Analisis Permasalahan Uraian Sistem Yang Diusulkan

c. Analisis Permasalahan

Berdasarkan pada kelemahan pada sistem yang berjalan diatas, penulis menjabarkan setiap kelemahan tersebut menjadi permasalahan dituangkan ke dalam Tabel 4.1 sebagai berikut : Tabel 4.1 Cause and Effect Analysis CAUSE-AND-EFFECT ANALYSIS Permasalahan Cause and Effects Pengolahan data-data tentang sistem pengelolaan potensi perikanan dan kelautan kabupaten Cirebon secara manual ƒ Data tidak tersusun rapi dan tidak lengkap ƒ Rentan terjadi duplikasi data ƒ Kesalahan pemrosesan data baik inputan maupun output data ƒ Rentan terjadi kehilangan data baik kesalahan manusia atau bencana. Kesulitan dalam mencari data-data atau informasi tentang potensi perikanan dan kelautan kabupaten Cirebon ƒ Masyarakat harus sering bolak balik untuk mencari informasi ƒ Informasi sering tidak lengkap dan tidak update dengan keadaan sekarang ƒ Seringkali informasi yang diterima terjadi kesalahan dan tidak sesuai.

d. Solusi Permasalahan

Dari hasil analisis permasalahan, penulis mencoba untuk memberikan solusi terhadap masalah yang terjadi pada Tabel 4.2 berikut : Belum adanya sistem terpadu tentang rencana jangka pendek dan panjang terhadap potensi perikanan ƒ Pemrosesan sistem yang manual. ƒ Sering terjadi kesalahan dalam menentukan potensi perikanan ƒ Tidak singkron antar data dari kabupaten dan lokasi perikanan Data yang ada tidak semuanya terkumpul dan sesuai dengan keadaan saat ini. ƒ Kesalahan dalam pemrosesan data ƒ Informasi yang disajikan tidak akurat ƒ Sering terjadi salah informasi yang diterima karena lamanya informasi yang diterima Penyampaian informasi tentang potensi perikanan masih secara manual. ƒ Informasi disampaikan ke masing masing wilayah dengan dokumen. ƒ Belum adanya sistem yang memberikan informasi secara cepat dan efisien ƒ Ketidaksesuaian dan kesalahan alamat dan data yang dikirmkan ke kecamatan maupun desa. Tabel 4.2 Solusi Permasalahan No. Permasalahan Solusi yang diajukan 1. Data tidak tersusun rapi dan tidak lengkap. Hal tersebut menjadikan rentan terjadi duplikasi data. Kesalahan pemrosesan data baik inputan maupun output data. Rentan terjadi kehilangan data baik kesalahan manusia atau bencana. Pembuatan sistem yang dapat menyimpan data potensi perikanan ke dalam digital document dan dapat melakukan pemrosesan data yang dapat memberikan informasi potensi perikanan dan dapat di akses kapan saja dan dimana saja yang terhubung dengan jaringan internet. 2. Kesulitan dalam mencari data-data atau informasi menjadikan masyarakat harus sering bolak balik untuk mencari informasi. Informasi sering tidak lengkap dan tidak update dengan keadaan sekarang dan informasi yang diterima terjadi kesalahan dan tidak sesuai. Pembuatan sistem yang dapat menyimpan data potensi perikanan ke dalam digital document dan dapat melakukan pemrosesan data yang dapat memberikan informasi potensi perikanan dan dapat di akses kapan saja dan dimana saja yang terhubung dengan jaringan internet. 3. Belum adanya sistem terpadu tentang rencana jangka pendek dan panjang terhadap potensi perikanan menjadikan Pembuatan sistem yang dapat menyimpan data potensi perikanan ke dalam digital document dan sering terjadi kesalahan dalam menentukan potensi perikanan dan tidak singkron antar data dari kabupaten dan lokasi perikanan dapat melakukan pemrosesan data yang dapat memberikan informasi potensi perikanan kabupaten Cirebon. 4. Data yang ada tidak semuanya terkumpul dan sesuai dengan keadaan saat ini. Membuat kesalahan dalm pemrosesan data dan informasi yang disajikan tidak akurat menjadikan salah informasi yang diterima karena lamanya informasi yang diterima Pembuatan sistem yang dapat menyimpan data potensi perikanan ke dalam digital document dan dapat melakukan pemrosesan data yang dapat memberikan informasi potensi perikanan dan dapat di akses kapan saja dan dimana saja yang terhubung dengan jaringan internet. 5. Penyampaian informasi tentang potensi perikanan masih secara manual dapat menyebabkan kesalahan karena ketidak sesuaian informasi yang diterima baik dari mulut ke mulut atau selebaran kertas dan surat yang dikirim kepada kecamatan, desa sehingga informasi yang dikirim tidak sampai pada masyarakat Pembuatan sistem yang dapat menyimpan data potensi perikanan ke dalam digital document dan dapat melakukan pemrosesan data yang dapat memberikan informasi potensi perikanan dan dapat di akses kapan saja dan dimana saja yang terhubung dengan jaringan internet.

