PENINGKATAN PR ESTASI BELAJAR PESERTA DIDIK MELALUI METODE RO LE FLAYING DAN BILLBO ARD RANKIN G PADA PELAJARAN SKI MADRASAH IBTIDAIYAH NEGERI KECANDlEtAN KOTA SALATIGA TAHUN 2 0 1 0

  

PENINGKATAN PR ESTASI BELAJAR PESERTA DIDIK MELALUI

METODE RO LE FLAYING DAN BILLBO ARD RANKIN G PADA PELAJARAN SKI MADRASAH IBTIDAIYAH NEGERI KECANDlEtAN KOTA SALATIGA TAHUN 2 0 1 0 S K R I P S I

  Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Islam

  Oleh:

  ZUHROTUN

  NIM : 11408227

  JURUSAN TARBIYAH PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI S A L A T I G A

  .11. Stadion 03 Telp. (0298) 323706,323433 Salatiga 50721 W W W , W zbsite : stainsalatim. ac. id E-m ail: administrasifastainsalatim. ac. id

  

DEKLARASI

Bismilahirrahmi nirrahim

  Dengan penuh kejujuran dan tanggung jawab, peneliti menyatakan bahwa skripsi ini tidak berisi materi yang pernah ditulis oleh orang lain atau pernah diterbitkan. Den: ikiran juga skripsi ini tidak berisi satupun pikiran-pikiran orang lain, kecuali informasi yang terdapat dalam referensi yang dijadikan bahan rujukan.

  Apabila ii kemudian hari ternyata terdapat materi atau pikiran-pikiran orang lain di l iar referensi yang peneliti cantumkan, maka peneliti sanggup mempertanggun gjawabkan keaslian skripsi ini di hadapan sidang munaqasah skripsi.

  Demikiaa deklarasi ini dibuat oleh peneliti untuk dapat dimaklumi.

  Salatiga, 6 Agustus 2010 T*

  IV ZUHROTUN

  NIM 11408227

NOTA PEMBIMBING

  Lamp : 3 ekser iplar Hal : Naskah skripsi

  Saudali Zuhrotun Kepada

  Yth. Ketua STAIN Salatiga di Salatiga Assalan u'alaikum. Wr. Wb.

  Setelah kami meneliti dan mengadakan perbaikan seperlunya, maka bersanu ini, kami kirimkan naskah skripsi saudari: : Zuhrotun

  Nama

  : 114 08 227

  NIM Jurusan / Progdi : TARBIYAH / PAI

  : PENINGKATAN Judul PRESTASI BELAJAR

  PESERTA DIDIK MELALUI METODE ROLE PLAYING DAN BILLBOARD RANKING PADA PELAJARAN SKI MADRASAH IBTIDAIYAH NEGERI KECANDRAN KOTA SALATIGA TAHUN 2010

  Dengar ini kami mohon skripsi Saudari tersebut di atas supaya segera dimuna qosyahkan. Demikian agar menjadi perhatian.

  Wassal imu 'alaikum, wr, wb

  Salatiga, 9 Agustus 2040 Pembimbing / /

  Dra. Diamia’atul Islamivah, M.Ae NIP: 1957081219880222001

  JI. Stadion 03 Telp. (0298) 323706,323433 Salatiga 50721 M 'ebsite : www. stamsalatiw. ac. id E-m ail: administrasi'ti.staimalativa. ac. id

  P E N G E S A H A N

  Skripsi Saudari : Zuhrotun dengan Nomor Induk Mahasiswa 11408227 yang berjudul : " PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PESERTA

  

DIDIK MEIALUI METODE ROLE PLAYING DAN BILLBOARD

RANKING PADA PELAJARAN SKI MADRASAH IBTIDAIYAH

NEGERI KLCANDRAN KOTA SALATIGA TAHUN 2010”, Telah

  dimunaqasahk m dalam sidang panitia ujian Jurusan Tarbiyah Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Salatiga pada hari: Sabtu yang bertepatan dengan tanggal

  28 Agustus 2010 dan telah diterima sebagai bagian dari syarat-syarat untuk memperoleh g;lar Saijana dalam Ilmu Tarbiyah.

  Salatiga,

  18 Ramadlan 1431 H

  28 Agustus 2010 M

  

Panitia Ujian

  

MOTTO

Orang yan g 6 m ar acfafah 6u fan orang ya n g tidafapernad m elafaifan

fasaladan, tetapi orang ya n g denar adadad mere f a yan g sanggup

mengenda 'i fa n d iri dari per6uatan yan g terlarang dan apa6i(a

terlanjur m > [a f a fan n y a ia memper6aifa diri dan tafamenguCangi

per6uatan yan g salad Cagi (tau6atan UVasduda)

(Barangsiapa yang meng denda fa dunia m afa dendafaiya dia 6eriCmu.

  

(Dan 6arangsiapa m engdendafa a fa ira t m afa denda faiya dia 6eriCmu.

  

D an 6an mgsiapa yan g mengdendafa dunia dan a fa ira t m afa

denda faiya dia derifmu (Imam S y a fi’i)

’A m a fy m g paling utam a adaCad derm a’rifad fapada A d a d .

B adw asanya ifmu itu a fa n 6erm anfaat 6iCa d iserta i dengan amaC,

daif(amaC se lifa t maupun am a C 6 a n ya (B a d w a sa n ya fa6ododan itu

tidaf^ afa.i 6ermanfaat, Said^disertai am aCsedifat maupun am af

6an yafi ” (Iffi. dCafam)

  PERSEMBAHAN S kripsi in i penuCis persem6afif(an untufc

  ♦ > Suamiku tercinta yang dengan kesabarannya memberikan dorongan demi terselesaikannya skripsi ini. ❖ Anak-anakku tercinta yaitu Muhammad Alaik Syauqiy dan

  Tsania Fitriyatul Muslihah, yang menjadi pendorong cepat terselesaikannya skripsi ini. ❖ Bapak/Ibunda tercinta yang dengan segala pengorbanannya memberikan asa, harapan dan do’a restu. ❖ Ayah dan Ibu mertua yang selalu mendorong dan memberi semangat dalam menyelesaikan studi di STAIN Salatiga.

