Hubungan Antara Kombinasi Hemodialisis (HD) Hemoperfusi (HP) Dengan Gangguan Mineral Tulang Pasien Hemodialisis Reguler
HUBUNGAN ANTARA KOMBINASI HEMODIALISIS (HD) /
HEMOPERFUSI (HP) DENGAN GANGGUAN MINERAL TULANG
PASIEN HEMODIALISIS REGULER
TESIS
Oleh
FADLI ARSYAD
107101004
PROGRAM MAGISTER KEDOKTERAN KLINIK
SPESIALIS ILMU PENYAKIT DALAM
FAKULTAS KEDOKTERAN USU
MEDAN
2015
Universitas Sumatera Utara
HUBUNGAN ANTARA KOMBINASI HEMODIALISIS (HD) /
HEMOPERFUSI (HP) DENGAN GANGGUAN MINERAL
TULANG PASIEN HEMODIALISIS REGULER.
TESIS
Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh Gelar Magister Kedokteran
Klinik dan Spesialis Penyakit Dalam dalam Program Studi Ilmu Penyakit Dalam
pada Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara
Oleh
FADLI ARSYAD
107101004
DEPARTEMEN ILMU PENYAKIT DALAM
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2015
Universitas Sumatera Utara
Judul Tesis
:
HUBUNGAN
ANTARA
KOMBINASI
HEMODIALISIS (HD) / HEMOPERFUSI (HP)
DENGAN GANGGUAN MINERAL TULANG
PASIEN HEMODIALISIS REGULER
Nama Mahasiswa
NIM
Program Studi
:
:
:
FADLI ARSYAD
1071 01004
Magister Kedokteran Klinik- Spesialis Ilmu
Penyakit Dalam
Menyetujui,
Komisi Pembimbing
Dr. Abdrurrahim Rasyid Lubis, SpPD-KGH
Pembimbing Tesis
Disahkan oleh:
Plt. Ketua Program Magister
Kedokteran Klinik
Dekan
Fakultas Kedokteran USU
dr. Murniati Manik, MSc, Sp.KK, Sp.GK
Dr.dr. Aldy Safruddin Rambe, SpS(K)
NIP. 19530719 198003 2 001
NIP. 19660524 199203 1 002
Universitas Sumatera Utara
Judul Tesis
:
HUBUNGAN
ANTARA
KOMBINASI
HEMODIALISIS / HEMOPERFUSI DENGAN
GANGGUAN MINERAL TULANG PASIEN
HEMODIALISIS REGULER
Nama Mahasiswa
:
NIM
Program Studi
:
:
Fadli Arsyad
107101004
Magister Kedokteran Klinik - Spesialis Ilmu
Penyakit Dalam
Menyetujui,
Komisi Pembimbing
Dr. Abdurrahim Rasyid Lubis, SpPD-KGH
Pembimbing Tesis
Disahkan oleh:
Ketua Program Studi
Ilmu Penyakit Dalam
dr.Zainal Safri, SpPD-KKV, SpJP (K)
NIP. 19680504 199903 1 003
Kepala Departement
Ilmu Penyakit Dalam
dr. Refli Hasan, SpPD, SpJP (K)
NIP. 19610403 198709 1 001
Tanggal lulus 26 Agustus 2015
Universitas Sumatera Utara
Telah diuji
Pada Tanggal:
2015
PANITIA PENGUJI TESIS
Ketua
: Prof. dr. Lukman Hakim Zain, SpPD-KGEH
Anggota
: dr. Mabel Sihombing, SpPD-KGEH
dr. Yosia Ginting, SpPD-KPTI
dr. Zainal Safri, SpPD-KKV, SpJP
Universitas Sumatera Utara
PERNYATAAN ORISINALITAS
Tesis ini adalah hasil karya penulis sendiri,
dan semua sumber baik yang dikutip maupun dirujuk
telah penulis nyatakan dengan benar.
Nama
: Fadli Arsyad
NIM
: 107101004
Tanda Tangan:
Universitas Sumatera Utara
PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK
KEPENTINGAN AKADEMIS
Sebagai sivitas akademik Universitas Sumatera Utara, saya yang bertanda
tangan di bawah ini:
Nama
: FADLI ARSYAD
NIM
: 107101004
Program Studi
: Magister Kedokteran Klinik- Ilmu Penyakit Dalam
Jenis Karya
: Tesis
Demi pengembangan ilmu pengetahuan, menyetujui untuk memberikan
kepada Universitas Sumatera Utara Hak Bebas Royalti Non-eksklusif (Nonexclusive Royalty Free Right) atas tesis saya yang berjudul:
HUBUNGAN ANTARA KOMBINASI HEMODIALISIS (HD) /
HEMOPERFUSI (HP) DENGAN GANGGUAN MINERAL
TULANG PASIEN HEMODIALISIS REGULER
beserta perangkat yang ada (jika diperlukan). Dengan Hak Bebas Royalti Noneksklusif ini, Universitas Sumatera Utara berhak menyimpan, mengalih
media/formatkan,
mengelola
dalam
bentuk
database,
merawat
dan
mempublikasikan tesis saya tanpa meminta izin dari saya selama tetap
mencantumkan nama saya sebagai penulis dan sebagai pemilik hak cipta.
Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.
Dibuat di
: Medan
Pada
: Agustus 2015
Yang menyatakan,
(Fadli Arsyad)
Universitas Sumatera Utara
“HUBUNGAN ANTARA KOMBINASI HEMODIALISIS (HD) /
HEMOPERFUSI (HP) DENGAN GANGGUAN MINERAL
TULANG PASIEN HEMODIALISIS REGULER”
Fadli Arsyad, Abdurrahim Rasyid Lubis
Divisi Nefrologi dan Hipertensi - Departemen Ilmu Penyakit Dalam
Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara Medan
ABSTRAK
Latar Belakang: Pada pasien dengan Penyakit Ginjal Kronik (PGK) bisa terjadi
gangguan mineral tulang, ditandai dengan peningkatan kadar fosfat serum,
penurunan kadar kalsium serum dan disertai dengan peningkatan hormon
paratiroid. Hemoperfusi efektif membuang toksin atau molekul berukuran sedang
besar akan tetapi tidak efektif membuang toksin molekul kecil, fosfat dan hormon
paratiroid termasuk molekul ukuran sedang-besar, oleh karena itu dilakukan
kombinasi Hemodialisis/ Hemoperfusi. Kidney Disease Outcomes Quality
Initiative (KDOQI) merekomendasikan penilaian gangguan mineral tulang pasien
hemodialisis regular dengan menilai Kalsium serum, fosfor serum, dan paratiroid
hormon.
Tujuan: Untuk mengetahui hubungan kombinasi HD/HP dengan gangguan
mineral tulang pasien hemodialisis reguler.
Metode: Penelitian kohort prospektif dari bulan Desember 2013 hingga Maret
2014 terhadap pasien hemodialisis reguler dan dilakukan anamnesis, dan
pemeriksaan kalsium serum, fosfor serum, dan paratiroid hormon.
Hasil: Dari 20 subjek yang diamati 1 subjek keluar dari penelitian. Didapatkan
rerata fosfat serum sebelum penelitian 7,80±2,47 mg/dl dan sesudah 6,98±2,94
mg/dl didapatkan penurunan kadar fosfat serum seperti yang diharapkan tetapi
tidak bermakna secara statistik, rerata hormon paratiroid sebelum 524,20±493,18
pg/ml, rerata hormon paratiroid sesudahnya 630,75±666,08 pg/ml yang secara
statistik tidak signifikan. Bila dibedakan berdasarkan etiologi PGK dan lama HD
didapatkan hasil yang signifikan pada kadar hormon paratiroid berdasarkan lama
HD dimana pada pasien HD reguler lebih dari 5 tahun rerata setelah kombinasi
lebih tinggi dari pasien kurang dari 5 tahun (1315,03±612,68 vs 502,45 ± 609,21;
p=0,049).
