Unsur SMSMMS Unsur Banyak Counter Unsur Variasi Nominal Harga Voucher MENTARI Prediksi gross income pendapatan kasar Pengenalan kompetitor Innovative Selalu melakukan perubahan yang positif

M. Heru Bambang G. Dasuki : Pengukuran Performansi Kualitas Pelayanan Kartu Gsm Mentari Dengan Analitical Hierarchy Process Ahp Di PT. Indosat Regional Office, 2007. USU Repository © 2009

8. Unsur Nada Sambung

CH = CI 1 + EV 1 CI 2 = 0.071572+ [0,505719 0,242024 0,252258]           = 0.071572 CH = RI 1 + EV 1 RI 2 = 0.58 + [0,505719 0,242024 0,252258]           = 0.58 CRH = 58 . 071572 . = CH CH = 0,123399224

9. Unsur SMSMMS

CH = CI 1 + EV 1 CI 2 M. Heru Bambang G. Dasuki : Pengukuran Performansi Kualitas Pelayanan Kartu Gsm Mentari Dengan Analitical Hierarchy Process Ahp Di PT. Indosat Regional Office, 2007. USU Repository © 2009 = 0.021241+ [0,502335 0,21338 0,284285]           = 0.021241 CH = RI 1 + EV 1 RI 2 = 0.58 + [0,502335 0,21338 0,284285]           = 0.58 CRH = 58 . 021241 . = CH CH = 0,036622617

10. Unsur Banyak Counter

CH = CI 1 + EV 1 CI 2 = 0.029064 + [0,576234 0,188821 0,234945]           M. Heru Bambang G. Dasuki : Pengukuran Performansi Kualitas Pelayanan Kartu Gsm Mentari Dengan Analitical Hierarchy Process Ahp Di PT. Indosat Regional Office, 2007. USU Repository © 2009 = 0.029064 CH = RI 1 + EV 1 RI 2 = 0.58 + [0,576234 0,188821 0,234945]           = 0.58 CRH = 58 . 029064 . = CH CH = 0,050110276

11. Unsur Variasi Nominal Harga Voucher

CH = CI 1 + EV 1 CI 2 = 0.038601+ [0,519508 0,167174 0,313318]           = 0.038601 CH = RI 1 + EV 1 RI 2 = 0.58 + [0,519508 0,167174 0,313318]           = 0.58 M. Heru Bambang G. Dasuki : Pengukuran Performansi Kualitas Pelayanan Kartu Gsm Mentari Dengan Analitical Hierarchy Process Ahp Di PT. Indosat Regional Office, 2007. USU Repository © 2009 CRH = 58 . 038601 . = CH CH = 0,066553071

12. Unsur Isi Ulang Elektronik

CH = CI 1 + EV 1 CI 2 = 0.046701+ [0,684908 0,180364 0,134729]           =0.046701 CH = RI 1 + EV 1 RI 2 = 0.58 + [0,684908 0,180364 0,134729]           = 0.58 CRH = 58 . 046701 . = CH CH = 0,080518895 M. Heru Bambang G. Dasuki : Pengukuran Performansi Kualitas Pelayanan Kartu Gsm Mentari Dengan Analitical Hierarchy Process Ahp Di PT. Indosat Regional Office, 2007. USU Repository © 2009 BAB VI PEMBAHASAN DAN ANALI SA DATA 6.1. Penjelasan Masing-masing Elemen dan Unsur

6.1.1. Elemen

• Jaringan : Seberapa kuat jaringan yang dihasilkan sehingga menghasilakn sinyal yang baik • Service : Seberapa baik pelayanan yang diberikan oleh operator dalam memberikan informasi dan menanggapi keluhan pelanggan • Fitur : Fasilitas apa saja yang didapat pelanggan denan menggunakan kartu GSM • Isi Ulang : Kemudahan pelanggan dalam mendapatkan ataupun mengisi ulang pulsa

6.1.2. Unsur

• Coverage Jangkauan : Luas daerah jangkauan dari kartu Kedisiplinan • Kuat Sinyal : Seberapa baik sinyal yang dihasilkan sehingga kualitas suara yang dihasilkan baik • Kapasitas Sistem : Kelengkapan dan kecanggihan dari system • Keramahan : Sikap dari operator call center dalam memberikan informasi, melayani ataupun menanggapi keluhan pelanggan • Kecepatan : Kecepatan operator dalam memberikan informasi dan menanggapi keluhan pelanggan • Kontiniuitas : Kelangsunggan pelayanan selama 24 jam M. Heru Bambang G. Dasuki : Pengukuran Performansi Kualitas Pelayanan Kartu Gsm Mentari Dengan Analitical Hierarchy Process Ahp Di PT. Indosat Regional Office, 2007. USU Repository © 2009 • Bebas Roaming : Layanan tidak terkena biaya apabila pelanggan menerima panggilan dari luar kota ataupun luar negeri • Nada Sambung : Fasilitas layanan nada sambung dengan nada lagi sesuai dengan pilihan pelanggan • SMSMMS : Layanan pengiriman pesan berupa teks ataupun gambar • Banyak Counter : Banyaknya tempat – tempat pengisian pulsa, pembelian kartu perdana dan layanan informasi dari kartu yang bersangkutan • Variasi Nominal Voucher : Variasi harga isi ulang pulsa • Isi Ulang Elektronik : Layanan isi pulsa elektronik tanpa bentuk voucher fisik