  ♦ > Ibu Dra. Djamiatul Islamiah, M.Ag yang telah meluangkan waktunya untuk memberikan bimbingan dan pengarahan dengan penuh perhatian dan kesabaran sehingga skripsi ini dapat selesai. ♦ i Adik-adikku tercinta, khususnya Ahmad Syukron Mukhoyyar,

  M.Pt yang begitu sangat aku sayangi dan begitu telatennya memberikan pengarahan dan semangat pada penulis.

  

< Bapak Agus Rahmad Yuwanta, S.Pd , selaku Kepala Madrasah

  Ibtidaiyah Negeri (MIN) Kecandran yang telah memberikan ijin penelitian dan membantu menyelesaikan skripsi ini. ♦

  3 Bapak / Ibu guru Madrasah Ibtidaiyah Negeri Kecandran yang telah membantu dan mendorong baik secara matrial maupun spiritual penelitian tindakan kelas ini. ♦ « Sahabat-sahabat senasib seperjuangan PAI Ekstensi angkatan 2008, yang tidak bisa penulis sebutkan satu persatu. ♦ J' Teman-teman KKN Tahun 2009 Khususnya keluarga Posko Ngablak, Magelang.

  • 1* Teman-teman ’’Praktikum Pengembangan Profesi” pada SMP

KATA PENGANTAR

  a

  2 x J1 ja ^ k J l L_JJ ali A

  a ! b Anj < ^ic J

jj » .A \ p i 4_Lx^a j Al t <_5^C'J

  Dengan A< ma Allah Yang Maha Pengasih dan Penyayang, Puja-puji syukur bagi Allah Tuhan semesta alam. Dan mudah-mudahan Rahmad dan sejahtera bercucur m kepada Nabi-Nya dan Rasul-Nya serta keluarga dan sahabatnya. Amin ya robbal ‘alamin.

  Skripsi ini penulis susun dalam rangka memenuhi tugas dan melengkapi syarat guna untuk memperoleh gelar sarjana pendidikan. Adapun judul skripsi ini adalah “Peningkjtan Prestasi Belajar Peserta Didik Melalui Metode Role

  

Playing dan Billboard Ranking Pada Pelajaran SKI madrasah Ibtidaiyah

Negeri Kecandran Kota Salatiga Tahun 2010”.

  Penulisan skripsi ini dapat selesai tidak lepas dari berbagai pihak yang telah memberikan dukungan moril maupun materiil. Dengan penuh kerendahan hati, penulis mer gucapkan terima kasih kepada:

  1. Bapak Dr. In lam Sutomo, M. Ag selaku ketua STAIN

  2. Bapak Drs.Joko Sutopo, M.Ag selaku Kaprogdi Ekstensi Pendidikan Agama Islam STAIN Salatiga.

  3. Ibu Dra. Djamiatul Islamiyah, M.Ag, selaku pembimbing yang telah dengan ikhlas dan sabar mencurahkan pikiran dan tenaganya serta pengorbanan w aktunya dalam membimbing penyelesaian penulisan skripsi ini.

  4. Segenap Ba jiak dan Ibu Dosen serta karyawan STAIN Salatiga yang telah memberikan bekal ilmu dan pelayanan hingga studi ini selesai.

  5. Bapak Agus Rahmad Yuwanta, S.Pd, Kepala Madrasah Ibtidaiyah Negeri yang telah memberikan ijin penelitian dan membantu Kecandran menyelesaik m skripsi

  6. Bapak dan ibuku tercinta yang selalu memberikan dukungan baik moril maupun sp ritual, serta yang senantiasa berkorban dan berdoa demi tercapainya uta-cita.

  7. Dot. Com ya lg telah membantu meng-edit penulisan skripsi ini

  8. Seluruh s*habat-sahabat yang selalu memberikan dorongan dalam menyelesai!» an skripsi ini.

  Semoga amal mereka diterima sebagai amal ibadah oleh Allah SWT serta mendapatkan b<ilasan yang berlipat ganda. Amin Penulis menyadari dan mengakui bahwa penulisan skripsi ini masih jauh dari kesempur laan, semua itu dikarenakan keterbatasan kemampuan serta pengetahuan pc nulis. Oleh karena itu kritik dan saran yang sifatnya membangun sangat penulis harapkan dalam kesempurnaan skripsi ini.

  Akhirm a penulis berharap semoga skripsi ini memberikan sumbangan bagi pengembangan dunia pendidikan khususnya pendidikan agama Islam.

  Amin - amin yarobbal 'ala mi n

  Salatiga, 6 Agustus 2010 Penulis

  

ABSTRAK

  Z uhrotun, 2010 PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PESERTA DIDIK

  

MEI ALUI METODE ROLE PLA YING DAN BILLBOARD

RANKING PADA PELAJARAN SKI MADRASAH IBTIDAIYAH

NEGERI KECANDRAN KOTA SALATIGA TAHUN 2010"

Skripsi. Jurusan Tarbiyah. Program Studi Pendidikan Agama Islam.

  Seko ah Tinggi Negeri Salatiga. Pembimbing: Dra. Djamia’atul

  Islam iya h, M. Ag

  Kata Kunci : Peningkatan Prestasi Belajar, Metode Role Playing, Metode

  Billboard Ranking

  Penelitian ini mempunyai tujuan untuk mengetahui keberhasilan penggunaan metode Role PI lying dan Billboard Ranking dalam pembelajaran SKI di kelas IV MI Negeri Kecandran semester II tahun pelajaran 2009/2010.

  Permasalaian yang dikaji dalam penelitian tindakan ini adalah “Apakah metode role plxying dan billboard ranking dapat meningkatkan prestasi belajar pesertadidik pa la mata pelajaran SKI ?.”

  Hipotesis dari penelitian tindakan kelas ini adalah : Metode role playing (bermain peran) dan Billboard ranking dapat meningkatkan prestasi belajar peserta didik.

  Penelitian ini menggunakan penelitian tindakan sebanyak 3 siklus. Setiap siklus terdiri cari 4 tahap yaitu : perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi.

  Ada tiga aspek yang diteliti dalam penelitian tindakan kelas ini yaitu aspekpsikomotnik, aspek afektif dan aspek kognitif. Dari hasil penelitian aspek psikomotorik diperoleh data pada siklus I dari 10 kriteria pengamatan yang dilakukan terhadap 26 orang peserta didik diperoleh data baik sebanyak 134 dari 260 yang diharapkan, pada siklus II diperoleh data baik sebanyak 168, sedangkan pada siklus III liperoleh peningkatan data yaitu 206 data baik.

