PENGGUNAAN PERTAMA SIMBOL MATEMATIKA

Simbol matematika merupakan pilihan, artinya tidaklah menjadi masalah ketika
seseorang ingin menulis tentang matematika dengan simbol tertentu yang ia pilih. Jangan
pernah kita bayangkan bahwa orang-orang dahulu menulis penjumlahan dengan tanda “+”.
Setiap kebudayaan menggunakan simbol sendiri-sendiri, bahkan antar matematikawan
dalam daerah & waktu yang sama dapat berbeda-beda.
Mula-mula orang menulis simbol-simbol matematika menggunakan kata-kata dalam
bahasa sehari-hari. Tahap ini disebut aljabar retorik (rethoric algebra). Perkembangan
selanjutnya, orang-orang mulai memikirkan efisiensi, sehingga digunakanlah singkatan
dalam beberapa huruf saja, inilah yang disebut Aljabar Singkatan (syncopated algebra).
Nah, akhirnya orang-orang secara lambat laun menyepakati untuk menggunakan lambanglambang tersendiri dalam matematika (tahap simbolic algebra). Dalam matematika murni,
lambang-lambang tersebut, yang biasanya sangat sederhana, tidaklah diberi arti menurut
pengertian sehari-hari melainkan menurut konsep yang diturunkan secara deduktif (umum).
Bahasa sehari-hari, akhirnya hanya sebagai interpretasi terapan saja. Contohnya, tanda +
dapat diartikan ditambah, diperpanjang, digabung, dan lain-lain.
Berikut ini penggunaan pertama beberapa simbol matematika. Uraian berikut tidak
berbicara tentang konsep dari lambang tsb, tetapi hanya menyajikan siapa, kapan, dan di
mana penggunaan pertama beberapa simbol-simbol modern matematika.

Simbol
“+” &
“–“

“+” &
“–“

Pengguna Pertama Tahun
Giel Vander
1514
Hoecke
Robert Recorde
1557

Buku/artikel/manuskrip
Een sonderlinghe boeck in
dye edel conste Arithmetica
The Whetstone of Witte

“×”

Konsep
simbol
operasi

tanda
positif &
negatif
perkalian

William Oughtred
(1575-1660)

1618?

“.” (dot)

perkalian

“*”
(asterik)
Cara
mengapit
(juxtaposit


perkalian

Gottfried Wilhelm
Leibniz
Johann Rahn
(1622-1676)
-

Juli
1698
1659

Lampiran buku terjemahan
karya John Napier,
Descriptio, yang dikerjakan
oleh Edward Wright
suratnya kepada John
Bernoulli
Teutsche Algebra


perkalian

Abad
Naskah Bakhsali (India)
ke-8, 9,
atau 10

ion)
“:”
“÷”
(obelus)
Tanda
pembagian
panjang
letak
pangkat

1684
1659


Acta eruditorum
Teutsce Algebra

1888

The Element of Algebra (edisi
guru)

James Hume

1636

akar
kuadrat
akar


kuadrat
dengan
akar

indeks
pangkat n
jumlah
“Σ”
deret
hasil kali
“Π”
deret
“| |”
harga
mutlak
“--->”
pemetaan
elemen
“f :X-->Y” pemetaan
fungsi
kali
skalar
“.”
(vektor)

kali vektor
“×”
(vektor)

Christoff Rudolff
(k.1499-k.1545)
Rene Descarte

1525

L`Algébre de Viéte d`vne
methode novelle, claire, et
Facile
Die Coss

1637

La Geometrie

Albert Girard


1629

Invention nouvelle

Euler

1755

Gauss

1812

Institutiones calculi
differentialis
-

William Oughtred

1631


Clavis Mathematicae

Oystein Ore

1936

dalam L`Agebre Abstraite

Hurewich

makalah Hurewich-Steenrod

E. B. Wilson

Nop`
1941
1902

J. W. Gibbs`s Vector Analysis


id.

id.

id.

Simbol
“( )”

Pengguna Pertama Tahun
Niccolo Tartaglia 1556

pembagian Leibniz
pembagian Johann Rahn atau
Rhonius
pembagian G. A. Wentworth
panjang
perpangka
tan


“√”

“[ ]”
“{ }”

Simbol
“=“

Konsep
pengelom
pokan
id.
id.

