Jenis-jenis Tumbuhan di Pesisir Pantai Desa Tibo dan Pemanfaatannya sebagai media pembelajaran | Muanmar | EJIP BIOL 9359 30557 1 SM

e-JIP BIOL Vol.5 (1): 58-71, Juni

2017

ISSN 2338-1795

Jenis-jenis Tumbuhan di Pesisir Pantai Desa Tibo dan Pemanfaatannya sebagai media
pembelajaran
Species of Plants Present at Coastal Marine, Tibo Village and Those Utilizations as a
Learning Medium
Muanmar1, Samsurizal M Suleman2, Hj. Musdalifah Nurdin2
Mahasiswa Program Studi Pendidikan Biologi FKIP UNTAD
2
Staf Pengajar Program Studi Pendidikan Biologi FKIP UNTAD
1

Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan jenis-jenis tumbuhan yang terdapat di Pesisir Pantai Desa
Tibo Kecamatan Sindue Tombusabora dan Pemanfaatan jenis-jenis tumbuhan di Pesisir pantai Desa Tibo
Kecamatan Sindue Tombusabora sebagai media pembelajaran.. Penelitian ini dilaksankan di hutan pantai
Desa Tibo. Metode yang digunakan adalah metode survey dengan pengambilan sampel melalui teknik

koleksi bebas. Penelitian ini menggunakan 3 stasiun pengamatan berdasarkan pertimbangan kondisi
lingkungan. Lebar jalur pengambilan sampel 100 m ke arah darat. Data yang diperoleh dianalisis secara
deskriptif dengan cara membuat deskripsi dan klasifikasi dari jenis yang ditemukan. Jumlah jenis yang
ditemukan sebanyak 45 species yang terdiri atas 25 ordo dan 27 family. Terbagi atas 2 species pakupakuan, 8 species herba, 11 species semak, 3 species perdu dan 21 species pohon. Hasil penilaian
kelayakan media pembelajaran oleh ahli isi, ahli desain dan ahli media diperoleh hasil sebesar 82 %, 77,
3 % dan 97,1 % sementara hasil penilaian kelompok kecil dan kelompok lapangan adalah 85,2 % dan 84,
7 % serta tergolong layak digunakan sebagai media pembelajaran.
Kata Kunci: Tumbuhan Pesisir Pantai; Desa Tibo; Media Pembelajaran.
Abstract
This study aims to descript species of plants present at coastal marine, Tibo Village and those species
were used as a learning medium. The study was conducted at coastal forest, Tibo Village. A survey was
applied and samples of the study were freely collected. The study used 3 observation stations based on a
considered-experimental condition. Track width of technical sampling sized 100 m toward beach. The
obtained data were descriptively analyzed by using description and classification of the species found.
Results of the study showed that there were 45 species consisting of 25 orders and 27 families. Those
were divided into 2 ferns, 8 herbs, 11 shrubs, 3 clumps and 21 trees. The result was to be a learning
medium and of which had been assessed by content, design and media experts with 82 %, 77.3 % and
97.1 %, respectively. Moreover, assessments of smaller and bigger student groups were 85.2 % dan 84. 7
%, successively. These assessments recommended that the medium was eligible for learning.
Key words: coastal marine plants, Tibo Village, learning medium

e-JIP BIOL Vol.5 (1): 58-71, Juni

2017

58

e-JIP BIOL Vol.5 (1): 58-71, Juni
ISSN 2338-1795

2017

Pendahuluan
Indonesia merupakan salah satu negara yang
kaya akan jenis flora dan fauna dengan tipe hutan
yang bervariasi di dunia, sehingga Indonesia dikenal
sebagai negara ”mega biodiversity” ketiga setelah
Brazil dan Zaire. Keanekaragaman yang tinggi ini
didukung oleh wilayah yang luas dengan banyak
kepulauan dan berada di daerah tropis. Indonesia

memiliki sekitar 17.508 pulau dengan panjang
pantai sekitar 81.000 km, masing-masing
mempunyai ciri khas tersendiri dan memiliki
potensi sumber daya yang produktif (Tuheteru dan
Mahfudz, 2012).
Daerah pantai merupakan daerah perbatasan
antara ekosistem laut dan ekosistem darat. Karena
hempasan gelombang dan hembusan angin maka pasir
dari pantai membentuk gundukan ke arah darat.
Setelah terbentuknya gundukan pasir itu biasanya
terdapat hutan yang dinamakan hutan pantai. Hutan
pantai Indonesia umumnya terdiri atas berbagai tipe
ekosistem, antara lain ekosistem hutan pantai formasi
pescaprae, barringtonia dan hutan mangrove.
Ekosistem hutan pantai formasi pescaprae biasanya
didominasi oleh tumbuhan merayap,sedangkan
formasi barringtonia didominasi oleh tumbuhan yang
berbentuk pohon (Sugiarto dan Ekariyono, 1996).
Desa Tibo merupakan salah satu desa yang
berada di Kecamatan Sindue Tombusabora. Letak

Desa Tibo Sebelah Utara berbatasan dengan Desa
Kaliburu, Sebelah Selatan berbatasan dengan Desa
Enu, Sebelah Timur berbatasan dengan Desa Saloya
dan SebelahBarat berbatasan denganLaut Sulawesi.
Sebagai salah satu desa yang terletak di pesisir pantai
memungkinkan wilayah pesisir tersebut memiliki
keanekaragaman hayati, salah satunya ialah tumbuhan
pantai.
Kurangnya informasi kepada masyarakat
mengenai tumbuhan Pesisir Pantai di Desa Tibo
menyebabkan tumbuhan tersebut kurang diperhatikan
keberadaannya seperti habitat dari tumbuhan tersebut
dirusak kemudian digantikan dengan pembangunan
wilayah pemukiman penduduk, dijadikan lahan
pertanian dan menjadi kawasan industri galian C.
Manfaat tumbuhan pantai bagi lingkungan pesisir
pantai yakni dapat mencegah terjadinya abrasi pantai
dikarenakan akar tumbuhan seperti Ipomea pescaprae
mampu mengikat pasir dan menstabilkan substratnya,
menghambat kecepatan dan memecah tekanan

terpaan angin yang menuju ke pemukiman penduduk
seperti tumbuhan Hibiscus tiliaceus, Pongamia
pinnata dan Casuarina equisetifolia, dan dapat
digunakan sebagai obat seperti tumbuhan Morinda

e-JIP BIOL Vol.5 (1): 58-71, Juni

2017

citrifolia yang dapat digunakan sebagai obat diabetes
dll.
Permasalahannya ialah guru SMP dan SMA
yang terdapat di Desa Tibo belum memanfaatkannya
sebagai sarana pembelajaran, padahal daerah pesisir
tersebut merupakan salah satu laboratorium hidup
sempurna untuk belajar ekosistem bagi siswa.Adapun
manfaatnya bagi kegiatan pembelajaran adalah siswa
dapat mengetahui ekosistem pesisir pantai
dikarenakan tumbuhan merupakan salah satu faktor
biotik yang terdapat dalam ekosistem, selain itu

sebagian besar mahasiswa belum mengetahui jenis
tumbuhan penyusun formasi di hutan pantai
khususnya formasi pescaprae dan baringtonia oleh
karena itu untuk mempermudah dalam mengetahui
jenis tumbuhan di pesisir pantai maka pada penelitian
ini diperlukan suatu perantara yaitu suatu media
pembelajaran dalam hal ini adalah buku saku.
Menurut
Meikahani dan Kriswanto
(2015)buku saku adalah buku berukuran kecil yang
berisi tulisan dan gambar berupa penjelasan yang
dapat mengarahkan atau memberi petunjuk mengenai
pengetahuan, dan mudah dibawa kemana-mana. Buku
saku dapat digunakan sebagai sumber belajar dan
untuk mempermudah siswa dalam mempelajari
materi pembelajaran, adapun media buku saku ini
nantinya akan berisi jenis-jenis tumbuhan di pesisir
pantai beserta dengan deskripsi dari setiap jenis
tumbuhan tersebut, sehingga dengan adanya media
pembelajaran ini diharapkan dapat membantu

