PENGGUNAAN MULTIMEDIA BERBASIS KOMPUTER UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPA TENTANG POKOK BAHASAN PERKEMBANGBIAKAN TUMBUHAN.

DAFTAR ISI
Abstrak ..........................................................................................................
Kata Pengantar .............................................................................................
Ucapan Terima Kasih ...................................................................................
Daftar Isi ........................................................................................................
Daftar Tabel ...................................................................................................
Daftar Gambar ..............................................................................................
Daftar Grafik ................................................................................................
Daftar Rumus ................................................................................................

i
ii
iii
vi
viii
ix
x
xi

BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ...........................................................................................

B. Rumusan Masalah ......................................................................................
C. Tujuan Peneitian .........................................................................................
D. Manfaat Penelitian ......................................................................................
E. Definis Operasional ....................................................................................
F. Hipotesis Tindakan .....................................................................................

1
8
9
9
10
12

BAB II PENGGUNAAN MULTIMEDIA BERBASIS KOMPUTER
UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM
PEMBELAJARAN IPA
A. Multimedia Berbasis Komputer .................................................................
B. Pembelajaran IPA di Sekolah Dasar ..........................................................
C. Hasil Belajar ...............................................................................................
D. Penerapan Multimedia Pada Pembelajaran IPA di SD ..............................


13
18
30
31

BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Metode Penelitian .......................................................................................
B. Model Penelitian .........................................................................................
C. Subjek Penelitian ........................................................................................
D. Prosedur Penelitian .....................................................................................
E. Instrumen Penelitian ...................................................................................
F. Teknik Pengumpulan Data .........................................................................
G. Teknik Pengolahan dan Analisis Data ........................................................

34
35
38
38
40

42
42

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian .......................................................................................... 47
B. Pembahasan ................................................................................................ 62
BAB V SIMPULAN DAN REKOMENDASI
A. Simpulan ..................................................................................................... 69
B. Rekomendasi .............................................................................................. 71
DAFTAR PUSTAKA .................................................................................... 73
Suryati, 2013
Penggunaan Multimedia Berbasis Komputer Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran
Ipa Tentang Pokok Bahasan Perkembangbiakan Tumbuhan
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

LAMPIRAN-LAMPIRAN :
A. Instrument Penelitian ..................................................................................
B. Hasil Penelitian ...........................................................................................
C. Surat-Surat ..................................................................................................
D. Foto Aktivitas guru dan siswa ....................................................................


75
101
130
137

RIWAYAT HIDUP PENULIS ..................................................................... 140

Suryati, 2013
Penggunaan Multimedia Berbasis Komputer Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran
Ipa Tentang Pokok Bahasan Perkembangbiakan Tumbuhan
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

1

BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) SDN Tugu 11 yang
didalamnya terdapat program pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam, guru

dituntut untuk mengembangkan serta mengemas pembelajaran yang ada
dengan prinsp-prinsip pelaksanaan kurikulum yang sudah ditentukan dalam
kurikulum.
Prinsip pelaksanaan kurikulum Siswa harus mendapatkan pelayanan
pendidikan

yang

bermutu,

serta

memperoleh

kesempatan

untuk

mengekspresikan dirinya secara bebas, dinamis dan menyenangkan, serta
menegakkan lima pilar belajar yaitu:

1.

Belajar untuk beriman dan bertakwa kepada tuhan yang maha esa

2.

Belajar untuk memahami dan menghayati

3.

Belajar untuk mampu melaksanakan dan berbuat secara efektif

4.

Belajar untuk hidup bersama dan berguna bagi orang lain, dan

5.

Belajar untuk membangun dan menemukan jati diri, melalui proses
pembelajaran yang aktif, kreatif, efektif, dan menyenangkan.

Pemanfaatan sarana dan prasarana atau media pembelajaran yang ada

dalam proses pembelajaran oleh guru masih kurang maksimal. Kebanyakan
guru masih menggunakan metode atau pendekatan pembelajaran yang
monoton, sehingga siswa menjadi bosan dan tidak nyaman dalam menerima
pembelajaran. Hal ini bukan karena keterbatasan sarana dan prasarana yang
Suryati, 2013
Penggunaan Multimedia Berbasis Komputer Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran
Ipa Tentang Pokok Bahasan Perkembangbiakan Tumbuhan
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

2

ada, walau tidak dipungkiri masih banyak sekolah-sekolah yang belum
memiliki sarana-prasarana atau media pembelajaran yang efektif, tetapi lebih
dari itu kemampuan guru dalam menggunakan media atau sarana prasarana
yang ada masih terbatas.
Dalam mata pelajaran IPA SD di kelas VI salah satu materi

pokok


bahasan adalah perkembangbikan mahluk hidup (manusia, hewan dan
tumbuhan) namun yang akan peneliti jadikan penelitian tindakan kelas adalah
perkembangbiakan pada tumbuhan secara vegetative. Kenapa pokok bahasan
ini yang dijadikan penelitian? Dikarenakan ada beberapa alasan diantaranya:
a.

Materi tersebut terdapat pada standar kelulusan dikelas VI sehingga perlu
dibahasa lebih mendalam sehingga siswa dapat memahami materi tersebut.

b.

Soal-soal tersebut dari tahun ketahun biasanya disajikan dalam bentuk
gambar, sehingga siswa perlu mengingat gambar-gambar tersebut lebih
lama.

c.

Materi tersebut bisa dimanfaatkan dan menambah penghasilan dalam
kehidupan sehari-hari.

Berdasarkan hasil pengamatan pembelajaran selama ini pembelajaran IPA

di

SDN Tugu 11 Cimanggis Depok, masih terdapat banyak kekurangan,

diantaranya :
a. Dalam proses pembelajaran guru jarang menggunakan alat peraga atau
media pembelajaran IPA meskipun disekolah tersedia fasilitas yang
mencukupi untuk menunjang kegiatan pembelajaran termasuk alat-alat

Suryati, 2013
Penggunaan Multimedia Berbasis Komputer Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran
Ipa Tentang Pokok Bahasan Perkembangbiakan Tumbuhan
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

