Peranan Public Relation Dalam Meningkatkan Pelayanan pada Bank Sumatera Utara (SUMUT)

BAB II
PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA UTARA ( BANK
SUMUT) KANTOR PUSAT MEDAN

2.1.Sejarah PT. Bank Sumut
Bank Pembangunan Daerah Sumatera Utara didirikanpada tanggal 4
November 1961 dengan dasar hukumpendirian berdasarkan Akta Notaris Rusli
No. 22 dalambentuk Perseroan Terbatas (PT) dengan sebutan BPDSU.
Pada 1962, berdasarkan UU No. 13 tahun 1962 tentangKetentuan Pokok
Bank Pembangunan Daerah dan sesuaidengan Peraturan Daerah Tingkat I
Sumatera Utara No. 5tahun 1965 bentuk usaha diubah menjadi Badan
UsahaMilik Daerah (BUMD).Modal dasar pada saat itu sebesar Rp.
100.000.000,-(seratus juta rupiah) dan sahamnyadimiliki oleh Pemerintah
Daerah Tingkat I Sumatera Utaradan Pemerintah Daerah Tingkat II seSumatera Utara.
Sejalan dengan Program Rekapitalisasi, bentuk hukumBPDSU tersebut
harus diubah dari Perusahaan Daerah (PD)menjadi Perseroan Terbatas (PT)
agar saham PemerintahPusat dapat masuk untuk pengembangan dan di
kemudianhari saham pihak ketiga dimungkinkan dapat masuk ataspersetujuan
DPRD Tingkat I Sumatera Utara, sehinggaberdasarkan hal tersebut maka pada
tahun 1999, bentukhukum BPDSU diubah kembali menjadi Perseroan
Terbatasdengan nama PT Bank Pembangunan Daerah SumateraUtara atau

disingkat PT Bank SUMUT yang berkedudukandan berkantor Pusat di Medan,
Jl. Imam Bonjol No. 18, yangdidirikan berdasarkan Akta No. 38 tanggal 16

7
Universitas Sumatera Utara

8

April 1999dibuat di hadapan Alina Hanum, SH, Notaris di Medan yangtelah
mendapat pengesahan dari Departemen KehakimanRepublik Indonesia No. C8224 HT.01.01.TH 99 tanggal 5Mei 1999.
Pada saat itu, modal dasar ditetapkan sebesar Rp. 400.000.000.000,- (empat
ratus miliar rupiah). Seiring dengan pertimbangan kebutuhan proyeksi
pertumbuhan bank, maka:
1. Pada tanggal 15 Desember 1999 melalui Akta No. 31, modal dasar
ditingkatkan menjadiRp. 500.000.000.000,-(lima ratus miliar rupiah).
Sesuai dengan Akta No. 39 tanggal 10 Juni2008 yang dibuat dihadapan
H. Marwansyah Nasution, SH,Notaris di Medan.
2. Berkaitan dengan Akta Penegasan No. 05 tanggal 10 November 2008
yang telah memperoleh persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi
Manusia Republik Indonesia sebagaimana dinyatakan dalam Surat

Keputusan No. AHU-AH.01-87927.AH.01.02 tahun 2008. tanggal 20
November 2008 yang diumumkan dalamTambahan Berita Negara
Republik Indonesia No. 10 tanggal3 Februari 2009, maka modal dasar
ditambah dari Rp. 500.000.000.000,- (lima ratus miliar) menjadi Rp.
1.000.000.000.000,-(satu triliun rupiah).
3. Anggaran Dasar terakhir, sesuai dengan Akta No. 12,tanggal 18 Mei 2011
dari Notaris Afrizal Arsad Hakim,S.H., mengenai Pernyatan Keputusan
Rapat

PT

BankPembangunan

Daerah

Sumatera

Utara.

Perubahananggaran dasar ini telah memperoleh persetujuan dariMenteri

Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesiasebagaimana

Universitas Sumatera Utara

9

dinyatakan dalam Surat Keputusan No. AHU-33566.AHU.01.02 Tahun
2011 tanggal 5 Juli 2011, di manamodal dasar mengalami perubahan dari
Rp.

1.000.000.000.000,-

(satu

triliun

rupiah)

menjadi


Rp.

2.

000.000.000.000,- (dua triliun rupiah).
Laju pertumbuhan Bank SUMUT kian menunjukkanperkembangan yang
signifikan. Hal ini terlihat melaluikinerja dan prestasi yang diperoleh dari tahun
ke tahun.Jumlah aset Bank SUMUT mencapai Rp. 10.750.000.000.000,(sepuluh triliun tujuh ratus lima puluh juta rupiah) pada tahun 2009 dan
menjadi Rp. 12.760.000.000.000,-(dua belas triliun tujuh ratus enam puluh juta
rupiah) pada tahun 2010.
Didukung semangat untuk menjadi bank profesional dan tangguh
menghadapi persaingan dengan digalakkannyaprogram to be the best yang
sejalan dengan Road MapBPD Regional Champion 2014, Bank SUMUT
kemudianmemperkuat permodalannya. Struktur permodalantersebut tidak
hanya mengandalkan peryertaan sahamdari Pemerintah Daerah, melainkan juga
membuka aksespermodalan lain seperti penerbitan obligasi. Karena itu,modal
dasar Bank SUMUT kembali ditingkatkan dari Rp. 1.000.000.000.000,(satutriliun rupiah) pada tahun 2008 menjadi Rp. 2.000.000.000.000,-(dua
triliun rupiah) pada tahun 2011 denganjumlah aset yang meningkat menjadi
Rp. 18.950.000.000.000,- (delapan belas triliun sembilan ratus lima puluh juta
rupiah).


Universitas Sumatera Utara

10

Pada tahun 2015, jumlah aset Bank SUMUT mencapai Rp.
24.130.000.000.000,- (dua puluh empat triliun seratus tiga puluh juta rupiah).
Hal ini merupakan pencapaian yang baik melihattantangan dan peluang yang
relatif dinamis yang terjadisepanjang tahun berjalan.
Bank SUMUT memiliki kantor cabang yang tersebar diseluruh Provinsi
Sumatera Utara dan beberapa cabang diluar Provinsi Sumatera Utara, yakni di
Ibukota DKI Jakarta.
Hingga 31 Desember 2015, PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera
Utara atau yang biasa dikenal dengan Bank SUMUT memiliki:
1) 1 (satu) unit Kantor Pusat
2) 34 (tiga puluh empat) unit Kantor Cabang Konvensional
3) 5 (lima) unit Kantor Cabang Syariah
4) 99 (sembilan puluh sembilan) Kantor Cabang Pembantu Konvensional
5) 17 (tujuh belas) Kantor Cabang Pembantu Syariah
6) 31 (tiga puluh satu) unit Kantor Kas

7) 27 (dua puluh tujuh) unit Kas Mobil
8) 59 (lima puluh sembilan) unit Payment Point Samsat
9) 239 (dua ratus tiga puluh sembilan) unit ATM
Selain itu, sebanyak 121 unit kantor konvensional BankSUMUT juga
telah

dapat

melayani

transaksi-transaksidengan

skim

syariah

(officechanneling).

