Pengembangan bahan ajar yang terintegrasi dengan pendidikan karakter untuk keterampilan menulis pada mata pelajaran Bahasa Indonesia SD kelas IV semester gasal.

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

ABSTRAK

Wijayanti, Margareta Erna. (2013). Pengembangan Bahan Ajar yang Terintegrasi
dengan Pendidikan Karakter untuk Keterampilan Menulis pada Mata Pelajaran
Bahasa Indonesia SD kelas IV Semester Gasal. Skripsi. Yogyakarta: Universitas
Sanata Dharma.
Kata kunci: pendidikan karakter, bahan ajar, keterampilan menulis.
Pendidikan karakter yang diintegrasikan dengan bahan ajar khususnya pada mata
pelajaran Bahasa Indonesia di SD belum banyak dikembangkan. Pengintegrasian
pendidikan karakter pada mata pelajaran bertujuan untuk menanamkan dan
mengembangkan karakter baik yang ada pada diri siswa. Penelitian ini difokuskan
untuk memenuhi kebutuhan akan bahan ajar yang terintegrasi dengan pendidikan
karakter pada mata pelajaran Bahasa Indonesia keterampilan menulis untuk SD kelas
IV. Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk menghasilkan bahan ajar yang

terintegrasi dengan pendidikan karakter untuk keterampilan menulis pada mata
pelajaran Bahasa Indonesia kelas IV SD semester gasal.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian dan pengembangan (R&D)
oleh Borg and Gall dan menggunakan prosedur pengembangan bahan ajar oleh
Jerold Kemp. Prosedur penelitian dan pengembangan yang digunakan dalam
penelitian ini merupakan hasil modifikasi antara model pengembangan bahan ajar
Jerold Kemp dan penelitian R&D oleh Borg and Gall, yang menghasilkan 7 langkah,
yaitu: (1) Potensi dan masalah, (2) Pengumpulan data, (3) Desain Produk, (4)
Validasi desain, (5) Revisi Desain, (6) Uji coba desain, serta (7) Revisi desain hingga
menghasilkan desain produk final berupa bahan ajar yang terintegrasi dengan
pendidikan karakter untuk keterampilan menulis pada mata pelajaran Bahasa
Indonesia kelas IV SD semester gasal.
Produk yang dihasilkan dari penelitian ini adalah bahan ajar. Bahan ajar
dievaluasi menggunakan instrumen yang disusun berdasarkan teori Cunningsworth
agar menghasilkan bahan ajar yang baik. Unsur-unsur yang digunakan untuk
mengevaluasi bahan ajar meliputi 6 aspek, yaitu: 1) tujuan dan pendekatan, 2) desain
dan pengorganisasian, 3) isi, 4) keterampilan berbahasa, 5) topik, dan 6) metodologi.
Berdasarkan hasil validasi oleh pakar pendidikan karakter, pakar Bahasa Indonesia, 2
orang guru Bahasa Indonesia kelas IV, dan siswa kelas IV SDN Jolosutro Piyungan
bahan ajar memperoleh skor rata-rata 4,15 dengan kategori “baik”. Dengan demikian

pengembangan bahan ajar yang terintegrasi dengan pendidikan karakter pada mata
pelajaran Bahasa Indonesia keterampilan menulis kelas IV semester gasal layak
untuk digunakan dalam pembelajaran.

viii

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

ABSTRACT

Wijayanti, Margareta Erna. (2013). Learning Materials’ Development Integrated
with Character Education for The Writing Skill of Indonesian Subject in The
Odd Semester of The 4th Grade of Elementary School. A Thesis. Yogyakarta:
Elementary School’s Teacher Education Study Program of Sanata Dharma
University.

Keywords: Character Education, Learning Materials, Writing Skill.
Character education, which was integrated with the learning materials especially
in Indonesian subject of elementary school, was not developed yet. The integration
of character education was purposed to plant and develop good characters on the
students itself. This research was focused on the fulfillment of the learning materials’
needs integrated with character education in Indonesian subject especially in the
writing skill to the fourth grade of elementary school. The main purpose of this
research was to design the learning materials which were integrated with character
education for the writing skill in Indonesia subject especially in the odd semester of
the fourth grade of elementary school.
This research was used research method and development (R & D) by Borg and
Gall. Besides, this research also was used the procedure of the learning materials’
development by Jerold Kemp. The procedure of research and development, which
was used in this research, was the modification result between Jerold Kemp’s
learning materials model and Borg and Gall’s R&D research. The modification was
result seven steps. Those were (1) Potentials and problems, (2) Data collection, (3)
Product design, (4) Design validity, (5) Design revision, (6) Design Experiment and
(7) Design revision which results final product design in the form of the learning
materials integrated with character education for the writing skill in Indonesia subject
especially in the odd semester of the fourth grade of elementary school.

The product of this research was learning materials. The learning materials were
evaluated by using instruments which are arranged based on Cunningsworth Theory
so that it results good learning materials. The instruments which were used to
evaluate the learning materials include six aspects. Those aspects were (1) Purposes
and approaches, (2) Design and arrangement, (3) the materials itself, (4) Speaking
skill, (5) Topics and (6) Methodology. Based on the validity result by the expert of
character education, the expert of Indonesia subject, the two teachers of Indonesia
subject who teaches the fourth grade of elementary school and the fourth grade
students of SDN Jolosutro Piyungan, the learning materials averagely have scored
4.15 with “good” category. Therefore, the learning materials’ development, which
was integrated with character education in the writing skill of Indonesia subject
especially in the odd semester of the fourth grade of elementary school, was decent
to use in the learning process.

ix

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK

TIDAKTERPUJI
TERPUJI

PENGEMBANGAN BAHAN AJAR YANG TERINTEGRASI
DENGAN PENDIDIKAN KARAKTER UNTUK
KETERAMPILAN MENULIS PADA MATA PELAJARAN
BAHASA INDONESIA SD KELAS IV SEMESTER GASAL
SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Oleh:
Margareta Erna Wijayanti
NIM : 091134105

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
JURUSAN ILMU PENDIDIKAN
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2013

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

PENGEMBANGAN BAHAN AJAR YANG TERINTEGRASI
DENGAN PENDIDIKAN KARAKTER UNTUK
KETERAMPILAN MENULIS PADA MATA PELAJARAN
BAHASA INDONESIA SD KELAS IV SEMESTER GASAL
SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar


Oleh:
Margareta Erna Wijayanti
NIM : 091134105

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
JURUSAN ILMU PENDIDIKAN
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2013
i

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI


HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING

ii

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

HALAMAN PENGESAHAN

iii

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI

TERPUJI

PERSEMBAHAN

Karya sederhana ini peneliti persembahkan kepada:

Tuhan Yesus Kristus sumber segala rahmat yang selalu
memberikan kelancaran dan kemudahan disetiap langkah.