3

multimedia seperti laptop dan proyektor (LCD/Infocus). Namun sebagian
besar guru tidak mengerti cara penggunaanya maka alat-alat tersebut jarang

digunakan.
b. Kurikulum pendidikan sekolah (SD) menekankan pada bagaimana
memfasilitasi belajar siswa untuk berfikir kreatif agar memiliki kompetensi
untuk berkerjasama, memahami potensi diri, meningkatkan kinerja dan
berkomunikasi secara efektif dalam setiap pemecahan masalah. Sedangkan
di SD tempat saya melaksanakan tugas dan melakukan penelitian
pembelajaran hanya berorientasi pada tes atau ujian. Pengalaman belajar
yang diperoleh di kelas tidak utuh dan tidak berorientasi pada tercapainya
standar kompetensi dan kompetensi dasar;
c. Proses pembelajaran terutama IPA (sains) masih belum sesuai dengan
harapan masih banyak diantara guru yang melaksanakan pembelajaran
hanya menekankan aspek kognitif tanpa memperhatikan aspek yang lainnya
sehingga kemampuan siswa dalam memahami IPA (sains) menjadi rendah
dan pemahaman materi yang dimiliki siswa tidak bertahan lama;
d. Pada saat guru sedang menjelaskan materi pelajaran perhatian para siswa
terhadap materi yang disampaikan guru sangat kurang, para siswa banyak
yang kurang antusias (tidak bergairah), aspek-aspek “keterbukaan”,
“kreativitas”, dalam “rasa ingin tahu” dari para siswa terhadap materi
pelajaran yang disampaikan guru masih kurang;
e. Penguasaan guru akan materi pelajaran sangat berpengaruh terhadap hasil

belajar siswa. Pembelajaran yang berorientasi penguasaan materi terbukti

Suryati, 2013
Penggunaan Multimedia Berbasis Komputer Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran
Ipa Tentang Pokok Bahasan Perkembangbiakan Tumbuhan
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

4

berhasil dalam kompetensi “mengingat” jangka pendek, tetapi gagal
memecahkan persoalan dalam kehidupan jangka panjang. Dan itu
ditemukan di lokasi penulis melakukan penelitian bahwa pada umumnya
materi pelajaran disajikan melalui teks book orientied dengan keterlibatan
siswa yang sangat kurang, tidak menarik siswa dan membosankan serta
tidak terlihat upaya guru untuk melakukan kegiatan yang dapat
mengoptimalkan seluruh potensi siswa;
f. Metode pembelajaran yang digunakan guru dalam proses pembelajaran
kurang bervariasi kebanyakan metode ceramah.

Untuk itu guru sebagai pendidik berperan penting dalam meningkatkan
kualitas pendidikan karena guru terlibat langsung dalam proses belajar
mengajar dan kemampuan professional seorang guru sangat dibutuhkan,
termasuk juga kemampuan dalam menggunakan dan memanfaatkan media
pembelajaran yang tepat untuk meningkatkan aktivitas proses dan hasil belajar
siswa sehingga siswa menjadi lebih mudah dalam memahami pembelajaran
dan dengan pembelajaran itu pula siswa akan senang dan termotivasi untuk
belajar serta tidak mudah jenuh atau bosan.
Lemahnya guru dalam memanfaatkan dan menciptakan sarana dan
prasarana atau media pembelajaran dalam Kegiatan Belajar Mengajar untuk
memperkuat pemahaman di Sekolah Dasar Negeri Tugu 11 juga menjadi
catatan tersendiri bagi peneliti. Sehingga konsep - konsep yang ada pada
kurikulum kurang terserap dengan baik dan ketuntasan masih perlu di
Suryati, 2013
Penggunaan Multimedia Berbasis Komputer Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran
Ipa Tentang Pokok Bahasan Perkembangbiakan Tumbuhan
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

5

tingkatkan. Sarana belajar atau media merupakan salah satu faktor penunjang
keberhasilan dalam proses belajar yang di rancang oleh guru. Kebanyakan guru
masih menggunakan metode pembelajaran yang tradisional, sehingga siswa
menjadi bosan dan tidak nyaman dalam menerima pelajaran.
Keberhasilan siswa dalam belajar ditentukan oleh beberapa factor, salah
satunya adalah penggunaan media dalam proses belajar mengajar harus tepat
sehingga dapat membantu siswa untuk memperoleh pemahaman yang lebih
mendalam tentang konsep-konsep IPA. Hasil belajar yang baik dapat diperoleh
jika siswa mengalami sendiri proses belajar. Agar siswa aktif dalam proses
pembelajaran dan mampu memecahkan sendiri masalah yang dihadapi maka
guru hendaknya harus memiliki strategi dan memahami teknik penyampaian
materi atau penggunaan media yang tepat.
Berdasarkan observasi awal peneliti dalam proses pembelajaran IPA di
kelas VI SDN Tugu 11 Cimanggis Depok menunjukkan hasil belajar siswa
terhadap pembelajaran IPA pada bab perkembangbiakan tumbuhan masih
rendah data tersebut dapat dilihat pada tabel dibawah ini.
Tabel 1.1
Rekap Hasil Tes Formatif Kelas VI Pada Mata Pelajaran IPA
Yang memperoleh nilai

Jumlah Siswa

75 – 90

12

55 – 70

16

35 – 50

7

Jumlah

35

Suryati, 2013
Penggunaan Multimedia Berbasis Komputer Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran
Ipa Tentang Pokok Bahasan Perkembangbiakan Tumbuhan
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

6

Sedangkan KKM (Kriteria Ketuntasan Minimum) yang telah ditetapkan 75.
Hal ini menunjukan bahwa hanya 34 % atau 12 siswa yang berhasil mencapai
KKM, dan 64% atau 23 siswa memperoleh nilai dibawah KKM. Hal ini
merupakan suatu masalah yang peneliti anggap sangat mendesak untuk segera
diatasi.
Kemudian peneliti melakukan analisis untuk mengetahui penyebab
rendahnya hasil belajar siswa terhadap pembelajaran IPA. Dalam kegiatan
pembelajaran sehari-hari, materi pembelajaran IPA disampaikan secara teoritis
dengan

menggunakan

metode

caramah

tanpa

menggunakan

media

pembelajaran yang membantu pemahaman siswa. Selain itu, materi yang
diajarkan hanya bersumber dari apa yang tertulis di buku paket IPA. Factor
tersebut menyebabkan siswa kurang aktif dalam kegiatan pembelajaran karena
siswa hanya mendengarkan penjelasan yang disampaikan oleh guru kemudian
mencatat dan menghafalkannya. Siswa tidak mengetahui makna dari materi
yang mereka pelajari dan tidak mengetahui penerapannya dalam kehidupan
sehari-hari. Siswa tidak bisa menarik kesimpulan dari materi pembelajaran
yang diberikan guru. Motivasi belajar siswa pun rendah, siswa enggan bertanya
jika tidak mengerti dan siswa pun tetap diam saat diberi pertanyaan oleh guru
seputar materi pembelajaran, sehingga pada saat diadakan evaluasi terakhir
pembelajaran masih banyak sisawa yang belum mencapai Kriteria Ketuntasan
Minimal (KKM)
Untuk mengatasi persoalan di atas, perlu adanya usaha sadar yang
dilakukan oleh guru, dan untuk itu pula penulis bermaksud melakukan
Suryati, 2013
Penggunaan Multimedia Berbasis Komputer Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran
Ipa Tentang Pokok Bahasan Perkembangbiakan Tumbuhan
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

