ANALISIS WACANA KRITIS TENTANG PEMBERITAAN SUPORTER PERSIB DAN PERSIJA DALAM MEDIA PIKIRAN RAKYAT ONLINE DAN RAKYAT MERDEKA ONLINE.
Manarul Ikhsan, 2014
ANALISIS WACANA KRITIS TENTANG PEMBERITAAN SUPORTER PERSIB DAN PERSIJA DALAM MEDIA PIKIRAN RAKYAT ONLINE DAN RAKYAT MERDEKA ONLINE
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
ANALISIS WACANA KRITIS
TENTANG
PEMBERITAAN SUPORTER PERSIB DAN PERSIJA
DALAM MEDIA PIKIRAN RAKYAT ONLINE
DAN RAKYAT MERDEKA ONLINE
OlehManarul Ikhsan 1000680 Abstrak
Penelitian ini berangkat dari permasalahan yang terdapat pada wacana-wacana pemberitaan suporter Persib dan Persija yang cenderung berbeda pengemasannya pada salah satu media. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan struktur teks, strategi wacana, dan ideologi yang dipresentasikan pada pemberitaan suporter Persib dan Persija dalam media Pikiran Rakyat Online dan Rakyat Merdeka Online. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan pendekatan analisis wacana krtitis model Teun A. van Dijk. Objek yang menjadi bahan penelitian adalah pemberitaan suporter Persib dan Persija dalam media Pikiran Rakyat Online dan Rakyat Merdeka Online pada edisi Februari 2014 sampai Agustus 2014. Berdasarkan hasil analisis struktur teks, strategi wacana, dan ideologi Pikiran Rakyat Online merepresentasikan ideologi/keberpihakan terhadap suporter Persib. Sedangkan, berdasarkan hasil analisis struktur teks, strategi wacana, dan ideologi Rakyat Merdeka Online merepresentasikan ideologi/keberpihakan kepada suporter Persija.
Abstract
This research is leave on the application of these discourses Persib and Persija suporter’s news which have different packaging in one of the media. This research purpose to describe the structur text, discourse strategy, and ideology who have to be present on Persib and Persija supporter’s news on Pikiran Rakyat Online Media and Rakyat Merdeka Online. This metodh use qualitative descriptive approach to critical discourse analysis model Teun A van Dijk. The object of reasearch is supporters Persib and Persija’s news on Pikiran Rakyat Online media and Rakyat Merdeka Online edition of February 2014 until August 2014. This building on the result of the Pikiran Rakyat Online text structure, discourse strategy, and ideology analysis represent the ideology of Pikiran Rakyat Online to Persib supporters. Whereas, this building on the result of the Rakyat Merdeka Online text structure, discourse strategy, and ideology analysis represent the ideology of to Persija Supporters.
(2)
Manarul Ikhsan, 2014
ANALISIS WACANA KRITIS TENTANG PEMBERITAAN SUPORTER PERSIB DAN PERSIJA DALAM MEDIA PIKIRAN RAKYAT ONLINE DAN RAKYAT MERDEKA ONLINE
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN... LEMBAR PERNYATAAN... UCAPAN TERIMA KASIH ... ABSTRAK ...
I ii iii v DAFTAR ISI ... Vi DAFTAR TABEL ... X DAFTAR GAMBAR ... Xi DAFTAR LAMPIRAN ... Xii
BAB I PENDAHULUAN... 1 A. Latar Belakang Penelitian ... B. Rumusan Masalah ... C. Tujuan Penelitian ... D. Manfaat Penelitian ... 1. Manfaat Teoretis... 2. Manfaat Praktis... E. Sistematika Penulisan...
1 5 5 5 6 6 6
BAB II IHWAL ANALISIS WACANA KRITIS, IDEOLOGI DAN KEBERPIHAKAN MEDIA, HARIAN UMUM, PENELITIAN
YANG RELEVAN, DAN KERANGKA PEMIKIRAN ... 7
A. Ihwal Analisis Wacana Kritis
1. Pengertian Analisis Wacana Kritis………..……..… 2. Karakteristik Analisis Wacana Kritis………..………..
a. Tindakan……….…
b. Konteks………...………
c. Historis…………...………
d. Kekuasaan……...………
7 7 8 9 9 9 9
(3)
Manarul Ikhsan, 2014
ANALISIS WACANA KRITIS TENTANG PEMBERITAAN SUPORTER PERSIB DAN PERSIJA DALAM MEDIA PIKIRAN RAKYAT ONLINE DAN RAKYAT MERDEKA ONLINE
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
e. Ideologi………... 3. Analisis Wacana Kritis Teks Model Teun A. van Dijk……... a. Struktur Makro (Tematik)………... b. Superstruktur (Skematik) ... c. Struktur Mikro ...
1) Latar ... 2) Detil ... 3) Maksud ...
4) Pranggapan…..……….
5) Bentuk Kalimat………
6) Koherensi……….
7) Kata ganti…..………...
8) Pengingkaran………
9) Leksikon…...………
10) Grafis………
11) Metafora ……... B. Ideologi dan Keberpihakan Media ... C. Harian Umum Pikiran Rakyat Online dan Rakyat Merdeka Online...
1. Pikiran Rakyat Online...
2. Rakyat Merdeka Online ...
D. Penelitian yang Relevan………..
E. Kerangka Pemikiran………..………..
10 11 13 13 14 14 14 14 14 15 15 15 16 16 16 16 17 18 19 19 22 27
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 28
A. Subjek Penilitian……….
B. Metode Penelitian ...
C. Definisi Operasional………
D. Instrumen Penilitian…... E. Teknik Pengumpulan Data ...
28 29 30 30 32
(4)
Manarul Ikhsan, 2014
ANALISIS WACANA KRITIS TENTANG PEMBERITAAN SUPORTER PERSIB DAN PERSIJA DALAM MEDIA PIKIRAN RAKYAT ONLINE DAN RAKYAT MERDEKA ONLINE
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
F. Teknik Pengolahan Data ... 32
BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN……….. 33 A. Deskripsi Data... B. Temuan Data………... 1. Analisis Struktur Data 1... 2. Analisis Struktur Data 2 ... 3. Analisis Struktur Data 3 ... 4. Analisis Struktur Data 4 ... 5. Analisis Struktur Data 5 ... 6. Analisis Struktur Data 6 ... 7. Analisis Struktur Data 7 ... 8. Analisis Struktur Data 8 ... 9. Analisis Struktur Data 9 ... C. Pembahasan...