siswa/mahasiswa di dalam mengetahui jenis-jenis
tumbuhan yang terdapat di pesisir pantai beserta
manfaat yang dapat diperoleh.
Berdasarkan latar belakang diatas bahwa tujuan
penelitian
ini
adalah
sebagai
berikut:1).
mendeskripsikan jenis-jenis tumbuhan yang terdapat
di Pesisir Pantai Desa Tibo Kecamatan Sindue
Tombusabora, 2).Pemanfaatan jenis-jenis tumbuhan
di Pesisir pantai Desa Tibo Kecamatan Sindue
Tombusabora sebagai media pembelajaran.
Metode Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif, yaitu
penelitian yang berusaha mengambarkan suatu gejala,
peristiwa yang terjadi atau situasi yang di amati
(Anggoro, 2007). Metode yang digunakan adalah
metode survey dengan teknik pengambilan data

menggunakan metode sweeping yaitu pengambilan
sampel dengan cara koleksi bebas di seluruh areal
penelitian.
Kawasan yang dijadikan tempat penelitian merupakan
Kawasan pesisir pantai Desa Tibo, Kecamatan Sindue
Tombusabora,Kabupaten Donggala. Penelitian ini
59

e-JIP BIOL Vol.5 (1): 58-71, Juni
ISSN 2338-1795

2017

menggunakan3 stasiun berdasarkan pertimbangkan
kondisi lingkungan pesisir pantai, dengan lebar jalur
pengambilan sampel 100 meter ke arah darat dari garis
pantai. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan
Agustus 2016 di Pesisir Pantai Desa Tibo Kecamatan
Sindue Tombusabora Kabupaten Donggala.
Teknik Analisis Data

1). Deskripsi Jenis Tumbuhan Pantai
Data tumbuhan pantai yang ditemukan dianalisis
secara deskriptif dengan membuat deskripsi dan
klasifikasi spesimen tersebut.
2). Pengembangan Media
Persentase penentuan kelayakan media pembelajaran
(buku saku) menggunakan formulasi dan kriteria
sesuai rumus dan tabel berikut.
Jumlah skor yang terpilih
x 100 %
Jumlah skor keseluruhan

Persentase
Kelayakan Media
76% - 100%
Layak
56% - 75%
Cukup Layak
40% - 55%
Kurang Layak

0% - 39%
Tidak Layak
Sumber:Arikunto(2006).
Hasil Penelitian
Hasil penelitian jenis-jenis tumbuhan di pesisir
pantai Desa Tibo Kecamatan Sindue Tombusabora
Kabupaten Donggala sebanyak 45 species yang
terdiri atas 25 ordo dan 27 family. species tumbuhan
yang ditemukan diantaranya terdapat 2 species pakupakuan, 8 species herba, 11 species semak, 3species
perdu dan 21 species pohon.
Klasifikasi dan deskripsi jenis-jenis tumbuhan
yang ditemukan di pesisir pantai Desa Tibo Kecamatan
Sindue Tombusabora Kabupaten Donggala ialah
sebagai berikut:
Regnum: Plantae
Lygodium circinatum
Divisi : Pteryidophyta
Class : Pterydopsida
Ordo : Schizaeales
Family : Schizaeaceae

Genus : Lygodium
Species :Lygodium circinatum (Burm.) Sweet.
Vern.name: Paku jari (Ind)
Ciri-ciri
tumbuhan
Lygodium
circinatum.Batang: menjalar dan memanjat.Daun: Ibu
tangkai daun serupa batang, yang bercabang sampai
rangkap empat.(Shinta, dkk, 2012), tumbuhan

e-JIP BIOL Vol.5 (1): 58-71, Juni

2017

memiliki rachis steril dan rachis fertil Spora terletak di
pinggir pinna.
Neprolepis bisserata
Regnum: Plantae
Divisi : Pteridophyta
Class : Pteridopsida
Ordo : Polypodiales
Family : Dryopteridaceae
Genus :Neprolepis
Species :Neprolepis bisserata (Sweet) Schoot
Vern. name: Paku barupat (Sunda)

Ciri-ciri tumbuhan Neprolepis bisserata.
Batang: berwarna kecoklatan. Daun: bangun lanset,
pangkal bentuk terpancung,tangkai tertutup sisik
coklat muda, mudah rontok.(Steenis, 1988), bahwa
anak daun ada yang steril bertepi rata dan ada pula
yang fertil selebar yang steril.
Axonopus compressus
Regnum: Plantae
Divisi: Magnoliophyta
Class : Liliopsida
Ordo : Poales
Family : Poaceae
Genus
: Axonopus
Species
: Axonopus compressus (Swartz) Beauv
Vern. name: Papahitan (Sunda)

TumbuhanAxonopus compressustergolongherba.
Batang: penampang melintang berbentuk tertekan
pada bagian sisinya. Daun:berbentuk lanset,
pangkalbundar, ujung meruncing, tepirata, permukaan
atasberbulu. (Sastrapradja dan Afriastini, 1980),
terdapat 2-6 gagang bunga, jenis ini juga digunakan
sebagai makanan ternak.
Caladium bicolor
Regnum: Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Class : Liliopsida
Ordo : Arales
Family : Araceae
Genus : Caladium
Species : Caladium bicolor Var. Polka Green
Vern. name: Keladi polka green (Ingg)

Tumbuhan Caladium bicolor tergolongherba.
Batang: terletak di bawah tanah. Daun: berbentuk hati,
ujungmeruncing, pangkalberlekuk, urat daun menjari,
berwarna hijau dengan corakputih pada permukaan
bagian atas, permukaan bawahberwarna hijau. (Resianti,
2012),tumbuhan ini tergolong keladi hias.

60

e-JIP BIOL Vol.5 (1): 58-71, Juni
ISSN 2338-1795

2017

Regnum:Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Class : Liliopsida
Ordo : Aracales
Family : Araceae
Genus : Colocasia
Species :Colocasia esculenta L. (Schoot)
Vern. name: Talas (Ind)

Colocasiaessculenta

Tumbuhan Colocasia esculentatergolong
herba.Batang terletak di bawah tanah. Daun:
berbentuk hati, ujung meruncing, pangkalberlekuk,
tepirata,uratdaun
menyirip, permukaandilapisi
kutikula.(Steenis, 1988),umbi tumbuhan ini dapat
dimakan.
Regnum: Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Class : Liliopsida
Ordo : Liliales
Family : Amaryllidaceae
Genus: Crynum
Species:Crynum asiaticum L.
Vern.name:Bakung laut (Ind)

Crynum asiaticum L.

Tumbuhan Crynum asiaticumtergolong herba.
Batang: batang palsu yang ditutupi oleh pelepah daun
tua. Daun: menjorong sempit sampai lebar, ujung
runcing,
tepiberombak,
uratdaun
sejajar,permukaanlicin. Bunga: warna putih.(Rahayu,
dkk, 2006), buah kapsul, membulat, hijau
kekuningan.Daun tumbuhan ini bermanfaat sebagai
obat untuk perawatan paska persalinan.
Ipomea pescaprae
Regnum: Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Class : Magnoliopsida
Ordo : Solanales
Family : Convolvulaceae
Genus : Ipomea
Species: Ipomea pescaprae(L.) Sweet.
Vern. name: Lalere (kaili)
Tumbuhan Ipomea pescapraetergolong herba.
Batang: menjalar, berbentuk bulat, berwarna hijau
kecoklatan. Daun: berbentuk bulat, ujungterbelah, tepi
rata, uratdaun melengkung, permukaan licin. Bunga:
berwarna merah muda-ungu (Tuheteru dan Mahfudz,
2012), buah berbentuk kapsul bundar hingga agak datar
bermanfaat sebagai obat beri-beri, sakit gigi, eksim.