Kesimpulan: Dengan kombinasi HD/HP terdapat penurunan kadar fosfat serum
sesudah HD/HP, dan peningkatan kadar hormon paratiroid sesudah tindakan
HD/HP tetapi secara signifikan tidak bermakna
Kata kunci: Hemodialisis, hemoperfusi, Gangguan Mineral Tulang, Kalsium
serum, Fosfor serum, Hormon Paratiroid serum.
i
Universitas Sumatera Utara
“ THE CORRELATION BETWEEN
COMBINATION HEMODIALYSIS (HD) / HEMOPERFUSION (HP)
WITH MINERAL BONE DISORDER
ON REGULAR HEMODIALYSIS”
Fadli Arsyad, Abdurrahim Rasyid Lubis
Division of Nephrology and Hypertension - Department of Internal Medicine
Faculty of Medicine University of Sumatera Utara Medan
ABSTRACT
Background: Bone mineral disorder usually found in patients with Chronic
Kidney Disease (CKD), characterized by elevated levels of serum phosphate,
decreased levels of serum calcium and accompanied by an increase in parathyroid
hormone. Haemoperfusion effectively remove or large-medium sized molecules
but does not effectively remove small molecule toxins, phosphate and parathyroid
hormone including medium-large molecular size, therefore, be a combination of
hemodialysis / haemoperfusion. Kidney Disease Outcomes Quality Initiative
(KDOQI) recommend the assessment of bone mineral disorder in regular
hemodialysis patients to assess serum calcium, serum phosphorus, and
parathyroid hormone.
Tujuan: To determine the correlation of the combination of HD / HP with bone
mineral disorder in regular hemodialysis patients.
Methode: This prospective cohort study from December 2013 until March 2014
against regular hemodialysis patients and performed anamnesis, and examination
of serum calcium, serum phosphorus, and parathyroid hormone.
Result: From 20 subjects who were observed and 1 subject out of the study.
serum phosphate obtained before the study 7.80 ± 2.47 mg / dl and after 6.98 ±
2.94 mg / dl obtained serum phosphate levels decrease as expected, but not
statistically significant, parathyroid hormone before 524.20 ± 493.18 pg / ml,
parathyroid hormone after 630.75 ± 666.08 pg / ml which was not statistically
significant. When differentiated based on etiology of CKD and longer HD
obtained significant results in parathyroid hormone levels based on the longer HD
which regular HD patients more than 5 years after combination is higher than
patients less than 5 years (1315.03 ± 612.68 vs 502.45 ± 609.21; p = 0.049).
Conclusion: By a combination HD / HP there is a decreased in serum phosphate
levels after HD / HP, and increased parathyroid hormone levels after action HD /
HP but statistically not significant.
Key word: Hemodialysis, haemoperfusion, Bone Mineral Disorders, serum
calcium, serum phosphorus, serum parathyroid hormone.
ii
Universitas Sumatera Utara
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur yang tak terhingga senantiasa penulis panjatkan kehadirat
Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya serta
telah memberikan kesempatan kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan
penulisan tesis ini.
Tesis ini dibuat untuk memenuhi persyaratan tugas akhir pendidikan
Magister Kedokteran Klinik Ilmu Penyakit Dalam di FK-USU / RSUP H. Adam
Malik Medan.
Penulis menyadari penelitian dan penulisan tesis ini masih jauh dari
kesempurnaan sebagaimana yang diharapkan, oleh sebab itu dengan segala
kerendahan hati penulis mengharapkan masukan yang berharga dari semua pihak
di masa yang akan datang.
Pada kesempatan ini perkenankanlah penulis menyatakan rasa hormat,
penghargaan dan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :
1. Dekan Universitas Sumatera Utara, Prof. dr. Gontar A. Siregar Sp.PDKGEH yang telah memberikan izin dan menerima penulis untuk
mengikuti Program Magister Ilmu Penyakit Dalam di FK USU.
2. dr. Refli Hasan, Sp.PD, Sp.JP dan dr. Ilhamd, SpPD KGEHselaku
Kepala dan Sekretaris Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas
Kedokteran USU/RSUP H. Adam Malik Medan yang telah memberikan
bantuan dalam penelitian dan penyelesaian tesis ini.
3. Dr. Zainal Safri, Sp.PD, Sp.JP dan Dr. Dairion Gatot, SpPD KHOM
selaku Ketua dan sekretaris Program Studi Pendidikan Dokter Spesialis
Penyakit Dalam FK-USU yang telah banyak membantu dalam
menyelesaikan tesis ini.
4. Dr. Abdurrahim Rasyid Lubis, Sp.PD-KGH selaku Kepala Divisi
Nefrologi Hipertensi dan pembimbing tesis, yang telah memberikan
bimbingan, bantuan serta saran-saran yang sangat berharga dalam
pelaksanaan penelitian dan penyelesaian tesis ini, dan telah banyak
meluangkan waktu dan dengan kesabaran membimbing penulis sampai
iii
Universitas Sumatera Utara
selesainya karya tulis ini. Terima kasih yang tak terhingga penulis
ucapkan.
5. Dr. Alwi Thamrin Nasution, Sp.PD sebagai pembimbing tesis, yang
telah memberikan bimbingan dan kemudahan bagi penulis selama
melaksanakan penelitian, juga telah banyak meluangkan waktu dan dengan
kesabaran membimbing penulis sampai selesainya karya tulis ini. Terima
kasih yang tak terhingga penulis ucapkan.
6. Para guru besar, Prof. Dr. Harun Rasyid Lubis, Sp.PD-KGH, Prof. Dr.
Bachtiar Fanani Lubis, Sp.PD-KHOM, Prof. Dr. Habibah Hanum,
Sp.PD-Kpsi, Prof. Dr. Sutomo Kasiman, Sp.PD-KKV, Prof. Dr. Azhar
Tanjung, Sp.PD-KP-KAI-Sp.MK, Prof. Dr. OK Moehad Sjah, Sp.PDKR, Prof. Dr. Lukman Hakim Zain, Sp.PD-KGEH, Prof. Dr. M Yusuf
Nasution, Sp.PD-KGH, Prof. Dr. Abdul Majid, Sp.PD-KKV, Prof. Dr.
Azmi S Kar, Sp.PD-KHOM, Prof. dr. Gontar A. Siregar Sp.PDKGEH, Prof. Dr. Haris Hasan, Sp.PD, Sp.JP(K), Prof. Dr. Harun Al
Rasyid Damanik, Sp.PD-KGK, yang telah memberikan bimbingan dan
teladan selama penulis menjalani pendidikan.
7. Seluruh staf Departemen Ilmu Penyakit Dalam FK USU/ RSUP H. Adam
Malik/ RSU Pirngadi Medan, para guru penulis selama proses pendidikan:
Dr. Zulhelmi Bustami, Sp.PD-KGH (alm), Dr. Salli Roseffi Nasution,
Sp.PD-KGH (alm), Dr. Abdurrahim Rasyid Lubis, Sp.PD-KGH, dr.
Refli Hasan, Sp.PD, Sp.JP, Dr. Zainal Safri, Sp.PD, Sp.JP, Dr. A.