1.Struktur Teks Pemberitaan suporter Persib dan Persija pada media Pikiran Rakyat Online dan Rakyat Merdeka Online ... a. Struktur Makro ... b. Superstruktur ... c. Struktur Mikro ... 2. Strategi Wacana Ideologi Pemberitaan suporter Persib dan Persija
pada Harian Umum Pikiran Rakyat Online dan Rakyat Merdeka Online... a. Penekenanan Melalui Fakta ... b. Penekenanan Melalui Komentar ...
c. Penekanan Melalui Detil………...
3.Ideologi yang Dipresentasikan dalam Pemberitaan Suporter Persib dan Persija pada media Pikiran Rakyat Online dan Rakyat Merdeka
33 35 36 51 62 71 84 92 106 117 121 136 136 136 138 148 143 148 148 150 153 158
(5)
Manarul Ikhsan, 2014
ANALISIS WACANA KRITIS TENTANG PEMBERITAAN SUPORTER PERSIB DAN PERSIJA DALAM MEDIA PIKIRAN RAKYAT ONLINE DAN RAKYAT MERDEKA ONLINE
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Online………..
a. Pertandingan Persija Melawan Persib... b. Pertandingan Persib Melawan Persija ... c. Perdamaian antara suporter Persib dan Persija………. d. Batalnya Pertandingan Persib Melawan Persija………
155 155 157 160 161 BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN... 163 5.1 Simpulan ... 5.2 Saran………...
163 164
DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN-LAMPIRAN RIWAYAT HIDUP
(6)
Manarul Ikhsan, 2014
ANALISIS WACANA KRITIS TENTANG PEMBERITAAN SUPORTER PERSIB DAN PERSIJA DALAM MEDIA PIKIRAN RAKYAT ONLINE DAN RAKYAT MERDEKA ONLINE
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
1 BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Berita olahraga merupakan salah satu berita yang sering dihadirkan oleh media untuk menarik jumlah pembaca. Salah satu berita olahraga yang paling diminati masyarakat adalah sepakbola. Saat ini, sepakbola sudah digemari oleh semua kalangan masyarakat mulai dari anak-anak, remaja, dewasa hingga orang tua, baik dia laki-laki atau perempuan. Sepakbola bukan hanya sekadar permainan di lapangan, tetapi sepakbola sudah menyentuh berbagai aspek kehidupan seperti aspek pendidikan, aspek ekonomi, aspek sosial, aspek politik, dan lain-lain. Salah satu dampak negatifnya yang sering kita temukan adalah fanatisme antarsuporter. Fanatisme suporter seringkali memicu terjadinya bentrokan bahkan saling menelan korban terutama ketika tim kesayangannya dipertemukan dalam sebuah kompetisi.
Kompetisi Liga Super Indonesia (LSI) merupakan kompetisi tertinggi antarklub yang diselenggarakan oleh Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI). Setiap pertandingan yang digelar pada kompetisi tersebut sering kali muncul perselisihan antarsuporter. Salah satunya ketika klub Persatuan Sepakbola Indonesia Jakarta (Persija) dan Persatuan Sepakbola Indonesia Bandung (Persib) dipertemukan dalam suatu pertandingan. Karena tingginya fanatisme suporter keduanya, menyebabkan pertandingan harus selalu dijaga ketat dari sebelum hingga berakhirnya pertandingan.
Hadirnya media di tengah fenomena fanatisme antarsuporter, sangat berperan penting dalam menyebarluaskan informasi sekaligus menciptakan pandangan masyarakat terhadap sebuah realitas sosial. Pada praktiknya bahasa dipergunakan untuk beragam keperluan dan disajikan melalui berbagai media.
(7)
Manarul Ikhsan, 2014
ANALISIS WACANA KRITIS TENTANG PEMBERITAAN SUPORTER PERSIB DAN PERSIJA DALAM MEDIA PIKIRAN RAKYAT ONLINE DAN RAKYAT MERDEKA ONLINE
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
2 Kepentingan tersebut menyebabkan pemakai bahasa membungkus kepentingannya dalam bahasa yang disajikan (Anshori, 2009, hlm. 61).
Hadirnya judul berita seperti dalam Pikiran Rakyat Online tanggal 10 Mei 2014 yakni “Soal Suporter Persija, Polda Mengaku Prihatin” atau yang dimunculkan oleh Rakyat Merdeka Online tanggal 8 Mei 2014 yang berjudul “Hindari Gesekan, Polisi Hadang 24 Bus Suporter Persija di Tol Kalihurip”, merupakan salah satu wacana yang dihadirkan oleh media bukan hanya sekadar informasi melainkan juga memberikan pandangan yang berbeda terhadap pembaca.
Selain dari aspek judul, terdapat juga dalam salah satu isi berita yaitu dalam kalimat “Pasalnya, tindakan suporter persija tersebut membuat kondisi Bandung tidak kondusif, hingga akhirnya berdampak pada perizinan pertandingan Persib vs Persija sesudahnya. Atas tindakan buruk dan tidak patut tersebut, maka komdis memberikan peringatan keras kepada suporter Persija.”. Jika dilihat dari isi kalimat pada berita tersebut tersirat bahwa suporter persija menjadi penyebab masalah perizinan pertandingan Persib dan Persija. Dari beberapa judul dan salah satu isi berita tersebut terlihat bagaimana kepentingan media dalam mengemas sebuah berita. Hal buruknya adalah ketika berita tersebut dibaca oleh salah satu suporter baik itu lawan maupun pendukungnya, sehingga membangkitkan fanatisme antarsuporter kearah yang negatif.
Bahasa merupakan media utama dalam mengekspresikan gagasan ataupun pikiran. Dengan adanya bahasa, kita dapat memahami maksud dari penutur atau mitra tutur. Satuan bahasa terlengkap yang direalisasikan dalam bentuk karangan merupakan wacana. Adanya makna dalam setiap wacana mengharuskan kita memahami sebuah peristiwa yang kemudian diwujudkan dalam sebuah tindakan. Menurut Dijk, dkk (Eriyanto, 2001, hlm. 8) wacana dipandang sebagai sesuatu yang bertujuan, apakah untuk mempengaruhi, mendebat, membujuk, menyangga, bereaksi, dan sebagainya. Selain itu, wacana juga dipahami sebagai sesuatu yang diekspresikan secara sadar, terkontrol, bukan sesuatu yang di luar kendali atau
(8)
Manarul Ikhsan, 2014
ANALISIS WACANA KRITIS TENTANG PEMBERITAAN SUPORTER PERSIB DAN PERSIJA DALAM MEDIA PIKIRAN RAKYAT ONLINE DAN RAKYAT MERDEKA ONLINE
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
3 diekspresikan di luar kesadaran. Oleh karena itu, wacana sangatlah penting untuk dimaknai bukan hanya sekadar informasi namun dapat menjadi landasan berpikir para pembaca dalam memahami sebuah realitas sosial.
