Partisipasi Masyarakat Terhadap Program Pembangunan Sanitasi Berbasis Keluarga Dampingan Lembaga Pelayanan Kesejahteraan Masyarakat Indonesia (YAKMI) di Kota Medan
Nama : Tito Anugraha Imam Pohan
NIM : 110902077
ABSTRAK
PARTISIPASI MASYRAKAT TERHADAP PROGRAM PEMBANGUNAN
SANITASI BERBASIS KELUARGA DAMPINGAN LEMBAGA
PELAYANAN KESEJAHTERAAN MASYARAKAT INDONESIA
(YAKMI) DI KOTA MEDAN
Masalah kesehatan adalah suatu masalah yang sangat kompleks yang
mempengaruhi kesejahteraan masyarakat. Kesehatan lingkungan adalah
hubungan timbal balik antara manusia dengan lingkungan yang berakibat atau
mempengaruhi derajat kesehatan manusia. Salah satu teknologi modern sekarang
yang berguna untuk meningkatkan kebersihan lingkungan adalah mengenai
masalah sanitasi. United States Agency for International Development (USAID)
melalui IUWASH bekerja sama dengan Pemerintah Kota Medan, Pemberdayaan
Masyarakat Mandiri (PNPM) dan Lembaga YAKMI sebagai implementator
program memunculkan program bantuan sanitasi sebagai peningkatan sanitasi
berbasis keluarga di masyarakat dengan memberikan percontohan (Pilot Project)
sebanyak 32 unit kepada masyarakat Kota Medan yang tergolong kedalam
Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR). Pembangunan septictank ramah
lingkungan ini tidak terlepas dari partisipasi masyarakat di Kota Medan.
Penelitian ini tergolong penelitian deskriptif dengan menggunakan
pendekatan kualitatif. Informasi dan data diperoleh melalui wawancara mendalam
oleh Direktur Lembaga Yakmi, 2 orang masyarakat yang sudah membangun
sanitasi berbasis keluarga dan 1 orang pengusaha sanitasi serta melakukan
observasi di lingkungan tempat tinggal masyarakat yang menerima bantuan.
Hasil analisis data menunjukkan bahwa masyarakat dari 7 kelurahan di
Kota Medan sangat antusias terhadap program pembangunan septictank ramah
lingkungan sehingga masyarakat memberikan berbagai bentuk partisipasi berupa
partisipasi uang, partisipasi harta, dan partisipasi tenaga untuk mendukung
program pembangunan sanitasi berbasis keluarga di Kota Medan.
Kata kunci: Partisipasi, Masyarakat, Sanitasi, Kebersihan Lingkungan
Universitas Sumatera Utara
ABSTRACT
COMMUNITY PARTICIPATION OF FAMILY-BASED SANITATIONS
DEVELOPMENT PROGRAM ASSISTED BY LEMBAGA PELAYANAN
KESEJAHTERAAN MASYARAKAT INDONESIA (YAKMI) IN MEDAN
Health problem is a very complex problem that affects the welfare of
society. Environmental hygiene is a reciprocal relationship between humans and
the environment that affect the health of humans. One of modern technologies
that are now useful to improve the environmental hygiene is the problem of
sanitation. United States Agency for International Development (USAID) through
IUWASH in cooperation with the Government of Medan, Community
Empowerment (PNPM) and the Institute of YAKMI as the implementer of the
program led to support the programs of sanitation as the improvement of familybased sanitation in the community by providing samples (Pilot Project) as many
as 32 unit to the people of Medan who are classified into Low Income
Communities (MBR). The construction of environmentally friendly septictank is
indeed related to the participation of the people of Medan.
This research is classified as descriptive study using a qualitative
approach. The information and data are obtained through intense interviews with
the Director of the Institute of Yakmi, 2 people who already build family-based
sanitation and one sanitation entrepreneur and by also conducting observation in
the related neighborhood.
The results show that the people of seven villages in Medan are very
enthusiastic about the program of development of environmentally friendly
septictank. Therefore, they provide various forms of participation which are in the
form of cash participation, property participation, and labor participation to
support family-based sanitation development programs in Medan.
