Uji Aktivitas Antibakteri Hasil Hidrolisis Enzimatis Minyak Kelapa Murni Terhadap Salmonella typhi dan Salmonella typhimurium Secara In-vitro dan In-vivo
Lampiran 1. Bagan alur penelitian
30 gram VCO masing-masing dimasukkan ke dalam Erlenmeyer 250 mL
V0
V2
V4
V6
V8
V10
V12
V14
V16
V18
Ditambahkan 30 mL akuades
Ditambahkan 12,5 mL CaCl2 0,063M
Ditambahkan 25 ml buffer tris-HCl
1M, pH 8
Ditambahkan 500 mg lypozyme TL
IM.
Dikocok dengan shaker setiap 1 jam,
kecepatan 200 rpm, 10 menit
Diinkubasi selama 18 jam dengan
interval waktu pengamatan nilai
bilangan asam setiap 2 jam
- 0 jam (V0) - 10 jam (V10)
- 2 jam (V2)
- 12 jam(V12)
- 4 jam (V4)
- 14 jam(V14)
- 6 jam (V6)
- 16 jam(V16)
- 8 jam (V8)
- 18 jam(V18)
Dipindahkan ke corong pisah untuk
diekstraksi
VCO hasil hidrolisis sebelum
ekstraksi (Lanjutan)
99
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 1. Bagan alur penelitian (Lanjutan)
VCO hasil hidrolisis
sebelum ekstraksi
Diekstraksi dengan 50 ml
n-heksan
Didiamkan beberapa saat
Residu: Fraksi Air
(lapisan bawah)
Filtrat I :
Fraksi n-heksan
(lapisan atas)
Diekstraksi dengan 50 ml
n-heksan
Didiamkan beberapa saat
Residu
Filtrat II
Digabung
Ditambahkan 50 mg
Na2SO4 anhidrat,
diamkan 15 menit
Disaring
Diuapkan diatas
penangas air untuk
menghilangkan
n-heksan
VCO hasil hidrolisis: Asam lemak bebas, monogliserida, dan trigliserida (Lanjutan)
100
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 1. Bagan alur penelitian (Lanjutan)
VCO hasil hidrolisis: Asam lemak bebas, monogliserida, dan trigliserida
V0
V2
V4
V6
V8
V10
V12
V14
V16
V18
Dihitung jumlah asam lemak bebas
dengan penentuan nilai bilangan
asam
Fraksi yang memberikan
bilangan asam paling optimal
selanjutnya diambil untuk diuji
aktivitas antibakteri
secarain-vitro
VCO hasil hidrolisis enzimatis
yang optimal
Uji aktivitas antibakteri
secarain-vitro
konsentrasi uji aktivitas “VCO
hasil hidrolisis enzimatis”
secara in-vitro yang paling
baik selanjutnya diambil
untuk pengujian in-vivo
Uji aktivitas antibakteri
secarain-vivo
101
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 2. Bahan dan Alat yang digunakan
Gambar 1. Salmonella typhi (A) dan Salmonella typhimurium (B) dalam
Microbank
A
B
Gambar 2.(A) Blank disc; (B) Disc baku Kloramfenikol (30µg/disc)
102
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 2. Bahan dan Alat yang digunakan (Lanjutan)
A
C
B
D
E
F
Gambar 3. (A) VCO Palem Mustika; (B) Lipozyme® TL IM; (C) n-Hexane
(p.a); (D) Tris-buffer (p.a); (E) Formalin; (F) Etanol (p.a)
103
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 2. Bahan dan Alat yang digunakan (Lanjutan)
A
D
B
E
C
F
Gambar 4. Nutrient Broth(A); Nutrient Agar(B); Mueller Hinton Agar(C); Triple
Sugar Iron Agar(D); Brain Heart Infusion(E); Salmonella Shigella Agar(F)
104
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 2. Bahan dan Alat yang digunakan (Lanjutan)
B
A
C
D
E
Gambar 5. (A)Ultrasonic cleaner ; (B) Hotplate; (C) Neraca analitis; (D) Waterbath; (E) Shaker
105
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 2. Bahan dan Alat yang digunakan (Lanjutan)
B
A
D
C
F
E
Gambar 6. (A) dan (D) Laminar Air Flow Cabinet; (B)Neraca Analitis; (C)
Inkubator; (E) Colony Counter ; (F) pipet volumetrik
106
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 2. Bahan dan Alat yang digunakan (Lanjutan)
A
B
D
C
E
F
Gambar 7. (A) Autoklaf; (B)Oven; (C) Bunsen; (D) spektrofotometer;
(E) Neraca hewan; (F) mikroskop & komputer
107
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 3. Ethical Clearance
108
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 4. Prosedur kerja histopatologis jaringan
109
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 5. Data hasil perhitungan pembakuan NaOH
Rumus hitung pembakuan NaOH(Normalitas NaOH):
miligrek K. Biftalat = Miligrek NaOH
mg K. Biftalat
= V × N NaOH
BE
Keterangan:
N NaOH =
mg K Biftalat
BE × V
BE K.Biftalat = Bobot Ekuivalen = BM = 204,2
V =Volume titrasi NaOH
N = Normalitas
Tabel 5.1 Data pembakuan NaOH
No.
Pembakuan
I
1.
2.
3.
No.
Pembakuan
II
1.
2.
3.
No.
Pembakuan
III
1.
2.
3.
No.
Pembakuan
IV
1.
2.
3.
Berat K. Biftalat
(mg)
103,17
100,69
100,19
Berat K. Biftalat
(mg)
105,30
105,65
102,70
Berat K. Biftalat
(mg)
103,20
101,75
100,00
Berat K. Biftalat
(mg)
104,71
102,83
102,27
Volume Titrasi
(ml)
4,75
4,90
4,85
Volume Titrasi
(ml)
5,1
5,2
5,0
Volume Titrasi
(ml)
4,80
4,75
4,78
Volume Titrasi
(ml)
4,8
4,7
4,65
Normalitas
(N)
0,10637
0,10064
0,10117
Normalitas
(N)
0,10111
0,09950
0,10059
Normalitas
(N)
0,10274
0,10320
0,10296
Normalitas
(N)
0,10465
0,10714
0,10771
110
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 5. Data hasil perhitungan pembakuan NaOH (Lanjutan)
Normalitas rata-rata:
̅=
N
N +N +N
Tabel 5.2 Data normalitas rata-rata NaOH
Normalitas
Normalitas Rata-Rata
(N)
(N)
Pembakuan
1.
0,10637
I
(Orientasi 1)
2.
0,10064
0,1027
3.
0,10117
Normalitas
Normalitas Rata-Rata
No.
(N)
(N)
Pembakuan
1.
0,10111
II
(Orientasi 2)
2.
0,09950
0,1004
3.
0,10059
Normalitas
Normalitas Rata-Rata
No.
(N)
(N)
Pembakuan
1.
0,10274
III
2.
0,10320
0,1030
3.
0,10296
Normalitas
Normalitas Rata-Rata
No.
(N)
(N)
Pembakuan
1.
0,10465
IV
2.
0,10714
0,1065
3.
0,10771
Normalitas NaOH Pembakuan I
= 0,1027 N
Normalitas NaOH Pembakuan II
= 0,1004 N
Normalitas NaOH Pembakuan III
= 0,1030 N
Normalitas NaOH pemabakuan IV = 0,1065 N
No.
Jadi
111
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 6. Data hasil orientasi perhitungan bilangan asam
Rumus hitung bilangan asam (mg NaOH/g minyak):
Keterangan:
ml
N
BM NaOH
G
Bilangan Asam =
ml × N × BM NaOH
G
= volume titrasi
= normalitas NaOH
= 40
= massa minyak yang diuji
Tabel 6.1 Data hasil orientasi pertama
Masa
Inkubasi
VCO non
hidrolisis
0 jam
2 jam
4 jam
6 jam
8 jam
10 jam
12 jam
14 jam
Ket:
Erlenmayer
(g)
Erlenmayer
+ minyak
(g)
Minyak
(g)
BM
NaOH
Volume
Titrasi
N
NaOH
Bilangan
asam
113,1986
115,7202
2,5216
40
0,2
0,1027
0,3258
103,5104
103,9677
125,5107
117,1827
108,8939
114,0498
127,6559
116,7796
105,9945
106,4911
128,0559
119,8069
111,3917
116,5929
130,2275
119,3190
2,4841
2,5234
2,5452
2,6242
2,4978
2,5431
2,5716
2,5394
40
40
40
40
40
40
40
40
2,9
8,2
18,7
25,8
59,5
69,8
82,5
87,6
0,1027
0,1027
0,1027
0,1027
0,1027
0,1027
0,1027
0,1027
4,7958
13,3493
30,1821
40,3881
97,8565
112,7515
131,7895
141,7109
NNaOH yang digunakan yakni Normalitas NaOH Pembakuan I = 0,1027 N
Tabel 6.2Data hasil orientasi kedua
Masa
Inkubasi
Erlenmayer
(g)
12 jam
14 jam
16 jam
18 jam
115,9586
104,1717
112,9403
102,4873
Ket:
Erlenmayer
+ minyak
(g)
118,5180
106,7670
115,5462
105,0188
Minyak
(g)
BM
NaOH
Volume
Titrasi
N
NaOH
Bilangan
Asam
2,5594
2,5953
2,6059
2,5315
40
40
40
40
84,7
91,4
91,8
90,2
0,1004
0,1004
0,1004
0,1004
132,9043
141,4335
141,4746
143,0943
NNaOH yang digunakan yakni Normalitas NaOH Pembakuan II= 0,1004 N
112
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 7. Data perhitungan bilangan asam
Tabel 7.1 Data perhitungan bilangan asam Virgin Coconut Oil (VCO) non hidrolisis dan Virgin Coconut Oil (VCO) hasil hidrolisis
enzimatis
Rumus hitung bilangan asam (mg NaOH/g minyak):
Keterangan:
Bilangan Asam =
ml
N
BM NaOH
G
ml × N × BM NaOH
G
= volume titrasi
= normalitas NaOH
= 40
= massa minyak yang diuji
BM
Variasi
VCO
Volume titrasi
No.
NaOH
waktu
(gram)
(ml)
Normalitas NaOH pembakuan III = 0,1030 N
40
0,55
1
5,1160
VCO
40
0,40
non
2
5,0231
40
hidrolisis 3
0,45
5,1253
40
1.
5,1523
5,50
40
0 jam
2.
5,0353
4,50
40
3.
5,1252
5,00
40
1.
5,1826
10,00
40
2 jam
2.
5,0825
8,50
40
3.
5,1164
9,00
Bilangan
Asam
0,4429
0,3281
0,3617
4,3980
3,6820
4,0193
7,9497
6,8903
7,2473
Mean
Std. deviation
0,3767
0,0569
4,0333
0,3602
7,3633
0,5390
113
Universitas Sumatera Utara
40
1.
5,1362
40
4 jam
2.
5,0979
40
3.
5,0876
40
1.
5,1645
40
6 jam
2.
5,0584
40
3.
5,1761
40
1.
5,1434
40
8 jam
2.
5,0338
40
3.
5,1225
40
1.
5,0070
40
2.
5,1573
10 jam
40
3.
5,1568
40
1.
5,1395
40
2.
5,0980
12 jam
40
3.
5,0862
40
1.
5,0042
40
2.
5,1284
14 jam
40
3.
5,1660
Normalitas NaOH pembakuan IV= 0,1065 N
40
1.
5,1764
40
2.
16 jam
5,0885
40
3.
5,0138
40
1.
5,0678
40
2.
18 jam
5,1263
40
3.
5,0068
54,00
59,55
122,00
115,50
119,00
154,00
147,55
153,00
169,50
165,00
162,00
171,50
174,00
175,50
22,4602
20,2044
19,8404
45,0731
43,9823
47,3998
97,7252
94,5329
95,7111
126,7186
117,8729
122,2386
135,8770
133,3464
131,2257
141,1974
139,7863
139,9651
171,15
169,80
164,30
168,90
172,80
165,65
140,8506
142,1535
139,5983
141,9776
143,5983
140,9421
28,00
25,00
24,50
56,50
20,8333
1,4202
45,4833
1,7471
95,9867
1,6129
122,2767
4,4251
133,4867
2,3280
140,3167
0,7697
140,8667
1,2751
142,1733
1,3405
114
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 8. Analisis statistik bilangan asam dari VCO dan hasil hidrolisis
enzimatisVCO
Uji Analisis Variansi (ANAVA)
Zona
Hambat
Perlakuan
JK
DB
114377.302
10
Galat
74.221
22
Total
114451.523
32
KT
F hitung
F tabel
11437.730 3390.275
2.297
Sig.