Wacana yang baik merupakan wacana yang bersifat informatif, edukatif, hiburan dan sebagai alat kontrol sosial. Wacana yang mengarah pada citra sebuah tim atau suporter dalam menguatkan sisi negatifnya hanya akan menghasilkan interpretasi yang tidak baik untuk masing-masing subjek ataupun objek yang diberitakannya.
Pikiran Rakyat (PR) Online dan Rakyat Merdeka Online merupakan salah satu media massa yang cukup banyak jumlah pembacanya, khususnya di daerah Jawa Barat dan Jakarta. Sebagai media yang cakupannya regional, PR Online dan Rakyat Merdeka Online mempunyai partisipasi aktif dalam memberikan perkembangan berita khususnya pemberitaan seputar suporter Persib dan Persija. Oleh karena itu, perlu adanya suatu upaya untuk mengungkap sudut pandang PR Online dan Rakyat Merdeka Online dalam mengemas pemberitaan tersebut.
Studi wacana kritis, telah banyak dilakukan oleh para peneliti sebelumnya. Hal tersebut menunjukan betapa pentingnya kajian tentang wacana di Indonesia. Peniliti terinspirasi dari beberapa peneliti sebelumnya diantaranya Apriad (2013) penelitiannya tentang pemberitaan pemilihan Gubernur Jawa Barat pada harian umum Pikiran Rakyat dan Inilah Koran. Penelitian tersebut menyimpulkan bahwa dalam struktur teks Inilah Koran lebih cenderung memunculkan citra positif Ahmad Heryawan sedangkan Pikiran Rakyat lebih netral yaitu memunculkan isu korupsi pada pemilihan gubernur. Selain itu, Martini (2011) dengan penelitiannya menyimpulkan bahwa Media Indonesia telah melanggar prinsip objektifitas dalam pemberitaannya. Media Indonesia lebih sering memunculkan posisi Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Nurdin Halid secara negatif.
Rubiyani (2013) dalam penelitiannya menyimpulkan bahwa pemberitaan sepakbola Indonesia pada harian olahraga Topskor mengangkat tema tentang pertandingan sepakbola. Selain itu, dalam penulisannya menempatkan bagian
(9)
Manarul Ikhsan, 2014
ANALISIS WACANA KRITIS TENTANG PEMBERITAAN SUPORTER PERSIB DAN PERSIJA DALAM MEDIA PIKIRAN RAKYAT ONLINE DAN RAKYAT MERDEKA ONLINE
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
4 terpenting di awal pemberitaan dan setiap kalimatnya menampilkan makna yang ingin disampaikan kepada penikmat surat kabar olahraga. Dari ketiga penilitian tersebut, diperoleh sebuah kesimpulan bahwa masing-masing media massa mempunyai ciri khas tersendiri dalam menampilkan sebuah berita. Atas dasar itulah, peniliti ingin membedah wacana pemberitaan suporter Persib dan Persija yang dihadirkan media PR Online dan Rakyat Merdeka Online.
Sementara itu, dalam konteks wacana Eriyanto (2008:6) menjelaskan bahwa paradigma kritis dituangkan kedalam teori analisis wacana kritis. Analisis wacana kritis dipakai untuk membongkar kuasa yang ada dalam setiap proses bahasa, batasan-batasan apa yang diperkenankan menjadi wacana, perspektif yang mesti dipakai, dan topik apa yang mesti dibicarakan.
Van Dijk melihat suatu teks terdiri atas beberapa struktur yang masing-masing bagian saling mendukung. Ia membaginya ke dalam tiga tingkatan. Pertama, struktur makro. Struktur ini menekankan pada makna global dari suatu teks yang dapat diamati dengan melihat topik atau tema yang dikedepankan dalam suatu teks yang dapat diamati dengan melihat topik atau tema yang dikedepankan dalam suatu berita. Kedua, superstruktur. Struktur ini menekankan pada makna wacana yang berhubungan dengan kerangka suatu teks, bagaimana bagian-bagian teks tersusun ke dalam berita secara utuh. Ketiga, struktur mikro. Struktur ini menekankan pada makna wacana yang dapat diamati dari bagian kecil dari suatu teks yaitu kata, kalimat, proposisi, anak kalimat, parafrase, dan gambar. Teori inilah akhirnya yang akan digunakan peniliti untuk membedah wacana pemberitaan suporter Persib dan Persija dalam media Pikiran Rakyat Online dan Rakyat Merdeka Online.
Dalam memandang sebuah pemberitaan diperlukan adanya suatu paradigma kritis. Paradigma kritis dimaksudkan agar pembaca dapat mengetahui ideologi yang tersembunyi dalam suatu teks, sehingga ketika individu melakukan pembacaan terhadap suatu teks maka individu tersebut tidak akan begitu saja menerima informasi secara mentah-mentah melainkan berdasarkan analisis dan
(10)
Manarul Ikhsan, 2014
ANALISIS WACANA KRITIS TENTANG PEMBERITAAN SUPORTER PERSIB DAN PERSIJA DALAM MEDIA PIKIRAN RAKYAT ONLINE DAN RAKYAT MERDEKA ONLINE
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
5 berfikir secara mendalam untuk mendapatkan kebenaran objektif. Atas dasar itulah perlu adanya penilitian yang berjudul Analisis Wacana Kritis Tentang Pemberitaan Suporter Persib dan Persija dalam Media Pikiran Rakyat Online dan Rakyat Merdeka Online.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latarbelakang diatas, maka langkah selanjutnya adalah melakukan perumusan terhadap masalah. Perumusan tersebut akan dijelaskan sebagai berikut.
1. Bagaimana struktur teks pemberitaan suporter Persib dan Persija dalam media PR Online dan Rakyat Merdeka Online model Teun A van Dijk; 2. Bagaimana strategi wacana pada pemberitaan suporter Persib dan Persija
dalam media PR Online dan Rakyat Merdeka Online;
3. Bagaimana ideologi yang digunakan pada pemberitaan suporter Persib dan Persija dalam media PR Online dan Rakyat Merdeka Online.