Regnum: Plantae

e-JIP BIOL Vol.5 (1): 58-71, Juni

Passiflora foetida

2017

Divisi : Magnoliophyta
Class : Magnoliopsida
Ordo : Violales
Family : Passifloraceae
Genus :Passiflora
Species: Passiflora foetida L.
Vern.name:Rajutan (Sunda)
Tumbuhan Passiflora foetidatergolong herba.
Batang: merambat.Daun :bentukseperti jantung.
Ujungmeruncing.Bunga :Warna agak putih.
Buah :Bulat seperti kelereng dibungkus oleh serabut
yangberambut banyak. (Noor,dkk, 2012), letak bunga
di ketiak daun, manfaat digunakan sebagai obat batuk,
koreng, borok, kencing berlemak dan pembesaran
kelenjar limfa di leher.
Regnum: Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Class : Liliopsida
Ordo : Cyperales
Family : Poaceae
Genus
: Spinifex
Species
: Spinifex littoreus Merril.
Vern. name :Rumput lari (Ind)

Spinifex littoreus

Tumbuhan Spinifex littoreustergolong herba.
Batang: keras, gundul, berlilin. Daun: bentuk pita,
ujung runcing, tepi kasar, keras dan kaku, urat
daun sejajar. Menurut (Steenis, 1988),tangkai putik
2. Waktu buah masak keseluruhannya akan rontok
dari tanaman.
Regnum: Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Class : Magnoliopsida
Ordo : Asterales
Family : Asteraceae
Genus
: Wedelia
Species
: Wedelia biflora (Linn.) D.C.
Vern. name :Seruni laut (Sunda)

Wedelia biflora

Tumbuhan Wedelia bifloratergolong herba.
Batang: menjalar, bercabang banyak. Daun: berbentuk
bulat telur memanjang, ujungmeruncing,pangkal
menyempit, tepi bergerigi. Bunga: berwarna kuning.
Buah: longkah berbentuk baji berwarna hitam. (Rahayu,
dkk, 2006), daun pembalut bulat telur memanjang, air
rebusan daunnya dicampur dengan batang loiyale
(Cymbopogon citratus) kemudian diminum sebagai obat
diabetes dan perawatan paska persalinan.
Regnum: Plantae

Calamus zollingeri

61

e-JIP BIOL Vol.5 (1): 58-71, Juni
ISSN 2338-1795

2017

Divisi : Magnoliophyta
Class : Liliopsida
Ordo : Arecales
Family : Arecaceae
Genus
: Calamus
Species
: Calamus zollingeri Beccari
Vern. name :Rotan batang (Ind)
Jenis
Calamus
zollingeritergolong
rotan.Berumpun. Batang: berduri, melilit dan memanjat
pohon di sekitarnya. Daun: anak daun bentuk lanset,
pelepahberwarana hijau kusam, ditumbuhi duri
berbentuk segitiga yang liat, coklat kusam sampai hitam.
(Dransfield dan Manokaran, 1996),buah muda
berwarna hijau, manfaat batang rotan ini digunakann
untuk kerangka mebel.
Caesalpinia bonduc
Regnum: Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Class : Magnoliopsida
Ordo : Fabales
Family : Fabaceae
Genus
: Caesalpinia
Species
: Caesalpinia bonduc (L.) Roxb.
Vern. name :Kelacang (kaili)

Tumbuhan Caesalpinia bonductergolong
semak. Batang: berwarna hijau, rantingbatang berduri
tempel. Daun: berbentuk bulat telur, daun penumpu
menyirip rangkap, letak berhadapan. Anak daun
persirip seluruhnya berhadapan. Buah: berambut sikat
rapat. Biji: 1-2 berwarna abu-abu atau hijau seperti
buah zaitun.(Steenis, 1988), bunga berkelamin 1,
berumah 2, berbau enak dan bertangkai pendek.
Regnum: Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Class : Magnoliopsida
Ordo : Gentianales
Family : Asclepiadaceae
Genus
: Calotropis
Species
: Calotropis gigantea L. Dryander
Vern. name :Widuri (Ind)

Calotropis gigantea

Tumbuhan Calotropis giganteatergolong semak.
Batang: bulat, tebal. Daun: bentukbulat telur melebar,
ujung membundar, tepi rata, urat daun melengkung.
Bunga: daun mahkota berwarna putih agak keunguan.
Buah: berbentuk bulat seperti kapsul. (Noor, dkk, 2012),
kelopak bunga berjumlah 5 berwarna ungu agak putih.
Manfaat yakni daun dan bunganya sering digunakan
sebagai makanan jangkrik.

e-JIP BIOL Vol.5 (1): 58-71, Juni

2017

Clerodendron
Regnum: Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Class : Magnoliopsida
Ordo : Lamiales
Family : Verbenaceae
Genus
: Clerodendron
Species
: Clerodendron inerme (L.) Gaertn
Vern. name :Gambir laut (Ind)

Tumbuhan Clerodendron inermetergolong
semak. Batang: tekstur permukaan batang licin. Daun:
bentuk lanset, ujung runcing, tepi rata, permukaan
mengkilap. Bunga: berwarna putih dengan tangkai
bunga berwarna ungu. Menurut (World Health
Organization, 1998),buah bulat berdinding keras,
berwarna coklat dengan dinding serupa gabus dan
tebal.
Regnum: Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Class : Magnoliopsida
Ordo : Fabales
Family : Fabaceae
Genus
: Crotalaria
Species
: Crotalaria pallida Aiton.
Vern. name :Orok-orok (Jawa)

Crotalaria pallida

Tumbuhan
Crotalaria
pallidatergolong
semak. Batang: ujung batang berambut pendek.
Daun: bentuk bulat sungsang, tepi rata,anak daun
berjumlah 3.Bunga: berwarna kuning. Buah: kecil,
agak memanjang, berwarna hijau ketika muda dan
coklat jika matang, terdapat banyak biji di dalamnya.
(Rahayu, dkk, 2006), daun penumpu bentuk paku,
air perasan daunnya diteteskan ke mata sebagai obat
sakit mata.
Regnum: Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Class : Magnoliopsida
Ordo : Asterales
Family : Asteraceae
Genus
: Eupatorium
Species
: Eupatorium odoratum L.

