Penerapan Doktrin Business Judgment Rule Terhadap Direksi Dalam BUMN Persero Menurut Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas

PENERAPAN DOKTRIN BUSINESS JUDGMENT RULE TERHADAP
DIREKSI DALAM BUMN PERSERO MENURUT UNDANG–UNDANG
NOMOR 40 TAHUN 2007 TENTANG PERSEROAN TERBATAS

SKRIPSI

Disusun dan Diajukan untuk Melengkapi Persyaratan Memperoleh Gelar
Sarjana Hukum Pada Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara

Oleh :
ANDREANY PAOLA MIKALITA SITOHANG
120200099

DEPARTEMEN HUKUM EKONOMI

FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2016

Universitas Sumatera Utara


PENERAPAN DOKTRIN BUSINESS JUDGMENT RULE
TERHADAP DIREKSI DALAM BUMN PERSERO
MENURUT UNDANG–UNDANG NOMOR 40 TAHUN 2007
TENTANG PERSEROAN TERBATAS

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Tugas Akhir dan Melengkapi Syarat
untuk Memperoleh Gelar Sarjana Hukum

Oleh:
ANDREANY PAOLA MIKALITA SITOHANG
NIM: 120200099
Disetujui oleh:
Ketua Departemen Hukum Ekonomi

Windha, SH. M.Hum
NIP: 197501122005012002
Pembimbing I


Pembimbing II

Prof.Dr.Bismar Nasution, S.H.M.Hum

Dr. T. Keizerina Devi

S.H.,C.N.,M.Hum
NIP: 195603291986011001

NIP:197002012002122001

FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2016

Universitas Sumatera Utara

KATA PENGANTAR


Segala puji dan syukur Penulis panjatkan kepada Tuhan Yesus Kristus
karena atas berkat rahmat dan kasihNya Penulis mampu untuk menjalani
perkuliahan sampai pada menyelesaikan skripsi di Jurusan Hukum Ekonomi
Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara. Penulisan skripsi ini dilakukan
dalam rangka untuk memenuhi salah satu syarat untuk mencapai gelar Sarjana
Hukum dari Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara. Skripsi ini berjudul
“Penerapan Doktrin Business Judgment Rule Terhadap Direksi Dalam BUMN
Persero Menurut Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan
Terbatas”.
Penulis menyadari bahwa tanpa bantuan dan bimbingan dari berbagai
pihak, sangat sulit bagi Penulis untuk dapat menyelesaikan skripsi ini. Oleh
karena itu, Penulis mengucapkan terima kasih dan penghormatan serta
penghargaan yang setinggi-tingginya kepada:
1.

Bapak Prof. Dr. Runtung Sitepu, SH., M.Hum. selaku Dekan Fakultas
Hukum Universitas Sumatera Utara.

2.


Bapak Prof. Dr. Budiman Ginting, SH., S.Hum. selaku Wakil Dekan I
Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara.

3.

Bapak Syafruddin Hasibuan, SH., MH., DFM. selaku Wakil Dekan II
Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara.

4.

Bapak Dr. O.K Saidin, SH., M.Hum. selaku Wakil Dekan III Fakultas Hukum
Universitas Sumatera Utara.
5.

Ibu Windha, SH., M.Hum. selaku Ketua Departemen Hukum Ekonomi

Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara, yang telah banyak memberikan
saran dalam penulisan skripsi ini dan ilmu pengetahuan yang diajarkan dalam
perkuliahan kepada Penulis.


Universitas Sumatera Utara

6.

Bapak Alm. Ramli Siregar, SH., M.Hum. selaku Sekretaris Departemen
Hukum Ekonomi Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara.

7.

Bapak Prof. Dr. Bismar Nasution SH., M.Hum. selaku Dosen Pembimbing I
yang telah memberikan bimbingan serta pengetahuan kepada penulis dalam
penulisan skripsi ini.

8.

Ibu Dr. T. Keizerina Devi Azwar SH. CN. M.Hum selaku Dosen Pembimbing
II, yang telah memberikan bimbingan dan saran kepada Penulis, serta ilmu
pengetahuan baik dalam masa penulisan skripsi maupun dalam masa-masa
perkuliahan.

9.

Semua Bapak dan Ibu Dosen, selaku staf pengajar dan seluruh pegawai
administrasi Fakultas Hukum dan Perpustakaan Hukum serta Perpustakaan
Pusat Universitas Sumatera Utara.