C. Tujuan Penelitian
Dari masalah yang telah dirumuskan, lahirlah poin-poin yang menjadi tujuan penelitian ini. Adapun tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini antara lain untuk mendeskripsikan:
1. Struktur teks pemberitaan suporter Persib dan Persija dalam media PR Online dan Rakyat Merdeka Online model Teun A van Dijk;
2. Strategi wacana pada pemberitaan suporter Persib dan Persija dalam media PR Online dan Rakyat Merdeka Online;
3. Ideologi yang digunakan pada pemberitaan suporter Persib dan Persija dalam media PR Online dan Rakyat Merdeka Online.
(11)
Manarul Ikhsan, 2014
ANALISIS WACANA KRITIS TENTANG PEMBERITAAN SUPORTER PERSIB DAN PERSIJA DALAM MEDIA PIKIRAN RAKYAT ONLINE DAN RAKYAT MERDEKA ONLINE
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
6 Penelitian ini memiliki manfaat baik dalam aspek teoritis maupun aspek praktik. Manfaat-manfaat tersebut akan dijelaskan berikut ini.
1. Manfaat Teoretis
Manfaat penilitian ini secara teoritis diharapkan dapat memberikan sumbangan analisis bagi perkembangan ilmu linguistik khususnya ilmu analisis wacana kritis mengenai hal-hal yang berkaitan dengan pemberitaan suporter di surat kabar. Sehingga ilmu analisis wacana kritis ini terus berkembang dalam menghadapi kesesuaian zaman.
2. Manfaat Praktis
Manfaat penelitian ini secara praktis diharapkan dapat menjelaskan secara utuh kebenaran sebuah berita secara kritis kepada masyarakat secara luas sehingga dapat mengarahkan pembaca pada keobjektifan ketika memilihat realitas sosial yang terjadi. Terutama ketika membaca pemberitaan mengenai salah satu suporter yang ditampilkan oleh media. Selain itu, juga hasil penelitian ini diharapkan mampu menjadi masukan bagi pihak media agar meningkatkan kualitas berita agar benar-benar menjadi alat kontrol sosial bukan sebagai penguat terjadi perpecahan antar suporter.
E.Sistematika Penulisan
Pada bagian ini dipaparkan sistematika penulisan, yaitu sebagai berikut: Bab 1 berisi latar belakang penelitian, identifikasi masalah, batasan masalah, rumusan masalah, tujuan dan manfaat penelitian (praktis dan teoretis), serta sistematika penulisan. Bab 2 berisi landasan teoretis, seperti pengertian wacana, analisis wacana, analisis wacana kritis, karateristik analisis wacana kritis, analisis wacana kritis model Teun A. van Dijk, pemberitaan, obejektivitas berita, harian umum ,dan penilitan yang relevan. Bab 3 berisi metodologi penelitian yang mengulas subjek, metode, definisi operasional, instrumen, teknik pengumpulan data, dan teknik pengolahan data. Bab 4 berisi
(12)
Manarul Ikhsan, 2014
ANALISIS WACANA KRITIS TENTANG PEMBERITAAN SUPORTER PERSIB DAN PERSIJA DALAM MEDIA PIKIRAN RAKYAT ONLINE DAN RAKYAT MERDEKA ONLINE
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
7 deskripsi data dan hasil analisis data. Bab 5 berisi simpulan dan saran. Di akhir penulisan, terdapat daftar pustaka, lampiran, serta biografi penulis.
(13)
28
Manarul Ikhsan, 2014
ANALISIS WACANA KRITIS TENTANG PEMBERITAAN SUPORTER PERSIB DAN PERSIJA DALAM MEDIA PIKIRAN RAKYAT ONLINE DAN RAKYAT MERDEKA ONLINE
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
A. Subjek Penelitian
Subjek dalam penelitian ini adalah berita tentang suporter Persib dan Persija yang berjumlah 9 judul. Alasan dipilihnya judul tersebut berdasarkan dari hasil observasi awal yang didapat bahwa berita tersebut memiliki kecenderungan keberpihakan media dalam menyajikan berita.
Selain itu, PR Online dan Rakyat Merdeka (RM) Online peniliti pilih karena mempunyai jumlah pembaca terbesar di masing-masing daerahnya yaitu Jawa Barat (PR) dan Jakarta (Rakyat Merdeka), dan ikut terlibat dalam pemberitaan suporter Persib dan Persija. Peneliti berusaha mendeskripsikan pemberitaan suporter Persib dan Persija dengan menganalisis struktur teks menggunakan model Teun A. van Dijk. Berikut judul berita yang akan dianalisis oleh peniliti.
Tabel 3.1 Daftar Judul Berita yang Dianalisis
No. Judul Berita Media Publikasi 1 1.669 Personel Gabungan akan Disiagakan
Pengamanan Ketat untuk laga Persija Vs Persib
PR 08-08-2014
2 Soal Suporter Persija, Polda Mengaku Prihatin PR 10-05-2014 3 Perdamaian pendukung Persib dengan Persija
Harus Sampai ke Bawah
PR 11-04-2014
4 Komdis Keluarkan Tiga Putusan Terkait Batalnya Persib dan Persija
PR 04-03-2014
5 Polda Metro Kerahkan 1.700 Personil Jaga Laga Persija VS Persib
RM 10-04-2014
(14)
29
Manarul Ikhsan, 2014
ANALISIS WACANA KRITIS TENTANG PEMBERITAAN SUPORTER PERSIB DAN PERSIJA DALAM MEDIA PIKIRAN RAKYAT ONLINE DAN RAKYAT MERDEKA ONLINE
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Suporter Persija di Tol Kalihurip
7 Kapolda Jabar: Persiapan Islah Jakmania dan Viking Hampir Selesai
RM 07-03-2014
8 Kapolda Jabar Sarankan Pertandingan Persib Vs Persija Digelar di luar Bandung
RM 19-02-2014
9 2.500 Polisi Jaga Laga Persib dan Persija Sore ini
RM 08-05-2014
B. Metode Penelitian
Dalam penelitian ini, metode yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif. Menurut Bogan dan Taylor (Anshori, 2009, hlm. 69), metode kualitatif adalah prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata dan lisan dari orang-orang atau perilaku yang diamati. Oleh karena itu, metode ini sangat tepat untuk mengemukakan gambaran dan/atau pemahaman (understanding) mengenai bagaimana dan mengapa suatu gejala atau realitas komunikasi terjadi. Hasil dari penilitian akan berisi kutipan-kutipan data untuk memberi gambar penyajian laporan tersebut. Data tersebut berasal dari teks berita online.
Pendekatan yang dilakukan dalam penilitian ini adalah paradigma kritis yang sangat menaruh perhatian terhadap pembongkaran aspek-aspek yang tersembunyi dibalik pemberitaan suporter Persib dan Persija dalam media PR Online dan Rakyat Merdeka Online dari bulan Januari hingga Agustus 2014. Peneliti mendeskripsikan pemberitaan Persib dan Persija dalam media PR Online dan Rakyat Merdeka Online dengan menggunakan pendekatan analisis wacana kritis atau Critical Discorse Analysis (CDA) dengan model analisis Teun A. van Dijk.