Universitas Sumatera Utara


11

2.2.Identitas Perusahaan
Identitas Bank SUMUT tercermin dari logo perusahaanyang juga
merupakan brand company dengan simbol-simbolbentuk, warna dan tagline yang
memberikan maknafilosofi bisnis Bank SUMUT.

Sumber : Sumber : Website PT. Bank SUMUT (www.banksumut.com),2014
Gambar 1.1 Logo PT. Bank SUMUT
Bentuk Logo menggambarkan dua elemen dalam bentukhuruf “U” yang
saling berkait bersinergi membentukhuruf “S” yang merupakan kata awal
“SUMUT”.Sebuahpenggambaran bentuk kerjasama yang sangat eratantara Bank
SUMUT

dengan

masyarakat

Sumatera


Utarasebagaimana

visi

Bank

SUMUT.Warna oranye sebagaisimbol suatu hasrat untuk terus maju yang
dilakukan dengan energik yang dipadu dengan warna biru yangsportif dan
profesional sebagaimana misi Bank SUMUT.

Universitas Sumatera Utara

12

Warna
sebagaimana

Putih

sebagai


statement

Bank

ungkapan

ketulusan

SUMUT.Jenishuruf

hati

untuk melayani

“Palatino

Linotype-

bold”sederhana dan mudahdibaca.Penulisan Bank dengan huruf kecil dan

SUMUTdengan huruf kapital guna lebih mengedepankan Sumatera Utara, sebagai
gambaran keinginan dan dukungan untukmembangun dan membesarkan Sumatera
Utara.
Tagline atau moto Bank SUMUT adalah “MemberikanPelayanan
TERBAIK” merupakan akronim dari Terpercaya,Enerjik, Ramah,Bersahabat,
Aman, Integritas tinggi, danKomitmen.
2.3.

Visi dan Misi PT. Bank SUMUT
a. Visi
Visi dari PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Utara (Bank
SUMUT) adalah menjadi bank andalan untuk membantu dan mendorong
pertumbuhan perekonomian dan pembangunan daerah di segala bidang
serta sebagai salah satu sumber pendapatandaerah dalam rangka
peningkatan taraf hidup rakyat.
b. Misi
Misi dari PT. Bank SUMUT adalah Mengelola dana pemerintah dan
masyarakat

secaraprofesional


yang

didasarkan

pada

prinsip-

prinsipcompliance.
c.

Persetujuan Atas Visi dan Misi

Universitas Sumatera Utara

13

Visi dan Misi di atas telah disetujui oleh Direksi dan Dewan Komisaris
Bank SUMUT sesuai Surat Keputusan Direksi No. 357/Dir/DSDMTK/SK/2006 tertanggal 1 Agustus 2006.
d. Statement Budaya Perusahaan
Statement Budaya Perusahaan atau biasa disebut dengan Nilai-Nilai
Perusahaan PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Utara (PT. Bank
SUMUT) adalah Memberikan Pelayanan TERBAIK (To Give The Best
Service).
Makna dari kata TERBAIK dalam Nilai-Nilai Perusahaan adalah :
TERPERCAYA
-

Bersikap jujur, handal dan dapat dipercaya

-

Memiliki karakter dan etika yang baik

ENERGIK
-

Bersemangat tinggi, disiplin, selalu berpenampilan rapi dan menarik

-

Berpikir positif, kreatif dan inovatif

RAMAH
-

Bertingkah-laku sopan dan santun

-

Senantiasa siap membantu dan melayani nasabah

BERSAHABAT
-

Memperhatikan dan menjaga hubungan dengan nasabah

-

Memberikan solusi yang paling menguntungkan

Universitas Sumatera Utara

14

AMAN
-

Menjaga rahasia perusahaan dan nasabah sesuai ketentuan

-

Menjamin kecepatan

layanan

yang

memuaskan

dan tidak

melakukan kesalahan dalam transaksi
INTEGRITAS TINGGI
-

Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan menjalankan ajaran
agama

-

Berakhlah mulia, jujur, menjunjung kode etik profesi dan memiliki
visi untuk maju

KOMITMEN
-

Senantiasa menepati janji yang telah diucapkan

-

Bertanggung jawab atas seluruh tugas, pekerjaan dan tindakan

2.4. STRUKTUR ORGANISASI
PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Utara (PT. Bank SUMUT)
Kantor Pusat merupakan kantor utama PT. Bank SUMUT. Struktur
organisasi merupakan mekanisme yang terformat dalam pengelolaan suatu
organisasi. Struktur organisasi menunjukkan suatu susunan yang berupa
bagan, dimana terdapat hubungan diantara fungsi bagian, status ataupun
orang-orang yang menunjukkan tanggung jawab dan wewenang yang
berbeda dalam organisasi tersebut. Uraian ini tentang struktur organisasi
pada PT. Bank SUMUT yang dilampirkan dalam tugas akhir ini.

Universitas Sumatera Utara

15

Berikut ini nama Dewan Komisaris, Direksi, dan bagan struktur organisasi
lengkap PT. Bank SUMUT Kantor Pusat Medan :

1. Dewan Komisaris
a.

Komisaris Utama
Nama

: Djaili Azwar*

Dasar Pengangkatan : Akta No. 15 Tanggal 5 Desember 2014
b. Komisaris Independen
Nama

: Rizal Fahlevi Hasibuan

Dasar Pengangkatan : Akta No. 15 Tanggal 5 Desember 2014
c.

Komisaris Independen
Nama

: Brata Kesuma

Dasar Pengangkatan : Akta No. 15 Tanggal 5 Desember 2014
2. Direksi
a.

Direktur Utama
Nama

: Edie Rizliyanto

Dasar Pengangkatan : Akta No. 18 Tanggal 6 Maret 2015
b. Direktur Operasional
Nama

: Didi Duharsa

Universitas Sumatera Utara

16

Dasar Pengangkatan : Akta No. 18 Tanggal 6 Maret 2015
c.