6.2. Analisa Peringkat Alternatif Produk

Dari Tabel 5.56. pada Perhitungan Total Bobot Jasa dapat dilihat bahwa persentase yang paling besar menurut responden adalah Jasa kartu GSM SIMPATI yakni sebesar 64 yang kedua adalah Jasa kartu GSM Mentari sebagai Objek penelitian menduduki presentasi terakhir sebesar 19 . Oleh karena itu kartu GSM SIMPATI sudah berhasil merebut hati pelanggan tertinggi dengan kriteria-kriteria yang ditanyakan melalui kuisioner. Untuk lebih jelasnya dapat ditunjukkan peringkat bobot pemilihan aiternatif kuisioner pada Tabel 6.1. berikut: Tabel 6.1. Peringkat Bobot Pemilihan Alternatif Kuesioner Produk Peringkat Total Bobot Persentase 1. SI MPATI I 0.64 64

2. MENTARI

II 0.19 19

3. BEBAS

III 0.17 17 Jumlah 1 100 Dari tabel diatas dapat dijelaskan: M. Heru Bambang G. Dasuki : Pengukuran Performansi Kualitas Pelayanan Kartu Gsm Mentari Dengan Analitical Hierarchy Process Ahp Di PT. Indosat Regional Office, 2007. USU Repository © 2009 1. kartu GSM SIMPATI merupakan peringkat tertinggi yang berarti jasa ini nantinya akan dipilih oleh responden 2. kartu GSM MENTARI merupakan peringkat kedua, artinya jasa ini nantinya mungkin akan dipilih oleh responden 3. kartu GSM BEBAS merupakan peringkat ketiga, artinya responden ragu untuk memilih jasa ini.

6.3. Analisa Besar Prioritas Elemen dan Unsur Berdasarkan Persepsi

Responden Pada Tabel 6.2. dibawah ini ditunjukkan Besar Prioritas berdasarkan Persepsi Responden sebagai berikut : Tabel 6.2. Besar Prioritas Berdasarkan Persepsi Responden No Elemen Unsur Produk Bobot Level 4 Bobot Level 3 Bobot Level 2 CoverageJangkauan 0,3903342 Simpati 0,6916365 0,1392638 Bebas 0,1470616 0,0296115 0,201354 Mentari 0,1613018 0,0324788 1 Jaringan Kuat Sinyal 0,4313027 Simpati 0,6653781 0,1480384 0,515850363 Bebas 0,1566917 0,034862 0,2224876 0,51585 Mentari 0,1779302 0,0395873 Kapasitas Sistem 0,1783631 Simpati 0,6101961 0,0561433 Bebas 0,187626 0,0172632 0,0920087 Mentari 0,2021779 0,0186021 Keramahan 0,2713474 Simpati 0,5312314 0,0186174 Bebas 0,2497259 0,0087518 0,035046 Mentari 0,2190428 0,0076765 2 Service Layanan Kecepatan 0,4354448 Simpati 0,6317807 0,0355312 0,129154754 Bebas 0,1942067 0,0109221 0,05624 0,129155 Mentari 0,1740127 0,0097864 Kontiniuitas 0,2932078 Simpati 0,5793469 0,0219394 Bebas 0,221579 0,008391 0,037869 Mentari 0,1990741 0,0075388 Bebas Roaming Simpati 0,6179797 0,0462529 0,551529 Bebas 0,1800006 0,0134722 0,063274 Mentari 0,2020198 0,0035485 M. Heru Bambang G. Dasuki : Pengukuran Performansi Kualitas Pelayanan Kartu Gsm Mentari Dengan Analitical Hierarchy Process Ahp Di PT. Indosat Regional Office, 2007. USU Repository © 2009 3 Fitur Nada Sambung 0,1294359 Simpati 0,5057188 0,008883 0,124133 Bebas 0,2420237 0,0042512 0,017565 0,124133 Mentari 0,2522576 0,0044309 SMSMMS 0,3190351 Simpati 0,5023349 0,0217484 Bebas 0,2133796 0,0092382 0,043295 Mentari 0,2842855 0,0123081 Banyak Counter Simpati 0,5762342 0,0309696 0,2450858 Bebas 0,188821 0,0101482 0,053745 Mentari 0,2349448 0,0126271 4 Isi Ulang Variasi Nominal Harga Voucher 0,5028118 Simpati 0,519508 0,0572817 0,21929 0,219289731 Bebas 0,167174 0,0184329 0,110261 Mentari 0,313318 0,0345469 Isi Ulang Elektronik 0,2521023 Simpati 0,6849077 0,0378641 Bebas 0,1803635 0,0099711 0,055283 Mentari 0,1347288 0,0074483 Berdasarkan tabel diatas dapat dilihat bahwa elemen, unsur dan produk yang mempunyai bobot prioritas terbesar adalah: - Elemen Jaringan sebesar 51.6 - Unsur Kuat Sinyal sebesar 22,24 - Produk Simpati sebesar 64 Penjelasan pembobotan setiap Elemen dapat dijelaskan pada gambar grafik 6.1.dibawah ini: Gambar 6.1. Grafik Pembobotan Setiap Elemen Pembobotan Setiap Elemen 51.58 12.91 12.41 21.92 10 20 30 40 50 60 Jaringan Service Layanan Fitur Isi Ulang E lem en Bobot level 2 Elemen M. Heru Bambang G. Dasuki : Pengukuran Performansi Kualitas Pelayanan Kartu Gsm Mentari Dengan Analitical Hierarchy Process Ahp Di PT. Indosat Regional Office, 2007. USU Repository © 2009 Penjelasan pembobotan setiap Unsur dari Elemen dapat dijelaskan pada gambar grafik 6.2.dibawah ini: Pembobotan Setiap Unsur Elemen 20 22 9 4 6 4 6 2 4 5 11 6 5 10 15 20 25 CoverageJangkauan Kuat Sinyal Kapasitas Sistem Keramahan Kecepatan Kontiniuitas Bebas Roaming Nada Sambung SMSMMS Banyak Counter Variasi Nominal Harga Voucher Isi Ulang Elektronik Un su r Bobot Level 3 Unsur Gambar 6.2. Grafik Pembobotan setiap Unsur Elemen M. Heru Bambang G. Dasuki : Pengukuran Performansi Kualitas Pelayanan Kartu Gsm Mentari Dengan Analitical Hierarchy Process Ahp Di PT. Indosat Regional Office, 2007. USU Repository © 2009 Sedangkan penjelasan perbandingan bobot hasil responden untuk tiap produk dapat dijelaskan pada gambar grafik 6.3.dibawah ini: 64 19 17 20 40 60 80 P er sen tase p em b o b o tan Simpati Mentari Bebas Operator Telekomunikasi Grafik Perbandingan Bobot hasil responden Bobot Level 4 Gambar 6.3. Grafik Perbandingan Bobot hasil Responden