Paradigma kritis lebih merujuk pada penafsiran. Model analisis ini merupakan model yang tepat untuk meneliti pemberitaan pada media massa secara mengakar. sebab dalam analisis wacana van Dijk menganalisis teks mulai
(15)
30
Manarul Ikhsan, 2014
ANALISIS WACANA KRITIS TENTANG PEMBERITAAN SUPORTER PERSIB DAN PERSIJA DALAM MEDIA PIKIRAN RAKYAT ONLINE DAN RAKYAT MERDEKA ONLINE
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
dari struktur makro, superstruktur, tetapi juga menganalisis hingga struktur mikro, Dengan demikian, melalui model analisis van Dijk peneliti akan mendapatkan maksud-maksud pemberitaan secara kebahasaan lebih mendalam, bahkan makna-makna yang tersembunyi di balik suatu teks.
C. Definisi Operasional
Agar tidak terjadi ambiguitas dalam memahami penelitian ini, dalam penelitian ini dijabarkan definisi operasional untuk mewujudkan satu pemahaman antara penulis dan pembaca ihwal definisi-definisi yang akan banyak dibahas kedepannya. Penjelasan mengenai definisi-definisi tersebut adalah sebagai berikut.
1. Pemberitaan yang dimaksud dalam penelitian ini adalah pemberitaan suporter Persija dan Persib dalam Pikiran Rakyat Online dan Rakyat Merdeka Online dari bulan Januari hingga Agustus 2014.
2. Harian Umum Pikiran Rakyat Online dan Rakyat Merdeka Online merupakan media online yang beredar di nasional terutama regional Jawa Barat dan Jakarta sekaligus menjadi objek penilitian.
3. Analisis wacana kritis yang dimaksud adalah analisis wacana dengan pendekatan model Teun A van Dijk yang menganalisis teks dari struktur makro (tematik), superstruktur (skematik), hingga struktur mikro.
D. Instrumen Penelitian
Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah kartu data. Kartu data digunakan untuk memudahkan dalam penganalisisan teks pada berita. Instrumen tersebut berfungsi menganalisis struktur teks mulai dari struktur makro, superstruktur hingga struktur mikro. Instrumen penelitian akan digambarkan sebagai berikut
KARTU DATA 1 Judul :
(16)
31
Manarul Ikhsan, 2014
ANALISIS WACANA KRITIS TENTANG PEMBERITAAN SUPORTER PERSIB DAN PERSIJA DALAM MEDIA PIKIRAN RAKYAT ONLINE DAN RAKYAT MERDEKA ONLINE
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Media : Waktu Publikasi :
(17)
32
Manarul Ikhsan, 2014
ANALISIS WACANA KRITIS TENTANG PEMBERITAAN SUPORTER PERSIB DAN PERSIJA DALAM MEDIA PIKIRAN RAKYAT ONLINE DAN RAKYAT MERDEKA ONLINE
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Gambar 3.1 Kartu Data
Struktur
Wacana Elemen Uraian
Struk tur Makr o (Tem ati k)
a. 1. Topik b. 2. Subtopik c. 3. Fakta
Supers tr uk tu r (Skem ati k) Summary: 1. Judul 2. Lead Story: 1. Situasi 2. Komentar
Struk
tur
Mikro
a. Semantik: 1) 1. Latar 2) 2. Detil 3) 3. Maksud 4) 4. Praanggapan 5) 5. Nominalisasi
b. Sintaksis:
1) 1. Bentuk kalimat 2) 2. Koherensi 3) 3. Kata ganti
c. Stilistik: Leksikon d. Retoris: 1) 1. Grafis 2) 2. Metafora
(18)
33
Manarul Ikhsan, 2014
ANALISIS WACANA KRITIS TENTANG PEMBERITAAN SUPORTER PERSIB DAN PERSIJA DALAM MEDIA PIKIRAN RAKYAT ONLINE DAN RAKYAT MERDEKA ONLINE
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
E. Teknik Pengumpulan Data
Dalam pengumpulan data, penulis menggunakan teknik dokumentasi, yaitu mengumpulkan data yang berasal dari sumbernya. Adapun dalam penelitian ini, dokumen yang dimaksud adalah data berupa teks berita maupun foto tentang pemberitaan suporter Persib dan Persija dalam Media Pikiran Rakyat Online dan Rakyat Merdeka Online. Data yang telah terdokumentasikan akan memudahkan dalam melakukan langkah selanjutnya yaitu pengolahan data.
H. Teknik Pengolahan Data
Setelah data-data terkumpul, tahapan selanjutnya ialah melakukan pengolahan data. langkah-langkah rincian pengolahan data akan dijelaskan sebagai berikut.
1) Peneliti menganalisis dan mendeskripsikan data yang telah didokumentasikan, berdasarkan teori Teun A van Dijk yang meliputi analisis struktur wacana makro, superstruktur, dan mikro.
2) membandingkan hasil analisis pemberitaan suporter pada dalam media Pikiran Rakyat Online dan Rakyat Merdeka Online
3) peneliti menelusuri strategi wacana Pikiran Rakyat Online dan Rakyat Merdeka Online tentang pemberitaan suporter Persib dan Persija.
4) menentukan ideologi masing-masing media terhadap pemberitaan suporter persib dan persija dengan bertitik tolak pada temuan-temuan pada langkah ketiga.
5) Setelah hasil analisis didapatkan tahapan selanjutnya ialah melakukan penarikan simpulan terhadap hasil yang telah didapatkan untuk kemudian disajikan dalam pembahasan.
(19)
163
Manarul Ikhsan, 2014
ANALISIS WACANA KRITIS TENTANG PEMBERITAAN SUPORTER PERSIB DAN PERSIJA DALAM MEDIA PIKIRAN RAKYAT ONLINE DAN RAKYAT MERDEKA ONLINE
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
BAB V
SIMPULAN DAN SARAN
A. Simpulan
Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan penelitian pada bab sebelumnya yang merujuk pada tiga pertanyaan di rumusan masalah, terdapat tiga kesimpulan yang diperoleh dari penelitian ini sebagai berikut.
