View of Bank Air Susu Ibu (ASI) dalam Perspektif Hukum Islam

  • Allah SWT memerintahkan para ibu untuk menyusui anak-anaknya, dan Dia menetapkan masa waktu maksimal menyusui selama dua tahun sempurna, dimana masa selama itu cukup untuk anak melepaskan pe- nyusuan kepada ibunya. Setelah itu, sang anak mulai belajar makan dan minum selain air susu ibunya. Perlu diketahui, bahwa tidak ada makanan yang menyamai air susu ibu. Perintah

  Pendahuluan

  • Baiduru, M.A. lahir di Sumenep, 4

  Desember 1975. Menyelesaikan Program Magister (S2) Studi Ilmu Agama Islam Institut Ilmu Al-

  Qur’an (IIQ) Jakarta tahun 2014. Saat ini adalah Dosen Tetap di Program Studi Ahwal Al-Syakhshiyyah FAI UNISMA Bekasi. ini bukan tanpa manfaat, karena akhir-akhir ini semakin banyak penelitian yang menyingkap dahsyat- nya ASI untuk pembentukan generasi yang berakhlaq karimah. Para ahli kesehatan mengatakan bahwa air susu ibu merupakan makanan yang tepat karena sesuai dengan tubuh bayi dan perkembangan sistemnya serta ba- nyak faktor lain yang terlibat dalam proses menyusui yang belum sepenuh- nya difahami.

  1 Mereka sepakat bahwa

  sepanjang ibu yang melahirkan dapat memberikan ASI kepada bayinya, maka pemberian ASI itu merupakan

  1 Jack Newman dan Teresa Pitman,

  Segala Yang Perlu Anda Tahu Soal Menyusui,terj, Tim Penerjemah AIMI, (Ciputat: Lentera Hati,2008), cet ke -1, h.

  12. .

  

Bank Air Susu Ibu (ASI) dalam Perspektif Hukum Islam

  Baiduri* (Program Studi Ahwal Al-Syakhshiyyah Fakultas Agama Islam

  UNISMA Bekasi) (Email: baiduri.1975@gmail.com)

  Abstract: The Purpose of this paper is to know on the law of breast milk bank (ASI bank) in the perspective of Islamic law. The method used in this paper is descriptive and analysis methods. The conclusion that the existence of a breast milk bank is permissible in Islamic law perspective with the requirement that the storage of breast milk should be in accordance with health standards. In addition, in the process of storing breast milk should pay attention to the identity of the owner of breast milk so that the use of breast milk in the bank of breast milk does not eliminate the identity of descendants (nasab) of their users.

  Keywords: Breast Milk Bank, Perspective, Islamic Law.

2 Dengan hikmah ilahiah, karakter

  Maslahah

  , Vol.8, No. 1, Mei 2017 32 prioritas utama bagi bayi bersangkut- an.

  susu ibu memang cocok bagi anak dalam fase-fase umur yang dilaluinya. Jika terpaksa si anak harus perpisah dengan ibunya, maka tentu diperlukan orang lain untuk menyusuinya. Orang tersebut harusdiseleksi secara ketat mengenai kesehatan badannya, keba- gusan akhlaqnya, dan kebaikan tabiat- nya, karena susu yang diberikan kepada anak itu sangat berpengaruh terhadap akhlaq, prilaku, dan etika sang anak, sebab susu itu keluar dari darah sang ibu yang menyusui lalu diisap oleh si anak. Sehingga air susu itu menjadi darah yang akan mem- besarkan badannya, memperkuat tulangnya, dan mempengaruhi akhlaq dan fisiknya. Telah ditemukan bahwa pengaruh air susu (sang ibu) yang menyusui secara psikologis dan intelektualitasnya lebih banyak mem- pengaruhi anak dari pada pengaruh kondisi fisik jasmaninya. Demikian pula pengaruh akalnya, emosionalnya, dan karakternya serta kecenderungan psikologisnya.

  yang meragukannya, baik air susu ibu si bayi maupun air susu wanita lain,

  2 Amir Achsin, Untukmu Ibu Tercinta,

  et. al, (Bogor: Prenada Media, 2003), cet ke-1, h. 171.

  3 Khuzaemah T. Yanggo, Fiqih Anak,

  (Jakarta: PT. Al-Mawardi Prima, 2004), cet ke -1, h. 87. seperti ayat 6 dalam surah Ath- Thalâq: 65,

  ََُل ُع ِض ْرُتَسَف ْنُت ْرَساَعَت ْىًإّ ٓ َرْخُأ ‚ Dan jika kamu menemui

  kesulitan, maka perempuan lain boleh menyusukan (anak itu) untuknya….‛

  Salah satu fenomena menarik yang muncul pada dasawarsa terakhir di Indonesia ialah penggalakan peng- gunaan Air Susu Ibu (ASI). Pemerin- tah, dalam hal ini Departemen Kesehatan Republik Indonesia, sangat gigih mempromosikan penggunaan ASI. Promosi yang dilakukan dengan berbagai cara dan menggunakan berbagai media, baik media cetak maupun media elektronik, bertujuan untuk memotivasi para ibu agar memberikan ASI kepada bayi-bayi mereka. Pemberian ASI tersebut di- maksudkan agar bayi tumbuh lebih baik dan sehat, serta hubungan dan kasih sayang antara ibu dan anak lebih terbina.

  Dilema antara keinginan para ibu untuk menyusui anaknya demi pertumbuhan dan perkembangan anak dan kesibukan serta ketiadaan ASI yang dimiliki sang ibu karena ber- bagai sebab, tidak mustahil akan menimbulkan berbagai masalah me- nyangkut pemberian ASI. Apabila kebutuhan ASI semakin meningkat, maka tidak mustahil akan muncul lembaga-lembaga atau yayasan yang menampung air susu dari para wanita. Seperti halnya Bank ASI di negara- negara barat, seperti di negara Ame- rika Serikat banyak bayi prematur dapat bertahan hidup dengan susu dari

3 Kehalalan air susu ibu, tidak ada

  Bank ASI. Bank ASI di Amerika Selatan ada 154 buah, Prancis 19 buah, danItali 18 buah.

