Contoh Lingkungan Alam pendidikan lingkungan
Contoh Lingkungan Alam
By Plengdut September 4, 2015
0
36
Pernakah kalian berwisata ke daerah pantai atau sungai? Cukup indah bukan
pemandangannya? Pemandangan alam yang indah ini seluruhnya ciptaan
Tuhan Yang Maha Esa. Kita hidup dan tinggal di lingkungan kita dengan
pemandangan alam yang indah semuanya merupakan ciptaan Tuhan.
Jika berbicara mengenai lingkungan, di bumi tempat kita berpijak ini terdapat
dua macam tipe lingkungan yaitu lingkungan buatan dan alam. Pada
postingan belajar kali ini, plengdut akan mengulas tentang artikel alam dan
lingkungannya beserta contoh yang ada di alam ini. Sedangkan mengenai
lingkungan hasil buatan manusia, akan dibahas pada artikel selanjutnya.
Lingkungan-alam memiliki pengertian sebagai lingkungan yang tercipta tanpa
adanya campur tangan manusia atau secara alami dan merupakan ciptaan
Tuhan seperti yang telah diuraikan di atas. Contoh alam yang di ciptakan
Tuhan ini seperti sungai, laut, alam pegunungan dan lain sebaginya. Untuk
lebih jelasnya, mari kita simak uraian contoh dari lingkungan alam ini:
1. Sungai
Contoh alam yang bukan hasil campur tangan manusia dan merupakan
ciptaan Tuhan yaitu lingkungan Sungai. Sungai merupakan bentuk alam yang
tercipta dari berbagai macam proses geologi di bumi dan berhubungan
dengan proses-proses klimatologi serta proses ilmu lainnya di bumi ini.
Aliran air pada sungai berasal dari mata air di alam ini. Selain dari mata air
alam, aliran sungai juga bisa berasal dari siklus-siklus hidrologi yang ada di
bumi ini, coba kalian ingat kembali mengenai siklus terjadinya hujan, juga
siklus pencairan es, kesemuanya saling berhubungan antara yang satu
dengan yang lainnya.
Sungai merupakan contoh dari lingkungan yang dibentuk oleh alam
Sebagai contoh pencairan es dikarenakan pemanasan global, es yang
mencair ini akan mengalir ke tempat yang lebih rendah, sebagaian lagi akan
terserap kedalam tanah dan menjadi air tanah yang nantinya mengisi
sumber-sumber mata air. Pelepasan sumber mata air dari alam ini akan
membentuk sebuah aliran sungai.
Lingkungan sungai di alam sangat penting bagi habitat hewan dan tumbuhan
yang hidup disekitarnya. Dari kehidupan habitan hewan dan tumbuhan serta
unsur abiotik pada sungai inilah nantinya akan tercipta sebuah ekosiste alam
sungai.
2. Hutan
Lingkungan hutan merupakan contoh dari alam ciptaan Tuhan selanjutnya.
Hutan merupaka daerah atau kawasan alam dimana banyak ditumbuhi
berbagai macam jenis pohon dan tumbuhan lainnya. Adanya hutan pada
alam ini memiliki berbagai macamfungsi dan manfaat.
Lingkungan hutan yang terbentuk di alam sebagai penampung karbondioksida
Contoh fungsi hutan ini adalah sebagai biosfer bumi, lingkungan hutan juga
merupakan tempat tinggal atau habitat dari berbagai macam hewan serta
menjadi penampung karbondioksida terbesar. Mengapa hutan dikatakan
sebagai penampung karbondioksida terbesar di alam?
Untuk menjawabnya, mari kita ingat kembali pelajaran biologi mengenai
fotosintesis pada tumbuhan. Pada uraian diatas, telah dijelaskan bahwa
lingkungan hutan terdiri dari berbagai macam pohon dan tumbuhan,
umumnya di siang hari tumbuh-tumbuhan ini melakuakan proses fotosintesis
dimana tumbuhan menyerap karbondioksida dan kemudian melepaskan
kembali dalam bentuk oksigen atau O2. Jika kalian pernah duduk di bawah
pohon pada waktu siang hari, pasti terasa sejuk bukan? Ini dikarenakan
tumbuhan seperti pepohonan melepaskan oksigen di siang hari pada proses
fotosintesis, sehingga kita akan terasa sejuk jika berteduh di sekitar
lingkungan bawah pohon pada saat siang hari.
