KETERKEJUTAN BUDAYA PADA MAHASISWA ASAL PAPUA KABUPATEN FAKFAK Keterkejutan Budaya Pada Mahasiswa Asal Papua Kabupaten Fakfak.

KETERKEJUTAN BUDAYA PADA MAHASISWA
ASAL PAPUA KABUPATEN FAKFAK

Skripsi
Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan
Dalam Mencapai Derajat Sarjana S-1 Psikologi

Diajukan Oleh :
EKO WAHYU NOVIRIANTO
F 100 040 080

FAKULTAS PSIKOLOGI
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2013

KETERKEJUTAN BUDAYA PADA MAHASISWA
ASAL PAPUA KABUPATEN FAKFAK

Skripsi

Diajukan kepada Fakultas psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta

Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh
Derajat Sarjana S1 Psikologi

Diajukan Oleh :

EKO WAHYU NOVIRIANTO
F 100 040 080

FAKULTAS PSIKOLOGI
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2013
ii

lta€ lelv,{

tt

fS'I41'y'i;

JeEEuuS


qEEEg*eU esEN .rff

Surqunqrueg
: qelo mfnlesrp qeleJ

rfnEu*6 rru.&rc{ uedep ip
rrnprurlspedrp 4qm rn[r4esry qEIeJ

G80 0?0

@

00I J

: qela uerylerp EuuA

>IY.D{Yd NETYdNflY}T Yft{Y{ TYSY
YId,SISYHYI{ YOYd YAYCOfl NYIff I)TUtrJDI


IS'FI'isd's'suc.ttna c

rs
u*ro(\};rf$
Foprys6 se{qegi
B$p.{6JnS qe,{ gperltretp4\i se}rsJ*^Erfi

EIAZ-tute

"us{emg
6i Buidurrpua6 tfn8ua;

@

6 Eur&uepue6 i[nE*e6

ffi
l Euidurepuad l{n8ued

eruslfi ifnBuad


'prefs

n{n$ameru rpla} rru{eledmp nep

ttfit,

ffiEtrq epe6
usltrag
uudap rp uu{ueqeusdp qe1sl
I[n8ued

{

080 0t0 00r
slErerrirogn{qe76 cqg
: qelo uelnferp Eue

xY.DtY.{ Ng&Yd{}flY}t YndYd wsY
Y/til,SISYffirI I YOYd VAYOnfl lrIYIOfmfUtrJDI


MOTTO

” Bukankah Kami telah melapangkan untukmu dadamu?, dan Kami telah
menghilangkan daripadamu bebannmu, yang memberatkan punggungmu, Dan
Kami tinggikan bagimu sebutan(nama)mu, Karena sesungguhnya sesudah
kesulitan itu ada kemudahan, sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada
kemudahan, Maka apabila kamu telah selesai (dari suatu urusan), kerjakanlah
dengan sunguh-sungguh (urusan) yang lain, dan hanya kepada Tuhanmu
hendaknya kamu berharap ”
(ALAM NASYRAH : 94)
” Apabila telah datang pertolongan Allah dan kemenangan, dan kamu lihat
manusia masuk agama Allah dengan berbondong-bondong, maka bertasbihlah
dengan memuji Tuhan-mu dan mohonlah ampun kepada-Nya sesungguhnya Dia
adalah Maha Penerima taubat ” (AN NASHR : 110)
”Tidak ada satu orang pun yang dapat memutar kembali waktu, tetapi kita
berpikir dan merencanakan untuk akhir yang lebih baik”
” Berkeringatlah untuk mendapatkan sesuatu yang kau inginkan”
”Allah punya rencana dibalik semua keinginan manusia, sesungguhnya Allah
maha mengetahui yang terbaik bagi hamba-Nya, dan hanya kepada Allah kami

memohon serta meminta”

v

988

Lvg 980

'02 n,(qBl[ o{g
oltmur^oN

uu{B1ui(Llau SuuA

I l0Z rronrqog 71 'epulurng

'ueqnS8tmsel up8es ue8uep lenq e,(us rur uee1u,{u.tad }erns lret{Itua(l

'rur u,(m1 unsn,(uctu Luclnp rsdtlls ur4nnqucd esultrup tsdl't1s

lunqruoru undnulu 1e1ffu1d uu{n{ulotu l}{nqJol ultqede Is{uPS uullJouaru erpesJcq

u.,(ug 'n>iulraq 8uu,l
'uru1 8uu:o

ufiIluolal ueEuep I€nsos u,(uraqums ue{ulluuucuotu

u>leul

B,fuq rrup drln8ueur e,(us ulrqedy 'rsdurls uulunqtuad ssef uup rsdrqs

uulucln.rou uu{nq uup llpues u,fuu1 ltslrq qulupu tut tsduls^ u/y\quq uu1n1u,(uay1