6.4. Analisa Rasio Konsistensi

Rasio konsistensi dikatakan baik apabila nilai 10 . ≤ CR . Jika nilai 10 . ≤ CR , maka dapat dikatakan kita konsisten dengan jawaban kita. Sedangkan jika nilai 10 . CR ≥ maka dapat dikatakan kita tidak konsisten dengan jawaban kita. Dari perhitungan sebelumnya dapat diperoleh rasio konsistensi matrik pada Tabel 6.3 berikut ini: Tabel 6.3. Rasio Konsistensi Matrik No Keterangan CR 1 Coverage 0.00000431 M. Heru Bambang G. Dasuki : Pengukuran Performansi Kualitas Pelayanan Kartu Gsm Mentari Dengan Analitical Hierarchy Process Ahp Di PT. Indosat Regional Office, 2007. USU Repository © 2009 2 Kuat Sinyal 0.001559 3 Kapasitas Sistem 0.027485 Tabel 6.3. Rasio Konsistensi Matrik Lanjutan No Keterangan CR 4 Keramahan 0.198648 5 Kecepatan 0.010435 6 Kontiniuitas 0.030188 7 Bebas Roaming 0.009953 8 Nada Sambung 0.12340 9 SMSMMS 0.036623 10 Banyak Counter 0.05011 11 Variasi Nominal Harga Voucher 0.066553 12 Isi Ulang Elektronik 0.080519 Dari tabel dapat dilihat bahwa Consistency Ratio CR masing-masing kriteria ada unsur yang nilai CR 0.10 seperti elemen keramahan dan nada sambung. Hal ini menunjukkan bahwa responden tidak konsisten dengan jawabannya. Berikut dilihatkan rasio konsistensi hirarki pada Tabel 6.4. dibawah ini: Tabel 6.4 . Rasio Konsistensi Hirarki Level Kriteria CH − CH CRH 2 Level 2 0,028203 1,48 0,019056 3 Jaringan 0.020044 1.16 0.017279 Service 0,084934 1.16 0.073219 Fitur 0,0192907 1.16 0,016629 Isi Ulang 0,0867313 1.16 0.07477 M. Heru Bambang G. Dasuki : Pengukuran Performansi Kualitas Pelayanan Kartu Gsm Mentari Dengan Analitical Hierarchy Process Ahp Di PT. Indosat Regional Office, 2007. USU Repository © 2009 4 Coverage 0.0000025 0.58 0.000004 Kuat Sinyal 0.000904 0.58 0,001559 Kapasitas Sistem 0.015941 0.58 0.027485 Keramahan 0.1152616 0.58 0,198648 Tabel 6.4 . Rasio Konsistensi Hirarki Lanjutan Level Kriteria CH − CH CRH Kecepatan 0.006052

