Perkembangan ilmu komunikasi ilmu hadis

TUGAS PENGANTAR ILMU KOMUNIKASI
“ Perkembangan Ilmu Komunikasi “

Disusun Oleh :
Anjas Dwi Fortuna – 1710861025
Dosen pengampu :
Revi Marta. M.Ikom
Ilham Havifi. M.ikom

Jurusan Ilmu Komunikasi
Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik
UNIVERSITAS ANDALAS
2017
Pendahuluan

A. Latar Belakang
Ilmu komunikasi dikategorika ke dalam ilmu social dan ilmu terapan. Oleh para ahli hal
ini disebut dengan lintas disiplin ilmu. Hal ini dikategorikan karena obyek material ilmu
komunikasi memiliki kesamaan dengan ilmu lainnya yaitu manusia. Ilmu ini telah menorehkan
jejak sejarah yang sangat panjang. Seiring perkembangan zaman dan semakin majunya
teknologi, ilmu komunikasi mengalami perkembangan. Di Amerika Serikat ilmu komunikasi

mengalami perkembangan yang pesat pada abad ke 20. . Radio, televisi, telepon dan satelit
mrupakan faktor pendorong perkembangan ilmu komunikasi.
Kemunculan ilmu komunikasi ketika Perang dunia I menjadi hal yang sangat penting dan
dibutuhkan. Pada awalnya ilmu komunikasi hanya dikenal sebagai ajang pembentukan opini
public melalui propaganda. Diakuinya ilmu psikologi dan ilmu sosiologi sebagai ilmu
pengetahuan mendorong pertumbuhan komunikasi sebagai ilmu.
B. Rumusan Masalah

i. Bagaimana perkembangan ilmu komunikasi di dunia dan di
Indonesia ?
ii. Apa itu ilmu komunikasi sendiri bagi seorang penulis, yang telah
mengamati lingkungan sekitar ?
C. Tujuan penulis
Ingin memahami dan memberikan informasi seputar perkembangan ilmu komunikasi
kepada khalayak ramai, dan bias membuat khalayak yang membacanya mengerti dan
memahami bagaimana dana pa itu ilmu komunikasi. Maka dari itu penulis menyajikan
tang perkembangan ilmu komunikasi baik di dunia maupun di Indonesia, dana pa itu ilmu
komunikasi sendiri.

Landasan Teori

Carl I. Hovland mendefinisikan ilmu komunikasi sebagai sebuah usaha sistemik
untuk merumuskan dengan ketat prinsip-prinsip yang dengannya informasi
ditransmisikan serta opini dan sikap terbentuk. Lebih lanjut, Hovland menyatakan bahwa
proses komunikasi adalah proses dimana seorang individu yaitu komunikator
mentransmisikan stimuli yang biasanya berupa simbol-simbol verbal untuk
mempengaruhi perilaku individu lainnya atau komunikate (Efendi, 1984 : 5)
Keith Brooks (1967) menjelaskan komunikologi dalam bukunya The Communicative
Arts and Science of Speech dengan menyatakan bahwa Komunikologi atau Ilmu
Komunikasi merupakan integrasi prinsip-prinsip komunikasi yang dikemukakan oleh
para ahli sebagai sebuah disiplin akademis.
International Communicology Institute mendefinisikan komunikologi dengan
merujuk pada pendekatan kualitatif ilmu pengetahuan manusia terhadap penelitian
komunikasi manusia. Komunikologi telah digunakan untuk menggambarkan sebuah
disiplin dibawah luasnya bidang komunikasi dengan menggunakan metode semiotika dan
metode fenomenologis berbasis logika untuk mempelajari kesadaran perilaku manusia.
Pemahaman proses komunikasi manusia dikembangkan dengan menggunakan
metodologi kualitatif dalam disiplin komunikologi.

