Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Ain Ni Ain sebagai Pendekatan Konseling Perdamaian Berbasis Budaya T2 752015029 BAB VI

BAB VI
PENUTUP
A

KESIMPULAN
Bagian akhir tesis ini, penulis memberikan kesimpulan yang merupakan jawaban

dari rumusan masalah sebagai berikut:
1.

Pemaknaan dan asal-usul ain ni ain menghasilkan tiga paradigma yakni ain ni
ain sebagai genealogis, ain ni ain sebagai ikatan persaudaraan ratschaap, dan ain
ni ain sebagai kontrak sosial. Ain ni ain dilaksanakan dalam tradisi maren dan
yelim. Pemaknaan, pelaksanaan, dan asal-usul ain ni ain menghasil lima nilai
spiritual yaitu it fa dukun did vavean (hidup yg saling bersatu atau nilai persatuan
dan kesatuan), did fangnanan aen hob aen (Hidup saling berbagi atau nilai
solidaritas), Tavlur nit it sob duad (menghormati para leluhur dan menyembah
Tuhan Maha Pencipta atau nilai sakralitas), It var sak memad maren yelim (hidup
saling bekerja sama dan membantu atau nilai kerjasama), dan wusin aliman koit
tabab (hidup yang seimbang atau nilai keseimbangan).


2.

Nilai-nilai spiritual ini dibentuk dalam satu landasan filosofisnya yakni Larvul
Ngabal. Larvul ngabal merupakan hukum adat yang berfungsi untuk mengatur
hidup masyarakat adat Kei Besar yakni mengatur hubungan individu dengan
individu, individu dengan kelompok, kelompok dengan kelompok, dan hubungan
antara manusia dengan leluhur, serta hubungan manusia dengan Sang Pencipta
yang disebut Duad.

144

3.

Ain ni ain sebagai resolusi konflik internal antardesa menghasilkan tujuh fungsi
yakni Penyelesaian konflik yakni langkah-langkah logis yang dipakai oleh tokoh
adat untuk menangani konflik. Memberi rasa aman yakni tindakan memberikan
rasa aman melalui intervensi militer. Keinginan berdamai merupakan kesadaran
yang mendorong masyarakat untuk menemukan damai dalam situasi konflik.
Kontrol


sosial

merupakan

tindakan

membimbing,

mengarahkan

untuk

mengambil keputusan, kontrol tingkah laku dan pikiran, serta pemberian rasa
solidaritas dalam hidup masyarakat Kei Besar. Membangun komunikasi yakni
cara berinteraksi masyarakat dalam menghadapi berbagai masalah dengan
mengarah pada tujuan yang diharapkan. Menjalin Kerja sama merupakan
perilaku masyarakat yang diwujudkan dalam tindakan saling tolong-menolong
dalam menyelesaikan satu masalah. Perdamaian merupakan situasi masyarakat
dalam mencapai kesadaran sosial dan juga pemulihan hidup.
4.


Ain ni ain sebagai pendekatan konseling perdamaian berbasis budaya merupakan
pendekatan konseling yang bekerja untuk mempromosikan penyembuhan dan
membangun perdamaian di wilayah yang terganggu oleh konflik. Ain ni ain
sebagai pendekatan konseling perdamaian berbasis budaya menghasilkan tujuh
langkah rekonsiliasi yakni prakarsa damai, pemisahan pihak berkonflik,
eksplorasi konflik, solidaritas sosial, komitmen sosial,

integrasi sosial, dan

kesadaran sosial.

145

B. SARAN
Dari kesimpulan di atas, maka penulis ingin memberikan saran-saran yang
digunakan sebagai kontribusi bagi kelangsungan hidup masyarakat adat Kei Besar
terutama kepada pemerintah kecamatan, pemerintah adat, serta tokoh agama (Islam,
Kristen Protestan, dan Kristen Katolik), antara lain:
1.


Pemahaman masyarakat adat Kei Besar mengenai ain ni ain serta langkah
rekonsiliasi penyelesaian konflik dalam konseling perdamaian ain ni ain dapat
menjadi referensi bagi tokoh masyarakat agar dapat mengatasi konflik yang
terjadi di Kei Besar. Dalam rangka menghadirkan perdamaian maka kerja sama
dari setiap tokoh masyarakat harus tetap dipertahankan.

2.

Berdasarkan pemahaman ain ni ain sebagai instrument untuk mendatangkan
perdamaian, maka penting untuk memahami landasan filosofis larvul ngabal
serta memahami nilai-nilai yang terkandung didalamnya sebagai pemahaman
dasar untuk menghadirkan perdamaian.

3.

Kekurangan penelitian ini adalah pembuktian terhadap pendekatan konseling
perdamaian ain ni ain sehingga perlu adanya penelitian lanjutan berkaitan
dengan hal ini.


146

Dokumen yang terkait

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Identitas Budaya sebagai Instrumen Pembangunan Daerah T2 092013011 BAB VI

0 1 2

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pela Gandong sebagai Konseling Orang Basudara dan Agen Perdamaian Konflik Islam-Kristen di Ambon T2 752012008 BAB VI

0 0 5

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Mambere Namalum untuk Pemenuhan Kebutuhan Lanjut Usia sebagai Pendampingan dan Konseling Pastoral Berbasis Budaya T2 752015014 BAB VI

0 0 5

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Peran Semar untuk Persamaan Hak Kaum LGBT sebagai Pendekatan Konseling Masyarakat T2 752015028 BAB VI

0 0 3

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Ino Fo Makati Nyinga sebagai Konseling Social Justice T2 752015006 BAB VI

0 0 2

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Ain Ni Ain sebagai Pendekatan Konseling Perdamaian Berbasis Budaya

1 1 13

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Ain Ni Ain sebagai Pendekatan Konseling Perdamaian Berbasis Budaya T2 752015029 BAB V

0 0 10

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Ain Ni Ain sebagai Pendekatan Konseling Perdamaian Berbasis Budaya T2 752015029 BAB IV

0 0 32

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Ain Ni Ain sebagai Pendekatan Konseling Perdamaian Berbasis Budaya T2 752015029 BAB II

0 0 29

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Ain Ni Ain sebagai Pendekatan Konseling Perdamaian Berbasis Budaya T2 752015029 BAB I

0 2 13