Direktur Pemasaran
Nama

: Ester Junita Ginting

Dasar Pengangkatan : Akta No. 71 Tanggal 28 Juni 2013
d. Direktur Kepatuhan
Nama

: Yulianto Maris

Dasar Pengangkatan : Akta No. 93 Tanggal 30 Januari 2014
e.

Direktur Bisnis Dan Syariah
Nama

: -Dasar Pengangkatan

:-

Universitas Sumatera Utara

17

Sumber : Website PT. Bank SUMUT (www.banksumut.com),2016
Gambar 2.1
Struktur organisasi PT Bank Sumatera Utara

2.5.JOB DESCRIPTION
1. Sekretaris Perusahaan
a.

Pemimpin Sekretaris Perusahaan

1.

Mengarahkan dan mengontrol persiapan dan pelaksanaan Rapat
UmumPemegang

Saham

(RUPS)

dalam

rangka

kelancaran

pelaksanaan RUPS.
2.

Mempersiapkan dan menentukan informasi yang berkaitan dengan
pemangku

kepentingandalam

rangka

tersedianya

informasi

perusahaan yang akurat.
3.

Merencanakan sistem keprotokolan perusahaan dalam rangka
ketersediaan sistem keprotokolan yang efektif dan efisien.

4.

Mengontrol implementasi keprotokolan perusahaan agar kegiatan
protokol berjalan sesuai ketentuan.

5.

Mengarahkan dan mengontrol sistem manajemen kearsipan dan tata
naskah dinas perusahaan untuk meningkatkan pelayanan kepada
pengguna dokumen.

6.

Mengkoordinasikan rapat kerja dalam rangka mencapai target bisnis
bank.

Universitas Sumatera Utara

18

7.

Mengarahkan dan mengontrol kegiatan komunikasi dan publikasi
perusahaan dalam rangka menjaga hubungan dengan pemangku
kepentingan dan peningkatan citra perusahaan.

8.

Mengarahkan dan mengontrol kegiatan media monitoring dan
penanganannya dalam rangka menjaga reputasi perusahaan.

9.

Mengarahkan kegiatan corporate event seperti gathering, seminar,
peranan bank dan lain-lain dalam rangka membangun kesepahaman
dan meningkatkan citra perusahaan.

10. Melaksanakan peran sebagai juru bicara perusahaan untuk menjaga
citra perusahaan.
11. Mengarahkan, dan mengevaluasi program CSR untuk meningkatkan
kepedulian dan image perusahaan.
12. Mengarahkan dan mengontrol bantuan hukum dan pendapat hukum
dalam rangka melindungi bank.
13. Mengembangkan, mengarahkan dan mengontrol sistem penyusunan
dan penerapan Good Corporate Governance dalam rangka
meningkatkan profesionalisme pengelolaan bisnis.
14. Mengarahkan dan memonitor kegiatan pemantauan pasar modal
dalam rangka mematuhi ketentuan.
15. Merencanakan dan menetapkan, serta mengarahkan kebijakan,
program kerja dan anggaran untuk mencapai target kinerja di
divisinya.
2.

Divisi Perencanaan

Universitas Sumatera Utara

19

a.

Pemimpin Divisi Perencanaan

1.

Mengarahkan mengontrol penyusunan kajian/riset secara berkala
baik internal maupun eksternal dilevel korporat, bisnis dan
supportdalam rangka pengambilan keputusan perencanaan strategis
dan pengembangan bisnis bank.

2.

Mengarahkan dan merencanakan penyusunan dan penyempurnaan
rencana strategis bank untuk memastikan tersedianya rumusan
rencana jangka pendek, menengah dan panjang bisnis bank.

3.

Mengarahkan proses pembuatan dan persiapan data materi RUPS
agar tersedianya materi RUPS yang berkaitan dengan usulan
perencanaan bisnis jangka pendek, jangka menengah dan jangka
panjang bank.

4.

Mengarahkan dan mengontrol analisa potensi bisnis wilayah yang
diselaraskan dengan strategi bisnis bank sebagai alat bantu
pengambilan keputusan untuk mengembangkan jaringan kantor.

5.

Mengarahkan dan mengontrol proses pengembangan jaringan sesuai
dengan rencana bisnis untuk mendukung pertumbuhan bisnis bank.

6.

Mengarahkan, evaluasi dan monitoring implementasi perencanaan
strategis bank secara keseluruhan dalam rangka pencapaian target
bisnis bank.

7.

Mengarahkan kegiatan manajemen kinerja bank ditingkat korporat
sehingga kinerja bank secara keseluruhan dapat diketahui secara up
to date dan dapat digunakan oleh unit kerja yang membutuhkan.

Universitas Sumatera Utara

20

8.

Merencanakan dan menetapkan, serta mengarahkan kebijakan,
program kerja dan anggaran untuk mencapai target kinerja di
divisinya.

9.

Merencanakan kebutuhan SDM untuk memastikan kesiapan
karyawan di divisinya.

10. Mengarahkan kepatuhan kebijakan, sistem dan prosedur, serta
pelaporan dalam rangka terlaksananya penyusunan dan penerapan
Standard Operating Procedure di divisinya.
3.

Divisi Pengawasan
a.

Pemimpin Divisi Pengawasan

1.

Mengarahkan dan merencanakan kegiatan pengawasan langsung dan
tidak langsung aktivitas keuangan,akuntansi, operasional, Teknologi
Informasi, dan kegiatan lainnya.

2.

Mengarahkan dan mengontrol penyusunan perencanaan audit
tahunan sebagai pedoman dalam pelaksanaan audit internal.

3.

Mengkoordinasikan penyusunan dan mengkinikan pedoman kerja
yang mencakup standar baku prosedur pemeriksaan, kertas kerja dan
pelaporan hasil pemeriksaan.

4.

Mengarahkan dan menetapkan pelaksanaan audit diseluruh unit kerja
agar proses audit berjalan secara independen, objektif, dan
profesional sesuai standar Bank Indonesia, serta International Best

Universitas Sumatera Utara

21

Practices (misalnya ISO, IEC, COBIT,IT – IL, Capability Maturity
Model)
5.

Mempersiapkan dan menetapkan bahan evaluasi hasil audit terhadap
komite audit terkait tujuan strategis tindak lanjut hasil temuan.

6.

Menetapkan saran perbaikan terhadap hasil pengawasan dan
mengevaluasi performance dan pencapaian Service Level Agreement
(SLA) pihak ketiga penyedia jasa.

