BAB 9 Penetapan Indikator Kinerja Daerah31OktB5
Penetapan indikator kinerja daerah merupakan gambaran tentang
ukuran keberhasilan pencapaian visi dan misi kepala daerah dan wakil kepala
daerah pada akhir periode masa jabatannya. Pencapaian indicator pada akhir
periode masa jabatan diukur melalui akumulasi pencapaian indikator program
pembangunan daerah setiap tahunnya.
Penetapan indicator kinerja pemerintah terhadap capaian kinerja
penyelenggaraan urusan pemerintahan didasarkan pada beberapa aspek, fokus
dan bidang urusan yang meliputi :
1.
Aspek kesejahteraan masyarakat :
Aspek kesejahteraan masyarakat merupakan aspek yang menggambarkan
tingkat kesejateraan dan kemampuan ekonomi daerah dan masyarakat
Kabupaten Timor Tengah Utara. Indikator yang termuat dalam aspek
kesejahteraan masyarakat menggambarkan kesejahteraan dan kemampuan
ekonomi daerah keadaan sekarang dan keadaan yang akan dicapai dalam
periode lima tahun kedepan. Aspek kesejahteraan masyarakat dengan focus
kesejahteraan dan pemerataan ekonomi memuat 11 indicator.
2.
Aspek pelayanan umum :
Pelayanan umum atau pelayanan public merupakan segala bentuk jasa
pelayanan, baik dalam bentuk barang publik maupun jasa publik yang pada
prinsipnya menjadi tanggung jawab dan dilaksanakan oleh Pemerintah
Daerah, dan Badan Usaha Milik Daerah, dalam rangka upaya pemenuhan
kebutuhan masyarakat maupun dalam rangka pelaksanaan ketentuan
peraturan perundang-undangan. Aspek pelayanan umum meliputi :
Fokus layanan urusan wajib memuat 116 indicator.
Fokus layanan urusan pilihan memuat 30 indicator.
(2)
internasional. Aspek daya saing meliputi :
Focus kemampuan ekonomi daerah memuat 2 indicator
Fokus fasilitas wilayah / infrastruktur memuat 5 indicator
Fokus iklim berinvestasi memuat 1 indicator
Fokus sumber daya manusia memuat 1 indikator.
Penetapan indicator kinerja pemerintah daerah pada awal periode jabatan
sampai dengan akhir periode jabatan serta tingkat pencapaian indokator kinerja
tahunan, selengkapnya di gambarkan dalam table berikut :
(3)
NO Urusan/Indikator Kinerja
Pembangunan Daerah RPJMD
pada akhir periode RPJMD
Tahun 0 Tahun 1 Tahun 2 Tahun 3 Tahun 4 Tahun 5
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
ASPEK KESEJAHTERAAN
MASYARAKAT
Kesejahteraan dan pemerataan ekonomi
1
Otonomi daerah, pemerintahan umum, administrasi keuangan umum, perangkat daerah,
kepegawaian dan persandian
1.1. PDRB (Rp) 776,070,450 845,528,070 917,223,847 998,866,858 1,086,067,494 1,182,180,840 1,182,180,840
1.2.
Peningkatan pertumbuhan
ekonomi daerah (Rp) 8.75 8.95 8.48 8.90 8.73 8.85 8.85
1.3. PDRB perkapita (Rp) 3,399,054 3,650,173 3,903,723 4,171,518 4,464,182 4,774,321 4,774,321
FOKUS KESEJAHTERAAN
(4)
Tahun 0 Tahun 1 Tahun 2 Tahun 3 Tahun 4 Tahun 5
1. Pendidikan
1.1. Angka melek huruf 85.59 86.53 87.47 88.40 89.34 90.28 90.28
1.2. Angka Partisipasi Murni
1.2.1.
Angka Partisipasi Murni (APM) SD/MTs/Paket A
84.93 85.59 86.24 86.89 87.55 88.20 88.20
1.2.2.
