Analisis data yang dilakukan dengan menggunakan metode deskriptif yaitu metode dengan cara mengelompokkan dan menginterpretasikan data sehingga diperoleh gambaran
yang sebenarnya tentang masalah yang dihadapi perusahaan. Teknik analisis data bertujuan untuk mengolah data yang diperoleh dari penelitian
guna dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN
A. Data Penelitian
1. Gambaran Umum a. Sejarah Singkat PT. Deka Konsultan Medan
PT. Deka Konsultan adalah merupakan perusahaan yang bergerak di bidang jasa konsultan kontraktor dan berkedudukan di jalan D.I. Panjaitan no. 108 Medan
Universitas Sumatera Utara
pada tahun 1990, perusahaan didirikan dan disahkan oleh Notaris Neneng Salmiah, SH.
PT. Deka Konsultan mengembangkan perusahaannya dibidangkonstruksi, yang usaha pokoknya adalah memenuhi semua kebutuhan konsultan perusahaan
kontraktor lainnya seperti : Dinas Pekerjaan Umum, dll.
b. Struktur Organisasi Dalam usaha mencapai tujuan perusahaan, kegiatan-kegiatan perusahaan
dikelompokkan dalam suatu struktur organisasi untuk mempermudah pelaksanaan, koordinasi dan mengawasi kegiatan.
Struktur organisasi menggambarkan kedudukan, tugas, wewenang dan tanggung jawab dari setiap organisasi perusahaan. Untuk menjelaskan bagian
yang dimasksud diatas, maka penulis akan menguraikan struktur organisasi PT. Deka Konsultan Medan secara keseluruhan, untuk lebih jelasnya dapat dilihat
pada bagan struktur organisasi perusahaan. Ganbar 4.1. Struktur Organisasi Perusahaan
DIREKTUR
SEKRETARIS
Universitas Sumatera Utara
Sumber : PT. DEKA KONSULTAN MEDAN
Secara umum tanggung jawab dan fungsi-fungsi dari setiap bagian dijelaskan sebagai berikut :
a. Direktur
Tugas, wewenang dan tannggung jawab : • Mengkoordinir seluruh manajer-manajer untuk melaksanakan tugas
yang dibebankan kepadanya dalam mencapai tujuan perusahaan. • Mengadakan hubungan atau kontak atas nama perusahaan baik diluar
maupun didalam perusahaan. • Memimpin dan mengawasi jalannya perusahaan.
• Mengawasi perkembangan perusahaan dari tahun ke tahun. MANAJER KEUANGAN
STAF PERPAJAKAN STAF KEUANGAN
STAF ADMINISTRASI MANAJER TEKNIK
PROJECT MANAJER
SITE MANAJER MEKANIIK SITE MANAJER ELEKTRIK
SITE MANAJER SIPIL MANDOR
Universitas Sumatera Utara
b. Sekretaris
Tugas, wewenang dan tanggung jawabnya adalah : • Membantu pekerjaan direktur dalam menjalankan tugasnya.
• Mencatat dan mengawasi perkembangan perusahaan. • Menggantikan kedudukan direktur pada saat-saat tertentu.
• Melakukan dan mengatur pekerjaan-pekerjaan perkantoran dan penataan ruang kerja.
c. Manajer keuangan
Tugas, wewenang dan tanggung jawabnya adalah : • Melaksanakan, mengkoordinasikan dan mengendalikan kegiatan dan
urusan administrasi dan keuangan serta menjamin dilaksanakannya sistem dan prosedur pembukuan sesuai dengan pedoman dari
Direktur. • Memberikan petunjuk-petunjuk dalam rangka pengembangan
metode, sistem dan prosedur pembukuan sesuai dengan pedoman yang telah ditetapkan perusahaan.
• Melaksanakan pengolahan data-data keuangan serta menyiapkan laporan keuangan perusahaan bagi direktur.
