Kerangka Berfikir
Pengembangan Kawasan Pelabuhan Kuala Langsa
P e n i n g k a t a n K e s e j a h t e r a a n M a s y a r a k a t S e k i t a r
Indikator untuk mengukur Pengembangan Kawasan Pelabuhan
Kuala Langsa: 1. Aktivitas Pelabuhan
2. Jumlah Infra struktur I n d i k a t o r u n t u k m e n g u k u r
K e s e j a h t e r a a n M a s y a r a k a t S e k i t a r :
1 . P e n d a p a t a n 2 . K e s e m p a t a n K e r j a
3 . T i n g k a t K e a m a n a n 4 . J a s a T r a n s p o r t a s i
5 . K e s e h a t a n P e n g e m b a n g a n W i l a y a h
K a w a s a n P e l a b u h a n
Dampak Pengembangan Kawasan Pelabuhan Kuala Langsa Terhadap Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat Sekitar
Gambar II.1. Kerangka Fikir
2.7. Hipotesis
Sesuai dengan latar belakang, masalah dan tujuan penelitian, maka hipotesis terhadap penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Terdapat peningkatan pengembangan wilayah secara nyata dampak
pengembangan kawasan Pelabuhan Kuala Langsa selama 3 tahun terakhir khususnya KelurahanGampong Kuala Langsa.
Zulfan: Dampak Pengembangan Kawasan Pelabuhan Kuala Langsa Terhadap Kesejahteraan Masyarakat Sekitar, 2008. USU e-Repository © 2008
2. Terdapat peningkatan kesejahteraan masyarakat sekitar secara nyata dampak
pengembangan kawasan Pelabuhan Kuala Langsa selama 3 tahun terakhir khususnya KelurahanGampong Kuala Langsa.
Zulfan: Dampak Pengembangan Kawasan Pelabuhan Kuala Langsa Terhadap Kesejahteraan Masyarakat Sekitar, 2008. USU e-Repository © 2008
BAB III METODE PENELITIAN
3.1. Lokasi Penelitian
Ruang lingkup wilayah yang dijadikan objek dalam penelitian ini adalah kawasan Pelabuhan Kuala Langsa yang secara administratif terletak di ujung jalan
Gampong Kuala Langsa Kecamatan Langsa Kota. Sedangkan secara makro ruang lingkup wilayah yang diambil dalam
penelitian ini adalah wilayah administratif Kecamatan Langsa Kota. Sehingga yang dijadikan unit analisis penelitian adalah masyarakat sekitar kawasan Pelabuhan Kuala
Langsa.
3.2. Jenis dan Sumber Data
Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh melalui penyebaran kuisioner melalui pengisian
daftar pertanyaan yang telah dipersiapkan untuk penelitian ini dan observasi langsung ke lapangan dengan menggunakan teknik wawancara dengan responden. Sedangkan
data sekunder diperoleh melalui dokumentasi dari berbagai informasi atau instansi terkait yang berhubungan dengan ruang lingkup penelitian, yaitu: Pemerintah Kota
Langsa, Badan Pusat Statistik BPS, Bappeda Kota Langsa, Kantor Kecamatan Langsa Kota, Kantor KelurahanGampong Kuala Langsa, PT. Pelindo Cabang Kuala
Zulfan: Dampak Pengembangan Kawasan Pelabuhan Kuala Langsa Terhadap Kesejahteraan Masyarakat Sekitar, 2008. USU e-Repository © 2008
Langsa serta hasil penelitian terdahulu dan literatur yang dianggap relevan dalam mendukung penelitian ini.
3.3. Populasi Penelitian