Adin St. Bagindo, Sp.PD-KKV (alm), Dr. Mabel Sihombing, Sp.PDKGEH, DR. Dr. Dharma Lindarto, Sp.PD-KEMD, DR. Dr. Blondina
Marpaung, Sp.PD-KR, DR. Dr. Juwita Sembiring, Sp.PD-KGEH, Dr.
Leonardo Dairi, Sp.PD-KGEH, DR. Dr. Rustam Effendi, Sp.PDKGEH, Dr. Yosia Ginting, Sp.PD-KPTI, Dr. Tambar Kembaren,
Sp.PD-KPTI, Dr. Mardianto, Sp.PD-KEMD, Dr. Santi S, SpPD
KEMD, Dr. M. Bastanta T, SpPD KEMD, Dr. Armon Rahimi, Sp.PDKPTI, Dr. Alwinsyah Abidin, Sp.PD-KP, Dr. E.N. Keliat, Sp.PD-KP,
Dr. Zuhrial Zubir, Sp.PD-KAI, Dr. Pirma Siburian, Sp.PDKger(alm), Dr. Dairion Gatot, SpPD KHOM, Dr. Savita Handayani,
iv
Universitas Sumatera Utara
Dr. Saut Marpaung, Sp.PD, Dr. Endang, Sp.PD, Dr. T. Abraham,
Sp.PD, Dr Wika Lubis, Sp.PD Kpsi, Dr. Meutia Sayuti, Sp.PD, Dr.
Jerahim Tarigan, Sp.PD, Dr. Calvin Damanik, Sp.PD, Dr. Soegiarto
Gani, Sp.PD, Dr. Ilhamd, Sp.PD KGEH, Dr. Religius Pinem, Sp.PD,
Dr. Elyas Tarigan, Sp.PD, Dr. Fransiskus Ginting, Sp.PD, Dr. Alwi
Thamrin Nasution, Sp.PD, Dr. Syafrizal Nasution, Sp.PD, Dr. Imelda
Rey, Sp.PD, Dr. Deske Muhadi, Sp.PD, Dr. Melati Sylvani Nasution,
Sp.PD, Dr Aron M Pase, Sp.PD, Dr. Dewi Murni Sartika, Sp.PD, Dr
Medina, Sp.PD, Dr. Restuti Saragih, Sp.PD, Dr. Dina Aprilia Sp.PD,
Dr. Sumi Ramadhani, Sp.PD, Dr Anita Rosari, Sp.PD, Dr. Taufik
Sungkar, Sp.PD, Dr. Zulkhairi, Sp.PD, Dr. Adlin, Sp.PD, Dr. Radar
Radius Tarigan, Sp.PD, , dan Dr. Riri Andri Muzasti, Sp.PD. Dr.
Ameliana S Purba SpPD.
8. Drs. Abdul Jalil Amri Arma, M.Kes, selaku pembimbing statistik yang
telah banyak meluangkan waktu untuk membimbing dan berdiskusi
dengan penulis dalam penyusunan tesis ini.
9. Seluruh senior peserta PPDS-II Nefrologi Hipertensi, perawat Instalasi
Hemodialisis Rumah Sakit Umum Pusat H. Adam Malik dan teman
sejawat stase Nefrologi Hipertensi, tanpa bantuan mereka tidak mungkin
penulis dapat menyelesaikan penelitian ini.
10. Teman-teman
seangkatan
penulis
yang
memberikan
dorongan
semangat: Dr. Marthin Pasaribu, Dr. Eva Roswati, Dr. T Mira N
Triana , Dr. Hendra W P, Dr. Dedi M A B, Dr Amaluddin J Nst, Dr.
Bangun Tua Srg, Dr. Ananda W Gtg, Dr. Faisal Parlindungan D, Dr.
Nurfatiah I Ritonga, Dr. Siti Fatimah Hsb, Dr R Merlinda, Dr Welly
Fitria, Dr. Yohannes C S, Dr. Sheena R Z D serta rekan Tim Sepak
Bola Penyakit Dalam dan seluruh rekan seperjuangan peserta PPDS
yang telah mengisi hari-hari penulis dengan persahabatan dan kerja sama
dalam menjalani kehidupan sebagai residen.
11. Kepada Dr. Martin Pasaribu, Dr. Fadli Arsyad, Dr. Dedi Shauqi, Dr.
Faisal Sinurat, Dr. Juang Usman Rangkuti, Dr. Yusleny dan dr.
Amaludin, yang telah membantu peneliti dalam pengumpulan sampel
v
Universitas Sumatera Utara
penelitian. Kepada Syarifuddin Abdullah, Leli H. Nasution, Erjan
Ginting, Tika, Fitri, Deni, Wanti, serta semua pihak yang telah
memberikan bantuan dalam terlaksananya penelitian serta penulisan tesis
ini.
Sembah sujud dan terima kasih tak terhingga penulis haturkan kepada kedua
orang tua penulis, Ayahanda Drs. Firasyad dan Ibunda Wardhani atas segala
jerih payah, pengorbanan, dan kasih sayang tulus telah melahirkan, membesarkan,
mendidik, mendoakan tanpa henti, memberikan dukungan moril dan materiil,
serta mendorong penulis dalam berjuang. Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa
senantiasa memberikan kesehatan, rahmat, dan karunia-Nya. Amin.
Rasa hormat dan terima kasih yang setinggi-tingginya dan setulusnya penulis
tujukan kepada ayah mertua Mawardi(Alm) dan ibu mertua Asnita yang telah
memberikan dukungan, bimbingan, dorongan semangat dan nasehat dalam
menyelesaikan pendidikan ini, penulis ucapkan terima kasih yang setulusnya.
Kepada istri tercinta Dr. Ilvira Dewita, MKM dan anakku tersayang Ilham
Yasir Arsyad dan Ilyas Uwais Arsyad, tiada kata lain yang bisa disampaikan
selain rasa terima kasih atas cinta dan kasih sayang serta kesabaran, ketabahan,
pengorbanan, dukungan serta doa yang telah diberikan selama ini. Kalianlah harta
terbaikku.
Terima kasih sebesar-besarnya kepada adik-adik kandung penulis, serta
segenap keluarga besar penulis yang telah memberikan bantuan moril, semangat
dan doa tanpa pamrih selama pendidikan.
vi
Universitas Sumatera Utara
Akhirnya dengan segala kerendahan hati, penulis sampaikan pula terima
kasih kepada semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu, yang
telah membantu baik secara langsung maupun tidak langsung selama pendidikan
maupun dalam penyelesaian tesis ini.
Semoga Tuhan Yang maha Esa senantiasa memberikan limpahan rahmat
dan karunia-Nya kepada kita semua dan semoga penelitian ini dapat bermanfaat
bagi kita dan masyarakat.
Medan, Agustus 2015
Penulis
vii
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR ISI
Halaman
Abstrak.........................................................................................................
Abstract……………………………………………………………………
Kata Pengantar.............................................................................................
Daftar Isi......................................................................................................
Daftar Tabel.................................................................................................
Daftar Gambar..............................................................................................
Daftar Singkatan dan Lambang....................................................................
Daftar Lampiran...........................................................................................
i
ii
iii
viii
xi
xiii
xiv
xvi
BAB I
PENDAHULUAN ...................................................................
1.1 Latar Belakang….................................................................
1.2 Perumusan Masalah.............................................................
1.3 Hipotesis Penelitian.............................................................
1.4 Tujuan Penelitian.................................................................
1.5 Manfaat Penelitian...............................................................
1.6 Kerangka Konseptual..........................................................
1
1
2
3
3
3
4
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA ..........................................................