  Pada penelitian aspek kognitif diperoleh data/hasil : siklus I nilai rata-rata kelas mencapa 66,73, siklus II nilai rata-rata mencapai 70,96 dan pada siklus III diperoleh rata-i ata 79,04.

  Pengamalan nilai afektif siswa mengalami peningkatan hal ini terlihat dari hasil observas: di dalam kelas maupun di luar kelas. Demikian juga keaktifan siswa meningkat pada setiap siklus.

  Kesimpulm dari penelitian ini adalah dengan metode Role Playing dan Billboard Ranking dapat meningkatkan prestasi belajar siswa.

  DAFTAR ISI

   BABI PENDAHULUAN

  

  

  

  

  

  

  

  

  

  BAB II KAJIAN PUSTAKA

  

  

  

  

  

  2. Tujuan metode role playing /bermain peran /sosio

  

  

  

  

  

  

  

  3. Merancang / Merencanakan metode

  

  4. Langkah-langkah pelaksanaan metode

  

  

  

  

  2. Karakteristik mata pelajaran sejarah kebudayaan

  

  3. Fungsi dasar pembelajaran sejarah kebudayaan

  

  4. Tujuan mata pelajaran sejarah kebudayaan Islam

  

  

  

  

  

  

  3. Sarana, prasarana dan fasilitas pada MIN

  

  

  

  

  

  

  

  

  

  

  

  

  

  T abel I

  DAFTAR TABEL

  Keadaan siswa MIN Kecandran Tahun 2001 sampai de agan Tahun 2010......................................................

  38 Tabel II Keadaan siswa Tahun Pelajaran 2009/2010 Menurut Kelompok Kelas / Rombongan belajar..........................

  39 Tabel III Ke adaan Kepala Madrasah...........................................

  39 Tabel IV Nama- nama guru dan karyawan yang masih aktif di MIN Kecandran sampai dengan tahun pelajaran 2C 09/2010...................................................................

  40 Tabel V Ha sil evaluasi tertulis siklus I ........................................

  61 Tabel VI Hasil observasi pementasan sosio drama dan diskusi ke lompok....................................................................

  63 Tabel VII Ha sil Observasi Perilaku Peserta Didik Siklus I .............

  64 Tabel VIII Ha sil Evaluasi Tertulis Siklus II....................................

  68 Tabel IX Hasil Observasi Pementasan Sosio Drama dan Diskusi Kelompok....................................................................

  70 Tabel X Ha sil Observasi Perilaku Peserta Didik Siklus II............

  71 Tabel XI Ha sil Evaluasi Tertulis Siklus III...................................

  75 Tabel XII Ha sil Observasi Pementasan Sosio Drama dan Diskusi K dompok...................................................................

  77 Tabel XIII Ha sil Observasi Perilaku Peserta Didik Siklus III...........

  78

  DAFTAR GAMBAR/DOKUMENTASI Gambar 1 Kerucut Pengalaman Belajar..........................................

  4 Gambar 2 AlurPTK.....................................................................

  13 Gambar 3 Fc to dokumentasi......................................................... xxxvii

  BABI PENDAHULUAN

  A. Latar Belai eang Masalah Sejarah Kebudayaan Islam (SKI) di Madrasah Ibtidaiyah merupakan salah satu mata pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) yang menelaah tentang asu -usul, perkembangan, peranan kebudayaan/ peradaban Islam dan para tokoh;rang berprestasi dalam sejarah Islam pada masa lampau, mulai dari sejarah ma iyarakat Arab pra-Islam, sejarah kelahiran dan kerasulan Nabi Muhammac SAW, sampai dengan masa Khulafaurrosyidin (Direktorat Pendidikan Madrasah, 2008:2). Secara substansial, maka pelajaran Sejarah Kebudayaas i Islam (SKI) memiliki konstribusi dalam memberikan motivasi kepada peserta didik untuk mengenal, memahami, dan menghayati sejarah kebudayaar Islam, yang mengandung nilai-nilai luhur dan arif untuk dapat diambil hikmah dan suri tauladannya dalam menempuh /menimba ilmu di madrasah sehingga dapat menjadi sumber atau motivasi peserta didikdalam melatih kec erdasan, membentuk sikap, watak dan kepribadian.

  Sep ;rti halnya mata pelajaran Pendidikan Agama Islam yang lain, Sejarah Kebudayaan Islam dalam kegiatan pembelajarannya menggunakan empat ma cam pendekatan. Yaitu: pendekatan rasional adalah suatu pendekatan dalam proses pembelajaran yang lebih menekankan pada aspek penalaran. Sehingga diharapkan perserta didik mampu berpikir induktif dan deduktif, p cndekatan emosional adalah upaya menggugah perasaan (emosi) pese rta didik dalam menghayati perilaku yang sesuai dengan nilai-nilai agama dan budayt Islam, pendekatan pengamalan memberikan kesempatan peserta didik unti ik mempraktekkan dan merasakan, pendekatan pembiasaan memberika a kesempatan kepada peserta didik untuk untuk bersikap dan berperilaku sesuai ajaran dan nilai-nilai agama, Pendekatan Fungsional menyajikar materi pokok dari segi manfaatnya bagi peserta didik dalam kehidupan sehari-hari, pendekatan keteladanan menjadikan figur guru, penyeleng£ ara madrasah sebagai cermin untuk peserta didik (Departemen Agama Republik Indonesia, 2003:2).

  Berdasarkan kutipan diatas kami mencoba untuk mempergunakan pendekatar yang sangat ideal untuk mata pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam (SKI) yaitu pendekatan emosi, pengalaman, pembiasaan, dan keteladanan.

  Par i peserta didik yang tidak mengalami sendiri kejadian /peristiwa dalam pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam perlu metode khusus dan kiat-kiat serta pemil :iran dari guru untuk membuat bagaimana materi yang kita ajarkan dapat ditei ima dengan baik oleh peserta didik dan membekas serta dapat menghamb il hikmahnya.