Eupatorium odoratum

Tumbuhan Eupatorium odoratumtergolong
semak.
Batang:
berbatang
bulat,
berkayu,
tegak,bercabang banyak, berbulu pendek, tahunan.
Daun: bentukbulat telur,ujungmeruncing,tepibergerigi
kasar,berhadapan, permukaannya berbulu halus.
Menurut (Steenis, 1988), pembungan mengelompok
terletak pada ujung atau ketiak daun.
62

e-JIP BIOL Vol.5 (1): 58-71, Juni
ISSN 2338-1795

2017

Regnum: Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Class : Magnoliopsida
Ordo : Lamiales
Family : Verbenaceae
Genus
: Lantana
Species
: Lantana camara L.
Vern. name :Tahi ayam (Ind)

Lantana camara

Tumbuhan Lantana camaratergolong semak.
Batang: bulat, berduri tempel. Daun: bulat telur,
ujung meruncing,pangkal tumpul, tepibergerigi,
urat daun menyirip, permukaankasar.Bunga:
berwarna oranye, merah. Menurut (Steenis,
1988),buah batu, bentuk bulat telur, berinti 1,
berwarna hijau.
Regnum: Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Class : Magnoliopsida
Ordo : Fabales
Family : Mimosaceae
Genus
: Mimosa
Species
: Mimosa pudica L.
Vern. name :Putri malu (Ind)

Mimosa pudica

Tumbuhan Mimosa pudicatergolong semak.
Batang: membentuk percabangan menuju ke segala
arah. Daun: menyirip ganda, menguncup jika tersentuh,
tepi bentuk sisir. Bunga: merah muda atau ungu
kebiruan. (Rahayu, dkk, 2006),buah polong, melonjong,
air rebusan seluruh bagian tumbuhan ini dapat diminum
sebagai obat penenang.
Regnum: Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Class : Magnoliopsida
Ordo : Lamiales
Family : Verbenaceae
Genus
: Stachytarpetha
Species
: Stachytarpetha jamaicensis Vahl.
Vern. name :Jarong (Ind)

Stachytarpetha jamaicensis

Tumbuhan
Stachytarpetha
jamaicensistergolong semak. Batang: bulat. Daun:
bentuk bulat telur, ujung meruncing, pangkal
menyempit,
tepi
bergerigi,urat
daun
melengkung,permukaanberkeriput. Bunga: berwarna
ungu. Menurut (Noor, dkk, 2012), buah berbentuk
garis berbiji dua.kelopak bergigi 4.
Regnum: Plantae

e-JIP BIOL Vol.5 (1): 58-71, Juni

Tabernaemontana pandacaqui

2017

Divisi : Magnoliophyta
Class : Magnoliopsida
Ordo : Gentianales
Family : Apocynaceae
Genus
: Tabernaemontana
Species
: Tabernaemontana pandacaqui BL.
Vern. name :Kayu lana (Kaili)
Tumbuhan
Tabernaemontana
pandacaqui
tergolong semak. Batang: berwana coklat kemerahan.
Daun:bentuk lanset, ujung meruncing, tepi rata, urat
daun menyirip,permukaanhalus, mengkilap, terdapat
cairan susu/getah pada bagian daun dan batang. Bunga:
berwarna putih kekunigan terdapat di ujung tangkai
daun.
Regnum: Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Class : Magnoliopsida
Ordo : Lamiales
Family : Verbenaceae
Genus
: Vitex
Species
: Vitex trifolia L.
Vern. name :Legundi (Ind)

Vitex trifolia

Tumbuhan
Vitex
trifoliatergolong
semak.Batang: ditutupi oleh rambut-rambut lembut.
Daun: beranak daun 3, ujung runcing,tepi rata,
uratdaun menyirip, permukaan atas berwarna hijau,
permukaan bawahberwarna hijau keabu-abuan.
Bunga: berwarna violet. Buah: berwarna hijau
ketika belum matang dan menjadi warna hitam
ketika matang.(Dalimartha, 2000 dalam Saragih,
2012), daun, batang atau buah lagundi bermanfaat
sebagai obat.
Regnum: Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Class : Magnoliopsida
Ordo : Euphorbiales
Family : Euphorbiaceae
Genus
: Jatropha
Species
: Jatropha curcas L.
Vern. name : Jarak pagar (Ind)

Jatropha curcas

Tumbuhan Jatropha curcastergolong perdu.
Batang: ranting bulat, tebal. Daun: bentuk bulat
telur, ujung meruncing,pangkal berlekuk, tepi
berlekuk. Bunga: berwarna kuning kehijauan.
Buah: membulat telur, berwarna hijau. Menurut
(Sarimole dkk, 2014) bunga berumah satu Biji
jarak mengandung minyak sebagai bahan pembuat
biodesel.
63

e-JIP BIOL Vol.5 (1): 58-71, Juni
ISSN 2338-1795

2017

Regnum: Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Class : Magnoliopsida
Ordo : Euphorbiales
Family : Euphorbiaceae
Genus
: Ricinus
Species
: Ricinus communis Linn.
Vern. name :Jarak (Ind)

Ricinus communis

Tumbuhan Ricinus communistergolong perdu.
Batang: beruang, berlilin. Daun: bentuk menjari, ujung
meruncing, tepibergerigi, urat rapat, jelas, warna hijau
tua di permukaan atas, hijau muda di permukaan
bawah. Bunga: berwarna kuning oranye. Buah:
berbentuk
bola
memanjang,
berwarna
hijau,bergerombol pada tandan yang panjang. Tiap
tandan berisi 30-40 buah.(Noor, dkk, 2012),
mengemukakan bahwa bunga tumbuhan ini adalah
bunga majemuk.
Scaevola taccada
Regnum: Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Class : Magnoliopsida
Ordo : Campanulales
Family : Goodeniaceae
Genus
: Scaevola
Species
: Scaevola taccada (Gaertn.) Roxb.
Vern. name :Babakoan (Sunda)

Tumbuhan Scaevola taccadatergolong perdu.
Batang: permukaan licin, percabangan mendatar.
Daun: berbentuk bulat telur sungsang,ujungmembulat,
tepirata, permukaan seperti berlapis lilin. Bunga:
berwarna putih. (World Health Organization, 1998),
buah berbentuk kapsul, putih ketika sudah matang,
akar tumbuhan dapat digunakan sebagai obat penyakit
beri-beri, sifilis dan disentri.
Regnum: Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Class : Magnoliopsida
Ordo : Fabales
Family : Mimosaceae
Genus
: Acacia
Species
: Acacia nelotica (L) Wild
Vern. name :Akasia duri (Ind)

Acacia nelotica

Tumbuhan Acacia neloticatergolong pohon.
Batang: permukaan kasar, berwarna coklat. Daun:
majemuk, beranak daun 8. Tipe daun majemuk
menyirip dengan daun yang menyirip rangkap atau
berdaun berbilangan 2 rangkap.tepi berbentuk sisir,

e-JIP BIOL Vol.5 (1): 58-71, Juni

2017

daun penumpu berbentuk duri. Bunga: berwarna
kuning. Buah: berbentuk polongan.
Regnum: Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Class : Magnoliopsida
Ordo : Gentianales
Family : Apocynaceae
Genus
: Alstonia
Species
: Alstonia scholaris L. R. Br.
Vern. name :Lengaru (Kaili)

Alstonia scholaris

Tumbuhan Alstonia scholaristergolong pohon.
Batang: kulit batang bagian luar coklat terang hingga
krem.
Daun:
berbentuk
lanset,
ujung
meruncing,pangkalruncingtersusun dalam bentuk
melingkar5-8 daun,permukaan atas daun berwarna
hijau, permukaan bawah keputihan. Bunga: berwarna
putih kekuningan. (Pitopang ,dkk, 2011), buah
bumbung, lonjong dan panjang, terdapat 2 buah di
setiap tangkai gagang.
Arenga pinnata
Regnum: Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Class : Liliopsida
Ordo : Arecales
Family : Arecaceae
Genus
: Arenga
Species
: Arenga pinnata (Wurmb) Merr.
Vern. name :Enau (Ind)

Tumbuhan
Arenga
pinnatatergolong
pohon.Batang: lurus, permukaanditutupi oleh
serat ijuk berwarna hitam Daun: anak daun
bentuk lanset, menyirip, pangkal membulat, ujung
meruncing, tepi rata, ujungbergigi, permukaan
atas hijau berdaging, bagian bawah putih dan
bertepung. Bunga: tangkai perbungaan muncul
dari batang. Buah: berbentuk bulat, berwarna
kuning jika masak. (Pitopang, dkk, 2011), buah
mudanya dapat dijadikan kolang-kaling.
Regnum: Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Class : Magnoliopsida
Ordo : Geraniales
Family : Oxalidaceae
Genus
: Averrhoa
Species
: Averrhoa bilimbi L.
Vern. name :Belimbing wuluh (Ind)