Angka Partisipasi Murni (APM) SMP/MTs/Paket B
84.85 85.22 85.59 85.96 86.33 86.70 86.70
1.2.3. Angka Partisipasi Murni (APM) SMA/SMK/MA/Paket C
63.84 64.13 64.42 64.72 65.01 65.30 65.30
2. Kesejahteraan Kesehatan
2.1. Persentase Balita Gizi Buruk 0.35 0.30 0.25 0,20 0.15 0.10 0.1
3 Ketenagakerjaan
3.1. Rasio Penduduk yang Bekerja 0.97 1.07 1.18 1.29 1.39 1.50 1.50
4. Seni Budaya dan Olahraga
4.1. Jumlah Grup Kesenian 68 74 81 87 94 100 100
4.2. Jumlah Klub Olahraga 49 51 53 55 57 60 60
(5)
FOKUS LAYANAN URUSA
WAJIB
1 PENDIDIKAN
1.1. Pendidikan Dasar
1.1.1. Angka Partisipasi Sekolah 849 879 910 940 970 1,000 1000
1.1.2.
Rasio ketersediaan sekolah terhadap penduduk usia sekolah
53.10 67 82 96 111 125 125
1.1.3. Rasio guru terhadap murid 628 643 657 671 686 700 700
1.1.4. Rasio guru terhadap murid per
kelas rata-rata 0.360 0.44 0.52 0.59 0.67 0.75 0.75
1.1.5. Angka kelulusan sekolah 95.23 96.184 0.09 98.092 99.046 100.00 100
1.1.6. Angka putus sekolah 0.11 0.10 0.09 0.08 0.07 0.06 0.06
1.1.7.
Prosentase guru yang memenuhi kualifikasi S1/D-4 (%)
2 3.89 5.42 6.94 8.47 10.00 10
1.2.
Pendidikan Menengah
(6)
Tahun 0 Tahun 1 Tahun 2 Tahun 3 Tahun 4 Tahun 5
1.2.1. Angka Partisipasi Sekolah 848 879.79 911.09 942.39 973.70 1,005.00 1005
1.2.2.
Rasio ketersediaan sekolah
per penduduk usia sekolah 59 62.68 66.74 70.79 74.85 78.9 78.9
1.2.3. Rasio guru terhadap murid 994 996 997 998 1000 1001 1001
1.2.4.
Rasio guru terhadap murid per
kelas rata-rata 0.60 0.78 0.96 1.14 1.32 1.50 1.50
1.2.5. Angka kelulusan sekolah 99.23 99.38 99.53 99.68 99.83 99.98 99.98
1.2.6. Angka putus sekolah 0.78 0.72 0.67 0.61 0.56 0.50 0.50
1.2.7. Prosentase guru yang
memenuhi kualifikasi S1/D-4 33 36.06 39.55 43.03 46.52 50.00 50.00
1.3. Pendidikan Menengah Atas
1.3.1. Angka Partisipasi Sekolah 638 632 626 620 613 607 607
1.3.2.
Rasio ketersediaan sekolah terhadap penduduk usia sekolah
16.57 17.25 17.94 18.63 19.31 20.00 20.00
1.3.3. Rasio guru terhadap murid 25.95 33.16 40.37 47.58 54.79 62.00 62.00
1.3.4. Rasio guru terhadap murid per
(7)
1.3.5. Angka kelulusan sekolah (%) 97.94 98.14 98.34 98.54 98.74 98.94 98.94
1.3.6. Angka melanjutkan (AM)
sekolah dari SMP 60.04 62.04 64.04 66.04 68.05 70.05 70.05
1.3.7. Angka putus sekolah (%) 0.78 0.74 0.71 0.67 0.64 0.60 0.60
1.3.8.