10. Kedua orang tua Penulis yang sangat Penulis cintai dan hormati, Bapak
Panangian Sitohang dan Ibu Risformalinda Nababan yang tidak pernah
berhenti mendoakan Penulis serta memberi dukungan moral dan materil, serta
kakak dan abang yang Penulis kasihi, Early Alice Sitohang dan Erik Richie
Sitohang.
11. Teman-teman yang Penulis sayangi Anita Nuzula Pohan, Reni Hardianti
Tanjung, Febrina Mahyar Lubis yang selalu memberi dukungan,
kebahagiaan, dan selalu memberi semangat baik dalam kehidupan Penulis
maupun dalam penulisan skripsi ini.

Universitas Sumatera Utara

12. Teman-teman seperjuangan Emila Nasution dan Echo Sinana Law yang selalu
mendukung Penulis dalam menyelesaikan penulisan skripsi dan yang selalu

bertanya mengenai perkembangan skripsi Penulis.
13. Teman-teman WAKGENG tersayang Azaria Tobing, Mikha Sidabutar, Yoana
Bukit, Dessy Tobing, Angela Purba, Defani Sembiring, dan Minarni
Aritonang yang banyak memberikan motivasi bagi Penulis dalam
menyelesaikan skripsi ini.
14. Teman dari SMP Tanti Sembiring, Gita Damanik dan Anna Sihombing yang
telah memberikan dukungan dan doa kepada Penulis.
15. Semua teman-teman Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara angkatan
2012.
16. Semua pihak yang telah memberi dukungan kepada Penulis dalam
penyelesaian skripsi ini yang tidak dapat Penulis sebutkan satu-persatu.
Akhir kata, Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih belum sempurna akan
tetapi Penulis berharap semoga skripsi ini dapat memberikan manfaat bukan hanya
kepada Penulis, tetapi juga kepada masyarakat.
Medan, Maret 2016

Penulis
Andreany Paola Mikalita Sitohang
NIM. 120200099


Universitas Sumatera Utara

ABSTRAK

PENERAPAN DOKTRIN BUSINESS JUDGMENT RULE TERHADAP
DIREKSI DALAM BUMN PERSERO MENURUT UNDANG–UNDANG
NOMOR 40 TAHUN 2007 TENTANG PERSEROAN TERBATAS
Andreany Paola Mikalita Sitohang*
Bismar Nasution**
T. Keizerina Devi Azwar***
Business Judgment Rule merupakan salah satu dari beberapa doktrin dalam
hukum perusahaan yang dalam pelaksanaannya adalah untuk melindungi seorang
direksi perusahaan dalam mengambil keputusan. Direksi dalam mengambil
keputusan tersebut harus disertai dengan tidak adanya unsur kepentingan pribadi,
diputuskan berdasarkan informasi yang mereka percaya, oleh keadaan yang tepat
dan secara rasional serta keputusan tersebut adalah yang terbaik untuk perusahaan,
artinya tidak ada unsur-unsur kecurangan, benturan kepentingan, perbuatan
melawan hukum, ataupun ada konsep kesalahan yang disengaja. Adapun rumusan
masalah dalam skripsi ini adalah tentang pengaturan hukum Business Judgment
Rule di Indonesia, pengaturan hukum Business Judgment Rule terhadap direksi

BUMN Persero dan penerapan doktrin Business Judgment Rule pada direksi
BUMN Persero di Indonesia.
Metode Penelitian yang digunakan dalam penulisan ini adalah penelitian
hukum normatif. Data yang digunakan dalam penelitian ini berasal dari data
sekunder yang terdiri dari bahan hukum primer, sekunder dan tersier yang
dikumpulkan dengan cara studi kepustakaan dan dianalisis dengan metode
kualitatif.
Hasil penelitian ini menjelaskan bahwa pengaturan hukum Business
Judgment Rule di Indonesia terdapat dalam Pasal 92 ayat 1 dan 2 serta Pasal 97
ayat 5 Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas.
Pengaturan hukum doktrin Business Judgment Rule terhadap direksi dalam
BUMN Persero menggunakan ketentuan Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007
Tentang Perseroan Terbatas. Penerapan doktrin Business Judgment Rule terhadap
direksi dalam BUMN Persero sudah berjalan dengan baik karena sebenarnya
direksi BUMN Persero secara otomatis telah mendapat perlindungan Business
Judgment Rule sama dengan direksi perseroan terbatas pada umumnya. Doktrin
Business Judgment Rule berlaku bagi direksi yang beritikad baik, melakukan

Universitas Sumatera Utara


prinsip kehati-hatian, melakukan dengan penuh tanggung jawab, dan menetapkan
keputusan semata-mata untuk kepentingan perseroan.
Kata Kunci : Penerapan Business Judgment Rule, Direksi, BUMN Persero.
____________________
Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara*
Dosen Pembimbing I**
Dosen Pembimbing II***

Universitas Sumatera Utara

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR...................................................................... .......

i

DAFTAR ISI............................................................................................

iv


ABSTRAK........................................................................................ ........

vi

BAB I

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang................................................. 1
B. Rumusan Masalah............................................ 6
C. Tujuan Penulisan dan Manfaat Penulisan........