Konsep
sama
dengan

Rafael Bombelli
F. Viéte

Dalam Buku
General trattato di numeri e
misure
k. 1550 Algebra
1593
sebuah edisi Zetetica

Pengguna Pertama Tahun
Robert Recorde
1557

Dalam Buku
The Whetstone of Witte

lebih kecil
dan lebih
besar

Walter Warner

Simbol
garis
mendatar
garis
miring “/”

Konsep
pecahan
biasa
pecahan
biasa

Pengguna Pertama Tahun Dalam Buku
al-Hassar
k. 1200 De Morgan

1845

tanda titik
“.”
tanda
koma “,”
“%”

pecahan
desimal
pecahan
desimal
pecahan
persen

G.A. Magini

1592

artikel “The Calculus of
Function” dalam
Encyclopaedia Metropolitana
De planis triangulis

Napier

1617

Rabdologia

tanpa nama

1425

sebuah manuskrip di Italia

Simbol
“π”

Konsep
konstanta
π
konstanta
e

Pengguna Pertama Tahun
William Jones
1706

“e”

“i”

Euler

1631

Artis Analyticae Praxis ad
Aequationes Algebraicas
Resolvendas, karya Thomas
Harriot yang dilengkapi

“”

1727
atau
1728
1794

Dalam Buku
Synopsis palmariorum
mathesios
Meditatio in Experimenta
explosione tormentorum
nuper instituta
Institutionum calculi
integralis
-

satuan
imajiner
simbol “0” bilangan
nol

Euler

Simbol
“f(x)”

Konsep
fungsi

Pengguna Pertama Tahun
Euler
1734

“| |”

fungsi
nilai
mutlak
logaritma
basis 10
logaritma

Karl Weierstrass
(1815-1897)

1841

Oughtred

1647

Clavis Mathematicae

Edmund Gunter

-

-

“log”
“loga”

Varahamihira
(k.505-k.558)

505

Dalam Buku
Commentarii Academiae
Scientiarum Petropolitanae
esai berjudul “Zur Theorie
der Potenzreihen”

“ln”

Simbol
“∠”
“∆”
“∼”
“≅”
“m”
“||”
“⊥”
“R”

“r”

basis a
logaritma
natural

Konsep
sudut
segitiga
sebangun
sama
sebangun
gradien
sejajar
tegak
lurus
jari-jari
lingkaran
luar
jari-jari
lingkaran
dalam

Irving Stringham

1893

Uniplanar Algebra

Pengguna Pertama
Pierre Hérigone
Heron (m.k.62)
Leibniz
Mollweide (17741825)
Vicenzo Riccati
(1676-1754)
John Kersey
Pierre Hérigone

Tahun
1634
150
1679
1824

Dalam Buku
Cursus mathematicus
sebuah manuskrip
Euklid`s Elemente

1757
1673
1634

De methodo Hermanni ad locos geometricos resolvendos
Algebra
Cursus mathematicus

Euler

-

-

id.

-

-

Simbol
“ o”

Konsep
derajat

Pengguna Pertama Tahun
Peletier (15171558
1582)

“sin”

sinus

Oughtred

1632

“cos”

kosinus

Euler

1729

“tan”
“sec”
“cosec”
“csc”

tangen
sekan
kosekan
kosekan

1632
id.
1770
1881

“cot”

kotangen

Oughtred
id.
Simon Klügel
Oliver, Wait, &
Jones
A. G. Kästner

1758

Dalam Buku
lampiran pada karya
perbaikan buku dari Gemma
Frisius (1508-1555)
Addition vnto the Use of the
Instrument called the Circles
of Proportion
Commentarii Academiae
Scient. Petropollitanae, ad
annum 1729
The Circles of Proportion
id.
Analytische Trigonometrie
Treatise on Trigonometry
Anfangsgründe der
Arithmetik, Geometrie, ...
Trigonometrie

Simbol
“∩” &
“∪”
“∈”

Konsep
irisan dan
gabungan
himpunan
anggota

“{ }”

himpunan

“~”

Pengguna Pertama Tahun
Giuseppe Peano
1888
(1858-1932)
Bertrand Russell
(1872-1970)
Georg Cantor
(1845-1918)

1903

negasi

Bertrand Russell

1908

“∨”
“∅”

disjungsi
himpunan
kosong

id.
André Weil

id.
1992

Simbol
“!”