0.58 0.010434

Kontiniuitas 0.017509 0.58 0,030187 Bebas Roaming 0.005773 0.58 0,009953 Nada Sambung 0.071572 0.58 0.012339 SMSMMS 0.021241 0.58 0,036622 Banyak Counter 0.029064 0.58 0,050110 Variasi Nominal Harga Voucher 0.038601 0.58 0.066553 Isi Ulang Elektronik 0.046701 0.58 0,080518

6.5. Analisa Produk Mentari

Berdasarkan hasil Analisa Besar Prioritas Elemen dan Unsur Berdasarkan Persepsi Responden maka dapat dilihat performance kartu GSM Mentari pada Tabel 6.5 dibawah ini: Tabel 6.5. Besar Prioritas Elemen dan Unsur Berdasarkan Persepsi Responden Untuk Kartu GSM Mentari No Elemen Unsur Bobot Level 4 CoverageJangkauan 0,3903342 0,0324788 3.24 1 Jaringan Kuat Sinyal 0,4313027 0,515850363 3.95 9.05 0,0395873 Kapasitas Sistem 0,1783631 1.86 M. Heru Bambang G. Dasuki : Pengukuran Performansi Kualitas Pelayanan Kartu Gsm Mentari Dengan Analitical Hierarchy Process Ahp Di PT. Indosat Regional Office, 2007. USU Repository © 2009 0,0186021 Keramahan 0,2713474 0.76 0,0076765 2.48 2 Service Layanan Kecepatan 0,4354448 0,129154754 0,0097864 0.97 Tabel 6.5. Besar Prioritas Elemen dan Unsur Berdasarkan Persepsi Responden Untuk Kartu GSM Mentari Lanjutan No Elemen Unsur Bobot Level 4 Kontiniuitas 0,2932078 0.75 0,0075388 Bebas Roaming 0,551529 0.35 0,0035485 3 Fitur Nada Sambung 0,1294359 0,124133 0.44 2.02 0,0044309 SMSMMS 0,3190351 1.23 0,0123081 Banyak Counter 0,2450858 1.26 0,0126271 4 Isi Ulang Variasi Nominal Harga Voucher 0,5028118 0,219289731 3.45 5.45 0,0345469 Isi Ulang Elektronik 0,2521023 0.74 0,0074483 M. Heru Bambang G. Dasuki : Pengukuran Performansi Kualitas Pelayanan Kartu Gsm Mentari Dengan Analitical Hierarchy Process Ahp Di PT. Indosat Regional Office, 2007. USU Repository © 2009 Secara keseluruhan besar prioritas responden kartu Mentari dapat dijelaskan pada gambar grafik 6.4. dibawah ini: 51.58 1 9.05 12.91 1 2.48 12.41 1 2.02 21.92 1 5.45 10 20 30 40 50 60 P er sen tace B o b o t P ri o ri tas Jaringan Servis Layanan Fitur Isi Ulang Jasa Pelayanan Kartu GSM Grapik Besar Prioritas Persepsi Responden Kartu Mentari Elemen Unsur Bobot Level 4 Gambar 6.4. Besar Prioritas Persepsi Responden Kartu Mentari Dari Gambar grafik diatas didapat bahwa kartu GSM Mentari memiliki : 1. Bobot Elemen tertinggi yaitu pada Elemen Jaringan sebesar 51.58 2. Bobot level tertinggi yaitu pada Elemen Jaringan khususnya pada Unsur Kuat Sinyal yaitu sebesar 3.95 dari total bobot level 4 sebesar 9.05 M. Heru Bambang G. Dasuki : Pengukuran Performansi Kualitas Pelayanan Kartu Gsm Mentari Dengan Analitical Hierarchy Process Ahp Di PT. Indosat Regional Office, 2007. USU Repository © 2009 3. Bobot level terendah yaitu pada Elemen Fitur khususnya pada Unsur Bebas Roaming yaitu sebesar 0.35 dari total bobot level 4 sebesar 2.02 Kemudian dianalisa apabila bobot prioritas kartu GSM Mentari dibandingkan dengan kartu GSM Simpati dan Bebas yang dapat ditunjukkan pada Tabel 6.6 dibawah ini: Tabel 6.6. Perbandingan Bobot Kartu Mentari dibandingkan Kartu Simpati dan Bebas Berdasarkan Prioritas bobot Level 4 No Elemen Unsur Bobot Simpati Mentari Bobot Bebas Mentari Bobot Mentari Bebas CoverageJangkauan 0,3903342 10.7 0.3 1 Jaringan Kuat Sinyal 0,4313027 0,515850363 10.9 0.5 Kapasitas Sistem 0,1783631 3.8 0.1 Keramahan 0,2713474 1 0.1 2 Service Layanan Kecepatan 0,4354448 0,129154754 2.6 0.1 Kontiniuitas 0,2932078 1.4 0.1 Bebas Roaming 0,551529 4.3 0.99 3 Fitur Nada Sambung 0,1294359 0,124133 0.4 0.2 SMSMMS 0,3190351 0.8 1.1 Banyak Counter 0,2450858 1.8 0.2 M. Heru Bambang G. Dasuki : Pengukuran Performansi Kualitas Pelayanan Kartu Gsm Mentari Dengan Analitical Hierarchy Process Ahp Di PT. Indosat Regional Office, 2007. USU Repository © 2009 4 Isi Ulang Variasi Nominal Harga Voucher 0,5028118 0,219289731 2.3 1.6 Isi Ulang Elektronik 0,2521023 