Bapak dan ibuk tercinta, Agustinus Prapto dan Yuliana Winarni yang
senantiasa memberikan dukungan, doa dan cinta serta semangat yang luar biasa.

Kakak tercinta, kakek dan nenek serta seluruh keluarga besar
Darmorejo yang selalu memberikan dukungan .

Sahabat-sahabat ku tercinta, yang setia menemani, memberikan bantuan,
dukungan, motivasi, serta keceriaan di setiap hari yang ku lalui. Kalian sungguh
luar biasa.

iv


PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

MOTTO

Tuhan pasti memberikan kemudahan kepada mereka yang mau berusaha.
Motivasi dan kegigihanlah yang membuat impian besar itu tercapai.
-Merry RianaBecause I am a woman I must make unusual efforts to succeed.
--Clare Booth LuceOrang yang mampu membuat semua hal yang sulit menjadi mudah
dipahami, yang rumit menjadi mudah dimengerti, atau yang sukar
menjadi mudah dilakukan, itulah pendidik yang sejati.
-Ralph Waldo Emerson-

v


PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA

Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang saya tulis ini tidak
memuat karya atau bagian karya orang lain, kecuali yang telah disebutkan dalam
kutipan dan daftar pustaka, sebagaimana layaknya karya ilmiah.

Yogyakarta, 9 Juli 2013
Peneliti,

Margareta Erna Wijayanti

vi

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

PERNYATAAN PERSETUJUAN
PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS

Yang bertanda tangan di bawah ini, saya mahasiswi Universitas Sanata Dharma:
Nama

: Margareta Erna Wijayanti

Nomor Mahasiswa

: 091134105

Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada perpustakaan
Universitas Sanata Dharma karya ilmiah yang berjudul:

Pengembangan Bahan Ajar yang Terintegrasi dengan Pendidikan Karakter
untuk Keterampilan Menulis pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia SD Kelas
IV Semester Gasal.

Beserta perangkat yang diperlukan. Dengan demikian saya memberikan kepada
perpustakaan Universitas Sanata Dharma hak untuk menyimpan, mengalihkan dalam
bentuk media lain, mengelolanya dalam bentuk apa saja mendistribusikan secara
terbatas, dan mempublikasikannya di internet atau media lain untuk kepentingan
akademis tanpa perlu meminta ijin dari saya sebagai peneliti.
Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.

Yogyakarta, 9 Juli 2013
Yang menyatakan,

Margareta Erna Wijayanti

vii

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

ABSTRAK

Wijayanti, Margareta Erna. (2013). Pengembangan Bahan Ajar yang Terintegrasi
dengan Pendidikan Karakter untuk Keterampilan Menulis pada Mata Pelajaran
Bahasa Indonesia SD kelas IV Semester Gasal. Skripsi. Yogyakarta: Universitas
Sanata Dharma.
Kata kunci: pendidikan karakter, bahan ajar, keterampilan menulis.
Pendidikan karakter yang diintegrasikan dengan bahan ajar khususnya pada mata
pelajaran Bahasa Indonesia di SD belum banyak dikembangkan. Pengintegrasian
pendidikan karakter pada mata pelajaran bertujuan untuk menanamkan dan
mengembangkan karakter baik yang ada pada diri siswa. Penelitian ini difokuskan
untuk memenuhi kebutuhan akan bahan ajar yang terintegrasi dengan pendidikan
karakter pada mata pelajaran Bahasa Indonesia keterampilan menulis untuk SD kelas
IV. Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk menghasilkan bahan ajar yang
terintegrasi dengan pendidikan karakter untuk keterampilan menulis pada mata
pelajaran Bahasa Indonesia kelas IV SD semester gasal.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian dan pengembangan (R&D)
oleh Borg and Gall dan menggunakan prosedur pengembangan bahan ajar oleh
Jerold Kemp. Prosedur penelitian dan pengembangan yang digunakan dalam
penelitian ini merupakan hasil modifikasi antara model pengembangan bahan ajar
Jerold Kemp dan penelitian R&D oleh Borg and Gall, yang menghasilkan 7 langkah,
yaitu: (1) Potensi dan masalah, (2) Pengumpulan data, (3) Desain Produk, (4)
Validasi desain, (5) Revisi Desain, (6) Uji coba desain, serta (7) Revisi desain hingga
menghasilkan desain produk final berupa bahan ajar yang terintegrasi dengan
pendidikan karakter untuk keterampilan menulis pada mata pelajaran Bahasa
Indonesia kelas IV SD semester gasal.
Produk yang dihasilkan dari penelitian ini adalah bahan ajar. Bahan ajar
dievaluasi menggunakan instrumen yang disusun berdasarkan teori Cunningsworth
agar menghasilkan bahan ajar yang baik. Unsur-unsur yang digunakan untuk
mengevaluasi bahan ajar meliputi 6 aspek, yaitu: 1) tujuan dan pendekatan, 2) desain
dan pengorganisasian, 3) isi, 4) keterampilan berbahasa, 5) topik, dan 6) metodologi.
Berdasarkan hasil validasi oleh pakar pendidikan karakter, pakar Bahasa Indonesia, 2
orang guru Bahasa Indonesia kelas IV, dan siswa kelas IV SDN Jolosutro Piyungan
bahan ajar memperoleh skor rata-rata 4,15 dengan kategori “baik”. Dengan demikian
pengembangan bahan ajar yang terintegrasi dengan pendidikan karakter pada mata
pelajaran Bahasa Indonesia keterampilan menulis kelas IV semester gasal layak
untuk digunakan dalam pembelajaran.