2.1 Penyakit Ginjal Kronik …......…........................................
2.1.1 Definisi.......................................................................
2.1.2 Klasifikasi...................................................................
2.1.3 Penatalaksanaan..........................................................
2.2 Hemoperfusi........................................................................
2.2.1 Indikasi.......................................................................
2.2.2 Sorbent Hemoperfusi.................................................
2.2.3 Spektrum zat terlarut adsorbed dan efek dari lapisan
sorben.........................................................................
2.2.4 Manfaat klinis dalam pengobatan stadium akhir
penyakit ginjal...........................................................
2.2.5 Kombinasi hemoperfusi dengan hemodialisis pada
pasien penyakit ginjal kronik dengan hemodialisis...
2.3 Hemodialisis........................................................................
2.4 Gangguan Mineral Tulang...................................................
5
5
5
5
6
7
8
10
11
12
12
16
17
viii
Universitas Sumatera Utara
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN ............................................
3.1 Desain Penelitian.................................................................
3.2 Waktu dan Tempat Penelitian……………………………..
3.3 Subjek Penelitian.....………………………………………
3.4 Kriteria Inklusi….................................................................
3.4.1 Kriteria Inklusi..........................................................
3.4.2 Kriteria Ekslusi.........................................................
3.5 Populasi dan Sampel..............……...………….................
3.5.1 Populasi.........……………………........……………
3.5.2 Sampel.......…………………………………………
3.5.3 Besar Sampel.................................…………………
3.6 Bahan dan Prosedur Penelitian......………………………..
3.7 Identifikasi Sampel..............................................................
3.8 Etika Penelitian....................................................................
3.9 Definisi Operasional............................................................
3.10 Kerangka Operasional.......................................................
3.11 Analisis Data.....................................................................
19
19
19
19
19
19
19
20
20
20
20
20
21
21
22
23
24
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN………………………………
4.1 Hasil Penelitian……………………………………………
4.1.1 Karakteristik dasar subjek penelitian……..………..
4.1.2 Pengaruh Kombinasi Hemodialisis (HD) /
Hemoperfusi (HP) Terhadap mineral tulang pada
pasien hemodialisis reguler yang mengalami
gangguan mineral tulang.............................................
25
25
25
4.1.3Pengaruh Kombinasi Hemodialisis (HD) /
Hemoperfusi (HP) Terhadap hormon paratiroid
pada pasien hemodialisis reguler yang mengalami
gangguan
mineral
tulang...........................................................................
4.1.4 Pengaruh Kombinasi Hemodialisis (HD) /
Hemoperfusi (HP) Terhadap produk kalsium
phosphat (Ca x P) pada pasien hemodialisis reguler
yang mengalami gangguan mineral
tulang….............…………..........................................
4.1.5 Perbedaan Status Mineral Tulang dan hormon
paratiroid pada pasien PGK Setelah Kombinasi
Hemodialisis/Hemoperfusi Berdasarkan lama HD.....
25
27
28
28
ix
Universitas Sumatera Utara
4.1.6 Perbedaan Status Mineral Tulang dan hormon
paratiroid pada pasien PGK Setelah Kombinasi
Hemodialisis/Hemoperfusi Berdasarkan Etiologi
PGK.............................................................................
4.2 Pembahasan……………………………………………….
30
31
KESIMPULAN DAN SARAN………………………………
5.1 Kesimpulan…………………………………………..........
5.2 Saran………………………………………………………
36
36
36
DAFTAR PUSTAKA……………………………………………….........
37
BAB V
x
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR TABEL
Nomor
Judul
Halaman
2.1
Kriteria penyakit ginjal kronik....………………………....
2.2
Klasifikasi penyakit ginjal kronik atas dasar derajat
penyakit.............................................................................
2.3
Obat yang dapat dibuang oleh sorben hemoperfusi............
2.4
Toksin uremia putative yang di hapus oleh sorbent
(dengan batas berat molekul 60 sampai 21.500)…………
2.5
Penelitian-penelitian
pendek
sebelumnya
Penelitian-penelitian
panjang
sebelumnya
6
9
11
tentang
kombinasi HD /HP…...................................................…...
2.6
5
14
tentang
kombinasi HD/HP...............………………………………
16
3.1
Kadar optimal HPTi pada PGK.........................................
23
4.1
Karakteristik dasar subjek penelitian...................................
26
4.2
Pengaruh Kombinasi Hemodialisis (HD) / Hemoperfusi
(HP) Terhadap status mineral tulang ..................................
4.3
Pengaruh Kombinasi Hemodialisis (HD) / Hemoperfusi
(HP) terhadap hormon paratiroid pada pasien
hemodialisis reguler yang mengalami gangguan mineral
tulang.................................................................................
26
26
xi
Universitas Sumatera Utara
4.4
Pengaruh Kombinasi Hemodialisis (HD) / Hemoperfusi
(HP) Terhadap produk kalsium phosphat (Ca x P) pada
pasien hemodialisis reguler yang mengalami gangguan
mineral tulang ....................................................................
4.5
28
Perbedaan Status Mineral Tulang dan hormon paratiroid
pada pasien PGK dengan gangguan mineral tulang
Setelah
Kombinasi
Hemodialisis
/
Hemoperfusi
Berdasarkan lama HD .......................................................
4.6
30
Perbedaan Status Mineral Tulang dan hormon paratiroid
pada pasien PGK dengan gangguan mineral tulang
Setelah
Kombinasi
Hemodialisis/Hemoperfusi
Berdasarkan Etiologi PGK.................................................
31
xii
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR GAMBAR
Nomor
Judul
Halaman
1
Kerangka konsep......................................................................
4
2.1
Gambar ekstrakorporeal hemoperfusi.......................................
8
2.2
Dialyzer heoperfusi...............................................……………
11
2.3
Skema kombinasi hemodialisis dan hemoperfusi..........……..
14
2.4
Proses hemodialisis...…………………………………………
17
xiii
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR SINGKATAN DAN LAMBANG
SINGKATAN
Nama
Pemakaian
pertama kali
pada halaman
β2-MG
β2 microglobulin
13
BB
Berat Badan
22
BIA
Bioelectrical impedance analysis
2
BMI
Body Mass Index
2
DM
Diabetes Mellitus
26
DXA
Dual X-ray Absorbtiometry
2
HD
Hemodialisis
1
HDF
Hemodiafiltration
1
HP
Hemoperfusion
1
HSCRP
High sensitive C-reactive protein
13
IL-6
Interleukin-6
13
IPTH
Immunoreactive parathyroid hormone
KG
Kilogram
3
KDOQI
Kidney Disease Outcomes Quality Initiative
3
LFG
Laju Filtrasi Glomerulus
6
MAMC
Mid arm muscle circumference
18
MRI
Magnetic Resonance Imaging
2
MUST
Malnutrition Universal Screening Tool
2
MNA
Mini Nutritional Assesment
2
Non-DM
Non-Diabetes mellitus
26
NRS
Nutritional Risk screening
2
NHANES
National Health and Nutrition Examination
16
Survey
PGK
Penyakit Ginjal Kronik
1
PGK-HD
Penyakit ginjal kronik dengan hemodialisis
23
RRT
Renal Replacement Therapy
7
SD
Standard Deviation
26
xiv
Universitas Sumatera Utara
SGA
Subjective Global assesment
2
TB
Tinggi Badan
22
xv
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR LAMPIRAN
Nomor
Judul
Halaman
1
Persetujuan Komisi Etik Penelitian. ................................
39
2
Lembaran Penjelasan Kepada Calon Subjek Penelitian...
40
3
Surat Persetujuan Setelah Penjelasan...............................
42
4
Kertas Kerja Profil Peserta Penelitian..............................
