Penentuan Kadar Protein Pada Susu Kental Manis Kemasan Dengan Menggunakan Metode Kjedahl

27

DAFTAR PUSTAKA

Aak .(1995). Petunjuk Praktis Berternak Sapi Perah. Yogyakarta: Kanisius. Hal. 103111
Bintang, M. (2010). Biokimia Teknik Penelitian. Jakarta: Erlangga. Hal.100; 108–
110.
Budianto, A. K. (2009). Dasar-Dasar Ilmu Gizi. Cetakan Keempat. Malang: UMM
Press. Hal. 55 – 63.
David W. Martin, Jr., MD. (1985) Harper’s Review Of Biochemistry. California:
Large Media. Hal. 40-41
Ellya, E. S. (2010). Gizi Dalam Kesehatan Reproduksi. Jakarta: Trans Info Media.
Hal. 30 – 42.
Ernawati et al. (1986).Pengaruh Penanganan Lama Penyimpanan Terhadap Kualitas
Air Susu Sapi. Fakultas Peternakan : Institud Pertanian Bogor. Hal. 21-23
Hadiwiyoto, S. (1994).Pengujian Susu Mutu Dan Hasil Olahannya.Yogyakarta :
Liberty. Hal. 131
Mochamad Adnan. (1984). Kimia Dan Teknologi Pengolahan Air Susu. Yogyakarta:
Universitas Gajah Mada. Hal. 61
Poedjiadi, A., dan Supriyanti, F.M. T. (2006).Dasar-Dasar Biokimia. Jakarta: UI
Press. Hal. 81; 109 – 122.

Priyani.dan Mizawarti. (2006). Buku Ajar: Biokimia.Medan: Departemen Biologi
USU. Halaman 72.
Soedarmadji, S., Haryono, B., dan Suhardi. (1989). Analisa Bahan Makanan dan
Pertanian. Yogyakarta: Penerbit Liberty. Hal. 119 – 144.
Soeparno, Rihastuti, R.A, Indratiningsih, Triatmojo, S. (2011). Dasar Teknologi
Hasil Ternak. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press. Hal. 43 – 66.
Yazid, E., dan Nursanti, L. (2006). Penuntun Praktikum Biokimia untuk
Mahasiswa Analis. Yogyakarta: Penerbit Andi. Hal. 66 – 68.

Universitas Sumatera Utara