  Rumah Sakit

  Bidâyatu al-Mujtahid wa Nihâyatu al-Muqtashid, Jilid 3, (Al- Qâhirah: Maktabah Syurûq al- Daulîyah,1425 H/2004 M), h 406

  Muhammad bin Ahmad bin Muhammad bin Ahmad ibnu Rusyd al-Qurthubî al- Andalusî,

  6 Al-Imâm al-Qâdhi Abi al-Walîd

  5 Health.kompas.com/read/2012/08/03/ 1…Diakses tanggal 09 Januari 2014.

  6 Berdasarkan hadits:

  Para ulama sepakat menyatakan bahwa siapa pun yang haram nikah karena nasab, haram pula menikah karena susuan.

  yang menyusui kamu….‛

  dimana mayoritas penduduknya ber- agama Islam, maka akan banyak anak-anak muslim yang meminum susu tersebut dan ini akan me- nimbulkan masalah tersendiri dalam hukum Islam, sebab anak yang me- minum susu dari seorang wanita atau beberapa orang wanita mempunyai hubungan dan keterikatan dengan pemilik air susu itu, berikut keluar- ganya. Hubungan atau keterikatan dimaksud ialah hubungan hukum antara anak yang meminum air susu dengan wanita dan keluarga pemilik air susu tersebut. Di dalam Islam, salah satu faktor yang menyebabkan terhalangnya perkawinan antara se- orang laki-laki dengan wanita adalah faktor susuan.Dalam surah An-Nisâ 4/23 ‚ diharamkan mengawini ibu-ibu

  5 Jika hal ini terjadi di Indonesia

  Menyusui Bagi Ibu Bekerja, Kamis 02 Agustus 2012.

4 Menurut Dr Yusfa Rasyid dari

  ASI, dalam ‚Keputusan Dewan Hisbah Pengurus Pusat Persatuan Islam Bandung pada Sidang Dewan Hisbah Lengkap ‛, (26 Rabi‘ul Awal 1433 H/19 Februari 2012 M, di Gedung Haji Qanul Manâzil, Ciganitri Bandung), h. 2.

  Perlindungan Hak

  dengan tema

  ring

  (AIMI) Mia Sutanto mengatakan, ‚Gagasan untuk mendirikan Bank ASI dalam waktu dekat di Indonesia masih sulit‛. Namun, ia berharap dalam waktu dekat setiap fasilitas kesehatan harus sudah mempunyai unit-unit donor ASI, dan dari sisi konsumen tentu akan lebih memudahkan untuk mendapat ASI donor. Karena dalam beberapa tahun kedepan unit donor ASI akan semakin dibutuhkan karena permintaan masyarakat terhadap do- nor ASI semakin tinggi. Ini menun- jukkan bahwa masyarakat mulai sadar betapa pentingnya ASI dibandingkan harus memilih susu formula‛. Hal ini disampaikan saat acara medis gathe-

  Ibu Menyusui Indonesia

  isu besar dan luar biasa. Oleh sebab itu, banyak yang harus dilakukan terlebih dahulu di Indonesia sebelum mendirikan Bank ASI. Ketua Asosiasi

  Yayasan Pemeliharaan Kesehatan (YPK), Bank ASI adalah

4 Taufiq Rahman Azhar. Hukum Bank

  Maslahah

  9 Demikian

  Dr. Abdurrahman MA, 10 April, 2013 M

  11 Wawancara dengan Ketua Umum Persatuan Islam (PERSIS) Bandung, Prof.

  Nomor:28 Tahun 2013, Tentang Seputar Masalah Donor Air Susu Ibu (Istirdhâ‘) Terlampir

  10 Fatwa Majelis Ulama Indonesia

  Mishbah, (Jakarta: Lentera Hati,2010), vol 2, cet ke-1, h. 375.

  9 M. Quraish Shihab, Tafsir al-

  11

  ASI sebagaimana sudah diketahui akan dicampur menjadi satu tanpa adanya proses identifikasi diri maupun keluarga pendonor. Kemu- dian ASI campuran itu dijual kepada konsumen (bayi) yang juga tidak diketahui identitasnya karena me- mang tidak ada pencatatan yang jelas sebagai satu persyaratan. Hal ini dapat menyebabkan perkawinan sau- dara sesusuan jika suatu saat nanti seorang laki-laki menikah dengan seorang perempuan yang ternyata pernah mengkonsumsi ASI dari pendonor yang sama.

  10 Adapun fenomena ASI di Bank

  juga fatwa yang dikeluarkan oleh Majelis Ulama Indonesi (MUI) Jakarta nomor 28 tahun 2013 seputar Masalah Donor ASI ( istirdhâ‘ ), bahwa pemberian ASI yang menjadikan berlakunya hukum persusuan adalah masuknya ASI tersebut ke dalam perut seorang anak dalam usia antara nol sampai dua tahun dengan cara penyusuan langsung atau melalui perahan.

  Shihab dalam tafsirnya.

  , Vol.8, No. 1, Mei 2017 34 ِتَعاَضَّرلا ْيِه ُمُرْحَي ْيِه ُمُرْحَي اَه

  (Jakarta: PT. Al-Mawardi Prima), cet ke- 1, h 89.

  8 Khuzaemah T. Yanggo, Fikih Anak,

  Radhâ‘ah min Mâ’ al-Fahl, hadits no 2621, h. 335, al-Maktabah asy- Syâmilah.

  an-Naisabûri, Shahih Muslim, Jilid 7, Bab Tahrîmu ar-

  7 Abu al-Husain Muslim bin al-Hajjâj

  tujui oleh Imam al-Laits dan sekelompok ulama lain seperti yang dikutif oleh Muhammad Quraish

  haram karena nasab. Menurut Hanâfi dan mazhab Hanbâli membatasi penyusuan pada isapan langsung dari susu wanita pada waktu tertentu. Sedangkan mazhab Mâliki dan Syâfî‘i tidak membatasi penyusuan pada isapan langsung dari susu wanita, te- tapi yang menjadi tolok ukur adalah sampainya air susu itu kedalam kerongkongan anak yang menyusu baik secara langsung ataupun tidak langsung.