7.

Mengarahkan kebijakan dan mekanisme anti fraud berjalan sesuai
dengan prosedur dalam rangka pencegahan terjadinya fraud.

8.

Merencanakan,

menetapkan,

dan

mengembangkan

serta

mengarahkan kebijakan, program kerja dan anggaran untuk
mencapai target kinerja di divisinya.
9.

Merencanakan kebutuhan Sumber Daya Manusia untuk memastikan
kesiapan karyawan di divisinya.

4.

Divisi ManajemenRisiko
a.

Pemimpin Divisi Majemen Risiko

1.

Mengarahkan rekomendasi kepada Direksi dalam penyusunan
kebijakan, strategi, dan kerangka manajemen risiko dalam rangka
tersedianya informasi risiko bank.

2.

Mengarahkan rekomendasi kepada satuan kerja bisnis dan/atau
kepada Komite Manajemen Risiko terkait penerapan Manajemen
Risiko antara lain mengenai besaran atau maksimum eksposur

Universitas Sumatera Utara

22

Risiko yang dapat dipelihara Bank dalam rangka menjaga kesesuaian
antara risiko dengan modal.
3.

Mengkordinir pengembangan prosedur dan alat untuk identifikasi,
pengukuran, pemantauan, dan pengendalian Risiko dalam rangka
menetapkan besaran risiko yang ada.

4.

Mengkordinir desain dan menerapkan perangkat yang dibutuhkan
dalam

penerapan

Manajemen

Risiko

dalam

rangka

untuk

menghasilkan alat ukur yang valid.
5.

Mengarahkan dan mengkordinir implementasi kebijakan, strategi,
dan kerangka Manajemen Risiko yang direkomendasikan oleh
Komite Manajemen Risiko dan yang telah disetujui oleh Direksi
dalam rangka mensosialisasikan dan menerapkan risiko yang benar ;

6.

Mengarahkan

pemantauan

posisi/eksposur

Risiko

secara

keseluruhan, maupun per Risiko termasuk pemantauan kepatuhan
terhadap toleransi Risiko dan limit yang ditetapkan dalam rangka
menyesuaikan antara risk appetite dengan besaran modal.
7.

Mengkordinir pelaksanaan stress testing dalam rangka mengetahui
dampak dari implementasi kebijakan dan strategi Manajemen Risiko
terhadap portofolio atau kinerja Bank secara keseluruhan ;

8.

Mengkordinir kajian usulan aktivitas dan/atau produk baru yang
dikembangkan oleh suatu unit tertentu Bank yang difokuskan
terutama pada aspek kemampuan Bank untuk mengelola aktivitas
dan atau produk baru termasuk kelengkapan sistem dan prosedur

Universitas Sumatera Utara

23

yang digunakan serta dampaknya terhadap eksposur Risiko Bank
secara keseluruhan dalam rangka menghasilkan produk yang terukur
risikonya.
9.

Mengkordinir evaluasi akurasi dan validitas data yang digunakan
oleh Bank untuk mengukur Risiko bagi Bank yang menggunakan
model untuk keperluan intern

10. Mengkordinir penyusunan dan menyampaikan laporan profil Risiko
kepada Direksi dan Komite Manajemen Risiko secara berkala dalam
rangka memberikan informasi risk composite bank.
11. Mengkordinir pelaksanaan kaji ulang secara berkala dengan
frekuensi

yang disesuaikan kebutuhan Bank dalam

rangka

memastikan kecukupan kerangka Manajemen Risiko, keakuratan
metodologi penilaian Risiko dan kecukupan sistem informasi
Manajemen Risiko.
12. Merencanakan dan menetapkan,serta mengarahkan kebijakan,
program kerja dan anggaran untuk mencapai target kinerja di
divisinya
13. Merencanakan kebutuhan Sumber Daya Manusia untuk memastikan
kesiapan karyawan di divisinya
14. Mengarahkan kepatuhan kebijakan, sistem dan prosedur, serta
pelaporan dalam rangka terlaksananya penyusunan dan penerapan
Standard Operating Proceduredi divisinya

Universitas Sumatera Utara

24

15. Mengarahkan terlaksananya penerapan prinsip-prinsip GCG dalam
rangka terciptanya standar tata kelola Good Corporate Governancedi
divisinya
5. Divisi Sumber Daya Manusia
a.

Pimpinan Divisi Sumber Daya Manusia

1.

Mengarahkan dan mengendalikan sistem rekrutmen pegawai untuk
dalam rangka memastikan ketersediaan pegawai

2.

Mengarahkan dan mengendalikan proses pelatihan, pendidikan dan
pengembangan untuk memastikan peningkatan kompetensi pegawai

3.

Mengarahkan dan mengendalikan sistem manajemen kinerja
pegawai (MKI) dalam rangka terciptanya produktivitas pegawai

4.

Mengarahkan dan mengendalikan sistem pengembangan karir untuk
memastikan kesiapan organisasi

5.

Mengarahkan, merencanakan, dan mengendalikan implementasi nilai
budaya perusahaan dalam rangka menciptakan budaya kerja yang
mendukung tujuan perusahaan

6.

Mengarahkan dan mengendalikan sistem administrasi kepegawaian
untuk memastikan kualitas pelayanan kepada pegawai

7.

Mengarahkan dan mengendalikan sistem reward and punishment
dalam rangka meningkatkan kepuasan dan produktivitas pegawai

8.

Mengarahkan dan membangun hubungan industrial untuk menjaga
lingkungan kerja yang harmonis

Universitas Sumatera Utara

25

9.

Membangun dan mengembangkan struktur organisasi dan uraian
jabatan dalam rangka memastikan kesiapan organisasi dalam
mencapai strategi bisnis

10. Menentukan gradejabatan untuk memastikan pembobotan pekerjaan
yang sesuai
11. Merencanakan

dan

menentukan

kebutuhan

pegawai

untuk

memastikan kecukupan pegawai bank
12. Merencanakan dan mengarahkan rencana strategis divisi, program
kerja dan anggaran untuk mencapai target kinerja divisi dan bank
(generic rubah)
13. Merencanakan kebutuhan Sumber Daya Manusia untuk memastikan
kesiapan pegawai di divisinya
6.

Divisi Kepatuhan
a.

Pimpinan Divisi Kepatuhuan

1.

Mengarahkan dan menyusun langkah-langkah terciptanya budaya
kepatuhan pada seluruh kegiatan usaha bank disetiap jenjang
organisasi

2.