Averrhoa bilimbi

TumbuhanAverrhoa bilimbitergolong pohon.
Batang: bergelombang, kasar, berbenjol-benjol. Daun:
64

e-JIP BIOL Vol.5 (1): 58-71, Juni
ISSN 2338-1795

2017

berbentuk bulat telur, ujung anak daun meruncing
anak daun bertepi rata. Buah: buni berlekuk 5, bulat
lonjong, berwarna kuning hijau. (Steenis, 1988),
tumbuhan ini memiliki malai bunga menggantung,
terletak di atas tonjolan batang dan cabang
besar.Bunga terletak dalam ketiak daun, berkelamin
dua.
Regnum: Plantae
Barringtonia asiatica
Divisi : Magnoliophyta
Class : Magnoliopsida
Ordo : Lecythidales
Family : Lecythidaceae
Genus
: Barringtonia
Species
: Barringtonia asiatica Kurz.
Vern. name :Butun (Ind)

Tumbuhan Cerbera manghastergolong pohon.
Batang: berwarna putih keabu-abuan. Daun:
bentuklanset, ujung meruncing, tersusun dalam
bentuk spiral. Bunga: berwarna putih Buah:
berbentuk elips. (World Health Organization,
1998),daun mahkotaberjumlah 5, putih bersih,
kelopak bunga berjumlah 5, putih kehijauan daun
tumbuhan ini dapat digunakan sebagai obat rematik,
penyakit kulit.
Ficus Benjamina
Regnum: Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Class : Magnoliopsida
Ordo : Urticales
Family : Moraceae
Genus
: Ficus
Species
: Ficus Benjamina L.
Vern. name :Beringin (Ind)

Tumbuhan Barringtonia asiaticatergolng
pohon. Batang: berwarna abu-abu agak kemerahan.
Daun: berbentuk bulat telur terbalik, ujung membulat,
pangkalmembulat,bertepi rata, urat daun menyirip.
Bunga: berwarna putih. Buah: serupa piramida bersegi
4 berwarna coklat dengan dinding buah berserabut
serupa kayu, memiliki 1 biji. (Steenis, 1988), tabung
kelopak bentuk corong bersegi empat bakal buah
kerapkali beruang.

Tumbuhan Ficus Benjamina tergolongpohon.
Batang: tumbuhan berwarna putih. Daun:
bentukjorong, ujung meruncing, pangkal membulat,
tepi rata, urat daun menyirip, permukaan mengkilap.
Buah: bulat berwarna hijau. (Pitopang, dkk, 2011),
tumbuhan ini biasanya digunakan sebagai pohon
peneduh.

Regnum: Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Class : Magnoliopsida
Ordo : Theales
Family : Clusiaceae
Genus
: Calophyllum
Species
: Calophyllum inophyllum
Vern. name :Nyamplung (Sunda)

Regnum: Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Class : Magnoliopsida
Ordo : Urticales
Family : Moraceae
Genus
: Ficus
Species
: Ficus septic Burm. F.
Vern. name :Besule (Kaili)

Calophyllum inophyllum

Tumbuhan Calophyllum inophyllum tergolong
pohon. Batang: kulit batang bagian luar umumnya
bersisik. Daun: bentukelips, tepi rata memiliki
banyak urat, permukaanmengkilap.Bunga: berwarna
putih. Buah: berbentuk bulat seperti bola pingpong
kecil berwarna kuning.(Pitopang, dkk, 2011), letak
bunga pada ketiak daun, minyak biji untuk
penerangan dan pembuatan sabun.
Regnum: Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Class : Magnoliopsida
Ordo : Gentianales
Family : Apocynaceae
Genus
: Cerbera
Species
: Cerbera manghas L.
Vern. name :Bintaro (Jawa)

e-JIP BIOL Vol.5 (1): 58-71, Juni

2017

Cerbera manghas

Ficus septic

Tumbuhan Ficus septictergolong pohon.
Batang: abu-abu pucat atau putih, ranting bulat
silindris, berongga. Daun: bentuk membundar telur,
ujungmeruncing,pangkalmembundar, bertepi rata,
urat daun menyirip. Buah: periuk berpasangan, di
ketiak daun.(Rahayu, dkk, 2006), terdapat 3 daun
pelindung berbentuk membulat.
Regnum: Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Class : Magnoliopsida
Ordo : Rubiales
Family : Rubiaceae
Genus
: Guetarda
Species
: Guetarda speciosa L.
Vern. name :Jati pasir (Ind)

Guetarda speciosa

65

e-JIP BIOL Vol.5 (1): 58-71, Juni
ISSN 2338-1795

2017

Tumbuhan Guetarda speciosatergolong pohon.
Batang: berwarna kecoklatan. Daun: bentuk bulat
telur terbalik, ujung tumpul,pangkalmembulat,
tepirata, memiliki daun penumpu bulat telur, runcing.
Bunga: berwarna putih kuning. Buah: berwarna hijau.
Menurut (Steenis, 1988),kelopak bunga berambut
rapat, pinggiran kelopak bentuk lonceng.Mahkota
bunga berbentuk terompet.

Tumbuhan Hibiscus tiliaceustergolong
pohon. Batang: berwarna coklat keabu-abuan.
Daun: bentuk jantung, tepi bercanggap sempit, urat
daun menjari. Bunga: berbentuk lonceng, daun
mahkota berwarna kuning Buah: berbentuk telur
berparuh pendek. (Rahayu, dkk, 2006),bunga
berdiri sendiri atau 2 – 5 dalam tandan.Bakal buah
beruang 5.

Hernandia cordigera
Regnum: Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Class : Magnoliopsida
Ordo : Laurales
Family : Hernandiaceae
Genus
: Hernandia
Species
: Hernandia cordigera Vieill.

Regnum: Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Class : Magnoliopsida
Ordo : Rubiales
Family : Rubiaceae
Genus
: Morinda
Species
: Morinda citrifolia L.
Vern. name :Mengkudu (Ind)

Tumbuhan Hernandia cordigera tergolongpohon.
Batang: tumbuh tegak. Daun: berbentuk jantung,
berwarna hijau dengan titik merah pada bagian tengah
dekat pangkal daun, tunggal, ujungruncing, pangkal
tumpul,tepi rata, urat daun menyirip, tangkai daun
berwarna merah kecokelatan.
Regnum: Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Class : Magnoliopsida
Ordo : Laurales
Family : Hernandiaceae
Genus
: Hernandia
Species
: Hernandia nymphaeifolia (C.Presl)
Kubitziki.
Vern. name :Kampis (Ind)
Hernandia nymphaeifolia

Tumbuhan
Hernandia
nymphaeifoliatergolong pohon. Batang: tegak,
kulit batang berwarna putih suram, halus. Daun:
berbentuk jantung, ujung runcing, pangkal tumpul,
tepi rata, urat daun menyirip. Bunga: berwarna
putih. Buah: berbiji dikelilingi oleh penutup
berdaging putih. (Kalima, 2013 ), bunga jantan dan
betina terpisah pada pohon yang sama, tangkai
daun menempel pada bagian dalam pinggir daun.
Regnum: Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Class : Magnoliopsida
Ordo : Malvales
Family : Malvaceae
Genus
: Hibiscus
Species
: Hibiscus tiliaceus L.
Vern. name :Waru laut (Ind)

e-JIP BIOL Vol.5 (1): 58-71, Juni

2017

Hibiscus tiliaceus

Morinda citrifolia

Tumbuhan Morinda citrifoliatergolong
pohon. Batang: berwarna kekuningan. Daun: bentuk
bulat telur lebar hingga bentuk elips, ujung
meruncing, tepirata, letak berhadapan. Bunga:
berwarna putih. Buah: bongkol berbenjol-benjol
tidak teratur, kuning kotor atau putih kekuningan.
(Noor, dkk, 2012),mahkota bunga berbentuk tabung,
berwarna putih, bunga bongkol bertangkai rapat,
manfaatnya dapat digunakan sebagai obat.
Regnum: Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Class : Magnoliopsida
Ordo : Malvales
Family : Muntingiaceae
Genus
: Muntingia
Species
: Muntingia calabura L.
Vern. name :Kersen (Ind)