1. Terdapat perbedaan struktur teks berita yang dirangkai dalam pemberitaan suporter Persib dan Persija pada Pikiran Rakyat Online dan Rakyat Merdeka Online. Hasil analisis struktur makro menunjukkan bahwa Pikiran Rakyat Online lebih banyak menghadirkan fakta terkait suporter Persija, sedangkan Rakyat Merdeka Online banyak menghadirkan fakta berita yang berhubungan dengan suporter Persib. Berdasarkan analisis superstruktur (skematik), Pikiran Rakyat Online dan Rakyat Merdeka Online memiliki kecenderungan yang sama dalam merangkai lead. Lead banyak mendeskripsikan secara umum permasalahan yang diangkat dalam pemberitaan. Dalam memunculkan komentar, Pikiran Rakyat online cenderung mengutip komentar dari seluruh pihak yang berkaitan dengan suatu peristiwa. Sementara itu, Rakyat Merdeka Online cenderung memunculkan komentar-komentar dari salah satu pihak. Pada tataran struktur mikro, hasil analisis semantik menunjukkan bahwa Pikiran Rakyat Online lebih banyak mendetailkan suporter Persija. Sementara itu, Rakyat Merdeka Online lebih banyak mendetailkan suporter Persib. Pada tataran sintaksis, Pikiran Rakyat Online dan Rakyat Merdeka Online memiliki persamaan dalam menyajikan bentuk kalimat, yaitu banyak menghadirkan kalimat aktif. Persamaan lainnya adalah Pikiran Rakyat Online dan Rakyat
Merdeka Online banyak menggunakan kata ganti “mereka” dalam
pemberitaannya. Leksikon-leksikon yang dihadirkan pada pemberitaan Pikiran Rakyat Online dan Rakyat Merdeka Online banyak menggunakan leksikon yang mencerminkan penilaian wartawan terhadap suatu kasus tertentu. Dari aspek unsur grafis, Pikiran Rakyat Online tidak menggunakan foto sedangkan Rakyat Merdeka Online memunculkan foto disetiap beritanya.
(20)
164
Manarul Ikhsan, 2014
ANALISIS WACANA KRITIS TENTANG PEMBERITAAN SUPORTER PERSIB DAN PERSIJA DALAM MEDIA PIKIRAN RAKYAT ONLINE DAN RAKYAT MERDEKA ONLINE
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
2. Strategi wacana digunakan oleh Pikiran Rakyat Online dan Rakyat Merdeka Online dalam membangun ideologi. Strategi dikemas melalui cara-cara: (1) penekanan melalui fakta, (2) penekanan melalui komentar, dan (3) penekanan melalui detil.
3. ideologi yang dipresentasikan Pikiran Rakyat Online dan Rakyat Merdeka Online berbeda. Pikiran Rakyat Online cenderung berpihak terhadap suporter Persib. Keberpihakan tersebut dapat dilihat dari hasil analisis struktur berita. Pikiran Rakyat Online tidak banyak mengungkap lebih pemberitaan suporter Persib, tetapi lebih banyak menghubungkan pemberitaan suporter Persija dengan anarkisnya. Sedangkan, Rakyat Merdeka Online tidak banyak mengungkap lebih pemberitaan suporter Persija, tetapi lebih banyak mengungkap lebih suporter Persib dengan anarkisnya. Dalam hal ini, hasil analisis struktur menunjukkan bahwa suporter Persija selalu dicitrakan positif dalam pemberitaannya, sedangkan suporter Persib selalu dikaitkan dengan pemberitaan miring. Misalnya, suporter Persib yang dikaitkan dengan bentuk-bentuk pelanggaran atau adanya indikasi kericuhan. Pemberitaan tersebut menunjukkan keberpihakan Rakyat Merdeka Online terhadap Suporter Persija. Dengan kata lain, ideologi yang terkandung dalam pemberitaan Pikiran Rakyat Online berpihak kepada suporter Persib dan Rakyat Merdeka Online berpihak kepada suporter Persija.
B. Saran
Berdasarkan kesimpulan yang telah dipaparkan, penulis memberikan saran-saran sebagai berikut.
1. Penelitian ini dapat dikembangkan lebih lanjut dengan menyentuh aspek kognisi sosial dan konteks sosial pemberitaan, sehingga menghasilkan suatu penelitian pemberitaan suporter Persib dan Persija secara lebih mendalam dan komprehensif.
2. penelitian sejenis dapat dilakukan terhadap pemberitaan lain yang membahas pertarungan politik lebih besar yakni antara politik penguasa dengan rakyatnya. Selain itu, penganalisisan tersebut juga dapat melibatkan berita-berita di harian umum cakupan nasional sebagai objek penelitiannya.
(21)
165
Manarul Ikhsan, 2014
ANALISIS WACANA KRITIS TENTANG PEMBERITAAN SUPORTER PERSIB DAN PERSIJA DALAM MEDIA PIKIRAN RAKYAT ONLINE DAN RAKYAT MERDEKA ONLINE
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
3. Pikiran Rakyat online dan Rakyat Merdeka Online seharusnya dapat
memaksimalkan fungsinya sebagai alat kontrol sosial di masyarakat. Terlebih lagi dalam memproduksi sebuah berita tentang suporter Persib maupun Persija.
(22)
Manarul Ikhsan, 2014
ANALISIS WACANA KRITIS TENTANG PEMBERITAAN SUPORTER PERSIB DAN PERSIJA DALAM MEDIA PIKIRAN RAKYAT ONLINE DAN RAKYAT MERDEKA ONLINE
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
DAFTAR PUSTAKA
Anshori, Dadang S. (2009). “Penggunaan Bahasa Politik dalam Pemberitaan Pilgub Jabar 2008 pada HU Pikiran Rakyat”. Bahasa dan Sastra.09, (01), 60-79.
Apriad, Sany Rohendi. (2013). Pemberitaan Pilgub Jabar 2013 dalam Harian Umum Pikiran Rakyat dan Inilah Koran (Suatu Analisis Wacana Kritis). Skripsi, Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Pendidikan indonesia, Bandung.
Eriyanto. (2006). Analisis Wacana: Pengantar Analisis Teks Media. Yogyakarta: Lkis.