viii

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

ABSTRACT

Wijayanti, Margareta Erna. (2013). Learning Materials’ Development Integrated
with Character Education for The Writing Skill of Indonesian Subject in The
Odd Semester of The 4th Grade of Elementary School. A Thesis. Yogyakarta:
Elementary School’s Teacher Education Study Program of Sanata Dharma
University.
Keywords: Character Education, Learning Materials, Writing Skill.
Character education, which was integrated with the learning materials especially
in Indonesian subject of elementary school, was not developed yet. The integration
of character education was purposed to plant and develop good characters on the
students itself. This research was focused on the fulfillment of the learning materials’
needs integrated with character education in Indonesian subject especially in the
writing skill to the fourth grade of elementary school. The main purpose of this
research was to design the learning materials which were integrated with character
education for the writing skill in Indonesia subject especially in the odd semester of
the fourth grade of elementary school.
This research was used research method and development (R & D) by Borg and
Gall. Besides, this research also was used the procedure of the learning materials’
development by Jerold Kemp. The procedure of research and development, which
was used in this research, was the modification result between Jerold Kemp’s
learning materials model and Borg and Gall’s R&D research. The modification was
result seven steps. Those were (1) Potentials and problems, (2) Data collection, (3)
Product design, (4) Design validity, (5) Design revision, (6) Design Experiment and
(7) Design revision which results final product design in the form of the learning
materials integrated with character education for the writing skill in Indonesia subject
especially in the odd semester of the fourth grade of elementary school.
The product of this research was learning materials. The learning materials were
evaluated by using instruments which are arranged based on Cunningsworth Theory
so that it results good learning materials. The instruments which were used to
evaluate the learning materials include six aspects. Those aspects were (1) Purposes
and approaches, (2) Design and arrangement, (3) the materials itself, (4) Speaking
skill, (5) Topics and (6) Methodology. Based on the validity result by the expert of
character education, the expert of Indonesia subject, the two teachers of Indonesia
subject who teaches the fourth grade of elementary school and the fourth grade
students of SDN Jolosutro Piyungan, the learning materials averagely have scored
4.15 with “good” category. Therefore, the learning materials’ development, which
was integrated with character education in the writing skill of Indonesia subject
especially in the odd semester of the fourth grade of elementary school, was decent
to use in the learning process.

ix

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

KATA PENGANTAR

Puji syukur peneliti panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah
memberikan rahmat dan berkat-Nya, sehingga skripsi yang berjudul Pengembangan
Bahan Ajar yang Terintegrasi dengan Pendidikan Karakter Untuk Keterampilan
Menulis pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia SD Kelas IV Semester Gasal dapat
peneliti selesaikan dengan baik.
Skripsi ini disusun sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana
Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta.
Peneliti menyadari bahwa tanpa bimbingan, bantuan, dan dukungan dari
berbagai pihak maka skripsi ini tidak akan selesai dengan baik. Karena itu, dengan
kesungguhan hati peneliti mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah
memberikan bimbingan, bantuan, dan dukungan demi terlaksananya penelitian ini
hingga penyusunan skripsi.
Ucapan terima kasih ini peneliti sampaikan kepada:
1.

Rohandi Ph.D., selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan.

2. Gregorius Ari Nugrahanta, SJ., S.S., BST., M.A., selaku Ketua Program Studi
Pendidikan Guru Sekolah Dasar.
3. Drs. Puji Purnomo, M.Si., selaku dosen pembimbing I, terima kasih atas
bimbingan, dukungan, dan kesabaran yang telah diberikan selama proses
penyusunan skripsi ini.
4. Galih Kusumo, S.Pd., M.Pd., selaku dosen pembimbing II, yang telah
mengarahkan saya selama menyelesaikan penulisan skripsi ini.

x

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

5. Dr. Yuliana Setiyaningsih, M.Pd, selaku validator pembelajaran bahasa yang
telah memberikan kritik dan saran untuk perbaikan kualitas produk yang
dikembangkan dalam penelitian ini.
6. Rusmawan, S.Pd., M.Pd, selaku validator pendidikan karakter yang telah
memberikan masukan yang sangat bermanfaat bagi peneliti untuk
meningkatkan kualitas produk yang dikembangkan.
7. Sunarni, S.Pd., selaku kepala sekolah SDN Jolosutro Piyungan yang telah
memberikan ijin untuk melakukan penelitian ini.
8. Elizabet Novena R.M., S.Pd., selaku guru kelas IV SDN Jolosutro Piyungan
yang telah memberikan masukan dan saran juga berperan serta dalam
penelitian sehingga peneliti dapat melaksanakan penelitian dengan baik.
9. Siswa kelas IV SDN Jolosutro Piyungan tahun ajaran 2012/2013 yang telah
berperan serta dan mendukung pelaksanaan penelitian.
10. Para dosen PGSD, yang selalu memberikan bimbingan dan senantiasa
memberikan ilmu yang bermanfaat selama peneliti study di PGSD.
11. Kedua orang tua yang saya cintai, Agustinus Prapto dan Yuliana Winarni
yang selalu memberikan dukungan penuh baik secara materiil maupun moril,
juga doa dan semangat yang luar biasa. Kakak ku tercinta Ignatia Hesti
beserta keluarga yang selalu memberikan semangat, kakek dan nenek juga
segenap keluarga besar Darmorejo yang selalu memberikan dukungan dan
semangat.
12. Teman-temanku satu perjuangan skripsi payung Bahasa Indonesia Yohhana,
Deny, Agnes, Rischa, Wulan, Windy, Intan, Pungky, Fr. Gorius, dan Domi

xi

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

yang selalu mengingatkan, memberi dukungan, semangat dan keceriaan
dalam menyelesaikan skripsi ini.
13. Sahabat-sahabatku tercinta Alma sigit, Ndaru Arumsari, Agnes Arinjani,
Vitalis esti yang selalu menemani, memberikan dukungan, motivasi dan
semangat yang luar biasa dalam menyelesaikan skripsi ini.
14. Segenap pihak yang tidak dapat peneliti sebutkan satu persatu yang turut
memberikan bantuan dan dukungan, peneliti ucapkan terimakasih.
Peneliti berharap semoga skripsi ini bermanfaat untuk berbagai pihak dan
bermanfaat untuk dunia pendidikan. Peneliti juga mengharapkan kritik dan saran
yang membangun untuk perbaikan skripsi agar lebih sempurna. Terima kasih.