7

perbaikan pembelajaran, berdasarkan penggunaan multimedia berbasis
komputer. Besar harapan melalui penggunaan multimedia berbasisi komputer
ini proses dan hasil belajar siswa mengalami perubahan ke arah yang
diharapkan. Maka karena itulah peneliti berusaha untuk memperbaiki dan
meningkatkan hasil belajar siswa dengan melakukan PTK ( Penelitian
Tindakan Kelas )
Penggunaan multimedia berbasis komputer dalam proses pembelajaran
akan sangat membantu sekali bila dijadikan media pembelajaran, komputer
bisa dikatakan sebagai sumber belajar yang menyediakan berbagai macam
bentuk media yang memungkinkan peserta didik membuat desain dan
merekayasa suatu konsep dan ilmu pengetahuan, tidak hanya sebagai sarana
komputasi dan pengolahan kata (word processor) saja. Bahkan, komputer
mampu mengajak dan membawa peserta didik melanglang buana di dunia
maya dan dapat berinteraksi dengan orang-orang dari penjuru dunia, baik yang
sudah dikenal secara fisik maupun belum, berinteraksi dengan sumber belajar
secara luas. Dengan banyaknya sumber belajar dalam komputer yang telah
merangsang beberapa indera diharapkan dapat mengaktifkan fungs-fungsi
psikologis siswa meliputi fungsi kognitif, fungsi afektif, dan fungsi sesorimotorik.

Suryati, 2013
Penggunaan Multimedia Berbasis Komputer Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran
Ipa Tentang Pokok Bahasan Perkembangbiakan Tumbuhan
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

8

Permasalahan-permasalahan lain yang ditemukan di SD Negeri Tugu 11

adalah
1. Belum adanya penggunaan pendekatan pembelajaran dengan multimedia
berbasis komputer
2. Dengan media yang kurang variatif mempengaruhi hasil belajar siswa
menurun
3. Dalam proses belajar mengajar dewan guru belum ada yang menggunakan
media pembelajaran yang dapat memotivasi semangat belajar siswa
4. Belum adanya penggunaan yang optimal dari fasilitas dan sarana sekolah
yang sudah ada seperti komputer atau laptop dan LCD
5. Hasil belajar siswa dalam pembelajaran perkembangbiakan tumbuhan
kurang dikuasai
6. Hasil Ujian Nasional tahun lalu 2011-2012 mata pelajaran IPA terendah bila
dibandingkan dengan mata pelajaran bahasa Indonesia dan matematika
Berdasarkan permasalahan tersebut diatas, maka penulis mengangkat
judul skripsi penelitian ini dengan judul penelitian: “Penggunaan Multimedia
Berbasis Komputer Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam
Pembelajaran IPA Tentang Pokok Bahasan Perkembangbiakan Tumbuhan
Di Kelas VI SD Negeri Tugu 11 Cimanggis Depok”.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang pemikiran penelitian ini, maka peneliti
memandang perlu merumuskan dalam bentuk pertanyaan sebagai berikut:
Suryati, 2013
Penggunaan Multimedia Berbasis Komputer Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran
Ipa Tentang Pokok Bahasan Perkembangbiakan Tumbuhan
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

9

1. Bagaimana perencanaan pembelajaran pada materi perkembangbiakan
tumbuhan di SD Negeri Tugu 11 Cimanggis Depok dengan multimedia
berbasis komputer?
2. Bagaimanakah

pelaksanaan

pembelajaran

IPA

pada

materi

perkembangbiakan tumbuhan dengan multimedia berbasis komputer?
3. Bagaimana hasil belajar siswa SD Negeri Tugu 11 dengan multimedia
berbasis komputer dalam pembelajaran perkembangbiakan tumbuhan?

C. Tujuan Penelitian
1. Tujuan umum
Tujuan umum penelitian ini diharapkan menjadi masukan bagi mahasiswa
dan guru terhadap hasil belajar pada perkembangbiakan tumbuhan di kelas
VI SDN Tugu 1 Cimanggis Depok.
2. Tujuan khusus
Adapaun tujuan khusus dari penelitian ini :
a. Untuk memperoleh gambaran perencanaan pembelajaran pada materi
perkembangbiakan tumbuhan di kelas VI SDN Tugu 11
b. Untuk mengetahui gambaran pelaksanaan pembelajaran IPA pada
materi perkembangbiakan tumbuhan dengan multimedia berbasis
komputer?
c. Untuk mengetahui hasil belajar siswa SD Negeri Tugu 11 dengan
menggunakan multimedia berbasis komputer dalam pembelajaran
perkembangbiakan tumbuhan?

Suryati, 2013
Penggunaan Multimedia Berbasis Komputer Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran
Ipa Tentang Pokok Bahasan Perkembangbiakan Tumbuhan
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

10

D. Manfaat Penelitian
Penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi :
1. SDN Tugu 11 Cimanggis Depok
Dengan hasil penelitian ini diharapkan SD Negeri Tugu 11 Cimanggis Depok
dapat lebih mengoptimalkan penggunaan multimedia berbasis komputer
untuk meningkatkan hasil belajar siswa
2. Guru
Sebagai bahan masukan guru dalam meningkatkan mutu pendidikan di
kelasnya dan menciptakn suasana belajar yang menyenangkan dan menambah
wawasan guru tetang penggunaan multimedia berbasis komputer
3. Siswa
Sebagai bahan masukan bagi siswa untuk memanfaatkan multimedia berbasis
komputer dalam rangka meningkatkan hasil belajar, dan menciptakan suasana
belajar yang menyenangkan

E. Definisi Operasional
1. Multimedia Berbasis Komputer
Multimedia Berbasis Komputer didefiniskan oleh Haffost (Feldmans,
1994) sebagai suatu system komputer yang terdiri dari hardware dan
software yang memberikan kemudahan untuk menggabungkan gambar,
video, fotografi, grafik dan animasi dengan suara, teks dan data yang
dikendalikan dengan program komputer.

