Pengelolaan Cagar Budaya di Kota Medan ( Studi kasus pada Istana Maimun, Masjid Raya Al Mashun, dan Taman Sri Deli)

Daftar Pustaka
Buku/Literatur tertulis
Altman, J.C. 1988. Aborigines, Toursm And Development: The Northern
Territory Experience. Australian National University North Australia
Research Unit Monograph, Darwin
Brown-Radcliffe, A.R., 1952. Structure and Function In Primitive Society.
Glencoe: Free Press.
Bungin, Burhan. 2011. Metode Penelitian Kualitatif. Jakarta :Kencana
Butzer, Karl W. 1982. Archaeology As Human Ecology. New York, Cambridge
University Press.
Cleere, Henry F. 1990. Introdudtion: The Rationale Of Archaeological
Management, dalam Henry F. Cleree(ed), Archaeological Heritage
Management In The ModernWorld. London :Unwin-Hyman.
Friedman, J. 1994. Cultural Identities and Global Process. London:Sage
Publication.
Hodder, I. 1999. The Archaeological Process, An Introduction. Oxford:Blackwell.
Holton, R.J. 1998. Globalization And The Nation-State. New York: Mac Millan
Press.
Kasim Ahmad (penyelenggara), 1966. Hikayat Hang Tuah. Kuala Lumpur:
Dewan Bahasa dan Pustaka.
Koentjaraningrat, 1974. Kebudayaan, Mentaliteit dan Pembangunan. Jakarta:

Gramedia.
Koentjaraningrat. 1979. Sejarah Teori Antropologi I : Jakarta : UI Press.
Kohl, P.L. dan C.Fawcett. 1995. Nationalism, Politics, And The Practice Of
Archaeological London : Cambridge University Press.
Little, Barbara J. 2002. Archaeology As a Shared Vision, dalam Barbara J. Little
(ed) Public Benefits Of Archaeology. Gainnerville. University Press of
Florida. Hlm.3-19.
Lowenthal, D.1981. Conclusion :Dilemmas Of Preservation, dalam D. Lowental
dan M. Binney (eds), Our Past Before us, Why do We Save it ?, London,
Tample Smith. Hlm. 213-237.


 
Universitas Sumatera Utara

Mayer-Oakes, Willian J. 1990. Science, Service, And Stewardship : a Basis For
The Ideal Archaeology Of The Future, dalam Henry F. Cleree(ed).
Archaeological Haritage Management in The Modern World. London
:Unwin-Hyman.
McGimsey, C. dan H. Davis (eds). 1977. The Management Of Archaeological

Resource, The Airlie House Report. Special Publicatoin Of The Society
for American Archaeology.
Pearson M.P. dan S. Sullivan. 1995. Looking After Heritage Places. Melbourne:
Melbourne University Press.
Robbin, Stephen P & Marry Coulter Manajemen. Edisi Bahasa Indonesia. Edisi
ke-7. Jilid1. Prentice-Hall.Inc. PT INDEKS Kelompok Gramedia. 2004.
Schaafsma, Curtis F. 1990. Significant Until Proven Otherwise :Problems Versus
Representative Samples, dalam Henry Cleree (ed). Archaeological
Heritage Management in The Modern World. London Unwin-Hyman Hlm.
38-50.
Schiffer, M.B. 1976, Behavioral Archaeology. New York Academic Press.
Schiffer, M.B. 1985, Formation Processes Of The Archaeological Record.
Albuquergue, University Of New Mexico.
Schiffer, M.B. and G.J. Gummerman (ed). 1977. Conservation Archaeology. New
York : Academic Press.
Tengku Muhammad Lah Husny, 1986. Butir-Butir Adat Budaya Melayu Pesisir
Sumatera Timur. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.
T.O. Ihromi, 1981. Pokok-pokok Teori Antropologi Budaya. Jakarta: Aksara.
Usman Pelly, 1994. Urbanisasi dan Adaptasi: Peranan Misi Budaya
Minangkabau dan Mandailing. Jakarta: LP3ES.

Sumber - Sumber Lain
Bhaswara, Rahadea. 2008. Ideologi,Gagasan,Tindakan,Artefak: Proses BerarsiTektur Dalam Telaah Antropologis : arsitektur.net. artikel.
Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.1997. Himpunan Peraturan Perundangndangan Republik Indonesia tentang Benda Cagar Budaya. Direktorat
Perlindungan dan Pembinaan Peninggalan Sejarah dan Purbakala,
Direktorat Jenderal Kebudayaan, Departemen Pendidikan dan
Kebudayaan.