Dalam hal ini manajer keuangan dibantu oleh beberapa staf yang memiliki tugas- tugas yang berbeda yaitu :
1 Staf keuangan
Tugas dan tanggung jawab adalah :
Universitas Sumatera Utara
• Melaksanakan sistem dan prosedur pembukuan sesuai dengan pedoman dari menejer keuangan.
• Melaksanakan, mengkoordinasikan dan pengendalian kegiatan urusan keuangan.
• Menyusun renacana penerimaan dan pengeluaran keuangan perusahaan.
• Menyiapkan laporan keuangan kepada manajer keuangan.
2 Staf perpajakan
Tugas dan tanggung jawab adalah : • Menyelesaikan dan mengurusi perbankan dan hubungan dengan kreditor
perusahaan. • Menyelesaikan pajak dan asuransi-asuransi yang berkaitan dengan
perusahaan. • Beserta staf keuangan yang lain menyiapkan laporan keuangan kepada
manajer keuangan.
3 Staf administrasi
Tugas dan wewenang serta tanggung jawabnya adalah : • Memeriksa dan memberikan kode pada aktiva dan bukti-bukti
pembukuan memorial. • Mengawasi, membimbing dan melaksanakan kegiatan pelaksanaan
administrasi pelaksanaan kantor.
Universitas Sumatera Utara
• Beserta staf keuangan yang lain menyiapkan laporan keuangan kepada manajer keuangan.
d. Manajer teknik
Tugas dan tanggung jawabnya adalah : • Memimpin, membina, mengarahkan, merencanakan, mengkoordinasikan
dan mengendalikan seluruh kegiatan bidang teknik perusahaan. • Melaksanakan pengembangan metode sistem dan prosedur kerja untuk
lebih meningkatkan efisien dan produktivitas. e.
Project manajer Tugas dan wewenangnya adalah :
• Memberikan pengarahan dan kontrol kepada site manajer agar target yang diharapkan tercapai sepenuhnya dengan baik.
• Mengawasi, mengkoordinasi serta mengendalikan kegiatan teknik perusahaan.
Project manajer dalam hal ini juga dibantu oleh beberapa site manajer yaitu : 1
Site manajer mekanik Tugas dan wewenangnya adalah :
• Menyiapkan prosedur dan koordinasi proyek antar site manajer. • Menentukan, mengangkat dan memberhentikan mandor serta sub
koordinat langsung dibawah site manajer. • Mengadakan pengecekan secara teratur serta mengambil tindakan
keputusan untuk hal-hal yang menyimpang dari segi waktu, biaya dan kuantitas.
Universitas Sumatera Utara
• Menjamin terisinya organisasi proyek dengan personil-personil yang sesuai termasuk pelaksanaan koordinasi dan prosedur organisasi.
2 Site manajer elektrik
Tugas dan wewenangnya adalah : • Menyiapkan prosedur dan koordinasi proyek antar site manajer.
• Menentukan, mengangkat dan memberhentikan mandor serta sub koordinat langsung dibawah site manajer.
• Mengadakan pengecekan secara teratur serta mengambil tindakan keputusan untuk hal-hal yang menyimpang dari segi waktu, biaya dan
kuantitas. • Menjamin terisinya organisasi proyek dengan personil-personil yang
sesuai termasuk pelaksanaan koordinasi dan prosedur organisasi. • Menyiapkan master schedule.
3 Site manajer Sipil
Tugas dan wewenangnya adalah : • Menyiapkan prosedur dan koordinasi proyek antar site manajer.
• Menentukan, mengangkat dan memberhentikan mandor serta sub koordinat langsung dibawah site manajer.
• Mengadakan pengecekan secara teratur serta mengambil tindakan keputusan untuk hal-hal yang menyimpang dari segi waktu, biaya dan
kuantitas. • Menjamin terisinya organisasi proyek dengan personil-personil yang
sesuai termasuk pelaksanaan koordinasi dan prosedur organisasi.
