2
t 1
3 4
5 a
l
k \
e
p
l n
i e
g n
n k
j g
a a
k p m
a
Buku Pedoman RSU Gunungsitoli Gambar 2 : Alur Rekam Medis Pasien Rawat Nginap
Dari keterangan di atas, maka dapat diketahui bahwa alur kerja rekam medis pasien rawat nginap telah dilakukan sesuai dengan prosedur yang
diberlakukan, yakni sesuai dengan Buku Pedoman Rekam Medis yang ditentukan oleh DEPKES. Namun dalam hal tertentu, prosedur ini tidak diberlakukan yakni
pada saat pasien gawat darurat. Pasien gawat darurat ditangani terlebih dahulu baru kemudian dilakukan pencatatan. Dapat ditarik kesimpulan bahwa pihak
rumah sakit lebih mendahulukan keselamatan pasien dalam keadaan tertentu.
4.2 Sistem Penomoran Rekam Medis
Sistem penomoran rekam medis merupakan sistem yang diberlakukan sebagai upaya pemberian identitas serta mempermudah proses penyimpanan dan
Tempat Penerimaan pasien
Rawat nginap
Nomor Register RM
Sudah ada RM
POLIKLINIK
Copy Lembaran Resume Keluar
dikirim ke RS,Rujukan UNIT RAWAT
NGINAP
Ruangan Pengolahan RM
dirujuk Dirawat
Berobat jalan Rawat ulang
Pendidikan Penelitian
Keperluan Lain keleng
kapan checki
ng Indeks
penyakit operasei
Indeks nama
dokter file
Universitas Sumatera Utara
sirkulasi rekam medis. Sistem penomoran rekam medis dilakukan secara sistematis dan seragam pada semua rekam medis.
Berikut adalah hasil wawancara dengan informan tentang sistem penomoran
rekam medis pasien pada Rumah Sakit Umum Gunungsitoli. “…Sistem penomoran terminal digt filling system dengan menggunkan 6
digit yang terbagi atas 3 bagian…”
Dari jawaban di atas, maka dapat diketahui bahwa Sistem penomoran rekam medis pada Rumah Sakit Umum Gunungsitoli adalah terminal digit filling
system. Pada sistem ini ada 6 enam nomor yang digunakan dan dibagi ke dalam 3 bagian, yakni nomor primer bagian paling kanan, nomor kedua bagian
tengah, dan nomor ketiga yang terletak diantara angka pertama dan angka ketiga dari bagian sebelah kiri.
Pada waktu penyimpanan, petugas harus melihat angka pertama dan membawa rekam medis tersebut ke daerah rak penyimpanan untuk kelompok angka pertama
yang bersangkutan.
4.3 Formulir dan Cara Pengisian Rekam Medis
Formulir rekam medis harus mengikuti ketentuan yang diberlakukan dalam sebuah rumah sakit. Formulir rekam medis meliput i formulir rekam medis
untuk rawat jalan dan rawat nginap. Berikut adalah jawaban wawancara dari informan tentang cara pengisian
formulir rekam medis pasien pada Rumah Sakit Umum Gunungsitoli. “…formulir dalam bentuk kartu da berisi identitas pasien, diagnosis, dan
semua tindakan yang diberi dokter dan tenaga medis..”.
Selain dari wawancara dengan informan, peneliti juga mengamati lembar rekam medis. Informasi yang termuat dalam identitas meliputi:
- Nama pasien
- Nomor Rekam Medis
- Tempattanggal lahir
- Jenis kelamin
- Pekerjaan
Universitas Sumatera Utara
- Status Perkawinan
- Agama
- Nama Ayah
- Nama Ibu
- Alamat
Sedangkan riwayat poliklinik berisi informasi: -
Tanggal Kunjungan -
Poliklinik yang melayani -
Diagnosis -
Tindakan yang diberikan -
Dokter yang menangani.
Untuk keterangan lebih lengkap, dapat dilihat pada formulir rekam medis rawat jalan di bawah ini.
Universitas Sumatera Utara
RINGKASAN RIWAYAT POLIKLINIK ALAMATPakailah huruf cetak
ALAMAT TELEPON Tempat Tgl Lahir
Umur Sex
Agama Pekerjaan
Nama Ayah : …………………… Umur : ………… Pekerjaan : ……………………. Nama Ibu : …………………… Umur : ………… Pekerjaan : …………………….
RUJUKAN DARI : ALAMAT TELEPON :
PERUBAHAN ALAMAT I.
III. II.
IV. Tanggal
Kunjungan Pol. Yang
Dikunjung Diagnosa
Tindakan Operasi
TT Dokter Poliklinik Operasi
Buku Pedoman RSU Gunungsitoli Gambar 3: Formulir Rekam Medis Rawat Jalan
Dari informasi yang diperoleh dari jawaban kedua responden di atas, maka dapat diketahui bahwa dari formulir rekam medis dapat diketahui identitas
pasien, diagnosis, serta penanganan yang diberikan oleh dokter yang bersangkutan kepada pasien. Formulir rekam medis ini biasanya berupa kartu yang digunakan
sebagai dasar dalam menyiapkan Kartu Indeks Utama Pasien KIUP.
4.4 Proses Pengolahan Rekam Medis 4.4.1 Perakitan Assembling Rekam Medis