Pembahasan
1.Perkembangan Ilmu Komunikasi di dunia dan indonesia

llmu komunikasi dikategorikan ke dalam ilmu sosial dan ilmu terapan oleh para ahli
komunikasi dan bersifat lintas disiplin ilmu. Hal ini dikarenakan obyek material ilmu komunikasi
memiliki kesamaan dengan ilmu lainnya yaitu manusia.
Pengertian komunikasi dari beberapa ahli dunia yang dipusatkan di Amerika yang
kemudian menjadi salah satu perhatian di seluruh dunia untuk dipelajari, karena menganggap
ilmu komunikasi ini sangat penting untuk dipelajari, oleh masyarakat nya.
Namun, walaupun ilmu komunikasi menjadi perhatian saat para ahli di amerika
mempelajarinya, namun ilmu komunikasi berkembang sudah dimulai dari zaman romawi kuno,
dengan istilah Rethorike, yang artinya ilmu mempelajari pernyataan antar manusia. Dan ketika
romawi dipimpin oleh kaisae Gaius Julius Caesar, berkembanglah ilmu yang awalnya hanya
peryataan antar manusia saja, menjadi peryataan manusia melalui media, kemudian pada tahun
1609, terbitlah surat kabar pertama yaitu Avisa Relation Oder Zitung terbit di Jerman, dari sinilah
mulai muncul gairah para ahli dunia untuk mempelajari jurnalistik.
Adapun tokoh-tokoh yang menaruh minat dalam mengkaji ilmu persuratkabaran
diantaranya adalah Prof. Dr. Emil Dovivat, Dr. H.J. Prakke, Wilhelm Bauer, dan lain-lain.
Ilmu persuratkabaran inilah yang kemudian menjadi dasar bagi tumbuh kembangnya
Communication Science di Amerika Serikat dan Publizistikwissenschaft di Jerman. Munculnya
berbagai media massa seperti radio dan film membuat ilmu persuratkabaran tidak lagi dianggap
memadai. Menurut Baschwitz, menyatakan bahwa ilmu persuratkabaran sudah usang dan
sempit cakupannya karena seharusnya ilmu persuratkabaran juga mencakup media massa

lainnya. Di Belanda, seorang ahli yang bernama Prof. Dr. Pater N. De Volder mengenalkan
istilah pengganti bagi ilmu persuratkabaran dengan nama communicatie wetenschap atau ilmu
komunikasi. Namun, Selama dan pasca Perang Dunia II, ilmu komunikasi lebih berorientasi ke
Amerika Serikat. Studi tentang komunikasi di Amerika Serikat dapat dilacak melalui beberapa
tokoh sentral yang sangat berpengaruh seperti Paul F. Lazarfeld, Harold D. Lasswell, Kurt
Lewin, dan tentunya Carl I. Hovland. Sejak tahun 1960-an perkembangan ilmu komunikasi

semakin kompleks dan mengarah pada spesialisasi: menurut Rogers (1986) perkembangan studi
komunikasi sebagai suatu disipilin telah memasuki periode yang ditinggalkan dan sejak tahun
1950. Periode masa sekarang juga disebut sebagai periode komunikasi dan informasi yang
ditandai oleh beberapa faktor antara lain:
1. Kemajuan teknologi komputer, VCR, TV kabel,dan alat-alat komunikasi jarak
jauh lainnya,
2. Tumbuhnya industri media yang tidak hanya bersifat nasional tapi juga regional
dan global
3. Ketergantungan terhadap situasi ekonomi dan politik global khususnya dalam
konteks centerperiphery.
4. Semakin gencarnya kegiatan pembangunan ekonomi di seluruh negara.
5. Semakin luasnya proses demokratisasi ekonomi dan politik.


Di Indonesia, ilmu komunikasi yang kita kaji sekarang merupakan hasil dari suatu proses
perkembangan yang panjang. Status ilmu komunikasi di Indonesia diperoleh melalui Keputusan
Presiden (Keppres) Nomor 107/82 Tahun 1982. Keppres itu yang kemudian membawa
penyeragaman nama dari ilmu yang dikembangkan di Indonesia, termasuk ilmu komunikasi.
Sebelumnya dibeberapa universitas, terdapat beberapa nama yang berbeda, seperti di Universitas
Padjadjaran Bandung dan Universitas Gadjah Mada Yogyakarta yang menggunakan nama
Publisistik, serta Universitas Indonesia yang merubah nama Publisistik menjadi Ilmu
Komunikasi Massa.
Kajian terhadap ilmu komunikasi sendiri dimulai dengan nama Publisistik dengan
dibukanya jurusan Publisistik pada Fakultas Sosial dan Politik Universitas Gajah Mada pada
tahun 1950, Akademi Penerangan pada tahun 1956, Perguruan Tinggi Publisistik Jakarta pada
tahun 1953, dan pada Fakultas Hukum dan Ilmu Pengetahuan Masyarakat Universitas Indonesia
pada tahun 1959. Nama Ilmu Komunikasi Massa dan Ilmu Komunikasi sendiri baru muncul
dalam berbagai diskusi dan seminar pada awal tahun 1970-an.
Beberapa nama tokoh yang berjasa dalam mengembangkan ilmu komunikasi antara lain,
Drs Marbangun, Sundoro, Prof. Sujono Hadinoto, Adinegoro dan Prof. Dr. Mustopo. Kemudian