Universitas Sumatera Utara
• Menyiapkan master schedul. f. Mandor
Tugas dan wewenangnya adalah : • Melaporkan segala kegiatan yang telah dilakukan dan akan dilakukan
pada minggu yang akan datang pada site manajer. • Sebagai pengawas dari suatu item pekerjaan.
• Sebagai contoh koordinator para tukang dan teknisi.
2. Penerapan Perencanaan dan Pengawasan Aktiva Tetap a. Perencanaan Aktiva tetap
Keputusan investasi merupakan salah satu hal yang penting bagi manajemen, hal ini menjadi salah satu faktor dalam membentuk arah dan
strategi perusahaan. Perencanaan sangatlah penting untuk semua bentuk kegiatan
perusahaan, termasuk dalam pengajuan pengadaaan aktiva tetap. Pada PT. Deka Konsultan rencana pengadaaan aktiva tetap diajukan
oleh pemakai user dengan menggunakan format permohonan yang tersedia dan yang telah dievaluasi oleh site manajer yang mengotorisasi.
Pengajuan aktiva tetap ini harus disetujui oleh project manajer dan setiap pengajuan aktiva tetap harus mendapat pengesahan.
Universitas Sumatera Utara
Setelah adanya persetujuan dari project manajer kemudian diajukan ke manajer teknik, selanjutnya setelah adanya persetujuan dari manajer
teknik tentang pengajuan pengadaan aktiva tetap kemudian usulan tersebut diajukan kepada direktur, kemudian direktur melakukan
penelitian dan penganalisaan atas usulan tersebut, apabila usulan tersebut diterima oleh direktur maka manajemen keuangan atas intruksi direktur
mengeluarkan daftar pengeluaran biaya atau rencana biaya perolehan aktiva tetap.
b. Pengawasan aktiva tetap Dengan adanya pengawasan yang baik diharapkan pelaksanaan
kegiatan dalam perusahaan akan sesuai dengan perencanaan yang telah ditentukan. Pengawasan aktiva tetap pada PT. Deka Konsultan sangat
diperlukan, mengingat keberadaannya sangat penting dalam menjalankan operasi perusahaan serta dalam mencapai tujuan yang
diharapkan. Dalam pelaksanaan pengawasan pada PT. Deka Konsultan telah
ditetapkan pedoman dan kebijakan sebagai dasar pelaksanaan kerja. Pedoman dn kebijakan tersebut digunakan dalam bentuk :
a. Job description yaitu mengatur batas wewenang dan menjadi
tanggung jawab setiap departemen dalam perusahaan. Pedoman ini ditunjukkan sampai dimana batas pendelegasian wewenang yang
diberikan pada fihak yang berwenang di perusahaan, sehingga kerja lebih mudah dan cepat.
Universitas Sumatera Utara
b. Accounting yaitu pedoman akuntansi yang dipakai perusahaan dan
digunakan sebagai dasar penyelenggaraan prosedur akuntansi atas seluruh transaksi yang berhubungan dengan aktiva tetap. Dalam
pedoman inilah djelaskan semua yang mencakup pencatatan akuntansi seperti perkiraaan yang digunakan dalam pencataatan transaksi.
Dalam usaha menjaga keamanan aktiva tetap yang dimiliki perusahaan, maka PT. Deka Konsultan menerapkan teknik pengawasan
intern agar aktiva lebih terjamin, operasi perusahaan lebih efektif dan efisien juga kebijaksanaan pemimpin dapat terpenuhi. Teknik
pengawasan terhadap aktiva tetap adalah: a
Pengawasan fisik yaitu pengawasan terhdap objek aktiva tetap yang ada dalam perusahaan baik dalam pemakaian, pemindahan
kedepartemen lain atau dalam penyimpanan. Untuk menjaga kekeliruan aktiva tetap dijaga oleh satpam, dan untuk akses cacatan
akuntansi dan dokumen dapat tersimpan dengan baik. b
Pengawsan organisasi dilakukan dengan pembagian tugas kepada kepala setiap departemen dengan catatan pemberian tugas tidak
boleh dirangkap, misalnya yang menangani transaksi dengan yang melakukan pencataatan transaksi akuntansi harus terpisah.