Peneliti,

Margareta Erna wijayanti

xii

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ............................................................................................... i
HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ..................................................... ii
HALAMAN PENGESAHAN ................................................................................ iii
PERSEMBAHAN .................................................................................................. iv
MOTTO

........................................................................................................... v

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ................................................................ vi
PERNYATAAN PERSETUJUAN ....................................................................... vii
PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS ......... vii
ABSTRAK ........................................................................................................ viii
ABSTRACT .......................................................................................................... ix
KATA PENGANTAR ............................................................................................ x
DAFTAR ISI ........................................................................................................ xiii
DAFTAR GAMBAR ............................................................................................ xv
DAFTAR TABEL ................................................................................................ xvi
DAFTAR LAMPIRAN ....................................................................................... xvii
BAB 1

PENDAHULUAN ............................................................................. 1

1.1

Latar Belakang Masalah .................................................................... 1

1.2

Rumusan Masalah .............................................................................. 6

1.3

Tujuan Penelitian ............................................................................... 6

1.4

Manfaat Penelitian ............................................................................. 6

1.5

Batasan Istilah .................................................................................... 7

1.6

Spesifikasi Produk yang Dikembangkan ........................................... 8

BAB 2

KAJIAN PUSTAKA.......................................................................... 9

2.1

Kajian Teori ....................................................................................... 9

2.1.1

Pendidikan Karakter di SD ................................................................ 9

2.1.2.

Hakikat Pembelajaran Bahasa Indonesia di SD ............................... 16

2.1.3.

Pengembangan Bahan Ajar SDTerintegrasi dengan Pendidikan Karakter
....................................................................................................... 20

2.1.4.

Model Pengembangan Bahan Ajar .................................................. 22

2.2.

Penelitian Yang Relevan .................................................................. 26

2.3.

Kerangka Berpikir............................................................................ 28

2.4.

Pertanyaan Penelitian ....................................................................... 29

BAB 3

METODE PENELITIAN ................................................................ 31

xiii

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

3.1

Jenis Penelitian ................................................................................ 31

3.2

Prosedur Pengembangan .................................................................. 31

3.2.1

Potensi dan Masalah ........................................................................ 33

3.2.2

Pengumpulan Data ........................................................................... 33

3.2.3

Desain Produk .................................................................................. 33

3.2.4

Validasi Desain ................................................................................ 34

3.2.5

Revisi Desain ................................................................................... 34

Setelah mendapatkan kritik dan saran, maka tahap selanjutnya adalah ........ 34
3.2.6

Uji Coba Desain ............................................................................... 35

3.2.7

Revisi Desain ................................................................................... 35

3.3

Uji Coba Produk .............................................................................. 35

3.3.1

Desain Uji Coba ............................................................................... 36

3.3.2

Subjek Uji Validasi Lapangan ......................................................... 36

3.3.3

Instrumen Penelitian ........................................................................ 37

3.3.4

Teknik Pengumpulan Data............................................................... 37

3.3.5

Teknik Analisis Data ....................................................................... 38

BAB 4

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ............................... 41

4.1

Analisis Kebutuhan .......................................................................... 41

4.2

Deskripsi Produk awal ..................................................................... 46

4.3

Data Uji Coba dan Revisi Produk .................................................... 53

4.4

Kajian Produk Akhir ........................................................................ 62

4.5

Pembahasan ..................................................................................... 65

BAB 5

PENUTUP ....................................................................................... 67

5.1

Kesimpulan ...................................................................................... 67

5.2

Keterbatasan Penelitian................................................................... 68

5.3

Saran ................................................................................................ 69

DAFTAR REFERENSI ........................................................................................ 70
LAMPIRAN ......................................................................................................... 72

xiv

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

DAFTAR GAMBAR

Halaman
Gambar 2.1 Siklus Pengembangan Perangkat Model Kemp .........................

21

Gambar 3.1 Langkah-langkah Pengembangan Bahan Ajar .........................

30

xv

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 3.1 Konversi Data Kuantitatif ke Kualitatif Skala Lima ....................

38

Tabel 3.2 Kriteria Skor Skala Lima ..............................................................

40

Tabel 4.1 Kriteria Skor Skala Lima ..............................................................

54

Tabel 4.2 Komentar Pakar Pembelajaran Bahasa Indonesia dan Revisi .......

55

Tabel 4.3 Komentar Pakar Pendidikan Karakter dan Revisi .........................

57

Tabel 4.4 Komentar Guru Bahasa Indonesia dan Revisi ..............................

58

Tabel 4.5 Perolehan Skor Validasi Produk ...................................................

65

xvi

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman
Lampiran 1. Daftar Pertanyaan survai Kebutuhan .........................................

73

Lampiran 2. Silabus ......................................................................................

74

Lampiran 3. Hasil Wawancara ......................................................................

78

Lampiran 4. RPP ............................................................................................

80

Lampiran 5. Instrumen Validasi Pakar dan Guru .......................................... 104
Lampiran 6. Instrumen Persepsi Siswa ......................................................... 108
Lampiran 7. Hasil Validasi Pakar dan Guru ................................................. 110
Lampiran 8. Hasil Validasi Lapangan ........................................................... 126
Lampiran 9. Rekapitulasi Hasil Validasi Pakar Bahasa Indonesia ............. 146
Lampiran 10. Rekapitulasi Hasil Validasi Pakar Pendidikan Karakter ...... 150
Lampiran 11. Rekapitulasi Hasil Validasi Guru Bahasa Indonesia ............ 154
Lampiran 12. Rekapitulasi Hasil Validasi Lapangan .................................... 162
Lampiran 13. Rekapitulasi Hasil Validasi Pakar dan Lapangan .................. 163
Lampiran 14. Surat Ijin Melakukan Penelitian ............................................. 164
Lampiran 15. Surat Ijin Telah Melakukan Penelitian ................................... 167
Lampiran 16. Foto-foto Kegiatan .................................................................. 168
Lampiran 17. Biodata Peneliti ...................................................................... 172

xvii

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah
Menurut UU DIKNAS tahun 2003 “Pendidikan adalah usaha sadar dan
terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar
peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya. Pada dasarnya
pendidikan berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta
peradapan bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan bangsa yang
termuat dalam UU No. 23 tahun 2003. Pendidikan yang baik saat ini adalah
pendidikan yang mampu menghasilkan SDM yang seimbang antara segi
intelektual dengan segi moralitas (Suwija, 2012: 67), maka sekarang ini
pemerintah melalui kementerian Pendidikan Nasional mulai merancang penetapan
pendidikan

karakter

untuk

semua

tingkatan

pendidikan.