Melakukan monitoring dan evaluasi atas implementasi budaya
kepatuhan agar internalisasi budaya kepatuhan berjalan baik

3.

Mengelola risiko kepatuhan bank dalam rangka memitigasi risiko
kepatuhan.

Universitas Sumatera Utara

26

4.

Mengarahkan evaluasi, analisis, pengembangan, dan penetapan di
bidang kepatuhan/toolkitdi bidang kepatuhan (misalnya :compliance
testing, compliance self assessment) untuk memastikan kepatuhan di
unit kerja

5.

Memberikan

opini

untuk

mencegah

agar

tidak

terjadinya

penyimpangan terhadap ketentuan atas tindakan dan atau keputusan
yang diambil Direksi
6.

Melakukan review atas kebijakan kepatuhan agar sesuai dengan
regulasi BI/OJK dan prinsip kehati-hatian

7.

Mengarahkan aktivitas sosialisasi untuk meningkatkan kepatuhan
internal di unit kerja terkait peraturan BI/OJK dan Peraturan
Perundangan yang berlaku

8.

Mengarahkan penanganan dan penyelesaian pengaduan nasabah
dalam rangka pelayanan dan menjaga tingkat kepuasan nasabah.

9.

Merencanakan dan menetapkan, serta mengarahkan kebijakan,
program kerja dan anggaran untuk mencapai target kinerja di
divisinya

10. Merencanakan kebutuhan Sumber Daya Manusia untuk memastikan
kesiapan karyawan di divisinya
11. Mengarahkan kepatuhan kebijakan, sistem dan prosedur, serta
pelaporan dalam rangka terlaksananya penyusunan dan penerapan
Standard Operating Proceduredi divisinya

Universitas Sumatera Utara

27

7. Divisi Akuntansi dan Pajak
a.

Pimpinan Divisi Akuntansi dan Pajak

1.

Mengarahkan kegiatan penataan administrasi, pencatatan dan
monitoring/ pemantauan serta pelaporan dalam transaksi keuangan,
perpajakan agar sesuai regulasi eksternal dan internal

2.

Mengarahkan dan mengontrol rekomendasi kebijakan keuangan dan
perpajakan agar sesuai ketentuan Bank Indonesia dan Peraturan
Perundang-Undangan

3.

Mengarahkan proses pelaksanaan penyusunan dan review Tax
Planningsesuai kebutuhan dan regulasi

4.

Merencanakan, menetapkan dan mengevaluasi kinerja bidang
akuntansi dan bidang pajak untuk memastikan rencana dan target
diunitnya terlaksana.

5.

Merencanakan kebutuhan Sumber Daya Manusia untuk memastikan
kesiapan karyawan di Divisi Akuntansi dan Pajak

6.

Mengarahkan kepatuhan kebijakan, sistem dan prosedur, serta
pelaporan

dalam

rangka

terlaksananya

penerapan

Standard

Operating Proceduredi Divisi Akuntansi dan Pajak
7.

Mengarahkan terlaksananya penerapan prinsip-prinsip GCG dalam
rangka terciptanya standar tata kelola Good Corporate Governancedi
Divisi Akuntansi dan Pajak

Universitas Sumatera Utara

28

8.

Mengontrol dan mengarahkan pengelolaan serta mitigasi atas risiko
dalam rangka terciptanya manajemen risiko yang baik dan benar di
Divisi Akuntansi dan Pajak

8.

Divisi Operasional
a.

Pimpinan Divisi Operasional

1.

Mengarahkan dan mengontrol terlaksananya program kerja yang
berhubungan dengan layanan payment dan ATM

2.

Mengarahkan dan mengontrol terlaksananya proses monitoring dan
rekonsiliasipayment dan ATM.

3.

Mengarahkan proses penyelesaian operasional transaksi produk
treasurydan internasional banking agar dilaksanakan dengan benar,
tepat waktu, akurat dan absah

4.

Mengarahkan proses penyelesaian laporan terkait di Divisinya.

5.

Mengarahkan dan mengontrol proses Inventarisir dan review atas
SOP.

6.

Mengarahkan dan mengontrol terlaksananya proses pencetakan dan
penggantian kartu ATM

7.

Merencanakan dan menetapkan, serta mengarahkankebijakan,
program kerja dan anggaran untuk mencapai target kinerja di
divisinya

8.

Melakukan pembinaan kepada Pejabat , Staff dan Pegawai
dilingkungan Divisi Operasional untuk meningkatkan pengetahuan,
keterampilan dan integritas

Universitas Sumatera Utara

29

9. Divisi Teknologi Informasi
a.

Pimpinan Divisi Teknologi Informasi

1.

Mengarahkan dan menetapkan penyusunan rencana strategis TI
dalam rangka mendukung rencana strategis Bank

2.

Mengarahkan dan menentukan bahan-bahan IT Steering Committee
yang diperlukan terkait tujuan strategis teknologi

3.

Mengarahkan dan menyetujui aktivitas kelancaran operasional
sistem teknologi informasi agar tercipta teknologi informasi yang
handal dan memiliki performa tinggi sesuai service level

4.

Mengarahkan dan mengontrol ketersediaan data dan informasi untuk
mendukung kegiatan Bank

5.

Mempersiapkan proses pembangunan atau perbaikan sistem aplikasi
dan infrastruktur teknologi informasi sesuai rencana untuk
mendukung kegiatan Bank

6.

Memastikan kualitas atas setiap pembangunan dan/atau perbaikan
sistem aplikasi dan infrastruktur standar kebutuhan bank

7.

Memastikan

kegiatan evaluasi

secara

bekala

atas

kegiatan

pembangunan, perbaikan dan operasional atas penyelenggaraan TI
8.

Mengarahkan dan memonitor pengendalian keamanan sistem
informasi agar terciptanya kerahasiaan data

9.

Merencanakan dan menetapkan, serta mengarahkan kebijakan,
program kerja dan anggaran untuk mencapai target kinerja di
divisinya

Universitas Sumatera Utara

30

10. Merencanakan kebutuhan SDM untuk memastikan kesiapan
karyawan di divisinya
10. Divisi Umum
a.

Pimpinan Divisi Umum

1.

Mengarahkan dan mengontrol rekomendasi kebijakan rumah tangga
dan logistik dalam rangka mendukung kelancaran operasional Bank

2.

Mengarahkan dan mengontrol pengelolaan aset dalam hal pengadaan
pemenuhan kebutuhan, distribusi, penentuan prioritas kebutuhan,
standarisasi, penyimpanan, pembangunan, dan pengamanan serta
pemeliharaan sesuai dengan regulasi internal

3.