  Has il prestasi belajar peserta didik yang masih di bawah KKM-lah yang menc orong kami untuk mengadakan PTK terhadap mata pelajaran SKI, nilai rata-r ata kelas untuk mata pelajaran SKI siswa kelas IV yang sangat rendah yai u 58 pada semester I (gasal) membuat peneliti prihatin dan merasa perlu untuk mengadakan penelitian . Permasalahan yang ada menjadi motivator >agi peneliti untuk mencari pemecahan / solusinya sehingga dapat men ingkat! an prestasi belajar peserta didik khususnya untuk mapel Sejarah Kebudayaa i Islam (SKI).

  Sel< ma ini dalam pembelajaran Sejarah Kebudayaan Islam guru mengajarku n materi dengan metode konvensional yaitu hanya mengandalkan metode “ ceramah”. Guru bercerita dan murid mendengarkan setelah itu mencatat. :’erjumpaan yang akan datang ulangan atau uji kompetensi.Hasil dari uji ko npetensipun kurang memuaskan. Hal itu sudah terjadi bertahun- tahun, sehngga mengakibatkan anak itu jenuh dan tidak tertarik dengan pembelajar m. Kurangnya variasi metode pembelajaran dan minimnya alat peraga balikan bisa dikatakan tidak ada, membuat peserta didik kurang bersemang, it dalam mengikuti proses pembelajaran.

  Pro ;es pembelajaran yang akan dikenalkan dan diujicobakan kepada peserta dicik adalah model pembelajaran “PAIKEM” (Pembelajaran Aktif Inovatif K eatif Efektif dan Menyenangkan) dengan strategi pembelajaran

  

“role play ng” (bermain peran) dan ‘bilboard ranking” lebih efektif dan

  mengena k etika peserta didik diberi kesempatan untuk mempraktikkan materi yang telah diterima, karena belajar dengan “melakukan”(/earw'«g by doing) lebih efektif dari pada mendengar, membaca, mencatat dan melihat saja.

  Jika dibuat gradasi efektifitas belajar akan jelas terlihat, sebagai berikut: Kerrcut Pengalaman Pengalaman Belajar : (Departemen Agama Republik Indonesia, 2003:13).

  /b a c a

  \ / '0% \

  / Dengar \ / 20% \

  / Lihat \ / 30% \

  / Lihat dan didengar \ / 50% \

  Katakan \ 70% \

  /

  Katakan dan lakukan \ 90% \

  /

  Berdasarkan “kerucut pengalaman belajar” maka untuk menyampaikan materi dai im mata pelajaran SKI, yang paling tepat adalah “katakan dan lakukan” y mg prosentasenya paling tinggi.

  Me :ode pembelajaran yang tepat digunakan untuk mempelajari Sejarah Kebudayaa n Islam (SKI) dengan pendekatan pengalaman belajar “katakan dan lakukan” zdalah lebih bermakna kalau peserta didik terlibat secara langsung emosinya <lengan bermain peran, dan untuk pencapaian nilai-nilai keteladanan yang dirumuskan dalam indikator pembelajaran dengan melakukan (memerankan) drama, peserta didik akan menyerap dengan tidak disadari nilai-nilai keteladanan, sehingga metode yang tepat adalah role playing Kond isi yang ada di Madrasah kamilah yang melatarbelakangi pentingnya diadakan penelitian tindakan kelas mengenai “Peningkatan

  Prestasi Belajar Peserta Didik Melalui Metode Role Playing dan Billboard flanking Pada Pelajaran SKI Madrasah Ibtidaiyah Negeri Kecandran Kota Salatiga Tahun 2010

B. Rumusan Masalah

  Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka dapat dirumuskan permasalahan penelitian sebagai berikut : Apakah metode role playing dan

  billboard ranking

  dapat meningkatkan prestasi belajar peserta didik pada mata pelaja an SKI ?.

C. Tujuan Penelitian

  Umuk mengetahui apakah penerapan metode role playing dan

  billboard ranking dapat meningkatkan prestasi belajar peserta didik pada mata pelajaran SK I.

D. Hipotesis Tindakan dan Indikator Keberhasilan

  Hipotesis penelitian ini adalah : Metode role playing (bermain peran) dan Billboard ranking dapat meningkatkan prestasi belajar peserta didik.

  Indikator Keberhasilan penelitian ini adalah:

  1. Dapat memahami dan mengambil nilai-nilai keteladanan (billboard

  ranking)

  dari “Mengambil Hikmah dari Peristiwa Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW”.

  2. Dapat bermain peran dalam drama “Mengambil Hikmah dari Peristiwa Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW”.

  3. Dapat menceritakan dengan kata-kata sendiri (memparafasekan drama) dialog drama dalam bentuk karangan/paragraf yang runtut

E. Manfaat P< nelitian

  1. Bagiguiu

  a. Memberikan pengetahuan dan pengalaman serta wawasan yang guru melakukan kegiatan penelitian khususnya “tindakan kelas”.

  b. Has 1 dari penelitian ini dapat digunakan sebagai Media dan metode yang bervariasi sebagai alternatif untuk meningkatkan prestasi belajar pes&lt; rta didik dalam pembelajaran SKI.

  c. Informasi dari penelitian ini dapat dijadikan acuan untuk mengajak guru untuk meningkatkan profesional guru

  2. Bagi si'wa

  a. Der gan penggunaan metode sosiodrama (role playing), peserta didik akai memperoleh pengalaman secara langsung sehingga dapat mei nudahkan anak dalam menyerap informasi dari guru.

  b. Der gan metode sosiodrama {role playing) peserta didik dapat meiasakan emosi dalam bermain peran sehingga nilai-nilai sejarah dapat mereka serap dan dapat dimanifestasikan dalam kehidupan modem ini.

  c. Dengan metode sosiodrama {role playing), prestasi belajar peserta

  3. B agi mad asah tempat penelitian

a. Dapat memberikan konstribusi dalam perbaikan proses pembelajaran

  b. Meningkatkan mutu madrasah c. Mewu judkan ketercapaian visi, misi dan tujuan madrasah.