Muntingia calabura

Tumbuhan Muntingia calaburatergolong pohon.
Batang: berwarna abu-abu, ranting diselimuti rambut halus.
Daun: bentuk lanset, ujung meruncing, tepi bergerigi.
Bunga: berwarna putih. Buah: buni berwarna hijau jika
masak berwarna merah. (Steenis, 1988), bunga berjumlah
1-3 kemudian menjadi satu berkelamin 2.Kelopak berbagi
dalam, taju meruncing menjadi bentuk benang.
Regnum: Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Class : Liliopsida
Ordo : Arecales
Family : Arecaceae
Genus
: Nypa
Species : Nypa fruticans Wurmb.
Vern.name: Nipah (Ind)

Nypa fruticans

66

e-JIP BIOL Vol.5 (1): 58-71, Juni
ISSN 2338-1795

2017

Tumbuhan
Nypa
fruticanstergolong
palem.Batang:di bawah tanah. Daun: bentuk lanset,
ujung meruncing, majemuk, susunan daun seperti
daun kelapa, permukaan daun bagian atas
mengkilat, berserbuk di bagian bawah. Bunga:
berwarna kuning. Buah: batu bulat dengan ujung
lancip. (Noor, dkk, 2012), bulir jantan terdapat
pada ujung ranting, bulir betina pada ujung tangkai.

Regnum: Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Class : Liliopsida
Ordo : Pandanales
Family : Pandanaceae
Genus
: Pandanus
Species
: Pandanus tectorius Park.
Vern. name :Pandan (Ind)

Pandanus tectorius

Tumbuhan Pandanus tectoriustergolong pohon.
Batang: permukaan berbintik-bintik, Daun: ujung
berbentuk segitiga, lancip, tepi berduri tempel, berlilin,
hijau biru. Bunga: Warna merah ungu. Buah: seperti
buah nanas berwarna kuning jeruk. Menurut (Noor,
dkk, 2012),manfaat yakni dapat sebagai tanaman
pagar, bunganya dimanfaatkan untuk wangi-wangian.
Pongamia pinnata
Regnum: Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Class : Magnoliopsida
Ordo : Fabales
Family : Fabaceae
Genus
: Pongamia
Species : Pongamia pinnata (L.) Pierre.
Vern.name: Malapari (Ind)

Tumbuhan Pongamia pinnatatergolong pohon.
Batang: berwarna abu-abu, percabangan tersebar.
Daun: berbentuk bulat telur, pangkal membulat, ujung
meruncing. Bunga: terletak di ketiak daun. Buah:
Polong, berbentuk lonjong,berkulit tebal.(Tuheteru dan
Mahfudz, 2012),mahkota bunga berbentuk bulat telur
terbalik kelopak bunga berbentuk cangkir.
Regnum: Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Class : Magnoliopsida
Ordo : Lamiales
Family :Verbenaceae
Genus
: Premna
Species : Premna serratifolia L.

e-JIP BIOL Vol.5 (1): 58-71, Juni

2017

Premna serratifolia

Vern. name: Bebuas (Jawa)
Tumbuhan Premna serratifoliatergolong pohon.
Batang: Bercabang banyak. Daun: bentuk jorong,
ujungmeruncing, pangkal tumpul, tepi daun rata, letak
berhadapan, urat daun menyirip. Bunga: berwarna putih.
Buah: berwarna warna hitam ketika masak.
Regnum: Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Class : Magnoliopsida
Ordo : Myrtales
Family : Combretaceae
Genus
: Terminalia
Species
: Terminalia catappa L.
Vern. name :Ketapang (Ind)

Terminalia catappa

Tumbuhan Terminalia catappatergolong pohon.
Batang: permukaan batang berwarna abu-abu hingga
coklat. Daun: berbentuk bulat telur terbalik, ujung
meruncing, pangkalmembulat, tepi rata. Bunga:
berwarna putih kehijauan. Buah: berbentuk panjang
bulat agak gepeng. (Tuheteru dan mahfudz, 2012), biji
buah ketapang mengandung semacam minyak
amandel.
Xylocarpus rumphii
Regnum: Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Class : Magnoliopsida
Ordo : Sapindales
Family : Meliaceae
Genus: Xylocarpus
Species: Xylocarpus rumphii (Kostel.) Mabb.
Vern.name : Nyirih (Ind)

TumbuhanXylocarpus
rumphiitergolong
pohon. Batang: berwarna coklat. Daun: bentukbulat
memanjang,ujung meruncing, tepi rata, urat daun
menyirip. Bunga: berwarna putih krem terletak di
ketiak. Buah: berwarna hijau, permukaan buah licin.
Menurut (Noor, dkk, 2012),daun mahkota:4; kremputih kehijauan. Kelopak bunga:4 cuping; hijau
kekuningan. Manfaat :Kayu untuk kayu bakar,
membuat rumah dan perahu.
Hasil Uji Kelayakan Buku Saku Sebagai Media
Pembelajaran
Hasil penilaian kelayakan buku saku sebagai
media pembelajaran dengan judul “Jenis-jenis
Tumbuhan di Pesisir Pantai Desa Tibo dan
Pemanfaatannya Sebagai Media pembelajaran’’.
Ahli isi dengan presentase 82%, ahli desain dengan
presentase 77,3% serta ahli media dengan
presentase 97,1% dan tergolong layak untuk
67

e-JIP BIOL Vol.5 (1): 58-71, Juni
ISSN 2338-1795

2017

digunakan.Penilaian mahasiswa kelompok kecil
berjumlah 10 orang adapun presentasenya 85,2
%dan kelompok lapangan berjumlah 30 orang
dengan presentase yakni 84,7 % tergolong layak
untuk digunakan.
Pembahasan
Hasil penelitian jenis-jenis tumbuhan di pesisir
pantai Desa Tibo Kecamatan Sindue Tombusabora
Kabupaten Donggala diperoleh 45 species tumbuhan
yang terdiri atas 25 ordo dan 27 family terbagi atas 2
species paku-pakuan 8 species herba, 11 species
semak, 3 species perdu dan 21 species pohon.
Adapun beberapa family memiliki lebih dari satu
species seperti Verbenaceae terdapat 5 species,
Arecaceae
3
species,
Fabaceae
3species,
Apocynaceae 3 species, Mimosaceae 2 species,
Araceae 2 species, Asteraceae 2 species,
Euphorbiaceae 2 species, Moraceae 2 species,
Rubiaceae 2 species dan Hernandiaceae 2 species.
Penelitian ini menggunakan luasan area 100
meter dari garis pantai ke arah darat. Berdasarkan
hasil yang diperoleh menunjukan jenis tumbuhan
yang ditemukan pada penelitian ini lebih banyak 15
species dibandingkan penelitian sebelumnya yang
dilakukan oleh (Alfaida, 2013), tentang jenis-jenis
tumbuhan pantai di Desa Pelawa Baru Kecamatan
Parigi Tengah Kabupaten Parigi Moutong.Penelitian
tersebut menggunakan luasan area untuk
pengambilan sampel yakni 4 meter dari arah pantai
menuju ke arah darat dan hasil penelitian tersebut
didapatkan 30 species tumbuhan pantai terdiri atas
(8 herba, 11 semak dan 11 pohon).Perbedaan luasan
area pada penelitian ini dengan penelitian
sebelumnya juga mempengaruhi hasil yang
ditemukan, hal ini diperkuat oleh pernyataan
(Suleman, dkk, 2011), bahwa luas petak contoh atau
wilayah mempunyai hubungan erat terhadap
keanekaragaman jenis yang terdapat pada wilayah
atau areal tersebut.
Berdasarkan tempat tumbuhanyaspecies
tumbuhan di pesisir pantai Desa Tibo ditemukan
pada beberapa substrat yang berbeda yaitu pada
substrat berpasir, tanah berpasir, berbatu dan
berlumpur.Keadaan substrat dapat mempengaruhi
keberadaanspecies tumbuhan di pesisir pantai.
Berdasarkan
hasil
pengamatan,
jenis
tumbuhan yang mendominasi pada substrat berpasir
ialah species tumbuhan Ipomea pescaprae, Spinifex
littoreus, Pandanus tectorius dan Pongamia pinnata ,
tumbuhan seperti Ipomea pescaprae dan Spinifex
littoreus merupakan tumbuhan menjalar dan dengan
mudah
melakukan
kolonisasi
karena