.000
3.374
Test Post Hoc (metode Duncan)
115
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 9.Data hasil pengujian aktivitas antibakteri secara in-vitro
Tabel 9.1 Data hasil pengukuran zona hambat Virgin Coconut Oil (VCO) hasil
hidrolisis enzimatis, VCO non-hidrolisis, Kloramfenikol dan Etanol
terhadap bakteri Salmonella typhidan Salmonella typhimurium
Kontrol positif
Etanol
Konsentrasi
Pengulangan
(n=6)
-
1
2
3
4
5
6
Mean ± SD
Kloramfenikol
30 μg/disc
1
2
3
4
5
6
Mean ± SD
VCO
1
2
3
4
5
6
-
Mean ± SD
200 μl/ml
1
2
3
4
5
6
Mean ± SD
VCO hasil
hidrolisis
enzimatis
(hidrolisis
14 jam)
400 μl/ml
1
2
3
4
5
6
Mean ± SD
600 μl/ml
1
2
3
4
5
6
Mean ± SD
800 μl/ml
1
2
3
Zona Hambat
(mm)
S. typhi(1)
S. typhimurium(2)
6,0
6,0
6,0
6,0
6,0
6,0
6,0
6,0
6,0
6,0
6,0
6,0
6,000±0,0000
6,000±0,0000
19,3
9,7
19,8
10,8
20,5
10,0
20,8
9,8
19,6
10,5
21,0
10,2
20,167 ± 0,6947
10,167 ± 0,4227
7,8
7,5
7,4
8,2
7,5
7,0
8,0
7,2
7,6
7,5
7,2
7,8
7,583±0,2858
7,533±0,4274
10,2
10,7
9,8
10,3
10,7
11,3
10,0
9,5
9,5
11,4
11,6
10,0
10,300 ± 0,7537
10,533 ± 0,7448
10,6
10,6
11,7
11,3
10,5
11,5
10,8
11,4
10,7
12,0
10,4
11,5
10,783 ± 0,4708
11,383 ± 0,4535
10,2
11,8
10,7
12,4
12,4
12,7
11,4
10,9
10,8
12,2
11,0
12,8
11,083 ± 0,7548
12,133 ± 0,7033
11,8
11,9
12,5
12,8
11,6
13,9
116
Universitas Sumatera Utara
4
5
6
12,9
12,0
12,7
12,250 ± 0,5244
13,9
14,1
14,0
14,3
13,6
13,5
13,900 ± 0,3033
Mean ± SD
1000 μl/ml
1
2
3
4
5
6
Mean ± SD
12,9
13,6
12,8
12,983 ± 0,7026
13,8
15,2
14,5
13,8
15,0
13,7
14,333 ± 0,6623
Tabel 9.2 Zona hambat Virgin Coconut Oil (VCO) hasil hidrolisis enzimatis,
VCO non-hidrolisis, Kloramfenikol dan Etanol terhadap pertumbuhan
bakteri Salmonella typhi dan Salmonella typhimurium
Rata-Rata Zona Hambat (mm)
Bakteri
Etanol
Kloramfenikol
(30 μg/disc)
VCO non
hidrolisis
S. typhi
S. typhimurium
6,000±0,0000
6,000±0,0000
20,167 ± 0,6947
10,167 ± 0,4227
7,583±0,2858
7,533±0,4274
VCO hidrolisis
enzimatis*
(1000μl/ml)
13,900 ± 0,3033
14,333 ± 0,6623
Keterangan: *VCO hidrolisis enzimatis 14 jam
117
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 10. Analisis statistik zona hambat VCO, hasil hidrolisis enzimatis
VCO, Kloramfenikol dan Etanol terhadap bakteri Salmonella
typhidan Salmonella typhimurium
Uji Analisis Variansi (ANAVA)
Zona Hambat
S.typhi
S.typhimurium
Sumber
Variansi
Perlakuan
JK
DB
KT
774,903
7
110,700
Galat
11,453
40
0,286
Total
786,357
47
Perlakuan
319,983
7
45,712
Galat
12,743
40
0,319
Total
332,727
47
F hitung
F tabel
Sig.
386,614
2,249
0,000
143,485
2,249
0,000
Test Post Hoc (metode Duncan)
118
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 11. Hewan Percobaan
I.
Mencit dalam Keadaan Sehat
II.
Mencit yang Mengalami Diare
A
B
Keterangan : A = feses mencit dengan konsistensi berlendir/berair tidak
membentuk massa feses
B = bagian anus mencit tampak basah karena diare
119
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 12. Volume maksimum larutan sediaan uji yang dapat diberikan pada
hewan uji
Jenis hewan uji
Volume maksimum (ml) sesuai jalur pemberian
i.v.
i.m.
i.p.
s.c.
p.o.
Mencit (20-30 g)
0,5
0,05
1,0
0,5-1,0
1,0
Tikus (200 g)
1,0
0,1
2-5
2-5
5,0
Hamster (50 g)
-
0,1
1-2
2,5
2,5
-
0,25
2-5
5,0
10,0
5-10
0,5
10-20
5-10
20,0
5-10
1,0
10-20
5-10
50,0
10-20
5,0
20-50
10,0
100,0
Marmot (300 g)
Kelinci (2,5 kg)
Kucing (3 kg)
Anjing (5 kg)
(Sumber:Laboratorium Farmakologi, 2010)
120
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 13. Data berat badan mencit harian.
Kelompok
CON
CON
CON
CON
CON
CON
Rata-rata
Hari-0
22,7
21,3
20,4
20,7
22,5
20,6
21,4
Hari-1
22,5
21,6
20,2
20,6
22,3
20,6
21,3
Hari-2
22,2
21,4
20,8
20,9
21,9
20,8
21,3
Hari-3
22,6
21,8
20,6
21,0
21,8
21,1
21,5
Hari-4
22,8
21,6
20,9
21,2
21,6
21,3*
21,6
Hari-5
22,8
21,7
21,2
21,5
21,7
mati
21,8
Hari-6
23,0
21,9
21,5
21,6
21,9
mati
22,0
Rata-rata
21,3
23,7
22,0
23,1
23,5
21,8
22,6
21,0
23,1
21,6
22,8
23,1
21,2
22,1
20,6
22,6
20,8
22,0
22,6
20,8
21,6
18,4
21,9
19,6
21,4
22,0
20,3
20,6
17,6
21,2
mati
20,6
21,4
19,8*
20,1
17,1
19,8
mati
mati
20,2
mati
19.0
mati
mati
mati
mati
mati
mati
-
SI-Klor
SI-Klor
SI-Klor
SI-Klor
SI-Klor
SI-Klor
Rata-rata
22,4
21,8
20,5
20,3
20,8
20,6
21,1
22,0
21,4
20,2
19,7
20,5
20,4
20,7
21,5
21,0
19,8
19,4
20,2
20,0
20,3
21,1
19,8
19,4
19,0
19,8
19,7
19,8
19,6
19,3
19,0
18,6
19,4
19,3*
19,2
18,8
18,6
18,7
18,3
18,9
mati
18,7
18,4
17,8
18,2
mati
17,6
mati
18,0
SI-VCO
SI-VCO
SI-VCO
SI-VCO
SI-VCO
SI-VCO
Rata-rata
21,9
21,2
21,7
21,9
21,4
20,6
21,5
21,5
21,0
21,5
21,5
21,1
20,3
21,2
21,2
20,8
21,1
21,2
20,8
20,1
20,9
20,7
20,5
20,8
21,0
20,5
19,6
20,5
20,4
20,2
20,4
20,6
20,2
19,4*
20,2
20,0
19,9
20,1
20,3
19,7
mati
20,0
19,7
19,5
19,9
20,1
19,4
mati
19,7
SI-VCOH
SI-VCOH
SI-VCOH
SI-VCOH
SI-VCOH
SI-VCOH
Rata-rata
22,3
22,4
23,4
22,0
22,8
23,8
22,8
21,8
22,0
23,1
21,6
22,5
23,6
22,4
21,3
21,6
22,6
21,4
22,3
23,0
22,0
20,8
21,1
21,8
20,9
21,8
22,4
21,5
20,2
20,8
21,4
20,5
21,4
22,1*
21,0
20,0
20,6
20,4
19,7
21,1
mati
20,4
19,7
20,2
20,0
19,5
20,8
mati
20,0
SI
SI
SI
SI
SI
SI
Ket: * = mencit pada hari ke-4 dikorbankan untuk diambil spesimen organ hati
dan limpa
121
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 14.Konsistensi Feses
Feses Mencit dengan berbagai konsistensi sebagai berikut:
a
b
c
Keterangan:
d
a = konsistensi feses normal
b = konsistensi feses lembek
c = konsistensi feses berair/berlendir membentuk massa feses
d = konsistensi feses berair/berlendir tidak membentuk massa feses
122
Universitas Sumatera Utara
Lampiran15. Data jumlah koloni bakteri (CFU gram-1) dalam feses mencit tiap kelompok
Kelompok
CON
CON
CON
CON
CON
CON
SI
SI
SI
SI
SI
SI
SI-Klor
SI-Klor
SI-Klor
SI-Klor
SI-Klor
SI-Klor
SI-VCO
SI-VCO
SI-VCO
SI-VCO
SI-VCO
SI-VCO
SI-VCOH
SI-VCOH
SI-VCOH
SI-VCOH
SI-VCOH
SI-VCOH
Hari-0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
Hari-1
0
0
0
0
0
0
5,8 x 103
8,2 x 103
1,6 x 105
1,1 x 104
1,3 x 104
9,4 x 103
4,7 x 103
2,3 x 103
3,4 x 103
1,8 x 103
9,6 x 103
4,0 x 103
2,3 x 103
5,1 x 103
2,6 x 103
1,7 x 104
3,1 x 103
6,6 x 103
3,0 x 103
9,3 x 103
2,2 x 103
8,3 x 102
9,8 x 103
2,4 x 103
Hari-2
0
0
0
0
0
0
3,3 x 103
1,7 x 104
1,9 x 104
1,3 x 104
1,7 x 104
1,3 x 104
3,7 x 103
4,2 x 103
6,2 x 103
4,3 x 103
1,5 x 104
6,8 x 103
2,1 x 103
3,2 x 103
2,4 x 103
6,5 x 103
2,6 x 103
5,0 x 103
2,8 x 103
6,2 x 103
4,3 x 103
2,7 x 103
4,3 x 103
1,2 x 103
Hari-3
0
0
0
0
0
0
1,6 x 104
3,6 x 105
5,3 x 105
4,6 x 105
1,8 x 105
2,3 x 104
1,4 x 104
6,4 x 103
5,2 x 103
1,1 x 104
2,3 x 104
1,8 x 104
1,3 x 103
1,8 x 103
1,2 x 103
4,9 x 103
2,2 x 103
4,2 x 103
9,1 x 102
2,6 x 103
1,3 x 103
9,6 x 102
8,7 x 102
9,7 x 102
Hari-4
0
0
0
0
0
0/*
3,2 x 105
4,8 x 105
mati
1,4 x 106
5,1 x 105
2,2 x 105/*
1,8 x 104
1,7 x 104
7,8 x 103
2,6 x 104
2,4 x 104
2,0 x 104/*
1,1 x 103
1,5 x 103
1,2 x 103
4,1 x 103
2,0 x 103
3,1 x103/*
8,2 x 102
1,1 x 103
9,4 x 102
8,7 x 102
5,1 x 103
9,2 x 102/*
Hari-5
0
0
0
0
0
mati
6,5 x 105
8,2 x 105
mati
mati
1,2 x 106
mati
2,1 x 104
2,0 x 104
1,7 x 104
2,1 x 105
1,6 x 105
mati
1,0 x 103
1,3 x 103
1,0 x 103
3,5 x 103
1,7 x 103
mati
7,6 x 102
1,0 x 103
8,1 x 102
6,5 x 102
4,3 x 103
mati
Hari-6
0
0
0
0
0
mati
mati
mati
mati
mati
mati
mati
1,7 x 105
2,6 x 104
2,4 x 104
mati
1,7 x 105
mati
9,6 x 102
1,1 x 103
9,8 x 102
2,9 x 103
1,3 x 103
mati
6,4 x 102
8,2 x 102
6,7 x 102
5,2 x 102
2,6 x 103
mati
* = 1 ekor mencit dari tiap kelompok pada hari ke-4 dikorbankan untuk diambil spesimen jaringan hati dan limpa
123
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 16. Data mentah jumlah koloni bakteri dalam feses mencit
Rumus perhitungan jumlah koloni bakteri dalam setiap cawan petri menggunakan
rumus sebagai berikut:
[ � −�
× �] + [ � − �
�
× �] + ⋯ + [ �6 − �
× �]
= ⋯ ���/
Jumlah keseluruhan koloni bakteri yang masuk dalam rumus antara 30-300
CFU/ml. Kurang dari 30 dan lebih dari 300 pertumbuhan koloni tidak dimasukkan
dalam rumus di atas.