Itulah
mengapa
lingkungan
hutan
dikatakan
sebagai
penampung
karbondioksida terbesar di alam ini. Coba kalian bayangkan apa yang terjadi
jika seluruh hutan di alam ini ditebang habis? Sudah tentu tidak ada lagi yang
akan menampung karbondioksida dan pastinya persediaan oksigen di alam
yang kita hirup sehari-harinya akan menipis. Atau mungkin kita semua sudah
tidak bisa bernafas lagi dikarenakan sudah tidak ada oksigen karena hutan
sudah habis ditebang semua.
3.
Danau
Contoh lingkungan berikutnya yang di hasilkan oleh alam yaitu Danau. Danau
sendiri merupakan cekungan besar dimana cekungan ini menampung air
tawar maupun air asin dan terakumulasi dalam waktu lama yang berasal dari
mata air, aliran sungai, maupun gletser.
Lingkungan danau toba yang terbentuk dari peristiwa geologi di alam
Di alam ini terdapat 7 macam jenis Danau berdasarkan proses terjadinya. 6
jenis Danau berasal dari proses geologi alam, sedangkan satu lagi akibat
campur tangan manusia atau buatan. Jenis-jenis danau berdasarkan proses
terbentuknya ini yaitu:
1. danau tektonik yaitu danau yg terbentuk akibat penurunan
muka bumi karena pergeseran / patahan
2. danau vulkanik yaitu danau yg terbentuk akibat aktivitas
vulkanisme / gunung berapi
3. danau
tektovulkanik
yaitu
danau
yg
terbentuk
akibat
percampuran aktivitas tektonisme dan vulkanisme
4. danau bendungan alami yaitu danau yg terbentuk akibat
lembah sungai terbendung oleh aliran lava saat erupsi terjadi
5. danau karst yaitu danau yg terbentuk akibat pelarutan tanah
kapur
6. danau glasial yaitu danau yg terbentuk akibat mencairnya es /
keringnya daerah es yg kemudian terisi air
7. danau buatan yaitu danau yang terbentuk akibat aktivitas
manusia (tidak termasuk dalam contoh dari lingkungan hasil
alam)
SUMBER: HTTPS://ID.WIKIPEDIA.ORG/
WIKI/DANAU
Di Indonesia, terdapat berbagai macam danau hasil alam yang digunakan
sebagai tempat rekreasi atau pariwisata, diantaranya danau toba, danau
kalimutu, danau kawah ijen dan lain sebagainya.
4.
Pantai
Contoh berikutnya dari lingkungan hasil alam yaitu pantai. Pantai merupakan
garis pertemuan antara daratan daerah laut. Pantai ini di alam memiliki
banyak fungsi penting. Pertama yaitu habitat terumbu karang yang ada di
pantai
akan
berperan
menjadi
pemecah
gelombang
alami
sehingga
mengurangi atau mencegah terjadinya abrasi. Begitu juga denga habitat dari
tumbuhan babakauan yang ada di pantai bisa menahan laju gelombang yang
dapat menyebabkan abrasi.
Pantai juga merupakan salah satu lingkungan di alam yang paling digemari
manusia untuk refreshing atau tempat berwisata. Beberapa negara, seperti
Jerman dan Jepang, pantai yang memiliki gelombang besar biasanya
digunakan sebagai pembangkit listrik tenaga gelombang. Sehingga energi
yang di olah dari alam ini lebih ramah lingkungan.
Daerah lingkungan pantai yang merupakan hasil alam
Habitat ikan, biota laut dan tumbuhan laut seperti rumput laut yang
dihasilkan alam ini juga memiliki nilai ekonomis bagi penduduk yg ada
disekitar lingkungan pantai ini. Sekarang coba kalian bayangkan jika
lingkungan pantai kita ini tercemar oleh tangan-tangan kita! Sudah tentu
akan merusak keseimbangan yg ada di alam ini, baik itu penggerusan
daratan akibat rusaknya terumbu karang di daerah panatai maupun
penebangan hutan bakau di lingkungan pantai.