e-JIP BIOL Vol.5 (1): 58-71, Juni

2017

pertumbuhannya yang cepat, sedangkan Pandanus
tectorius dan Pongamia pinnata telah berbuah,
berdasarkan hasil pengamatan tumbuhan tersebut
memiliki anakan yang banyak.Menurut (Noor, dkk,
2012), bahwa tumbuhan Ipomea pescaprae, Spinifex
littoreus, Pandanus tectorius dan Pongamia pinnata
merupakan species tumbuhan khas pantai berpasir
yang mampu bertahan pada kondisi tanah yang
berkadar garam tinggi dan mempunyai kemampuan
menyesuaikan diri pada keadaan pasir yang kering.
Hasil pengamatan jenis tumbuhan pada substrat
berbatu didominasi species tumbuhan pohon seperti
Barringtonia asiatica, Terminalia cattapa, Ficus
benjamina dan calophyllum inophyllum yang
tergolong dalam formasi Barringtonia, selain itu juga
banyaknya anakan tumbuhan juga mempengaruhi
keberadaan tumbuhan di wilayah tersebut. Menurut
(Goltenboth, dkk, 2006), pada substrat berbatu
biasanya terdapat formasi Barringtonia yang
umumnya biasa ditemukan speciesBarringtonia, Ficus
dan Pandanus, selain itu menurut (Tuheteru dan
Mahfudz, 2012), dimana tumbuhan tersebut toleran
terhadap hembusan garam (air asin), terhadap tanah
yang miskin hara dan masa kering secara musiman.
Tumbuhan pada substrat tanah berpasir
banyak ditemukan speciesAlstonia scholaris,
Hernandia nymphaeifolia, Morinda citrifolia,
Barringtonia asiatica, callophyllum inophyllum,
Terminalia cattapa dan Vitex trifolia. Tumbuhan
tersebut banyak ditemukan dikarenakan masyarakat
sekitar pesisir pantai di Desa Tibo menjaga
kelestariannya, alasannya manfaat yang diberikan
tumbuhan bagi lingkungan dan masyarakat sekitar
pesisir pantai seperti tumbuhan ketapang yang dapat
menjadi pohon peneduh, tumbuhan legundi dan
mengkudu yang bagian tumbuhannya yang dapat
dijadikan sebagai obat. Menurut (Noor, dkk, 2012),
tumbuhan seperti Terminalia cattapa dan Morinda
citrifolia merupakan tumbuhan asli pesisir pantai,
selain itu kemampuan buah Barringtonia untuk dapat
tumbuh ketika telah terdampar di pesisir pantai
walaupun terapung selama berhari-hari oleh air laut.
Tumbuhan pada substrat berlumpur yang
ditemukan ialah speciesNypa fruticans, dimana
tumbuhan ini ditemukan pada daerah bekas aliran
sungai dan jumlahnya mulai berkurang akibat
perusakan habitatnya.Menurut (Noor, dkk, 2012),
bahwa Nypa fruticans merupakan species mangrove
sejati yang tumbuh pada substrat yang halus dan
pada bagian tepi atas dari jalan air serta memerlukan
masukan air tawar tahunan yang tinggi.
Alih fungsi lahan oleh manusia tidak dapat
dipisahkan di dalam menentukan keberadaan species
68

e-JIP BIOL Vol.5 (1): 58-71, Juni
ISSN 2338-1795

2017

tumbuhan di pesisir pantai Desa Tibo, dimana di
sepanjang pesisir pantai Desa Tibo masyarakatnya
banyak yang melakukan alih fungsi lahan pesisir
pantai menjadi tempat pemukiman, lahan perkebunan
dan tempat melakukan pengolahan galian C,
Sehingga banyak spesies tumbuhan yang
keberadaanya
telah
berkurang
jumlahnya.Berdasarkan pernyataan (Saharudin dan
Ambodai, 2016), bahwa alih fungsi lahan di wilayah
pesisir pantai menjadi pemukiman terjadi sejak tahun
1970 selain itu pembukaan lahan perkebunan sejak
tahun 2005 serta menjadi wilayah pengolahan galian
C sejak tahun 2009 dan dari kegiatan tersebut
tumbuhan seperti Ficus benjamina, Hibiscus tiliaceus,
Cerbera manghas, Ipomea pescaprae dan Nypa
fruticans telah berkurang keberadaannya.
Media Pembelajaran diperlukan sebagai suatu
alat di dalam penyampaian pesan pada proses belajar
mengajar, media juga dapat membantu peserta didik
dalam hal menarik perhatian dan minat siswa dalam
belajar. Penggunaan media dalam proses mengajar
dapat membuat suasana belajar menjadi inovatif,
karena tanpa penggunaan media, maka pembelajaran
tersebut hanya terpusat kepada guru sebagai pemberi
informasi, tentunya ini akan menjadi masalah karena
siswa akan hanya diam dan membuat siswa pasif
serta
membuat
suasana
belajar
menjadi
membosankan. Menurut (Sukirman, 2012), media
pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat
digunakan untuk menyalurkan pesan dari pengirim
ke penerima sehingga merangsang pikiran, perasaan,
perhatian dan minat serta kemauan peserta didik
sedemikian rupa sehingga proses belajar terjadi di
dalam rangka mencapai tujuan pembelajaran secara
efektif. Buku saku hasil penelitian dijadikan media
pembelajaran yang mudah untuk dipelajari dan dapat
menarik minat pembacanya karena dibuat dengan
gambar jelas dan menarik serta bahasa yang dapat
dimengerti.
Buku saku merupakan suatu media
pembelajaran yang ukurannya lebih kecil dari buku
biasa, dimana buku saku ini memuat informasi
tentang species tumbuhan pesisir pantai lengkap
dengan gambar, klasifikasi dan deskripsi dari setiap
species yang ditemukan pada penelitian ini serta
membantu siswa/mahasiswa dalam mengetahui
species tumbuhan pesisir pantai, khususnya yang
terdapat di pesisir pantai desa tibo. Menurut (Putri
dan Listiyadi, 2014), bahwa penggunaan buku saku
sebagai media pembelajaran efektif digunakan
dalam membantu pembelajaran akuntansi pada
materi jurnal khusus bagi siswa kelas X Akuntansi
di SMK Ketintang Surabaya. Berdasarkan

