Ketampakan Alam dan Buatan di Indonesia
3 5
1. Fauna Tipe Asiatis
Fauna tipe asiatis merupakan jenis hewan me- nyusui, berbadan besar, hidup di Indonesia bagian
barat, yaitu di Sumatra, Kalimantan, Jawa, Madura, dan Bali. Contoh fauna tipe asiatis adalah gajah,
harimau, orangutan, banteng, badak, dan beruang.
2. Fauna Tipe Peralihan
Fauna tipe peralihan hidup di wilayah Indonesia bagian tengah, yaitu di Sulawesi dan Kepulauan Nusa
Tenggara. Contoh hewan jenis peralihan antara lain komodo, babi rusa, anoa, biawak, koala, dan burung
maleo.
3. Fauna Tipe Australis
Fauna tipe australis merupakan jenis hewan me nyusui, bertubuh kecil, hidup di wilayah
Indonesia bagian timur, yaitu di Papua dan Maluku. Contoh hewan tipe australis, antara lain kanguru,
cendrawasih, kasuari, kakatua, kuskus, dan nuri.
Garis batas habitat fauna tipe asiatis dengan habitat fauna tipe peralihan disebut Garis Wallace. Adapun
garis batas habitat fauna tipe peralihan dengan habitat fauna tipe australis disebut Garis Weber.
Sumber: Indonesian From The Air, 1985
Peta penyebaran Populasi fauna
di Indonesia.
Ga m ba r 2 .9
Peta penyebaran
Garis W allace
Garis W eber
Garis L y
dekker
Mengenal Lingkungan Sekitar untuk Kelas V
3 6
1. Secara astronomis Indonesia terletak di antara 6° LU–11° LS dan 95° BT–141° BT.
2. Berdasarkan letak garis bujur, wilayah Indonesia memiliki tiga daerah waktu, yaitu sebagai berikut.
a. Waktu Indonesia Barat WIB, meliputi Sumatra, Jawa, Madura, Kalimantan Barat, dan Kalimantan Tengah.
b. Waktu Indonesia Tengah WITA, meliputi Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Bali, Sulawesi, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara
Timur. c. Waktu Indonesia Timur WIT, meliputi Papua dan Maluku.
3. Ketampakan alam dapat dibedakan, yaitu ketampakan alam wilayah daratan yang terdiri atas pegunungan, gunung, dataran tinggi, dataran
rendah, pantai, dan tanjung dan ketampakan alam wilayah perairan yang terdiri atas sungai, selat, laut, dan danau.
4. Ketampakan buatan di Indonesia terdiri atas bendungan, kawasan industri, pelabuhan, bandara, dan perkebunan.
5. Flora di Indonesia dapat dikelompokkan, yaitu sebagai berikut. a. Hutan hujan tropis, terletak di sekitar garis khatulistiwa.
b. Sabana, yaitu padang rumput yang luas diselingi pepohonan. c. Stepa, merupakan padang rumput yang sangat luas, biasanya
dimanfaatkan sebagai area peternakan. d. Hutan bakau mangrove tumbuh di daerah pantai yang arus lautnya
tenang, seperti di Jawa, Papua, dan Sumatra bagian timur. 6. Fauna di Indonesia dikelompokkan menjadi tiga jenis, yaitu fauna tipe asiatis,
seperti gajah, harimau, orang utan, banteng, badak, dan beruang, fauna tipe peralihan, seperti komodo, babi rusa, anoa, biawak, koala, dan burung
maleo, dan fauna tipe australis, seperti kanguru, cendrawasih, kasuari, kakatua, kuskus, dan nuri.
Ringkasan
Setelah mempelajari ketampakan alam dan buatan di Indonesia, masih adakah materi yang belum kamu pahami? Jika ada, diskusikanlah materi
tersebut bersama teman-teman dengan bimbingan guru. Bagaimana cara kamu menjaga lingkungan alam, flora, dan fauna yang ada di daerahmu?
Kemudian, apa yang akan kamu lakukan jika ada seseorang yang akan merusak lingkungan alam tersebut?
Ayo, Renungkan