Suryati, 2013
Penggunaan Multimedia Berbasis Komputer Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran
Ipa Tentang Pokok Bahasan Perkembangbiakan Tumbuhan
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

11

Multimedia adalah alat, metode dan pendekatan yang digunakan untuk
membuat komunikasi di antara guru dengan peserta didik selama proses
pembelajaran menjadi lebih berkesan. (Munir 2001)
Multimedia adalah media yang mampu melibatkan banyak indera dan
organ tubuh selama proses pembelajaran berlangsung (Yudhi Munadi
2008:148)

2. Hasil Belajar
Definisi tentang hasil belajar, Soedijarto (1997) mengatakan bahwa
hasil belajar adalah tingkat penguasaan yang dicapai oleh pelajar dalam
mengikuti program belajar mengajar sesuai dengan tujuan pendidikan yang
ditetapkan. Sedangkan menurut Sudjana (2004) hasil belajar adalah
kemampuan yang dimiliki peserta didik setelah ia menerima pengalaman
belajarnya. Hasil belajar mempunyai peranan yang penting dalam proses
pembelajaran.
Menurut Hamalik, hasil belajar adalah bila seseorang telah belajar
akan terjadi perubahan tingkah laku pada orang tersebut, misalnya dari
tidak tahu menjadi tahu dan tidak mengerti menjadi mengerti.
3. Pembelajaran IPA di SD
Ilmu Pengatahuan Alam merupakan terjemahan dari kata-kata inggris
yaitu Natural Sience. Berhubungan dengan alam. Jadi IPA adalah ilmu
yang mempelajari peristiwa-peristiwa alam. Ada tiga hal yang berkaitan
dengan sasaran IPA di sekolah dasar yaitu 1) IPA idak semata-mata

Suryati, 2013
Penggunaan Multimedia Berbasis Komputer Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran
Ipa Tentang Pokok Bahasan Perkembangbiakan Tumbuhan
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

12

berorientasi kepada hasil tetapi juga proses. 2) Sasaran pembelajaran IPA
harus utuh menyeluruh dan 3) pembelajaran IPA akan lebih berarti apabila
dilakukan secara berkesinambungan dan meibatkan siswa secara atif.
4. Perkembangbiakan tumbuhan
Berkembangbiak adalah cara menghasilkan keturunan atau anak.
a. Perkembangbiakan vegetatif alami adalah perkembangbiakan secara
tidak kawin pada tumbuhan yang terjadi dengan sendirinya tanpa
bantuan manusia. Macam-macam perkembangbiakan vegetatif alami,
antara lain menggunakan umbi lapis, umbi batang, umbi akar,akar
tinggal, geragih, tunas, tunas adventif.
b. Perkembangbiakan vegetatif buatan adalah perkembangbiakan secara
tidak kawin pada tumbuhan yang sengaja di lakukan oleh manusia atau
dengan bantuan manusia. Macam-macam perkembangbiakan vegetative
buatan, antara lain mencangkok, menempel (okulasi), menyambung/
mengenten, stek, merunduk dan kultur jaringan.

5. Hipotesis Tindakan
Hipotesis tindakan dalam penelitian ini adalah penggunaan multimedia
berbasis komputer dapat meningkatkan hasil belajar IPA, khususnya aspek
penguasaan konsep dan keterampilan proses.

Suryati, 2013
Penggunaan Multimedia Berbasis Komputer Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran
Ipa Tentang Pokok Bahasan Perkembangbiakan Tumbuhan
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

34

BAB III
METODOLOGI PENELITIAN

A. Metode Penelitian
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian
tindakan kelas (classroom Action Reserch).
Penelitian tindakan kelas (PTK) merupakan salah satu jenis penelitian
tindakan yang dilaksanakan oleh praktisi pendidikan (khususnya guru, dosen, atau
instruktur) dalam proses pembelajaran di kelas. McNiff (sebagaimana dikutip
Suyanto: 1997) mengemukakan bahwa PTK adalah bentuk penelitian reflektif
yang dilakukan oleh guru yang hasilnya dapat dimanfaatkan sebagai alat untuk
pengembangan kurikulum, pengembangan sekolah, pengembangan keahlian
mengajar, dan sebagainya.
Secara lebih konkrit dapat dikemukakan bahwa tujuan PTK adalah
memecahkan permasalahan pembelajaran yang muncul di dalam kelas. Setelah
berhasil mengidentifikasi masalah, guru merancang dan kemudian memberikan
perlakuan atau tindakan tertentu, mengamati, mengevaluasi, dan menganalisis
hasilnya guna menentukan apakah tindakan yang diberikan tersebut berhasil
memperbaiki kondisi kelas yang diajarnya atau tidak. Dari informasi tersebut guru
dapat menentukan langkah-langkah yang perlu ditempuh terhadap kelas yang
diajarnya.

34

Suryati, 2013
Penggunaan Multimedia Berbasis Komputer Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran
Ipa Tentang Pokok Bahasan Perkembangbiakan Tumbuhan
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

35

B. Model Penelitian
Dalam penelitian ini menggunakan model PTK yang dikemukan oleh
Kemmis dan MC Taggart merupakan model pengembangan dari model Kurt
Lewin seperti yang tampak pada gambar di bawah ini.

Perencanaan

Refleksi

Melakukan tindakan

Mengamati
Gambar 3.1
Tahap-tahap dalam PTK
Model Kurt Lewin (Sumber : Depdikbud,1999 : 20)
Menurut Kemmis dan MC Taggart (dalam Rafi’uddin,1996) penelitian tindakan
dapat dipandang sebagai suatu siklus spiral dari penyusunan, perencanaan,
pelaksanaan tindakan kelas, pengamatan (observasi), dan refleksi. Tahapan/siklus
penelitian dapat dilihat pada uraian berikut:
1. Tahap Perencanaan
Penelitian tindakan kelas ini terdiri dari dua siklus. Tiap siklus dilaksanakan
dengan satu tindakan sesuai dengan perbaikan yang ingin dicapai selama
pembelajaran. Pada tahap perencanaan dipersiapkan RPP, media, instrument dan
gambar.
2. Tahap Pelaksanaan
Kegiatan yang dilakukan pada setiap tindakan adalah dengan intervensi
terhadap pelaksanaan kegiatan yang menjadi tugas guru sehari-hari. Pada tahap
Suryati, 2013
Penggunaan Multimedia Berbasis Komputer Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran
Ipa Tentang Pokok Bahasan Perkembangbiakan Tumbuhan
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