3 0.2 Pada Tabel 6.6. diatas pada Perbandingan Bobot Kartu Mentari dengan Kartu GSM Simpati dan Bebas didapatkan beberapa unsur yang menjadi kelemahan atau memiliki bobot rendah dari Kartu GSM Mentari adalah : Tabel 6.7. Atribut-atribut kelemahan kartu GSM Mentari Unsur Bobot Simpati Mentari Bobot Bebas Mentari Keramahan 0,2713474 1 0.1 Kecepatan 0,4354448 2.6 0.1 Kontiniuitas 0,2932078 1.4 0.1 Bebas Roaming 0,551529 4.3 0.99 Isi Ulang Elektronik 0,2521023 3 0.2 M. Heru Bambang G. Dasuki : Pengukuran Performansi Kualitas Pelayanan Kartu Gsm Mentari Dengan Analitical Hierarchy Process Ahp Di PT. Indosat Regional Office, 2007. USU Repository © 2009 Berikut dijelaskan data Perbandingan Besar Penjualan Kartu GSM dan CDMA dari beberapa Operator Telekomunikasi di Indonesia yang ditunjukkan pada gambar 6.5. dibawah ini: M. Heru Bambang G. Dasuki : Pengukuran Performansi Kualitas Pelayanan Kartu Gsm Mentari Dengan Analitical Hierarchy Process Ahp Di PT. Indosat Regional Office, 2007. USU Repository © 2009 Gambar 6.5. Perbandingan Besar Penjualan Kartu GSM dan CDMA dari beberapa Operator Telekomunikasi di Indonesia Berdasarkan data PT.Indosat yang dirangkum diakhir 2006 perkembangan pelanggan GSM secara keseluruhan seperti terlihat pada gambar diatas bahwa : 1. TELKOMSEL menduduki posisi I sebesar : 56.0 2. INDOSAT menduduki posisi II sebesar : 26.9 3. XL menduduki posisi III sebesar 17.1 M. Heru Bambang G. Dasuki : Pengukuran Performansi Kualitas Pelayanan Kartu Gsm Mentari Dengan Analitical Hierarchy Process Ahp Di PT. Indosat Regional Office, 2007. USU Repository © 2009 Perbedaan penjualan diantaranya adalah sbb : 1. INDOSAT dan TELKOMSEL adalah sebesar 29.1 2. INDOSAT dan XL adalah sebesar 9.8 Sedangkan berdasarkan Peringkat Bobot Pemilihan Alternatif Kuisioner pada tabel 6.1. diatas perbedaan persentasi antara ketiga produk Kartu GSM adalah sbb : 1. SIMPATI – MENTARI perbedaannya sebesar 45 2. MENTARI – BEBAS perbedaannya sebesar 2 Berdasarkan hasil perbandingan diatas disimpulkan bahwa ketiga operator memiliki posisi peringkat yang sama bila dilihat dari sisi perbandingan penjualan yang objektif dengan perbandingan responsi kepuasan konsumen. Akan tetapi dari hasil perbandingan responsi konsumen perbedaan antara bobot kartu GSM Mentari dan Bebas tidak terlalu jauh hanya sekitar 2 hal ini membuktikan bahwa kartu Bebas sudah hampir menarik kepercayaan pelanggan khususnya para responden sebagai objek penelitian yang sudah hampir menggantikan posisi kartu Mentari diurutan kedua. Oleh sebab itu sudah sepatutnya PT. Indosat dalam mengembangkan kartu Mentarinya lebih fokus kepada kepuasan pelanggan dan tetap berusaha meningkatkan teknologinya agar mampu bersaing diantara beberapa kompetitor disekelilingnya yang sudah siap bersaing dan berupaya mencari pelanggan yang sebanyak-banyaknya. Langkah-langkah yang harus dilakukan PT.indosat adalah harus peka terhadap kekurangan-kekurangan yang dimilikinya dan segala kritikan-kritikan yang dilontarkan pelanggan sewaktu complain kepada pihak pelayanan gallery atau call center terhadap segala permasalahan pelayanan ataupun jaringan coverage yang dibutuhkan pelanggan. Disamping itu PT.indosat juga harus berusaha mempertahankan kekuatan yang telah ada dan terus meningkatkan teknologinya begitu juga SDM dari keseluruhan pegawainya. M. Heru Bambang G. Dasuki : Pengukuran Performansi Kualitas Pelayanan Kartu Gsm Mentari Dengan Analitical Hierarchy Process Ahp Di PT. Indosat Regional Office, 2007. USU Repository © 2009 Berikut juga dilihatkan besar persentase penjualan PT.Indosat yang ditunjukkan pada gambar 6.6 dibawah ini: Gambar 6.6. Grafik persentase penjualan PT.Indosat 6.6. Strategi yang dapat diterapkan PT.Indosat untuk Meningkatkan Mutu Kinerjanya dalam Melayani Pelanggan.

