Perlindungan Hukum Bagi Pasien Terhadap Tindakan Medis yang Dilakukan oleh Calon Tenaga Kesehatan Profesional

  PERLINDUNGAN HUKUM BAGI PASIEN TERHADAP TINDAKAN MEDIS YANG DILAKUKAN OLEH CALON TENAGA KESEHATAN PROFESIONAL SKRIPSI Diajukan untuk Melengkapi Tugas-Tugas dan Memenuhi Syarat-Syarat untuk Memperoleh Gelar Sarjana Hukum pada Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara OLEH MONICA HENDRIKA H B NIM : 090200115 DEPARTEMEN HUKUM PERDATA FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2013

PERLINDUNGAN HUKUM BAGI PASIEN TERHADAP TINDAKAN MEDIS YANG DILAKUKAN OLEH CALON TENAGA KESEHATAN

  

PROFESIONAL

SKRIPSI Diajukan untuk Melengkapi Tugas-Tugas dan Memenuhi Syarat untuk Memperoleh Gelar Sarjana Hukum

  

OLEH

MONICA HENDRIKA H B 090200115

  

DEPARTEMEN HUKUM PERDATA

Mengetahui :

Ketua Departemen Hukum Perdata

Dr. Hasim Purba, SH M.Hum

  

NIP. 196603031985081001

Dosen Pembimbing I Dosen Pembimbing II Sunarto Adiwibowo, S.H, M.Hum Dr. Rosnidar Sembiring, S.H, M.Hum NIP. 19520330 197601 0 001 NIP. 19660202 199103 2 002

  

FAKULTAS HUKUM

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN

2013

KATA PENGANTAR

  Pujian dan syukur penulis naikkan bagi Allah Tritunggal yang tetap setia dalam setiap perbuatanNya. Bersyukur untuk setiap pertolongan Tuhan yang terus memelihara bahkan sampai selesainya skripsi ini, sungguh bukan karena kuat dan hebat saya, Dialah yang berkarya. Terpujilah Tuhan. Pada kesempatan ini saya dengan rendah hati mempersembahkan skripsi yang berjudul “PERLINDUNGAN HUKUM BAGI PASIEN TERHADAP TINDAKAN

MEDIS YANG DILAKUKAN OLEH CALON TENAGA KESEHATAN

  PROFESIONAL”. Skripsi ini dimaksudkan untuk memenuhi persyaratan

  kelulusan guna memperoleh gelar Sarjana Hukum dari Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara.

  Pada kesempatan ini dengan segala hormat, saya rindu untuk mengucapkan terimakasih kepada :

  1. Bapak Prof. Dr. Runtung, S.H.,M.Hum, selaku Dekan Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara.

  2. Bapak Prof. Dr. Budiman Ginting, S.H.,MH., selaku Pembantu Dekan I Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara.

  3. Bapak Syafruddin, S.H.,MH.,DFM selaku Pembantu Dekan II Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara.

  4. Bapak Muhammad Husni, S.H.,M.Hum selaku Pembantu Dekan III Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara.

  5. Bapak Dr. Hasim Purba, S.H.,M.Hum, selaku Ketua Departemen Hukum Perdata Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara.

  6. Ibu Rabiatul Syahriah, S.H.,M.Hum, selaku sekretaris Departemen Hukum Perdata Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara.

  7. Bapak Jun Cai, S.H.,M.Hum, selaku Dosen Penasehat Akademik penulis selama penulis duduk di bangku perndidikan S1 Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara.

  8. Terimakasih secara khusus untuk Bapak Sunarto Adiwobowo, S.H.,M.Hum selaku Dosen Pembimbing I dan Ibu Dr. Rosnidar Sembiring, S.H.,M.Hum, selaku Dosen Pembimbing II, yang telah menolong penulis dalam menyelesaikan skripsi ini, bersyukur boleh menjadi mahasiswa bimbingan skripsi Bapak dan Ibu.

  9. Seluruh Dosen Pengajar yang mengabdikan diri di Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara, terpujilah Tuhan untuk pelayanan Bapak dan Ibu dalam mendidik calon pemimpin bagi bangsa ini.

  10. Seluruh staff dan karyawan Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara untuk setiap pelayanan terbaik yang boleh diberikan.