Untuk

itu,

penyelenggaraan pembelajaran sebisa mungkin dikaitkan dengan pengembangan
karakter.
Pendidikan karakter merupakan pola pendidikan yang lebih berkaitan
dengan bagaimana menanamkan nilai-nilai tertentu dalam diri anak didik di
sekolah (Doni Koesoema A, 2011:124). Pendidikan karakter perlu ditanamkan
sejak dini yaitu mulai dari Sekolah Dasar (SD), karena SD merupakan lembaga
formal awal bagi anak. Pengembangan pendidikan karakter dapat dilakukan
dengan memadukan pendidikan karakter dalam mata pelajaran. Pendidikan
karakter bisa diintegrasikan dalam semua mata pelajaran, salah satunya adalah
Bahasa Indonesia. Pembelajaran Bahasa Indonesia diarahkan untuk meningkatkan
1

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

2

kemampuan peserta didik untuk berkomunikasi dalam Bahasa Indonesia dengan
baik dan benar, baik secara lisan maupun tulis, serta menumbuhkan apresiasi
terhadap hasil karya kesastraan manusia Indonesia. Pranowo (2009: 3)
mengungkapkan bahwa kesantunan dalam berbahasa menggambarkan sikap,
perilaku, ujaran, tulisan maupun penampilan dalam kehidupan sehari-hari. Bahasa
Indonesia dapat membantu pembentukan karakter siswa di SD. Bagi anak usia
sekolah dasar, bahasa memegang peran penting dalam mengatur tingkah laku atau
karakternya. Pemerintah dalam KTSP juga menyatakan bahwa bahasa memiliki
peran sentral dalam perkembangan intelektual, sosial, dan emosional peserta didik
dan merupakan penunjang keberhasilan dalam mempelajari semua bidang studi.
Pembelajaran bahasa diharapkan membantu peserta didik mengenal dirinya,
budayanya dan budaya orang lain, mengemukakan gagasan dan perasaan,
berpartisipasi dalam masyarakat yang menggunakan bahasa tersebut, dan
menemukan serta menggunakan kemampuan analitis dan imaginatif yang ada
dalam dirinya (Depdiknas, 2006: 113). Beberapa pernyataan di atas menunjukan
pentingnya Bahasa Indonesia dalam mengembangkan karakter peserta didik.
Salah satu keterampilan berbahasa yang harus dikuasai oleh siswa adalah
menulis. Pranoto (2004: 9) berpendapat, bahwa menulis berarti menuangkan buah
pikiran ke dalam bentuk tulisan atau menceritakan sesuatu kepada orang lain
dalam bentuk tulisan. Menulis juga dapat diartikan sebagai ungkapan atau
ekspresi perasaan yang dituangkan dalam bentuk tulisan. Dengan kata lain,
melalui proses menulis kita dapat berkomunikasi secara tidak langsung. Menulis
atau mengarang merupakan kegiatan yang kompleks. Kompleksitas menulis
terletak pada tuntutan kemampuan untuk menata dan mengorganisasikan ide

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

3

secara runtut dan logis, serta menyajikannya dalam ragam bahasa tulis dan kaidah
penulisan lainnya. Dalam menulis tidak hanya aspek kognitif saja yang perlu
dikembangkan, dari segi aspek afektif/ karakter dapat dikembangkan melalui
kegiatan menulis, misalnya kecermatan siswa dalam menulis kalimat, juga
tanggung jawab siswa dalam membuat tulisan. Kegiatan menulis dapat dijadikan
sarana untuk menanamkan nilai karakter yang baik pada siswa.
Bahan ajar merupakan salah satu komponen penting yang mendukung
berlangsungnya pembelajaran. Bahan ajar digunakan dalam pembelajaran sebagai
sarana untuk mencapai tujuan pembelajaran. Prastowo (2012: 43) menjelaskan,
bahan ajar adalah pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang harus dipelajari
peserta didik dalam rangka mencapai kompetensi dan kompetensi dasar yang telah
ditentukan, maka dalam bahan ajar harus memuat isi yang meliputi pengetahuan,
keterampilan, dan sikap. Penanaman pendidikan karakter pada siswa merupakan
salah satu dari tujuan pendidikan oleh karena itu pembuatan bahan ajar perlu
diintegrasikan

dengan

pendidikan

karakter,

dengan

begitu

tujuan

dari

pembelajaran akan tercapai baik dari segi pengetahuan, keterampilan maupun
sikap. Bahan ajar yang dirancang akan lebih baik jika berfokus pada aktivitas
siswa dan melibatkan siswa secara penuh sehingga siswa mendapat pengetahuan
melalui kegiatan yang mereka lakukan. Siswa akan lebih memahami pengetahuan
yang mereka dapatkan melalui sebuah kegiatan nyata yang mereka lakukan.
Bahan ajar diintegrasikan dengan pendidikan karakter yang secara khusus
mengembangkan karakter tanggung jawab, kerjasama, dan cermat.
Peneliti berfokus mengembangkan tiga karakter yaitu tanggung jawab,
kerjasama, dan cermat, karena ketiga karakter tersebut masih kurang nampak pada

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

4

diri siswa. Berdasarkan pengamatan informal yang dilakukan peneliti ketika
pembelajaran, peneliti melihat bahwa karakter tanggung jawab yang dimiliki
siswa masih kurang, nampak ketika siswa mendapatkan tugas ada beberapa siswa
yang tidak mengerjakan malah asik bermain. Alasan memilih karakter kerjasama
untuk dikembangkan karena siswa dalam pembelajaran belum mampu
bekerjasama dengan baik, nampak ketika diskusi kelompok siswa cenderung
memilih teman diskusi yang disukai bahkan tidak mau saling membantu dalam
kegiatan kelompok. Berikutnya alasan peneliti memilih karakter cermat untuk
dikembangkan karena karakter cermat sesuai jika dikembangkan dalam
keterampilan menulis. Beberapa siswa masih kurang teliti dalam menyusun
sebuah kalimat, terlihat ketika menulis ada beberapa huruf yang hilang. Peneliti
berharap dengan mengembangkan karakter cermat siswa mampu menulis dengan
teliti, hati-hati, dan tepat dalam menggunakan tanda baca.
Peneliti melakukan wawancara dengan guru kelas IV SD Jolosutro Piyungan
pada hari Jumat 30 November 2012. Guru kelas IV memaparkan bahwa dari dinas
pendidikan memang telah menganjurkan untuk mengintegrasikan pendidikan
karakter dalam pembelajaran di kelas. Guru juga menyadari pentingnya
pendidikan karakter bagi anak. Pada kenyataannya, pengintegrasian pendidikan
karakter kedalam pembelajaran belum sepenuhnya dilakukan hanya beberapa
mata pelajaran yang mudah dikaitkan dengan pendidikan karakter seperti agama,
IPS dan PKN, sedangkan beberapa pelajaran lain misalnya matematika, Bahasa
Indonesia, IPA guru merasa sulit untuk mengintegrasikan dengan pendidikan
karakter. Guru kelas juga memaparkan bahwa mengintegrasikan pelajaran dengan
pendidikan karakter itu tidak mudah, guru harus menyiapkan berbagai hal untuk