  ‘ah yang mengharamkan sebagaimana

  Dengan demikian, jika seseorang telah meminum air susu seorang wa- nita, maka ia tidak boleh kawin dengan wanita pemilik air susu itu. Demikian pula dengan keluarga wa- nita tersebut, misalnya, anak kan- dungnya, bapak atau ibunya, paman atau bibinya, dan semua yang ter- larang kawin karena nasab.Akan tetapi para ulama mazhab berbeda dalam memberikan pengertian radhâ-

  7 ‚Haram karena susuan, apa saja yang haram karena nasab‛. (HR.Muslim)

  )نلسه ٍاّر(ِبَسٌَّلا

8 Pendapat ini tidak dise-

  Sebagian kalangan menyatakan bahwa Bank ASI membawa manfaat, yaitu bagi bayi yang ibunya tidak bisa menyusui secara langsung, baik kare- na kesibukan ataupun karena penyakit tertentu. Alasan ini memang bisa diterima, akan tetapi tidak berlaku tanpa batas. Artinya dalam keadaan dharûrat, seorang ibu boleh saja membeli ASI dari Bank ASI asalkan ada upaya untuk mengetahui identitas pendonor.

  alasan dharûrat tidak bisa diterima, karena di antara prinsip dasar Islam adalah: Kemadharatan tidak boleh ditolak dengan kemadharatan yang lain. Kemadharatan berupa ketiadaan ASI tidak boleh dicegah dengan menimbulkan kemadharatan lain be- rupa kekaburan hubungan nasab.

  Ditinjau dari aspek kesehatan, sebagaimana telah disinggung bahwa ASI dari banyak wanita dengan latar belakang kesehatan dan karakter yang berbeda akan dicampur menjadi satu, pendonor bisa saja beragama atau justru atheis, berakhlak baik atau tidak, sehat atau justru mengidap penyakit. Padahal pertumbuhan bayi sangat ditentukan oleh kualitas ASI yang dikonsumsinya. Dalam pada itu Rasulullah SAW menganjurkan agar bayi tidak menyusu pada ibu (susuan) yang idiot karena akan berpengaruh

  Komisi Fatwa Majelis Ulama Indonesi (MUI) Jakarta, Bapak Muhammad Faiz ,MA. 03 April 2013 M. pada perkembangannya.

  13 Wanita

  yang tidak sehat dan mengidap pe- nyakit kronis, otomatis bayi yang meminum ASI-nya akan tertular. Banyak pakar kedokteran yang meng- ingatkan bahwa penyakit HIV/AIDS bisa menular melalui ASI.

  14 Dilihat dari hubungan emosio-

  nal, merupakan sisi yang paling penting dalam hubungan horizontal antar manusia. Mengkonsumsi ASI yang tidak jelas statusnya, akan menjauhkan hubungan emosional antara ibu dan anak. Berbeda bila donor ASI didapatkan dari ibu susuan secara langsung, tidak melalui perantara Bank ASI seperti Halimatu as Sa‘diyah yang menyusui Nabi SAW. Di sana terdapat kedekatan emosional, juga kualitas pribadi ibu pendonor yang dapat diketahui secara langsung. Juga, kualitas ASI seorang ibu tidak hanya diukur dari jenis makanan apa saja yang dikonsumsi, tapi juga dari mana sang ibu mendapatkan sumber makanan itu.

12 Jika tidak demikian,maka

  Dalam masalah ASI bercampur para ulama berbeda pendapat. Malikî- yah, Muhammad dan Zafar menetap- kan hukum tahrim kepada kedua perempuan yang ASI-nya dicampur, mereka tidak melihat kepada jumlah

  13 Ahmad bin Hajar al-

  ‘Asqa-lâni, Bulûgh al-Marâm min Adillati al-Ahkâm (al-Qâhirah:Dâr ibnu aj-Jauzi,1427 H/2006 M), cet ke 1, h.373,

12 Wawancara dengan Wakil Sekretaris

  Bab ar-Radhâ ‘ah, al-Maktabah asy-Syâmilah

  

  anggal 5 September 2014. Maslahah

16 Karena menurutnya dua

  Yusuf al-Qaradhâwî menulis dalam

  Khas, diakses tanggal 25 Juni 2013

  18 Health.detik.com>detikhealth>Ulasan

  6 Rabi’ul Awal 1433 H/19 Februari 2012), h. 5.

  ‛, di Gedung Haji Qanul Manâzil, Ciganitri Bandung (2

  ASI, dalam ‚Keputusan Dewan Hisbah PP. Persatuan Islam (PERSIS) Bandung, pada Sidang Dewan Hisbah Lengkap

  17 Taufiq Rahman Azhar, Hukum Bank

  Qur’an dan

  Nisâ’. Keibuan yang ditegaskan Al- Qur’an itu tidak mungkin terjadi hanya dengan me- nerima atau meminum air susunya, tetapi dengan menghisap dan menempel sehingga menjadi jelas kasih sayang ibu dan ketergantungan anak yang menyusu. Selanjutnya beliau menegaskan bahwa merupakan keharusan untuk merujuk kepada lafazh yang digunakan Al-

  keharaman yang diletakkan agama bagi penyusuan adalah ibu yang menyusukan, sebagaimana bunyi ayat 23 dalam surah An-

  Fiqih Kontemporernya bahwa dasar

  , Vol.8, No. 1, Mei 2017 36 yang lebih banyak.Pendapat ini dipilih oleh Wahbah al-Zuhailî,

  15

  dengan dr. Asti Praborinidalam acara loka-karya tentang ASI yang ber- tepatan dengan hari pertama pekan ASI sedunia yang digelar di Hotel Novetal Bogor, 1-2 Agustus 2009 mengatakan, ‚Indonesia sebaiknya mendirikan Bank ASI, seperti Negara Kuwait yang sudah memilikinya. Hal ini untuk membantu para ibu ter- utama mereka yang tidak bisa mem- berikan ASI karena faktor stres pasca bencana‛.

  17 Berbeda

  (Riâd: Dâr ‘Alam al-Kutub, 1417 H/1997 M), cet ke-3, h. 316. hukumnya adalah haram.

  16 Ibnu Qudâmah, al-Mughnî, Jilid 11,

  15 Wahbah al-Zuhailî, al-Fiqh al-Islâmî Wa ‘Adillatuhu, jilid 10, cet ke-4, h. 7284.

  kan bahwa Bank Air Susu Ibu yang tidak jelas asal usul donor ASI-nya dan tidak jelas pemakaiannya yang akan merancukan hubungan mahram atau persaudaraan karena sepersusuan

  Hukum Bank Air Susu Ibu menetap-

  H/ 19 Februari 2012 M tentang

  Dalam ketentuan hukum yang telah ditetapkan Dewan Hisbah Persatuan Islam (PERSIS) Bandung pa da tanggal 26 Rabî‘ul Awal 1433

  air susu dari kedua perempuan itu adalah jenis yang satu, dan satu jenis tidak bisa mengalahkan jenis yang lain. Dengan kata lain, untuk barang sejenis perbedaan ukuran banyak sedikitnya bahan campuran tidak akan saling mempengaruhi. Oleh karena itu bayi yang menerima campuran kedua ASI tersebut sama artinya dengan sudah menerima ASI dari dua ibu, dimana manfaat, fungsi dan keguna- annya akan sama, sama-sama akan mengenyangkan, menumbuhkan da- ging, memperbesar dan menumbuh- kan tulang. Maka otomatis hukumnya sama seperti bayi yang menyusu kepada tiap orang wanita itu, dan setiap wanita tersebut sama-sama terkena hukum tahrim.

  dan Ibnu Qudâmah.