Habitat
tanaman
bakau
yang
ada
dipantai
selain
menjadi
pemecah
gelombang alami juga menjadi tempat tinggal berbagai macam biota laut
serta berbagai macam jenis burung. Di daerah hutan bakau pantai inilah
nantinya tercipta ekosistem alam hutan bakau di dalamnya.
5.
Gunung
Gunung merupakan contoh dari lingkungan hasil alam berikutnya. Gunung
sendiri terbentuk oleh proses geologi yang terjadi di alam ini. Umumnya
definisi gunung diartikan sebagai bentuk muka bumi yang menonjol keatas
dan memiliki puncak.
Sedangkan perbedaan gunung dan bukit yaitu biasanya gunung memiliki
ketinggian yang lebih tinggi dibandingkan dengan bukit. Kumpulan gunung
yg berjejer atau berbaris di alam ini disebut sebagai daerah pegunungan. Di
Indonesia, gunung yang paling tinggi yaitu puncak Jaya atau puncak
Jayawijaya yg berada di Papua.
Contoh dari lingkungan pegunungan Jayawijaya di alam Papua
Di puncak gunung ini terdapat salju alam atau gletser yang biasa di sebut
penduduk sekitar sebagai salju abadi. Dikatakan seperti itu karena puncak
jayawijaya merupakan satu-satunya gunung di daerah tropis dimana
lingkungan di sekitarnya memiliki salju diatasnya.
6.
Air
Terjun
Air terjun merupakan contoh dari lingkungan yang dicciptakan oleh alam
berikutnya. Air terjun sebenarnya merupakan bentu dari aliran sunga yg
deras, dimana pada jalur mengalirnya air terdapat formasi beda tinggi antara
batuan yang satu dengan batuan yang lain.
Air terjun merupakan contoh dari lingkungan yang tercipta di alam
Perbedaan tinggi batuan ini tercipta di alam secara alami. Masa air yang
melewati
jalur
ini
kemudian
akan
jatuh
dan
membentuk
sebuah
pemandangan dinding air indah dimana kita kenal sebagai air terjun.
Itulah tadi beberapa contoh pembahasan dari jenis lingkungan yang tercipta
secara alamia di alam tanpa ada campur tangan manusia. Semoga artikel
plengdut kali ini bisa membantu kalian dalam kegiatan belajar mengajar.
By Plengdut September 4, 2015
0
36
Pernakah kalian berwisata ke daerah pantai atau sungai? Cukup indah bukan
pemandangannya? Pemandangan alam yang indah ini seluruhnya ciptaan
Tuhan Yang Maha Esa. Kita hidup dan tinggal di lingkungan kita dengan
pemandangan alam yang indah semuanya merupakan ciptaan Tuhan.
Jika berbicara mengenai lingkungan, di bumi tempat kita berpijak ini terdapat
dua macam tipe lingkungan yaitu lingkungan buatan dan alam. Pada
postingan belajar kali ini, plengdut akan mengulas tentang artikel alam dan
lingkungannya beserta contoh yang ada di alam ini. Sedangkan mengenai
lingkungan hasil buatan manusia, akan dibahas pada artikel selanjutnya.
Lingkungan-alam memiliki pengertian sebagai lingkungan yang tercipta tanpa
adanya campur tangan manusia atau secara alami dan merupakan ciptaan
Tuhan seperti yang telah diuraikan di atas. Contoh alam yang di ciptakan
Tuhan ini seperti sungai, laut, alam pegunungan dan lain sebaginya. Untuk
lebih jelasnya, mari kita simak uraian contoh dari lingkungan alam ini:
1. Sungai
Contoh alam yang bukan hasil campur tangan manusia dan merupakan
ciptaan Tuhan yaitu lingkungan Sungai. Sungai merupakan bentuk alam yang
tercipta dari berbagai macam proses geologi di bumi dan berhubungan
dengan proses-proses klimatologi serta proses ilmu lainnya di bumi ini.
Aliran air pada sungai berasal dari mata air di alam ini. Selain dari mata air
alam, aliran sungai juga bisa berasal dari siklus-siklus hidrologi yang ada di
bumi ini, coba kalian ingat kembali mengenai siklus terjadinya hujan, juga
siklus pencairan es, kesemuanya saling berhubungan antara yang satu
dengan yang lainnya.