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

5

membuat bahan ajar yang bisa memuat pendidikan karakter. Sejauh ini, guru
hanya mengintegrasikan pendidikan karakter pada materi tertentu dan itupun
hanya sekilas tidak dibuat bahan ajar secara khusus tentang pengintegrasikan
pendidikan karakter. Guru juga mengatakan bahwa belum terlalu memahami
benar mengenai pengintegrasian pendidikan karakter. Guru merasa sedikit
terbebani jika harus menyiapkan bahan ajar yang terintegrasi dengan pendidikan
karakter. Guru merasa kurang mampu jika harus membuat bahan ajar yang
terintegrasi dengan pendidikan karakter, karena selama ini tidak ada buku
pedoman atau contoh yang dapat digunakan untuk membuat bahan ajar yang
terintegrasi dengan pendidikan karakter. Guru kelas dan kepala sekolah
memaparkan bahwa mereka sangat membutuhkan bahan ajar yang terintegrasi
dengan

pendidikan karakter yang bisa digunakan sebagai panduan dalam

pembelajaran di kelas.
Berdasarkan permasalahan yang dihadapi oleh guru peneliti menyimpulkan
bahwa bahan ajar yang terintegrasi dengan pendidikan karakter belum ada di
sekolah dan guru menyatakan bahwa membutuhkan bahan ajar yang terintegrasi
dengan pendidikan karakter, maka peneliti mengembangkan bahan ajar yang
terintegrasi dengan pendidikan karakter. Peneliti berfokus untuk mengadakan
penelitian pada mata pelajaran Bahasa Indonesia kelas IV semester gasal pada
keterampilan menulis KD 4.1 Melengkapi percakapan yang belum selesai dengan
memperhatikan penggunaan ejaan (tanda titik dua, dan tanda petik) dengan
karakter yang akan dikembangkan yaitu karakter cermat, tanggung jawab, dan
kerjasama.

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

1.2

6

Rumusan Masalah
1.

Bagaimanakah prosedur pengembangan bahan ajar yang terintegrasi
dengan pendidikan karakter untuk keterampilan menulis pada mata
pelajaran Bahasa Indonesia SD kelas IV semester gasal?

2.

Bagaimanakah hasil validasi kualitas produk pengembangan bahan
ajar yang terintegrasi dengan pendidikan karakter untuk keterampilan
menulis pada mata pelajaran Bahasa Indonesia SD kelas IV semester
gasal?

1.3

Tujuan Penelitian
1.

Untuk memaparkan prosedur pengembangan bahan ajar

yang

terintegrasi dengan pendidikan karakter untuk keterampilan menulis
pada mata pelajaran Bahasa Indonesia SD kelas IV semester gasal.
2.

Untuk mendeskripsikan hasil validasi kualitas produk bahan ajar yang
terintegrasi dengan pendidikan karakter untuk keterampilan menulis
pada mata pelajaran Bahasa Indonesia SD kelas IV semester gasal.

1.4

Manfaat Penelitian
1. Bagi mahasiswa
Mahasiswa mempunyai pengalaman dalam membuat bahan ajar yang
terintegrasi dengan pendidikan karakter secara khusus pada mata
pelajaran Bahasa Indonesia aspek menulis.
2. Bagi guru
Guru mempunyai wawasan dan pengetahuan yang dalam menginte-

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

7

grasikan pembelajaran Bahasa Indonesia khususnya keterampilan
menulis dengan pendidikan karakter.
3. Bagi siswa
Siswa dapat mengembangkan nilai-nilai moral yang baik melalui bahan
ajar yang terintegrasi dengan pendidikan karakter.
4. Bagi sekolah
Sekolah

mempunyai

pengetahuan

dan

pandangan

dalam

hal

pengelolaan proses pembelajaran yang berbasis pendidikan karakter dan
merancang bahan ajar yang terintegrasi dengan pendidikan karakter.
5. Bagi Prodi PGSD
Bagi Program studi PGSD semoga dengan produk yang peneliti
hasilkan semakin memperhatikan perkembangan nilai-nilai moral
melalui pendidikan karakter.

1.5

Batasan Istilah
1. Pendidikan Karakter
Sistem penanaman nilai-nilai karakter kepada warga sekolah yang
meliputi komponen pengetahuan, kesadaran atau kemauan, dan
tindakan untuk melaksanakan nilai-nilai tersebut.
2. Bahan ajar
Bahan ajar adalah bagian dari buku ajar yang dikembangkan dari setiap
kompetensi dasar (KD) yang terdiri dari unsur topik, SK, KD,
Indikator, tujuan pembelajaran, uraian materi, kegiatan belajar, refleksi,
tindakan siswa, rangkuman materi, penilaian, tindak lanjut, daftar kata

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

8

penting, dan daftar pustaka. Bahan ajar adalah bahan yang disusun
secara sistematis, yang digunakan guru dan peserta didik dalam proses
pembelajaran.
3. Keterampilan menulis
Menulis merupakan suatu keterampilan berbahasa yang dipergunakan
untuk berkomunikasi secara tidak langsung dengan orang lain yang
bertujuan untuk memberikan informasi maupun pendapat.

1.6

Spesifikasi Produk yang Dikembangkan

1.6.1 Produk yang dikembangkan pada penelitian ini yaitu bahan ajar yang
terintegrasi dengan pendidikan karakter untuk keterampilan menulis pada
mata pelajaran Bahasa Indonesia SD kelas IV semester gasal.
1.6.2 Karakter yang dikembangkan dalam bahan ajar yaitu tanggung jawab,
cermat, dan kerjasama.
1.6.3 Bahan ajar memuat materi tentang melengkapi percakapan yang belum
selesai/ percakapan rumpang.
1.6.4 Bahan ajar berisi kompetensi yang akan dicapai (SK dan KD), indikator,
tujuan pembelajaran, uraian materi, kegiatan siswa, postes, refleksi,
tindakan siswa, pekerjaan rumah, rangkuman, soal evaluasi, kunci
jawaban, penilaian, glosarium, dan daftar pustaka.
1.6.5 Bahan ajar yang dibuat berbasis pada aktivitas siswa dan keterlibatan
siswa dalam pembelajaran.
1.6.6 Bahan ajar mengkombinasikan teks, gambar, dan warna-warna. Desain
bahan ajar disesuaikan dengan kebutuhan anak-anak.