36

ini merupakan pelaksanaan tindakan dan persipan pembelajaran yang telah
direncanakan sebelumnya. Biasanya pembuatan rencana belum sepenuhnya dapat
mengungkapkan dan memberikan gambaran tentang pelaksanaan tindakan,
mungkin saja pada tahap pelaksanaan ada hal-hal yang belum terfikirkan dan akan
berbeda dengan rencana. Oleh Karena itu pada tahap pelaksanaan, guru dapat
menggunakan intervensi atau memberikan tindakan yang belum atau tidak
tercantum dalam perencaaan sebelumnya. Selanjutnya dalam upaya meningkatkan
dan melihat keberhasilan dalam setiap siklus, maka selama kegiatan tindakan
dilakukan pengamatan dan dan evaluasi
3. Observasi
Pada tahap ini secara lebih operasional adalah untuk mengenal, merekam dan
mendokumentasikan segala hal yang berkaitan dengan hasil dan proses
pelaksanaan tindakan ataupun dampak dan pelaksanaan tindakan tersebut. Fungsi
dari observasi ini adalah untuk mengetahui apakah tindakan yang dilakukan sudah
mengarah pada terjadinya perubahan ke arah positif dalam kegiatan pembelajaran.
4. Analisis dan Refleksi
Data yang diperoleh lalu di analisis untuk kemudian selanjutnya di refleksikan
sebagai alat evaluasi untuk memperbaiki siklus berikutnya. Dan juga untuk
menentukan kesimpulan atau hasil dan penelitian. Pada tahap refleksi, peneliti
bersama observer mendiskusikan hasil tindakan pada setiap akhir pelaksanaan
tindakan. Hasilnya kemudian di refleksi, dan bila perlu merevisi kegiatan
sebelumnya. Temuan yang diperoleh kemudian dijadikan acuan bagi perumusan
rencana pembelajaran untuk dilaksanakan pada kegiatan selanjutnya.

Suryati, 2013
Penggunaan Multimedia Berbasis Komputer Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran
Ipa Tentang Pokok Bahasan Perkembangbiakan Tumbuhan
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

37

Alur penelitian yang dilakukan pada penelitian tindakan kelas di sesuaikan
dengan model yang dikemukan oleh Kemmis dan Mc Taggart (Kasbolah,
1988:113). Dalam melaksanakan penelitian dibuat beberapa siklus untuk
mempermudah langkah penelitian. Dimulai dari tahap analisis kurikulum,
melakukan

studi

pustaka,

observasi

awal,

menemukan

masalah

dan

mengidentifikasinya, merencanakan langkah awal tindakan dan menyusun
rencana tindakan, melakukan tindakan sesuai dengan rencana tindakan ke I,
kemudian merefleksikannya kembali. Setelah selesai satu siklus yang diakhiri
dengan refleksi maka diperbaiki pada siklus berikutnya. Alur penelitian tindakan
kelas dapat dilihat pada gambar bagan berikut:

Observasi
Awal

SIKLUS I
Rencana
Tindakan

Pelaksanaan
Tindakan
Observasi
Refleksi

SIKLUS II
Pelaksanaan
Tindakan

Rencana
Tindakan

Observasi

Refleksi

HASIL

Gambar 3.2 Alur Penelitian Tindakan Kelas

Suryati, 2013
Penggunaan Multimedia Berbasis Komputer Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran
Ipa Tentang Pokok Bahasan Perkembangbiakan Tumbuhan
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

38

C. Subjek Penelitian
Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas VI SD Negeri Tugu 11
Kecamatan Cimanggis Kota Depok dengan jumlah siswa 35 terdiri dari 17 siswa
laki-laki dan 18 siswa perempuan. Usia siswa antara 10-11 tahun. Secara domisili,
mereka sebagian besar tinggal disekitar kelurahan tugu yang berada di wilayah
kecamatan Cimanggis Kota Depok.
Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri Tugu 11 Kecamatan Cimanggis
Kota Depok. Penelitian ini dilakukan terhadap siswa kelas VI pada pembelajaran
IPA. Penelitian ini dibantu oleh guru lain yang bertindak sebagai pengamat
(observer) yang bertugas untuk memberikan masukan-masukan terhadap
kekurangan dalam proses penelitian yang dilakukan di kelas VI. Adapaun waktu
pelaksanaan penelitian ini dilakukan selama satu bulan yaitu dimulai dari Oktober
2012 untuk persiapan sampai dengan bulan November untuk tahap pelaksanaan.

D. Prosedur Penelitian
Penelitian ini dibagi menjadi 2 siklus yaitu:
1. Tahap Perencanaan
a. Pengkajian standar isi kelas tahun 2006 dan kurikulum tingkat satuan
pendidikan SDN Tugu 11 Cimanggis Depok, menelaah konsep yang
terdapat dalam mata pelajarn IPA di kelas VI
b. Menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran yang sesuai dengan
menggunakan multimedia berbasis computer

Suryati, 2013
Penggunaan Multimedia Berbasis Komputer Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran
Ipa Tentang Pokok Bahasan Perkembangbiakan Tumbuhan
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

39

c. Membuat lembar observasi untuk mengamati aktifitas guru dan peserta
didik selama proses pembelajaran dengan menggunakan multimedia
berbasis computer
d. Membuat lembar wawancara untuk mengetahui respon peserta didik
terhadap pembelajaran yang telah dilakukan
e. Membuat alat evaluasi yang dikerjakan secara individual untuk mengetahui
pemahaman peserta didik terhadap konsep yang dipelajari.
2. Tahap Pelaksanaan
a. Siklus I
1) Setelah mendapat gambaran keadaan kelas, perhatian dan aktivitas
peserta didik, memotivasi belajar, sarana belajar, maka dilakukan
tindakan kelas pertama, yaitu mendesain kegiatan belajar untuk satu
kompetensi dasar
2) Peneliti melaksanakan kegiatan pembelajaran, yang dibantu teman
sejawat untuk memantau/ mengobservasi pelaksanaan pembelajaran.
Sasaran pemantauan adalah kegiatan peserta didik, kegiatan guru dan
efektifitas penggunaan multimedia berbasis computer
3) Melakukan evaluasi untuk mengetahui keberhasilan dan hambatan dari
pembelajaran dengan menggunakan multimedia berbasis computer
4) Melakukan perbaikan desain pembelajaran, berdasarkan evaluasi hasil
pemantauan
5) Peneliti bersama teman sejawat menganalisis dan merefleksi pelaksanaan
dan hasil kegiatan pembelajaran siklus I, yang dilanjutkan pada siklus II