F. Definisi Opei asional

  Demi menghindari interpretasi yang keliru dan demi pembahasan dalam peniliti an ini, maka penulis memandang perlu menjelaskan kata kunci yang terkanding dalam judul skripsi, yaitu:

  1. Pengertiai peningkatan Pe lingkatan artinya proses, cara, perbuatan meningkatkan (usaha, kegiatan, dsb) (Departemen Pendidikan Nasional, 2002:1198). Secara konkrit perbuatan meningkatkan maksudnya awalnya pencapaian anak itu tingkatanrya masih kurang kemudian dilakukan peningkatan pencapaian anak didik menjadi lebih baik dan akhirnya akan mencapai tingkatan yang baik.

  2. Prestasi b slajar Pr&lt;istasi artinya hasil yang telah dicapai (dari yang telah dilakukan atau dikejakan dsb).( Departemen Pendidikan Nasional, 2002: 895)

  Belajar ar :inya berusaha memperoleh kepandaian atau ilmu.( Departemen Pendidika i Nasional, 2002: 17) Prestasi belajar artinya penguasaan pengetahu an atau ketrampilan yang dikembangkan melalui mata pelajaran di sekola; t dan biasanya ditunjukkan dengan nilai tes atau angka yang diberikan aleh guru berdasarkan hasil evaluasi.

  Bd ajar, dari segala definisinya adalah kegiatan full-contact, dengan kita lain belajar melibatkan semua aspek kepribadian manusia pikiran, perasaan dan bahasa tubuh- disamping pengetahuan, sikap dan keyakinar (De Porter et al., 2008:6)

  3. Peserta di iik Peserta didik artinya anak-anak yang mengikuti kegiatan pembelajmn siswa). Siswa artinya murid (terutama pada tingkat sekolah dasar dan menengah), Pelajar :- SMU (Departemen Pendidikan Nasional, 2002:1077).

  4. Metode r rte playing Rcle artinya peran, Playing artinya bermain (Wijaya,

  2005:150,167)). Metode role playing artinya bermain peran sama juga artinya cengan sosio drama (Djamarah dan Zain, 2006:88). Metode role

  playing/ sasiodrama atau bermain peran adalah penyajian bahan dengan

  cara memperlihatkan peragaan dalam bentuk tingkah laku dalam hubungan sosio yang kemudian diminta beberapa orang untuk memerankannya.

  Metode ini tepat dipakai atau dipilih untuk penyampaian mata pelajaran SKI karena dengan metode ini anak didik akan lebih bisa menghaya i pelajaran yang disampaikan.

  Untuk pelaksanaan metode ini guru mempersiapkan skenario/ naskah drama yang sesuai dengan materi pembelajaran dan siswa dibuat berkelompok untuk memerankan dan memperagakan naskah drama tersebut. Sehingga pada akhirnya siswa akan dapat menyerap nilai-nilai keteladanan dari materi pembelajaran dengan tanpa mereka sadari (secara langsur g merasakan).

  5. Metode billboard ranking

  Billboard dari kata bill dan board yang berarti nilai-nilai luhur serta n nking yang artinya urutan /peringkat.

  \rti “billboard ranking” adalah urutan nilai luhur. Strategi nilai sangat lepat untuk menstimulasi refleksi dan diskusi nilai-nilai luhur dari materi pembelajaran (Zaini dkk., 2002:75).

  Dalam Pelaksanaan metode ini, peneliti laksanakan seperti metode diskusi .Peserta didik membentuk kelompok kecil 4-6 orang, kemudian dibagikan kartu-kartu keteladanan yang di diskusikan. Salah satu dari anggota kelompok mempresentasikan hasil diskusi kelompoknya di depan kelas.

  Sehingga akan tercapai tujuan dari penelitian ini yaitu siswa dapat meneladani nilai-nilai luhur dari materi pembelajaran tanpa ada unsur paksaan tetapi timbul dari diri mereka sendiri.

  6. Sej arah ] Cebudayaan Islam Sejarah artinya asal usul (silsilah), kejadian dan peristiwa yang benar- benarter adi pada masa lampau (Departemen Pendidikan Nasional,

  2002 : 1011 ).

  1 Cebudayaan artinya keseluruhan pengetahuan manusia sebagai mahluk sosial yang digunakan untuk memahami lingkungan serta pengalamannya dan yang menjadi pedoman tingkah lakunya.( Departemen Pend idikan Nasional, 2002:170). Islam artinya agama yang diajarkan oleh Nabi Mihammad berpedoman pada kitab suci Al-Qur’an yang diturunkan kedunia melalui wahyu Allah SWT.( Departemen Pendidikan Nasional,

  2002:44') Sejarah Pendidikan Islam adalah salah satu mata pelajaran agama pada madrasah yang mempelajari peristiwa atau kejadian yang benar- benar teijadi pada masa sebelum Islam dan sesudah Islam diajarkan atau disebarluaskan oleh Nabi Muhammad SAW dan sahabat-sahabatnya, serta mampu memberikan ketrampilan dasar kepada peserta didik untuk mengetahui, memahami, menghayati peradaban Islam dan nilai-nilai keteladanannya, agar dapat dijadilan landasan perilaku terpuji dalam kehidupan sehari-hari.

G. Metode Per elitian

  1. Rancangan penelitian Rancangan penelitian adalah penelitian tindakan kelas. Prosedur yang citerapkan adalah prinsip-prinsip dasar yang berlaku dalam penelitian tindakan kelas. Secara terperinci akan peneliti urutkan proses, lahap-tahapan dan langkah-langkah penelitian tindakan kelas sebagai berikut:

  a. Perencanaan 1) stindar kompetensi dan standar isi pendidikan agama Islam dan b{ hasa Arab pada madrasah

  2) S ilabus 3) PE OTA 4) PEOMES 5) Re ncana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) 6) Mempersiapkan fasilitas dan sarana pendukung 7) Mi myiapkan lembar observasi

  8) Mi myiapkan alat evaluasi

  9)

  Mi :mbuat naskah sosio drama / role playing

10) Membuat kartu-kartu untuk metode billboard ranking

  b. Pelak' anaan Tindakan Pelaksanaan tindakan merupakan kegiatan yang biasa dilaku kan sehari- hari oleh guru, meliputi:

  1) Mengadakan appersepsi, dengan tujuan untuk mengetahui tingkat kenampuan siswa.

  2) Melaksanakan proses pembelajaran dengan menerapkan metode ya ng telah dilaksanakan.

