BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
- Kadar besi dalam air baku adalah 0,74 mgl, dari hasil ini dapat disimpulkan bahwa air baku yang digunakan telah melewati batas kadar yang ditentukan yaitu
0,3 mgl menurut Peraturan Pemerintah No. 82 Tanggal 14 Desember Tahun 2001.
- Kadar besi dalam air reservoir adalah 0,13 mgl lebih rendah dari kadar maksimum yaitu 0,13 mgl menurut PERMENKES No. 492MenkesPer2010
Tanggal 19 April Tahun 2010.
5.2 Saran
- Sebaiknya PDAM Tirtanadi Sunggal mencari alternatif lain pengganti
sumber air baku karena sumber air baku sungai Belawan pada tanggal 26 Februari 2014 yang digunakan telah tercemar.
- Disarankan kepada pemerintah agar mengelola permukiman yang
berada di sekitar aliran sungai Belawan agar tidak membuang sampah rumah tangga maupun limbah industri rumah tangga tidak masuk ke dalam aliran
sungai Belawan.
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR PUSTAKA
Azwar, A. 1996 . Penghantar Ilmu Kesehatan Lingkungan. Jakarta: Mutiara Sumber Widya. Halaman 31 - 32.
Basset. 1994 . Kimia Analisis Kuantitatif Anorganik. Jakarta : Penerbit Buku Kedokteran EGC Hal : 863 - 865.
Departemen kesehatan R.I. 1979 , Farmakope Indonesia ed.III, Jakarta. Halaman 96 - 97.
Departemen Kesehatan R.I. 1995 , Farmakope Indonesia ed. IV, Jakarta. Halaman 112.
Gabriel, J.F. 2001 . Fisika Lingkungan. Jakarta: Penerbit Hipokrates. Halaman 38, 79 - 86.
Khopkar, S.M. 2007 . Konsep Dasar Kimia Analitik, Jakarta : Indonesia University Press. Halaman 52 – 53, 57.
Kusnaedi. G. 2006 . Belajar Dari Proses Pengolahan Air Minum Di IPA Sunggal. Buletin Tirtanadi Butir . No. 4 : Halaman 7.
Linsley, K. R. 1986 . Teknik Sumber Daya Air. Surabaya: Erlangga. Halalaman 99.
Ryadi. S. 1984 . Pencemaran Air. Surabaya: Karya Anda. Halalaman 65. Sutrisno, T. 2002 . Teknologi Penyediaan Air Bersih. Jakarta: Penerbit Rineka
Cipta. Halaman 1 - 2, 8, 12 - 19, 52 - 60. Widowati, W. 2008 . Efek Toksik Logam. Yogyakarta: Andi. Halaman 209 -
210, 224 - 226, 230 - 234, 238.
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 1
Perhitungan kadar besi Fe dalam air baku pada tanggal26 Februari 2014 sebagai berikut.
Kadar besi dalam air baku
Percobaan 1 = 0,72 mgl Percobaan 2 = 0,74 mgl
Percobaan 3 = 0,73 mgl
Rata-Rata kadar besi dalam air baku
Rata-rata kadar besi percobaan 1 dan 2 Krt
1
= k
1
+ k
2
x ½ = 0,72 + 0,74 x ½
= 0,73 mgl
Deviasi kadar besi percobaan 1 dan 2 = =
x 100 = 1,36
Rata-rata kadar besi percobaan1 dan 3 Krt
2
= k
1
+ k
3
x ½ = 0,72 + 0,73 x ½
= 0,725 mgl
Deviasi kadar besi percobaan 1 dan 3 = =
x 100 = 0
Deviasi kadar besi percobaan 1 dan 3 =
Universitas Sumatera Utara
HalamanKe 2 lanjutanLampiran I =
x 100 = 0
Rata-rata kadar besi percobaan 2 dan 3 Krt
1
= k
2
+ k
3
x ½ = 0,74 + 0,73 x ½
= 0,735 mgl
Deviasi kadar besi percobaan 2 dan 3 = =
x 100 =1,36
Dari hasil perhitungan yang di peroleh, maka kadar air baku yang diambil adalah rata-rata 1 dan 3 yaitu 0,725 mgl dengan deviasi terendah 0.
Perhitungan kadar besi Fe dalam air reservoir padatanggal 26 Februari 2014 sebagai berikut.
Kadar besidalamAir Reservoir Percobaan 1 = 0,14 mgl
Percobaan 2 = 0,13mgl Percobaan3 = 0,14 mgl
Rata – rata kadarbesidalamAir Reservoir
Rata-rata kadar besi percobaan1 dan 2 Krt
1
= k
1
+ k
2
x ½ = 0,14 + 0,13 x ½
Universitas Sumatera Utara
HalamanKe 3 lanjutanLampiran I
= 0,135 mgl
Deviasi kadar besi percobaan 1 dan 2 = =
x 100 = 3,7
Rata-rata kadar besi percobaan1 dan 3 Krt
2
= k
1
+ k
3
x ½ = 0,14+ 0,14 x ½
= 0,14 mgl
Deviasi kadar besi percobaan 1 dan 3 = =
x 100 = 0
Rata-rata kadarbesipercobaan2 dan 3 Krt
3
= k
2
+ k
3
x ½ = 0,13 + 0,14 x ½
= 0,135 mgl
Deviasi kadar besi percobaan 2 dan 3 = =
x 100 = 3,7
Dari hasil perhitugan yang di peroleh, makakadarair reservoir yang diambil adalah kadar rata-rata air baku 1dan 3 yaitu0,14 mgl dengan deviasi terendah 0.
Universitas Sumatera Utara
Halaman Ke 4 lanjutan Lampiran I
Hasil Perhitungan Kadar Besi DalamSampel Kedalam Bentuk Tabel Sebagai Berikut
No Sampel Air Baku
Kadar mgl
Deviasi Kadar sebenarnya
1 PercobaanI 0,72
3,7 -
2 Percobaan II
0,74 0,74
3 PecobaanIII 0,73
3,7 -
Sampel Air
Reservoir Kadar Deviasi
4 PercobaanI
0,14 1,36
- 5 PercobaanII
0,13 0,13
6 PercobaanIII 0,14
1,36 -
Keterangan : 1. Data Percobaan Air Baku 1 Dan 2 2. Data PercobaanAir Baku 1 Dan 3
3. Data PercobaanAir Baku 2 Dan 3 4. Data Percobaan Air Reservoir 1 Dan 2
5. Data Percobaan Air Reservoir 1 Dan 3 6. Data Percobaan Air Reservoir 2 Dan 3
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 2
Gambar. Alat Colorimeter DR890
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 3 Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 492 Menkes Per IV 2010
Tanggal 19 April 2010 tentang Persyaratan Kualitas Air Minum. I.
PARAMETER WAJIB
No Jenis Parameter
Satuan Kadar maksimum
yang diperbolehkan
1 Parameter yang berhubungan
langsung dengan kesehatan
a. Parameter Mikrobiologi