Suryati, 2013
Penggunaan Multimedia Berbasis Komputer Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran
Ipa Tentang Pokok Bahasan Perkembangbiakan Tumbuhan
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

40

b. Siklus II
1) Setelah memperoleh gambaran pada desain pembelajaran kegiatan
pertama (siklus 1) peneliti mendesain kembali kegiatan pembelajaran
dengan menambahkan atau memfokuskan aspek-aspek yang belum
optimal pada tindakan (siklus 1)
2) Melakukan pemantauan (observasi) terhadap pelaksanaan pembelajaran
yang sedang dilakukan. Sasaran pemantauan adalah kegiatan siswa dalam
merespon pelajaran, sikap guru dalam mengelola pembelajaran dan
efektivitas pembelajaran dengan menggunakan multimedia berbasis
computer
3) Melakukan evaluasi hasil kegiatan yang sudah dilakukan, untuk
mengetahui efektivitas keberhasilan dari penggunaan multimedia
berbasis computer dalam pembelajaran yang sudah dilaksanakan.
4) Melakukan

perbaikan

desain

pembelajaran,

berdasarkan

hasil

pengamatan
5) Peneliti bersama teman sejawat menganalisis dan merefleksi pelaksanaan
dan hasil kegiatan pembelajaran siklus II, hasil analisis dan refleksi
terhadap tindakan II ini menjadi bahan acuan kesimpulan dari penelitian
yang sudah dilakukan.

E. Instrumen Penelitian
Data diperoleh melalui beberapa instrument yaitu instrument pembelajaran
berupa Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) untuk mengetahui gambaran

Suryati, 2013
Penggunaan Multimedia Berbasis Komputer Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran
Ipa Tentang Pokok Bahasan Perkembangbiakan Tumbuhan
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

41

pelaksanaan pembelajaran dalam penelitian dan instrument penelitian dengan
tujuan untuk mengetahui proses pelaksanaan tindakan. Adapun instrumen
penelitian yang digunakan adalah sebagai berikut:
1. Pedoman Observasi
Pedoman observasi digunakan untuk memperoleh data tentang pelaksanaan
pembelajaran yang dilakukan oleh guru dan siswa. Pedoman observasi sebagai
alat pengumpul data digunakan secara langsung dalam pembelajaran untuk
mencatat data pelaksanaan pembelajaran yang akan menjadi masukan dalam
rangka refleksi. Observasi pembelajaran dilakukan oleh observer. Pedoman
observasi disusun untuk mengamati aktivitas guru dalam melaksanakan kegiatan
pembelajaran (pedoman observasi terlampir)
2. Lembar Evaluasi
Lembar evaluasi berisi soal-soal setiap akhir tindakan dengan tujuan untuk
mengetahui sejauh mana hasil belajar peserta didik terhadap konsep-konsep yang
telah dipelajari.
3. Lembar Wawancara
Wawancara adalah percakapan yang dilakukan dua pihak dengan maksud
tertentu. Tujuan wawancara adalah untuk mengetahui kendala yang dihadapi
peserta didik selama proses pembelajaran dan sebagai data pelengkap penelitian.

Suryati, 2013
Penggunaan Multimedia Berbasis Komputer Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran
Ipa Tentang Pokok Bahasan Perkembangbiakan Tumbuhan
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

42

F. Teknik Pengumpulan Data
1. Observasi
Observasi merupakan teknik pengumpulan data dengan cara mengamati
secara langsung proses pembelajaran baik peserta didik maupun guru. Dalam
observasi ini peneliti dibantu oleh seorang observer, rekan sejawat yang samasama mengajar di SDN Tugu 11.
2. Evaluasi
Evaluasi dilakukan secara individual pada setiap siklus, dengan tujuan
untuk mengetahui peningkatan hasil belajar peserta didik.
3. Wawancara
Wawancara merupakan percakapan antara peneliti dengan peserta didik
dan peneliti dengan observer yang bertujuan untuk memperoleh data mengenai
tindakan atau tanggapan peserta didik terhadap proses pembelajaran dengan
menggunakan multimedia berbasis computer

G. Teknik Pengolahan dan Analisis Data
1. Teknik Pengolahan Data Hasil Observasi
a. Reduksi Data
Menyeleksi data dengan cara memilah dan memilih data yang
diperlukan dan membuang data yang tidak diperlukan
b. Klasifikasi Data
Klasifikasi data yang diperoleh dari siklus I dan siklus II dengan mengacu
pada RPP. Tujuannya untuk mengetahui aktivitas guru dan siswa yang

Suryati, 2013
Penggunaan Multimedia Berbasis Komputer Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran
Ipa Tentang Pokok Bahasan Perkembangbiakan Tumbuhan
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

43

diharapkan terjadi atau yang tidak diharapkan terjadi juga untuk mengetahui
hasil belajar siswa yang diperoleh. Dan untuk mempermudah data-data
tersebut kemudian diklasifikasikan sesuai dengan jenis datanya, misalnya data
tentang sarana dan prasarana. aktivitas siswa, data tentang aktifitas guru dan
data tentang hasil belajar
c. Display Data.
Mendeskripsikan data yang sudah diperoleh baik dalam bentuk narasi,
uraian atau dalam bentuk table juga grafik
d. Interprestasi Data
Menafsirkan data-data yang sudah didisplay baik data dalam bentuk tabel
atau data dalam bentuk grafik
e. Refleksi
Meninjau kembali perencanaan dan pelaksanaan yang telah dilakukan
dengan cara melihat kekuatan yang sudah diperoleh atau kelemahan apa yang
masih harus ditingkatkan. Kemudian kekuatan dan kelemahan tersebut
dianalisis mengapa masih terjadi kelemahan dan bagaimana cara mengatasi
kelemahan tersebut yang kemudian ditingkatkan pada tindakan berikutnya.
2. Teknik Pengolahan Data Hasil Tes
a. Scoring
1) Penskoran terhadap jawaban yang diberikan siswa. Tiap-tiap butir soal
yang dijawab oleh siswa diberi skor sesuai dengan lengkap tidaknya
jawaban yang diberikan, dengan rumus :

Suryati, 2013
Penggunaan Multimedia Berbasis Komputer Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran
Ipa Tentang Pokok Bahasan Perkembangbiakan Tumbuhan
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