  3) M merapkan suasana pembelajaran yang PAIKEM (Pembelajaran Alfif Inovatif Kreatif Edukatif dan Menyenangkan)

  c. Pengamatan 1) M mgetahui kesesuaian antara pelaksanaan tindakan dengan tir dakan yang telah ditetapkan.

  2) Mem ahami seberapa jauh pelaksanaan tindakan yang sedang dilaksanakan dapat menghasilkan perubahan yang menjadi 1 larapan.

  d. Refleksi Hal-hal yang terjadi dalam pembelajaran diamati dengan seksama dan hasilnya dicatat sebagai kegiatan observasi. Data observasi dikaji dan dianalisa pada tahap refleksi ini. Mulai dari siklus satu sampai siklus tiga.

  Apakah tindakan kelas yang telah dilaksanakan mampu mer capai tujuan yang diharapkan atau tidak, dan menjadi acuan untuk mel mjutkan pada tahapan siklus selanjutnya.

  2. Tempat, waktu, dan subyek penelitian

  a. Tempat Penelitian dilaksanakan pada Madrasah Ibtidaiyah Negeri Kecandran Kecamatan Sidomukti Kota Salatiga Propinsi Jawa Tengah Tahun .

  2010

  b. Walctu penelitian Penelitian dilaksanakan pada bulan Maret sampai dengan April (sesuai dengan alokasi materi pembelajaran, promes dan RPP, serta RPH).

  c. Subyek Penelitian Sutyek Penelitian adalah peserta didik pada Madrasah Ibtidaiyah

  Negeri Kecandran kelas IV tahun pelajaran 2009/2010, yang ber umlah 26 siswa terdiri dari 15 siswa laki-laki dan 11 siswa per :mpuan.

  3. Siklus penelitian Dalam melaksanakan perbaikan pembelajaran untuk meningkatkan prestasi yang diharapkan, peneliti mengembangkan rencana penelitian tindakai kelas berupa prosedur keija yang dilaksanakan di dalam kelas.

  Dalam penelitian ini terdiri dari tiga (3) siklus yang tiap siklusnya terdiri cari perencanaan, pelaksanaan tindakan, pengamatan dan refleksi.

  Tahap-tahap pelaksanaan siklus digambarkan dengan diagram sebagai berikut: Pern: a s a la h a n j^

  SIKLUS I

  Perencanaan I Pelaksanaan I

  U Refleksi I

  &lt;=&gt; Pengamatan I f Pemasalahan .—&gt; Perencanaan II i=&gt;

  Pelaksanaan II V has 1 refleksi I J

  U

  SIKLUS n

  Refleksi II Pengamatan II Per nasalahan has 1 refleksill y '

  Di lanjutkan ke siklus III S iklus Skema alur PTK (Arikunta Suharsini, 2006:74)

  3. Ins trumen penelitian Ins trumen dalam penelitian tindakan kelas adalah :

  a. Pedo nan observasi

  b. Tes formatif

  c. Pedo nan dokumentasi

  4. Pengumpulan data Pengumpulan data dilaksanakan dengan teknik tes dan non tes.

  a. Obse rvasi Teknik penilaian dilaksanakan dengan lembar observasi yang tela! dirancang dan disiapkan oleh peneliti mengenai keaktifan siswa dan peran serta siswa dalam pelaksanaan metode role playing. Sedangkan tingkat pemahaman anak diperoleh dengan observasi tanya jawab antara siswa dengan guru.

  b. Tes Pengumpulan data dari tes ini didapat dari jawaban yang diberikan siswa terhadap soal-soal ulangan formatif secara individual.

  c. Dokumentasi Teknik pengambilan dokumentasi di dapat dari pemotretan pada saat anak didik memperagakan sosio drama, dan dari pemotretan saa: diskusi kelompok setelah memperagakan sosio drama.

  5. Analisis data

  j

  Analisis data sangat diperlukan dan merupakan bagian yang penting dalam penelitian karena analisis data ini adalah acuan untuk mengetahii keaktif an dan keberhasilan siswa dalam mengikuti pembelajaran.

  Pala penelitian tindakan kelas ini peneliti menggunakan teknik analisis data secara langsung ( dari sumber pertama)(Winamo,2009:136) dengan cara diskriptif kualitatif, yaitu metode penelitian yang bersifat menggambarkan kenyataan atau fakta sesuai dengan data yang diperoleh dengan tu uan untuk mengetahui tingkat pemahaman anak terhadap materi pembelajrran, prestasi belajar peserta didik, dan keaktifan siswa dalam proses pembelajaran.

  Penyusunan dan pengelolaan data dilaksanakan dengan sangat teliti dan hati-hati agar hasilnya dapat dipertanggungjawabkan. Analisis data yang digunakan adalah kuantitatif dan kualitatif.

  Instrumen pengelolaan data yang dipakai ada 3 macam yaitu :

  a. Tes tertulis (tes formatif) Evaluasi yang dibuat untuk mengetahui dan mengukur penguasaan materi pembelajaran.

  b. Peragaan siswa dalam sosiodrama (role playing) Dianalisis dengan statistik deskriptif dan interprestasi hasil dianalisis secara kuantitatif.

  c. Dokumentasi Dokumentasi yang digunakan adalah berupa lembar observasi dan foto-foio hasil dari bermain peran(ro/e playing) serta kartu-kartu Nilai- nilai luiur (billboardranking) yang diambil dari materi pembelajaran. Rumi s yang digunakan adalah: P = - xlOO%

  h

  Kete rangan: P = Prosentase F = Frekuensi N = Jumlah subyek

  Sedanj^can untuk hasil tes formatif / evaluasi tertulis peneliti mencari data dengan mencari rata-rata (rerata).

  Dengai Rumus: 2 X = M +A x ±- ±fn^L (Winamo, 2009 :152) + / 2 /i +••• + /„

H. Sistematika Penulisan

  Laporan Penelitian Tindakan terdiri dari dari tiga bagian utama, yaitu :

  1. Bagiar Awal, terdiri dari halaman judul, lembar persetujuan Pembim ring, pengesahan kelulusan, deklarasi keaslian tulisan, kata penganu r, daftar isi, daftar tabel, daftar gambar, dan daftar lampiran.

