06 DESKRIPSI Instrumen BUKU GURU SOSIOLOGI _BOGENVIL

DESKRIPSI INSTRUMEN
PENILAIAN BUKU TEKS PELAJARAN SOSIOLOGI BUKU GURU
SEKOLAH MENENGAH ATAS/MADRASAH ALIYAH KELAS XI /XII
I. KELAYAKAN ISI

A. PETUNJUK UMUM DAN PETUNJUK KHUSUS
Butir 1
Memuat maksud, tujuan, dan ruang lingkup mata pelajaran Sosiologi
Buku diawali dengan penjelasan tentang pengertian Sosiologi, tujuan pelajaran Sosiologi, dan ruang lingkup pelajaran Sosiologi
Deskripsi
untuk kelas XI/XII
Butir 2
Deskripsi

Menyajikan struktur KI dan KD Mata Pelajaran Sosiologi
Buku memuat struktur Kompetensi Inti (KI) dan Kompetensi Dasar (KD) yang telah ditetapkan, secara lengkap beserta penjelasannya

Butir 3
Deskripsi

Memuat strategi dan model Umum Pembelajaran Sosiologi

Buku memuat strategi pembelajaran yaitu proses pembelajaran dan pengembangan pengalaman belajar atas dasar indikator yang telah
dirumuskan dari setiap KD, pengalaman belajar peserta didik, dan model serta skenario pembelajaran yang akan dijalankan

Butir 4
Deskripsi

Menyajikan garis Besar Materi Pelajaran Sosiologi Secara Keseluruhan
Buku memuat garis besar materi keseluruhan pelajaran Sosiologi yang termuat dalam buku siswa kelas XI/XII

Butir 5
Deskripsi

Menyajikan garis Besar Materi Pelajaran Sosiologi Per Pertemuan
Buku memuat garis besar materi yang akan diajarkan per pertemuan jam pelajaran yang biasanya tercermin dalam bab dan atau sub
bab buku siswa kelas XI/XII

Butir 6
Deskripsi

Menyajikan Proses Pembelajaran Per Pertemuan Pelajaran

Buku memuat petunjuk proses pembelajaran per pertemuan pelajaran yang meliputi kegiatan pendahuluan, kegiatan inti, dan kegiatan
penutup

Butir 7
Deskripsi

Penilaian
Buku memuat cara atau strategi melakukan penilaian terhadap siswa selama mengikuti proses pembelajaran

1

Butir 8
Deskripsi

Evaluasi
Buku memuat cara evaluasi terhadap siswa atas penyerapan terhadap materi yang diberikan di kelas. Evaluasi bisa dilakukan melalui
tes tertulis harian, kuis, penugasan mandiri, penugasan kelompok, baik di sekolah maupun dalam bentuk pekerjaan rumah, tes tengah
semester, tes akhir semester, dan lain-lain. Buku juga memuat contoh-contoh soal beserta kunci jawaban yang bisa digunakan untuk
evaluasi terhadap siswa


Butir 9
Deskripsi

Pengayaan (menumbuhkan kreatifitas, ide, dan gagasan)
Buku memuat cara guru memberikan informasi tentang referensi dan bahan lain yang bisa digunakan sebagai materi untuk
memperkaya pengetahuan siswa

Butir 10
Deskripsi

Remidial/Pengulangan
Buku memuat petunjuk penanganan siswa yang belum menguasai materi dan belum mencapai kompetensi yang disyaratkan

Butir 11
Deskripsi

Interaksi Guru dan Orangtua Siswa
Buku memuat tata cara interaksi antara guru dengan orang tua siswa untuk memantau perkembangan siswa selama mengikuti proses
pembelajaran


B. Keakuratan Materi
Butir 12
Ketepatan konsep
Menyajikan konsep menyebutkan sumber, mudah dipahami, runtut, alur yang jelas serta sesuai konteks perkembangan peserta didik
Deskripsi
yang dapat digunakan oleh guru dalam mengajarkan materi di kelas.
Butir 13
Deskripsi

Keakuratan teori
Menyajikan teori dengan sumber pustaka yang jelas agar dapat digunakan oleh guru dalam mengajarkan materi di kelas sesuai dengan
perkembangan peserta didik.

Butir 14
Deskripsi

Keakuratan fakta
Menyajikan fakta sesuai dengan kenyataan dan data yang akurat, memiliki nalar rasional sebagai panduan guru untuk mendalami
dan memahami data dengan benar dalam mengajar di kelas
.