Spesifikasi Quality Control untuk mengidentifikasi S.typhimurium dalam media
selektif Salmonella Shigella Agar dapat dilihat pada tabel di bawah ini:
124
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 16. Data mentah jumlah koloni bakteri dalam feses mencit (lanjutan)
Kelompok Kontrol/Normal (KN)
Hari ke-0
Jumlah
ALT
No. Pengenceran
Koloni (CFU/ml)
10-1
0
0
10-2
1
0
0
10-4
0
10-6
2
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
3
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
4
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
5
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
6
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
Kelompok Kontrol/Normal (KN)
Hari ke-1
Jumlah
ALT
No. Pengenceran
Koloni (CFU/ml)
10-1
0
0
10-2
1
0
0
10-4
0
10-6
0
0
0
0
0
2
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
0
3
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
0
4
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
0
5
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
0
6
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
0
125
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 16. Data Mentah Jumlah Koloni Bakteri dalam Feses Mencit
(Lanjutan)
Kelompok Kontrol/Normal (KN)
Hari ke-2
Jumlah
ALT
No. Pengenceran
Koloni (CFU/ml)
10-1
0
0
10-2
1
0
-4
0
10
0
10-6
2
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
3
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
4
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
5
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
6
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
Kelompok Kontrol/Normal (KN)
Hari ke-3
Jumlah
ALT
No. Pengenceran
Koloni (CFU/ml)
10-1
0
0
10-2
1
0
-4
0
10
0
10-6
0
0
0
0
0
2
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
0
3
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
0
4
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
0
5
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
0
6
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
0
126
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 16. Data Mentah Jumlah Koloni Bakteri dalam Feses Mencit
(Lanjutan)
Kelompok Kontrol/Normal (KN)
Hari ke-4
Jumlah
ALT
No. Pengenceran
Koloni (CFU/ml)
10-1
0
0
10-2
1
0
-4
0
10
0
10-6
2
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
3
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
4
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
5
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
6
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
Kelompok Kontrol/Normal (KN)
Hari ke-5
Jumlah
ALT
No. Pengenceran
Koloni (CFU/ml)
10-1
0
0
10-2
1
0
-4
0
10
0
10-6
0
0
0
0
0
2
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
0
3
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
0
4
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
0
5
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
0
6
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
0
127
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 16. Data Mentah Jumlah Koloni Bakteri dalam Feses Mencit
(Lanjutan)
Kelompok Kontrol/Normal (KN)
Hari ke-6
Jumlah
ALT
No. Pengenceran
Koloni (CFU/ml)
10-1
0
0
10-2
1
0
-4
0
10
0
10-6
2
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
3
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
4
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
5
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
6
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
Kelompok Salmonella Infected (SI)
Hari ke-0
Jumlah
ALT
No. Pengenceran
Koloni (CFU/ml)
10-1
0
10-2
0
1
0
-4
10
0
10-6
0
0
0
0
0
0
2
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
0
3
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
0
4
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
0
5
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
0
6
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
0
128
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 16. Data Mentah Jumlah Koloni Bakteri dalam Feses Mencit
(Lanjutan)
Kelompok Salmonella Infected (SI)
Hari ke-1
Jumlah
ALT
No. Pengenceran
Koloni (CFU/ml)
10-1
212
10-2
95
1
5,8x103
-4
10
13
10-6
2
2
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
82
19
7
3
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
132
31
5
4
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
106
22
2
5
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
125
16
4
6
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
94
20
3
Kelompok Salmonella Infected (SI)
Hari ke-2
Jumlah
ALT
No. Pengenceran
Koloni (CFU/ml)
10-1
210
10-2
45
1
3,3x103
-4
10
8
10-6
1
8,2x103
1,6x105
1,1x104
1,3x104
9,4x103
2
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
168
24
1
1,7x104
3
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
189
28
2
1,9x104
4
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
134
23
0
1,3x104
5
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
174
25
2
1,7x104
6
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
131
26
5
1,3x104
129
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 16. Data Mentah Jumlah Koloni Bakteri dalam Feses Mencit
(Lanjutan)
Kelompok Salmonella Infected (SI)
Hari ke-3
Jumlah
ALT
No. Pengenceran
Koloni (CFU/ml)
10-1
>300
10-2
158
1
1,6x104
-4
10
28
10-6
6
2
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
>300
36
1
3
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
>300
53
3
4
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
>300
46
5
5
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
152
35
4
6
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
231
24
3
Kelompok Salmonella Infected (SI)
Hari ke-4
Jumlah
ALT
No. Pengenceran
Koloni (CFU/ml)
10-1
>300
10-2
230
1
3,2x105
-4
10
62
10-6
6
3,6x105
5,3x105
4,6x105
1,8x105
2,3x104
2
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
>300
48
9
4,8x105
3
10-1
10-2
10-4
10-6
-
mati
4
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
>300
142
8
1,4x106
5
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
>300
51
7
5,1x105
6
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
168
42
3
2,2x105
130
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 16. Data Mentah Jumlah Koloni Bakteri dalam Feses Mencit
(Lanjutan)
Kelompok Salmonella Infected (SI)
Hari ke-5
Jumlah
ALT
No. Pengenceran
Koloni (CFU/ml)
10-1
>300
10-2
>300
1
6,5x105
-4
10
65
10-6
8
2
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
>300
82
5
3
10-1
10-2
10-4
10-6
-
4
10-1
10-2
10-4
10-6
-
5
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
>300
121
24
6
10-1
10-2
10-4
10-6
-
Kelompok Salmonella Infected (SI)
Hari ke-6
Jumlah
ALT
No. Pengenceran
Koloni (CFU/ml)
10-1
10-2
1
mati
-4
10
10-6
-
8,2x105
mati
mati
1,2x106
mati
2
10-1
10-2
10-4
10-6
-
3
10-1
10-2
10-4
10-6
-
4
10-1
10-2
10-4
10-6
-
5
10-1
10-2
10-4
10-6
-
6
10-1
10-2
10-4
10-6
-
mati
mati
mati
mati
mati
131
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 16. Data Mentah Jumlah Koloni Bakteri dalam Feses Mencit
(Lanjutan)
Kelompok Salmonella InfectedKloramfenikol(SI-Klor)
Hari ke-0
Jumlah
ALT
No. Pengenceran
Koloni (CFU/ml)
10-1
0
10-2
0
1
0
-4
10
0
10-6
0
2
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
3
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
4
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
5
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
6
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
Kelompok Salmonella InfectedKloramfenikol(SI-Klor)
Hari ke-1
Jumlah
ALT
No. Pengenceran
Koloni (CFU/ml)
10-1
182
10-2
75
1
4,7x103
-4
10
4
10-6
0
0
0
0
0
0
2
10-1
10-2
10-4
10-6
130
33
2
0
2,3x103
3
10-1
10-2
10-4
10-6
168
52
8
0
3,4x103
4
10-1
10-2
10-4
10-6
178
24
5
0
1,8x103
5
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
96
26
4
9,6x103
6
10-1
10-2
10-4
10-6
158
65
4
0
4,0x103
132
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 16. Data Mentah Jumlah Koloni Bakteri dalam Feses Mencit
(Lanjutan)
Kelompok Salmonella InfectedKloramfenikol(SI-Klor)
Hari ke-2
Jumlah
ALT
No. Pengenceran
Koloni (CFU/ml)
10-1
124
10-2
62
1
3,7x103
-4
10
11
10-6
0
2
10-1
10-2
10-4
10-6
136
71
8
0
3
10-1
10-2
10-4
10-6
231
102
23
3
4
10-1
10-2
10-4
10-6
162
70
6
0
5
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
153
16
1
6
10-1
10-2
10-4
10-6
226
114
27
2
Kelompok Salmonella InfectedKloramfenikol(SI-Klor)
Hari ke-3
Jumlah
ALT
No. Pengenceran
Koloni (CFU/ml)
10-1
>300
10-2
142
1
1,4x104
-4
10
21
10-6
2
4,2x103
6,2x103
4,3x103
1,5x104
6,8x103
2
10-1
10-2
10-4
10-6
204
109
14
0
6,4x103
3
10-1
10-2
10-4
10-6
216
82
19
2
5,2x103
4
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
113
17
1
1,1x104
5
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
231
22
3
2,3x104
6
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
184
25
2
1,8x104
133
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 16. Data Mentah Jumlah Koloni Bakteri dalam Feses Mencit
(Lanjutan)
Kelompok Salmonella InfectedKloramfenikol(SI-Klor)
Hari ke-4
Jumlah
ALT
No. Pengenceran
Koloni (CFU/ml)
10-1
>300
10-2
179
1
1,8x104
-4
10
25
10-6
1
2
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
168
21
0
3
10-1
10-2
10-4
10-6
236
120
16
0
4
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
262
26
4
5
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
243
24
6
6
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
201
16
2
Kelompok Salmonella InfectedKloramfenikol(SI-Klor)
Hari ke-5
Jumlah
ALT
No. Pengenceran
Koloni (CFU/ml)
10-1
>300
10-2
212
1
2,1x104
-4
10
28
10-6
2
1,7x104
7,8x103
2,6x104
2,4x104
2,0x104
2
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
197
24
4
2,0x104
3
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
173
19
1
1,7x104
4
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
186
41
8
2,1x105
5
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
142
32
5
1,6x105
6
10-1
10-2
10-4
10-6
-
mati
134
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 16. Data Mentah Jumlah Koloni Bakteri dalam Feses Mencit
(Lanjutan)
Kelompok Salmonella Infected–VCO
(SI-VCO)
Hari ke-0
Jumlah
ALT
No. Pengenceran
Koloni (CFU/ml)
10-1
0
10-2
0
1
0
-4
10
0
10-6
0
Kelompok Salmonella InfectedKloramfenikol(SI-Klor)
Hari ke-6
Jumlah
ALT
No. Pengenceran
Koloni (CFU/ml)
10-1
>300
10-2
138
1
1,7x105
-4
10
32
10-6
4
2
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
257
27
3
3
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
238
28
6
4
10-1
10-2
10-4
10-6
-
5
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
121
33
2
6
10-1
10-2
10-4
10-6
-
2,6x104
2,4x104
mati