Konsep
faktorial

Tahun
1808

“  n  ”

kombinasi

“nPr”

permutasi

Pengguna Pertama
Christian Kramp
(1760-1826)
Andreas von
Ettingshausen
(1796-1878)
Harvey Goodwin

“nCr”

kombinasi

“P(A)”

peluang

“x”
(dengan
tanda bar)

rata-rata
sampel

“µ”

rata-rata
populasi
simpangan
baku
sampel
varians

r
 

“s”
“s2”

G. Chrystal
(1851-1910)
A. N.
Kolmogorov
(1903-1987)
R. A. Fisher
(1890-1962)

1895

1826

1869
1899

Dalam Buku
Cacolo geometrico secondo
l`Ausdehnungslehre di H.
Grassmann
Principles of Mathematics
essainya yang terkenal
“Beiträge zur Begründung der
transfiniten Mengelehre”
dalam Mathematische
Annalen, vol. 46.
artikel ”Mathematical logic as
based on the theory of types”
id.
The Apprenticeship of a
Mathematician

Dalam Buku
Élémens d`arithmétique
universelle
Die Combinatorische Analyse
Elementary Course of
Mathematics, edisi 3
Algebra, Part II

1933

Grundbegriffe der
Wahrscheinlichkeitsrechnung

1912

“On an absolute criterion for
fitting frequency curves”
dalam Messenger of
Mathematics, vol. 41
Statistical Methods for
Research Workers. (ed. 6)
makalah “The Probable Error
of a Mean” dalam
Biometrika, vol.(?) 6.
id.

Fisher

1936

W. S. Gosset atau
“student”

1908

id.

id.

“σ “

sampel
simpangan Karl Pearson
baku
(1857-1936)
populasi

1894

makalah “Contributions to the
Mathematical Theory of
Evolution” dalam
Philosophical Transactions of
the Royal Society of London
?

“σ2”

varians
populasi

Fisher

Simbol

Nama
Konsep
determinan

Pengguna Pertama Tahun

Dalam Buku

Arthur Cayley

1846

makalah “Mémoire sur les
hyperdéterminants” dalam
Crelle`s Journal
id.
Determinantentheorie
(sebenarnya mungkin telah
digunakan oleh lebih awal
lagi oleh banyak orang)
Matrices and Determinoids

“”

?

“ ”
“( )”

matriks
matriks

id.
G. Kowalewski

1846
1909

“[ ]”

matriks

C. E. Cullis

1913

Simbol
“∞”
“lim”
“lim”
dengan
garis
panah di
bawah
“dx”, “dy”,
dan
“dy/dx”
“f′(x)”,
“f′′(x)”,
dst
“Dxy”

Konsep
tak hingga
limit
limit

Pengguna Pertama
John Wallis
Karl Weierstrass
Godfrey Harold
Hardy (18771947)

Tahun
1655
1841
1908

Dalam Buku
De sectionibus conicis
A Course of Pure
Mathematics

turunan
atau differensial
turunan
atau differensial
operator
differensial
integral

Leibniz

Nopem
ber
1675
1797

sebuah makalah

“∫ dx”

Joseph Louis
Lagrange

Oeuvres, Vol. X (dicetak
tahun 1806)

Arbogast (17591803)
Leibniz

1675

manuskrip (dalam cetakan
pertama: Acta Eruditorum)

b

“ ∫ dx”

integral
tentu

Fourier

a

1822

The Analytical Theory of
Heat (lebih awal dalam
makalahnya pada Mémoires
of the French Academy for
1819-20)

Catatan:
Tabel-tabel di atas menunjukkan penemu (pengguna pertama) simbol matematika, bukan
penemu atau pengguna pertama konsep dari simbol matematika.
Simbol dan konsep merupakan dua hal yang berbeda, sehingga penemunya juga mungkin
berbeda. Contohnya untuk simbol koma ( , ) untuk pecahan desimal pertama kali
digunakan oleh Napier tahun 1617, tetapi konsep pecahan desimal telah dimunculkan
pertama kali oleh al-Kasyi (k.1380-1429) atau lebih awal oleh sekolah al-Karaji atau alKarkhi sekitar abad 11/12.

Daftar Pustaka dan Bahan Bacaan
Anglin, W. S. 1994. Mathematics: A Concise History and Philosophy. New York:
Springer-Verlag.
Boyer, Carl B. 1968. A History of Mathematics. New York: John Wiley & Sons, Inc.
Cooke, R. 1997. The History of Mathematics. A Brief Cource. New York: John Wiley &
Sons, Inc.
Dali S. Naga. 1980. Berhitung, Sejarah dan Perkembangannya. Jakarta: Gramedia
Eves, Howard. 1964. An Introduction to The History of Mathematics. New York: Holt,
Rinehart, & Winston, Inc.
Miller, Jeff. Juni 2003 (diakses). Earliest Uses of Various Mathematical Symbols. dalam
http://members.aol. com/jeff570/mathsym.html
O`Connor, J. J. & Robertson, E. F. 1999. kumpulan esai dalam http://www-history.mcs.standrew.ac.uk/history/HistTopic/ & dalam http://www-history.mcs.standrews.ac.uk/history/Mathematics/
Smoller, Laura. September 2003 (diakses). Did You Know?. dalam http://www.ualr.edu
/~smoller/pythag.html