ditambah lagi pakar komunikasi Astrid S. Susanti dan Alwi Dahlan (keduanya dari luar negeri,
Astrid dari Jerman dan Alwi dari Amerika.


2. Apa itu Ilmu komunikasi
Kata “komunikasi” merupakan asal dari bahasa latin, communis, yang
artinya membuat kebersamaan atau membangun kebersamaan antara dua orang atau
lebih. Akar katanya communis adalah communico, yang artinya berbagi. Dalam hal ini,
yang dibagi adalah pemahaman bersama melalui pertukaran pesan. Komunikasi sebagai
kata kerja dalam bahasa inggris yaitu communicate, berarti untuk bertukar pikiran,
perasaan,dan informasi. Adapun kata bendanya, communication, berarti, pertukaran
simbul, pesan- pesan yang sama, dan informasi atau proses pertukaran diantara individuindividu melalui sistem atau simbol yang sama.
Menurut Harold Lasswell “(cara yang baik untuk menggambarkan komunikasi
adalah dengan menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut) Who Says What In Which
Channel To Whom With What Effect ?” artinya Siapa Mengatakan Apa Dengan Saluran
Apa Kepada Siapa Dengan Pengaruh Bagaimana?. Berdasarkan definisi Lasswell terdapat
lima unsur dalam komunikasi yang saling berhubungan satu sama lain yaitu sumber
(source), pengirim (sender), penyandi (encoder), komunikator (communicator),
pembicara (speaker).
Menurut Bernard Berelson dan Gary A. Steiner komunikasi adalah transmisi
infromasi, gagasan, emosi, keterampilan, dan sebagainya, dengan menggunakan simbolsimbol—kata-kata, gambar, figur, grafik, dan sebagainya. Tindakan atau proses transmisi
itulah yang biasanya disebut komunikasi.

\


Kesimpulan
llmu komunikasi dikategorikan ke dalam ilmu sosial dan ilmu terapan oleh para ahli
komunikasi dan bersifat lintas disiplin ilmu. ilmu komunikasi menjadi perhatian saat para ahli di
amerika mempelajarinya, namun ilmu komunikasi berkembang sudah dimulai dari zaman
romawi kuno, dengan istilah Rethorike, yang artinya ilmu mempelajari pernyataan antar
manusia. Dan ketika romawi dipimpin oleh kaisae Gaius Julius Caesar, berkembanglah ilmu
yang awalnya hanya peryataan antar manusia saja, menjadi peryataan manusia melalui media,
kemudian pada tahun 1609, terbitlah surat kabar pertama yaitu Avisa Relation Oder Zitung terbit
di Jerman, dari sinilah mulai muncul gairah para ahli dunia untuk mempelajari jurnalistik.
“komunikasi” merupakan asal dari bahasa latin, communis, yang artinya membuat
kebersamaan atau membangun kebersamaan antara dua orang atau lebih. Akar katanya
communis adalah communico, yang artinya berbagi. Dalam hal ini, yang dibagi adalah
pemahaman bersama melalui pertukaran pesan. Komunikasi sebagai kata kerja dalam bahasa
inggris yaitu communicate, berarti untuk bertukar pikiran, perasaan,dan informasi. Adapun kata
bendanya, communication, berarti, pertukaran simbul, pesan- pesan yang sama, dan
informasi atau proses pertukaran diantara individu-individu melalui sistem atau simbol yang
sama.

Daftar Pustaka

https://pakarkomunikasi.com/sejarah-perkembangan-ilmu-komunikasi. Akses pada 27
November 2017. Pukul 10.02 WIB
academia edu. Com. Akses pada 27 November 2017. Pukul 10.35 WIB

Mulyana Deddy. Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar : PT Remaja Rosdakarya, Jakarta,
2016