Mengarahkan kerjasama dengan mitra kerja / rekanan sesuai
ketentuan dan perundang-undangan yang berlaku

4.

Merencanakan dan menetapkan, serta mengarahkan kebijakan,
program kerja dan anggaran untuk mencapai target kinerja di
divisinya

5.

Merencanakan kebutuhan SDM untuk memastikan kesiapan
karyawan di divisinya

6.

Mengarahkan kepatuhan kebijakan, sistem dan prosedur, serta
pelaporan dalam rangka terlaksananya penyusunan dan penerapan
Standard Operating Proceduredi divisinya

Universitas Sumatera Utara

31

7.

Mengarahkan terlaksananya penerapan prinsip-prinsip GCG dalam
rangka terciptanya standar tata kelola Good Corporate Governancedi
divisinya

8.

Mengontrol dan mengarahkan pengelolaan serta mitigasi atas risiko
dalam rangka terciptanya manajemen risiko yang baik dan benar di
divisinya

11. Divisi Liabilitas dan Layanan
a.

Pimpinan Divisi Liabilitas dan Layanan

1.

Mengarahkan pengembangan produk kredit, dana dan jasa bank
dalam rangka memastikan product life cycleyang efektif.

2.

Mengarahkan kegiatan riset pasar dalam rangka mendapatkan
persepsi nasabah terhadap produk kredit, dana dan jasa bank.

3.

Mengarahkan pembuatan produk baru di bidang kredit, dana dan jasa
dalam memenuhi kebutuhan nasabah dan pasar

4.

Mengarahkan pembuatan peta potensi bisnis bank dalam rangka
mendukung pemasaran yang efektif

5.

Mengarahkan dan mengontrol implementasi strategi pemasaran
dalam rangka mendukung pencapaian target kredit, dana dan jasa
bank

6.

Menentukan program promosi dan penjualan yang efektif untuk
mendukung pencapaian target bisnis

Universitas Sumatera Utara

32

7.

Memonitor dan mengevaluasi hubungan bisnis dengan pihak key
corporate accountsdalam rangka memastikan hubungan bisnis yang
dilakukan mendukung pencapaian target bisnis

12. Divisi Jaringan dan Layanan
1.

Memonitoring penjualan Produk dan Jasa perbankan dengan
memastikan seluruh cabang mencapai target yang telah ditentukan
oleh manajemen

2.

Mengkoordinasikan dan memonitoring Pemimpin Cabang agar
selalu memiliki strategi yang baik dan berkualitas guna menguasai
pasar

3.

Mengarahkan dan mengembangkan strategi untuk memaksimalkan
hubungan baik antara Kantor Cabang dengan nasabah existingyang
berada pada unit kerja dibawah supervisinya

4.

Mengembangkan upaya strategis untuk menjalin kerjasama dengan
internal maupun eksternal guna meningkatkan rencana bisnis bank

5.

Memastikan tingkat pelayanan di unit cabang dibawah supervisinya
sudah sesuai dengan ekspektasi nasabah dan standar service
excellentBank Sumut

6.

Mengelola seluruh sumber daya yang dimiliki oleh cabang untuk
mendorong

hasil

maksimal

dengan

mempraktekkan

prinsip

leadershipyang berorientasi pada peopledan hasil

Universitas Sumatera Utara

33

7.

Memonitor agar Pemimpin Cabang selalu menjaga image positif
Bank Sumut serta patuh dengan aturan internal maupun eksternal
perbankan

8.

Mengarahkan kepatuhan kebijakan, sistem dan prosedur, serta
pelaporan

dalam

rangka

terlaksananya

penerapan

Standard

Operating Proceduredi divisinya
9.

Mengarahkan terlaksananya penerapan prinsip-prinsip GCG dalam
rangka terciptanya standar tata kelola Good Corporate Governancedi
divisinya

13. Divisi Ritel
a.

Pimpinan Divisi Ritel

1.

Mengkoordinasikan dan memonitor proses pembuatan manajemen
kinerja unit (MKU) sehingga tersedianya bahan penilaian kinerja
unit kerja yang sesuai dengan kebutuhan rencana bisnis bank

2.

Menyusun rencana kegiatan pengawasan kinerja unit kerja sehingga
mendukung pelaksanaan pematauan kinerja unit kerja berjalan sesuai
dengan prosedur

3.

Mengkoordinasikan dan memonitor kegiatan pemantauan terhadap
pelaksanaan aktivitas pengawasan RKAT dan Program Kerja agar
pelaksanaan anggaran bank dan program kerja sesuai dengan
ketentuan yang berlaku

Universitas Sumatera Utara

34

4.

Mengkoordinasikan kegiatan penilaian kinerja unit konvensional
agar kinerja unit dapat dinilai secara obyektif

5.

Memonitor pelaksanaan program kerja untuk mencapai target kinerja
di bidangnya

6.

Mengevaluasi kinerja bawahan untuk memastikan pencapaian target
kinerja

7.

Memonitor kepatuhan kebijakan, sistem, dan prosedur, serta
pelaporan

dalam

rangka

terlaksananya

penerapan

Standard

Operating Proceduredi bidangnya
14. Divisi Tresuri
1.

Mengarahkan dan mengontrol kebijakan produk tresuri untuk
memastikan pencapaian target tresuri

2.

Mengontrol likuiditas kantor cabang dalam rangka mendukung
likuiditas bank

3.

Mengarahkan dan mengontrol posisi asset, liabilities dan permodalan
bank

4.

Memastikan dan menetapkan strategi, bentuk, dan rencana kerjasama
yang saling menguntungkan dengan pihak lain dalam rangka
mendukung aktivitas Divisi Tresuri

5.

Mengarahkan proses penghimpunan dan penyajian informasi pasar
uang dan pasar modal dalam rangka mendukung penyusunan
kebijakan bank.

Universitas Sumatera Utara

35

6.

Mengarahkan dan menentukan bahan-bahan ALCO yang diperlukan
terkait tujuan strategis asset dan liabilities bank.

7.

Merencanakan dan menetapkan, serta mengarahkan kebijakan,
program kerja dan anggaran untuk mencapai target kinerja di
divisinya

15. Divisi Kredit
a.

Pimpinan Divisi Kredit

1.

Merumuskan kebijakan perkreditan Bank sesuai kebijakan umum
Direksi dalam pedoman pelaksanaan kredit komersial dan kredit
korporasi yang berbasis pengendalian terhadap risiko, kepatuhan,
dan prinsip kehati – hatian ;

2.