e-JIP BIOL Vol.5 (1): 58-71, Juni

2017

pernyataan tersebut ternyata buku saku dapat
menjadi media untuk membantu di dalam
pembelajaran, jadi dengan diterbitkannya buku saku
ini dapat dijadikan sebagai media pembelajaran
guna membantu di dalam pembelajaran bagi
siswa/mahasiswa.
Kelayakan media pembelajaran berupa
buku saku telah melalui beberapa tahapan pengujian
yakni oleh ahli isi, desain dan ahli media serta oleh
mahasiswa kelompok kecil sebanyak 10 orang dan
kelompok lapangan sebanyak 30 orang. Hasil
penilaian dari ahli isi adalah sebesar 82 % untuk ahli
desain sebesar 77,3 % serta ahli media
presentasenya sebesar 97,1 % sementara untuk
penilaian dari mahasiswa kelompok kecil sebesar
85,2 % serta kelompok lapangan dengan presentase
84,7 %. Berdasarkan hasil penilaian yang dilakukan
menunjukan bahwa media pembelajaran berupa
buku saku layak digunakan sebagai media
pembelajaran guna membantu di dalam mengetahui
species tumbuhan di pesisir pantai khusunya yang
termasuk dalam formasi hutan pantai. Menurut
Arikunto (2006), bahwa suatu media pembelajaran
dikatakan layak jika presentase kelayakannya
sebesar 76%-100%, kategori cukup layak sebesar
56%-75%, kategori kurang layak 40%-55% serta
kategori tidak layak sebesar 0%-39%.
Kesimpulan dan Saran
1). Jenis tumbuhan yang terdapat di Pantai Desa
Tibo sebanyak 45 species tumbuhan terdiri atas
25 ordo dan 27 family terbagi atas 2 species
paku-pakuan 8 species herba, 11 species semak,
3 species perdu dan 21 species pohon.
2).Hasil uji kelayakan menunjukan bahwa media
pembelajaran berupa buku saku tergolong layak
digunakan sebagai media pembelajaran.
Perlu adanya penelitian lebih lanjut mengenai
asosiasi jenis tumbuhan di pesisir pantai Desa Tibo,
selain itu diharapkan kepada instansi pemerintah dan
masyarakat Desa Tibo agar dapat melindungi
kawasan pesisir pantai Desa Tibo dari kerusakan
lebih lanjut. Media pembelajaran berupa buku saku
ini dapat digunakan oleh guru biologi di dalam
membantu pembelajaran dalam materi ekosistem
khususnya ekosistem pesisir pantai.
Daftar Pustaka
Anggoro. (2007). Metode Penelitian. Jakarta:
Universitas Terbuka.
Alfaida. (2013). Jenis-Jenis Tumbuhan Pantai di
Desa Pelawa Baru Kecamatan Parigi
69

e-JIP BIOL Vol.5 (1): 58-71, Juni
ISSN 2338-1795

2017

Tengah Kabupaten Parigi Moutong dan
Pemanfaatannya sebagai Buku Saku. Skripsi
Sarjana pada FKIP Universitas Tadulako
Palu: Tidak Diterbitkan.
Arikunto,
S.
(2006).ProsedurPenelitianSuatuPendekatan
Praktik.
EdisiRevisi
VI.
Jakarta:RinekaCipta.
Dransfield, J dan Manokaran, N. (1996).Sumber
Daya Nabati Asia Tenggara 6 Rotan.
Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
Goltenboth, F., Timotius, KH., Milan, PP dan
Margraf, J. (2006). Ecology of Insular
Southeast Asia, The Indonesian Archipelago.
Amsterdam: Elsevier.
Kalima, T. (2013). Populasi dan Habitat Kampis
Hernandia
nymphaeifolia
(C.Presl)
Kubitziki di Hutan Lindung Ujung Genteng.
Jurnal Penelitian dan Konservasi Alam 10
(1). 63-79.
Meikahani, R dan Kriswanto, ES. (2015).
Pengenalan Buku Saku Pengenalan
pertolongan dan Perawatan Cedera
Olahraga Untuk Siswa Sekolah Menengah
Pertama. Jurnal Pendidikan Jasmani
Indonesia 11 (1). 15-22.
Noor, YR. Khazali, M dan Suryadiputra, INN
(2012). Panduan Pengenalan Mangrove di
Indonesia. Edisi ketiga. Bogor: PHKA/WIIP.
Pitopang, R., Lapandjang, I., Burhanudin, IF., Basri,
Z. (2011). Herbarium Celebense UNTAD
dan Deskripsi 100 Jenis Pohon Khas
Sulawesi. Palu: Untad Press.
Putri, VC dan Listiyadi, A. (2014). Pengembangan
Buku Saku Sebagai Media Pembelajaran
Pada Materi Jurnal Khusus Siklus Akuntansi
Perusahaan Dagang Di SMK Ketintang
Surabaya. Jurnal Pendidikan Akuntansi 2 (2).
1-9.
Rahayu, M., Sunarti, S., Sulistiarini, D dan
Prawiroatmojo, S. (2006). Jenis-jenis
Tumbuhan Obat di Pulau Wawoni Sulawesi
Tenggara. Bogor: LIPI Press.

e-JIP BIOL Vol.5 (1): 58-71, Juni

2017

Resianti, D. (2012). Pengaruh Pemberian Limbah
Kulit Pisang Terhadap Pertumbuhan
Tanaman Hias KeladiCaladium bicolor.
Skripsi Sarjana pada FKIP Universitas
Pakuan Bogor: Tidak Diterbitkan.
Saharudin dan Ambodai. (2016, 15 Desember).
Wawancara pada Masyarakat Desa Tibo
Mengenai Alih Fungsi Lahan Pesisir Pantai
Desa Tibo Kecamatan Sindue Tombusabora
Kabupaten Donggala.
Saragih, IFC. (2012). Isolasi Senyawa Flavonoida
Dari Daun Tumbuhan Lagundi (Vitex
trifolia L.). Skripsi Sarjana pada
Departemen Kimia Universitas Sumatera
Utara Medan : Tidak Diterbitkan.
Sastrapradja, S dan Afriastini, JJ. (1980). Jenis
Rumput Dataran Rendah. Bogor: LIPI.
Sarimole, E., Martosupono, M., Semangun, H dan
Mangimbulede, JC. (2014). Manfaat Jarak
Pagar (Jatropha curcas) Sebagai Obat
Tradisional.Prosiding Seminar Nasional
Raja Ampat. 9-12.
Shinta, RN., Arbain, A dan Syamsuardi. (2012).
Studi Morfometrik Paku Kawat (Lygodium)
di Sumatera Barat. Jurnal Biologi
Universitas Andalas. 1(1). 45-53.
Sugiarto dan Ekariyono, W. (1996). Penghijauan
Pantai. Jakarta: Penebar Swadaya.
Sukirman.
(2012).
Pengembangan
Media
Pembelajaran. Yogjakarta: Pedagogia.
Suleman, SM., Kasim, A., Korja, IN. dan Nurdin,
M. (2011). Buku Ajar EkologiTumbuhan.
Palu: FKIP UNTAD.
Steenis, V. (1988). Flora. Jakarta: PT Pradnya
Paramita.
Tuheteru, FD dan Mahfudz. (2012). Ekologi,
Manfaat & Rehabilitasi, Hutan Pantai
Indonesia. Manado: Balai Penelitian
Kehutanan Manado.
World Health Organization. (1998). Medicinal
Plants In The South Pasific. Manila: WHO.
70

e-JIP BIOL Vol.5 (1): 58-71, Juni

2017

e-JIP BIOL Vol.5 (1): 58-71, Juni

2017

ISSN 2338-1795

71