Keakuratan metode
Menyajikan metode yang bervariasi dan berkaidah keilimuan agar dapat dipilih oleh guru untuk diterapkan secara praktis dalam
pengembangan pembelajaran yang berbasis aktivitas (activity based).

Butie 15

2

Butir 16
Deskripsi

Orisinalitas
Seluruh materi termasuk materi pendukung merupakan karya asli dan bukan merupakan jiplakan baik sebagian maupun keseluruhan.
Materi yang merujuk pada karya lain harus dilengkapi dengan tata cara merujuk sesuai ketentuan penulisan ilmiah.

C. Materi Pendukung Pembelajaran
Butir 17
Deskripsi

Kesesuaian dengan perkembangan ilmu

Materi diuraikan dan disajikan up to date, relevan dengan perkembangan masyarakat secara akademik dan sosial dapat digunakan
guru sebagai proses pengkayaan materi.

Butir 18

Keterkinian
Menyajikan contoh yang relevan dan menarik sesuai perkembangan yang mencerminkan peristiwa, kejadian atau kondisi terbaru (up
to date) yang memiliki makna spiritual, logis dan bermanfaatkan secara sosial yang mampu mendorong guru untuk mengembangkan
wawasan berpikir.
Materi, contoh, dan latihan, serta rujukan yang disajikan relevan dan menarik, serta mencerminkan peristiwa, kejadian atau kondisi
ketermasaan (up to date).

Deskripsi

Butir 19
Deskripsi

Rujukan termasa
Menyajikan rujukan yang digunakan relevan, valid, dan mencerminkan ketermasaan (up to date) yang dapat digunakan oleh guru
untuk mengembangkan peserta didik lebih memahami makna kehidupan, menumbuhkan sikap empati, kecerdasan sosial dan

responsif bermanfaat bagi pemecahan masalah.

D. Pengembangan Wawasan Kecerdasan spritual sosial dan ketrampilan
Butir 20
Deskripsi

Menumbuhkan sikap spiritual
Menguraikan kasus, contoh atau latihan yang dapat digunakan oleh guru untuk menanamkan dan memperdalam nilai agama,
kesadaran hukum, sikap toleransi, yang dibutuhkan oleh peserta didik dalam menghadapi tantangan masa depan.

Butir 21
Deskripsi

Menumbuhkan sikap personal
Menguraikan contoh atau latihan yang dapat digunakan oleh guru untuk memotivasi peserta didik untuk mengembangkan potensi
yang dimiliki yang bermakna secara spiritual, sosial, pengetahuan dan ketrampilan dalam bentuk kegiatan praktis.

3

Butir 22

Deskripsi

Menumbuhkan sikap sosial
Menguraikan, kasus, contoh atau latihan yang dapat digunakan oleh guru untuk menumbuhkan refleksi diri, menghargai
keberagaman sosial yang tercermin dalam sikap dan tindakan sosial secara nyata di lingkungannya dan menginspirasi tumbuhnya
sikap akademik pada peserta didik.

Butir 23
Deskripsi

Menumbuhkan etos kerja
Menguraikan kasus, contoh atau latihan yang digunakan oleh guru untuk menanamkan dan membentuk pola pikir, sikap, tingkah laku
peserta didik yang mandiri dan mampu memotivasi peserta didik dalam menghadapi tantangan kehidupan.

Butir 24
Deskripsi

Menumbuhkan semangat inovatif dan kreativitas
Menguraikan kasus, contoh atau latihan yang dapat digunakan oleh guru untuk dapat menanamkan dan membentuk pola pikir,
sikap, tingkah laku peserta didik yang mandiri agar mampu menggunakan metode keilmuannya dalam menghadapi tantangan

kehidupan dengan kreatif.

Butir 25
Deskripsi

Menghargai pluralitas sosial
Menguraikan kasus atau contoh yang dapat digunakan oleh guru mengembangkan wawasan bagi peserta didik untuk memahami,
mengenali dan menghargai kemajemukan etnis, agama maupun ras sebagai kekayaan budaya bangsa.

Butir 26
Deskripsi

Menyajikan contoh dari lingkungan lokal, nasional, regional, dan internasional kontekstual
Materi, contoh dan latihan yang disajikan dapat menampilkan kondisi, peristiwa dan kearifan lingkungan lokal, dan nasional yang
menunjukkan bahwa bangsa Indonesia adalah bagian dari pergaulan dunia.