1,7x105
mati
2
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
0
3
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
0
4
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
0
5
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
0
6
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
0
135
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 16. Data Mentah Jumlah Koloni Bakteri dalam Feses Mencit
(Lanjutan)
Kelompok Salmonella Infected–VCO
(SI-VCO)
Hari ke-1
Jumlah
ALT
No. Pengenceran
Koloni (CFU/ml)
10-1
106
10-2
35
1
2,3x103
-4
10
2
10-6
0
2
10-1
10-2
10-4
10-6
124
89
15
1
3
10-1
10-2
10-4
10-6
183
34
3
0
4
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
173
28
2
5
10-1
10-2
10-4
10-6
163
46
9
0
6
10-1
10-2
10-4
10-6
206
112
25
3
Kelompok Salmonella Infected–VCO
(SI-VCO)
Hari ke-2
Jumlah
ALT
No. Pengenceran
Koloni (CFU/ml)
10-1
112
10-2
31
1
2,1x103
-4
10
2
10-6
0
5,1x103
2,6x103
1,7x104
3,1x103
6,6x103
2
10-1
10-2
10-4
10-6
167
48
5
0
3,2x103
3
10-1
10-2
10-4
10-6
165
32
3
0
2,4x103
4
10-1
10-2
10-4
10-6
221
108
24
3
6,5x103
5
10-1
10-2
10-4
10-6
173
34
4
0
2,6x103
6
10-1
10-2
10-4
10-6
152
85
2
0
5,0x103
136
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 16. Data Mentah Jumlah Koloni Bakteri dalam Feses Mencit
(Lanjutan)
Kelompok Salmonella Infected–VCO
(SI-VCO)
Hari ke-3
Jumlah
ALT
No. Pengenceran
Koloni (CFU/ml)
10-1
134
10-2
16
1
1,3x103
-4
10
2
10-6
0
2
10-1
10-2
10-4
10-6
183
24
3
0
3
10-1
10-2
10-4
10-6
121
23
5
0
4
10-1
10-2
10-4
10-6
169
82
13
0
5
10-1
10-2
10-4
10-6
105
34
6
0
6
10-1
10-2
10-4
10-6
142
69
8
0
Kelompok Salmonella Infected–VCO
(SI-VCO)
Hari ke-4
Jumlah
ALT
No. Pengenceran
Koloni (CFU/ml)
10-1
112
10-2
19
1
1,1x103
-4
10
2
10-6
0
1,8x103
1,2x103
4,9x103
2,2x103
4,2x103
2
10-1
10-2
10-4
10-6
154
21
4
0
1,5x103
3
10-1
10-2
10-4
10-6
118
17
2
0
1,2x103
4
10-1
10-2
10-4
10-6
139
69
8
0
4,1x103
5
10-1
10-2
10-4
10-6
99
31
2
0
2,0x103
6
10-1
10-2
10-4
10-6
168
45
6
0
3,1x103
137
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 16. Data Mentah Jumlah Koloni Bakteri dalam Feses Mencit
(Lanjutan)
Kelompok Salmonella Infected–VCO
(SI-VCO)
Hari ke-5
Jumlah
ALT
No. Pengenceran
Koloni (CFU/ml)
10-1
104
10-2
17
1
1,0x103
-4
10
2
10-6
0
2
10-1
10-2
10-4
10-6
132
14
1
0
3
10-1
10-2
10-4
10-6
102
16
3
0
4
10-1
10-2
10-4
10-6
161
54
5
0
5
10-1
10-2
10-4
10-6
173
21
2
0
6
10-1
10-2
10-4
10-6
-
Kelompok Salmonella Infected–VCO
(SI-VCO)
Hari ke-6
Jumlah
ALT
No. Pengenceran
Koloni (CFU/ml)
10-1
96
10-2
14
1
9,6x102
-4
10
1
10-6
0
1,3x103
1,0x103
3,5x103
1,7x103
mati
2
10-1
10-2
10-4
10-6
106
21
2
0
1,1x103
3
10-1
10-2
10-4
10-6
98
19
1
0
9,8x102
4
10-1
10-2
10-4
10-6
116
47
3
0
2,9x103
5
10-1
10-2
10-4
10-6
134
26
2
0
1,3x103
6
10-1
10-2
10-4
10-6
-
mati
138
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 16. Data Mentah Jumlah Koloni Bakteri dalam Feses Mencit
(Lanjutan)
Kelompok Salmonella Infected–
VCOH(SI-VCOH)
Hari ke-0
Jumlah
ALT
No. Pengenceran
Koloni (CFU/ml)
10-1
0
0
10-2
1
0
-4
0
10
0
10-6
2
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
3
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
4
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
5
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
6
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
Kelompok Salmonella Infected–
VCOH(SI-VCOH)
Hari ke-1
Jumlah
ALT
No. Pengenceran
Koloni (CFU/ml)
10-1
186
10-2
42
1
3,0x103
-4
10
7
10-6
0
0
0
0
0
0
2
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
93
11
0
9,3x103
3
10-1
10-2
10-4
10-6
124
32
5
0
2,2x103
4
10-1
10-2
10-4
10-6
83
19
0
0
8,3x102
5
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
98
21
2
9,8x103
6
10-1
10-2
10-4
10-6
156
32
3
0
2,4x103
139
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 16. Data Mentah Jumlah Koloni Bakteri dalam Feses Mencit
(Lanjutan)
Kelompok Salmonella Infected–
VCOH(SI-VCOH)
Hari ke-2
Jumlah
ALT
No. Pengenceran
Koloni (CFU/ml)
10-1
175
10-2
38
1
2,8x103
-4
10
4
10-6
0
2
10-1
10-2
10-4
10-6
261
98
12
0
3
10-1
10-2
10-4
10-6
133
72
16
0
4
10-1
10-2
10-4
10-6
162
38
4
0
5
10-1
10-2
10-4
10-6
254
61
14
0
6
10-1
10-2
10-4
10-6
118
26
7
0
Kelompok Salmonella Infected–
VCOH(SI-VCOH)
Hari ke-3
Jumlah
ALT
No. Pengenceran
Koloni (CFU/ml)
10-1
91
10-2
27
1
9,1x103
-4
10
3
10-6
0
6,2x103
4,3x103
2,7x103
4,3x103
1,2x103
2
10-1
10-2
10-4
10-6
168
36
7
0
2,6x103
3
10-1
10-2
10-4
10-6
132
28
4
0
1,3x103
4
10-1
10-2
10-4
10-6
96
24
2
0
9,6x102
5
10-1
10-2
10-4
10-6
87
23
1
0
8,7x102
6
10-1
10-2
10-4
10-6
97
19
2
0
9,7x102
140
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 16. Data Mentah Jumlah Koloni Bakteri dalam Feses Mencit
(Lanjutan)
Kelompok Salmonella Infected–
VCOH(SI-VCOH)
Hari ke-4
Jumlah
ALT
No. Pengenceran
Koloni (CFU/ml)
10-1
82
10-2
23
1
8,2x102
-4
10
4
10-6
0
2
10-1
10-2
10-4
10-6
114
26
2
0
3
10-1
10-2
10-4
10-6
94
17
3
0
4
10-1
10-2
10-4
10-6
87
20
1
0
5
10-1
10-2
10-4
10-6
173
84
4
0
6
10-1
10-2
10-4
10-6
92
24
2
0
Kelompok Salmonella Infected–
VCOH(SI-VCOH)
Hari ke-5
Jumlah
ALT
No. Pengenceran
Koloni (CFU/ml)
10-1
76
10-2
18
1
7,6x102
-4
10
1
10-6
0
1,1x103
9,4x102
8,7x102
5,1x103
9,2x102
2
10-1
10-2
10-4
10-6
102
21
3
0
1,0x103
3
10-1
10-2
10-4
10-6
81
15
1
0
8,1x102
4
10-1
10-2
10-4
10-6
65
17
2
0
6,5x102
5
10-1
10-2
10-4
10-6
143
72
1
0
4,3x103
6
10-1
10-2
10-4
10-6
-
mati
141
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 16. Data Mentah Jumlah Koloni Bakteri dalam Feses Mencit
(Lanjutan)
Kelompok Salmonella Infected–
VCOH(SI-VCOH)
Hari ke-6
Jumlah
ALT
No. Pengenceran
Koloni (CFU/ml)
10-1
64
10-2
15
1
6,4x102
-4
10
1
10-6
0
2
10-1
10-2
10-4
10-6
82
21
2
0
8,2x102
3
10-1
10-2
10-4
10-6
67
18
3
0
6,7x102
4
10-1
10-2
10-4
10-6
52
13
1
0
5,2x102
5
10-1
10-2
10-4
10-6
97
42
3
0
2,6x103
6
10-1
10-2
10-4
10-6
-
mati
142
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 17. Jumlah koloni bakteri dalam feses mencit pada cawan petri secara
in-vivo
Gambar 1. Tidak ada koloni S.typhimurium yang tumbuh dalam feses mencit
(jumlah koloni=0)
Gambar 2. Jumlah koloni S. typhimurium yang padat dalam feses mencit ditandai
dengan bintik-bintik hitam yang padat >300 koloni
143
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 17. Jumlah koloni bakteri dalam feses mencit pada cawan petri secara
in-vivo (lanjutan)
Gambar 3. Jumlah koloni S.typhimurium dalam feses mencit ditandai dengan
bintik-bintik hitam yang masih dapat dihitung (antara 30-300 koloni)
144
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 18.Sertifikat pengujian kloramfenikol BPFI
145
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 19.Orientasi dosis kloramfenikol untuk mencit
Tabel. Jumlah koloni bakteri dalam feses mencit yang diberi 3 variasi konsentrasi
kloramfenikol
Kelompok
SI-Klor
(300 μg/ml)
SI-Klor
(300 μg/ml)
SI-Klor
(500 μg/ml)
SI-Klor
(500 μg/ml)
SI-Klor
(1000 μg/ml)
SI-Klor
(1000 μg/ml)
Hari-0
Hari-1
103
Hari-2
3,2 x
103
Hari-3
3,4 x
103
Hari-4
4,2 x
104
Hari-5
3,6 x
Hari-6
104
3,8 x 104
0
2,7 x
0
3,7 x 103
3,4 x 103
1,8 x 104
2,3 x 104
2,0 x 104
1,2 x 105
0
3,4 x 103
4,1 x 103
4,8 x 103
5,8 x 103
1,7 x 104
2,4 x 104
0
2,8 x 103
4,5 x 103
1,1 x 104
2,0 x 104
2,4 x 105
2,8 x 105
0
5,6 x 103
1,5 x 104
2,3 x 104
2,4 x 104
1,6 x 105
1,7 x 105
0
4,0 x 103
6,8 x 103
1,8 x 104
2,2 x 104
2,7 x 104
1,4 x 105
Kesimpulan: pada hasil orientasi tidak terdapat perbedaan yang bermakna dari
jumlah koloni bakteri dalam feses mencit yang diberi 3(tiga) variasi konsentrasi
kloramfenikol. Maka dosis kloramfenikol yang digunakan dalam pengujian invivoadalah 300μg/ml.
146
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 20.Jurnal Publikasi International Journal PharmTech Research
Judul:
Paper NO.= 75/M14 : Letter of Acceptance, Charges to be
paid ,Undertaking to be signed and Information on ELSEVIER REPORTRANKING…..
Dari:
Journal sphinx (submitpaper@rediffmail.com)
Kepada: elysa_hong@yahoo.co.id;
Cc:
submitpaper@rediffmail.com;
Tanggal: Minggu, 16 Februari 2014 21:27
Dear Elysa Sir, 16/02/2014
Greetings and Seasons Wishes.
We would like to inform you that,
your paper titled, “ANTIBACTERIAL ACTIVITY OF ENZYMATIC
HYDROLYSIS OF VIRGIN COCONUT OIL AGAINST SALMONELLA”
has been accepted for publication in the upcoming issue: of International Journal
of PharmTech Research, (to get released on 10TH MARCH 2014).
Please check the status at: Log on to www.sphinxsai.com, c/o Journal Section, c/o
Paper status, c/o paper NO. 75/M14.
Accordingly every author will have to pay a nominal cost of US $ 20 for his full
paper. Journals do not have subscription base/any sponsorship and are available
for free search .Thus for existence/financial independencies of the journal, authors
have to pay as nominal charges. (Cost towards processing, maintenance of paper
in secured data storage system, databases; to meet various overhead expenses like
paper setting costs, employees charges, communication cost, maintenance cost,
time cost etc.). Thus your paper is charged with US $ 60(for 3 authors) + US $ 6
(Conveyance charges) = US $ 66 (SIXTY SIX) Total.
We request you to make the payment of US $ 66 (SIXTY SIX) at earliest, on or
before BEFORE 28TH February 2014, by the following mode and inform us by
email with accuracy. :
Send the charges US $ 66 by Western Union Money Transfer, to the name given
below…
Name of Receiver: VINAYAK BHIMRAO TEKADE.
Address of Receiver: MALKAPUR COLONY, AKOLA CITY, M.S., INDIA
444004.
On transfer, please inform us the details as….Name of sender, Country from
which money transferred, Date of transfer and MTCN CODE only at saiee_sevak@rediffmail.com OR submitpaper@rediffmail.com
( other modes of payments , cash in envelope by post are not accepted at all )
*2. Download the attached Undertaking, sign it (by the main author) and send its
147
Universitas Sumatera Utara
scanned copy only to saiee_sevak@rediffmail.com and
submitpaper@rediffmail.com
Without this signed undertaking your paper would not get displayed.
Thanks,
ALWAYS QUOTE YOUR PAPER NUMBER IN COMMUNICATION.
+Note: Without the receipt of payment/charges AND signed undertaking, paper
will not be selected for publication (and will not get published).Please take care of
making the payment before due date. (Papers from Editorial members and referees
only are published free of cost other papers are nominally, reasonably charged.)
Please check the status at: Log on to www.sphinxsai.com, c/o Journal Section, c/o
Paper status, c/o paper NO. 75/M14.
Thanks,
Expecting a reply at your earliest for further processing of your paper.
Regards,
Prof S N Khadatkar.