Hamad, Ibnu. (2004). Konstruksi Realitas Politik dalam Media Massa. Jakarta: Granit.
http://id.wikipedia.org/wiki/Pikiran_Rakyat [diakses pada 20 Agustus 2014] http://id.wikipedia.org/wiki/Rakyat_Merdeka [diakses pada 20 Agustus 2014] http://www.rmol.co/tentang_rmol.php [diakses pada 20 Agustus 2014]
http://www.pikiran-rakyat.com/tentang-kami [diakses pada 20 Agustus 2014] http://www.pikiran-rakyat.com/node/272501 [diakses 15 Juli 2014]
http://www.pikiran-rakyat.com/node/277453 [diakses 15 Juli 2014] http://www.pikiran-rakyat.com/node/280933 [diakses 15 Juli 2014] http://www.pikiran-rakyat.com/node/292215 [diakses 15 Juli 2014]
http://www.rmol.co/read/2014/05/08/154391/Hindari-Gesekan,-Polisi-Hadang-24-Bus-Suporter-Persija-di-Tol-Kalihurip- [diakses 15 Agustus 2014] http://www.rmol.co/m/news.php?id=154351 [diakses 15 Agustus 2014]
http://nusantara.rmol.co/read/2014/02/19/144412/Kapolda-Jabar-Sarankan-Pertandingan-Persib-Vs-Persija-Digelar-di-Luar-Bandung- [diakses 15 Agustus 2014]
http://olahraga.rmol.co/read/2014/03/07/146420/Kapolda-Jabar:-Persiapan-Islah-Jakmania-dan-Viking-Hampir-Selesai- [diakses 15 Agustus 2014]
(23)
Manarul Ikhsan, 2014
ANALISIS WACANA KRITIS TENTANG PEMBERITAAN SUPORTER PERSIB DAN PERSIJA DALAM MEDIA PIKIRAN RAKYAT ONLINE DAN RAKYAT MERDEKA ONLINE
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
http://olahraga.rmol.co/read/2014/08/10/167035/Polda-Metro-Kerahkan-1.700-Personil-Jaga-Laga-Persija-VS-Persib- [diakses 15 Agustus 2014]
Martini, Melda. (2011). Politisasi Olahraga (Analisis Wacana Kritis Teks Pemberitaan Olahraga pada Harian Umum Media Indonesia). Skripsi, Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Pendidikan indonesia, Bandung. Rubiyanti, Dewi. (2013). Pemberitaan Sepakbola Indonesia pada Rubrik Nasional
di Harian Olahraga Topskor (Analisis Wacana Teun. A. Van Dijk pada Harian Olahraga Topskor). Skripsi, Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Universitas Sultan Agung Tirtayasa, Serang.
Sobur, Alex. (2006). Analisis Teks Media. Suatu Pengantar untuk Analisis Wacana, Analisis Semiotik, dan Analisis Framing. Bandung:Remaja Rosda Karya.
Universitas Pendidikan Indonesia. (2014) Pedoman Penulisan Karya Ilmiah. Bandung: UPI PRESS.
Yunus, Syarifudin. 2010. Jurnalistik Terapan. Bogor: Ghalia Indonesia.
Sumadiria, A.S. Haris 2006. Pengantar Teori Komunikasi. Yogyakarta : Media Pressindo
(1)
E. Teknik Pengumpulan Data
Dalam pengumpulan data, penulis menggunakan teknik dokumentasi, yaitu mengumpulkan data yang berasal dari sumbernya. Adapun dalam penelitian ini, dokumen yang dimaksud adalah data berupa teks berita maupun foto tentang pemberitaan suporter Persib dan Persija dalam Media Pikiran Rakyat Online dan Rakyat Merdeka Online. Data yang telah terdokumentasikan akan memudahkan dalam melakukan langkah selanjutnya yaitu pengolahan data.
H. Teknik Pengolahan Data
Setelah data-data terkumpul, tahapan selanjutnya ialah melakukan pengolahan data. langkah-langkah rincian pengolahan data akan dijelaskan sebagai berikut.
1) Peneliti menganalisis dan mendeskripsikan data yang telah didokumentasikan, berdasarkan teori Teun A van Dijk yang meliputi analisis struktur wacana makro, superstruktur, dan mikro.
2) membandingkan hasil analisis pemberitaan suporter pada dalam media Pikiran Rakyat Online dan Rakyat Merdeka Online
3) peneliti menelusuri strategi wacana Pikiran Rakyat Online dan Rakyat Merdeka Online tentang pemberitaan suporter Persib dan Persija.
4) menentukan ideologi masing-masing media terhadap pemberitaan suporter persib dan persija dengan bertitik tolak pada temuan-temuan pada langkah ketiga.
5) Setelah hasil analisis didapatkan tahapan selanjutnya ialah melakukan penarikan simpulan terhadap hasil yang telah didapatkan untuk kemudian disajikan dalam pembahasan.
(2)
163
Manarul Ikhsan, 2014
ANALISIS WACANA KRITIS TENTANG PEMBERITAAN SUPORTER PERSIB DAN PERSIJA DALAM MEDIA PIKIRAN RAKYAT ONLINE DAN RAKYAT MERDEKA ONLINE
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu BAB V
SIMPULAN DAN SARAN
A. Simpulan
Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan penelitian pada bab sebelumnya yang merujuk pada tiga pertanyaan di rumusan masalah, terdapat tiga kesimpulan yang diperoleh dari penelitian ini sebagai berikut.
1. Terdapat perbedaan struktur teks berita yang dirangkai dalam pemberitaan suporter Persib dan Persija pada Pikiran Rakyat Online dan Rakyat Merdeka Online. Hasil analisis struktur makro menunjukkan bahwa Pikiran Rakyat Online lebih banyak menghadirkan fakta terkait suporter Persija, sedangkan Rakyat Merdeka Online banyak menghadirkan fakta berita yang berhubungan dengan suporter Persib. Berdasarkan analisis superstruktur (skematik), Pikiran Rakyat Online dan Rakyat Merdeka Online memiliki kecenderungan yang sama dalam merangkai lead. Lead banyak mendeskripsikan secara umum permasalahan yang diangkat dalam pemberitaan. Dalam memunculkan komentar, Pikiran Rakyat online cenderung mengutip komentar dari seluruh pihak yang berkaitan dengan suatu peristiwa. Sementara itu, Rakyat Merdeka Online cenderung memunculkan komentar-komentar dari salah satu pihak. Pada tataran struktur mikro, hasil analisis semantik menunjukkan bahwa Pikiran Rakyat Online lebih banyak mendetailkan suporter Persija. Sementara itu, Rakyat Merdeka Online lebih banyak mendetailkan suporter Persib. Pada tataran sintaksis, Pikiran Rakyat Online dan Rakyat Merdeka Online memiliki persamaan dalam menyajikan bentuk kalimat, yaitu banyak menghadirkan kalimat aktif. Persamaan lainnya adalah Pikiran Rakyat Online dan Rakyat
Merdeka Online banyak menggunakan kata ganti “mereka” dalam
pemberitaannya. Leksikon-leksikon yang dihadirkan pada pemberitaan Pikiran Rakyat Online dan Rakyat Merdeka Online banyak menggunakan leksikon yang mencerminkan penilaian wartawan terhadap suatu kasus tertentu. Dari aspek unsur grafis, Pikiran Rakyat Online tidak menggunakan foto sedangkan Rakyat Merdeka Online memunculkan foto disetiap beritanya.