44

Nilai =

Jumlah jawaban benar
x 100%
Jumlah seluruh soal

2) Penilaian terhadap jawaban siswa. Setelah penskoran tiap butir
jawaban, langkah selanjutnya adalah menjumlahan skor yang diperoleh
oleh masing-masing siswa.
3) Pengelompokan nilai tes dengan rentang nilai tertentu. Setelah
penskoran lalu skor hasil tes dikelompokkan dengan rentang nilai
tertentu untuk mengetahui tingkat keberhasilan pencapaian ranah
kognitif siswa.
b. Menghitung Rata – rata
1) Rata-rata hitung hasil belajar ( pos tes ), dapat dihitung dengan
menggunakan rumus :



x



Keterangan:



= Rata-rata hitung,

x

= Skor

n

= Banyaknya data

2) Penentuan nilai rata-rata tes dari seluruh siswa yang mengikuti tes.
Tahap ini dilakukan untuk mengetahui ketuntasan belajar siswa
secara klasikal, yaitu jika >85% siswa memperoleh skor > 70% dari
skor total.
Ketuntasan Belajar =

 Swa
 Swa

x 100%

tot

Suryati, 2013
Penggunaan Multimedia Berbasis Komputer Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran
Ipa Tentang Pokok Bahasan Perkembangbiakan Tumbuhan
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

45

Keterangan:
Ketuntasan belajar = ketuntasan belajar secara klasikal
Swa = Siswa yang memperoleh tingkat penguasaan > 70%
Swatot = Jumlah siswa

3. Analisis Data Hasil Tes
a. Scoring
Kriteria penilaian pada post tes siklus I dan siklus II adalah berupa
uraian yang berjumlah 5 soal, dimana setiap soal mempunyai bobot skor 20
apabila siswa dapat menjawab dengan benar sehingga skor maksimum yang
dapat diperoleh adalah 100.
b. Nilai Rata-rata
Hasil akhir post tes (nilai rata-rata) dikelompokkan menjadi beberapa
kategori sebagai berikut :
Tabel 3.1
Kategori dan Nilai Rata-rata Siswa
No

Rentang Nilai

Prosentase

Kategori

1.

9

 90 %

Sangat Baik

2.

7 – 8,9

70% – 89%

Baik

3.

5 – 6,9

50% – 69%

Cukup

4.

3 – 4,9

30% – 49%

Kurang

5.

 2,9

 29%

Kurang Sekali

(Sumber Dikti Depdikbud Th. 1989)

Suryati, 2013
Penggunaan Multimedia Berbasis Komputer Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran
Ipa Tentang Pokok Bahasan Perkembangbiakan Tumbuhan
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

46

Sedangkan untuk persentase KKM dapat dikelompokkan menurut
kategori sebagai berikut :
Tabel 3.2
Kategori Perolehan Persentase KKM Siswa
No

Persentase

Kategori

1.

75% - 100%

Berhasil (Tuntas)

2.

0% - 74%

Belum Berhasil (Belum Tuntas)
(Sumber KTSP SDN Tugu 11)

Suryati, 2013
Penggunaan Multimedia Berbasis Komputer Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran
Ipa Tentang Pokok Bahasan Perkembangbiakan Tumbuhan
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

69

BAB V
SIMPULAN DAN REKOMENDASI

A. SIMPULAN
Dari uraian yang telah dipaparkan pada bab sebelumnya mengenai
bagaimana meningkatka hasil belajar siswa tentang perkembangbiakan
vegetative pada tumbuhan di kelas VI SDN Tugu 11 Kecamatan Cimanggis
Depok melalui penggunaan multimedia berbasis komputer, maka dapat
ditarik kesimpulan:
1. Perencanaan
Pada

tahap

perencanaan

diawali

dengan

kegiatan

merancang

pembelajaran mengggunakan multimedia berbasis komputer, mencakup
merangkum materi perkembangbiakan vegetative alami dan buatan pada
tumbuhan dalam power point dan menyusun kegiatan diskusi kelompok.
Selanjutnya peneliti menyiapkan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP) untuk dipergunakan sebagai acuan dalam melaksanakan tindakan
pada siklus Idan II. RPP yang didalamnya mencakup komponen-kompoen
seperti identitas mata pelajaran, waktu, standar kompetensi, kompetensi
dasar, indikator, tujuan pembelajaran, kegiatan pembelajaran yang berisi
(pendahuluan, inti dan penutup), materi, sumber, serta evaluasi.

Suryati, 2013
Penggunaan Multimedia Berbasis Komputer Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran
Ipa Tentang Pokok Bahasan Perkembangbiakan Tumbuhan
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

70

2. Pelaksanaan
Dalam pelaksanaan proses pembelajaran menggunakan multimedia
berbasis komputer yang pertama dilakukan guru adalah menyiapkan dan
menata peralatan yang digunakan, siswa menyimak penjelasan guru
tentang peralatan yang digunakan dalam pembelajaran, siswa ditugaskan
untuk mencatat hal-hal yang dianggap penting dari pelaksanaan kegiatan,
guru menyampaikan materi perkembangbiakan tumbuhan vegetative yang
ditayangkan

melalui

komputer

dan

LCD,

siswa

mengamati,

mengidentifikasi gambar-gambar tumbuhan dan cara berkembangbiaknya
yang ditayangkan pada komputer dan LCD.
Proses pembelajaran setelah menggunakan multimedia berbasis komputer
terasa lebih kondusif. Partisipasi siswa dalam kegiatan pembelajaran pun
meningkat siswa lebih bersemangat dalam belajar. Selain itu, pembelajaran
terasa lebih bermakna ketika guru tidak sekedar memberikan konsep
kepada siswa, tetapi juga kebermaknaannya dalam kehidupan sehari-hari.
Hal ini dilakukan dengan memberikan pengalaman secara langsung untuk
membuat suatu kegiatan yang berhubungan dengan konsep IPA.

3. Hasil
Setelah menggunakan multimedia berbasis komputer hasil belajar siswa
mengalami peningkatan, yaitu dalam siklus perolehan hasil belajar siswa
mencapai KKM 63% (belum tuntas) dengan nilai rata-rata 73.14 atau
kategori baik kemudian pada siklus II hasil belajar siswa yang mencapai
Suryati, 2013
Penggunaan Multimedia Berbasis Komputer Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran
Ipa Tentang Pokok Bahasan Perkembangbiakan Tumbuhan
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

71

KKM 86% (tuntas) dengan nilai rata-rata 86.68 atau masuk dalam kategoi
baik.