  18 Ulama kontemporer Syeikh

  Sunnah adalah jelas dan tegas bermakna mengisap tetek dan menelan secara perlahan airnya, bukan sekedar makan atau me- minumnya dengan cara apapun, walau atas pertimbangan manfaat. Karena kalau mengembangkan tulang dan menumbuhkan daging yang menjadi

  21

  alîb, al-Maktabah asy-Syâamilah.

  Wa ‘Adillatuhu (Dimasq: Dâr al-Fikr,tt), jilid 7, h.107, cet ke-4, Bab Bunûk al-

  21 Wahbah al-Zuhailî, Al-Fiqh al-Islâmî

  porer, terj. As‘ad Yasin, Jilid 1, (Jakarta: Pustaka al-Kautsar, 2007), cet ke 1, h. 786.

  20 Yusuf al-Qaradhâwî , Fiqih Kontem-

  Dari uraian singkat di atas, menarik untuk dikaji bagaimana Bank

  Perbedaan ini wajar terjadi, se- hingga memunculkan ijtihad yang membolehkan dan mengharamkan keberadaan adanya Bank ASI. Nash yang ada hanya berbicara tentang hukum penyusuan, sedangkan syarat- syaratnya masih berbeda, karena ber- beda dalam menetapkan syarat itulah maka para ulama berbeda dalam menetapkan hukumnya.

  dan sederet nama- nama lain yang sependapat dengan- nya.

  ASI di negara-negara Islam tidak dibolehkan, dan seorang bayi muslim tidak boleh mengambil ASI dari Bank ASI tersebut‛,

  illat, maka menurutnya wajib

  16 Rabi’ul Akhir 1406 H, menutuskan bahwa: ‚ pendirian Bank

  nyebutkan dalam bukunya,sangat mendukung pendapat Majma‘ al-Fiqh al-Islâmî International Organisasi Konfrensi Islam (OKI) melalui Badan Muktamar Islam yang diadakan di Jeddah pada tanggal 22-28 Desember 1985M/10-

  20 Adapun Wahbah al-Zuhailî me-

  Nisâ’.

  (persusuan) yang dilakukan oleh seorang wanita untuk pertumbuhan jasmani- nya.Lihat: Fatwa nomor:24/Fatwa MUI- DKI/IV/2000 ini adalah penyempurnaan atas fatwa MUI-DKI Jakarta tentang hubungan nasab karena transfusi darah tanggal 24 rajab 1402 H/18 Mei 1982 M hukum seperti yang diurai dalam ayat 23 surah An-

  ah

  propinsi DKI Jakarta memfatwakan bahwa transfusi darah yang dilakukan oleh seseorang kepada orang lain, tidak menimbulkan hubungan mahram, karena hubungan mahram hanya ditentukan oleh hubungan nasab (genetika) atau radhâ

  pertimbangan lain, Yusuf al-Qara- dhâwî dan sejumlah ulama kontem- porer lainnya berpendapat bahwa memberi minum bayi dari Bank Susu yang kini dikenal di beberapa negara, tidaklah mengakibatkan dampak

  dikatakan bahwa mentransfusikan darah (pemindahan darah) seorang wanita kepada seorang anak men- jadikan wanita tersebut haram kawin dengan anak itu karena transfusi lewat pembuluh darah ini lebih cepat dan lebih kuat pengaruhnya dari pada susu.

19 Atas dasar ini, dan beberapa

19 MUI (Majelis Ulama Indoesia)

  Maslahah

  , Vol.8, No. 1, Mei 2017 38 Air Susu Ibu dalam Perspektif Hkum Islam? ASI Dalam Tinjauan Ilmu Kesehatan dan Gizi

  kap Pasca Melahirkan, (Surakarta: Ziyad Visi Media, 2011), h.175.

  24 Nurul Chomaria, Panduan Terleng-

  (Yogyakarta: FlashBooks, 2011), cet ke-1, h. 230.

  23 Tim Penulis, Super Baby Directory

  bahwa ASI adalah makanan bernutrisi dan berenergi tinggi yang mudah untuk dicerna.ASI memiliki kandung- an yang dapat membantu penyerapan nutrisi, pada bulan-bulan awal saat bayi dalam kondisi yang paling

  24 Para ahli kesehatan mengakui

  saja, akan tetapi harus dibantu oleh refleksoksitosin . Bila oktitosin ibu tidak bekerja, maka bayi tetap tidak mendapatkan ASI yang cukup. Karena refleks ini sangat dipengaruhi oleh pikiran dan perasaan ibu.

  refleks prolak- tim

  berperan pada refleks pengeluaran ASI. Reaksi bekerjanya hormon oksitosin dapat dirasakan pada saat bayi menyusu pada payudara ibu.Bayi tidak akan mendapatkan ASI cukup apabila hanya mengandalkan

  oktitosin

  ASI, maka hormon

  tim bertugas untuk memproduksi

  air susu menuju puting payudara. ASI dihasilkan oleh kerja gabungan hor- mon dan refleks. Jika hormon prolak-

  alveolli berkontraksi dan mendorong

  kan, di mana isapan bayi juga merangsang produksi hormon lain yang disebut dengan oksitosin yang akan membuat sel-sel otot di sekitar

  23 Kedua, refleks mengeluar-

  Keperawatan Mater- nitas: Kesehatan Wanita, Bayi dan Keluarga, terj. Afiyanti Y dan Rachma- wati I.N. (Jakarta: EGC, 2013), h. 160 dipersiapkan untuk masa laktasi, kemudian air susu itu dipusatkan atau dikumpulkan dalam saluran-saluran air susu.

  alveolli memproduksi air susu

  yang akan mengatur sel-sel dalam

  prolaktim

  menghisap puting payudara, akan diproduksi suatu hormon

  Pertama, reflex produksi air susu, di mana saat bayi

  terdiri dari jaringan lemak, jaringan pengikat tersebut menentukan ukuran payu- dara, selama masa kehamilan, payudara membesar dua sampai tiga kali ukuran normalnya. Setelah me- lahirkan, laktasi dikontrol oleh beberapa faktor.

  alveolli

  saluran air susu dan

  ) telah dapat ditemukan pada payudara. Ketika bayi lahir dan plasenta dikeluarkan maka sekresi akan mengalami perubahan.

  prakolos- trum

  ASI merupakan cairan berwarna putih yang menyerupai susu,yang banyak mengandung nutrisi yang bersumber dari ibu, ketika ibu tersebut sedang hamil dan biasanya dikeluarkan pada saat bayi lahir. Air susu ibu diproduksi dari alviolli pada bagian awal saluran kecil air susu. Sekresi air susu merupakan prasyarat keberhasilan produksi susu. Sejak trimester kedua sekresi dengan kom- posisi yang cukup stabil (

22 Jaringan di sekeliling saluran-

22 Reeder Sharon,

  rentan. Organisasi Kesehatan Dunia

25 Inilah yang menyebabkan IQ

  Lykosim

  , Super Baby Directory , h. 236.