Prosentase guru yang memenuhi kualifikasi S1/D-4 (%)
42.75 49.20 55.65 62.10 68.55 75.00 75.00
1.4. Fasilitas pendidikan
1.4.1. Ruangan kelas SD/MI kondisi
bangunan baik 64.15 67.32 70.49 73.66 76.83 80.00 80.00
1.4.2. Ruangan kelas SMP/MTs
kondisi bangunan baik 48.52 51.82 55.11 58.41 61.70 65.00 65.00
1.4.3. Ruangan kelas SMA/SMK/MA
kondisi bangunan baik 21.08 49.20 55.65 62.10 68.55 75.00 75.00
2 KESEHATAN
2.1. Rasio posyandu per satuan
(8)
Tahun 0 Tahun 1 Tahun 2 Tahun 3 Tahun 4 Tahun 5
2.2.
Cakupan pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan yang memiliki kopetensi kebidanan
35.7 43.56 51.42 59.28 67.14 75.00 75.00
2.3. Cakupan puskesmas 2.79 2.99 3.19 3.39 3.59 3.79 3.79
3 PEKERJAAN UMUM
3.1. Proporsi panjang jalan dalam
kondisi baik 0.51 0.56 0.61 0.66 0.71 0.76 0.76
3.2. Rasio jaringan irigasi 0.42 0.94 1.46 1.98 2.50 3.02 3.02
3.3. Panjang jalan di lalui roda 4 1,156.84 1,156.84 1,156.84 1156.84 943.60 1156.84 1,156.84
3.4.
Panjang jalan kabupaten dalam kondisi baik ( > 40 km / jam)
588.59 647.45 706.31 765.17 824.03 882.89 882.89
3.5. Luas irigasi kabupaten dalam
kondisi baik 14,007 14,007 14,007 14,007 14,007 14,007 14,007
4 PERUMAHAN
4.1. Presentase rumah tinggal
(9)
5 PENATAAN RUANG
5.1. Daya tampung TPS (M3) 134.60 157.68 180.76 203.84 226.92 250.00 250
5.2. Racio daya tampung TPS
terhadap penduduk 0.62 0.71 0.81 0.90 0.99 1.08 1.08
6 PERENCANAAN
PEMBANGUNAN DAERAH
6.1.
Tersedianya dokumen perencanaan RPJPD yang telah ditetapkan dengan Perda
Ada
6.2.
Tersedianya dokumen perencanaan RPJMD yang telah ditetapkan dengan Perda / Perkada
Ada
6.3.
Tersedianya dokumen perencanaan RKPD yang telah ditetapkan dengan Perkada
Ada
6.4. Penjabaran program RPJMD
kedalam RKPD 23 20 20 20 20 20 20
(10)
Tahun 0 Tahun 1 Tahun 2 Tahun 3 Tahun 4 Tahun 5
7.1. Jumlah arus penumpang
angkutan umum 46,854 42,783 38,712 34,642 30,571 26,500 26,500
7.2. Jumlah ijin kir angkutan
umum 1,143 1,236 1,329 1,421 1,514 1,607 1,607
7.3. Angkutan darat 15,948 17,309 18,671 20,032 21,394 22,755 22,755
8 LINGKUNGAN HIDUP
8.1.
Cakupan penghijauan wilayah rawan longsor dan sumber mata air (%)
6 8 10 12 14 16 16
8.2. Cakupan pengawasan
pelaksanaan Amdal (%) 74 79.2 84.4 89.6 94.8 100 100
8.3. Cakupan penangnanan
Sampah (%) 26 30.8 35.6 40.4 45.2 50 50
8.4.
Prosentase usaha dan/atau kegiatan yg mentaati persyaratan administratif dan teknis pencegahan
pencemaran air (%)
(11)
8.5.
