Peraturan Tata Tertib Hotel

Fitri Maya Sari : Metode Penerapan Housekeeping Dalam Pelayanan Room Occupied Di Grand Angkasa International Medan, 2009. USU Repository © 2009 Kami akan menerima dengan senang hati setiap usul dan kritik yang membangun dan anda akan di undang untuk membicarakan usul-usul atau kritik-kritik membangun tersebut dengan Supervisor atau kepala bagian anda, maupun kepada bagian personalia. Semuanya akan dengan senang hati membantu anda dan pintu terbuka menerima anda. Semua masalah sebaiknya diselesaikan secara bersama-sama dengan gotong royong karena akan melahirkan pengertian secara timbal balik dalam musyawarah dan mufakat.

3.2 Peraturan Tata Tertib Hotel

Adapun kewajiban yang harus dilakukan setiap karyawan maupun petugas hotel di dalam mematuhi tata tertib hotel, antara lain: a. Setiap karyawan hotel sebelum dan setelah selesai tugas kerja diwajibkan memasukkan kartu absen sendiri secara langsung ke mesin yang telah disediakan dibagian yang telah ditentukan. b. Setiap karyawan hotel diwajibkan untuk bekerja tepat pada waktunya dengan jadwal yang telah ditentukan di dalam Perusahaan. c. Setiap karyawan hotel diwajibkan masuk dan keluar pintu yang diperuntukan khusus bagi karyawan. d. Setiap karyawan hotel yang melaksanakan tugas diwajibkan mengisi serta menandatangani buku tugasabsen yang disediakan dibagiannya masing-masing pada tepat waktunya. e. Kepala Bagian diwajibkan membuat laporan absensi bawahannya ke bagian personalia dan kalau seorang karyawan telah tiga kali berturut-turut terlambat dapat berakibat dikenakan teguran, peringatan atau dapat mengakibatkan diputuskan hubungan kerjanya. f. Setiap karyawan hotel yang akan bertukar pakaian dinas diwajibkan menggunakan ruangan tukar pakaian karyawan locker yang telah ditentukan. Fitri Maya Sari : Metode Penerapan Housekeeping Dalam Pelayanan Room Occupied Di Grand Angkasa International Medan, 2009. USU Repository © 2009 g. Setiap karyawan hotel yang telah diberikan pakaian dinas diwajibkan memakainya ketika bertugas dan harus menjaga serta merawat pakaian tersebut agar tetap baik, rapi dan bersih. h. Setiap karyawan hotel diwajibkan mengikuti dan melaksanakan pedoman kerja job description yang telah diberikan dan harus patuh dan taat kepada atasannya di dalam melaksanakan tugas kerja. i. Setiap karyawan hotel harus bersedia sewaktu-waktu untuk digeledah dan diperiksa bungkusan-bungkusan yang dibawanya dari dan ke kompleks hotel. j. Setiap karyawan hotel ketika bertugas jika menjumpai barang-barang tamu yang tertinggal diwajibkan melaporkan dan menyerahkannya kepada kepala bagiannya untuk kemudian diserahkan kembali kepada pemiliknya. k. Setiap karyawan hotel sewaktu jam makan, diwajibkan melaksanakannya secara bergiliran sehingga selalu ada yang bertugas ditempatnya bekerja. l. Setiap karyawan hotel diwajibkan selalu menjaga kebersihan diri, maupun tempat tukar pakaiannya dan kamar manditoilet yang diperuntukkan bagi karyawan. m. Setiap karyawan hotel diwajibkan melaksanakan tugasnya dengan tidak menimbulkan ribut, bising, sebab suasana yang tenang dan tentram adalah merupakan syarat utama didalam kegiatan perhotelan. n. Setiap karyawan hotel diwajibkan bersikap ramah dan sopan kepada tamu dan rekan sekerjanya. o. Setiap karyawan hotel diwajibkan bersikap jujur dan dapat dipercaya di dalam melaksanakan tugasnya. p. Setiap karyawan hotel diwajibkan untuk saling membantu dan kerja sama di dalam menjalankan tugas kerja. Fitri Maya Sari : Metode Penerapan Housekeeping Dalam Pelayanan Room Occupied Di Grand Angkasa International Medan, 2009. USU Repository © 2009 q. Setiap kejanggalan-kejanggalan yang ditemui oleh karyawan hotel, ketika menjalankan tugas diwajibkan segera melaporkan kepada kepala bagiannya. Kepala bagian harus segera mengambil tindakan atas keluhan-keluhan tamu yang bersangkutan, dan bila sifatnya penting harus segera menyampaikannya kepada pimpinan hotel. r. Setiap karyawan hotel harus selalu waspada dan memberikan perhatian penuh terhadap tugas kerjanya. s. Setiap karyawan hotel bersedia bila sewaktu-waktu dipindahkan ke bagian lain jika hal