XY$)IVC NAJVdNSYX VNdVd'IVSV
V,\\

S

I

SVI I Vh,l VCVrI VA V(l


nfl

NV.l,f l [i])Uil.l,I)

euB)Prns qe,(tpuutruuqnhl sullsra^

lilpnf

lu I )

tEo1o1ts4

u€srulr[/su]ln)iuc

080 0t0 001 d

WIN

oluurJIAoN n,tqu16 o1l
:


nunlN

1

rur qu/(uqtp utlSurrlepuepcq

ut

NVVIVANUTId IYUNS

tqry JiluDDuq o iltqq

D

II

liutttr
ta,t


ry

PERSEMBAHAN

Karya

sederhana

ini

penulis

persembahkan untuk :
 Bapak dan Mama tercinta
yang selalu memberikan doa,
kasih sayang, pengorbanan
yang tiada henti.
 Adik-adik, Aan dan kembar
Rizky, Rizka, Fian atas
semua dukungannya.


vii

KATA PENGANTAR
Bismilahirrahmaanirrahiim

Simpuh syukur untuk Allah SWT atas karunia akal dan nurani yang
menjadi akar dari segala karya yang ada. Setelah sekian lama akhirnya tugas ini
dapat terselesaikan meskipun melalui proses yang cukup panjang dan melelahkan.
Tidak bisa digambarkan betapa banyak peristiwa yang mengharu birukan
perasaan, menyesakkan dada, dan sekaligus melegakan hati. Juga tidak dapat
dilukiskan rasa terima kasih pada orang-orang yang tercinta yang selalu
mengalirkan keikhlasannya. Rasa terima kasih penulis haturkan kepada,
1. Bapak Susatyo Yuwono, S. Psi., M. Si, selaku Dekan Fakultas
Psikologi UMS yang banyak memberikan sumbang saran kepada
penulis.
2. Ibu Dr. Nisa Rachmah NA. M. Si, sebagai pembimbing utama yang
senantiasa percaya pada penulis untuk dapat menyelesaikan tulisan ini
sebaik mungkin. Terima kasih telah membangkitkan rasa percaya diri
penulis.
3. Ibu Dra. Wiwin Dinar Pratisti, sebagai pembimbing akademik yang
telah membimbing penulis selama menempuh studi di fakultas ini.
4. Seluruh Dosen, TU, dan Staf Fakultas Psikologi yang telah
memberikan ilmu dan kelancaran dalam menyelesaikan studi.
5. Bapak dan Mama tercinta yang selalu memberikan doa siang dan
malam, kasih sayang, yang tak ada putus-putusnya, serta pengorbanan
yang tak terhingga.

viii

6. Adik-adik, Aan, Rizky dan Rizka, Fian terima kasih atas dukungan,
bantuan dan doa dari kalian, serta keluarga di Plumbon atas
bantuannya, Bagus, Edi, Sonny it’s farewell time.
7. Teman-teman kelas B 2004, Abah Udin, Dimpheel, Zincgih, teman-

teman IPN Mendungan Yayan, Fathan, Fuad, Gendhon, Aciex,
Ludhita, Ms Gendut terima kasih “ 4 tahun yang menyenangkan
bersama kalian”, and my blue silver (in memoriam)
8. Para

Informan,

terima

kasih

atas

kesediaan

waktunya

dan

kerjasamanya selama pelaksanaan penelitian.
Semua pihak, semua pihak yang terlibat baik secara langsung maupun
tidak langsung, penulis memohon maaf atas keterbatasan kata-kata. Sekali
lagi dari lubuk hati yang paling dalam penulis mengucapkan banyak
terima kasih. Wasslamu-alaikum wr.wb.

Surakarta, Februari 2013

Penulis

ix

DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL………………………………………………

i

HALAMAN PERSETUJUAN…………………………………….

iii

HALAMAN PENGESAHAN……………………………………

iv

MOTTO.…………………………………………………………….

v

PERNYATAAN……………………………………………………

vi

PERSEMBAHAN…………………………………………………..

vii

KATA PENGANTAR ……………………………………………..

viii

DAFTAR ISI....................................................................................

x

DAFTAR TABEL …………………………………………………

xiii

DAFTAR LAMPIRAN …………………………………………...

xiv

ABSTRAKSI …………………………………………………….

xv

BAB I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah ....................................................

1

B. Tujuan Penelitian ...............................................................

8

C. Manfaat Penelitian .............................................................

8

BAB II. LANDASAN TEORI
A. Keterkejutan Budaya ......................................................