Prosentase usaha dan/atau kegiatan dari sumber tidak bergerak yg mentaati persyaratan administratif dan teknis pencegahan
pencemaran udara (%)
100 100 100 100 100 100 100
8.6. Cakupan peranan perempuan
terhadap pengelolaan SDA (%) 40 45 50 55 60 65 65
8.7. Cakupan konservasi kawasan
lindung (%) 30 36 42 48 54 60 60
8.8. Ratio penanganan DAS (%) 30 36 42 48 54 60 60
9 PERTANAHAN
9.1. Penyelesaian kasus tanah 19 16 13 9 6 3 3
10 KEPENDUDUKAN DAN
CATAN SIPIL
10.1. Rasio penduduk ber KTP per
satuan penduduk 0.25 0.54 0.84 1.13 1.42 1.72 1.72
10.2. Rasio bayi berakte kelahiran 0.03 0.07 0.11 0.15 0.19 0.22 0.22
(12)
Tahun 0 Tahun 1 Tahun 2 Tahun 3 Tahun 4 Tahun 5
10.4. Kepemilikan KTP 0.25 0.54 0.84 1.13 1.42 1.72 1.72
10.5. Kepemilikan akte kelahiran
per 1000 penduduk 0.21 0.30 0.39 0.48 0.57 0.66 0.66
10.6. Ketersediaan data base
kependudukan skala provinsi Ada
10.7. Penerapan KTP Nasional
berbasis NIK Sudah
11
PEMBERDAYAAN PEREMPUAN &
PERLINDUNGAN ANAK
11.1.
Persentase partisipasi perempuan di lembaga pemerintah
8.95 10.26 11.57 12.88 14.19 15.50 15.5
11.2. Partisipasi perempuan di
lembaga swasta 0.97 0.98 0.99 1.00 1.01 1.02 1.02
11.3. Rasio KDRT 0.004 0.0034 0.0028 0.0022 0.0016 0.001 0.001
12 KELUARGA BERENCANA
DAN KELUARGA SEJAHTERA
(13)
keluarga
12.2. Rasio aseptor KB 20.11 22.12 24.13 26.14 28.15 30.16 30.16
12.3. Cakupan peserta KB aktif 0.63 0.65 0.67 0.70 0.72 0.75 0.75
12.4. Peserta KB tidak terlayani
(Unmeetneed) 19.00 16.20 13.40 10.60 7.80 5.00 5.00
12.5. Rasio petugas KB terhadap
desa/kelurahan 39.00 43.20 47.40 51.60 55.80 60.00 60.00
12.6.
Prosentase fasilitator pelayanan KB yang memenuhi standar pelayanan (%)
1 7 13 18 24 30 30
13 SOSIAL
13.1. Jumlah organisasi sosial 22 23 24 25 26 27 27
13.2. Jumlah karang taruna 173 174 175 176 177 178 178
13.3.
Sarana sosial seperti panti asuhan, panti jompo dan panti rehabilitasi
21 23 24 26 27 29 29
13.4. Prosentase keluarga miskin 65,62 61,92 58,22 54,52 50,82 47,12 47,12
(14)
Tahun 0 Tahun 1 Tahun 2 Tahun 3 Tahun 4 Tahun 5
14.1. Angka sengketa
pengusaha-pekerja pertahun (kasus) 10 9 8 7 6 5 5
14.2. Tingkat partisipasi angkatan
kerja 0.93 1.54 2.16 2.77 3.39 4.00 4.00
14.3. Tingkat pengangguran terbuka 3.25 3.10 2.95 2.80 2.65 2.50 2.5
14.4. Rasio penduduk yang bekerja 0.97 1.07 1.18 1.29 1.39 1.50 1.5
15 KOPERASI USAHA KECIL
DAN MENENGAH
15.1. Jumlah koperasi 72 82 92 102 112 122 122
15.2. Jumlah koperasi aktif 67 77 87 97 107 117 117
15.3. Jumlah BPR/LKM Belum ada
15.4. Usaha Mikro dan kecil 22 25 28 31 34 37 37
16 PENANAMAN MODAL
16.1. Jumlah investor berskala
nasional (PMDN/PMA) 16 22 29 35 42 48 48
16.2. Rasio daya serap tenaga kerja 16 16 16 16 16 16 16
(15)
17.1. Penyelenggaraan festival seni
dan budaya 5 9 13 17 21 25 25
17.2. Benda dan situs cagar budaya
yang dilestarikan 67 73 79 85 91 97 97
17.3. Kawasan cagar budaya yang
dilestarikan 24 24 24 24 24 24 24
18 KEPEMUDAAN DAN
OLAHRAGA
18.1. Jumlah organisasi pemuda 113 115 118 120 123 125 125
18.2. Jumlah organisasi olahraga 14 14 15 15 16 16 16
18.3. Jumlah kegiatan kepemudaan 54 54 56 58 60 60 60
18.4. Jumlah kegiatan olahraga 122 122 124 126 128 130 130
19 KESATUAN BANGSA DAN
POLITIK DALAM NEGERI
19.1. Kegiatan pembinaan terhadap
LSM, Ormas dan OKP 1 2 3 4 5 6 6
19.2. Kegiatan pembinaan politik
(16)
Tahun 0 Tahun 1 Tahun 2 Tahun 3 Tahun 4 Tahun 5
20
Otonomi daerah, pemerintahan umum, administrasi keuangan umum, perangkat daerah, kepegawaian dan
persandian
20.1. Rasio jumlah Polisi Pamong
Praja per 10.000 penduduk 2.87 2.88 2.90 2.91 2.93 2.95 2.95
20.2. Rasio Linmas per jumlah
10.000 penduduk 80.43 80.06 79.68 79.31 78.94 78.57 78.57
20.3. Rasio pos kamling per jumlah
desa/kelurahan 2.01 2.07 2.13 2.18 2.24 2.30 2.30
20.4.
Sistem informasi pelayanan perijinan dan administrasi pemerintah
Tidak ada
20.5. Cakupan patroli petugas
satpol PP 17 19.6 22.2 24.8 27.4 30 30
20.6.
Tingkat penyelesaian pelanggaran K3 (Ketertiban, ketentraman, keindahan) di
(17)
Kabupaten
20.7.
Petugas perlindungan masyarakat (Linmas) di Kabupaten
0.804 0.801 0.797 0.793 0.789 0.786 0.786
20.8. Indeks kepuasan layanan
masyarakat Tidak ada survey IKM di Pemda
21 KETAHANAN PANGAN
21.1. Regulasi ketahanan pangan Ada
21.2. Ketersediaan pangan utama
(ton) 22,234 7,128,788 14,235,341 21,341,894 28,448,447 35,555,000 35,555,000
22 PEMBERDAYAAN
MASYARAKAT DESA
22.1. Jumlah LSM 53 53 53 53 53 53 53
23 STATISTIK
23.1. Buku kabupaten dalam angka Ada
23.2. Buku PDRB kabupaten Ada
(18)
Tahun 0 Tahun 1 Tahun 2 Tahun 3 Tahun 4 Tahun 5
24.1.
Jumlah SKPD yang telah
menerapkan arsip secara baku 1 3 5 8 10 12 12
24.2.
Jumlah kegiatan peningkatan
SDM pengelola kearsipan 12 15 18 20 23 26 26
25 KOMUNIKASI DAN
INFORMATIKA
25.1. Jumlah jaringan komunikasi 2 2 2 2 2 2 2
25.2. Rasio wartel/warnet terhadap
penduduk 0.07 0.09 0.11 0.13 0.15 0.16 0.16
25.3. Jumlah surat kabar nasional /
lokal 11 11 11 11 11 11 11
25.4. Jumlah penyiaran radio/TV
lokal 4 4 4 4 4 4 4
25.5. Website milik pemerintah
daerah Ada
25.6. Pameran / expo 1 2 3 3 4 5 5
26 PERPUSTAKAAN
(19)
26.2. Jumlah pengunjung
perpustakaan pertahun 51,279 52,304 53,330 54,355 55,381 56,406 56,406
26.3. Koleksi buku yang tersedia di
perpustakaan daerah 24,756 29,115 33,474 37,833 42,192 46,551 46,551
FOKUS LAYANAN URUSAN
PILIHAN
1 PERTANIAN
1.1.