B. REKOMENDASI
1. Bagi siswa
Dalam proses pembelajaran siswa sebaiknya lebih aktif dan mandiri, tidak
perlu takut, ragu dan malu dalam mengemukan pendapat
2. Bagi guru
a. Guru diharapkan menggunakan multimedia berbasis kompuer sebagai
variasi dalam kegiatan pembelajaran sehingga siswa tidak hanya
memperoleh konsep materi tetapi juga bermakna dalam kehidupan
sehari-hari.
b. Guru diharapkan dapat mempererat hubungan baik antar guru dengan
siswa, maupun siswa dengan siswa
c. Guru harus mempersiapkan kegiatan pembelajaran dengan baik,
seperti metode pendekatan dalam kelas, media belajar, memotivasi
siswa dengan persiapan-persiapan lainnya.
d. Guru

harus

memberi

kesempatan

kepada

siswa

untuk

ikut

berpartisipasi dalam pembelajaran.
e. Guru diharapkan dapat menggunakan alat peraga/media belajar yang
ada disekolah dan yang ada disekitar siswa untuk menunjang kegiatan
pembelajaran.
f. Guru dapat juga meggunakan media realia (nyata)
Suryati, 2013
Penggunaan Multimedia Berbasis Komputer Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran
Ipa Tentang Pokok Bahasan Perkembangbiakan Tumbuhan
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

72

g. Guru dapat lebih mengeksplor media-media pembelajaran lainnya,
sehingga kegiatan pembelajaran tidak terasa membosankan.
3. Bagi sekolah
a. Sekolah diharapkan dapat memberikan pelatihan atau pengarahan
kepada guru untuk labih mengekplor media-media pembelajaran dalam
rangka meningkatkan hasil belajar peserta didiknya.
b. Sekolah diharapkan menunjang alat peraga / media pembelajaran yang
dapat digunakan dalam kegiatan pembelajaran.

Suryati, 2013
Penggunaan Multimedia Berbasis Komputer Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran
Ipa Tentang Pokok Bahasan Perkembangbiakan Tumbuhan
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

73

DAFTAR PUSTAKA

Darmawan, Deni. Dkk. 2006. Dasar Teknologi Informasi dan Komunikasi.
Bandung: UPI Press
Hermawan, R dkk. 2007. Metode Penelitian Pendidikan Sekolah Dasar. Bandung:
UPI Press
Ibayati Yayat, Anggraeni Sri, Lilis. 2008. Ilmu Pengetahuan Alam SD/MI Kelas
VI. Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional
Kasbolah, K. 1999. Pelenitian Tindakan Kelas (PTK). Malang: Depdikbud
KTSP SD Negeri Tugu 11. Tahun 2012
Margaretta Sri Y, Dkk. 2006. Konsep Dasar IPA. Bandung. UPI Press
Munadi, Yudhi. 2008. Media Pembelajaran Sebuah Pendekatan Baru. Jakarta:
Gaung Persada Press
Munir. 2008. Kurikulum Berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi,
Bandung: CV. Alfabeta
Pedoman Penulisan Karya Ilmiah Universitas Pendidikan Indonesia 2010
Rijadi, 2011. Penerapan Metode Proyek Pada Pembelajaran IPA. Skripsi pada
FIP PGSD UPI Bandung: Tidak diterbitkan
Rositawaty S dan Muharam Aris. 2008. Senang belajar Ilmu Pengetahuan Alam 6
untuk Kelas VI Sekolah Dasar Madrasah Ibtidaiyah. Jakarta: Pusat
Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional
Suhartanti Dwi, dkk. 2008. Ilmu Pengetahuan Alam untuk SD/MI Kelas VI.
Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional
Sulistyanto Heri, Wiyono Edy, Ginting Robin. 2008. Ilmu pengetahuan alam 6
untuk SD dan MI kelas VI. Jakarta : Pusat Perbukuan Departemen
Pendidikan Nasional
Syaifudin S, Suud dan Resmini, Novi. 2007. Pembelajaran Terpadu. UPI Press

Suryati, 2013
Penggunaan Multimedia Berbasis Komputer Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran
Ipa Tentang Pokok Bahasan Perkembangbiakan Tumbuhan
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

74

Warsita, Bambang. 2008. Teknologi Pembelajaran Landasan & Aplikasinya,
Jakarta: Rineka Cipta
Widodo Ari, Wuryastuti Sri, Margaretha. 2007. Pendidikan IPA di SD. Bandung.
UPI Press

Suryati, 2013
Penggunaan Multimedia Berbasis Komputer Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran
Ipa Tentang Pokok Bahasan Perkembangbiakan Tumbuhan
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

Dokumen yang terkait

PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPA TENTANG POKOK BAHASAN PERTUMBUHAN TUMBUHAN.

1 1 36

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM MATA PELAJARAN IPA TENTANG POKOK BAHASAN STRUKTUR DAN FUNGSI TUMBUHAN MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INTERAKTIF.

0 0 40

PENERAPAN PENDEKATAN KETERAMPILAN PROSES UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPA TENTANG POKOK BAHASAN PANCAINDRA (PENGECAP).

0 0 33

PENGGUNAAN MULTIMEDIA PROYEKTOR UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPA TENTANG POKOK BAHASAN PENYESUAIAN MAHLUK HIDUP DENGAN LINGKUNGANNYA.

0 3 36

PENGGUNAAN MULTIMEDIA PROYEKTOR UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPA TENTANG POKOK BAHASAN PENYESUAIAN MAHLUK HIDUP DENGAN LINGKUNGANNYA.

0 3 30

PENERAPAN METODE INQUIRY UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPA TENTANG POKOK BAHASAN PENCERNAAN MANUSIA.

0 0 25

PENGGUNAAN MEDIA TORSO ANGGOTA TUBUH UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPA TENTANG POKOK BAHASAN RANGKA MANUSIA.

0 0 33

PENGGUNAAN PERTANYAAN PRODUKTIF PADA LKS UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPA TENTANG POKOK BAHASAN BENDA LANGIT.

0 0 44

PENGGUNAAN PERTANYAAN PRODUKTIF PADA LKS UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPA TENTANG POKOK BAHASAN ENERGI PANAS.

1 31 52

PENGGUNAAN MULTIMEDIA BERBASIS KOMPUTER UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPA TENTANG POKOK BAHASAN PERKEMBANGBIAKAN TUMBUHAN.

1 2 39