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

BAB 2

KAJIAN PUSTAKA

2.1

Kajian Teori

2.1.1

Pendidikan Karakter di SD

2.1.1.1 Pengertian Pendidikan Karakter
Wynne dalam Mulyasa (1991: 3) mengemukakan bahwa “karakter berasal
dari Bahasa Yunani yang berarti “to mark” (menandai) dan memfokuskan pada
bagaimana menerapkan nilai-nilai kebaikan dalam tindakan nyata atau perilaku
sehari-hari”. Selain itu pendapat dari Dirjen Pendidikan agama Islam Kementrian
Agama Republik Indonesia (Mulyasa, 2011:4) mengemukakan bahwa “karakter
dapat diartikan sebagai totalitas ciri-ciri pribadi yang melekat dan dapat
diidentifikasi pada perilaku individu yang bersifat unik, dalam arti secara khusus
ciri-ciri ini membedakan antara satu individu dengan yang lainnya”.
Doni Koesoema A. (2011:124), menyebutkan bahwa pendidikan karakter
merupakan pola pendidikan yang lebih berkaitan dengan bagaimana menanamkan
nilai-nilai tertentu dalam diri anak didik di sekolah. Sri Judiani dalam Zubaedi
(2011:17)

memaknai

pendidikan

karakter

sebagai

“pendidikan

yang

mengembangkan nilai-nilai karakter pada peserta didik sehingga mereka memiliki
nilai dan karakter sebagai karakter dirinya, menerapkan nilai-nilai tersebut dalam
kehidupan dirinya, sebagai anggota masyarakat dan warga negara yang religius,
nasionalis, produktif dan kreatif.

9

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

10

Narwanti (2011: 14) menjelaskan pendidikan karakter adalah suatu sistem
penanaman nilai karakter kepada warga sekolah yang meliputi komponen
pengetahuan, kesadaran atau kemauan, dan tindakan untuk melaksanakan nilainilai tersebut. Megawangi menambahkan bahwa pendidikan karakter merupakan
sebuah usaha untuk mendidik anak-anak agar dapat mengambil keputusan dengan
bijak dan mempraktikkannya dalam kehidupan sehari-hari, sehingga mereka dapat
memberikan kontribusi yang positif kepada lingkungannya (2004: 95).
Dari beberapa pendapat yang telah dipaparkan di atas peneliti menarik
kesimpulan bahwa karakter merupakan ciri-ciri yang dimiliki seseorang yang
tercermin dari tingkah laku dan perbuatannya, sedangkan pendidikan karakter
merupakan suatu usaha yang dilakukan oleh guru maupun orang tua untuk
menanamkan nilai-nilai karakter juga mengembangkan nilai-nilai karakter yang
sudah ada dalam diri peserta didik untuk dilaksanakan dalam lingkungan juga
kehidupan bermasyarakat.

2.1.1.2 Tujuan Pendidikan Karakter
Mulyasa (2011:9), mengutarakan pendidikan karakter bertujuan “untuk
meningkatkan mutu proses dan hasil pendidikan yang mengarah pada
pembentukan karakter dan ahklak mulia peserta didik secara utuh, terpadu, dan
seimbang sesuai dengan standar kompetensi lulusan pada setiap satuan
pendidikan”. Pendidikan karakter pada tingkat satuan pendidikan mengarah pada
pembentukan budaya sekolah, yaitu nilai-nilai yang melandasi perilaku, tradisi,
kebiasaan sehari-hari, serta simbol-simbol yang dipraktikan oleh semua warga
sekolah dan masyarakat sekitar.

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

11

Said Hamid, dkk dalam Zubaeda (2011:18) memaparkan adanya lima
tujuan pendidikan karakter:
a.

Pertama, mengembangkan kalbu/ nurani/ afektif peserta didik
sebagai manusia dan warga negara yang memiliki nilai–nilai
karakter bangsa.

b.

Kedua, mengembangkan kebiasaan dan perilaku peserta didik yang
terpuji dan sejalan dengan nilai-nilai universal dan tradisi budaya
bangsa yang religius.

c.

Ketiga, menanamkan jiwa kepemimpinan dan tanggung jawab
peserta didik sebagai generasi penerus bangsa.

d.

Keempat, mengembangkan kemampuan peserta didik menjadi
manusia yang mandiri, kreatif, dan berwawasan kebangsaan.

e.

Kelima, mengembangkan lingkungan kehidupan sekolah sebagai
lingkungan belajar yang aman, jujur, penuh kreativitas, dan
persahabatan, dan dengan rasa kebangsaan yang tinggi dan penuh
kekuatan.

2.1.1.3 Nilai–Nilai Pendidikan Karakter
Dalam rangka memperkuat pelaksanaan pendidikan karakter dalam satuan
pendidikan maka Kemendiknas (2011) telah mengidentifikasi 25 butir nilai
karakter sebagai prioritas penanaman karakter di sekolah yang bersumber dari
agama, Pancasilan, budaya, dan tujuan pendidikan nasional, ke 25 butir nilai
karakter tersebut adalah: (1) Kereligiusan, (2) Kejujuran, (3) Kecerdasan, (4)
Tanggung jawab, (5) Kebersihan dan kesehatan, (6) Kedisiplinan, (7) Tolong-

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

12

menolong, (8) Berpikir logis, kritis, kreatif, dan inovatif, (9) Kesantunan, (10)
Ketangguhan, (11) Kedemokratisan, (12) Kemandirian, (13) Keberanian
mengambil risiko, (14) Berorientasi pada tindakan, (15) Berjiwa kepemimpinan,
(16) Kerja keras, (17) Percaya diri, (18) Keingintahuan, (19) Cinta ilmu, (20)
Kesadaran akan hak dan kewajiban diri dan orang lain, (21) Kepatuhan terhadap
aturan-aturan sosial, (22) Menghargai
Kepedulian

terhadap

lingkungan,

karya dan prestasi orang lain, (23)

(24)

Nasionalisme,

(25)

Menghargai

keberagaman.
Furqon (2010: 79-81) juga menyebutkan nilai-nilai karakter kedalam
banyak butir karakter diantaranya adil, amanah, pengampunan, antisipatif, arif,
baik sangka, kebajikan, keberanian, kebijaksanaan, cekatan, cerdas, cerdik,
cermat, pendaya guna, demokratis, dermawan, dinamis, disiplin, efisien, empan
papan, empati, fair play, gigih, gotong royong, hemat, hormat, ikhlas, inisiatif,
inovatif, dan kejujuran.
Menurut Doni Koesoema