  29 Tim Penulis

  Super Baby Directory , h. 236.

  28 Tim Penulis,

  Litbang Dan Diklat Departemen Agama), cet ke-1, h.118.

  Pentashhihan Mushhaf Al-Qur ′an Badan

  Persefektif Al- Qur’an (Jakarta: Lajnah

  27 Dikutif dari buku Kesehatan Dalam

  , menunjang pertumbuhan

  nitrogen

  ngandung antibodi pernafasan, anti- bodi saluran pernafasan dan antibodi jaringan payudara ibu. Faktor bifidus , sejenis karbohidrat yang mengandung

  29 Leukosit /sel darah putih, me-

  dalam ASI 300 lebih banyak dari pada susu sapi. Zat ini dapat membantu pencernaan, pencer- naan berbagai nutrisi dan kandungan zat imun (anti infeksi) lebih.

  adalah enzim yang melindungi bayi terhadap bakteri (E.coli dan salmonella) dan virus. Jumlah

  World Health Organization

  28 Lykosim,

  protein, merupakan komponen zat kekebalan tubuh yang mengikat zat besi disaluran pencernaan. Oleh karena itu, pemberian zat besi tambahan kepada bayi harus segera dihindari, karena dapat mempenga- ruhi daya perlindungan yang diberi- kan oleh laktoferin yang terdapat dalam ASI.

  27 Demikian pula dengan Laktoferin. Laktoferin adalah sejenis

  A (lg.A), dalam kolostrum atau ASI kadarnya cukup tinggi, dapat melumpuhkan bakteri E. coli dan berbagai virus dalam saluran pencernaan.

  lobulin

  Panduan Terleng- kap Pasca Melahirkan, h. 170. minasi. Hal ini karena, immunog-

  26 Nurul Chomaria,

  Menjadi Dokter Pribadi Bagi Anak Anda, (Yogyakarta: Katahati, 2009 M), cet ke-1, h. 199.

  25 Triloka H. Putri dan Badiul Hasniah,

  duan Manajemen Laktasi yang diter- bitkan oleh Ditjen Gizi Masyarakat Depkes Republik Indonesia disebut- kan bahwa ASI mengandung zat anti infeksi, bersih, dan bebas konta-

  kan susu ekslusif lebih tinggi. Sejak detik-detik awal kelahirannya di dunia semua hal, baik fisik maupun pisikis terstimulasi secara optimal.Hal ini mendukung beberapa penelitian tentang perbedaan IQ bayi yang mendapatkan susu eksklusif dan yang tidak, seperti yang pernah diteliti oleh seorang konsultan neonatology Rumah Sakit Cipto mangunkusumo (RSCM) Jakarta, Prof. Rulina Suradi, Berdasarkan penelitian di Demmark, diketahui bahwa bayi yang tidak diberi ASI mempunyai IQ yang lebih rendah 7-8 poin dibandingkan dengan bayi yang diberi ASI secara eksklusif.

  tional Intelligence ) bayi mendapat-

  ( Intelligence Quotient ) dan EQ ( Emo-

  (WHO) misalnya mengatakan bahwa ASI adalah suatu cara yang tidak tertan- ding oleh apapun dalam menyediakan makanan ideal untuk pertumbuhan dan perkembangan seorang bayi.

26 Immunogik, dalam buku Pan-

30 Taurin,

31 Selain manfaat-manfaat di atas,

  Pentashhihan Mushhaf Al- Qur’an Badan

  php…diakses tanggal 20 Januari 2013.

  32 Preventionindonesia-Com/article.

  anak dapat dipengaruhi pula oleh faktor keturunan dan kondisi awal

  32 Perkembangan intelektual

  Para ahli kesehatan anak telah meneliti pula bahwa bayi yang sedang menyusu, akan mendengar detak jan- tung suara ibunya, dimana suara detak jantung tersebut akan membuat bayi merasa senang dan damai. Bagai- mana detak jantung itu bisa sampai mempengaruhi karakter anak?, Kare- na detak jantung yang tenang, maka akan membentuk keteraturan irama jantung. Inilah nantinya yang akan menjadi stimulasi anak mengenai ke- teraturan yang akan membuat per- kembangan emosinya lebih stabil. Sebab irama yang teratur akan membuat sirkuit otak, khususnya yang menjadi konteks pusat memori dan pengendalian emosi, terbentuk dengan sempurna. Bunyi yang teratur inilah yang nantinya akan terekam sempurna dalam memori anak hingga ada keseimbangan antara kognitif dan emosinya, plus keteraturan bunyi atau menjadi pintu masuk bagi anak untuk menerima info berulang- ulang.

  Litbang Dan Diklat Departemen Agama) h.119. ibu, gambaran wajah ibu, serta peme- nuhan kepuasan kebutuhan meng- hisap pada puting susu, pada gilirannya akan menimbulkan efek psikologis yang sangat positif bagi perkembangan hidup anak. Melalui penyusuan itu, seorang anak akan mulai dapat merasakan awal keha- ngatan dan kasih sayang seorang ibu.

  Maslahah

  , Vol.8, No. 1, Mei 2017 40 bakteri lactpbacillus bifidus; bakteri ini menjaga keasaman flora usus bayi dan berguna untuk menghambat per- tumbuhan bakteri yang merugikan.