6.6.1. Meningkatkan kompetensi kepada pegawai dan meningkatkan

kesejahteraan sesuai dengan profesinya. M. Heru Bambang G. Dasuki : Pengukuran Performansi Kualitas Pelayanan Kartu Gsm Mentari Dengan Analitical Hierarchy Process Ahp Di PT. Indosat Regional Office, 2007. USU Repository © 2009 PT.Indosat Divisi Regional I didalam mengatasi ancaman terhadap competitor harus melakukan strategi khususnya dibidang Sumber Daya Manusia SDM tentang pengelolaan asset SDM yang handal terdiri dari sistem pengembangan potensi pegawai yang ada secara optimal, sistem penempatan pegawai sesuai dengan tujuan organisasi, sistem pengembangan dan pemeliharaan lingkungan kerja dan iklim kerja yang mendukung pekerja untuk menuju tercapainya performance excellent yang berpartisipasi penuh dan mendukung produktifitas pegawai. Strategi ini juga harus dibarengi dengan cara meningkatkan kesejahteraan pegawai yang benar-benar tampil dan profesional dibidangnya, sehingga asset SDM tersebut tidak akan melirik kompetitor lain untuk alih profesi atau mencari loncatan keperusahaan lain yang lebih baik.

6.6.2. Memelihara infrastruktur yang ada dari segi performansi maupun

pelayanan. PT.Indosat adalah perusahaan jasa telekomunikasi khusus diwilayah pulau Sumatera, mempunyai jaringan infarastruktur sarana dan prasarana telekomunikasi yang lengkap sehingga dimungkinkan untuk penanganan yang khusus dalam hal operasional. Asset infrastruktur ini tentunya ada yang sudah melebihi life time-nya, sehingga perlu peremajaan untuk menjaga performansi pelayanan.

6.6.3. Optimalisasi SDM untuk melakukan fokus pelayanan kepada pelanggan.

Organisasi PT.Indosat mengelompokkan tenaga ahli yang sejenis untuk sesuai kegiatan atau penugasan, dan jumlah karyawan yang sebagian besar tenaga kerja dengan level pendidikan menengah dan latar belakang yang berbeda-beda. Untuk lebih menciptakan budaya kerja yang fokus kepada pelanggan maka harus dioptimalkan jumlah karyawan yang ada dengan memilih orang-orang yang profesionalisme dalam bekerja sehingga jumlah pelanggann bertambah, income melonjak dan ide-ide pelayanan yang cemerlang terus tercipta. M. Heru Bambang G. Dasuki : Pengukuran Performansi Kualitas Pelayanan Kartu Gsm Mentari Dengan Analitical Hierarchy Process Ahp Di PT. Indosat Regional Office, 2007. USU Repository © 2009 6.6.4. Pengembangan produk baru sesuai dengan kebutuhan pelanggan. Kemampuan dan kehandalan telepon selluler GSM telah memasuki kuadran maturity bila dibandingkan dengan teknologi baru yang terus dikeluarkan oleh para competitor.Untuk itu PT.Indosat Regional I harus dapat memasuki pasar dengan penawaran keunggulan-keunggulan yang lebih kompetitif terlebih lagi dengan ditopang strategi pemasaran dengan segala kemudahan dan pelayanan yang prima serta tarif yang terjangkau. 6.6.5. Melakukan kerjasama dengan pihak ketiga, membuat banyak outlet sebagai distribution channel agar kebutuhan pelanggan dapat cepat dipenuhi. Bentuk pelayanan ini sangat membantu pelanggan pengguna kartu Mentari untuk lebih cepaat terpennuhi kebutuhannya, dapat berupa isi ulang, pembelian voucher hingga menjadi tempat pengaduan keluhan peelanggan. 6.6.6. Merancang innovasi baru kartu Mentari dari segi penampilan kartu perdana atau vuocher, variasi warna, gambar background dan bahan kartu. Brand Image kartu Mentari belum begitu menonjol dan lekat dihati pemakai oleh sebab itu penampilan kartu perdana atau voucher, variasi warna, gambar background dan bahan kartu menjadi alternatif pertama untuk bisa memberi kesan menarik, simpatik, dan bersahabat, dengan begitu pembeli tertarik dan percaya kartu Mentari menjadi sahabat ponsel mereka.