  2. Bagiar Inti, terdiri dari :

  BAB I : Pendahuluan yang berisi Latar Belakang Masalah, Rumusan Masalah, Tujuan Penelitian, Hipotesis Tindakan dan Indikator Keberhasilan, Metode Penelitian dan Sistematika Penulisan.

  BAB I :: Kajian Pustaka BAB I I : Pelaksanaan Penelitian, yang berisi Deskripsi Pelaksanaan

  Siklus I, Deskripsi Pelaksa naan Siklus II, Deskripsi Pelaksanaan Siklus III.

  BAB IV Hasil Penelitian dan Pembahasan, yang berisi deskripsi per siklus dan pembahasan per siklus. BAB V : Penutup, meliputi Kesimpulan dan Saran.

  3. Bagian &gt; Jchir terdiri dari: Daftar Pustaka, Lampiran-lampiran, dan Riwayat K idup Penulis/Peneliti.

  

B A B U

KAJIAN PUSTAKA

  A. Prestasi B ;lajar

  1. Penger ian Prestasi artinya hasil yang telah dicapai (dari yang telah dilakukan atau dikerjakan, dsb) (Departemen Pendidikan nasional, 2002:896).

  Belajar artinya berusaha memperoleh kepandaian atau ilmu.( Departemen Pendidikan nasional, 2002:17) Belajar, dari segala definisinya adalah kegiatai full-contact, dengan kata lain belajar melibatkan semua aspek kepribadian manusia pikiran, perasaan dan bahasa tubuh disamping pengetc huan, sikap dan keyakinan (De Porter et al., 2008:6).

  Belajar dalam kacamata agama Islam adalah “Tholabul llm t artinya menuntut ilmu. Hal sesuai dengan yang terdapat dalam Al- Qur’an maupun Hadits Nabi, yaitu :

  a. Al-Qur’a n : 1) Surat Al- Alaq : 1-5

  Artinya: Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu yang

  Menciptakan, Dia Telah menciptakan manusia dari segumpal darah. Bacalah, dan Tuhanmulah yang Maha pemurah, Yang mengajar (manusia) dengan perantaran

  kalam,Dia mengajar kepada manusia apa yang tidak diketahuinya.

  2) Al-Mujadalah : 11

  M .' j

  \ j L d u f t J iSj o iJ jf t j b j &lt;0)1 li ijjiu il J j j i i l j 4i)l L u &lt;d)lj !_pj!

  (Qp jLa»*J bat inya: Hai orang-orang beriman apabila kamu dikatakan

  kepadamu: "Berlapang-lapanglah dalam majlis", Maka lapangkanlah niscaya Allah akan memberi kelapangan untukmu, dan apabila dikatakan: "Berdirilah kamu", Maka berdirilah, niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang- orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat, dan Allah Maha mengetahui apa yang kamu kerjakan.

  3) Al-Zumar : 9

  j j j

  L* I5 flSlf A (j-«!

  

^ C f f t j C f - ^ l} *

L u !

   U 5 '\V d \ " y a J ^ I l^ j ! JSV

  Artinya: (apakah kamu Hai orang musyrik yang lebih beruntung)

  ataukah orang yang beribadat di waktu-waktu malam dengan sujud dan berdiri, sedang ia takut kepada (azab) akhirat dan mengharapkan rahmat Tuhannya? Katakanlah: "Adakah sama orang-orang yang mengetahui dengan orang-orang yang tidak mengetahui?" Sesungguhnya orang yang berakallah yang dapat menerima pelajaran.

  4) An N isa: 9

  a &gt; ^ ^ /

  ^ Jf- l^3l&gt; l.fl'atyg 4 j j i Jk^ili»- ^ I j S j 3 ^ » jjjjl 5

  • l * 1 ' i ' * ‘ * 4

  ?""

  (^ ; I

  j u j u

  • ^j3 IjJj.,2 -Jj ajjl I Aninya: Dan hendaklah takut kepada Allah orang-orang yang

  seandainya meninggalkan dibelakang mereka anak- anak yang lemah, yang mereka khawatir terhadap (kesejahteraan) mereka, oleh sebab itu hendaklah mereka bertakwa kepada Allah dan hendaklah mereka mengucapkan perkataan yang benar.

  5) At-Taubah: 122

  • * i

  &lt;5 ’p JS^ j i . j L^j $

  C|p vlljjj

  Aitinya: Tidak sepatutnya bagi mukminin itu pergi semuanya (ke

  medan perang). Mengapa tidak pergi dari tiap-tiap golongan di antara mereka beberapa orang untuk memperdalam pengetahuan mereka tentang agama dan untuk memberi peringatan kepada kaumnya apabila mereka Telah kembali kepadanya, supaya mereka itu

dapat menjaga dirinya ( Grafindo, 1994}

  Dari kelima ayat tersebut jelaslah bahwa umat Islam di dalam mengarungi hidup di alam dunia ini sebagai bekal di akherat harus senar tiasa belajar dengan membaca, mencari ilmu pengetahuan, agar derajat kita lebih tinggi di hadapan Allah, walhasil akan menghasilkan genei asi-generasi muda Islam yang kuat dan cerdas, yang mampu mengemban amanat dari Allah SWT sebagai Kholifah di bumi ini. b. Hadits Nabi Riwayat Ibnu Majah, Al-Baihaqi, Ibnu Abdil Barr, dan Ibnu Adi dari Anas bin Malik : Art nya : Menumut ilmu itu wajib bagi setiap muslim (Az Zamuji, 1955:3).

  B. Metode Pembelajaran Me ode artinya : cara teratur yang digunakan untuk melaksanakan suatu pekerjaan agar tercapai sesuai yang dikehendaki (Departemen

  Pendidikan Nasional, 2002:740). Secara etimologi, istilah metode berasal dari Yunani “ netodos”, yang terdiri dari dua kata yaitu: “metha” : melalui/ melewati din “hodos”: jalan /cara. Metode pembelajaran adalah semua cara yang digunakan dalam upaya pembelajaran.