  31 Dikutif dari buku Kesehatan Dalam

  30 Tim Penulis, Super Baby Directory , h. 236.

  masih banyak manfaat lain yang dapat dirasakan bayi. Dari sudut ke- jiwaan dapat dilihat bahwa setiap kali si ibu menyusui bayi, sudah barang tentu ia akan merangkul atau mendekap bayinya untuk memu- dahkan proses penyusuan tersebut. Dekapan ibu, kehangatan tubuh ibu, kesenangan suara ibu, detak jantung

  di Milan mengatakan bahwa, ‚Dua pertiga dari system kekebalan tubuh bayi ada di bagian perutnya, sehingga sangatlah penting untuk memperhatikan apa yang ia makan dan ia minum, itulah sebabnya mengapa bayi yang baru lahir sangat membutuhkan ASI terutama selama 6 bulan pertama kehidupannya‛.

  nity Hospital

  Dalam penelitian Profesor Guido Moro dari Macedonis Melloni Mater-

  retina mata.

  kandungan asan amino kedua yang terbanyak dalam ASI berfungsi sebagai neuro transfer dan berperan penting untuk proses matu- rasi sel otak. Defisiensi taurin mengakibatkan terjadinya gangguan pada

  Persefektif Al- Qur’an, (Jakarta: Lajnah lingkungannya. Kondisi lingkungan ini bukan dihitung dari usia 0-3 tahun tetapi dimulai dari prenatal (dalam kandungan) sampai usia 3 tahun.

  Selain itu telah diteliti pula oleh para ahli kesehatan bayi ternyata suara detak jantung ibu yang teratur tersebut, dapat pula membantu mem- percepat pertumbuhan sel-sel otak bayi, sehingga memberikan ASI secara alami kepada bayi, antara lain membawa keuntungan pokok bagi bayi, yaitu kesehatan rohani dan jasmani. Karena selain kebutuhan makannya telah terpenuhi, kebutuhan kasih sayangnya sekaligus didapat- kannya. Oleh sebab itu, tidak dapat diragukan lagi, bahwa pengalaman yang menyenangkan di masa bayi yang dialami oleh seorang anak berupa makanan dan minuman yang cukup dan bergizi dari ASI, serta ketenangan dan ketenteraman jiwa yang dialaminya akan membawa pengaruh yang positif bagi hidupnya, dalam artian membentuk pribadi yang kuat dan tegar dimasa dewasanya nanti. Dengan kata lain, kepribadian anak tergantung pada pemikiran dan perlakuan kedua orang tuanya. Dalam hadits dikatakan,

  Friendly Hospital Initiative ‛ atau

  telah memberikan pernyataan mengenai Abi Dâwud, Jilid 12, h. 323, Bab fi Zirari al- Musyrikîn, al-Maktabah asy-Syâmilah

  an Dokter Anak Kanada dan Asosiasi Dokter Anak Amerika Serikat,

  tahun 1990 tentang promosi pemberian ASI. Semua tenaga medis propesional, mulai dari suster, bidan dan dokter, menyatakan bahwa mereka mendu- kung pemberian ASI. Sulit bagi mereka menyatakan sebaliknya, kare- na bukti yang menunjukkan keung- gulan dan superiotas ASI muncul hampir setiap waktu. Begitu pula organisasi profesi medis seperti Ikat-

  Inocenti

  tindak lanjut deklarasi

  Rumah Sakit Sayang Bayi‛ , sebagai

  ‚

  ‚ Baby

  َّْأ ًَِِاَدَُِِّْي ٍُا ََْبَأَف ِةَرْطِفْلا َٔلَع ُدَلُْي ٍدُْل َْْه لك ْلَُ َتَويَِِبْلا ُجَتٌُْت ِتَويَِِبْلا ِلَثَوَك ًَِِاَس ِّجَوُي َّْأ ًَِِا َر ِّصٌَُي

  World Alliance for Breastfeding Action ‛ (WABA) dengan tema

  (PAS) diperingati setiap minggu pertama pada bulan Agustus yang tujuannya untuk menarik per- hatian akan pentingnya pemberian ASI. Peringatan PAS pertama kali dilaksanakan 20 tahun lalu oleh ‚ The

  ASI Sedunia

  Pentingnya ASI makin disadari semua kalangan karena ASI mem- berikan kontribusi signifikan untuk kesehatan dan kebaikan bayi serta ibunya di masa depan. Untuk apresiasi pada pentingnya ASI, Pekan

  ‚Setiap anak dilahirkan dalam keadaan suci, kedua orang tua nyalah yang menjadikan dia Yahudi atau Nashrani atau Majusi, seperti bina- tang, menghasilkan binatang juga.Apakah kamu melihat padanya noda‛ (HR.Muslim).

  Shahih Muslim, Jilid 5, h. 182, Bab Mâ Qîla fi Aulâdi al Musyrikîn, al-Maktabah asy- Syâmilah. Lihat pula:Abu Dâwud, Sunan

  33

  )نلسه ٍاّر( َءاَعْدَج اَِيِف َٓرَت

33 Muslim al-Naisaburi,

34 Bank ASI dalam Perspektif Hukum

  Maslahah

  35

  alâlan dalam bentuk

  Qur’an kata thayyib disebutkan beberapa kali dalam bentuk yang berbeda. Terkait dengan makanan, Al- Qur’âan menyebutkan de- ngan diawali kata

  tersebut lebih banyak digunakan dalam masalah makanan, minuman dan rezeki. Keterangan tersebut terdapat dalam surah ke 2:168/ 4: 160/ 5:4-6,87-88,dan 96/ 7:157/8:69/16:114/22:30/66:1. Adapun kata thayyib adalah lawan dari khabâits. Khabâits adalah sesuatu yang menjijikkan dan dapat merusak fisik, psikis, akal dan akhlaq seseorang. Dalam Al-

  alal

  yang boleh dilakukan karena bebas atau tidak terikat dengan ketentuan-ketentuan yang melarangnya,atau segala sesuatu yang bebas dari bahaya duniawi dan ukhrawi. Dalam Al- Qur’an kata halal disebutkan untuk menjelaskan beberapa permasalahan seperti masalah mu‘âma- lah, kekeluargaan, perkawinan,dan ter- kait dengan masalah makanan ataupun rezeki. Namun demikian kata

  35 Kata halal mempunyai arti hal-hal

  thayyib

  , Vol.8, No. 1, Mei 2017 42 pentingnya ASI bagi bayi. Tetapi per- nyataan dukungan ini sering hanya dipermukaan saja.Tenaga medis yang betul-betul profesional dan memberi dukungan praktis secara riil untuk ibu menyusui sebenarnya jumlahnya ma- sih jauh dari memadai.

  dan

  halal

  (ASI) yang Allah persiapkan melalui proses kehamilan untuk menyambut anak yang baru lahir, ini menunjukkan bahwa air susu ibu bagi anak yang baru lahir sangat penting terhadap pertumbuhannya. Karena pentingnya ASI bagi bayi yang baru lahir maka Allah SWT secara khusus telah mem- berikan petunjuk mengenai penting- nya memperhatikan pola dan jenis makanan dalam kaitannya dengan pembinaan dan pemeliharaan kesehat- an, sejak masa-masa awal manusia lahir ke dunia ini. Yaitu ketika Al- Qur’an berbicara tentang pentingnya menyusukan bayi dengan ASI yang memiliki syifat

  Segala Yang Perlu Anda Tahu Soal Menyusui, terj, h. 22.