ini menurut pertimbangan pimpinan dirasakan perlu dan juga bersedia untuk dipindahkan kelain unit usaha perhotelan. Selain itu adapun larangan –larangan yang perlu diperhatikan di dalam mematuhi tata tertib suatu hotel antara lain : a. Setiap karyawan hotel dilarang merokok ketika menjalankan tugas khusus bagi bagian yang berhubungan langsung dengan tamu. b. Setiap karyawan hotel dilarang makan, minum, merokok ditempat kerja kecuali ditempat yang telah disediakan oleh perusahaan, dalam hal ini pihak hotel. c. Setiap karyawan hotel dilarang masuk, keluar kerja dari pintu utama atau pintu yang diperuntukkan bagi tamu. d. Setiap karyawan hotel, dilarang berada ditempat kerja dan di kompleks hotel bila tidak di dalam waktu jam dinas kerja, kecuali atas perintah atasannya. e. Setiap karyawan hotel dilarang berkeliaran diruangan atau berada dibagian lain jika tidak di dalam keperluan tugas kerja. f. Setiap karyawan hotel dilarang membawa pulang pakaian dinas kerja yang diberi oleh perusahaan. Pakaian tersebut dicucidisetrika dibagian pencucian hotel laundry dan disimpan diruangan tukar pakaian locker. Fitri Maya Sari : Metode Penerapan Housekeeping Dalam Pelayanan Room Occupied Di Grand Angkasa International Medan, 2009. USU Repository © 2009 g. Setiap karyawan hotel dilarang meninggalkan tugas kerja tanpa ijin dari atasannya. h. Setiap karyawan hotel dilarang mempergunakan lift yang diperuntukkan khusus bagi tamu. i. Setiap karyawan hotel dilarang mempergunakan toilet atau kamar yang diperuntukkan khusus bagi tamu. j. Setiap karyawan hotel dilarang mempergunakan fasilitas hotel kamar, handuk, dan lain-lain yang dipentukkan bagi tamu. k. Setiap karyawan hotel dilarang mempergunakan barang-barang milik tamu atau makanminum milik tamu atau mengambil majalah, surat kabar, buku cerita, dan lain-lain milik tamu. l. Setiap karyawan hotel dilarang menyentuh alat-alat pemadam kebakaran atau alat- alat pengaman lainnya, kecuali karyawan yang ditugaskan khusus untuk itu atau emergency di dalam situasi dan keadaan yang diperlukan. m. Setiap karyawan pria dilarang berambut panjang rambut bagian belakang menutup kerah baju dan bagian samping menutup kuping, brewokan dan memelihara kumis. n. Setiap karyawan wanita hotel dilarang mengenakan perhiasan yang menyolok, bersolek yang berlebihan sewaktu bertugas dan harus mengenakan pakaian yang sopan. o. Setiap karyawan hotel dilarang memakai sandal sewaktu bertugas. p. Setiap karyawan hotel dilarang membawa makanan atau minuman serta barang- barang lainnya ke dalam hotel dengan maksud untuk diperjual belikan untuk kepentingan pribadi. q. Setiap karyawan hotel dilarang memotong pembicaraan jika tamu berbicara. Fitri Maya Sari : Metode Penerapan Housekeeping Dalam Pelayanan Room Occupied Di Grand Angkasa International Medan, 2009. USU Repository © 2009 r. Setiap karyawan hotel yang sedang melayani tamu dilarang menunjukkan gerak- gerik badan yang tidak sopan seperti mengulum kembang gula, mengorek gigi, dan sebagainya. s. Setiap karyawan hotel dilarang berjudi di tempat tugas atau ditempat lain di kompleks hotel. t. Setiap karyawan hotel dilarang melayani tamu sambil duduk atau sambil membelakangi tamu. u. Setiap karyawan hotel dilarang menjadi agenperantara wanita-wanita panggilan untuk tamu-tamu hotel dan setiap karyawan hotel dilarang melakukan hal-hal bersifat asusila ataupun menunjukkan tingkah laku yang tidak senonoh di dalam kompleks hotel. v. Setiap karyawan hotel dilarang bertengkarberkelahi baik dengan sesama teman sekerja maupun dengan pihak luar di dalam tempat kerja atau kompleks hotel dan setiap karyawan hotel dilarang mabuk-mabukkan di tempat kerja atau di kompleks hotel atau perumahan milik perusahaan. w. Setiap karyawan hotel dilarang dengan sengaja, karena sembrono atau kurang hati- hati merusakkan barang milik perusahaan. x. Setiap karyawan hotel dilarang menunda-nunda suatu pekerjaan. y. Setiap karyawan hotel dilarang meminta tip dari tamu. z. Setiap karyawan hotel dilarang melakukan kerja sampingan tanpa persetujuan dari perusahaan.

3.3 Ruang Lingkup Dari Tugas dan Tanggung Jawab Tata Graha