Butir 27
Deskripsi

Mengembangkan kemandirian belajar

Contoh dan latihan mendorong peserta didik menghargai karya sendiri, belajar secara mandiri, berpikir kritis, mampu memotivasi
diri dalam memecahkan masalah, dan mampu melacak informasi lebih lanjut dari berbagai sumber dan menghargai karya orang lain
.

II. KOMPONEN BAHASA

A. Sesuai dengan tingkat perkembangan peserta didik
Butir 28
Kesesuaian dengan tingkat perkembangan berpikir peserta didik
Deskripsi
Bahasa yang digunakan menjelaskan konsep dan ilustrasi aplikasi konsep, menggambarkan contoh konkret dan atau contoh
abstrak (yang secara imajinatif dapat dibayangkan peserta didik) serta mampu meningkatkan nalar rasional
.
4

Butir 29
Deskripsi

B. Komunikatif
Butir 30

Deskripsi

Butir 31
Deskripsi

Kesesuaian dengan tingkat perkembangan sosial-emosional peserta didik
Bahasa yang digunakan sesuai dengan tingkat kematangan emosi peserta didik dengan ilustrasi yang menggambarkan konsepkonsep dari lingkungan lokal sampai dengan lingkungan internasional sehingga menstimulasi peningkatan spiritualitas peserta
didik.

Keterpahaman peserta didik terhadap pesan
Pesan disajikan dengan bahasa yang menarik,
komunikasi tulis bahasa Indonesia.

sopan, santun, sederhana, yang lazim

digunakan dan dipraktikkan dalam

Kesesuaian ilustrasi dengan substansi pesan
Ilustrasi yang digunakan untuk menjelaskan materi dalam setiap bab atau subbab relevan dengan pesan yang disampaikan dalam
wacana, memberikan efek positif pada lingkungan masyarakat.

C. Dialogis dan interaktif
Butir 32
Kemampuan memotivasi peserta didik untuk merespons pesan
Deskripsi
Bahasa yang digunakan menumbuhkan spirit dan rasa senang bagi peserta didik untuk terus membaca, mudah dipahami dan
mendorong mereka untuk mempelajari buku tersebut secara tuntas sebagai aktivitas yang bermakna.
Butir 33
Deskripsi

D. Lugas
Butir 34
Deskripsi

Butir 35
Deskripsi

Dorongan berpikir kritis pada peserta didik
Bahasa yang digunakan mampu merangsang peserta didik untuk mempertanyakan secara kritis, mencari jawaban terhadap wacana
yang disajikan dalam buku teks secara kreatif dan inovatif.

Ketepatan struktur kalimat
Kalimat yang dipakai mewakili isi pesan yang disampaikan dan mengikuti tata kalimat Bahasa Indonesia yang benar, mudah
dipahami dan jelas.
Kebakuan istilah
Istilah yang digunakan sesuai dengan Kamus Besar Bahasa Indonesia dan/atau istilah teknis ilmu pengetahuan yang disepakati.

E. Keruntutan alur pikir
Butir 36
Keterpautan antarbab
Deskripsi
Penyampaian pesan antara satu bab dengan bab lain yang berdekatan mencerminkan keruntutan dan keterkaitan isi.

5

Butir 37
Deskripsi

Keterpautan antarbab dan subbab
Pesan atau materi yang disajikan dalam satu bab harus mencerminkan kesatuan tema.

Butir 38
Deskripsi

Keterpautan antarsubbab dengan bab

Butir 39
Deskripsi

Keterpautan antaralinea dalam subbab
Pesan atau materi yang disajikan dalam satu subbab harus mencerminkan kesatuan subtema.

Butir 40
Deskripsi

Keterpautan antarkalimat dalam satu alinea
Penyampaian pesan antarkalimat dalam satu alinea mencerminkan keruntutan dan keterkaitan isi.

F. Koherensi
Butir 41
Deskripsi
Butir 42
Deskripsi

Pesan atau materi yang disajikan dalam satu alinea harus memuat satu pokok pikiran.

Keutuhan makna dalam bab, makna dalam subbab

Pesan atau materi yang disajikan dalam satu bab atau subbab harus mencerminkan kesatuan tema.
Keutuhan makna dalam alinea
Pesan atau materi yang disajikan dalam satu bab harus mencerminkan kesatuan subtema.