43
5
Daftar Riwayat Hidup..................................................
44
6
Hasil Statistik.............…………………………………..
47
xvi
Universitas Sumatera Utara
HEMOPERFUSI (HP) DENGAN GANGGUAN MINERAL TULANG
PASIEN HEMODIALISIS REGULER
TESIS
Oleh
FADLI ARSYAD
107101004
PROGRAM MAGISTER KEDOKTERAN KLINIK
SPESIALIS ILMU PENYAKIT DALAM
FAKULTAS KEDOKTERAN USU
MEDAN
2015
Universitas Sumatera Utara
HUBUNGAN ANTARA KOMBINASI HEMODIALISIS (HD) /
HEMOPERFUSI (HP) DENGAN GANGGUAN MINERAL
TULANG PASIEN HEMODIALISIS REGULER.
TESIS
Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh Gelar Magister Kedokteran
Klinik dan Spesialis Penyakit Dalam dalam Program Studi Ilmu Penyakit Dalam
pada Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara
Oleh
FADLI ARSYAD
107101004
DEPARTEMEN ILMU PENYAKIT DALAM
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2015
Universitas Sumatera Utara
Judul Tesis
:
HUBUNGAN
ANTARA
KOMBINASI
HEMODIALISIS (HD) / HEMOPERFUSI (HP)
DENGAN GANGGUAN MINERAL TULANG
PASIEN HEMODIALISIS REGULER
Nama Mahasiswa
NIM
Program Studi
:
:
:
FADLI ARSYAD
1071 01004
Magister Kedokteran Klinik- Spesialis Ilmu
Penyakit Dalam
Menyetujui,
Komisi Pembimbing
Dr. Abdrurrahim Rasyid Lubis, SpPD-KGH
Pembimbing Tesis
Disahkan oleh:
Plt. Ketua Program Magister
Kedokteran Klinik
Dekan
Fakultas Kedokteran USU
dr. Murniati Manik, MSc, Sp.KK, Sp.GK
Dr.dr. Aldy Safruddin Rambe, SpS(K)
NIP. 19530719 198003 2 001
NIP. 19660524 199203 1 002
Universitas Sumatera Utara
Judul Tesis
:
HUBUNGAN
ANTARA
KOMBINASI
HEMODIALISIS / HEMOPERFUSI DENGAN
GANGGUAN MINERAL TULANG PASIEN
HEMODIALISIS REGULER
Nama Mahasiswa
:
NIM
Program Studi
:
:
Fadli Arsyad
107101004
Magister Kedokteran Klinik - Spesialis Ilmu
Penyakit Dalam
Menyetujui,
Komisi Pembimbing
Dr. Abdurrahim Rasyid Lubis, SpPD-KGH
Pembimbing Tesis
Disahkan oleh:
Ketua Program Studi
Ilmu Penyakit Dalam
dr.Zainal Safri, SpPD-KKV, SpJP (K)
NIP. 19680504 199903 1 003
Kepala Departement
Ilmu Penyakit Dalam
dr. Refli Hasan, SpPD, SpJP (K)
NIP. 19610403 198709 1 001
Tanggal lulus 26 Agustus 2015
Universitas Sumatera Utara
Telah diuji
Pada Tanggal:
2015
PANITIA PENGUJI TESIS
Ketua
: Prof. dr. Lukman Hakim Zain, SpPD-KGEH
Anggota
: dr. Mabel Sihombing, SpPD-KGEH
dr. Yosia Ginting, SpPD-KPTI
dr. Zainal Safri, SpPD-KKV, SpJP
Universitas Sumatera Utara
PERNYATAAN ORISINALITAS
Tesis ini adalah hasil karya penulis sendiri,
dan semua sumber baik yang dikutip maupun dirujuk
telah penulis nyatakan dengan benar.
Nama
: Fadli Arsyad
NIM
: 107101004
Tanda Tangan:
Universitas Sumatera Utara
PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK
KEPENTINGAN AKADEMIS
Sebagai sivitas akademik Universitas Sumatera Utara, saya yang bertanda
tangan di bawah ini:
Nama
: FADLI ARSYAD
NIM
: 107101004
Program Studi
: Magister Kedokteran Klinik- Ilmu Penyakit Dalam
Jenis Karya
: Tesis
Demi pengembangan ilmu pengetahuan, menyetujui untuk memberikan
kepada Universitas Sumatera Utara Hak Bebas Royalti Non-eksklusif (Nonexclusive Royalty Free Right) atas tesis saya yang berjudul:
HUBUNGAN ANTARA KOMBINASI HEMODIALISIS (HD) /
HEMOPERFUSI (HP) DENGAN GANGGUAN MINERAL
TULANG PASIEN HEMODIALISIS REGULER
beserta perangkat yang ada (jika diperlukan). Dengan Hak Bebas Royalti Noneksklusif ini, Universitas Sumatera Utara berhak menyimpan, mengalih
media/formatkan,
mengelola
dalam
bentuk
database,
merawat
dan
mempublikasikan tesis saya tanpa meminta izin dari saya selama tetap
mencantumkan nama saya sebagai penulis dan sebagai pemilik hak cipta.
Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.
Dibuat di
: Medan
Pada
: Agustus 2015
Yang menyatakan,
(Fadli Arsyad)
Universitas Sumatera Utara
“HUBUNGAN ANTARA KOMBINASI HEMODIALISIS (HD) /
HEMOPERFUSI (HP) DENGAN GANGGUAN MINERAL
TULANG PASIEN HEMODIALISIS REGULER”
Fadli Arsyad, Abdurrahim Rasyid Lubis
Divisi Nefrologi dan Hipertensi - Departemen Ilmu Penyakit Dalam
Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara Medan
ABSTRAK
Latar Belakang: Pada pasien dengan Penyakit Ginjal Kronik (PGK) bisa terjadi
gangguan mineral tulang, ditandai dengan peningkatan kadar fosfat serum,
penurunan kadar kalsium serum dan disertai dengan peningkatan hormon
paratiroid. Hemoperfusi efektif membuang toksin atau molekul berukuran sedang
besar akan tetapi tidak efektif membuang toksin molekul kecil, fosfat dan hormon
paratiroid termasuk molekul ukuran sedang-besar, oleh karena itu dilakukan
kombinasi Hemodialisis/ Hemoperfusi. Kidney Disease Outcomes Quality
Initiative (KDOQI) merekomendasikan penilaian gangguan mineral tulang pasien
hemodialisis regular dengan menilai Kalsium serum, fosfor serum, dan paratiroid
hormon.
Tujuan: Untuk mengetahui hubungan kombinasi HD/HP dengan gangguan
mineral tulang pasien hemodialisis reguler.
Metode: Penelitian kohort prospektif dari bulan Desember 2013 hingga Maret
2014 terhadap pasien hemodialisis reguler dan dilakukan anamnesis, dan
pemeriksaan kalsium serum, fosfor serum, dan paratiroid hormon.
Hasil: Dari 20 subjek yang diamati 1 subjek keluar dari penelitian. Didapatkan
rerata fosfat serum sebelum penelitian 7,80±2,47 mg/dl dan sesudah 6,98±2,94
mg/dl didapatkan penurunan kadar fosfat serum seperti yang diharapkan tetapi
tidak bermakna secara statistik, rerata hormon paratiroid sebelum 524,20±493,18
pg/ml, rerata hormon paratiroid sesudahnya 630,75±666,08 pg/ml yang secara
statistik tidak signifikan. Bila dibedakan berdasarkan etiologi PGK dan lama HD
didapatkan hasil yang signifikan pada kadar hormon paratiroid berdasarkan lama
HD dimana pada pasien HD reguler lebih dari 5 tahun rerata setelah kombinasi
lebih tinggi dari pasien kurang dari 5 tahun (1315,03±612,68 vs 502,45 ± 609,21;
p=0,049).
