71
oleh variabel bebas dalam penelitian ini. Current ratio, debt to equity ratio, debt ratio, total asset turnover, working capital turnover
dan net profit margin
berpengaruh terhadap return on investment sebesar 51,2 , sedangkan sebesar 48,8 lagi merupakan pengaruh dari faktor lain
yang tidak terdapat didalam penelitian ini.
4.5 Pembahasan Hasil Penelitian
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel independen current ratio, debt to equity ratio, debt ratio, total asset turnover, working capital
turnover tidak memiliki pengaruh signifikan secara parsial terhadap variabel
dependen return on investment, sedangkan net profit margin memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap variabel dependen return on investment.
Current ratio secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap return
on investment seperti yang diperlihatkan oleh angka signifikansinya sebesar 0.210
0.05 setelah dilakukan uji t. Hal ini berarti bahwa current ratio tidak berpengaruh signifikan terhadap return on investment pada perusahaan
telekomunikasi dan perusahaan makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
Debt to equity ratio secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap
return on investment seperti yang diperlihatkan oleh angka signifikansinya
sebesar 0.637 0.05 setelah dilakukan uji t. Hal ini berarti bahwa debt to equity ratio
tidak berpengaruh signifikan terhadap return on investment pada perusahaan
Universitas Sumatera Utara
72
telekomunikasi dan perusahaan makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
Debt ratio secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap return on
investment seperti yang diperlihatkan oleh angka signifikansinya sebesar 0.741
0.05 setelah dilakukan uji t. Hal ini berarti bahwa debt ratio tidak berpengaruh signifikan terhadap return on investment pada perusahaan telekomunikasi dan
perusahaan makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Total asset turnover
secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap return on investment
seperti yang diperlihatkan oleh angka signifikansinya sebesar 0.939 0.05 setelah dilakukan uji t. Hal ini berarti bahwa total asset
turnover tidak berpengaruh signifikan terhadap return on investment pada
perusahaan telekomunikasi dan perusahaan makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
Working capital turnover secara parsial tidak berpengaruh signifikan
terhadap return on investment seperti yang diperlihatkan oleh angka signifikansinya sebesar 0.773 0.05 setelah dilakukan uji t. Hal ini berarti bahwa
Working capital turnover tidak berpengaruh signifikan terhadap return on
investment pada perusahaan telekomunikasi dan perusahaan makanan dan
minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Net profit margin
secara parsial berpengaruh signifikan terhadap return on investment
seperti yang diperlihatkan oleh angka signifikansinya sebesar 0.00 0.05 setelah dilakukan uji t. Hal ini berarti bahwa net profit margin berpengaruh
Universitas Sumatera Utara
73
signifikan terhadap return on investment pada perusahaan telekomunikasi dan perusahaan makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
Net profit margin memiliki pengaruh yang signifikan secara parsial
sebagaimana yang ditunjukkan oleh nilai signifikansinya sebesar 0.000 0.05 setelah dilakukan uji t. Hal ini berarti bahwa net profit margin memiliki pengaruh
yang signifikan terhadap return on investment pada perusahaan telekomunikasi dan perusahaan makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
Net profit margin digunakan untuk mengukur keuntungan netto atau laba
bersih per rupiah penjualan. Net profit margin juga dapat mengukur kemampuan manajemen perusahaan dalam menjalankan kegiatan operasionalnya dengan
meminimalkan beban perusahaan dan memaksimalkan laba perusahaan Nilai signifikan yang diperoleh melalui F-test sebesar 0,000 yaitu lebih
kecil dari 0,05. Nilai F
tabel
sebesar 2.31 lebih kecil dari nilai F
hitung
sebesar 7.685. Dapat disimpulkan current ratio, debt to equity ratio, debt ratio, total asset
turnover, working capital turnover, dan net profit margin berpengaruh signifikan
secara simultan secara bersama-sama terhadap return on investment. Hasil pengujian juga menunjukkan bahwa sebanyak 51,2 pengaruh yang
diberikan oleh current ratio, debt to equity ratio, debt ratio, total asset turnover, working capital turnover
terhadap return on investment pada perusahaan telekomunikasi dan perusahaan makanan dan minuman.
Hasil penelitian ini didukung dengan penelitian sebelumnya yang telah dilakukan oleh Ardi. Penelitian Ardi menyimpulkan bahwa hutang jangka
panjang dan equity tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja keuangan
Universitas Sumatera Utara
74
profitabilitas yang mendukung hasil penelitian bahwa debt to equity ratio tidak berpengaruh signifikan terhadap return on investment. Penggunaan rasio return
on investment sudah tepat dalam melakukan penilaian kinerja keuangan. Hal ini
sesuai dengan penelitian yang telah dilakukan sebelumnya yakni penelitian yang telah dilakukan oleh Ardi, Werdaningtyas, Kesuma, Mawardi, dan Yuliana yang
juga menggunakan rasio return on investment sebagai tolok ukur dalam mengukur kinerja keuangan baik untuk lembaga perbankan maupun perusahaan manufaktur
lainnya. Return on investment menunjukkan laba bersih yang diperoleh dari modal sendiri dan modal pinjaman. Semakin besar hasil yang diperoleh dari
perhitungan rasio return on investment maka semakin besar dana yang dapat dikembalikan dari total asset perusahaan menjadi laba. Artinya, semakin besar
laba bersih yang diperoleh perusahaan semakin baik kinerja perusahaan tersebut.
Universitas Sumatera Utara
75
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan