STUDI BEBERAPA KOMPOSISI MEDIUM TUMBUH T

STUDI BEBERAPA KOMPOSISI MEDIUM TUMBUH TANAMAN
PENGGANn TANAH DENGAN MEMANEAATKAN KULIT KAYU, KULIT
KACANG TANAH, DAN SABUT KELAPA YANG DIBER! CENDAWAN
TrichodennaSp.1)

I

(THE STUDY OF SEVERAL COMPOSITION OF SOILLESS MEDIA FROM

BARK, PEANUT SHELLS AND COCONUTHUSK 1)
Oleh :
Lina Anggraeni 2), Sandra Arifin Aziz 3)
dan Agustin Wydia Gunawan 4)
.,
ABSTRACT
Bark, peanut shells and coconut husk were evaluatedfor their suitability as growth
mediafor container plants with 1i"ichodermam. as the decomposerand Marigold (Tagetes
erecta LJ asplant indicator. 1i"eatmentswerecompositionof volumesratio of bark - peanut
shellscoconuthusk,. 1 - 2 - 3 (MJ)' 2 - 2 - 3 (M~, 1 - 4 - 3 (M)., 1 - 2 - 6 (M), 2 - 4 -3 (MJ,
1 - 1 - 3 (M~, 1 - 4 - 6 (M;J, ana soil- sand- compost,.1 - 1 ~ 1 (MJ as control.
llichoderma 5,ll.assistedthe decompositionprocessof bark, peanut shells, and coco.


nut

"'

S,ll.

husk

in

with

the

C/N

ratio

composition


in

of

the

bark,

end

peanut

of

experiment

:f:

shells


and

20.

The

coconut

growth

husk

and

in

general

flowering


of

similar

with

Tagetes

control

up to 10 weeks after planting (WAP). The best bark - peanut shells - coconut husks composition was 1 - 2 - 3, 2 - 4 - 3 was worst for Tagetesm. growth and diameter of flowers. The
highest sum of flowers wasfound on 1 - 4 - 6.

.

,

!'7~J;;.


~~m~nJ

~jl~.!x,;::.;;iiji1C~"""~

it

Mijt#i1~-*;~, ,,:~f;~,;'.l;:::'J'
...; 1..:.4.
r" j;f~:"i
'1 ,.,}~ :l;..n 1..",1..
t.r.7,..I;",;:t,...""'~F."r
;d"'*"':""""-:::-':!J?:""

..

,, .

~t:-' -"1~';
;


:;,

.
1) Sebagiandari Karya Ilmiah mahasiswaJurusanBudidayaPertanianFakultasPertanian,IPB
2) MahasiswaJurusanBudidayaPertanian,FakultasPertanianIPB
3) Star PengajarJurusanBudidayaPertanian,FakultasPertanianIPB
4) Star PengajarJurusanBiologi, FakultasMatematikadan Ilmu Pengetahuan
Alam, IPB

;

RINGKASAN
Suatu studi mengenaikemungkinanpenggunaankayu, kulit kacang tanah, dan sabut
kelapa sebagai medium tumbuh tanamanpengganti tanah dengan cara pengomposanyang
dibantu oleh cendawan Trichoderma sp. dan menggunakantanaman indikator Marigold
(TageteserectaL.).
Percobaanini disusunatasdasarRancanganAcak Lengkap dengantiga ulanganyang

terdiri dari satu faktor yaitu komposisi medium kulit kayu - kulit kacang tanah - sabut kelapa
dengan perbandingan volume 1 - 2 - 3 (M ), 2 - 2 - 3 (M2), 1 - 4 - 3 (M3), 1 - 2 - 6 (M4), 2 4 - 3 (Ms), 1 - 1 - 3 (M6), 1 - 4 - 6 (~1} dengankontrol campuran tanah - kompos - pasir

denganperbandinganvolume 1 - 1 - I (Mo).