(3)
2. Strategi wacana digunakan oleh Pikiran Rakyat Online dan Rakyat Merdeka Online dalam membangun ideologi. Strategi dikemas melalui cara-cara: (1) penekanan melalui fakta, (2) penekanan melalui komentar, dan (3) penekanan melalui detil.
3. ideologi yang dipresentasikan Pikiran Rakyat Online dan Rakyat Merdeka Online berbeda. Pikiran Rakyat Online cenderung berpihak terhadap suporter Persib. Keberpihakan tersebut dapat dilihat dari hasil analisis struktur berita. Pikiran Rakyat Online tidak banyak mengungkap lebih pemberitaan suporter Persib, tetapi lebih banyak menghubungkan pemberitaan suporter Persija dengan anarkisnya. Sedangkan, Rakyat Merdeka Online tidak banyak mengungkap lebih pemberitaan suporter Persija, tetapi lebih banyak mengungkap lebih suporter Persib dengan anarkisnya. Dalam hal ini, hasil analisis struktur menunjukkan bahwa suporter Persija selalu dicitrakan positif dalam pemberitaannya, sedangkan suporter Persib selalu dikaitkan dengan pemberitaan miring. Misalnya, suporter Persib yang dikaitkan dengan bentuk-bentuk pelanggaran atau adanya indikasi kericuhan. Pemberitaan tersebut menunjukkan keberpihakan Rakyat Merdeka Online terhadap Suporter Persija. Dengan kata lain, ideologi yang terkandung dalam pemberitaan Pikiran Rakyat Online berpihak kepada suporter Persib dan Rakyat Merdeka Online berpihak kepada suporter Persija.
B. Saran
Berdasarkan kesimpulan yang telah dipaparkan, penulis memberikan saran-saran sebagai berikut.
1. Penelitian ini dapat dikembangkan lebih lanjut dengan menyentuh aspek kognisi sosial dan konteks sosial pemberitaan, sehingga menghasilkan suatu penelitian pemberitaan suporter Persib dan Persija secara lebih mendalam dan komprehensif.
2. penelitian sejenis dapat dilakukan terhadap pemberitaan lain yang membahas pertarungan politik lebih besar yakni antara politik penguasa dengan rakyatnya. Selain itu, penganalisisan tersebut juga dapat melibatkan
(4)
berita-165
Manarul Ikhsan, 2014
ANALISIS WACANA KRITIS TENTANG PEMBERITAAN SUPORTER PERSIB DAN PERSIJA DALAM MEDIA PIKIRAN RAKYAT ONLINE DAN RAKYAT MERDEKA ONLINE
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
3. Pikiran Rakyat online dan Rakyat Merdeka Online seharusnya dapat
memaksimalkan fungsinya sebagai alat kontrol sosial di masyarakat. Terlebih lagi dalam memproduksi sebuah berita tentang suporter Persib maupun Persija.
(5)
DAFTAR PUSTAKA
Anshori, Dadang S. (2009). “Penggunaan Bahasa Politik dalam Pemberitaan Pilgub Jabar 2008 pada HU Pikiran Rakyat”. Bahasa dan Sastra.09, (01), 60-79.
Apriad, Sany Rohendi. (2013). Pemberitaan Pilgub Jabar 2013 dalam Harian Umum Pikiran Rakyat dan Inilah Koran (Suatu Analisis Wacana Kritis). Skripsi, Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Pendidikan indonesia, Bandung.
Eriyanto. (2006). Analisis Wacana: Pengantar Analisis Teks Media. Yogyakarta: Lkis.
Hamad, Ibnu. (2004). Konstruksi Realitas Politik dalam Media Massa. Jakarta: Granit.
http://id.wikipedia.org/wiki/Pikiran_Rakyat [diakses pada 20 Agustus 2014] http://id.wikipedia.org/wiki/Rakyat_Merdeka [diakses pada 20 Agustus 2014] http://www.rmol.co/tentang_rmol.php [diakses pada 20 Agustus 2014]
http://www.pikiran-rakyat.com/tentang-kami [diakses pada 20 Agustus 2014] http://www.pikiran-rakyat.com/node/272501 [diakses 15 Juli 2014]
http://www.pikiran-rakyat.com/node/277453 [diakses 15 Juli 2014] http://www.pikiran-rakyat.com/node/280933 [diakses 15 Juli 2014] http://www.pikiran-rakyat.com/node/292215 [diakses 15 Juli 2014]
http://www.rmol.co/read/2014/05/08/154391/Hindari-Gesekan,-Polisi-Hadang-24-Bus-Suporter-Persija-di-Tol-Kalihurip- [diakses 15 Agustus 2014] http://www.rmol.co/m/news.php?id=154351 [diakses 15 Agustus 2014]
http://nusantara.rmol.co/read/2014/02/19/144412/Kapolda-Jabar-Sarankan-Pertandingan-Persib-Vs-Persija-Digelar-di-Luar-Bandung- [diakses 15 Agustus 2014]
http://olahraga.rmol.co/read/2014/03/07/146420/Kapolda-Jabar:-Persiapan-Islah-Jakmania-dan-Viking-Hampir-Selesai- [diakses 15 Agustus 2014]
(6)
Manarul Ikhsan, 2014
ANALISIS WACANA KRITIS TENTANG PEMBERITAAN SUPORTER PERSIB DAN PERSIJA DALAM MEDIA PIKIRAN RAKYAT ONLINE DAN RAKYAT MERDEKA ONLINE
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
http://olahraga.rmol.co/read/2014/08/10/167035/Polda-Metro-Kerahkan-1.700-Personil-Jaga-Laga-Persija-VS-Persib- [diakses 15 Agustus 2014]
Martini, Melda. (2011). Politisasi Olahraga (Analisis Wacana Kritis Teks Pemberitaan Olahraga pada Harian Umum Media Indonesia). Skripsi, Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Pendidikan indonesia, Bandung. Rubiyanti, Dewi. (2013). Pemberitaan Sepakbola Indonesia pada Rubrik Nasional
di Harian Olahraga Topskor (Analisis Wacana Teun. A. Van Dijk pada Harian Olahraga Topskor). Skripsi, Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Universitas Sultan Agung Tirtayasa, Serang.
Sobur, Alex. (2006). Analisis Teks Media. Suatu Pengantar untuk Analisis Wacana, Analisis Semiotik, dan Analisis Framing. Bandung:Remaja Rosda Karya.
Universitas Pendidikan Indonesia. (2014) Pedoman Penulisan Karya Ilmiah. Bandung: UPI PRESS.
Yunus, Syarifudin. 2010. Jurnalistik Terapan. Bogor: Ghalia Indonesia.
Sumadiria, A.S. Haris 2006. Pengantar Teori Komunikasi. Yogyakarta : Media Pressindo