9

1. Pengertian Keterkejutan budaya ……………………

9

2. Faktor-faktor Keterkejutan budaya …………………

10

3. Teori Keterkejutan budaya …………………………

12

4. Reaksi Keterkejutan Budaya………………….........

15

x

5. Keterkejutan Budaya pada Mahasiswa ..……..........

17

B. Budaya masyarakat kabupaten Fakfak ……………......

19

C. Pertanyaan Penelitian .......................................................

21

BAB III. METODE PENELITIAN
A. Identifikasi Gejala Penelitian ...........................................

23

B. Definisi Operasional Gejala Penelitian ............................

23

C. Informan Penelitian ..........................................................

23

D. Metode Pengumpulan Data .............................................

24

1. Wawancara …………………………………………

24

……………………………………..

26

2. Observasi

E. Prosedur penelitian ...........................................................

26

F. Metode analisis data …………………………………….

27

BAB IV. PERSIAPAN DAN PELAKSANAAN PENELITIAN
A. Persiapan Penelitian …………………………………….

31

B. Pengumpulan Data ………………………………………

32

C. Analisis Data ……………………………………………

33

D. Kategorisasi ......................................................................

42

D. Pembahasan ……... ……………………………………

45

V. KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan ……………………………………………. .

52

B. Saran ……………………………………………………

53

DAFTAR PUSTAKA ……………………………………………..

54

LAMPIRAN ………………………………………………………

56

xi

DAFTAR TABEL
Halaman
1. Tabel 1 Jumlah Lembaga Perguruan Tinggi di Pulau Jawa……….

2

2. Tabel 2 Jumlah Lembaga Perguruan Tinggi di luar Pulau Jawa…..

2

3. Tabel 3 Karakteristik Informan Penelitian....................................... 24
4. Tabel 4 Guide Wawancara………………………………………..

xii

25

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman
1. Lampiran Matriks ………………………………………………… 74
2. Lampiran Hasil wawancara informan 1………………………..

87

3. Lampiran Hasil wawancara informan 2……………………….

95

4. Lampiran Hasil wawancara informan 3……………………….

102

5. Lampiran Hasil wawancara informan 4……………………….

110

xiii

KETERKEJUTAN BUDAYA PADA MAHASISWA ASAL PAPUA
KABUPATEN FAKFAK
ABSTRAKSI
Banyak dari perguruan tinggi di Indonesia berada di pulau Jawa, dan
memiliki keunggulan baik kualitas maupun kuantitas. Sebagain besar mahasiswa
asal Papua memilih melanjutkan proses pendidikan di Pulau Jawa, termasuk di
Surakarta. Namun perbedaan kondisi di tempat asal dengan pulau Jawa dapat
menjadi penyebab munculnya keterkejutan budaya. Kesulitan yang dialami
mahasiswa asal Papua sewaktu tinggal di Surakarta antara lain, kecemasan akibat
perbedaan antara daerah asal dengan kebiasaan di daerah yang baru, sulit
berinteraksi dengan masyarakat atau teman kampus, dan menyebabkan ada salah
satu mahasiswa asal Papua yang memilih kembali ke daerah asal karena
mengalami keterkejutan budaya dengan lingkungan yang baru.
Penelitian ini bertujuan menggambarkan dinamika keterkejutan budaya
mahasiswa dalam menghadapi lingkungan baru. Oleh karena itu berdasarkan
uraian di atas rumusan masalahnya adalah bagaimana gambaran keterkejutan
budaya yang dialami mahasiswa asal Papua ?.
Pengumpulan data menggunakan wawancara. Sedangkan analisis yang
digunakan adalah analisis deskriptif, yaitu berupa paparan, uraian, dan gambaran.
Informan dalam penelitian ini adalah mahasiswa asal Kabupaten Fakfak, yang
sedang melanjutkan studi di Universitas Muhammadiyah Surakarta. Berjumlah
empat orang yang diambil secara purposive sampling.
Hasil analisis data dalam penelitian ini dapat diketahui bahwa, mahasiswa
asal Kabupaten Fakfak mengalami keterkejutan budaya pada saat berada di
Surakarta. Hal ini disebabkan karena, mahasiswa berhadapan dengan kebiasaan
baru yang tidak sama dengan keadaan di daerah asal. Mahasiswa antara lain
mengalami kesulitan dalam berkomunikasi sehari-hari, merasa kurang percaya diri
sehingga jarang berbaur dengan lingkungan sekitar, merasa jauh dari orang tua,
kehilangan kebiasaan seperti di daerah asal, merasa takut untuk melakukan hal
baru, merasa tidak nyaman dengan kebiasaan baru.
Kata Kunci : Keterkejutan budaya, Mahasiswa Papua

xiv

ii