G. Kesesuaian dengan kaidah Bahasa Indonesia yang benar
Butir 43
Ketepatan tata bahasa
Deskripsi
Tata kalimat yang digunakan untuk menyampaikan pesan, mengacu pada kaidah tata bahasa Indonesia yang baik dan benar.
Butir 44
Deskripsi

Ketepatan ejaan
Ejaan yang digunakan mengacu pada pedoman Ejaan Yang Disempurnakan.

H. Penggunaan istilah dan simbol/lambang
Butir 45
Konsistensi penggunaan istilah
Deskripsi
Penggunaan istilah yang menggambarkan suatu konsep, prinsip, asas, atau sejenisnya harus konsisten antarbagian dalam
buku.
Butir 46
Deskripsi

Konsistensi penggunaan simbol/lambang
Penggunaan simbol/lambang bermuatan makna tertentu harus baku dan konsisten antarbagian dalam buku.
6

III. KELAYAKAN PENYAJIAN

A. Teknik Penyajian
Butir 47
Kekonsistenan sistematika
Sistematika penyajian dalam bab memuat peta konsep, pendahuluan/prolog, isi, penutup/ringkasan/rangkuman dan evaluasi
Deskripsi
ditampilkan secara konsisten dalam tiap bab.
Butir 48
Deskripsi

Keseimbangan antarbab
Uraian substansi antarbab (tercermin dalam jumlah halaman) proporsional dengan mempertimbangkan KI dan KD yang didukung
dengan beberapa ilustrasi dan gambar secara seimbang sesuai dengan kebutuhan pada masing-masing pokok bahasan.

Butir 49
Deskripsi

Keruntutan konsep
Konsep yang disajikan secara runtut dari hal yang sederhana ke yang kompleks, dari yang konkret ke abstrak, dari lingkungan
terdekat ke lingkungan yang jauh dari kehidupan peserta didik.

B. Penyajian Pembelajaran
Butir 50
Berpusat pada peserta didik
Penyajian materi menempatkan peserta didik sebagai subjek pembelajaran. Penyajian materi bersifat interaktif dan partisipatif,
Deskripsi
sehingga uraian dalam buku perlu didukung oleh kegiatan yang mampu membentuk kemandirian. Penyajian materi menempatkan
menempatkan peserta didi sebagai subyek pembelajaran sehingga uraian dalam buku mampu membentuk kemandirian pesesrta didik,
mengakomodasi belajar aktif, yang berorentasi pada pendekatan siantifik dan model pembelajaran discovery learning, problem based
learning dan project based learning, misalnya dengan tugas-tugas mandiri. Penyajian materi bersifat interaktif dan partisipatif yang
memotivasi peserta didik terlibat secara mental dan emosional dalam pencapaian KI dan KD sehingga peserta didik termotivasi untuk
belajar secara komprehensif tentang berbagai masalah dan fenomena sosial..
Butir 51
Deskripsi

Kontekstual dan komprehensif
Penyajian materi dikembangkan dari fakta, peristiwa dan kondisi lokal, nasional, regional dan global/internasional

Butir 52
Deskripsi

Menggugah berpikir kritis
Penyajian materi dapat merangsang peserta didik untuk bertanya kepada guru, orangtua atau orang lain tentang hal-hal yang sudah
dan sedang dipelajarinya. Ilustrasi, dan soal latihan mendorong peserta didik untuk berpikir kritis.

7

Butir 53
Deskripsi

Variasi penyajian
Materi dipaparkan secara variatif sesuai materi ajar sehingga dalam proses pembelajaran dapat menarik peserta didik untuk belajar
dengan senang dan bersemangat. Misalnya diawali dengan contoh kasus, baru kemudian paparan, dan latihan, atau diawali dengan
pertanyaan yang menggugah minat, contoh, paparan, simulasi, dan sebagainya. Pemilihan gambar harus jelas, fokus, relevan,
komunikatif sesuai dengan pokok bahasan.

Butir 54
Deskripsi

Merangsang berpikir kronologis dan sistematis
Materi mencerminkan kemampuan untuk mendorong terbentuknya cara berpikir kronologis, logis, kritis, dan analitis (diakronis)
yang didukung dengan contoh dalam kehidupan sosial.