  Demikian juga dengan air susu manusia dalam hal ini air susu ibu

  ‚Dan Sesungguhnya pada bina- tang ternak itu benar-benar terdapat pelajaran bagi kamu. Kami memberi- mu minum dari pada apa yang berada dalam perutnya (berupa) susu yang bersih antara tahi dan darah, yang mudah ditelan bagi orang-orang yang meminumnya‛ (An-Nahl: 66).

  َييِب ِراَّشلِل اًغِئاَس اًصِلاَخ اًٌَبَل ٍمَد َّ ٍث ْرَف ِيْيَب

  Islam Kajian tentang air susu dalam persepektif penciptaan manusia telah dijelaskan dalam ayat Al- Qur’an. Informasi tentang air susu terdapat dalam surah An-Nahl ayat 66, sesuai dengan fakta-fakta ilmu pengetahuan modern. Hal ini cukup jelas bahwa informasi tersebut memerlukan pe- ngetahuan yang terperinci dari sistem pencernaan manusia. Pembentukan air susu dengan sendirinya adalah keajaiban penciptaan yang sangat besar oleh Allah SWT. Allah SWT berfirman, ْيِه ًَُِِْطُب يِف اَّوِه ْنُكيِقْسًُ ًة َرْبِعَل ِماَعًَْ ْلْا يِف ْنُكَل َّىِإ َّ

34 Jack Newman dan Teresa Pitman,

  yang sangat dibutuhkan tidak hanya bagi kesehatan bayi tetapi juga bagi kesehatan ibu yang menyusukannya, selama dua tahun bagi yang ingin menyempurnakan penyusuan.

  Dalam satu hadits yang diriwa- yatkan oleh Muslim ketika datang kepada Nabi SAW seorang wanita dari bani Ghamidiyah yang mengaku bahwa dirinya telah hamil karena perbuatan zina dan meminta kepada Nabi SAW untuk menghukumnya. Nabi SAW menyuruhnya untuk pulang sampai ia melahirkan, setelah bersalin perempuan itu datang lagi kepada Nabi SAW bersama bayinya dan meminta Nabi untuk menghu- kumnya. Akan tetapi Nabi SAW menyuruhnya pulang lagi sampai dia menyapih bayinya. Setelah wanita itu menyapih bayinya, ia datang lagi dengan bayinya yang saat itu memegang roti di tangannya, dan meminta agar Nabi SAW meng- hukumnya. Nabi-pun memerintahkan agar bayi itu diserahkan kepada salah seorang muslim dan memerintahkan agar dibuat galian sebatas dada untuk mufrad muzakkar sebanyak empat kali untuk menjelaskan sifat makanan yang halal sebagaimana yang terdapat dalam surah ke 2:168/ 5:88/8:69/ 16:114. Sedangkan yang tidak ada kaitannya dengan makanan, Al-

  Qur’an menyebutkan kata thayyibah dalam bentuk mu’annats mufrad pada sembilan tempat yaitu pada surah ke- 3:38/ 9:72/ 10:22/14:24/ 16:97 /24:61 /78:15 /61:12, dan sebanyak dua kali dalam bentuk mufrad muzakkar yaitu pada surah ke 4:43 dan surah ke 5:6. menanam tubuh wanita tersebut, ke- mudian Nabi meminta kepada orang- orang untuk menghukumnya.

  36 Kisah ini menunjukkan betapa

  pentingnya ASI terhadap pertumbuh- an anak, sehingga Nabi SAW menun- da hukuman terhadap perempuan tersebut agar supaya dapat menyusui bayinya sampai menyapihnya.

  Karena pentingnya ASI bagi bayi, maka para ibu dianjurkan untuk menyusui anaknya, dan bagi ibu yang tidak bisa menyusui anaknya diper- bolehkan untuk mencari ibu susu sebagai pengganti ibu kandungnya. Agama menetapkan bahwa anak yang disusui oleh ibu yang bukan ibu kandungnya yang telah memenuhi syarat-syarat yang disepakati meng- akibatkan adanya dampak hukum haram karena susuan sebagaimana haram karena nasab. Karena ASI membentuk struktur tubuh manusia, menumbuhkan daging dan membesar- kan tulang. Sebagaimana hadits yang mengatakan bahwa, ‚ Tidak ada

  penyusuan melainkan dari rasa lapar ‛.

  37 Maksudnya tidak dinamakan

  penyusuan melainkan susu tersebut menjadi makanan yang mnegenyang- kan bagi seorang anak.Karena itu

  36 Muslim al-Naishaburi, Shahih

  Muslim, Jilid 9, h. 69, Bab Man I‘tarafa bi az-Zinâ, hadits no 3208 .al-Maktabah asy-Syâmilah.

  37 Muslim al-Naishaburi,

  Shahih Muslim, jilid 7, h. 362, Bab Innamâ ar- Radhâ‘ah min al-Majâ‘ah, hadits no 2642, al-Maktabah asy-Syâmilah. Maslahah

  , Vol.8, No. 1, Mei 2017 44 tidak ada hukum yang berkenaan dengan menyusui kecuali ASI ter- sebut berpengaruh pada pembetukan tulang dan pertumbuhan daging bagi bayi, dan ibu yang menyusui tersebut menjadi ibu bagi bayi yang disusui- nya, yang dikenal dengan istilah ibu susuan. Dengan demikian, jika seseorang telah meminum air susu seorang wanita, maka ia tidak boleh kawin dengan wanita pemilik air susu itu beserta keluarganya.