Mengevaluasi dan mengkinikan segala ketentuan - ketentuan
perkreditan komersial dan korporasi sesuai dengan peraturan dan
perundang-undangan yang berlaku ;

3.

Mengevaluasi dan memberi peringatan dini atas kualitas kredit
khususnya di segmen komersial dan korporasi yang dikelola kantor
cabang ;

4.

Mengevaluasi umpan balik dari kantor cabang terhadap berbagai
kendala pemasaran kredit di segmen komersial dan korporasi;

5.

Mengajukan rencana anggaran Divisi Kredit untuk dituangkan ke
dalam Rencana Kerja Anggaran Tahunan Bank ;

Universitas Sumatera Utara

36

6.

Mengajukan usulan kegiatan promosi dalam rangka memasarkan
produk kredit di segmen komersial dan korporasi;

7.

Melakukan supervisi atas pelaksanaan tugas Pemimpin Bidang
dilingkungan Divisi Kredit;

8.

Melakukan koordinasi dengan unit kerja lainnya sehubungan tugas
Divisi Kredit;

9.

Mewakili Bank dalam mengadakan hubungan / kerjasama dengan
pihak lain berkaitan pelaksanaan fungsi Divisi Kredit;

10. Melakukan

pembinaan

kepada

pejabat,

staf

dan

pegawai

dilingkungan Divisi Kredit guna meningkatkan pengetahuan,
keterampilan kerja dan integritas ;
11. Menerbitkan laporan terkait dengan Divisi Kredit;
16. Divisi Penyelamatan Kredit
a.

Pimpinan Divisi Penyelamatan Kredit

1.

Mengarahkan dan mengkoordinasikan strategi penyelesaian kredit
bermasalah untuk mencapai target penyelesaian kredit bermasalah

2.

Mengarahkan dan mengkoordinasikan proses restrukturisasi kredit
dan penyelamatan kredit dalam rangka pencapaian target penagihan

3.

Mengarahkan dan mengontrol proses pelaporan terkait penanganan
kredit bermasalah dalam rangka mendukung kelancaran proses
penyelematan kredit

Universitas Sumatera Utara

37

4.

Merencanakan dan menetapkan, serta mengarahkan kebijakan,
program kerja dan anggaran untuk mencapai target kinerja di
divisinya

5.

Merencanakan kebutuhan SDM untuk memastikan kesiapan
karyawan di divisinya

6.

Mengarahkan kepatuhan kebijakan, sistem dan prosedur, serta
pelaporan dalam rangka terlaksananya penyusunan dan penerapan
Standard Operating Proceduredi divisinya

7.

Mengarahkan terlaksananya penerapan prinsip-prinsip GCG dalam
rangka terciptanya standar tata kelola Good Corporate Governancedi
divisinya

8.

Mengontrol dan mengarahkan pengelolaan serta mitigasi atas risiko
dalam rangka terciptanya manajemen risiko yang baik dan benar di
divisinya

9.

Mengarahkan

kegiatan

budaya

kepatuhan

dalam

rangka

terpenuhinya kepatuhan terhadap ketentuan di divisinya
10. Mengarahkan kegiatan budaya pelayanan dalam rangka terciptanya
kualitas layanan di divisinya
17. Divisi Usaha Syariah
a.

Pimpinan Divisi Usaha Syariah

1.

Mengarahkan dan mengontrol penyusunan kajian/riset dalam rangka
pengambilan keputusan pengembangan usaha syariah

Universitas Sumatera Utara

38

2.

Mengarahkan proses pengembangan usaha syariah dalam rangka
memastikan terciptanya terget bisnis usaha syariah

3.

Mengarahkan pembuatan peta potensi bisnis usaha syariah dalam
rangka memastikan ketersediaan peta potensi bisnis yang akurat

4.

Merencanakan dan mengontrol pengelolaan program pemasaran dan
penjualan produk dana dan jasa serta pembiayaan syariah yang
terkait produk-produk syariah

5.

Mengarahkan dan mengontrol proses analisa pembiayaan agar
terciptanya kualitas pembiayaan yang sehat

6.

Mengarahkan kegiatan penataan administrasi, pencatatan, dan
monitoring/ pemantauan serta pelaporan dalam transaksi keuangan,
proses

settlement

dan

pemenuhan

kebutuhan

umum

dan

kepegawaian dalam rangka mendukung kelancaran operasional di
unit usaha syariah
18. Unit Kerja Khusus Anti Pencucian Uang Dan Pencegahan
Pendanaan Terorisme
a.

Pimpinan Divisi UKK APU-PPT

1.

Mengkoordinasikan dan memonitor proses kegiatan program APUPPT agar terciptanya integritas transaksi keuangan terkait pencucian
uang dan pencegahaan pendanaan terorisme

Universitas Sumatera Utara

39

2.

Memonitor dan mengevaluasi penerapan pedoman APU-PPT agar
terciptanya pemahaman pegawai yang mengacu pada ketentuan yang
berlaku

3.

Memonitor dan mengevaluasi perkembangan program APU-PPT
dalam rangka tersedianya mekanisme APU-PPT yang sesuai dengan
ketentuan regulasi

4.

Merencanakan dan menetapkan, serta mengarahkan kebijakan,
program kerja dan anggaran untuk mencapai target kinerja di
bidangnya

5.

Merencanakan kebutuhan SDM untuk memastikan kesiapan
karyawan di bidangnya

6.

Mengarahkan kepatuhan kebijakan, sistem dan prosedur, serta
pelaporan dalam rangka terlaksananya penyusunan dan penerapan
Standard Operating Proceduredi bidangnya

7.

Mengarahkan terlaksananya penerapan prinsip-prinsip GCG dalam
rangka terciptanya standar tata kelola Good Corporate Governancedi
bidangnya

8.