Managing Editor, International Journal Section,
Sphinx Knowledge House,
www.sphinxsai.com
148
Universitas Sumatera Utara
30 gram VCO masing-masing dimasukkan ke dalam Erlenmeyer 250 mL
V0
V2
V4
V6
V8
V10
V12
V14
V16
V18
Ditambahkan 30 mL akuades
Ditambahkan 12,5 mL CaCl2 0,063M
Ditambahkan 25 ml buffer tris-HCl
1M, pH 8
Ditambahkan 500 mg lypozyme TL
IM.
Dikocok dengan shaker setiap 1 jam,
kecepatan 200 rpm, 10 menit
Diinkubasi selama 18 jam dengan
interval waktu pengamatan nilai
bilangan asam setiap 2 jam
- 0 jam (V0) - 10 jam (V10)
- 2 jam (V2)
- 12 jam(V12)
- 4 jam (V4)
- 14 jam(V14)
- 6 jam (V6)
- 16 jam(V16)
- 8 jam (V8)
- 18 jam(V18)
Dipindahkan ke corong pisah untuk
diekstraksi
VCO hasil hidrolisis sebelum
ekstraksi (Lanjutan)
99
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 1. Bagan alur penelitian (Lanjutan)
VCO hasil hidrolisis
sebelum ekstraksi
Diekstraksi dengan 50 ml
n-heksan
Didiamkan beberapa saat
Residu: Fraksi Air
(lapisan bawah)
Filtrat I :
Fraksi n-heksan
(lapisan atas)
Diekstraksi dengan 50 ml
n-heksan
Didiamkan beberapa saat
Residu
Filtrat II
Digabung
Ditambahkan 50 mg
Na2SO4 anhidrat,
diamkan 15 menit
Disaring
Diuapkan diatas
penangas air untuk
menghilangkan
n-heksan
VCO hasil hidrolisis: Asam lemak bebas, monogliserida, dan trigliserida (Lanjutan)
100
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 1. Bagan alur penelitian (Lanjutan)
VCO hasil hidrolisis: Asam lemak bebas, monogliserida, dan trigliserida
V0
V2
V4
V6
V8
V10
V12
V14
V16
V18
Dihitung jumlah asam lemak bebas
dengan penentuan nilai bilangan
asam
Fraksi yang memberikan
bilangan asam paling optimal
selanjutnya diambil untuk diuji
aktivitas antibakteri
secarain-vitro
VCO hasil hidrolisis enzimatis
yang optimal
Uji aktivitas antibakteri
secarain-vitro
konsentrasi uji aktivitas “VCO
hasil hidrolisis enzimatis”
secara in-vitro yang paling
baik selanjutnya diambil
untuk pengujian in-vivo
Uji aktivitas antibakteri
secarain-vivo
101
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 2. Bahan dan Alat yang digunakan
Gambar 1. Salmonella typhi (A) dan Salmonella typhimurium (B) dalam
Microbank
A
B
Gambar 2.(A) Blank disc; (B) Disc baku Kloramfenikol (30µg/disc)
102
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 2. Bahan dan Alat yang digunakan (Lanjutan)
A
C
B
D
E
F
Gambar 3. (A) VCO Palem Mustika; (B) Lipozyme® TL IM; (C) n-Hexane
(p.a); (D) Tris-buffer (p.a); (E) Formalin; (F) Etanol (p.a)
103
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 2. Bahan dan Alat yang digunakan (Lanjutan)
A
D
B
E
C
F
Gambar 4. Nutrient Broth(A); Nutrient Agar(B); Mueller Hinton Agar(C); Triple
Sugar Iron Agar(D); Brain Heart Infusion(E); Salmonella Shigella Agar(F)
104
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 2. Bahan dan Alat yang digunakan (Lanjutan)
B
A
C
D
E
Gambar 5. (A)Ultrasonic cleaner ; (B) Hotplate; (C) Neraca analitis; (D) Waterbath; (E) Shaker
105
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 2. Bahan dan Alat yang digunakan (Lanjutan)
B
A
D
C
F
E
Gambar 6. (A) dan (D) Laminar Air Flow Cabinet; (B)Neraca Analitis; (C)
Inkubator; (E) Colony Counter ; (F) pipet volumetrik
106
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 2. Bahan dan Alat yang digunakan (Lanjutan)
A
B
D
C
E
F
Gambar 7. (A) Autoklaf; (B)Oven; (C) Bunsen; (D) spektrofotometer;
(E) Neraca hewan; (F) mikroskop & komputer
107
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 3. Ethical Clearance
108
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 4. Prosedur kerja histopatologis jaringan
109
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 5. Data hasil perhitungan pembakuan NaOH
Rumus hitung pembakuan NaOH(Normalitas NaOH):
miligrek K. Biftalat = Miligrek NaOH
mg K. Biftalat
= V × N NaOH
BE
Keterangan:
N NaOH =
mg K Biftalat
BE × V
BE K.Biftalat = Bobot Ekuivalen = BM = 204,2
V =Volume titrasi NaOH
N = Normalitas
Tabel 5.1 Data pembakuan NaOH
No.
Pembakuan
I
1.
2.
3.
No.
Pembakuan
II
1.
2.
3.
No.
Pembakuan
III
1.
2.
3.
No.
Pembakuan
IV
1.
2.
3.
Berat K. Biftalat
(mg)
103,17
100,69
100,19
Berat K. Biftalat
(mg)
105,30
105,65
102,70
Berat K. Biftalat
(mg)
103,20
101,75
100,00
Berat K. Biftalat
(mg)
104,71
102,83
102,27
Volume Titrasi
(ml)
4,75
4,90
4,85
Volume Titrasi
(ml)
5,1
5,2
5,0
Volume Titrasi
(ml)
4,80
4,75
4,78
Volume Titrasi
(ml)
4,8
4,7
4,65
Normalitas
(N)
0,10637
0,10064
0,10117
Normalitas
(N)
0,10111
0,09950
0,10059
Normalitas
(N)
0,10274
0,10320
0,10296
Normalitas
(N)
0,10465
0,10714
0,10771
110
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 5. Data hasil perhitungan pembakuan NaOH (Lanjutan)
Normalitas rata-rata:
̅=
N
N +N +N
Tabel 5.2 Data normalitas rata-rata NaOH
Normalitas
Normalitas Rata-Rata
(N)
(N)
Pembakuan
1.
0,10637
I
(Orientasi 1)
2.
0,10064
0,1027
3.
0,10117
Normalitas
Normalitas Rata-Rata
No.
(N)
(N)
Pembakuan
1.
0,10111
II
(Orientasi 2)
2.
0,09950
0,1004
3.
0,10059
Normalitas
Normalitas Rata-Rata
No.
(N)
(N)
Pembakuan
1.
0,10274
III
2.
0,10320
0,1030
3.
0,10296
Normalitas
Normalitas Rata-Rata
No.
(N)
(N)
Pembakuan
1.
0,10465
IV
2.
0,10714
0,1065
3.
0,10771
Normalitas NaOH Pembakuan I
= 0,1027 N
Normalitas NaOH Pembakuan II
= 0,1004 N
Normalitas NaOH Pembakuan III
= 0,1030 N
Normalitas NaOH pemabakuan IV = 0,1065 N
No.
Jadi
111
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 6. Data hasil orientasi perhitungan bilangan asam
Rumus hitung bilangan asam (mg NaOH/g minyak):
Keterangan:
ml
N
BM NaOH
G
Bilangan Asam =
ml × N × BM NaOH
G
= volume titrasi
= normalitas NaOH
= 40
= massa minyak yang diuji
Tabel 6.1 Data hasil orientasi pertama
Masa
Inkubasi
VCO non
hidrolisis
0 jam
2 jam
4 jam
6 jam
8 jam
10 jam
12 jam
14 jam
Ket:
Erlenmayer
(g)
Erlenmayer
+ minyak
(g)
Minyak
(g)
BM
NaOH
Volume
Titrasi
N
NaOH
Bilangan
asam
113,1986
115,7202
2,5216
40
0,2
0,1027
0,3258
103,5104
103,9677
125,5107
117,1827
108,8939
114,0498
127,6559
116,7796
105,9945
106,4911
128,0559
119,8069
111,3917
116,5929
130,2275
119,3190
2,4841
2,5234
2,5452
2,6242
2,4978
2,5431
2,5716
2,5394
40
40
40
40
40
40
40
40
2,9
8,2
18,7
25,8
59,5
69,8
82,5
87,6
0,1027
0,1027
0,1027
0,1027
0,1027
0,1027
0,1027
0,1027
4,7958
13,3493
30,1821
40,3881
97,8565
112,7515
131,7895
141,7109
NNaOH yang digunakan yakni Normalitas NaOH Pembakuan I = 0,1027 N
Tabel 6.2Data hasil orientasi kedua
Masa
Inkubasi
Erlenmayer
(g)
12 jam
14 jam
16 jam
18 jam
115,9586
104,1717
112,9403
102,4873
Ket:
Erlenmayer
+ minyak
(g)
118,5180
106,7670
115,5462
105,0188
Minyak
(g)
BM
NaOH
Volume
Titrasi
N
NaOH
Bilangan
Asam
2,5594
2,5953
2,6059
2,5315
40
40
40
40
84,7
91,4
91,8
90,2
0,1004
0,1004
0,1004
0,1004
132,9043
141,4335
141,4746
143,0943
NNaOH yang digunakan yakni Normalitas NaOH Pembakuan II= 0,1004 N
112
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 7. Data perhitungan bilangan asam
Tabel 7.1 Data perhitungan bilangan asam Virgin Coconut Oil (VCO) non hidrolisis dan Virgin Coconut Oil (VCO) hasil hidrolisis
enzimatis
Rumus hitung bilangan asam (mg NaOH/g minyak):
Keterangan:
Bilangan Asam =
ml
N
BM NaOH
G
ml × N × BM NaOH
G
= volume titrasi
= normalitas NaOH
= 40
= massa minyak yang diuji
BM
Variasi
VCO
Volume titrasi
No.
NaOH
waktu
(gram)
(ml)
Normalitas NaOH pembakuan III = 0,1030 N
40
0,55
1
5,1160
VCO
40
0,40
non
2
5,0231
40
hidrolisis 3
0,45
5,1253
40
1.
5,1523
5,50
40
0 jam
2.
5,0353
4,50
40
3.
5,1252
5,00
40
1.
5,1826
10,00
40
2 jam
2.
5,0825
8,50
40
3.
5,1164
9,00
Bilangan
Asam
0,4429
0,3281
0,3617
4,3980
3,6820
4,0193
7,9497
6,8903
7,2473
Mean
Std. deviation
0,3767
0,0569
4,0333
0,3602
7,3633
0,5390
113
Universitas Sumatera Utara
40
1.
5,1362
40
4 jam
2.
5,0979
40
3.
5,0876
40
1.
5,1645
40
6 jam
2.
5,0584
40
3.
5,1761
40
1.
5,1434
40
8 jam
2.
5,0338
40
3.
5,1225
40
1.
5,0070
40
2.
5,1573
10 jam
40
3.
5,1568
40
1.
5,1395
40
2.
5,0980
12 jam
40
3.
5,0862
40
1.
5,0042
40
2.
5,1284
14 jam
40
3.
5,1660
Normalitas NaOH pembakuan IV= 0,1065 N
40
1.
5,1764
40
2.
16 jam
5,0885
40
3.
5,0138
40
1.
5,0678
40
2.
18 jam
5,1263
40
3.
5,0068
54,00
59,55
122,00
115,50
119,00
154,00
147,55
153,00
169,50
165,00
162,00
171,50
174,00
175,50
22,4602
20,2044
19,8404
45,0731
43,9823
47,3998
97,7252
94,5329
95,7111
126,7186
117,8729
122,2386
135,8770
133,3464
131,2257
141,1974
139,7863
139,9651
171,15
169,80
164,30
168,90
172,80
165,65
140,8506
142,1535
139,5983
141,9776
143,5983
140,9421
28,00
25,00
24,50
56,50
20,8333
1,4202
45,4833
1,7471
95,9867
1,6129
122,2767
4,4251
133,4867
2,3280
140,3167
0,7697
140,8667
1,2751
142,1733
1,3405
114
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 8. Analisis statistik bilangan asam dari VCO dan hasil hidrolisis
enzimatisVCO
Uji Analisis Variansi (ANAVA)
Zona
Hambat
Perlakuan
JK
DB
114377.302
10
Galat
74.221
22
Total
114451.523
32
KT
F hitung
F tabel
11437.730 3390.275
2.297
Sig.