c Pengawasan akuntansi yaitu penggunaan teknik perhitungan aktiva
secara fisik dan juga ketaatan terhadap prinsip-prinsip yang lazim. Adapun teknik pengawasan kuantitatif yang dilakukan oleh perusahaan
adalah :
Universitas Sumatera Utara
a Audit yaitu dengan melakukan audit secara berkala dan biasanya
dilakukan setiap akhir periode akuntansi dan dilakukan auditor independen yang dipercaya oleh perusahaan untuk melakukan audit
pada laporan keuangan perusahaannya yaitu kantor akuntan Drs. B. Sitepu yang berkantor di Jl. Teuku Umar no. 28 Medan.
b Dengan membuat anggaran, dalam hal ini perusahaan melakukan
pembuatan anggaran sebagai salah satu alat untuk perencanaan sekaligus sebagai alat pengawasan dalam kegiatan perusahaan dalam
suatu periode akuntansi. Tujuan dari pengawasan aktiva tetap ini adalah untuk melindungi aktiva
tetap perusahaan terhadap semua kerugian besar yang dapat terjadi akibat kesalahan yang disengaja ataupun yang tidak disengaja agar dapat
dihasilkan catatan keuangan untuk pengendalian atau pengawasan dan laporan ekstern perusahaan.
3. Anggaran dan investasi aktiva tetap Penganggaran aktiva tetap merupakan bagian dari proses pembuatan
anggaran tahunan. Penganggran aktiva tetap termasuk perencanaan mendetail
Universitas Sumatera Utara
barang-barang yang diperlukan beserta waktunya. Anggaran aktiva tetap dibuat oleh staf akuntansi dan penyusunan anggaran aktiva tetap atas
persetujuan manajer keuangan. Anggaran aktiva tetap disusun dengan kategori mendetail setiap area operasi. Pada saat penyususnan perencanaan
buku tahunan perusahaan, setiap site manajer akan menerima rincian kategori anggaran aktiva dari perencanaan fihak yang berwenang yang sudah disetujui
oleh direktur. Investasi aktiva tetap sebagai salah satu upaya dalam kegiatan perusahaan
guna mencapai laba maksimal yang dilakukan oleh PT. Deka Konsultan dengan menjadikan kebijakan investasi sebagai suatu perencanaan kebijakan
pengeluaran modal perusahaan. Dalam melakukan investasi aktiva tetap, direktur terlebih dahulu melakukan
penilaian terhadap usulan investasi aktiva tetap yang diusulakan oleh manajer teknik yang selanjtunya dilakukan pemilihan dan penilaian aktiva
tetap dengan menggunakan metode payback period. Metode ini dipilih karena lebih sederhana dan sangat mudah perhitungannya, bila usulan
tersebut sesuai dengan kebutuhan dan menguntungkan, maka investasi aktiva tersebut akan dilakukan dan bila sebaliknya maka investasi tersebut ditolak.
4. Perolehan dan penyusutan aktiva tetap Kebijakan akuntansi aktiva tetap yang diterapkan oleh PT. Deka Konsultan
merupakan suatu proses pemilihan alternatif dari metode pelaporan, sistem pengukuran dan teknik pengungkapan dalam akuntansi aktiva tetap, yang
Universitas Sumatera Utara
meliputi cara perolehan aktiva tetap, metode penyusutan, perlakuan pengeluaran, penghentian penggunaan aktiva tetap dari operasi normal perusahaan.