(2011:124), nilai-nilai yang ditanamkan ini

dapat berupa nilai yang bersifat individual personal maupun yang lebih sosial.
Nilai yang bersifat individual personal adalah tanggung jawab, kemurahan hati,
penghargaan diri, kejujuran, pengendalian diri, bela rasa, disiplin, daya tahan,
percaya diri, dan rasa terimakasih. Nilai yang bersifat lebih sosial adalah tanggung
jawab, kewarganegaraan, kerjasama, keadilan dan kesedian mendengarkan.
Dari sekian banyak karakter yang telah dikembangkan, peneliti
mengembangkan 2 karakter yang bersifat individual dan 1 karakter sosial dalam
bahan ajar. Fokus pengembangan karakter individual yaitu karakter tanggung
jawab dan karakter cermat, sedangkan untuk mengembangkan karakter kepedulian

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

13

sosial peneliti memilih karakter kerjasama. Berikut akan dijelaskan mengenai
ketiga karakter tersebut.

a.

Tanggung Jawab
Karakter pertama yang dikembangkan dalam penelitian ini adalah

Tanggung jawab. Menurut Asmani (2011 : 36) Tanggung jawab adalah sikap dan
perilaku seseorang untuk melaksanakan tugas dan kewajibannya sebagaimana
yang seharusnya dia lakukan, terhadap diri sendiri, masyarakat, lingkungan (alam,
sosial, dan budaya), negara dan Tuhan YME.
Furqon (2010: 87) menjelaskan, tanggung jawab adalah memahami dan
melakukan apa yang sepatutnya dilakukan, kemampuan untuk mengambil
keputusan yang rasional dan bermoral. Zubaedi (2011: 78) Tanggung jawab
(responsibility) maksudnya mampu mempertanggungjawabkan serta memiliki
perasaan untuk memenuhi tugas dengan dapat dipercaya, mandiri, dan komitmen.
Berdasarkan beberapa teori yang telah dijelaskan diatas karakter tanggung
jawab perlu ditanamkan dalam diri anak. Nilai tanggung jawab merupakan
karakter individual yang penting untuk ditanamkan dalam diri anak, dengan
diajarkan karakter tanggung jawab anak mampu melaksanakan tugas dan
kewajibannya dengan mandiri.
b.

Cermat
Karakter kedua yang akan dikembangkan dalam penelitian ini yaitu nilai

cermat. Nilai cermat diturunkan dari nilai karakter kecerdasan. Muchlas (2011:
51) menjelaskan, cerdas yaitu berfikir secara cermat dan tepat, bertindak dengan
penuh perhitungan, rasa ingin tahu yang tinggi, berkomunikasi efektif dan

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

14

empatik, bergaul secara santun, menjunjung kebenaran dan kebajikan. Dari
penjelasan tersebut peneliti berfokus untuk mengembangkan karakter cermat yang
diturunkan dari karakter kecerdasan.
Cermat adalah jeli, berhati-hati dalam memakai uang atau mengeluarkan
sesuatu barang, hemat, teliti dan hati-hati dalam melakukan sesuatu penuh minat
Furqon (2010: 81). Dari pengertian diatas peneliti ingin mengembangkan sikap
cermat pada peserta didik khususnya dalam keterampilan menulis Bahasa
Indonesia. Nilai cermat sangat sesuai jika dikembangkan pada keterampilan
menulis. Dengan memiliki karakter cermat siswa mampu menulis dengan jeli,
teliti, tepat, dan hati-hati. Berdasarkan teori diatas dapat diambil 2 indikator yang
mencerminkan sikap cermat yaitu teliti dan tepat. Siswa dikatakan cermat ketika
ia sudah teliti dalam menulis kalimat tanpa ada kesalahan dan tepat dalam
menggunakan tanda baca pada tulisan.
c.

Kerjasama
Karakter ketiga yang akan dikembangkan adalah nilai kerjasama.

Kerjasama memiliki arti yang sama dengan gotong royong seperti yang dijelaskan
dalam buku Muchlas (2011: 51) Gotong royong adalah mau bekerjasama dengan
baik, berprinsip bahwa tujuan akan lebih mudah dan cepat tercapai jika dikerjakan
bersama-sama,

Dokumen yang terkait

Pengembangan bahan ajar yang terintegrasi dengan pendidikan karakter untuk keterampilan membaca pada mata pelajaran Bahasa Indonesia SD kelas IV semester gasal.

0 0 206

Pengembangan bahan ajar yang terintegrasi dengan pendidikan karakter untuk keterampilan mendengarkan pada mata pelajaran Bahasa Indonesia SD kelas IV semester gasal.

0 0 164

Pengembangan bahan ajar yang terintegrasi dengan pendidikan karakter untuk keterampilan menulis mata pelajaran bahasa Indonesia SD kelas IV semester gasal.

0 0 249

Pengembangan bahan ajar yang terintegrasi dengan pendidikan karakter untuk keterampilan berbicara pada mata pelajaran bahasa Indonesia SD kelas IV semester gasal.

0 0 185

Pengembangan bahan ajar yang terintegrasi dengan pendidikan karakter untuk keterampilan menulis pada mata pelajaran Bahasa Indonesia SD kelas IV semester gasal.

0 0 156

Pengembangan bahan ajar yang terintegrasi dengan pendidikan karakter untuk keterampilan menulis pada mata pelajaran Bahasa Indonesia SD kelas IV semester gasal.

0 1 127

Pengembangan bahan ajar yang terintegrasi dengan pendidikan karakter untuk keterampilan menulis mata pelajaran bahasa Indonesia SD kelas IV semester gasal

0 0 247

Pengembangan bahan ajar yang terintegrasi dengan pendidikan karakter untuk keterampilan menulis pada mata pelajaran Bahasa Indonesia SD kelas IV semester gasal

0 0 154

Pengembangan bahan ajar yang terintegrasi dengan pendidikan karakter untuk keterampilan menulis pada mata pelajaran Bahasa Indonesia SD kelas IV semester gasal - USD Repository

0 0 125

PENGEMBANGAN BAHAN AJAR YANG TERINTEGRASI DENGAN PENDIDIKAN KARAKTER UNTUK KETERAMPILAN MENULIS PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA SD KELAS IV SEMESTER GASAL

0 0 190