4.2.2 Analisa Sistem Yang Diusulkan

Pada analisa sistem yang diusulkan penulis menguraikan dalam beberapa tahapan sebagai berikut:

a. Uraian Sistem Yang Diusulkan

Pada uraian permasalahan pada sistem yang sedang berjalan yang sudah dibahas sebelumnya, Tahapan proses potensi perikanan kabupaten Cirebon yang diusulkan dapat dilihat pada gambar System Flowchart sebagai berikut : Gambar 4.3 Bagan Alir Sistem Yang Diusulkan Adapun fasilitas yang harus disediakan oleh sistem yang diusulkan diantaranya adalah sebagai berikut : 1. Sistem yang dapat melakukan penyimpanan data lokasi potensi perikanan kabupaten Cirebon. Dan dapat dengan mudah untuk diakses oleh user 2. Sistem yang dapat menampilkan peta lokasi potensi perikanan dengan parameter dan ukuran tertentu yang telah ditentukan. 3. Menyediakan informasi daerah yang potensial bidang perikanan kabupaten Cirebon yang dapat digunakan oleh user untuk keperluan perikanan. 4. Membatasi akses penggunaan terhadap sistem dengan cara menerapkan priviledge. Dari uraian sistem diatas, dapat diuraikan input, proses, output dan store data yang dibutuhkan sistem untuk memenuhi fasilitas yang telah dijelaskan diatas pada Tabel 4.3 sebagai berikut: Tabel 4.4 Kebutuhan Sistem Sistem Input, Proses dan output 1. Membantu user untuk mendapatkan informasi lokasi potensi perikanan kabupaten Cirebon. a Input : Lokasi daerah, tingkat potensi b Proses : 1. Mencari data lokasi 2. Menampilkan info lokasi dan tingkat potensi daerah c Output : Informasi lokasi potensi perikanan 2. Membantu user yang ingin berinteraksi atau bertanya tentang lokasi potensial perikanan kabupaten Cirebon. a Input : Pertanyaan atau buku tamu b Proses : - Menyimpan daftar pertanyaan - Menampilkan daftar pengisi buku tamu c Output : - Informasi pertanyaan dan daftar buku tamu d Stored Data : Data buku tamu 3. Membantu user dalam mencari lokasi potensial a Input : Pilih nama layer b Proses : - Memproses data pilihan - Menampilkan informasi data yang telah dipilih c Output : Informasi hasil lokasi potensi d Stored Data : Data lokasi 4. Membantu pihak Dinas Perikanan dan Kelautan dalam menyimpan semua data potensi perikanan kabupaten Cirebon dengan rapih a Input : Data lokasi b Proses : - Menyimpan data dan menampilkan data yang telah tersimpan c Output : Data lokasi yang telah tersimpan d Store data : Data lokasi 5. Membantu pihak Dinas Perikanan dan Kelautan dalam menyimpan semua data pertanyaan dan buku tamu dengan rapih a Input : Data buku tamu b Proses : - Menyimpan data dan menampilkan data yang telah tersimpan c Output : Data buku tamu yang telah tersimpan d Store Data : Data buku tamu 6. Membantu Dinas Perikanan dan Kelautan dalam membuat laporan potensi perikanan kabupaten Cirebon dapat diarsipkan a Input : Data potensi perikanan b Proses : - Mengecek data potensi perikanan -- Mencetak file menjadi sebuah dokumen c Output : Data potensi perikanan 7. Membatasi akses penggunaan terhadap sistem dengan cara menerapkan priviledge a Input : Input username dan password user b Proses : - Memberikan hak akses user c Output: Halaman menu user

b. Standar Operating Procedure SOP