Sungai merupakan contoh dari lingkungan yang dibentuk oleh alam
Sebagai contoh pencairan es dikarenakan pemanasan global, es yang
mencair ini akan mengalir ke tempat yang lebih rendah, sebagaian lagi akan
terserap kedalam tanah dan menjadi air tanah yang nantinya mengisi
sumber-sumber mata air. Pelepasan sumber mata air dari alam ini akan
membentuk sebuah aliran sungai.
Lingkungan sungai di alam sangat penting bagi habitat hewan dan tumbuhan
yang hidup disekitarnya. Dari kehidupan habitan hewan dan tumbuhan serta
unsur abiotik pada sungai inilah nantinya akan tercipta sebuah ekosiste alam
sungai.
2. Hutan
Lingkungan hutan merupakan contoh dari alam ciptaan Tuhan selanjutnya.
Hutan merupaka daerah atau kawasan alam dimana banyak ditumbuhi
berbagai macam jenis pohon dan tumbuhan lainnya. Adanya hutan pada
alam ini memiliki berbagai macamfungsi dan manfaat.
Lingkungan hutan yang terbentuk di alam sebagai penampung karbondioksida
Contoh fungsi hutan ini adalah sebagai biosfer bumi, lingkungan hutan juga
merupakan tempat tinggal atau habitat dari berbagai macam hewan serta
menjadi penampung karbondioksida terbesar. Mengapa hutan dikatakan
sebagai penampung karbondioksida terbesar di alam?
Untuk menjawabnya, mari kita ingat kembali pelajaran biologi mengenai
fotosintesis pada tumbuhan. Pada uraian diatas, telah dijelaskan bahwa
lingkungan hutan terdiri dari berbagai macam pohon dan tumbuhan,
umumnya di siang hari tumbuh-tumbuhan ini melakuakan proses fotosintesis
dimana tumbuhan menyerap karbondioksida dan kemudian melepaskan
kembali dalam bentuk oksigen atau O2. Jika kalian pernah duduk di bawah
pohon pada waktu siang hari, pasti terasa sejuk bukan? Ini dikarenakan
tumbuhan seperti pepohonan melepaskan oksigen di siang hari pada proses
fotosintesis, sehingga kita akan terasa sejuk jika berteduh di sekitar
lingkungan bawah pohon pada saat siang hari.
Itulah
mengapa
lingkungan
hutan
dikatakan
sebagai
penampung
karbondioksida terbesar di alam ini. Coba kalian bayangkan apa yang terjadi
jika seluruh hutan di alam ini ditebang habis? Sudah tentu tidak ada lagi yang
akan menampung karbondioksida dan pastinya persediaan oksigen di alam
yang kita hirup sehari-harinya akan menipis. Atau mungkin kita semua sudah
tidak bisa bernafas lagi dikarenakan sudah tidak ada oksigen karena hutan
sudah habis ditebang semua.
3.
Danau
Contoh lingkungan berikutnya yang di hasilkan oleh alam yaitu Danau. Danau
sendiri merupakan cekungan besar dimana cekungan ini menampung air
tawar maupun air asin dan terakumulasi dalam waktu lama yang berasal dari
mata air, aliran sungai, maupun gletser.
Lingkungan danau toba yang terbentuk dari peristiwa geologi di alam
Di alam ini terdapat 7 macam jenis Danau berdasarkan proses terjadinya. 6
jenis Danau berasal dari proses geologi alam, sedangkan satu lagi akibat
campur tangan manusia atau buatan. Jenis-jenis danau berdasarkan proses
terbentuknya ini yaitu:
1. danau tektonik yaitu danau yg terbentuk akibat penurunan
muka bumi karena pergeseran / patahan
2. danau vulkanik yaitu danau yg terbentuk akibat aktivitas
vulkanisme / gunung berapi
3. danau
tektovulkanik
yaitu
danau
yg
terbentuk
akibat
percampuran aktivitas tektonisme dan vulkanisme
4. danau bendungan alami yaitu danau yg terbentuk akibat
lembah sungai terbendung oleh aliran lava saat erupsi terjadi
5. danau karst yaitu danau yg terbentuk akibat pelarutan tanah
kapur
6. danau glasial yaitu danau yg terbentuk akibat mencairnya es /
keringnya daerah es yg kemudian terisi air
7. danau buatan yaitu danau yang terbentuk akibat aktivitas
manusia (tidak termasuk dalam contoh dari lingkungan hasil
alam)
SUMBER: HTTPS://ID.WIKIPEDIA.ORG/
WIKI/DANAU
Di Indonesia, terdapat berbagai macam danau hasil alam yang digunakan
sebagai tempat rekreasi atau pariwisata, diantaranya danau toba, danau
kalimutu, danau kawah ijen dan lain sebagainya.