Kesimpulan: Dengan kombinasi HD/HP terdapat penurunan kadar fosfat serum
sesudah HD/HP, dan peningkatan kadar hormon paratiroid sesudah tindakan
HD/HP tetapi secara signifikan tidak bermakna
Kata kunci: Hemodialisis, hemoperfusi, Gangguan Mineral Tulang, Kalsium
serum, Fosfor serum, Hormon Paratiroid serum.
i
Universitas Sumatera Utara
“ THE CORRELATION BETWEEN
COMBINATION HEMODIALYSIS (HD) / HEMOPERFUSION (HP)
WITH MINERAL BONE DISORDER
ON REGULAR HEMODIALYSIS”
Fadli Arsyad, Abdurrahim Rasyid Lubis
Division of Nephrology and Hypertension - Department of Internal Medicine
Faculty of Medicine University of Sumatera Utara Medan
ABSTRACT
Background: Bone mineral disorder usually found in patients with Chronic
Kidney Disease (CKD), characterized by elevated levels of serum phosphate,
decreased levels of serum calcium and accompanied by an increase in parathyroid
hormone. Haemoperfusion effectively remove or large-medium sized molecules
but does not effectively remove small molecule toxins, phosphate and parathyroid
hormone including medium-large molecular size, therefore, be a combination of
hemodialysis / haemoperfusion. Kidney Disease Outcomes Quality Initiative
(KDOQI) recommend the assessment of bone mineral disorder in regular
hemodialysis patients to assess serum calcium, serum phosphorus, and
parathyroid hormone.
Tujuan: To determine the correlation of the combination of HD / HP with bone
mineral disorder in regular hemodialysis patients.
Methode: This prospective cohort study from December 2013 until March 2014
against regular hemodialysis patients and performed anamnesis, and examination
of serum calcium, serum phosphorus, and parathyroid hormone.
Result: From 20 subjects who were observed and 1 subject out of the study.
serum phosphate obtained before the study 7.80 ± 2.47 mg / dl and after 6.98 ±
2.94 mg / dl obtained serum phosphate levels decrease as expected, but not
statistically significant, parathyroid hormone before 524.20 ± 493.18 pg / ml,
parathyroid hormone after 630.75 ± 666.08 pg / ml which was not statistically
significant. When differentiated based on etiology of CKD and longer HD
obtained significant results in parathyroid hormone levels based on the longer HD
which regular HD patients more than 5 years after combination is higher than
patients less than 5 years (1315.03 ± 612.68 vs 502.45 ± 609.21; p = 0.049).
Conclusion: By a combination HD / HP there is a decreased in serum phosphate
levels after HD / HP, and increased parathyroid hormone levels after action HD /
HP but statistically not significant.
Key word: Hemodialysis, haemoperfusion, Bone Mineral Disorders, serum
calcium, serum phosphorus, serum parathyroid hormone.
ii
Universitas Sumatera Utara
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur yang tak terhingga senantiasa penulis panjatkan kehadirat
Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya serta
telah memberikan kesempatan kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan
penulisan tesis ini.
Tesis ini dibuat untuk memenuhi persyaratan tugas akhir pendidikan
Magister Kedokteran Klinik Ilmu Penyakit Dalam di FK-USU / RSUP H. Adam
Malik Medan.
Penulis menyadari penelitian dan penulisan tesis ini masih jauh dari
kesempurnaan sebagaimana yang diharapkan, oleh sebab itu dengan segala
kerendahan hati penulis mengharapkan masukan yang berharga dari semua pihak
di masa yang akan datang.
Pada kesempatan ini perkenankanlah penulis menyatakan rasa hormat,
penghargaan dan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :
1. Dekan Universitas Sumatera Utara, Prof. dr. Gontar A. Siregar Sp.PDKGEH yang telah memberikan izin dan menerima penulis untuk
mengikuti Program Magister Ilmu Penyakit Dalam di FK USU.
2. dr. Refli Hasan, Sp.PD, Sp.JP dan dr. Ilhamd, SpPD KGEHselaku
Kepala dan Sekretaris Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas
Kedokteran USU/RSUP H. Adam Malik Medan yang telah memberikan
bantuan dalam penelitian dan penyelesaian tesis ini.
3. Dr. Zainal Safri, Sp.PD, Sp.JP dan Dr. Dairion Gatot, SpPD KHOM
selaku Ketua dan sekretaris Program Studi Pendidikan Dokter Spesialis
Penyakit Dalam FK-USU yang telah banyak membantu dalam
menyelesaikan tesis ini.
4. Dr. Abdurrahim Rasyid Lubis, Sp.PD-KGH selaku Kepala Divisi
Nefrologi Hipertensi dan pembimbing tesis, yang telah memberikan
bimbingan, bantuan serta saran-saran yang sangat berharga dalam
pelaksanaan penelitian dan penyelesaian tesis ini, dan telah banyak
meluangkan waktu dan dengan kesabaran membimbing penulis sampai
iii
Universitas Sumatera Utara
selesainya karya tulis ini. Terima kasih yang tak terhingga penulis
ucapkan.
5. Dr. Alwi Thamrin Nasution, Sp.PD sebagai pembimbing tesis, yang
telah memberikan bimbingan dan kemudahan bagi penulis selama
melaksanakan penelitian, juga telah banyak meluangkan waktu dan dengan
kesabaran membimbing penulis sampai selesainya karya tulis ini. Terima
kasih yang tak terhingga penulis ucapkan.
6. Para guru besar, Prof. Dr. Harun Rasyid Lubis, Sp.PD-KGH, Prof. Dr.
Bachtiar Fanani Lubis, Sp.PD-KHOM, Prof. Dr. Habibah Hanum,
Sp.PD-Kpsi, Prof. Dr. Sutomo Kasiman, Sp.PD-KKV, Prof. Dr. Azhar
Tanjung, Sp.PD-KP-KAI-Sp.MK, Prof. Dr. OK Moehad Sjah, Sp.PDKR, Prof. Dr. Lukman Hakim Zain, Sp.PD-KGEH, Prof. Dr. M Yusuf
Nasution, Sp.PD-KGH, Prof. Dr. Abdul Majid, Sp.PD-KKV, Prof. Dr.
Azmi S Kar, Sp.PD-KHOM, Prof. dr. Gontar A. Siregar Sp.PDKGEH, Prof. Dr. Haris Hasan, Sp.PD, Sp.JP(K), Prof. Dr. Harun Al
Rasyid Damanik, Sp.PD-KGK, yang telah memberikan bimbingan dan
teladan selama penulis menjalani pendidikan.
7. Seluruh staf Departemen Ilmu Penyakit Dalam FK USU/ RSUP H. Adam
Malik/ RSU Pirngadi Medan, para guru penulis selama proses pendidikan:
Dr. Zulhelmi Bustami, Sp.PD-KGH (alm), Dr. Salli Roseffi Nasution,
Sp.PD-KGH (alm), Dr. Abdurrahim Rasyid Lubis, Sp.PD-KGH, dr.
Refli Hasan, Sp.PD, Sp.JP, Dr. Zainal Safri, Sp.PD, Sp.JP, Dr. A.
Adin St. Bagindo, Sp.PD-KKV (alm), Dr. Mabel Sihombing, Sp.PDKGEH, DR. Dr. Dharma Lindarto, Sp.PD-KEMD, DR. Dr. Blondina
Marpaung, Sp.PD-KR, DR. Dr. Juwita Sembiring, Sp.PD-KGEH, Dr.