.000
3.374
Test Post Hoc (metode Duncan)
115
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 9.Data hasil pengujian aktivitas antibakteri secara in-vitro
Tabel 9.1 Data hasil pengukuran zona hambat Virgin Coconut Oil (VCO) hasil
hidrolisis enzimatis, VCO non-hidrolisis, Kloramfenikol dan Etanol
terhadap bakteri Salmonella typhidan Salmonella typhimurium
Kontrol positif
Etanol
Konsentrasi
Pengulangan
(n=6)
-
1
2
3
4
5
6
Mean ± SD
Kloramfenikol
30 μg/disc
1
2
3
4
5
6
Mean ± SD
VCO
1
2
3
4
5
6
-
Mean ± SD
200 μl/ml
1
2
3
4
5
6
Mean ± SD
VCO hasil
hidrolisis
enzimatis
(hidrolisis
14 jam)
400 μl/ml
1
2
3
4
5
6
Mean ± SD
600 μl/ml
1
2
3
4
5
6
Mean ± SD
800 μl/ml
1
2
3
Zona Hambat
(mm)
S. typhi(1)
S. typhimurium(2)
6,0
6,0
6,0
6,0
6,0
6,0
6,0
6,0
6,0
6,0
6,0
6,0
6,000±0,0000
6,000±0,0000
19,3
9,7
19,8
10,8
20,5
10,0
20,8
9,8
19,6
10,5
21,0
10,2
20,167 ± 0,6947
10,167 ± 0,4227
7,8
7,5
7,4
8,2
7,5
7,0
8,0
7,2
7,6
7,5
7,2
7,8
7,583±0,2858
7,533±0,4274
10,2
10,7
9,8
10,3
10,7
11,3
10,0
9,5
9,5
11,4
11,6
10,0
10,300 ± 0,7537
10,533 ± 0,7448
10,6
10,6
11,7
11,3
10,5
11,5
10,8
11,4
10,7
12,0
10,4
11,5
10,783 ± 0,4708
11,383 ± 0,4535
10,2
11,8
10,7
12,4
12,4
12,7
11,4
10,9
10,8
12,2
11,0
12,8
11,083 ± 0,7548
12,133 ± 0,7033
11,8
11,9
12,5
12,8
11,6
13,9
116
Universitas Sumatera Utara
4
5
6
12,9
12,0
12,7
12,250 ± 0,5244
13,9
14,1
14,0
14,3
13,6
13,5
13,900 ± 0,3033
Mean ± SD
1000 μl/ml
1
2
3
4
5
6
Mean ± SD
12,9
13,6
12,8
12,983 ± 0,7026
13,8
15,2
14,5
13,8
15,0
13,7
14,333 ± 0,6623
Tabel 9.2 Zona hambat Virgin Coconut Oil (VCO) hasil hidrolisis enzimatis,
VCO non-hidrolisis, Kloramfenikol dan Etanol terhadap pertumbuhan
bakteri Salmonella typhi dan Salmonella typhimurium
Rata-Rata Zona Hambat (mm)
Bakteri
Etanol
Kloramfenikol
(30 μg/disc)
VCO non
hidrolisis
S. typhi
S. typhimurium
6,000±0,0000
6,000±0,0000
20,167 ± 0,6947
10,167 ± 0,4227
7,583±0,2858
7,533±0,4274
VCO hidrolisis
enzimatis*
(1000μl/ml)
13,900 ± 0,3033
14,333 ± 0,6623
Keterangan: *VCO hidrolisis enzimatis 14 jam
117
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 10. Analisis statistik zona hambat VCO, hasil hidrolisis enzimatis
VCO, Kloramfenikol dan Etanol terhadap bakteri Salmonella
typhidan Salmonella typhimurium
Uji Analisis Variansi (ANAVA)
Zona Hambat
S.typhi
S.typhimurium
Sumber
Variansi
Perlakuan
JK
DB
KT
774,903
7
110,700
Galat
11,453
40
0,286
Total
786,357
47
Perlakuan
319,983
7
45,712
Galat
12,743
40
0,319
Total
332,727
47
F hitung
F tabel
Sig.
386,614
2,249
0,000
143,485
2,249
0,000
Test Post Hoc (metode Duncan)
118
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 11. Hewan Percobaan
I.
Mencit dalam Keadaan Sehat
II.
Mencit yang Mengalami Diare
A
B
Keterangan : A = feses mencit dengan konsistensi berlendir/berair tidak
membentuk massa feses
B = bagian anus mencit tampak basah karena diare
119
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 12. Volume maksimum larutan sediaan uji yang dapat diberikan pada
hewan uji
Jenis hewan uji
Volume maksimum (ml) sesuai jalur pemberian
i.v.
i.m.
i.p.
s.c.
p.o.
Mencit (20-30 g)
0,5
0,05
1,0
0,5-1,0
1,0
Tikus (200 g)
1,0
0,1
2-5
2-5
5,0
Hamster (50 g)
-
0,1
1-2
2,5
2,5
-
0,25
2-5
5,0
10,0
5-10
0,5
10-20
5-10
20,0
5-10
1,0
10-20
5-10
50,0
10-20
5,0
20-50
10,0
100,0
Marmot (300 g)
Kelinci (2,5 kg)
Kucing (3 kg)
Anjing (5 kg)
(Sumber:Laboratorium Farmakologi, 2010)
120
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 13. Data berat badan mencit harian.
Kelompok
CON
CON
CON
CON
CON
CON
Rata-rata
Hari-0
22,7
21,3
20,4
20,7
22,5
20,6
21,4
Hari-1
22,5
21,6
20,2
20,6
22,3
20,6
21,3
Hari-2
22,2
21,4
20,8
20,9
21,9
20,8
21,3
Hari-3
22,6
21,8
20,6
21,0
21,8
21,1
21,5
Hari-4
22,8
21,6
20,9
21,2
21,6
21,3*
21,6
Hari-5
22,8
21,7
21,2
21,5
21,7
mati
21,8
Hari-6
23,0
21,9
21,5
21,6
21,9
mati
22,0
Rata-rata
21,3
23,7
22,0
23,1
23,5
21,8
22,6
21,0
23,1
21,6
22,8
23,1
21,2
22,1
20,6
22,6
20,8
22,0
22,6
20,8
21,6
18,4
21,9
19,6
21,4
22,0
20,3
20,6
17,6
21,2
mati
20,6
21,4
19,8*
20,1
17,1
19,8
mati
mati
20,2
mati
19.0
mati
mati
mati
mati
mati
mati
-
SI-Klor
SI-Klor
SI-Klor
SI-Klor
SI-Klor
SI-Klor
Rata-rata
22,4
21,8
20,5
20,3
20,8
20,6
21,1
22,0
21,4
20,2
19,7
20,5
20,4
20,7
21,5
21,0
19,8
19,4
20,2
20,0
20,3
21,1
19,8
19,4
19,0
19,8
19,7
19,8
19,6
19,3
19,0
18,6
19,4
19,3*
19,2
18,8
18,6
18,7
18,3
18,9
mati
18,7
18,4
17,8
18,2
mati
17,6
mati
18,0
SI-VCO
SI-VCO
SI-VCO
SI-VCO
SI-VCO
SI-VCO
Rata-rata
21,9
21,2
21,7
21,9
21,4
20,6
21,5
21,5
21,0
21,5
21,5
21,1
20,3
21,2
21,2
20,8
21,1
21,2
20,8
20,1
20,9
20,7
20,5
20,8
21,0
20,5
19,6
20,5
20,4
20,2
20,4
20,6
20,2
19,4*
20,2
20,0
19,9
20,1
20,3
19,7
mati
20,0
19,7
19,5
19,9
20,1
19,4
mati
19,7
SI-VCOH
SI-VCOH
SI-VCOH
SI-VCOH
SI-VCOH
SI-VCOH
Rata-rata
22,3
22,4
23,4
22,0
22,8
23,8
22,8
21,8
22,0
23,1
21,6
22,5
23,6
22,4
21,3
21,6
22,6
21,4
22,3
23,0
22,0
20,8
21,1
21,8
20,9
21,8
22,4
21,5
20,2
20,8
21,4
20,5
21,4
22,1*
21,0
20,0
20,6
20,4
19,7
21,1
mati
20,4
19,7
20,2
20,0
19,5
20,8
mati
20,0
SI
SI
SI
SI
SI
SI
Ket: * = mencit pada hari ke-4 dikorbankan untuk diambil spesimen organ hati
dan limpa
121
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 14.Konsistensi Feses
Feses Mencit dengan berbagai konsistensi sebagai berikut:
a
b
c
Keterangan:
d
a = konsistensi feses normal
b = konsistensi feses lembek
c = konsistensi feses berair/berlendir membentuk massa feses
d = konsistensi feses berair/berlendir tidak membentuk massa feses
122
Universitas Sumatera Utara
Lampiran15. Data jumlah koloni bakteri (CFU gram-1) dalam feses mencit tiap kelompok
Kelompok
CON
CON
CON
CON
CON
CON
SI
SI
SI
SI
SI
SI
SI-Klor
SI-Klor
SI-Klor
SI-Klor
SI-Klor
SI-Klor
SI-VCO
SI-VCO
SI-VCO
SI-VCO
SI-VCO
SI-VCO
SI-VCOH
SI-VCOH
SI-VCOH
SI-VCOH
SI-VCOH
SI-VCOH
Hari-0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
Hari-1
0
0
0
0
0
0
5,8 x 103
8,2 x 103
1,6 x 105
1,1 x 104
1,3 x 104
9,4 x 103
4,7 x 103
2,3 x 103
3,4 x 103
1,8 x 103
9,6 x 103
4,0 x 103
2,3 x 103
5,1 x 103
2,6 x 103
1,7 x 104
3,1 x 103
6,6 x 103
3,0 x 103
9,3 x 103
2,2 x 103
8,3 x 102
9,8 x 103
2,4 x 103
Hari-2
0
0
0
0
0
0
3,3 x 103
1,7 x 104
1,9 x 104
1,3 x 104
1,7 x 104
1,3 x 104
3,7 x 103
4,2 x 103
6,2 x 103
4,3 x 103
1,5 x 104
6,8 x 103
2,1 x 103
3,2 x 103
2,4 x 103
6,5 x 103
2,6 x 103
5,0 x 103
2,8 x 103
6,2 x 103
4,3 x 103
2,7 x 103
4,3 x 103
1,2 x 103
Hari-3
0
0
0
0
0
0
1,6 x 104
3,6 x 105
5,3 x 105
4,6 x 105
1,8 x 105
2,3 x 104
1,4 x 104
6,4 x 103
5,2 x 103
1,1 x 104
2,3 x 104
1,8 x 104
1,3 x 103
1,8 x 103
1,2 x 103
4,9 x 103
2,2 x 103
4,2 x 103
9,1 x 102
2,6 x 103
1,3 x 103
9,6 x 102
8,7 x 102
9,7 x 102
Hari-4
0
0
0
0
0
0/*
3,2 x 105
4,8 x 105
mati
1,4 x 106
5,1 x 105
2,2 x 105/*
1,8 x 104
1,7 x 104
7,8 x 103
2,6 x 104
2,4 x 104
2,0 x 104/*
1,1 x 103
1,5 x 103
1,2 x 103
4,1 x 103
2,0 x 103
3,1 x103/*
8,2 x 102
1,1 x 103
9,4 x 102
8,7 x 102
5,1 x 103
9,2 x 102/*
Hari-5
0
0
0
0
0
mati
6,5 x 105
8,2 x 105
mati
mati
1,2 x 106
mati
2,1 x 104
2,0 x 104
1,7 x 104
2,1 x 105
1,6 x 105
mati
1,0 x 103
1,3 x 103
1,0 x 103
3,5 x 103
1,7 x 103
mati
7,6 x 102
1,0 x 103
8,1 x 102
6,5 x 102
4,3 x 103
mati
Hari-6
0
0
0
0
0
mati
mati
mati
mati
mati
mati
mati
1,7 x 105
2,6 x 104
2,4 x 104
mati
1,7 x 105
mati
9,6 x 102
1,1 x 103
9,8 x 102
2,9 x 103
1,3 x 103
mati
6,4 x 102
8,2 x 102
6,7 x 102
5,2 x 102
2,6 x 103
mati
* = 1 ekor mencit dari tiap kelompok pada hari ke-4 dikorbankan untuk diambil spesimen jaringan hati dan limpa
123
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 16. Data mentah jumlah koloni bakteri dalam feses mencit
Rumus perhitungan jumlah koloni bakteri dalam setiap cawan petri menggunakan
rumus sebagai berikut:
[ � −�
× �] + [ � − �
�
× �] + ⋯ + [ �6 − �
× �]
= ⋯ ���/
Jumlah keseluruhan koloni bakteri yang masuk dalam rumus antara 30-300
CFU/ml. Kurang dari 30 dan lebih dari 300 pertumbuhan koloni tidak dimasukkan
dalam rumus di atas.