 
Universitas Sumatera Utara

Djafar, Fadlin. 2008. Budaya Melayu Sumatera Utara
Artikel.

Dan Enkulturasinya.

http://kebudayaan.kemdikbud.go.id/bpcbmakassar/2014/01/25/undang-undangnomor-11-tahun-2010-tentang-cagar-budaya/.
http://antropologi-museum.blogspot.co.id/2009/04/sejarah-kota-medan.htm.
http://anthonynh.blogspot.co.id/2012/12/10-tempat-wisata-di-sumatera-utara.html.
Ismail Husein, 1984. Antara Dunia Melayu dengan Dunia Indonesia. Kuala

Lumpur: Universiti Kebangsaan Malaysia.
Jaringan Pelestarian Pusaka Indonesia, 2003. Draft Piagam Pelestarian Pusaka
Indonesia ( www.icomos.org/characters/indonesia-characters.pdf).
Kriswandhono, A. 2012 Tantangan dan Peluang Pengelolaan Cagar Budaya dari
Perspektif Arkeologi: Kasus Kawasan Kota Lama Semarang. Judul
Makalah. Dengan dirubah seperlunya, disampaikan pada FGD di LIPI,
Jakarta, 20 Juni.
Martin, H.P. dan H. Schumann. 1996. Global Trap, Pretoria : HSRC-RGN.
Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa.1997. Kamus Besar Bahasa
Indonesia. Rapat Penyusunan Standardisasi Kriteria (Pembobotan)
Bangunan Benda Cagar Budaya di Rumah Joglo Rempoa, Ciputat, Jakarta,
26 – 28 Mei 2004 Cetakan ke-9. Jakarta: Balai Pustaka.
Suleiman S.R. Mulia, N.S. Anggraeni& F.X. Supandi (eds). 1976. 50 Athun
Lembaga Purbakala dan Peninggalan Nasional. Jakarta: Pusat Penelitian
Arkeologi Nasional (lib.ui.ac.id/file?file=pdf/metadata-20282390).
Tanudirjo, D.A. 1995. Theorecal Trend In Indonesia Archaeology, dalam P.Ucko
(ed), Theory In Archaeology, a World Perspective. London: Routledge,
Hlm 61-75.
Tanudirjo, D.A. 1996. Arkeologi Pasca-Modernisme untuk Direnungkan.
Makalah Disampaikan Dalam Pertemuan Ilmiah Arkelogi VII di Cipanas,

1996.
Tanudirjo, D.A. 1998. CRM Sebagai Manajemen Konflik.Artefak no. 19 Februari
1998.
Tanudirjo, D.A. 2000. Reposisi Arkeologi Dalam Era Global. Buletin Cagar
Budaya, vol.1 no,2, Juli 2000 (suplemen). Hlm.11-26.


 
Universitas Sumatera Utara

Tanudirjo, D.A. 2001. “Wisata Arkeologi” Antara Ilmu dan Hiburan, dalam M.I.
Mahfud (ed), Memediasi Masa Lalu, Spectrum Arkeologi dan Pariwisata,
Makassar :Balai Arkeologi Makassar dan Lephas. Hlm. 90-110.
Tanudirjo, D.A. 2003. Gagasan untuk Nominasi Benda Cagar Budaya di
Indonesia. Makalah Disusun Dalam Rangka Lokakarya Penyusunan
Piagam Pelestarian Pusaka untuk Indonesia di Lakiurang, 30 September-3
Oktober 2003.
Tanudirjo, Daud A. 2003. Gagasan Untuk Nominasi Benda Cagar Budaya Di
Indonesia. Makalah Disampaikan Dalam Lokakarya Penyusunan Piagam
Pusaka Untuk Indonesia, Kaliurang 30 September – 3 Oktober 2003.

Tanudirjo, Daud A. 2006. Sekilas Tentang Warisan Budaya :Artikel. Universitas
Gadjah Mada.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 1992 Tentang Benda Cagar
Budaya, Dalam Himpunan Peraturan Perundang-undangan Republik
Indonesia Tentang Benda Cagar Budaya. Departemen Pendidikandan
Kebudayaan, 1997 (http://hukum.unsrat.ac.id/uu/uu_5_92.htm).
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 2010 Tentang Cagar
Budaya.
www.kompasiana.com/febrih/gedung-gedung-tua-bersejarah-dimedan
55297e61de788b458b.
 
 

 
 
 
 
 
 
 

 


 
Universitas Sumatera Utara