Produktifitas padi atau bahan pangan utama lokal lainnya per hektar (ton/ha)
24.78 47.98 71.17 94.36 117.56 140.75 140.75
1.2. Produksi padi sawah (ton/ha) 3.50 4.00 4.50 5.00 5.50 6.00 6.00
1.3. Produksi padi ladang
(ton/hektar) 1.20 1.36 1.52 1.68 1.84 2.00 2.00
1.4. Produksi jagung (ton/ha) 1.98 2.38 2.79 3.19 3.60 4.00 4.00
1.5. Produksi kacang tanah
(ton/ha) 0.69 0.86 1.02 1.18 1.34 1.50 1.50
1.6. Produksi bawang putih siung
(20)
Tahun 0 Tahun 1 Tahun 2 Tahun 3 Tahun 4 Tahun 5
2 KEHUTANAN
2.1. Rehabilitasi hutan dan lahan
kritis 11.55 11.89 12.24 12.59 12.93 13.28 13.28
2.2. Kerusakan kawasan hutan 817.5 792.98 768.45 743.93 719.40 694.88 694.88
2.3. Kontribusi sektor kehutanan
terhadap PDRB 180.49 185.90 191.32 196.73 202.15 207.56 207.56
2.4. Produksi kayu (m3) 162,606 167,484.18 172,362.36 177,240.54 182,118.72 186,996.90 186,996.90
2.5. Produksi asam (ton) 503.83 518.94 534.05 549.17 564.28 579.40 579.40
2.6. Produksi kemiri (ton) 83.74 86.25 88.76 91.28 93.79 96.30 96.30
2.7. Produksi madu (ltr) 106 109.18 112.36 115.54 118.72 121.90 121.90
2.8. Produksi sheetlac (ton) 0.5 0.91 1.33 1.74 2.16 2.57 2.57
3 PARIWISATA
3.1. Kunjungan wisata 10,128 18,102 26,077 34,051 42,026 50,000 50,000
4 KELAUTAN DAN PERIKANAN
4.1. Produksi perikanan tangkap 437.67 461.14 484.60 508.07 531.53 555 555
(21)
4.3. Prosentase produksi
perikanan tangkap 97.26 97.81 98.36 98.90 99.45 100 100
4.4. Prosentase produksi
perikanan budidaya 96.83 97.46 98.10 98.73 99.37 100 100
4.5. Konsumsi ikan 2.8 3.24 3.68 4.12 4.56 5.00 5
4.6. Cakupan binaan kelompok
nelayan 50 53 56 59 62 64 64
4.7. Perluasan lahan tambak garam
(ha) 214 219,8 493,8 767,8 1041,8 1315,8 1315,8
5 PERDAGANGAN
5.1. Kontribusi sektor
perdagangan terhadap PDRB 0.06 0.066 0.072 0.078 0.084 0.09 0.09
5.2. Cakupan bina kelompok
pedagang / usaha informal 0.51 0.51 0.51 0.51 0.51 0.51 0.51
6 PERINDUSTRIAN
6.1. Kontribusi sektor industri
terhadap PDRB (%) 2.00 2.60 3.20 3.80 4.40 5.00 5.00
(22)
Tahun 0 Tahun 1 Tahun 2 Tahun 3 Tahun 4 Tahun 5 tangga terhadap PDRB sektor
industri (%)
6.3. Pertumbuhan industri 1.00 2.80 4.60 6.40 8.20 10.00 10.00
6.4. Cakupan bina kelompok
pengrajin 0.30 0.32 0.35 0.38 0.40 0.43 0.43
7 KETRANSMIGRASIAN
7.1. Transmigrasi swakarsa 52,218 53,834 55,450 57,066 58,682 60,298 60,298
7.2. Kontribusi transmigrasi
terhadap PDRB 4.19 6.10 8.01 9.92 11.83 13.75 13.75
8 PETERNAKAN
8.1. Populasi sapi (ekor) 86,319 87,614 88,909 90,203 91,498 92,793 92,793
8.2.