Keywords: Participation, Community, Sanitation, Environmental Hygiene
Universitas Sumatera Utara
NIM : 110902077
ABSTRAK
PARTISIPASI MASYRAKAT TERHADAP PROGRAM PEMBANGUNAN
SANITASI BERBASIS KELUARGA DAMPINGAN LEMBAGA
PELAYANAN KESEJAHTERAAN MASYARAKAT INDONESIA
(YAKMI) DI KOTA MEDAN
Masalah kesehatan adalah suatu masalah yang sangat kompleks yang
mempengaruhi kesejahteraan masyarakat. Kesehatan lingkungan adalah
hubungan timbal balik antara manusia dengan lingkungan yang berakibat atau
mempengaruhi derajat kesehatan manusia. Salah satu teknologi modern sekarang
yang berguna untuk meningkatkan kebersihan lingkungan adalah mengenai
masalah sanitasi. United States Agency for International Development (USAID)
melalui IUWASH bekerja sama dengan Pemerintah Kota Medan, Pemberdayaan
Masyarakat Mandiri (PNPM) dan Lembaga YAKMI sebagai implementator
program memunculkan program bantuan sanitasi sebagai peningkatan sanitasi
berbasis keluarga di masyarakat dengan memberikan percontohan (Pilot Project)
sebanyak 32 unit kepada masyarakat Kota Medan yang tergolong kedalam
Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR). Pembangunan septictank ramah
lingkungan ini tidak terlepas dari partisipasi masyarakat di Kota Medan.
Penelitian ini tergolong penelitian deskriptif dengan menggunakan
pendekatan kualitatif. Informasi dan data diperoleh melalui wawancara mendalam
oleh Direktur Lembaga Yakmi, 2 orang masyarakat yang sudah membangun
sanitasi berbasis keluarga dan 1 orang pengusaha sanitasi serta melakukan
observasi di lingkungan tempat tinggal masyarakat yang menerima bantuan.
Hasil analisis data menunjukkan bahwa masyarakat dari 7 kelurahan di
Kota Medan sangat antusias terhadap program pembangunan septictank ramah
lingkungan sehingga masyarakat memberikan berbagai bentuk partisipasi berupa
partisipasi uang, partisipasi harta, dan partisipasi tenaga untuk mendukung
program pembangunan sanitasi berbasis keluarga di Kota Medan.
Kata kunci: Partisipasi, Masyarakat, Sanitasi, Kebersihan Lingkungan
Universitas Sumatera Utara
ABSTRACT
COMMUNITY PARTICIPATION OF FAMILY-BASED SANITATIONS
DEVELOPMENT PROGRAM ASSISTED BY LEMBAGA PELAYANAN
KESEJAHTERAAN MASYARAKAT INDONESIA (YAKMI) IN MEDAN
Health problem is a very complex problem that affects the welfare of
society. Environmental hygiene is a reciprocal relationship between humans and
the environment that affect the health of humans. One of modern technologies
that are now useful to improve the environmental hygiene is the problem of
sanitation. United States Agency for International Development (USAID) through
IUWASH in cooperation with the Government of Medan, Community
Empowerment (PNPM) and the Institute of YAKMI as the implementer of the
program led to support the programs of sanitation as the improvement of familybased sanitation in the community by providing samples (Pilot Project) as many
as 32 unit to the people of Medan who are classified into Low Income
Communities (MBR). The construction of environmentally friendly septictank is
indeed related to the participation of the people of Medan.
This research is classified as descriptive study using a qualitative
approach. The information and data are obtained through intense interviews with
the Director of the Institute of Yakmi, 2 people who already build family-based
sanitation and one sanitation entrepreneur and by also conducting observation in
the related neighborhood.
The results show that the people of seven villages in Medan are very
enthusiastic about the program of development of environmentally friendly
septictank. Therefore, they provide various forms of participation which are in the
form of cash participation, property participation, and labor participation to
support family-based sanitation development programs in Medan.
Keywords: Participation, Community, Sanitation, Environmental Hygiene
Universitas Sumatera Utara