6.6.7. Mengoptimalkan Tenaga Teknik untuk menjamin kualitas jaringan Transmisi

Coverage jaringan yang luas harus didukung oleh kualitas jaringan transmisi yang bagus dan jaringan transmisi yang bagus tersebut harus didukung dengan operasional teknikal yang berpengalaman.Mengoptimalkan tenaga M. Heru Bambang G. Dasuki : Pengukuran Performansi Kualitas Pelayanan Kartu Gsm Mentari Dengan Analitical Hierarchy Process Ahp Di PT. Indosat Regional Office, 2007. USU Repository © 2009 teknikal adalah salah satu cara mengurangi keluhan pelanggan terhadap jaringan Indosat yang lemah dan sering terputus pada saat percakapan berlangsung.

6.6.8. Strategi kerjasama kuat antara Atasan, frontliner dan backoffice

Kerjasama yang kuat melahirkan rasa kebersamaan memiliki masalah dan tanggung jawab yang sama untuk menari solusinya sehingga seluruh karyawan memiliki visi dan misi yang sama tanpa harus mengutamakan kepentingan kelompok dan jabatan untuk memutuskan pelayanan-pelayanan dan jasa-jasa PT.Indosat yang akan diberikan kepada pelanggan. Tetapi pada prinsipnya PT.Indosat memiliki seseorang analisi pasar yang mempunyai tanggung jawab besar kepada:

1. Prediksi gross income pendapatan kasar

Berbagai upaya dapat dilakukan untuk meneliti gross income, diantaranya adalah penelitian populasi penduduk, rata-rata income, tipe-tipe bisnis yang berkembang,dll.

2. Pengenalan kompetitor

Penting untuk diketahui situasi kompetitor yang ada, untuk memastikan adanya peluang. Dalam hal ini bisa dilihat cakupan dari kompetitor, performansi sistemnya, maupun juga jumlah pelanggan untuk dibandingkan jumlah pelanggan potensial yang belum terlayani.