Sehubungan dengan aktiva tetap PT. Deka Konsultan memiliki teknik pengungkapan sebagai berikut :
a. Perolehan aktiva tetap
Aktiva pertukaran dengan aktiva sejenis. Berdasarkan cara perolehan, dapat dijelaskan bagaimana perlakuan akuntansi
terhadap aktiva tetap yang dimiliki oleh perusahaan sebagai berikut : 1
Aktiva tetap yang diperoleh dengan pembelian tunai diakui pada saat kas dikeluarkan sebesar harga belinya ditambah semua biaya-biaya
perolehan sampai siap digunakan. 2
Aktiva tetap yang dibangun terlebih dahulu diakui pada saat siap dibangun dan dinilai sebesar semua biaya yang dikeluarkan selama
pembangunan. 3
Aktiva tetap yang diperoleh dari pertukaran dengan aktiva sejenis diakui pada saat dilakukan serah terima dengan aktiva yang
dipertukarkan dan dinilai dengan nilai buku yang tetap yaitu aktiva yang diperlakukan.
b. Pengeluaran dalam penggunaan aktiva tetap
Proses kegiatan operasi perusahaan tidak terlepas dari penggunaan aktiva tetap, untuk itu dalam pengoperasian aktiva tetap perusahaan akan
mengeluarkan biaya sehubungan dengan pengoperasian atau penggunaan tersebut antara lain biaya perbaikan, pemeliharaan dan lain-lain. Biaya yang
Universitas Sumatera Utara
dikeluarkan harus sesuai dengan besar biaya yang benar-benar dibutuhkan untuk perbaikan, pemeliharaan dan lain-lain, dalam hal ini biaya perbaikan
merupakan pengeluaran modal capital expenditure dan biaya pemeliharaan merupakan pengeluaran pendapatan revenue expendeture
c. Metode penyusutan aktiva tetap
Metode penyusutan yang dianut oleh perusahaan harus sesuai dengan sifat dan pola penggunaan aktiva tetap yang bersangkutan. Perlu diingat juga
bahwa kebijakan pimpinan dengan metode penyusutan yang digunakan harus konsisten.
Kebijakan metode penyusutan yang dilakukan oleh PT. Deka Konsultan, memilih metode garis lurus untuk metode penyusutan aktiva tetap yang
dimiliki perusahaan. Pihak perusahaan memilih metode ini dengan alasan bahwa perhitungannya
sangat sederhana dan mudah dalam pelaksanaannya. Besar penyusutan dihitung dengan metode garis lurus berdasarkan tafsiran umur manfaat
ekonomi sesuai dengan kategori aktiva tetap yang dimiliki oleh perusahaan dengan rincian sebagai berikut :
Tabel . 4.1. Tafsiran Umur Manfaat Ekonomi NO
KATEGORI UMUR EKONOMIS
1 Bangunan
20 tahun
Universitas Sumatera Utara
2 Mesin
10 tahun 3
Peralatan 10 tahun
4 Kendaraan
10 tahun 5
Inventaris 10 tahun
Sumber : PT. Deka Konsultan
d. Penghentian pemakaian aktiva tetap
Jenis aktiva tetap yang dapat dihapuskan atau yang dapat dimusnahkan pada PT. Deka Konsultan adalah semua aktiva yang tergolong dalam kelompok
aktiva tetap. Dalam penghapusan ini masing-masing kepala site manajer bertanggung
jawab atas aktiva tetap yang ada pada masing-masing bagian. Sebelum mengadakan penghapusan harus terlebuh dahulu membuat format
pengajuan yang disetujui oleh fihak yang berwenang. Penghapusan aktiva tetap dilakukan secara fisik dan administratif melalui dijual sebagai barang
bekas atau dimusnahkan. Jika perusahaan menjual aktiva tetap sebagai barang bekas, maka
akan mencatatnya sebagai pengurangan harga perolehan, serta akumulasi penyusutan sebagai pengurangan harga perolehan dan nilai aktiva tetap pada
awal periode sampai saat dijual tidak dihitung, sedangkan selisih dengan
Universitas Sumatera Utara
harga jual dengan nilai aktiva yang dijual pada awal periode dilakukan sebagai pendapatan lain-lain.
B. Analisis Hasil Penelitian