  11. Kedua orang tua penulis yang terkasih Hotner Situngkir dan Bertha Purba, SPd untuk setiap kasih yang tidak berkesudahan, dukungan doa, nasihat, bahkan setiap perjuangan untuk tetap setia memberikan yang terbaik bagi penulis bahkan banyak hal yang tidak akan pernah habis untuk dituliskan.

  12. Adik-adik penulis Mega Sepriani, Owendi Daniel dan Fannya Handayani yang boleh jadi sumber semangat buat penulis, untuk setiap doa dan kebersamaan kita.

  13. Orang tua penulis Durman Situngkir, S.H dan Sri Maszone Manik, abang dan kakak penulis Setiady Laksono Situngkir, S.H.,M.Hum, Novalina Manurung, S.H.,M.Hum serta Dejoi Irfian Situngkir, Amd untuk setiap doa, pelajaran hidup dan kebersamaan kita.

  14. UKM KMK USU UP FH yang menjadi tempat penulis banyak belajar firman dan mengenal Allah yang menjadi harta yang tak akan pernah hilang. Tetaplah jadi saluran berkat.

  15. Teman-teman Koordinasi 2011-2013, terpujilah Tuhan untuk setiap kebersamaan kita mengerjakan pelayanan. Bersyukur mengenal kalian.

  Terimakasih untuk setiap dukungan doa dan semangatnya.

  16. Kelompok kecil penulis ADONAI, PKK terkasih Adi Agustina Girsang, S.H., dan teman-teman KTB Diyara Eninta Sitepu, S.H., Peronnika M Simanjuntak, S.H., Sherly Novita Sari Sembiring, S.H., Susanti Nababan, S.H., untuk semua yang boleh kita alami bersama dalam Tuhan sejak September 2009.

  17. Re’uwel terkasih yang menjadi sumber semangat bagi penulis, Betari Karlina Ginting, Erni Armidi Sitorus, Frans Yoshua Sinuhaji, Ibreina Saulisa Agitha Pandia, Guntur Sukarno Gultom dan Margaretha Oktaviani Sianturi, tetap lah bertumbuh dalam Tuhan.

  18. Someone special, I do really thanks to God for I have you. Love and pray, still and always. Thanks for praying that much for me. God Lead.

  19. Teman-teman Koordinator dan Wakil Koordinator seUSU, untuk setiap harga mahal yang harus dibayar. Tetap semangat dalam Tuhan.

  20. Teman-teman seperjuangan stambuk 2009 di Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara, Marupa, Joice, Erikson, Netty, Carina, Esra, Rebekka, Hotman, Jeffri, Sahat, Marco dan lainnya yang tidak tersebutkan satu per satu. Mari menjadi Alumni yang takut akan Tuhan.

  21. Para Penulis buku-buku dan artikel-artikel yang penulis jadikan referensi data guna pengerjaan skripsi ini.

  22. Semua orang yang penulis kenal dan mengenal penulis. Terimakasih. Bersyukur boleh belajar di Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara, terimasih untuk semua pelajaran yang penulis peroleh, semua hanya karena kemurahan Tuhan. Semoga skripsi ini dapat berguna bagi orang-orang yang membutuhkan referensi tentang Hukum Kesehatan. Penulis menyadari penulisan skripsi ini tidak luput dari kelemahan, karena itu penulis selalu terbuka untuk kritik dan saran yang membangun. Atas segala perhatiannya, penulis ucapkan terimakasih.

  Medan Juli 2013 Penulis

  (Monica Hendrika H B)

  DAFTAR ISI

  KATA PENGANTAR.........................................................................................i DAFTAR ISI .........................................................................................v ABSTRAK .........................................................................................viii

  BAB I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang .............................................................................1 B. Rumusan Masalah ..........................................................................8 C. Tujuan Penulisan ...........................................................................8 D. Manfaat Penulisan....................................................................................9 E. Metode Penelitian....................................................................................10 F. Keaslian Penulisan...................................................................................11 G. Sistematika Penulisan..............................................................................13 BAB II. HUKUM KESEHATAN DI INDONESIA A. Pengertian

  1. Hukum Kesehatan............................................................................ 15

  2. Pasien............................................................................................... 17

  3. Tenaga Kesehatan dan Calon Tenaga Kesehatan ............................18

  4. Tindakan Medis ......................................................................19

  5. Pelayanan Kesehatan........................................................................20

  B. Hak dan Kewajiban Pasien ...........................................................21

  C. Hak dan Kewajiban Tenaga Kesehatan ...........................................37

  BAB III. ASPEK YURIDIS PELAYANAN KESEHATAN A. Hubungan Hukum Dalam Pelayanan Kesehatan

