
masyarakat.
Apa harapan orang tua terhadap peserta Semoga MA bisa hidup mandiri, bisa menjaga
didik ?
diri sendiri.

PROGRAM PENGEMBANGAN DIRI ANAK TUNAGRAHITA

Anak tunagrahita adalah individu-individu yang memiliki kemampuan intelektual
dibawah rata-rata (rendah) disertai dengan hambatan dalam penyesuaian perilaku yang terjadi
selama masa perkembanganya.
Hambatan perilaku adaptif pada peserta didik tunagrahita dapat dilihat pada dua area sebagai
berikut :
1. Keterampilan menolong diri sendiri (Personal living skill)
2. Keterampilan dalam hubungan interpersonal dan ketrampilan dalam menggunakan fasilitas
yang diperlukan setiap hari ( Sodial living skill)
Untuk mengatasi hambatan-hambatan tersebut, anak tunagrahita diberikan cara pelayanan
pendidikan yang berbeda dengan anak ada umumnya dan harus disesuaikan dengan tarag
kelainannya. American Association On Mental Deliciency (AAMD) dalam Mumpuniarti
(2007:13) mengatakan klasifikasi tunagrahita adalah tunagrahita ringan dengan IQ berkisar 5070), tunagrahita sedang denga IQ berkisar 30-50, tunagrahita berat dan sangat berat dengan IQ
berkisar

Dokumen yang terkait

Keanekaragaman Makrofauna Tanah Daerah Pertanian Apel Semi Organik dan Pertanian Apel Non Organik Kecamatan Bumiaji Kota Batu sebagai Bahan Ajar Biologi SMA

26 317 36

FREKUENSI KEMUNCULAN TOKOH KARAKTER ANTAGONIS DAN PROTAGONIS PADA SINETRON (Analisis Isi Pada Sinetron Munajah Cinta di RCTI dan Sinetron Cinta Fitri di SCTV)

27 310 2

MANAJEMEN PEMROGRAMAN PADA STASIUN RADIO SWASTA (Studi Deskriptif Program Acara Garus di Radio VIS FM Banyuwangi)

29 282 2

FREKWENSI PESAN PEMELIHARAAN KESEHATAN DALAM IKLAN LAYANAN MASYARAKAT Analisis Isi pada Empat Versi ILM Televisi Tanggap Flu Burung Milik Komnas FBPI

10 189 3

SENSUALITAS DALAM FILM HOROR DI INDONESIA(Analisis Isi pada Film Tali Pocong Perawan karya Arie Azis)

33 290 2

Analisis Sistem Pengendalian Mutu dan Perencanaan Penugasan Audit pada Kantor Akuntan Publik. (Suatu Studi Kasus pada Kantor Akuntan Publik Jamaludin, Aria, Sukimto dan Rekan)

136 695 18

DOMESTIFIKASI PEREMPUAN DALAM IKLAN Studi Semiotika pada Iklan "Mama Suka", "Mama Lemon", dan "BuKrim"

133 700 21

Representasi Nasionalisme Melalui Karya Fotografi (Analisis Semiotik pada Buku "Ketika Indonesia Dipertanyakan")

53 338 50

KONSTRUKSI MEDIA TENTANG KETERLIBATAN POLITISI PARTAI DEMOKRAT ANAS URBANINGRUM PADA KASUS KORUPSI PROYEK PEMBANGUNAN KOMPLEK OLAHRAGA DI BUKIT HAMBALANG (Analisis Wacana Koran Harian Pagi Surya edisi 9-12, 16, 18 dan 23 Februari 2013 )

64 565 20

PENERAPAN MEDIA LITERASI DI KALANGAN JURNALIS KAMPUS (Studi pada Jurnalis Unit Aktivitas Pers Kampus Mahasiswa (UKPM) Kavling 10, Koran Bestari, dan Unit Kegitan Pers Mahasiswa (UKPM) Civitas)

105 442 24