Kebijakan Pemerintahan Joko Widodo Jusuf Kalla dalam Mewujudkan Kedaulatan Pangan

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
DEPARTEMEN ILMU POLITIK
ARNI GIRSANG (130906083)
KEBIJAKAN PEMERINTAHAN JOKOWIDODO- JUSUF KALLA
DALAM MEWUJUDKAN KEDAULATAN PANGAN INDONESIA
Rincian Isi skripsi, 185 halaman, 7 Tabel, 24 Buku, 24 situs internet, 1 Tesis, 20
Sumber lain, 10 Peraturan dan perundang-undangan
(Kisaran buku dari Tahun 1987- 2016)

ABSTRAK

Kedaulatan pangan merupakan suatu cita-cita suatu bangsa yang besar.
Hal ini didukung kondisi Indonesia yang menyediakan semua syarat-syarat
terwujudnya kedaulatan panga tersebut. Tersedianya sumber daya alam dan
sumber daya manusia yanng menjadi sarana dalam pemenuhan kedaulatan
pangan. Pemerintah sebagai aktor yang memiliki wewenang untuk mengeluarkan
kebijakan yang dapat mewujudkan kedaulatan pangan tersebut. Penelitian ini
mencoba untuk menganalisis Rencana Strategis Kementerian Pertanian
Pemerintah Jokowi-Jusuf Kalla 2015-1019 . Dalam pemerintahanya saat ini,
Jokowi-JK memberikan kepercayaan kepada Kementerian Pertanian sebagai

pelaksana program kedaulatan pangan tersebut. Dalam mengkaji hal tersebut,
Peneliti menggunakan teori Politik Agraria, Teori Kebijakan Publik , Konsep
politik pangan dan Kedaulatan Pangan.
Metode penelitian yang digunakan adalah dengan metode deskriptif
kualiatatif . Hasil penelitian menyimpulkan bahwa kebijakan Pemerintahan
Jokowi- JK dalam Rencana Strategis kementerian pertanian masih terdapat
beberapa poin strategi yang tidak sesuai dengan konsep kedaulatan pangan
terutama dalam hal perluasan lahan pertanian dengan meredistribusikan tanah
kepada petani. Sehingga belum dapat dikatakan bahwa kebijkan Jokowi-JK
tersebut merupakan perwujudan kedaulatan pangan.

Kata Kunci : Politik, Kebijakan, reforma agraria, kedaulatan pangan.

Universitas Sumatera Utara

UNIVERSITY OF NORTH SUMATERA
FACULTY OF SOCIAL AND POLITICAL SCIENCE
DEPARTEMENT OF POLITICAL SCIENCE
ARNI GIRSANG (130906083)
GOVERNMENT POLICY JOKOWIDODO-JUSUF KALLA IN MAKING THE

INDONESIAN FOOD SATISFACTION
Detail of the contents of Thesis, 185 pages, 7 Tables, , 24 Books, 24 website, 1
Thesis, 20 other sources, and 10 ordinance
(Publication books 1987-2016)

ABSTRACK

Food sovereignty is a goal of a great nation. This is supported by the condition of
Indonesia which provides all the requirements of the realization of food
sovereignty. The availability of natural resources and human resources as a means
of fulfilling food sovereignty. Government as an actor who has the authority to
issue a policy that can realize the food sovereignty. This study try to analyze the
Strategic Plan of the Government Ministry of Agriculture Jokowi-Jusuf Kalla
2015-1019. In his current government, Jokowi-JK gave trust to the Ministry of
Agriculture as the implementer of the food sovereighty program. In reviewing this
matter , researchers use the theory of Agrarian Politics, Public Policy Theory, the
Concept of Food Politics, and Food Sovereignty.
The research method used is descriptive qualitative method. The result of the
research concludes that the policy of Jokowi JK Government in Strategic Plan of
agriculture ministry still have some points which are not in accordance with the

concept of food sovereignty especially in the expansion of agricultural land by
redistributing the land to the farmers. So it can not be said that Jokowi-JK policy
is a manifestation of food sovereignty.
Keywords: Politics, Policy, Agrarian Reform, Food Sovereignty.

Universitas Sumatera Utara