Leonardo Dairi, Sp.PD-KGEH, DR. Dr. Rustam Effendi, Sp.PDKGEH, Dr. Yosia Ginting, Sp.PD-KPTI, Dr. Tambar Kembaren,
Sp.PD-KPTI, Dr. Mardianto, Sp.PD-KEMD, Dr. Santi S, SpPD
KEMD, Dr. M. Bastanta T, SpPD KEMD, Dr. Armon Rahimi, Sp.PDKPTI, Dr. Alwinsyah Abidin, Sp.PD-KP, Dr. E.N. Keliat, Sp.PD-KP,
Dr. Zuhrial Zubir, Sp.PD-KAI, Dr. Pirma Siburian, Sp.PDKger(alm), Dr. Dairion Gatot, SpPD KHOM, Dr. Savita Handayani,
iv
Universitas Sumatera Utara
Dr. Saut Marpaung, Sp.PD, Dr. Endang, Sp.PD, Dr. T. Abraham,
Sp.PD, Dr Wika Lubis, Sp.PD Kpsi, Dr. Meutia Sayuti, Sp.PD, Dr.
Jerahim Tarigan, Sp.PD, Dr. Calvin Damanik, Sp.PD, Dr. Soegiarto
Gani, Sp.PD, Dr. Ilhamd, Sp.PD KGEH, Dr. Religius Pinem, Sp.PD,
Dr. Elyas Tarigan, Sp.PD, Dr. Fransiskus Ginting, Sp.PD, Dr. Alwi
Thamrin Nasution, Sp.PD, Dr. Syafrizal Nasution, Sp.PD, Dr. Imelda
Rey, Sp.PD, Dr. Deske Muhadi, Sp.PD, Dr. Melati Sylvani Nasution,
Sp.PD, Dr Aron M Pase, Sp.PD, Dr. Dewi Murni Sartika, Sp.PD, Dr
Medina, Sp.PD, Dr. Restuti Saragih, Sp.PD, Dr. Dina Aprilia Sp.PD,
Dr. Sumi Ramadhani, Sp.PD, Dr Anita Rosari, Sp.PD, Dr. Taufik
Sungkar, Sp.PD, Dr. Zulkhairi, Sp.PD, Dr. Adlin, Sp.PD, Dr. Radar
Radius Tarigan, Sp.PD, , dan Dr. Riri Andri Muzasti, Sp.PD. Dr.
Ameliana S Purba SpPD.
8. Drs. Abdul Jalil Amri Arma, M.Kes, selaku pembimbing statistik yang
telah banyak meluangkan waktu untuk membimbing dan berdiskusi
dengan penulis dalam penyusunan tesis ini.
9. Seluruh senior peserta PPDS-II Nefrologi Hipertensi, perawat Instalasi
Hemodialisis Rumah Sakit Umum Pusat H. Adam Malik dan teman
sejawat stase Nefrologi Hipertensi, tanpa bantuan mereka tidak mungkin
penulis dapat menyelesaikan penelitian ini.
10. Teman-teman
seangkatan
penulis
yang
memberikan
dorongan
semangat: Dr. Marthin Pasaribu, Dr. Eva Roswati, Dr. T Mira N
Triana , Dr. Hendra W P, Dr. Dedi M A B, Dr Amaluddin J Nst, Dr.
Bangun Tua Srg, Dr. Ananda W Gtg, Dr. Faisal Parlindungan D, Dr.
Nurfatiah I Ritonga, Dr. Siti Fatimah Hsb, Dr R Merlinda, Dr Welly
Fitria, Dr. Yohannes C S, Dr. Sheena R Z D serta rekan Tim Sepak
Bola Penyakit Dalam dan seluruh rekan seperjuangan peserta PPDS
yang telah mengisi hari-hari penulis dengan persahabatan dan kerja sama
dalam menjalani kehidupan sebagai residen.
11. Kepada Dr. Martin Pasaribu, Dr. Fadli Arsyad, Dr. Dedi Shauqi, Dr.
Faisal Sinurat, Dr. Juang Usman Rangkuti, Dr. Yusleny dan dr.
Amaludin, yang telah membantu peneliti dalam pengumpulan sampel
v
Universitas Sumatera Utara
penelitian. Kepada Syarifuddin Abdullah, Leli H. Nasution, Erjan
Ginting, Tika, Fitri, Deni, Wanti, serta semua pihak yang telah
memberikan bantuan dalam terlaksananya penelitian serta penulisan tesis
ini.
Sembah sujud dan terima kasih tak terhingga penulis haturkan kepada kedua
orang tua penulis, Ayahanda Drs. Firasyad dan Ibunda Wardhani atas segala
jerih payah, pengorbanan, dan kasih sayang tulus telah melahirkan, membesarkan,
mendidik, mendoakan tanpa henti, memberikan dukungan moril dan materiil,
serta mendorong penulis dalam berjuang. Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa
senantiasa memberikan kesehatan, rahmat, dan karunia-Nya. Amin.
Rasa hormat dan terima kasih yang setinggi-tingginya dan setulusnya penulis
tujukan kepada ayah mertua Mawardi(Alm) dan ibu mertua Asnita yang telah
memberikan dukungan, bimbingan, dorongan semangat dan nasehat dalam
menyelesaikan pendidikan ini, penulis ucapkan terima kasih yang setulusnya.
Kepada istri tercinta Dr. Ilvira Dewita, MKM dan anakku tersayang Ilham
Yasir Arsyad dan Ilyas Uwais Arsyad, tiada kata lain yang bisa disampaikan
selain rasa terima kasih atas cinta dan kasih sayang serta kesabaran, ketabahan,
pengorbanan, dukungan serta doa yang telah diberikan selama ini. Kalianlah harta
terbaikku.
Terima kasih sebesar-besarnya kepada adik-adik kandung penulis, serta
segenap keluarga besar penulis yang telah memberikan bantuan moril, semangat
dan doa tanpa pamrih selama pendidikan.
vi
Universitas Sumatera Utara
Akhirnya dengan segala kerendahan hati, penulis sampaikan pula terima
kasih kepada semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu, yang
telah membantu baik secara langsung maupun tidak langsung selama pendidikan
maupun dalam penyelesaian tesis ini.
Semoga Tuhan Yang maha Esa senantiasa memberikan limpahan rahmat
dan karunia-Nya kepada kita semua dan semoga penelitian ini dapat bermanfaat
bagi kita dan masyarakat.
Medan, Agustus 2015
Penulis
vii
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR ISI
Halaman
Abstrak.........................................................................................................
Abstract……………………………………………………………………
Kata Pengantar.............................................................................................
Daftar Isi......................................................................................................
Daftar Tabel.................................................................................................
Daftar Gambar..............................................................................................
Daftar Singkatan dan Lambang....................................................................
Daftar Lampiran...........................................................................................
i
ii
iii
viii
xi
xiii
xiv
xvi
BAB I
PENDAHULUAN ...................................................................
1.1 Latar Belakang….................................................................
1.2 Perumusan Masalah.............................................................
1.3 Hipotesis Penelitian.............................................................
1.4 Tujuan Penelitian.................................................................
1.5 Manfaat Penelitian...............................................................
1.6 Kerangka Konseptual..........................................................
1
1
2
3
3
3
4
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA ..........................................................
2.1 Penyakit Ginjal Kronik …......…........................................
2.1.1 Definisi.......................................................................
2.1.2 Klasifikasi...................................................................
2.1.3 Penatalaksanaan..........................................................
2.2 Hemoperfusi........................................................................
2.2.1 Indikasi.......................................................................
2.2.2 Sorbent Hemoperfusi.................................................
2.2.3 Spektrum zat terlarut adsorbed dan efek dari lapisan
sorben.........................................................................