  Metode merupakan strategi yang harus dijalankan dalam proses pembelajaran. Metode yang digunakan harus sesuai dengan tujuan pembelajaran, karena setiap tujuan yang dirumuskan menghendaki penggunaar metode yang sesuai. Untuk mencapai suatu tujuan yang sudah ditentukan tidak mesti menggunakan satu metode tetapi bisa lebih dari satu metode. Sehingga dapat dilakukan penggabungan dua atau bahkan tiga metode sekaligus uituk mencapai suatu tujuan. Dengan begitu kekurangan metode yang satu dapat ditutupi oleh kelebihan metode yang lainnya (Djamarah dan Zein, 2006:38).

  Dalam proses pembelajaran pemilihan metode harus memperhatikan hal-hal sebadai berikut:

  1. Tuju an oendidikan

  2. Kemam puan pendidik

  3. Kebutul tan peserta didik

  4. Materi pembelajaran Padi i dasarnya metode dalam proses pembelajaran merupakan komunikasi antara guru dan siswa dalam hubungan khusus, dengan tujuan mengarahkan dan menumbuhkembangkan potensi siswa dengan tujuan yang telah ditentukan (Departemen Agama Republik Indonesia, 2005:75).

  C. Metode Ro,e Playing

  1. Pengerti an Metode role playing / sosio drama / bermain peran menyajikan bahan dongan cara memperlihatkan peragaan baik dalam bentuk tingkah laku dalum hubungan sosio yang kemudian diminta beberapa orang untuk memerankan

  Metode sosio drama / role playing adalah menyajikan materi pembela aran dengan cara mendramatisasi tingkah laku dalam hubunga inya dengan masalah sosial (Djamarah dan Zain, 2006:88).

  Metode bermain peran / role playing merupakan metode belajar pengalaman (eksperiensial) yang sangat bermanfaat. Metode ini bisa digunakan untuk menggairahkan diskusi, menyemarakkan suasana, memprkt kkan ketrampilan, atau untuk merasakan atau mengalami seperti apa rasarya suatu kejadian (Silberman, 2004:55).

  Mc tode role playing /berma in peran adalah metode yang mengaktifcan siswa, untuk menanamkan konsep-konsep yang ada dalam materi pe nbelajaran, meningkatkan ketrampilan berbahasa siswa serta dapat me iingkatkan pemahaman / penghayatan siswa terhadap materi pembelajaran dengan memerankan langsung materi secara spontan maupun dibuat skenarionya terlebih dulu (Departemen Pendidikan Nasional, 2009:108).

  2. Tujuan m ;tode role playing /bermain peran /sosio drama Ti juan yang diharapkan dari metode sosio drama/ role playing adalah: a. Agar ;iswa dapat menghargai dan menghayati perasaan orang lain

  b. Dapal belajar membagi tanggung jawab

  c. Dapai belajar mengambil keputusan dalam situasi kelompok secara spont m d. Mera icang kelas untuk berpikir dan memecahkan masalah.

  e. Dapa: mengambil nilai keteladanan secara langsung

  3. Meranca lg / merencanakan metode role playing Petur juk menggunakan metode sosio drama/ role playing:

  a. Tenti ikan tema yang akan diperankan

  b. Cerit akan di depan kelas tema secara singkat

  c. Tent ikan kelompok yang akan bermain peran

  d. Beril ;an skenario/ naskah kepada kelompok e. Ceriti kan kepada seluruh siswa dalam kelas mengenai isi dan masalah serta pemeran sosio drama f. Beri penjelasan kepada penonton tentang peran mereka dalam pemtislajaran dengan metode role playing g. Beri kesempatan kepada kelompok pemain untuk merundingkan pembagian peran h. Akhi i sosio drama pada saat situasi pembicaraan mencapai keteg angan/memuncak i. Akhi i sosio drama dengan diskusi kelas untuk bersama-sama mem xahkan masalah yang ada pada sosio drama yang di mainkan. j. Lakukan penilaian secara individu dan kelompok (Djamarah dan Zain, 2006 :89).

  Teknik-t eknik penyusunan naskah :

  a. Bentik Bebas Siswa diberi skenario umum dan diminta untuk mengisi sendiri detail- detailnya.

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN IPA MELALUI METODE DEMONSTRASI KELAS IV SD NEGERI 2 REJOSARI TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 4 42

UPAYA PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPS MELALUI METODE PEMBELAJARAN DISKUSI PADA SISWA KELAS VII.2 SMP NEGERI 2 TALANG PADANG TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 4 64

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN PENDEKATAN KONSTRUKTIVISME PADA PESERTA DIDIK KELAS IV SD NEGERI KARANG TARUNA WAY KANAN TAHUN PELAJARAN 2011/2012

1 17 31

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS MELALUI PENDEKATAN SAINTIFIK PADA PESERTA DIDIK KELAS X IIS I SMA NEGERI 6 METRO TAHUN PELAJARAN 2014/2015

0 7 90

UPAYA PENINGKATAN AKTIVITAS BELAJAR MATEMATIKA PESERTA DIDIK KELAS IV SEMESTER 2 MELALUI METODE INKUIRI PADA MATERI JARING- JARING BALOK DAN KUBUS

0 0 20

H U B U N G A N K E PR IBA D IA N GURU DENG AN T IN G K A H LAKU KEAGAMAAN S I S W A KELAS V M IN M A NG G ARW ETAN G O D O N G GROBOGAN T A H U N PELA JA R A N 2 0 0 5 2 0 0 6

0 0 73

PENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR AL QUR'AN HAD ITS MELALUI STRATEGI CARD SORT PADA SISWA KELAS V MI YASPI DASEH PAKIS MAGELANG TAHUN PELAJARAN 2 0 0 7 2 0 0 8

0 0 94

PENGARUH PROFESIONALISME GURU TERHADAP MOTIFASI BELAJAR SISWA MTs MA'ARIF NYATNYONO UNGARAN TAHUN PELAJARAN 2 0 0 5

0 1 86

HUBUNGAN ANTARA PEMAHAMAN TAUHID DENGAN SIKAP BIRRUL WALIDAIN SISWA KELAS II MTs NEGERI (FILLIAL) TULUNG KLATEN TAHUN AJARAN 2 0 0 5 2 0 0 6

0 3 89

UPAYA PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN FIQIH MATERI SHOLAT MELALUI PENERAPAN METODE GUIDED TEACHING KELAS III DI MI AL ISLAH KALEGEN BANDONGAN MAGELANG TAHUN PELAJARAN 2 0 0 9 2 0 1 0

0 0 89