Spesifikasi Quality Control untuk mengidentifikasi S.typhimurium dalam media
selektif Salmonella Shigella Agar dapat dilihat pada tabel di bawah ini:
124
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 16. Data mentah jumlah koloni bakteri dalam feses mencit (lanjutan)
Kelompok Kontrol/Normal (KN)
Hari ke-0
Jumlah
ALT
No. Pengenceran
Koloni (CFU/ml)
10-1
0
0
10-2
1
0
0
10-4
0
10-6
2
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
3
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
4
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
5
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
6
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
Kelompok Kontrol/Normal (KN)
Hari ke-1
Jumlah
ALT
No. Pengenceran
Koloni (CFU/ml)
10-1
0
0
10-2
1
0
0
10-4
0
10-6
0
0
0
0
0
2
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
0
3
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
0
4
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
0
5
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
0
6
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
0
125
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 16. Data Mentah Jumlah Koloni Bakteri dalam Feses Mencit
(Lanjutan)
Kelompok Kontrol/Normal (KN)
Hari ke-2
Jumlah
ALT
No. Pengenceran
Koloni (CFU/ml)
10-1
0
0
10-2
1
0
-4
0
10
0
10-6
2
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
3
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
4
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
5
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
6
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
Kelompok Kontrol/Normal (KN)
Hari ke-3
Jumlah
ALT
No. Pengenceran
Koloni (CFU/ml)
10-1
0
0
10-2
1
0
-4
0
10
0
10-6
0
0
0
0
0
2
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
0
3
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
0
4
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
0
5
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
0
6
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
0
126
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 16. Data Mentah Jumlah Koloni Bakteri dalam Feses Mencit
(Lanjutan)
Kelompok Kontrol/Normal (KN)
Hari ke-4
Jumlah
ALT
No. Pengenceran
Koloni (CFU/ml)
10-1
0
0
10-2
1
0
-4
0
10
0
10-6
2
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
3
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
4
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
5
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
6
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
Kelompok Kontrol/Normal (KN)
Hari ke-5
Jumlah
ALT
No. Pengenceran
Koloni (CFU/ml)
10-1
0
0
10-2
1
0
-4
0
10
0
10-6
0
0
0
0
0
2
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
0
3
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
0
4
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
0
5
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
0
6
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
0
127
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 16. Data Mentah Jumlah Koloni Bakteri dalam Feses Mencit
(Lanjutan)
Kelompok Kontrol/Normal (KN)
Hari ke-6
Jumlah
ALT
No. Pengenceran
Koloni (CFU/ml)
10-1
0
0
10-2
1
0
-4
0
10
0
10-6
2
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
3
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
4
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
5
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
6
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
Kelompok Salmonella Infected (SI)
Hari ke-0
Jumlah
ALT
No. Pengenceran
Koloni (CFU/ml)
10-1
0
10-2
0
1
0
-4
10
0
10-6
0
0
0
0
0
0
2
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
0
3
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
0
4
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
0
5
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
0
6
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
0
128
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 16. Data Mentah Jumlah Koloni Bakteri dalam Feses Mencit
(Lanjutan)
Kelompok Salmonella Infected (SI)
Hari ke-1
Jumlah
ALT
No. Pengenceran
Koloni (CFU/ml)
10-1
212
10-2
95
1
5,8x103
-4
10
13
10-6
2
2
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
82
19
7
3
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
132
31
5
4
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
106
22
2
5
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
125
16
4
6
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
94
20
3
Kelompok Salmonella Infected (SI)
Hari ke-2
Jumlah
ALT
No. Pengenceran
Koloni (CFU/ml)
10-1
210
10-2
45
1
3,3x103
-4
10
8
10-6
1
8,2x103
1,6x105
1,1x104
1,3x104
9,4x103
2
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
168
24
1
1,7x104
3
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
189
28
2
1,9x104
4
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
134
23
0
1,3x104
5
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
174
25
2
1,7x104
6
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
131
26
5
1,3x104
129
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 16. Data Mentah Jumlah Koloni Bakteri dalam Feses Mencit
(Lanjutan)
Kelompok Salmonella Infected (SI)
Hari ke-3
Jumlah
ALT
No. Pengenceran
Koloni (CFU/ml)
10-1
>300
10-2
158
1
1,6x104
-4
10
28
10-6
6
2
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
>300
36
1
3
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
>300
53
3
4
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
>300
46
5
5
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
152
35
4
6
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
231
24
3
Kelompok Salmonella Infected (SI)
Hari ke-4
Jumlah
ALT
No. Pengenceran
Koloni (CFU/ml)
10-1
>300
10-2
230
1
3,2x105
-4
10
62
10-6
6
3,6x105
5,3x105
4,6x105
1,8x105
2,3x104
2
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
>300
48
9
4,8x105
3
10-1
10-2
10-4
10-6
-
mati
4
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
>300
142
8
1,4x106
5
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
>300
51
7
5,1x105
6
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
168
42
3
2,2x105
130
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 16. Data Mentah Jumlah Koloni Bakteri dalam Feses Mencit
(Lanjutan)
Kelompok Salmonella Infected (SI)
Hari ke-5
Jumlah
ALT
No. Pengenceran
Koloni (CFU/ml)
10-1
>300
10-2
>300
1
6,5x105
-4
10
65
10-6
8
2
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
>300
82
5
3
10-1
10-2
10-4
10-6
-
4
10-1
10-2
10-4
10-6
-
5
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
>300
121
24
6
10-1
10-2
10-4
10-6
-
Kelompok Salmonella Infected (SI)
Hari ke-6
Jumlah
ALT
No. Pengenceran
Koloni (CFU/ml)
10-1
10-2
1
mati
-4
10
10-6
-
8,2x105
mati
mati
1,2x106
mati
2
10-1
10-2
10-4
10-6
-
3
10-1
10-2
10-4
10-6
-
4
10-1
10-2
10-4
10-6
-
5
10-1
10-2
10-4
10-6
-
6
10-1
10-2
10-4
10-6
-
mati
mati
mati
mati
mati
131
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 16. Data Mentah Jumlah Koloni Bakteri dalam Feses Mencit
(Lanjutan)
Kelompok Salmonella InfectedKloramfenikol(SI-Klor)
Hari ke-0
Jumlah
ALT
No. Pengenceran
Koloni (CFU/ml)
10-1
0
10-2
0
1
0
-4
10
0
10-6
0
2
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
3
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
4
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
5
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
6
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
Kelompok Salmonella InfectedKloramfenikol(SI-Klor)
Hari ke-1
Jumlah
ALT
No. Pengenceran
Koloni (CFU/ml)
10-1
182
10-2
75
1
4,7x103
-4
10
4
10-6
0
0
0
0
0
0
2
10-1
10-2
10-4
10-6
130
33
2
0
2,3x103
3
10-1
10-2
10-4
10-6
168
52
8
0
3,4x103
4
10-1
10-2
10-4
10-6
178
24
5
0
1,8x103
5
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
96
26
4
9,6x103
6
10-1
10-2
10-4
10-6
158
65
4
0
4,0x103
132
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 16. Data Mentah Jumlah Koloni Bakteri dalam Feses Mencit
(Lanjutan)
Kelompok Salmonella InfectedKloramfenikol(SI-Klor)
Hari ke-2
Jumlah
ALT
No. Pengenceran
Koloni (CFU/ml)
10-1
124
10-2
62
1
3,7x103
-4
10
11
10-6
0
2
10-1
10-2
10-4
10-6
136
71
8
0
3
10-1
10-2
10-4
10-6
231
102
23
3
4
10-1
10-2
10-4
10-6
162
70
6
0
5
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
153
16
1
6
10-1
10-2
10-4
10-6
226
114
27
2
Kelompok Salmonella InfectedKloramfenikol(SI-Klor)
Hari ke-3
Jumlah
ALT
No. Pengenceran
Koloni (CFU/ml)
10-1
>300
10-2
142
1
1,4x104
-4
10
21
10-6
2
4,2x103
6,2x103
4,3x103
1,5x104
6,8x103
2
10-1
10-2
10-4
10-6
204
109
14
0
6,4x103
3
10-1
10-2
10-4
10-6
216
82
19
2
5,2x103
4
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
113
17
1
1,1x104
5
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
231
22
3
2,3x104
6
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
184
25
2
1,8x104
133
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 16. Data Mentah Jumlah Koloni Bakteri dalam Feses Mencit
(Lanjutan)
Kelompok Salmonella InfectedKloramfenikol(SI-Klor)
Hari ke-4
Jumlah
ALT
No. Pengenceran
Koloni (CFU/ml)
10-1
>300
10-2
179
1
1,8x104
-4
10
25
10-6
1
2
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
168
21
0
3
10-1
10-2
10-4
10-6
236
120
16
0
4
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
262
26
4
5
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
243
24
6
6
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
201
16
2
Kelompok Salmonella InfectedKloramfenikol(SI-Klor)
Hari ke-5
Jumlah
ALT
No. Pengenceran
Koloni (CFU/ml)
10-1
>300
10-2
212
1
2,1x104
-4
10
28
10-6
2
1,7x104
7,8x103
2,6x104
2,4x104
2,0x104
2
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
197
24
4
2,0x104
3
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
173
19
1
1,7x104
4
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
186
41
8
2,1x105
5
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
142
32
5
1,6x105
6
10-1
10-2
10-4
10-6
-
mati
134
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 16. Data Mentah Jumlah Koloni Bakteri dalam Feses Mencit
(Lanjutan)
Kelompok Salmonella Infected–VCO
(SI-VCO)
Hari ke-0
Jumlah
ALT
No. Pengenceran
Koloni (CFU/ml)
10-1
0
10-2
0
1
0
-4
10
0
10-6
0
Kelompok Salmonella InfectedKloramfenikol(SI-Klor)
Hari ke-6
Jumlah
ALT
No. Pengenceran
Koloni (CFU/ml)
10-1
>300
10-2
138
1
1,7x105
-4
10
32
10-6
4
2
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
257
27
3
3
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
238
28
6
4
10-1
10-2
10-4
10-6
-
5
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
121
33
2
6
10-1
10-2
10-4
10-6
-
2,6x104
2,4x104
mati
1,7x105
mati
2