Jumlah sapi yang
diekspor/diantar pulaukan (ekor)
14,100 15,678 17,257 18,835 20,414 21,992 21,992
ASPEK DAYA SAING
Fokus Kemampuan Ekonomi
(23)
1
Otonomi daerah, pemerintahan umum, administrasi keuangan umum, perangkat daerah, kepegawaian dan persandian
1.1.
Prosentase Daya jangkau / daya beli masyarakat terhadap pangan
50 55 60 65 70 75 75
2 PERTANIAN
2.1. Nilai tukar petani 200 210 220 230 240 250 250
Fokus Fasilitas Wilayah /
Infrastruktur
1 PERHUBUNGAN
1.1. Rasio panjang jalan per jumlah
kendaraan 1.72 1.60 1.49 1.37 1.26 1.14 1.14
2
Otonomi daerah, pemerintahan umum, administrasi keuangan
(24)
Tahun 0 Tahun 1 Tahun 2 Tahun 3 Tahun 4 Tahun 5 kepegawaian dan
persandian
2.1. Jenis dan jumlah bank cabang
dan unit Bank Rakyat Indonesia cabang kefamenanu. Jumlah bank unit : 7 unit
Bank Pembangunan Daerah NTT cabang kefamenanu. Jumlah bank unit : 2 unit
Bank BNI cabang Kefamenanu
Bank Danamon cabang kefamenanu
2.2. Jenis dan jumlah perusahaan
asuransi dan cabang Asuransi Bumi putera sub rayon kefamenanu
Asuransi Jiwa sraya rayon kefamenanu
3 LINGKUNGAN HIDUP
3.1.
Persentase Rumah Tangga (RT) yang menggunakan air bersih
74.33 76.66 79.00 81.33 83.67 86.00 86
4 KOMUNIKASI DAN
INFORMATIKA
(25)
menggunakan listrik
Fokus Iklim Berinvestasi
1
Otonomi daerah, pemerintahan umum, administrasi keuangan umum, perangkat daerah, kepegawaian dan persandian
1.1.
Persentase desa berstatus swasembada terhadap total desa
0.03 0.05 0.06 0.07 0.09 0.10 0.10
Fokus Sumber Daya Manusia
1 KETENAGAKERJAAN
(1)
2 KEHUTANAN
2.1. Rehabilitasi hutan dan lahan
kritis 11.55 11.89 12.24 12.59 12.93 13.28 13.28
2.2. Kerusakan kawasan hutan 817.5 792.98 768.45 743.93 719.40 694.88 694.88
2.3. Kontribusi sektor kehutanan
terhadap PDRB 180.49 185.90 191.32 196.73 202.15 207.56 207.56
2.4. Produksi kayu (m3) 162,606 167,484.18 172,362.36 177,240.54 182,118.72 186,996.90 186,996.90
2.5. Produksi asam (ton) 503.83 518.94 534.05 549.17 564.28 579.40 579.40
2.6. Produksi kemiri (ton) 83.74 86.25 88.76 91.28 93.79 96.30 96.30
2.7. Produksi madu (ltr) 106 109.18 112.36 115.54 118.72 121.90 121.90
2.8. Produksi sheetlac (ton) 0.5 0.91 1.33 1.74 2.16 2.57 2.57
3 PARIWISATA
3.1. Kunjungan wisata 10,128 18,102 26,077 34,051 42,026 50,000 50,000
4 KELAUTAN DAN PERIKANAN
4.1. Produksi perikanan tangkap 437.67 461.14 484.60 508.07 531.53 555 555
(2)
Tahun 0 Tahun 1 Tahun 2 Tahun 3 Tahun 4 Tahun 5
4.3. Prosentase produksi
perikanan tangkap 97.26 97.81 98.36 98.90 99.45 100 100
4.4. Prosentase produksi