Butir 55
Deskripsi

Merangsang berpikir kausalitas (sebab akibat)
Materi dalam sosiologi mampu memberikan landasan terciptanya cara berpikir prosesual dan temporal dalam memahami perubahan
dan fenomena sosial yang dilengkapi dengan contoh emperik dalam kehidupan sosial.

Butir 56
Deskripsi

Mendorong berpikir komparatif
Buku ajar mampu menyajikan berbagai perbandingan contoh/ilustrasi dari fenomena sosial untuk mencapai kedalaman wawasan dan
objektivitas yang akhirnya mampu melahirkan visi dan orientasi sosiologis sebagai sarana pendidikan antara lain: cinta tanah air, rela
berkorban, nasionalisme, dan keutuhan NKRI.

Butir 57
Deskripsi

Tidak bersifat indoktrinasi
Materi dalam buku ajar sosiologi menyajikan fenomena sosial yang realistik dan objektif berdasarkan penggunaan sumber yang
komparatif, valid dan reliabel yang terlihat dalam kehidupan sosial.

Butir 58
Deskripsi

Menekankan kearifan dan kepekaan lokalitas
Sajian materi memberikan ”makna” bagi kehidupan sosial untuk menghindari konflik dan lebih menghargai kerarifan lokal,
kesataraan jender, keberagaman dan kesederajatan.

Butir 59
Deskripsi

Relevansi ilustrasi dengan peristiwa yang diceritakan
Gambar, peta, dan ilustrasi lain harus relevan dengan materi sosiologi dan menghindarkan simbol-simbol yang bermuatan SARA
yang disajikan dalam setiap pertemuan pembelajaran.

Butir 60
Deskripsi

Mendorong berfikir ilmiah (saintific methode)
Buku ajar mampu menyajikan berbagai contoh/ilusrrasi yang mengggunakan tahap berfikir ilmiah yaitu mengamati (observing),
menanya (questioning), menalar (associating), mencoba (experimenting), dan membentuk jaringan (networking).

8

C. Kelengkapan Penyajian
Butir 61
Deskripsi

Kata pengantar
Pengantar pada awal buku berisi tujuan penulisan, cara belajar yang harus diikuti, ucapan terimakasih, kelebihan buku, keterbatasan
buku dan hal lain yang dianggap penting.

Butir 62

Daftar isi

Deskripsi

Berisi struktur buku secara lengkap yang memberikan gambaran tentang isi buku secara umum. Dibuat dalam bentuk pointer dan
halaman materi ajar.

Butir 63
Deskripsi

Peta konsep
Peta konsep berisi tentang bagan, flowchart hubungan antarkonsep yang dibahas dalam bab.

Butir 64
Deskripsi

Pendahuluan
Mengantarkan guru untuk mengenal dan memahami materi yang akan dipaparkan

Butir 65
Deskripsi

Glosarium
Glosarium berisi istilah-istilah penting dalam teks dengan penjelasan arti istilah tersebut, dan ditulis alfabetis.

Butir 66
Deskripsi

Daftar pustaka
Daftar buku yang digunakan sebagai bahan rujukan dan bacaan yang berupa konsep dan teori harus up to date (< 5 tahun). Sementara
bahan yang berkaitan dengan substans/materi yang digarap disesuaikan dengan tahun atau periode yang diteliti. Penulisan buku
tersebut yang diawali dengan nama pengarang (yang disusun secara alfabetis), tahun terbitan, judul buku, tempat, dan nama penerbit

Butir 67
Deskripsi

Daftar indeks (subjek dan orang)
Indeks subjek merupakan daftar kata-kata penting diikuti nomor halaman kemunculan, indeks orang merupakan daftar tokoh-tokoh
penting dalam materi diikuti oleh nomor halaman kemunculan.

Butir 68
Deskripsi

Tabel, gambar dan ilustrasi disertai identitas
Tabel dan gambar, mempunyai identitas berupa judul, nomor urut gambar/tabel dan rujukan.

Butir 69
Deskripsi

Rangkuman
Rangkuman berisi konsep-konsep penting yang ditulis secara ringkas dan jelas, memudahkan peserta didik memahami keseluruhan isi
bab. Refleksi memuat kesimpulan sikap dan perilaku yang harus diteladani.
Pornografi
Buku tidak memuat uraian, penjelasan, gambar, dan ilustrasi lain yang memuat unsur-unsur pornografi

Butir 70
Deskripsi

9