6

D. Keaslian Penulisan........................................... 8
E. Tinjauan Pustaka..............................................

9

F. Metode Penelitian............................................. 13
G. Sistematika Penulisan....................................... 15

BAB II

PENGATURAN HUKUM TENTANG DOKTRIN
BUSINESS JUDGMENT RULE DI INDONESIA
A.Sejarah doktrin Business Judgment Rule.......... 17
B. Pemahaman doktrin Business Judgment Rule
terhadap direksi................................................. 21
C. Pengaturan doktrin Business Judgment Rule
dalam Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007
Tentang Perseroan Terbatas............................. 30
D. Batasan-batasan Business Judgment
Rule................................................................... 33

Universitas Sumatera Utara

BAB III

PENGATURAN HUKUM DOKTRIN BUSINESS
JUDGEMENT RULE TERHADAP DIREKSI
BUMN PERSERO
A.Pengertian BUMN Persero secara
umum...............................................................

38

B.Pengaturan hukum tentang BUMN Persero di
Indonesia.........................................................

45

C.Pengaturan hukum doktrin Business Judgement
Rule terhadap Direksi BUMN
Persero.............................................................. 51

BAB IV

PENERAPAN DOKTRIN BUSINESS
JUDGEMENT RULE PADA DIREKSI BUMN
PERSERO DI INDONESIA
A.Pengaturan Kewenangan dan Tanggung jawab
Direksi............................................................. 58
B.Pembelaan Direksi berdasarkan doktrin
Business Judgement
Rule.................................................................

68

C.Penerapan doktrin Bussiness Judgement
Rule dalam pembelaan Direksi BUMN
Persero.............................................................

BAB V

72

KESIMPULAN DAN SARAN
A.Kesimpulan....................................................... 82
B.Saran.................................................................

DAFTAR PUSTAKA..............................................................................

83

85

Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Tinjauan Yuridis Business Judgement Rule Pada Dewan Komisaris Menurut Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 Tentang Perseroan Terbatas

4 67 72

KAJIAN YURIDIS KEDUDUKAN HUKUM DAN TANGGUNG JAWAB DIREKSI PERSEROAN TERBATAS MENURUT UNDANG-UNDANG NOMOR 40 TAHUN 2007 TENTANG PERSEROAN TERBATAS

0 5 16

TANGGUNG JAWAB DIREKSI DALAM PENGURUSAN PERSEROAN BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 40 TAHUN 2007 TENTANG PERSEROAN TERBATAS

0 6 36

Penerapan Doktrin Business Judgment Rule Terhadap Direksi Dalam BUMN Persero Menurut Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas

9 33 80

PENERAPAN DOKTRIN ULTRA VIRES TERHADAP DIREKSI DALAM KEPAILITAN PERSEROAN TERBATAS DITINJAU DARI UNDANG-UNDANG NO 40 TAHUN 2007 TENTANG PERSEROAN TERBATAS DAN UNDANG-UNDANG NO 37 TAHUN 2004 TENTANG KE.

0 0 1

EKSISTENSI DOKTRIN PIERCING THE CORPORATE VEIL DI DALAM UNDANG-UNDANG NOMOR 40 TAHUN 2007 TENTANG PERSEROAN TERBATAS TERHADAP TANGGUNG JAWAB DIREKSI ATAS TERJADINYA KEPAILITAN PERSEROAN TERBATAS.

0 0 13

Penerapan Doktrin Business Judgment Rule Terhadap Direksi Dalam BUMN Persero Menurut Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas

0 0 1

Penerapan Doktrin Business Judgment Rule Terhadap Direksi Dalam BUMN Persero Menurut Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas

0 0 13

Penerapan Doktrin Business Judgment Rule Terhadap Direksi Dalam BUMN Persero Menurut Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas

0 2 15

Penerapan Doktrin Business Judgment Rule Terhadap Direksi Dalam BUMN Persero Menurut Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas

0 0 4