2.2.4 Manfaat klinis dalam pengobatan stadium akhir
penyakit ginjal...........................................................
2.2.5 Kombinasi hemoperfusi dengan hemodialisis pada
pasien penyakit ginjal kronik dengan hemodialisis...
2.3 Hemodialisis........................................................................
2.4 Gangguan Mineral Tulang...................................................
5
5
5
5
6
7
8
10
11
12
12
16
17
viii
Universitas Sumatera Utara
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN ............................................
3.1 Desain Penelitian.................................................................
3.2 Waktu dan Tempat Penelitian……………………………..
3.3 Subjek Penelitian.....………………………………………
3.4 Kriteria Inklusi….................................................................
3.4.1 Kriteria Inklusi..........................................................
3.4.2 Kriteria Ekslusi.........................................................
3.5 Populasi dan Sampel..............……...………….................
3.5.1 Populasi.........……………………........……………
3.5.2 Sampel.......…………………………………………
3.5.3 Besar Sampel.................................…………………
3.6 Bahan dan Prosedur Penelitian......………………………..
3.7 Identifikasi Sampel..............................................................
3.8 Etika Penelitian....................................................................
3.9 Definisi Operasional............................................................
3.10 Kerangka Operasional.......................................................
3.11 Analisis Data.....................................................................
19
19
19
19
19
19
19
20
20
20
20
20
21
21
22
23
24
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN………………………………
4.1 Hasil Penelitian……………………………………………
4.1.1 Karakteristik dasar subjek penelitian……..………..
4.1.2 Pengaruh Kombinasi Hemodialisis (HD) /
Hemoperfusi (HP) Terhadap mineral tulang pada
pasien hemodialisis reguler yang mengalami
gangguan mineral tulang.............................................
25
25
25
4.1.3Pengaruh Kombinasi Hemodialisis (HD) /
Hemoperfusi (HP) Terhadap hormon paratiroid
pada pasien hemodialisis reguler yang mengalami
gangguan
mineral
tulang...........................................................................
4.1.4 Pengaruh Kombinasi Hemodialisis (HD) /
Hemoperfusi (HP) Terhadap produk kalsium
phosphat (Ca x P) pada pasien hemodialisis reguler
yang mengalami gangguan mineral
tulang….............…………..........................................
4.1.5 Perbedaan Status Mineral Tulang dan hormon
paratiroid pada pasien PGK Setelah Kombinasi
Hemodialisis/Hemoperfusi Berdasarkan lama HD.....
25
27
28
28
ix
Universitas Sumatera Utara
4.1.6 Perbedaan Status Mineral Tulang dan hormon
paratiroid pada pasien PGK Setelah Kombinasi
Hemodialisis/Hemoperfusi Berdasarkan Etiologi
PGK.............................................................................
4.2 Pembahasan……………………………………………….
30
31
KESIMPULAN DAN SARAN………………………………
5.1 Kesimpulan…………………………………………..........
5.2 Saran………………………………………………………
36
36
36
DAFTAR PUSTAKA……………………………………………….........
37
BAB V
x
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR TABEL
Nomor
Judul
Halaman
2.1
Kriteria penyakit ginjal kronik....………………………....
2.2
Klasifikasi penyakit ginjal kronik atas dasar derajat
penyakit.............................................................................
2.3
Obat yang dapat dibuang oleh sorben hemoperfusi............
2.4
Toksin uremia putative yang di hapus oleh sorbent
(dengan batas berat molekul 60 sampai 21.500)…………
2.5
Penelitian-penelitian
pendek
sebelumnya
Penelitian-penelitian
panjang
sebelumnya
6
9
11
tentang
kombinasi HD /HP…...................................................…...
2.6
5
14
tentang
kombinasi HD/HP...............………………………………
16
3.1
Kadar optimal HPTi pada PGK.........................................
23
4.1
Karakteristik dasar subjek penelitian...................................
26
4.2
Pengaruh Kombinasi Hemodialisis (HD) / Hemoperfusi
(HP) Terhadap status mineral tulang ..................................
4.3
Pengaruh Kombinasi Hemodialisis (HD) / Hemoperfusi
(HP) terhadap hormon paratiroid pada pasien
hemodialisis reguler yang mengalami gangguan mineral
tulang.................................................................................
26
26
xi
Universitas Sumatera Utara
4.4
Pengaruh Kombinasi Hemodialisis (HD) / Hemoperfusi
(HP) Terhadap produk kalsium phosphat (Ca x P) pada
pasien hemodialisis reguler yang mengalami gangguan
mineral tulang ....................................................................
4.5
28
Perbedaan Status Mineral Tulang dan hormon paratiroid
pada pasien PGK dengan gangguan mineral tulang
Setelah
Kombinasi
Hemodialisis
/
Hemoperfusi
Berdasarkan lama HD .......................................................
4.6
30
Perbedaan Status Mineral Tulang dan hormon paratiroid
pada pasien PGK dengan gangguan mineral tulang
Setelah
Kombinasi
Hemodialisis/Hemoperfusi
Berdasarkan Etiologi PGK.................................................
31
xii
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR GAMBAR
Nomor
Judul
Halaman
1
Kerangka konsep......................................................................
4
2.1
Gambar ekstrakorporeal hemoperfusi.......................................
8
2.2
Dialyzer heoperfusi...............................................……………
11
2.3
Skema kombinasi hemodialisis dan hemoperfusi..........……..
14
2.4
Proses hemodialisis...…………………………………………
17
xiii
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR SINGKATAN DAN LAMBANG
SINGKATAN
Nama
Pemakaian
pertama kali
pada halaman
β2-MG
β2 microglobulin
13
BB
Berat Badan
22
BIA
Bioelectrical impedance analysis
2
BMI
Body Mass Index
2
DM
Diabetes Mellitus
26
DXA
Dual X-ray Absorbtiometry
2
HD
Hemodialisis
1
HDF
Hemodiafiltration
1
HP
Hemoperfusion
1
HSCRP
High sensitive C-reactive protein
13
IL-6
Interleukin-6
13
IPTH
Immunoreactive parathyroid hormone
KG
Kilogram
3
KDOQI
Kidney Disease Outcomes Quality Initiative
3
LFG
Laju Filtrasi Glomerulus
6
MAMC
Mid arm muscle circumference
18
MRI
Magnetic Resonance Imaging
2
MUST
Malnutrition Universal Screening Tool
2
MNA
Mini Nutritional Assesment
2
Non-DM
Non-Diabetes mellitus
26
NRS
Nutritional Risk screening
2
NHANES
National Health and Nutrition Examination
16
Survey
PGK
Penyakit Ginjal Kronik
1
PGK-HD
Penyakit ginjal kronik dengan hemodialisis
23
RRT
Renal Replacement Therapy
7
SD
Standard Deviation
26
xiv
Universitas Sumatera Utara
SGA
Subjective Global assesment
2
TB
Tinggi Badan
22
xv
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR LAMPIRAN
Nomor
Judul
Halaman
1
Persetujuan Komisi Etik Penelitian. ................................
39
2
Lembaran Penjelasan Kepada Calon Subjek Penelitian...
40
3
Surat Persetujuan Setelah Penjelasan...............................
42
4
Kertas Kerja Profil Peserta Penelitian..............................
43
5
Daftar Riwayat Hidup..................................................
44
6
Hasil Statistik.............…………………………………..
47
xvi
Universitas Sumatera Utara