Hasil percobaan menunjukkan bahwa cendawanTrichoderma sp. membantu proses
pendekomposisiankulit kayu, kulit kacang tanah, dan sabut kelapa yang ditunjukkan oleh
nisbah C/N di akhir percobaanpada berbagai komposisi medium bahan organik sekitar 20.
Campuranmedium kulit kayu, kulit kacangtanah, dan sabutkelapapada umumnya memberikan hasil yang tidak berbedanyatadengankontrol padapertumbuhandan pembl;Jngaan
tanaman sehinggaadapat digunakan untnk menggantikantanah sebagaimedium tumbuh sampai
tanamanberumur 10 MST. Medium tumbuh yang terdiri daTi kulit kayu, kulit kacangtanah,
dan sabut kelapa denganperbandingan1 : 2 : 3 memberikanhasil terbaik bagi pertumbuhan
vegetatif serta diameterbunga. Perbandingankulit kayu, kulit kacangtanah, dan sabutkelapa
2 : 4 : 3 memberikanhasil terendahbagi pertumbuhanvegetatif dan diameterbunga. Jumlah
bunga mekar penuh setiaptanamanterbanyakdiperolehpada medium kulit kayu, kulit kacang
tanah, dan sabutkelapadenganperbandingan1 : 4 : 6.
't;If',"~~

"~ (

't',':ltJi"

",.\


.. ... 'i*~

::::, :"."

'i-'"

.,

PENDAHULUAN

Komoditas pertanian merupakansalahsatupotensi yang perlu dikembangkansebagai
komoditi ekspor non migas. Thnamanhias sebagaibagiandaTiproduk pertaniansangatpotensial untuk dikembangkan lebih lanjut bagi kepentinganekspor karena tanaman hias tropik
sangatdigemari di luar negeri. Medium buatanerat kaitannyadenganekspor tanamanhidup
ini, sebabdenganjenis mediumini akan mudahmemenuhisyarat-syaratkarantinanegaramaju
karenadapatbebaspatogen(Harjadi, 1989).
Selain untuk kebutuhan ekspor kehadiran medium buatan sebagai medium tumbuh
tanaman tanpa tanah sangat diperlukan sehubungandengan semakin menyempitnya lahan
pertanian yang ada, sehingga ketergantungan pada "top soil" yang subur perlu dlkurangi
(Brown dan Emino, 1981). Di sampingitu untuk mendukungpertanianyang bercorakindustri

dibutuhkan medium buatan yang memiliki kemampuanuntuk memproduksi tanamandalam
jumlah yang banyak, kualitas seragam,kontinuitastinggi sertadapatdiproduksi secaraefisien
dan massaldengan kondisi fisik dan kimia medium yang dapat dikendalikan oleh karenanya
medium buatanmemegangperananyang besaruntuk mendukungpola ini.
Sebagaibahan pembuatanmedium ini dapat digunakan berbagaijenis bahan organik
yang merupakanlimbah pertanian seperti sekamdaTipenggilingan padi, sabut kelapa, kulit
kacangtanah, kulit kayu tebanganhutan, bagasdaTitebu, dan serbukgergaji.
Pembuatanmedium buatan daTi bahanorganik memerlukan waktu yang ~ukup lama
untuk mencapai kematangan atau siap digunakan. Agar proses dekomposisi bahan-bahan
organik tersebutdapatberjalan dengancepatdipergunakancendawanyang dapat mempercepat
10

proses pengomposan yaitu Trichoderma harzianum (Cuevas, 1991). Cendawan ini dapat
menghancurkan selulosa, zat pati, gum, lignin, dan senyawaorganik yang mudah lapuk,
sepertiprotein dan gula (Soepardi, 1993), sehinggakeberadaannya
akan mempercepatterjadinya prosespengomposan.
;Penelitian ini bertujuan melihat kemungkinan penggunaankulit kayu, kulit kacang
tanah, dan sabut kelapa sebagaimedium tumbuh tanamanpengganti tanah dengancara pengomposanyang dibantu oleh cendawanTrichodennasp. dan menggunakantanamanindikator
Marigold (TageteserectaL.).
Hipotesis yang diajukan adalah penggunaanmedium tumbuh yang berbeda akan

menimbulkaitresponyang berbedaterhadappertumbuhandan pembungaantanaman.
BAHAN DAN METODE
Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Mikologi FMIPA IPB Baranangsiang dan di
kebun percobaan IPB Sindangbarang Bogor dari bulan Januari sampai September 1992.

