3. Dl dw du atau 4 – du dw 4, artinya tidak ada kepastian
atau kesimpulan yang pasti.
3.8.4 Uji Hipotesis
Pengujian hipotesis untuk menguji pengaruh moderasitransparansi kebijakan publik terhadap variabel pengetahuan dewan tentang anggaran dalam
mempengaruhi pengawasan anggaran APBD. Analisis residual menguji pengaruh deviasi dari suatu model dengan fokus lack of fit antar variabel
independen Ghozali, 2005:240. Langkah-langkah yang dilakukan adalah dengan melakukan regresi
persamaan : Z = a + b1X + e……………………..1
Kemudian regresi dilanjutkan dengan persamaan : | e | = a + b2Y…………………………………..2
Persamaanregresi 2 menggambarkan transparansi kebijakan publik sebagai variablemoderating jika nilai koefisien parameternya signifikan dan negatif.
3.8.4.1 Uji Koefisien Determinasi
�
�
Koefisien determinasi digunakan untuk mengetahui kemampuan variabel independen dalam menjelaskan variabel
dependen. Nilai koefisien determinasi adalah diantara nol dan satu. Semakin tinggi nilai koefisien determinasi semakin baik. nilai R2
yang kecil berarti kemampuan variabel-variabel independen dalam menjelaskan variasi variabel dependen amat terbatas. Nilai
determinasi yang mendekati satu berarti variabel-variabel memberikan
27
Universitas Sumatera Utara
semua hampir semua informasi yang dibutuhkan untuk memprediksi variasi variabel dependen.
3.8.4.2 Uji F Simultan
Uji statistik F pada dasarnya menunjukan apakah semua variabel bebas yang dimsukkan dalam model mempunyai pengaruh
secara bersama-sama, terhadap variabel terikat. Hipotesis nol H yang hendak diuji adalah apakah semua parameter dalam model sama
dengan nol, atau :
H
:
b
1
=
b
2
=...=
b
k
= 0 5
Artinya, apakah semua variabel independen bukan merupakan penjelas yang signifikan terhadap variabel dependen. Hipotesis
alternatifnya Ha, tidak semua parameter secara simultan sama dengan nol, atau :
H
a :
b
1
≠
b
2
≠...≠
b
k
≠ 0 6
Artinya, semua variabel independen secara simultan merupakan penjelas yang signifikan terhadap variabel dependen. Rumus
signifikan sebagai berikut :
�ℎ =
�
2
k 1
−�
2
n −k−1
Dimana : R = Koefisien korelasi ganda
K = Jumlah variabel independen n = Jumlah anggota sampel
28
Universitas Sumatera Utara
Ketentuannya jika F
h
F
t
, maka koefisien korelasi ganda mempunyai pengaruh yang signifikan dan diberlakukan dimana
sampel diambil Sugiyono, 2012:192.
3.8.4.3Uji Statistik t
Uji statistik pada dasarnya menunjukan seberapa jauh pengaruh satu variabel penjelas secara individual dalam menerangkan
variasi variabel terikat. Hipotesis Nol H0 yang hendak diuji adalah apakah satu parameter b1 sama dengan nol, atau :
H :b
1
=
2 Artinya, tidak ada hubungan variabel independen dengan
variabel dependen. Hippotesis alternatifnya Ha, parameter suatu variabel tidak sama dengan nol, atau :
H
a
:
b
1
≠
3
Artinya, terdapat hubungan antara variabel independen dengan variabel dependen. Rumus uji signifikan korelasi product
moment sebagai berikut: � =
�√� − 2 √1 + �
2
Di mana: t = Test signifikan korelasi
r = Koefisien korelasi
29
Universitas Sumatera Utara
n = Jumlah pengamatan Ketentuan jika:
a. r hitung ˂ r tabel maka H0 diterima dan Ha ditolak
b. r hitung ˃ r tabel maka H0 ditolak dan Ha diterima
30
Universitas Sumatera Utara
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Analisis Statistik Dekrisptif Responden
Dalam Penelitian ini peneliti menyebarkan kuisioner sebanyak 98 rangkap kepada anggota DPRD Provinsi Sumatera Utara yang berada ditempat selaku
responden, dimulai pada tanggal 7 Desember 2015 sampai tanggal 8 Februari 2016. Dan kuisioner yang di kembalikan responden pada peneliti sebanyak 77
rangkap. Berikut ini disajikan hasil analisi statistik desktiptif yang diperoleh dari jawaban responden atas pertanyaan yang diajukan peneliti.
Tabel 4.1 Distribusi Frekuensi dan Persentase dari Jenis Kelamin
Jenis kelamin Frekuensi
Persentase Laki-laki
67 87.01
Perempuan 10
12.99
Total 77
100 Berdasarkan Tabel 4.1 diketahuidari 77responden, 67 responden berjenis
kelamin laki-laki dengan persentase 87.01, sementara 10 responden berjenis kelamin perempuan dengan persentase 12.99.
Tabel 4.2 Distribusi Frekuensi dan Persentase dari Pendidikan
Pendidikan Frekuensi
Persentase SMA
7 9.10
Diploma 1
1.30 Sarjana
53 68.83
Pasca Sarjana 15
19.48 Doktor
1 1.30
Total 77
100
31
Universitas Sumatera Utara