4.
Pantai
Contoh berikutnya dari lingkungan hasil alam yaitu pantai. Pantai merupakan
garis pertemuan antara daratan daerah laut. Pantai ini di alam memiliki
banyak fungsi penting. Pertama yaitu habitat terumbu karang yang ada di
pantai
akan
berperan
menjadi
pemecah
gelombang
alami
sehingga
mengurangi atau mencegah terjadinya abrasi. Begitu juga denga habitat dari
tumbuhan babakauan yang ada di pantai bisa menahan laju gelombang yang
dapat menyebabkan abrasi.
Pantai juga merupakan salah satu lingkungan di alam yang paling digemari
manusia untuk refreshing atau tempat berwisata. Beberapa negara, seperti
Jerman dan Jepang, pantai yang memiliki gelombang besar biasanya
digunakan sebagai pembangkit listrik tenaga gelombang. Sehingga energi
yang di olah dari alam ini lebih ramah lingkungan.
Daerah lingkungan pantai yang merupakan hasil alam
Habitat ikan, biota laut dan tumbuhan laut seperti rumput laut yang
dihasilkan alam ini juga memiliki nilai ekonomis bagi penduduk yg ada
disekitar lingkungan pantai ini. Sekarang coba kalian bayangkan jika
lingkungan pantai kita ini tercemar oleh tangan-tangan kita! Sudah tentu
akan merusak keseimbangan yg ada di alam ini, baik itu penggerusan
daratan akibat rusaknya terumbu karang di daerah panatai maupun
penebangan hutan bakau di lingkungan pantai.
Habitat
tanaman
bakau
yang
ada
dipantai
selain
menjadi
pemecah
gelombang alami juga menjadi tempat tinggal berbagai macam biota laut
serta berbagai macam jenis burung. Di daerah hutan bakau pantai inilah
nantinya tercipta ekosistem alam hutan bakau di dalamnya.
5.
Gunung
Gunung merupakan contoh dari lingkungan hasil alam berikutnya. Gunung
sendiri terbentuk oleh proses geologi yang terjadi di alam ini. Umumnya
definisi gunung diartikan sebagai bentuk muka bumi yang menonjol keatas
dan memiliki puncak.
Sedangkan perbedaan gunung dan bukit yaitu biasanya gunung memiliki
ketinggian yang lebih tinggi dibandingkan dengan bukit. Kumpulan gunung
yg berjejer atau berbaris di alam ini disebut sebagai daerah pegunungan. Di
Indonesia, gunung yang paling tinggi yaitu puncak Jaya atau puncak
Jayawijaya yg berada di Papua.
Contoh dari lingkungan pegunungan Jayawijaya di alam Papua
Di puncak gunung ini terdapat salju alam atau gletser yang biasa di sebut
penduduk sekitar sebagai salju abadi. Dikatakan seperti itu karena puncak
jayawijaya merupakan satu-satunya gunung di daerah tropis dimana
lingkungan di sekitarnya memiliki salju diatasnya.
6.
Air
Terjun
Air terjun merupakan contoh dari lingkungan yang dicciptakan oleh alam
berikutnya. Air terjun sebenarnya merupakan bentu dari aliran sunga yg
deras, dimana pada jalur mengalirnya air terdapat formasi beda tinggi antara
batuan yang satu dengan batuan yang lain.
Air terjun merupakan contoh dari lingkungan yang tercipta di alam
Perbedaan tinggi batuan ini tercipta di alam secara alami. Masa air yang
melewati
jalur
ini
kemudian
akan
jatuh
dan
membentuk
sebuah
pemandangan dinding air indah dimana kita kenal sebagai air terjun.
Itulah tadi beberapa contoh pembahasan dari jenis lingkungan yang tercipta
secara alamia di alam tanpa ada campur tangan manusia. Semoga artikel
plengdut kali ini bisa membantu kalian dalam kegiatan belajar mengajar.