Mengontrol dan mengarahkan pengelolaan serta mitigasi atas risiko
dalam rangka terciptanya manajemen risiko yang baik dan benar di
bidangnya

2.6.Kegiatan Usaha Pt. Bank Sumut
Maksud dan tujuan dari didirikannya Bank SUMUT sesuaidengan yang
diamanatkan dalam ketentuan AnggaranDasar adalah untuk melakukan usaha di

Universitas Sumatera Utara

40

bidang perbankansesuai dengan ketentuan dalam perundang-undangan.Dalam
melaksanakan maksud dan tujuan tersebut, BankSUMUT sebagaimana yang
diatur dalam Pasal 3 Ayat (2)Anggaran Dasar sesuai dengan Akta No. 5 tanggal
10November 2008 dapat melaksanakan kegiatan usahasebagai berikut:
1. Menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan berupa giro,
deposito berjangka, sertifikatdeposito, tabungan dan atau bentuk lainnya
yangdipersamakan dengan itu;
2. Memberikan kredit;
3. Menerbitkan surat pengakuan utang;
4. Membeli, menjual, atau menjamin atas risiko sendirimaupun untuk
kepentingan dan atas perintah nasabah;
5. Memindahkan uang baik untuk kepentingan sendirimaupun kepentingan
nasabah
6. Menempatkan dana pada, meminjam dana dari, ataumeminjamkan dana
kepada

bank

lain,

baik

denganmenggunakan

surat,

sarana

telekomunikasi maupundengan wesel unjuk, cek atau sarana lainnya
7. Menerima pembayaran dari tagihan atas surat berhargadan melakukan
perhitungan dengan atau antar pihakketiga;
8. Menyediakan tempat untuk menyimpan barang dansurat berharga
9. Melakukan kegiatan penitipan untuk kepentingan pihaklain berdasarkan
suatu kontrak
10. Melakukan penempatan dana dari nasabah lainnyadalam bentuk surat
berharga yang tidak tercatat dibursa efek

Universitas Sumatera Utara

41

11. Membeli melalui pelelangan agunan baik semuamaupun sebagian dalam
hal debitur tidak memenuhikewajibannya kepada Bank, dengan
ketentuan agunanyang dibeli tersebut wajib dicairkan secepatnya
12. Melakukan kegiatan anjak piutang, usaha kartu kreditdan kegiatan wali
amanatMelakukan kegiatan dalamvaluta asing dan atau memenuhi
ketentuan yangditetapkan oleh yang berwenang
13. Melakukan kegiatan penyertaan modal pada bank atauperusahaan lain di
bidang keuangan seperti sewagunausaha, modal ventura, perusahaan
efek,

asuransiserta

lembaga

kliring

penyelesaian

dan

penyimpanan,dengan memenuhi ketentuan yang ditetapkan olehyang
berwenang
14. Melakukan kegiatan penyertaan modal sementara untuk mengatasi
akibat

kegagalan

kredit

dengansyarat

harus

menarik

kembali

penyertaannya, denganmemenuhi ketentuan yang ditetapkan oleh
yangberwenang
15. Bertindak sebagai pendiri dana pensiun sesuai dengan ketentuan dalam
peraturan perundang-undangan yangberlaku
16. Membantu Pemerintah Daerah dalam membina BPR(Bank Perkreditan
Rakyat) milik Pemerintah ProvinsiSumatera Utara dan Pemerintah
Kabupaten/Kota
17. Melakukan kegiatan lain yang lazim dilakukan olehBank sepanjang
tidak bertentangan dengan peraturanperundang-undangan yang berlaku.

Universitas Sumatera Utara

42

Kegiatan usaha Bank SUMUT seperti yang termaktub dalam
Anggaran Dasar yang telah disebutkan di atas, telahdilaksanakan oleh Bank
SUMUT dalam setiap kegiatanusahanya.

2.7.

PRODUK DAN JASA
1. Produk Konvensional – Tabungan/Simpanan Konvensional
a.

Tabungan Martabe
Tabungan Martabe merupakan akronim dari “MariTingkatkan
Aktivitas Berhemat“. Tabungan Martabemerupakan brand produk
tabungan Bank SUMUT yangdifasilitasi dengan perlindungan
asuransi jiwa.Tabungan Martabe terdiri dari beberapa segmen, yaitu:
1. Tabungan Martabe Umum
Tabungan Martabe Umum diperuntukkan bagi seluruhlapisan
masyarakat baik perorangan maupun lembaga.
2. Tabungan Martabe Gaji
Tabungan yang diperuntukkan bagi pegawai danpensiunan dari
instansi Pemerintah/swasta/BUMN/BUMD untuk menampung
dana gaji dan pensiun

Universitas Sumatera Utara

43

3. Tabungan Martabe KPE
Tabungan yang diperuntukkan khusus untuk PNS/CPNS dan
pensiunan

PNS

di

lingkungan

PemerintahDaerah

Kabupatan/Kota dan Provinsi SumateraUtara.
4. Tabungan Martabe Mahasiswa
Tabungan yang diperuntukkan bagi mahasiswaperguruan tinggi,
institut dan akademi
5. Tabungan Martabe Sumut Sejahtera
Tabungan yang dikhususkan bagi Nasabah DebiturKredit Peduli
Usaha Mikro Sumut Sejahtera.
6. Tabungan Martabe Bina Siswa Mandiri (BSM)
Tabungan yang dikhususkan bagi penerima bantuan
Siswa Miskin.
7. Tabungan Martabe Pensiun
Adalah tabungan yang dikhususkan untukmenampung uang
pensiun dari pihak-pihak yangtelah bekerja sama dengan Bank
dalam pengelolaanpenyaluran pembayaran pensiun (payroll).
8. Tabungan Martabe School
Adalah rekening tabungan yang dikhususkanuntuk segmen anakanak dan pelajar dengan polaQualitate Qua (QQ) yaitu orang
tua/wali mewakili sianak/ belajar, dimana untuk pembukaannya
orangtua/wali diwajibkan memiliki rekening tabunganMartabe.

Universitas Sumatera Utara

44

b. TabunganKu
TabunganKu adalah tabungan untuk perorangandengan persyaratan
mudah dan ringan yang diterbitkansecara bersama oleh bank-bank di
Indonesia

gunamenumbuhkan

budaya

menabung

serta

meningkatkankesejahteraan masyarakat.

c.

Tabungan Simpeda
Tabungan

Simpeda

(Simpanan

Pembangunan

Daerah)adalah

merupakan produk tabungan bersama yangditerbitkan secara
bersama oleh Bank PembangunanDaerah (BPD) seluruh Indonesia
yang dirancang khusussebagai alat pemersatu BPD seluruh
Indonesia.
d. Tabungan Martabe Valas
Tabungan Martabe Valas adalah simpanan tabungandalam mata
uang asing dengan target pasar komersialyaitu masyarakat umum,
perorangan dan badan usaha.
e.

Deposito
Deposito Bank SUMUT merupakan solusi tepatinvestasi dana
nasabah yang memberikan rasa aman,cepat berkembang dan
menguntungkan.

Universitas Sumatera Utara