  Dalam penelitian yang dilakukan oleh DR. Jamal Ibrahim di Mesir untuk mempelajari sistem kekebalan tubuh perempuan yang berlansung selama satu tahun, mengungkapkan bahwa ASI terdiri dari sel-sel induk yang membawa syifat genetik umum, selanjutnya syifat-syifat itu berpin- dah ke anak melalui air susu.

  sejalan dengan larangan Nabi SAW untuk tidak menyusukan anak kepada perempuan idiot, karena akan berpe- ngaruh kepada anak yang disusuinya. Dia mengatakan bahwa ketentuan syariat Islam merupakan hukum yang komprehenshif dan konstitusi hidup yang universal, di mana syari‘at Islam telah menetapkan aturan-aturan yang akan membebaskan masyarakat dari segala macam penyakit.

  Setelah mengetahui prosedur penyaluran ASI di Bank ASI tidak dapat dipungkiri bahwa pada Bank ASI ada merbagai manfaat yang

  com/ diakses tanggal 11 Oktober 2014. dapat dirasakan bayi, disamping manfaat yang banyak ada banyak kemadharatan pula yang dapat ditimbulkan Bank ASI.

  Di antara madhârat-madhârat yang akan ditimbulkan dari pendirian Bank ASI menurut Majma’al- Fiqh al-

  Islâmî

  adalah sebagai berikut:

  39 Pertama, terjadinya percampuran

  nasab, jika distribusi ASI tidak diatur secara ketat. karena segi emosional, ASI merupakan sisi yang paling penting dalam hubungan horizontal antar manusia, mengkonsumsi ASI yang tidak jelas statusnya, akan menjauhkan hubungan emosional antara ibu dan anak. Berbeda bila donor ASI didapatkan dari ibu susuan secara langsung, tidak melalui peran- tara Bank ASI, seperti Halimatu as- Sa‘diyah yang menyusui Rasulullah SAW, di sana terdapat kedekatan emosional, juga kualitas pribadi ibu pendonor yang dapat diketahui secara langsung, karena kualitas ASI sese- orang tidak hanya diukur dari jenis makanan yang dikonsumsinya, tetapi juga dari mana dia mendapatkan sumber makanan itu.

38 Hal ini

  Kedua,

  ASI yang disimpan di Bank ASI, berpotensi terkena virus dan bakteri yang berbahaya, bahkan kualitas ASI bisa menurun secara drastis, sehingga kelebihan-kelebihan yang dimiliki ASI yang disimpan ini semakin berkurang, jika dibandingkan

38 Zainab Yanlua, Larangan Menikahi Saudara Sepersusuan, nabzzyan.blogspot.

  39 Majalah Majma‘ al-Fiqh al-Islâmî,

  (Jeddah: Organisasi Komferensi Islam t.t), jilid 2, h. 264, al-Maktabah asy-Syâmilah

  dengan ASI yang langsung dihisap bayi dari ibunya.

  Ketiga, ikhawatirkan ibu-ibu

  yang berada dalam taraf kemiskinan, ketika melihat peluang penjualan ASI kepada Bank dengan harga tinggi, mereka akan berlomba-lomba untuk menjual ASI-nya dan sebagai ganti- nya mereka memberikan susu formula untuk anak mereka. Dan ibu-ibu yang sibuk beraktifitas dan mempunyai kelebihan harta, akan semakin malas menyusui anak-anak mereka karena bisa memberi ASI dari Bank dengan harga berapapun.

  Keempat, dari segi kesehatan,

  seperti yang telah disinggung di atas bahwa Bank ASI mengumpulkan ASI dari banyak wanita dengan latar belakang kesehatan dan karakter yang berbeda, meskipun secara medis sudah sangat ketat. Namun, hal yang ter- penting adalah pendonor bisa saja beragama atau justru atheis, mempu- nyai akhlak yang baik atau akhlak yang buruk. Dalam pada itu, partum- buhan bayi ditentukan oleh kualitas ASI-nya, oleh sebab itu Rasulullah SAW menganjurkan agar bayi tidak menyusu kepada perempuan yang lemah pikirannya (idiot) karena akan berpengaruh pada pertumbuhannya.

  Di antara manfaat-manfaat yang akan ditimbulkan Bank ASI antara lain sebagai berikut:

  40 Pertama,

  40 Majallah Majma‘ al-Fiqh al-Islamî,

  (Jeddah: Organisasi Komferensi Islam ,t.t), jilid 2, h. 261, al-Maktabah asy- Syâmilah. terpenuhinya gizi bayi yang menjadi hak utamanya yang tidak bisa memperoleh ASI dari ibunya sendiri. Serta membantu para bayi yang prematur atau bayi yang lahir dengan berat badan rendah untuk bisa bertahan hidup dengan ASI, meskipun ASI bukan semata-mata penentuan hidup matinya bayi. Kedua, adanya Bank ASI dapat membantu para ibu yang mengalami bencana agar tetap dapat memberikan ASI kepada bayinya, karena sebagian ibu-ibu merasa kesulitan mengeluarkan ASI- nya akibat situasi traumatik pasca bencana dan terpaksa memberikan susu formula pada bayinya. Keriga, memberikan kesempatan pada ibu yang kelebihan air susu untuk mendonorkan ASI-nya, meskipun mendonorkan ASI tidak harus di Bank ASI. Keempat, adanya Bank ASI dapat mengurangi serbuan susu for- mula yang saat ini banyak sekali diiklankan oleh produsen susu formula untuk bayi di bawah usia dua tahun.Karena iklan-iklan tersebut sedikit banyak mempengaruhi ibu dalam pemberian ASI. Dalam pada itu, susu formula yang diberikan pada bayi di bawah usia dua tahun cukup berbahaya karena kandungan gizinya yang tidak tepat.

  Dari penjelasan di atas mengenai fenomena Bank ASI dapat penulis simpulkan bahwa keberadaan Bank ASI dapat memberi manfaat kepada anak yang ibunya tidak bisa menyu- Maslahah

  , Vol.8, No. 1, Mei 2017 46 suinya. Dalam pada itu keberadaan Bank ASI bila ditinjau dari segi kajian fikih akan terjadi percampuran nasab karena tidak adanya identifikasi yang bisa dipertanggung jawabkan. Karena dalam Islam ASI mempunyai penga- ruh yang sangat signifikan yaitu membentuk hubungan kekeluargaan antara ibu yang memberikan ASI-nya dengan anak yang meminum ASI tersebut dalam jumlah yang disepakati.

  Fatwa nomor:24/Fatwa MUI-DKI/IV/ 2000 ini adalah penyempurnaan atas fatwa MUI-DKI Jakarta tentang hubungan nasab karena transfusi darah tanggal 24 rajab 1402 H/18 Mei 1982 M. Health.detik.com>detikhealth>Ulasan

  Naishaburi, Muslim Shahih Muslim,