perikanan budidaya 96.83 97.46 98.10 98.73 99.37 100 100
4.5. Konsumsi ikan 2.8 3.24 3.68 4.12 4.56 5.00 5
4.6. Cakupan binaan kelompok
nelayan 50 53 56 59 62 64 64
4.7. Perluasan lahan tambak garam
(ha) 214 219,8 493,8 767,8 1041,8 1315,8 1315,8
5 PERDAGANGAN
5.1. Kontribusi sektor
perdagangan terhadap PDRB 0.06 0.066 0.072 0.078 0.084 0.09 0.09
5.2. Cakupan bina kelompok
pedagang / usaha informal 0.51 0.51 0.51 0.51 0.51 0.51 0.51
6 PERINDUSTRIAN
6.1. Kontribusi sektor industri
terhadap PDRB (%) 2.00 2.60 3.20 3.80 4.40 5.00 5.00
(3)
tangga terhadap PDRB sektor industri (%)
6.3. Pertumbuhan industri 1.00 2.80 4.60 6.40 8.20 10.00 10.00
6.4. Cakupan bina kelompok
pengrajin 0.30 0.32 0.35 0.38 0.40 0.43 0.43
7 KETRANSMIGRASIAN
7.1. Transmigrasi swakarsa 52,218 53,834 55,450 57,066 58,682 60,298 60,298
7.2. Kontribusi transmigrasi
terhadap PDRB 4.19 6.10 8.01 9.92 11.83 13.75 13.75
8 PETERNAKAN
8.1. Populasi sapi (ekor) 86,319 87,614 88,909 90,203 91,498 92,793 92,793
8.2.
Jumlah sapi yang
diekspor/diantar pulaukan (ekor)
14,100 15,678 17,257 18,835 20,414 21,992 21,992
ASPEK DAYA SAING
Fokus Kemampuan Ekonomi
(4)
Tahun 0 Tahun 1 Tahun 2 Tahun 3 Tahun 4 Tahun 5
1
Otonomi daerah, pemerintahan umum, administrasi keuangan umum, perangkat daerah, kepegawaian dan persandian
1.1.
Prosentase Daya jangkau / daya beli masyarakat terhadap pangan
50 55 60 65 70 75 75
2 PERTANIAN
2.1. Nilai tukar petani 200 210 220 230 240 250 250
Fokus Fasilitas Wilayah /
Infrastruktur
1 PERHUBUNGAN
1.1. Rasio panjang jalan per jumlah
kendaraan 1.72 1.60 1.49 1.37 1.26 1.14 1.14
2
Otonomi daerah, pemerintahan umum, administrasi keuangan
(5)
kepegawaian dan persandian
2.1. Jenis dan jumlah bank cabang
dan unit Bank Rakyat Indonesia cabang kefamenanu. Jumlah bank unit : 7 unit
Bank Pembangunan Daerah NTT cabang kefamenanu. Jumlah bank unit : 2 unit
Bank BNI cabang Kefamenanu
Bank Danamon cabang kefamenanu
2.2. Jenis dan jumlah perusahaan
asuransi dan cabang Asuransi Bumi putera sub rayon kefamenanu
Asuransi Jiwa sraya rayon kefamenanu
3 LINGKUNGAN HIDUP
3.1.
Persentase Rumah Tangga (RT) yang menggunakan air bersih
74.33 76.66 79.00 81.33 83.67 86.00 86
4 KOMUNIKASI DAN
INFORMATIKA
(6)
Tahun 0 Tahun 1 Tahun 2 Tahun 3 Tahun 4 Tahun 5 menggunakan listrik
Fokus Iklim Berinvestasi
1
Otonomi daerah, pemerintahan umum, administrasi keuangan umum, perangkat daerah, kepegawaian dan persandian
1.1.
Persentase desa berstatus swasembada terhadap total desa
0.03 0.05 0.06 0.07 0.09 0.10 0.10
Fokus Sumber Daya Manusia
1 KETENAGAKERJAAN