  1. Pasien dengan (calon) Tenaga Kesehatan ..................................47

  2. Pasien dengan Rumah Sakit ....................................................50 3. (Calon) Tenaga Kesehatan dengan Rumah Sakit ........................50

  B. Persetujuan Tindakan Medis (Informed Consent ) ............................51

  C. Standar Profesi Medis........................................................................... 62

  BAB IV. PERLINDUNGAN HUKUM BAGI PASIEN TERHADAP TINDAKAN MEDIS YANG DILAKUKAN OLEH CALON TENAGA KESEHATAN A. Kedudukan Hukum Seorang Calon Tenaga Kesehatan dalam melakukan Tindakan Medis di Rumah Sakit. ........................................................71 B. Tanggung jawab Rumah Sakit terhadap Tindakan Medis yang dilakukan oleh Calon Tenaga Kesehatan pada Pasien ............................................80

  BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan ................................................................................88 B. Saran ........................................................................................89 DAFTAR PUSTAKA ...........................................................................92

  ABSTRAK

  SUNARTO ADIWIBOWO , S.H., M.Hum 

  DR. ROSNIDAR SEMBIRING, S.H., M.Hum 

  MONICA HENDRIKA H. B Keberadaan dokter muda di rumah sakit adalah salah satu wujud pengadaan dan

pelatihan tenaga kesehatan sesuai yang ditetapkan dalam Undang-undang Kesehatan

  

Nomor 36 tahun 2009. Mimpi Indonesia yang tertuang dalam banyak peraturan

perundang-undangan dalam bidang kesehatan menggantung tinggi, memelihara dan

meningkatkan derajat kesehatan warga negara Indonesia setinggi-tingginya. Namun jika

dilihat dalam kenyataannya, keberadaan dokter muda di rumah sakit untuk melaksanakan

pendidikan tahap profesi dokter justru telah melahirkan banyak keluhan dari masyarakat

karena kualitas pelayanan yang justru menurun, bahkan kasus meninggalnya pasien anak

yang ditangani oleh dokter muda melahirkan kekhawatiran dalam dari masyarakat. Peran

dokter pembimbing menjadi hal yang patut disoroti dari sisi etika kedokterannya.

  Berdasarkan latar belakang itu, maka penulis mengangkat skripsi berjudul

PERLINDUNGAN HUKUM BAGI PASIEN TERHADAP TINDAKAN MEDIS YANG

DILAKUKAN OLEH CALON TENAGA KESEHATAN PROFESIONAL. Dalam

skripsi ini, penulis mengungkapkan permasalahan tentang kedudukan seorang dokter

muda dalam melakukan tindakan medis terhadap pasien dan sebagai tempat pelatihan

tenaga medis bagaimana tanggung jawab rumah sakit terhadap tindakan medis yang

dilakukan oleh dokter muda. Metode penelitian yang digunakan adalan pendekatan

yuridis normatif, yaitu melalui pendekatan asas hukum serta mengacu pada norma-norma

hukum yang termuat dalam berbagi peraturan perundang-undangan yang terkait.

  Adapun hasil penulisan ini adalah pengawasan terhadap dokter muda harus

ditingkatkan demi pelayanan kesehatan yang lebih baik lagi. Undang-undang Kesehatan

Nomor 36 tahun 2009 telah menetapkan pengadaan dan pelatihan tenaga kesehatan untuk

mencapai mimpi Indonesia sehat, diperlukan peraturan lebih lanjut yang lebih detail

untuk pelaksanaannya. Termasuk juga peraturan tentang rumah sakit dan bahkan sampi

taraf fakultas kedokteran juga penegakkan disiplin dokter dalam mengerjakan profesi

mulia ini. Selain itu masyarakat awam juga perlu untuk terus disosialisasikan tentang

Undang-undang Kesehatan yang baru ini untuk dapt mengetahui apa yang menjadi hak

dan kewajiabnnya sevagi konsumen kesehatan. Kata kunci : dokter muda, pasien, pelayanan kesehatan 

  Dosen Pembimbing I 

  Dosen Pembimbing II 

  Mahasiswa Fakultas Hukum Departemen HukumPerdata BW Universitas Sumatera Utrara