Bahanyang digunakanadalahbiakan murni Trichodennasp. tanamanMarigold, tanah,
kompos,
pasir, kulit kayu, kulit kacang tanah, sabut kelapai,"pestisidaBasudin dan Benlate
serta kantung plasti-Whitam:oorukmran 6O;cm,ti40(cml) "jf!_~ \{!;'I '.
'
""",I'i!!

/1;,,\//111"'('

"j',/.,;!,'lfl""'t.;¥!,.",

Rancangan''yang'diguna~aRiadalah'RaRc~nganAtCfdklLengkap
yang terdiri daTi satu
faktor yaitu kompol)i~,med1um'kulit byu - kulitJkacattg!1atY8h.' - sabutkelapadenganperbandingan volume;! ;'11!-2'_~'(M )1,2~ 2-- 3 (Mi), '1'!-4 ~ 3!(~)i, t - 2 -' 6 (M~,
2- 4-3

(Ms)'

1.- 1 - 3 (M6), 1 - 4 - 6lM~
dengan kont;Tol campuran tan.ah - k

Dokumen yang terkait

ANALISIS KARAKTERISTIK MARSHALL CAMPURAN AC-BC MENGGUNAKAN BUTON GRANULAR ASPHALT (BGA) 15/20 SEBAGAI BAHAN KOMPOSISI CAMPURAN AGREGAT HALUS

14 283 23

PENGARUH DOSIS LIMBAH MEDIA JAMUR TIRAM DAN KONSENTRASI LARUTAN ZAT PENGATUR TUMBUH (ZPT) ABITONIK TERHADAP SEMAI KAYU MANIS [Cinnamomum camphora (l,) J. Presi]

12 141 2

PENGARUH KOMPOSISI KONSENTRASI ZAT PENGATUR TUMBUH TERHADAP PERTUMBUHAN TIGA HIBRID TANAMAN ANGGREK Dendrobium sp.

10 148 1

STUDI KANDUNGAN BORAKS DALAM BAKSO DAGING SAPI DI SEKOLAH DASAR KECAMATAN BANGIL – PASURUAN

15 183 17

STUDI PENGGUNAAN ANTIBIOTIKA EMPIRIS PADA PASIEN RAWAT INAP PATAH TULANG TERTUTUP (Closed Fracture) (Penelitian di Rumah Sakit Umum Dr. Saiful Anwar Malang)

11 138 24

STUDI PENGGUNAAN SPIRONOLAKTON PADA PASIEN SIROSIS DENGAN ASITES (Penelitian Di Rumah Sakit Umum Dr. Saiful Anwar Malang)

13 140 24

STUDI PENGGUNAAN ACE-INHIBITOR PADA PASIEN CHRONIC KIDNEY DISEASE (CKD) (Penelitian dilakukan di Instalasi Rawat Inap Rumah Sakit Muhammadiyah Lamongan)

15 136 28

STUDI PENGGUNAAN ANTITOKSOPLASMOSIS PADA PASIEN HIV/AIDS DENGAN TOKSOPLASMOSIS SEREBRAL (Penelitian dilakukan di RSUD Dr. Saiful Anwar Malang)

13 158 25

ANALISIS KOMPARATIF PENDAPATAN DAN EFISIENSI ANTARA BERAS POLES MEDIUM DENGAN BERAS POLES SUPER DI UD. PUTRA TEMU REJEKI (Studi Kasus di Desa Belung Kecamatan Poncokusumo Kabupaten Malang)

23 307 16

PROSES KOMUNIKASI INTERPERSONAL DALAM SITUASI PERTEMUAN ANTAR BUDAYA STUDI DI RUANG TUNGGU TERMINAL PENUMPANG KAPAL LAUT PELABUHAN TANJUNG PERAK SURABAYA

97 602 2