HUKUM MENDEL 2 LAPORAN PRAKTIKUM GENET

ESTER EVINORA SIMANJUNTAK
D1A014088
HUKUM MENDEL II
Hari / Tanggal
Judul
Tujuan

: Selasa, 8 November 2016
: Hukum Mendel II
: Untuk mengetahui prinsip – prinsip dasar pewarisan sifat dari
tetua kepada keturunannya dengan menggunakan Hukum
Mendel II

TELADAN SOAL
1. Pada tanaman kapri diketahui letak bunga pada ketiak daun dominan terhadap
bunga yang terletak pada ujung batang. Bunga berwarna merah dominan
terhadap putih. Tanaman hibrida dengan bunga berwarna merah pada ketiak
daun disilangkan dengan galur murni dari fenotipe yang sama. Bagaimana
rasio dan frekuensi dugaan dari genotipe dan fenotipe dalam keturunan F1
nya?
Jawab

Symbol :

K

: bunga di ketiak

k

: bunga di ujung batang

M

: bunga merah

m

: bunga putih

MmKk X MMKK
MK


X

MK

Mk

X

MK

mK

X

MK

mk

X


MK

F1

: MMKK, MMKk, MmKK, MmKk

Rasio genotip

:1:1:1:1

Rasio fenotip

: 100 % merah ketiak

Jumlah fenotip

: 4 merah ketiak

Jumlah genotip


: 1 MMKK, 1 MMKk. 1 MmKK, 1 MmKk

2. Pada summer squash buah warna putih dominan terhadap kuning, betuk buah
cakram dominan terhadap betuk bulat dan kulit buah halus dominan terhadap
kasar. Bila varietas homozigot resesifnya, kemudian keturunannya dibiakkan
bersilang sendiri.
a. Tentukan symbol untuk masing masing karakter!
b. Tentukan fenotip dan genotip F1!
c. Buatlah komposisi genotip dan fenotip populasi F2 dengan menggunakan
segiempat punnet, percabangan dan ekspansi binominal (segitiga pascal)!
d. Berapa frekuensi untuk fenotip berikut :
 Putih cakram kasar
 Halus putih bulat
 Kasar bulat putih
 Putih cakram halus
Jawab
1. a. symbol :
PP : putih
pp : kuning

CC : cakram
cc : bulat
HH : halus
hh : kasar
b. P : PPCCHH X ppcchh
F1 : PpCcHh
Genotip : PpCcHh
Fenotip : putih cakram halus
c. F2 : PpCcHh x PpCcHh
PCH
PCh
PcH
Pch
pCH
pCh
pcH
Pch
PCH PPCCHH PPCCHh PPCcHH PPCcHh PpCCHH PpCCHh PpCcHH PpCcH
h


PCh
PcH
Pch
pCH
pCh
pcH
pch

PPCCHh
PPCcHH
PPCcHh
PpCCHH
PpCCHh
PpCcHH
PpCcHh

PPCChh
PPCcHh
PPCchh
PpCCHh

PpCChh
PpCcHh
PpCchh

PPCcHh
PPccHH
PPccHh
PpCcHH
PpCcHh
PpccHH
PpccHh

d. frekuensi :
putih cakram kasar
putih bulat halus
kasar bulat putih
cakram halus putih

PPCchh
PPccHh

PPcchh
PpCcHh
PpCchh
PpccHh
Ppcchh

PpCCHh
PpCcHH
PpCcHh
ppCCHH
ppCCHh
ppCcHH
ppCcHh

PpCChh
PpCcHh
PpCchh
ppCCHh
ppCChh
ppCcHh

ppCchh

PpCcHh
PpccHH
PpccHh
ppCcHh
ppCchh
ppccHH
ppccHh

:9
:3
:3
: 29

3. Diketahui ada 5 karakter, setiap pasangan karakter dikendalikan oleh gen
tunggalnya masing masing (Aa, Bb, Cc, Dd, Ee). Dua tanaman heterozigot
untuk semua karakter disilangkan
a. Berapa macam jumlah gamet yang dihasilkan dari F1
b. Berapa jumlah seluruh individu ( kombinasi dalam F2)

c. Berapa frekuensi genotip yang mirip F1 dalam poluasi F2
d. Berapa frekuensi genotip AABbCCDdee, AaBBccDdEE, aaBbccDDEe,
aaBBDdee ?
e. Berapa macam gamet yang dihasilkan dari masing masing genotip pada
(d).
Jawab
a. AaBbCcDdEe X AaBbCcDdEe = 25 = 32
32

X

32 = 1.024, jadi ada 1.024 gamet yang dihasilkan.

b. f1 = 1.024
f2 = 1.024 X 1.024 = 1.048.576 populasi
c. gamet yang di hasilkan F1 adalah 1.024, maka
d. F1 = 1.024
AABbCCDdee = 22 = 4

PpCchh

PpccHh
Ppcchh
ppCcHh
ppCchh
ppccHh
ppcchh

4
1.024



AaBBccDdEE = 22 = 4
4
1.024



aaBbccDDEe = 22 = 4
4
1.024



aaBBCCDdee = 21 = 2
2
1.024



e. AABbCCDdee = 22 = 4
AaBBccDdEE = 22 = 4
aaBbccDDEe = 22 = 4
aaBBCCDdee = 21 = 2
4. Pada ercis tanaman tinggi, warna polong kuning, bentuk biji bulat,
disilangkan dengan tanaman pendek warna polong hijau bentuk biji bulat
menghasilkan keturunan 3/8 tinggi – hijau – bulat: 3/8 pendek – hujau – bulat:
1/8 tinggi – hijau – keriput: 1/8 pendek – hijau – keriput. Bagaimana genotip
tetuanya?
Jawab
symbol :
T

: tinggi

t

: pendek

K

: hijau

k

: kuning

B

: bulat

b

: keriput

TtkkBb X ttKKBb

TkB

tKB

Tkb

tKb

tkB
tkb
F1

: TtkkBB, TtkkBb, ttkkBB, ttkkBb, TtkkBb, Ttkkbb, ttkkBb, ttkkbb

G

: 1 TtkkBB,2 TtkkBb, 1 ttkkBB,2 ttkkBb,1 Ttkkbb,1 ttkkbb

F

: 3/8 tinggi – hijau – bulat
3/8 pendek – hijau – bulat
1/8 tinggi – hijau – keriput
1/8 pendek – hijau – keriput