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
0
3
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
0
4
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
0
5
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
0
6
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
0
135
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 16. Data Mentah Jumlah Koloni Bakteri dalam Feses Mencit
(Lanjutan)
Kelompok Salmonella Infected–VCO
(SI-VCO)
Hari ke-1
Jumlah
ALT
No. Pengenceran
Koloni (CFU/ml)
10-1
106
10-2
35
1
2,3x103
-4
10
2
10-6
0
2
10-1
10-2
10-4
10-6
124
89
15
1
3
10-1
10-2
10-4
10-6
183
34
3
0
4
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
173
28
2
5
10-1
10-2
10-4
10-6
163
46
9
0
6
10-1
10-2
10-4
10-6
206
112
25
3
Kelompok Salmonella Infected–VCO
(SI-VCO)
Hari ke-2
Jumlah
ALT
No. Pengenceran
Koloni (CFU/ml)
10-1
112
10-2
31
1
2,1x103
-4
10
2
10-6
0
5,1x103
2,6x103
1,7x104
3,1x103
6,6x103
2
10-1
10-2
10-4
10-6
167
48
5
0
3,2x103
3
10-1
10-2
10-4
10-6
165
32
3
0
2,4x103
4
10-1
10-2
10-4
10-6
221
108
24
3
6,5x103
5
10-1
10-2
10-4
10-6
173
34
4
0
2,6x103
6
10-1
10-2
10-4
10-6
152
85
2
0
5,0x103
136
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 16. Data Mentah Jumlah Koloni Bakteri dalam Feses Mencit
(Lanjutan)
Kelompok Salmonella Infected–VCO
(SI-VCO)
Hari ke-3
Jumlah
ALT
No. Pengenceran
Koloni (CFU/ml)
10-1
134
10-2
16
1
1,3x103
-4
10
2
10-6
0
2
10-1
10-2
10-4
10-6
183
24
3
0
3
10-1
10-2
10-4
10-6
121
23
5
0
4
10-1
10-2
10-4
10-6
169
82
13
0
5
10-1
10-2
10-4
10-6
105
34
6
0
6
10-1
10-2
10-4
10-6
142
69
8
0
Kelompok Salmonella Infected–VCO
(SI-VCO)
Hari ke-4
Jumlah
ALT
No. Pengenceran
Koloni (CFU/ml)
10-1
112
10-2
19
1
1,1x103
-4
10
2
10-6
0
1,8x103
1,2x103
4,9x103
2,2x103
4,2x103
2
10-1
10-2
10-4
10-6
154
21
4
0
1,5x103
3
10-1
10-2
10-4
10-6
118
17
2
0
1,2x103
4
10-1
10-2
10-4
10-6
139
69
8
0
4,1x103
5
10-1
10-2
10-4
10-6
99
31
2
0
2,0x103
6
10-1
10-2
10-4
10-6
168
45
6
0
3,1x103
137
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 16. Data Mentah Jumlah Koloni Bakteri dalam Feses Mencit
(Lanjutan)
Kelompok Salmonella Infected–VCO
(SI-VCO)
Hari ke-5
Jumlah
ALT
No. Pengenceran
Koloni (CFU/ml)
10-1
104
10-2
17
1
1,0x103
-4
10
2
10-6
0
2
10-1
10-2
10-4
10-6
132
14
1
0
3
10-1
10-2
10-4
10-6
102
16
3
0
4
10-1
10-2
10-4
10-6
161
54
5
0
5
10-1
10-2
10-4
10-6
173
21
2
0
6
10-1
10-2
10-4
10-6
-
Kelompok Salmonella Infected–VCO
(SI-VCO)
Hari ke-6
Jumlah
ALT
No. Pengenceran
Koloni (CFU/ml)
10-1
96
10-2
14
1
9,6x102
-4
10
1
10-6
0
1,3x103
1,0x103
3,5x103
1,7x103
mati
2
10-1
10-2
10-4
10-6
106
21
2
0
1,1x103
3
10-1
10-2
10-4
10-6
98
19
1
0
9,8x102
4
10-1
10-2
10-4
10-6
116
47
3
0
2,9x103
5
10-1
10-2
10-4
10-6
134
26
2
0
1,3x103
6
10-1
10-2
10-4
10-6
-
mati
138
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 16. Data Mentah Jumlah Koloni Bakteri dalam Feses Mencit
(Lanjutan)
Kelompok Salmonella Infected–
VCOH(SI-VCOH)
Hari ke-0
Jumlah
ALT
No. Pengenceran
Koloni (CFU/ml)
10-1
0
0
10-2
1
0
-4
0
10
0
10-6
2
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
3
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
4
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
5
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
6
10-1
10-2
10-4
10-6
0
0
0
0
Kelompok Salmonella Infected–
VCOH(SI-VCOH)
Hari ke-1
Jumlah
ALT
No. Pengenceran
Koloni (CFU/ml)
10-1
186
10-2
42
1
3,0x103
-4
10
7
10-6
0
0
0
0
0
0
2
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
93
11
0
9,3x103
3
10-1
10-2
10-4
10-6
124
32
5
0
2,2x103
4
10-1
10-2
10-4
10-6
83
19
0
0
8,3x102
5
10-1
10-2
10-4
10-6
>300
98
21
2
9,8x103
6
10-1
10-2
10-4
10-6
156
32
3
0
2,4x103
139
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 16. Data Mentah Jumlah Koloni Bakteri dalam Feses Mencit
(Lanjutan)
Kelompok Salmonella Infected–
VCOH(SI-VCOH)
Hari ke-2
Jumlah
ALT
No. Pengenceran
Koloni (CFU/ml)
10-1
175
10-2
38
1
2,8x103
-4
10
4
10-6
0
2
10-1
10-2
10-4
10-6
261
98
12
0
3
10-1
10-2
10-4
10-6
133
72
16
0
4
10-1
10-2
10-4
10-6
162
38
4
0
5
10-1
10-2
10-4
10-6
254
61
14
0
6
10-1
10-2
10-4
10-6
118
26
7
0
Kelompok Salmonella Infected–
VCOH(SI-VCOH)
Hari ke-3
Jumlah
ALT
No. Pengenceran
Koloni (CFU/ml)
10-1
91
10-2
27
1
9,1x103
-4
10
3
10-6
0
6,2x103
4,3x103
2,7x103
4,3x103
1,2x103
2
10-1
10-2
10-4
10-6
168
36
7
0
2,6x103
3
10-1
10-2
10-4
10-6
132
28
4
0
1,3x103
4
10-1
10-2
10-4
10-6
96
24
2
0
9,6x102
5
10-1
10-2
10-4
10-6
87
23
1
0
8,7x102
6
10-1
10-2
10-4
10-6
97
19
2
0
9,7x102
140
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 16. Data Mentah Jumlah Koloni Bakteri dalam Feses Mencit
(Lanjutan)
Kelompok Salmonella Infected–
VCOH(SI-VCOH)
Hari ke-4
Jumlah
ALT
No. Pengenceran
Koloni (CFU/ml)
10-1
82
10-2
23
1
8,2x102
-4
10
4
10-6
0
2
10-1
10-2
10-4
10-6
114
26
2
0
3
10-1
10-2
10-4
10-6
94
17
3
0
4
10-1
10-2
10-4
10-6
87
20
1
0
5
10-1
10-2
10-4
10-6
173
84
4
0
6
10-1
10-2
10-4
10-6
92
24
2
0
Kelompok Salmonella Infected–
VCOH(SI-VCOH)
Hari ke-5
Jumlah
ALT
No. Pengenceran
Koloni (CFU/ml)
10-1
76
10-2
18
1
7,6x102
-4
10
1
10-6
0
1,1x103
9,4x102
8,7x102
5,1x103
9,2x102
2
10-1
10-2
10-4
10-6
102
21
3
0
1,0x103
3
10-1
10-2
10-4
10-6
81
15
1
0
8,1x102
4
10-1
10-2
10-4
10-6
65
17
2
0
6,5x102
5
10-1
10-2
10-4
10-6
143
72
1
0
4,3x103
6
10-1
10-2
10-4
10-6
-
mati
141
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 16. Data Mentah Jumlah Koloni Bakteri dalam Feses Mencit
(Lanjutan)
Kelompok Salmonella Infected–
VCOH(SI-VCOH)
Hari ke-6
Jumlah
ALT
No. Pengenceran
Koloni (CFU/ml)
10-1
64
10-2
15
1
6,4x102
-4
10
1
10-6
0
2
10-1
10-2
10-4
10-6
82
21
2
0
8,2x102
3
10-1
10-2
10-4
10-6
67
18
3
0
6,7x102
4
10-1
10-2
10-4
10-6
52
13
1
0
5,2x102
5
10-1
10-2
10-4
10-6
97
42
3
0
2,6x103
6
10-1
10-2
10-4
10-6
-
mati
142
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 17. Jumlah koloni bakteri dalam feses mencit pada cawan petri secara
in-vivo
Gambar 1. Tidak ada koloni S.typhimurium yang tumbuh dalam feses mencit
(jumlah koloni=0)
Gambar 2. Jumlah koloni S. typhimurium yang padat dalam feses mencit ditandai
dengan bintik-bintik hitam yang padat >300 koloni
143
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 17. Jumlah koloni bakteri dalam feses mencit pada cawan petri secara
in-vivo (lanjutan)
Gambar 3. Jumlah koloni S.typhimurium dalam feses mencit ditandai dengan
bintik-bintik hitam yang masih dapat dihitung (antara 30-300 koloni)
144
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 18.Sertifikat pengujian kloramfenikol BPFI
145
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 19.Orientasi dosis kloramfenikol untuk mencit
Tabel. Jumlah koloni bakteri dalam feses mencit yang diberi 3 variasi konsentrasi
kloramfenikol
Kelompok
SI-Klor
(300 μg/ml)
SI-Klor
(300 μg/ml)
SI-Klor
(500 μg/ml)
SI-Klor
(500 μg/ml)
SI-Klor
(1000 μg/ml)
SI-Klor
(1000 μg/ml)
Hari-0
Hari-1
103
Hari-2
3,2 x
103
Hari-3
3,4 x
103
Hari-4
4,2 x
104
Hari-5
3,6 x
Hari-6
104
3,8 x 104
0
2,7 x
0
3,7 x 103
3,4 x 103
1,8 x 104
2,3 x 104
2,0 x 104
1,2 x 105
0
3,4 x 103
4,1 x 103
4,8 x 103
5,8 x 103
1,7 x 104
2,4 x 104
0
2,8 x 103
4,5 x 103
1,1 x 104
2,0 x 104
2,4 x 105
2,8 x 105
0
5,6 x 103
1,5 x 104
2,3 x 104
2,4 x 104
1,6 x 105
1,7 x 105
0
4,0 x 103
6,8 x 103
1,8 x 104
2,2 x 104
2,7 x 104
1,4 x 105
Kesimpulan: pada hasil orientasi tidak terdapat perbedaan yang bermakna dari
jumlah koloni bakteri dalam feses mencit yang diberi 3(tiga) variasi konsentrasi
kloramfenikol. Maka dosis kloramfenikol yang digunakan dalam pengujian invivoadalah 300μg/ml.
146
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 20.Jurnal Publikasi International Journal PharmTech Research
Judul:
Paper NO.= 75/M14 : Letter of Acceptance, Charges to be
paid ,Undertaking to be signed and Information on ELSEVIER REPORTRANKING…..
Dari:
Journal sphinx (submitpaper@rediffmail.com)
Kepada: elysa_hong@yahoo.co.id;
Cc:
submitpaper@rediffmail.com;
Tanggal: Minggu, 16 Februari 2014 21:27
Dear Elysa Sir, 16/02/2014
Greetings and Seasons Wishes.
We would like to inform you that,
your paper titled, “ANTIBACTERIAL ACTIVITY OF ENZYMATIC
HYDROLYSIS OF VIRGIN COCONUT OIL AGAINST SALMONELLA”
has been accepted for publication in the upcoming issue: of International Journal
of PharmTech Research, (to get released on 10TH MARCH 2014).
Please check the status at: Log on to www.sphinxsai.com, c/o Journal Section, c/o
Paper status, c/o paper NO. 75/M14.
Accordingly every author will have to pay a nominal cost of US $ 20 for his full
paper. Journals do not have subscription base/any sponsorship and are available
for free search .Thus for existence/financial independencies of the journal, authors
have to pay as nominal charges. (Cost towards processing, maintenance of paper
in secured data storage system, databases; to meet various overhead expenses like
paper setting costs, employees charges, communication cost, maintenance cost,
time cost etc.). Thus your paper is charged with US $ 60(for 3 authors) + US $ 6
(Conveyance charges) = US $ 66 (SIXTY SIX) Total.
We request you to make the payment of US $ 66 (SIXTY SIX) at earliest, on or
before BEFORE 28TH February 2014, by the following mode and inform us by
email with accuracy. :
Send the charges US $ 66 by Western Union Money Transfer, to the name given
below…
Name of Receiver: VINAYAK BHIMRAO TEKADE.
Address of Receiver: MALKAPUR COLONY, AKOLA CITY, M.S., INDIA
444004.
On transfer, please inform us the details as….Name of sender, Country from
which money transferred, Date of transfer and MTCN CODE only at saiee_sevak@rediffmail.com OR submitpaper@rediffmail.com
( other modes of payments , cash in envelope by post are not accepted at all )
*2. Download the attached Undertaking, sign it (by the main author) and send its
147
Universitas Sumatera Utara
scanned copy only to saiee_sevak@rediffmail.com and
submitpaper@rediffmail.com
Without this signed undertaking your paper would not get displayed.
Thanks,
ALWAYS QUOTE YOUR PAPER NUMBER IN COMMUNICATION.
+Note: Without the receipt of payment/charges AND signed undertaking, paper
will not be selected for publication (and will not get published).Please take care of
making the payment before due date. (Papers from Editorial members and referees
only are published free of cost other papers are nominally, reasonably charged.)
Please check the status at: Log on to www.sphinxsai.com, c/o Journal Section, c/o
Paper status, c/o paper NO. 75/M14.
Thanks,
Expecting a reply at your earliest for further processing of your paper.
Regards,
Prof S N Khadatkar.
Managing Editor, International Journal Section,
Sphinx Knowledge House,
www.sphinxsai.com
148
Universitas Sumatera Utara