3. Keputusan cakupan geografis

Pertanyaannya adalah : mana daerah geografi yang dicakup sistem yang diinginkan serta jenis layanan apa yang cocok untuk daerah tersebut? Itulah yang harus diteliti dan didiskusikan dan selajutnya diteruskan kebagian teknik. 6.7. Beberapa program kerja PT.Indosat dalam upaya melayani konsumen Apa itu Mentari ? M. Heru Bambang G. Dasuki : Pengukuran Performansi Kualitas Pelayanan Kartu Gsm Mentari Dengan Analitical Hierarchy Process Ahp Di PT. Indosat Regional Office, 2007. USU Repository © 2009 MENTARI Adalah kartu SIM Prabayar yang dikeluarkan oleh PT Indosat dengan nomor awal 0815 dan 0816 yang didesain dengan wajah matahari yang tersenyum dengan ramah, seolah memberikan senyuman tanpa putus kepada seluruh pelanggan yang menikmati fitur yang makin lengkap. Tag-line MENTARI : Lengkap, Melengkapi hidup MENTARI lengkap Kartu GSM prabayar Indosat ini memiliki fitur dan fasilitas lengkap yang disesuaikan dengan kebutuhan pelanggan. Kelengkapan ini menjadikan MENTARI memiliki nilai lebih dibandingkan kartu prabayar lainnya. Melengkapi Hidup Lengkap karena coverage-nya meliputi seluruh wilayah Nusantara. Lengkap dengan ciri Gratis Roaming Nasional, sehingga lebih leluasa menjelajah Nusantara tanpa dibebani biaya roaming saat menerima telepon. Lengkap karena memberlakukan satu tarif untuk menelepon ke sesama MENTARI dan Matrix di seluruh Indonesia, tanpa batasan waktu. Lengkap fiturnya sesuai dengan kebutuhan semua lapisan masyarakat, ada fitur hiburan, informasi, layanan data, MMS, LBS Location Based Service, M2M Transfer Pulsa, I-Ring, GPRS bahkan International Roaming dan M- Banking. Selain itu sejak awal 2005 untuk pelanggan MENTARI pembelian voucher isi ulang tidak dikenai PPN di muka, tetapi dipotong dari pulsa saat melakukan pembicaraan. Kelengkapan MENTARI terus ditingkatkan dari waktu ke waktu. Misalnya dalam hal kualitas jaringan, Indosat membangun BTS-BTS baru M. Heru Bambang G. Dasuki : Pengukuran Performansi Kualitas Pelayanan Kartu Gsm Mentari Dengan Analitical Hierarchy Process Ahp Di PT. Indosat Regional Office, 2007. USU Repository © 2009 dan mengintegrasikan antar jaringannya. Dengan SINYAL KUAT Indosat, pelanggan akan mudah melakukan atau menerima panggilan diseluruh Indonesia. Itu sebabnya tagline MENTARI Lengkap, Melengkapi Hidup” Numbering Nomor awal Kartu MENTARI yaitu 0815 dan 0816. Pelanggan MENTARI dapat bermigrasi ke kartu Matrix dengan nomor kartu yang sama, dimana nominal sisa pulsanya tidak akan hilang. Frekuensi dualband Dengan menggunakan frekuensi dual band 900 MHz dan 1800 MHz, memungkinkan menampung pelanggan yg lebih banyak dan mengurangi drop call atau network busy serta dapat meningkatkan kualitas suara. Launching MENTARI merupakan produk kartu prabayar eks Satelindo kini Indosat yang diluncurkan pada tahun 1994. Coverage area Indonesia merupakan negara kepulauan yang terbentang luas dan terbagi dalam tiga daerah waktu. Untuk membantu pelanggan melintasi jarak dan waktu, MENTARI memberikan kemudahan untuk melakukan dan menerima panggilan di seluruh ibukota propinsi maupun kota-kota yang terdapat di setiap propinsi. Dengan Sinyal Kuat Indosat, wilayah cakupan jaringan seluler Indosat bersifat nasional dan saling terintegrasi. Ini artinya MENTARI memberikan kenyamanan dan layanan terbaik yang pelanggan butuhkan karena pelanggan dapat berkomunikasi dengan menggunakan MENTARI di seluruh wilayah cakupan jaringan seluler Indosat di Indonesia M. Heru Bambang G. Dasuki : Pengukuran Performansi Kualitas Pelayanan Kartu Gsm Mentari Dengan Analitical Hierarchy Process Ahp Di PT. Indosat Regional Office, 2007. USU Repository © 2009 Kurang lebih dua tahun lalu, sejak seluruh karyawan mengenal dan memasuki keseharian dalam budaya baru indosat, maka sejak saat itu, karyawan selalu akrab dengan nilai-nilai perusahaan, yaitu integritas, kerjasama, keunggulan, kemitraan, dan fokus pada pelanggan. Perubahan indentitas indosat merupakan refleksi visi indosat menjadi perusahaan telekomunikasi terkemuka di Indonesia yang menyediakan layanan telekomunikasi terintegrasi bagi pelanggan ritel dan korporat. Dengan Arti Indentitas Baru Indosat untuk menjadi penyelenggara terdepan dalam industri telekomunikasi di Indonesia yang ikut mendorong perubahan dan perkembangan pasar telekomunikasi yang bertumbuh dan menjanjikan. Indosat terus senantiasa mengamati perkembangan industri, meningkatkan kemampuan untuk menyediakan layanan komunikasi end-to-end, mengantisipasi dan menyediakan seluruh kebutuhan pelanggan. Melalui manajemen yang berpengalaman dan berpotensi, indosat akan senantiasa mengembangkan karyawan, teknologi dan layanan untuk mencapai visi perusahaan. Pelanggan indosat akan menikmati pelayanan one- stop-shopping melalui kemudahan berinteraksi dengan pelanggan, kenyamanan serta keyakinan atas komitmen indosat untuk memberikan pelayanan dan nilai terbaik. PT.Indosat juga sudah memulai sesuatu yang lebih jauh dan mendalam serta lebih aplikatif dalam melayani semua pelanggan-pelanggannya. Program tersebut dikenal dengan 3-M, salah satu istilah yang dipopulerkan KH Abdullah Gymnastiar Aa Gym, dari beliau diperkenalkan 5-S senyum, salam, sapa, sopan, dan santun. Indosat mencoba mengadopsi dan meng-implementasikan program 3-S tersebut. 3-S adalah terjemahan dari salah satu corporate value kita, yaitu fokus pada pelanggan, yang”berjiwa melayani”. Indosat terus berusaha membangun dan membina hubungan dengan pelanggan. Senyum itu memang aneh tapi nyata, ”Senyum tulus”adalah senyuman terbaik karena lahir dari hati yang paling dalam. Salam adalah doa yang tulus. Sapa adalah senjata untuk menghancurkan kekakuan dan kebekuan. Sapa yang M. Heru Bambang G. Dasuki : Pengukuran Performansi Kualitas Pelayanan Kartu Gsm Mentari Dengan Analitical Hierarchy Process Ahp Di PT. Indosat Regional Office, 2007. USU Repository © 2009 tulus akan membuat kita saling memaklumi dan membuat suasana menjadi akrab, Senyum, salam, sapa adalah sebuah perilaku yang akan dipraktikkan dan disebarluaskan dilingkungan PT. Indosat untuk melayani pelanggan digallery ataupun diluar Indosat. Pada gambar 6.5. dibawah ini dilihatka program 3-S PT.Indosat : Gambar 6.7. Penerapan 3-S di PT. Indosat M. Heru Bambang G. Dasuki : Pengukuran Performansi Kualitas Pelayanan Kartu Gsm Mentari Dengan Analitical Hierarchy Process Ahp Di PT. Indosat Regional Office, 2007. USU Repository © 2009 Untuk meningkatkan Keunggulan dibidang Teknologinya Indosat juga sudah mempersiapkan beberapa langkah-langkah yaitu :

1. Innovative Selalu melakukan perubahan yang positif

 Menggunakan kreativitas dan secara terus menerus menemukan cara untuk menyelesaikan tugas

2. Fast Efficient Cepat dan Efisien