BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Misi pembangunan kesehatan menuju indonesia sehat 2010 salah satunya adalah MPS Making Pregnancy Safer dimana diharapkan bahwa
dalam setiap persalinan, akan terjadi persalinan yang berlangsung aman, bayi
yang dilahirkan hidup dan sehat Anik, 2010.
Kecemasan merupakan respon individu terhadap suatu keadaan yang tidak menyenangkan dan dialami oleh semua makluk hidup dalam kehidupan
sehari-hari Suliswati, Payapo Maruhawa, dkk, 2005. Kecemasan atau anxietas adalah rasa khwatir, rasa takut yang tidak jelas sebabnya, kecemasan
terhadap tercapainya kedewasaan merupakan masalah penting dalam perkembangan kepribadian kecemasan merupakan kekuatan yang besar
dalam menggerakkan tingkah laku Gunarsa Yulia, 2012.
Generalized Anxiety Disorder GAD
menurut DSM
IV Kaplan, Sadokc Grebb, 1994 adalah kekhwatiran yang berlebihan dan
bersifat pervasif, disertai dengan berbagai simtom somatik, yang menyebabkan gangguan signifikan dalam kehidupan sosial atau pekerjaan
pada penderita, atau menimbulkan sters yang nyata padanya dan menurut Daviso, Neale, 2001 individu yang mengalami GAD mengalamin
kecemasan yang terus menerus, bahkan sering kali tentang hal-hal kecil
Fausiah, Widury, 2008.
Dalam upaya terlihat apa yang disebut kecemasan anxiety, yaitu suatu perasaan yang bersifatnya umum, dimana seseorang merasa ketakutan atau
kehilangan kepercayaan diri yang tidak jelas asal maupun wujudnya
Universitas Sumatera Utara
Wiramihardja, 2007. Kondisi psikologis cemas dan takut berpengaruh pada fungsi tubuh secara fisik, ketika seorang cemas dan takut
pembuluh darah mengalami vasokonstriksi atau menyempit sehingga aliran darah keseluruh tubuh akan terhambat atau berkurang, jika organ-organ
terlibat dalam persalinan menjadi tidak dapat berfungsi dengan baik tenaga mengejan menjadi kurang kuat dan dorongan dari dalam tubuh juga tidak
kuat sehingga menghambat proses persalinan Nisman, 2010. Kecemasan yang dialami oleh ibu pada persalinan hubungan dengan berbagai macam
faktor yang terkait dengan proses persalinan Anik, 2010. Adapun pada trimester ketiga 7, 8, 9 kecemasan menjelang persalinan ibu hamil pertama
akan muncul pertanyaan dan bayangan apakah dapat melahirkan normal, cara mengenjan, apakah akan terjadi sesuatu saat melahirkan atau apakah
bayi lahir selamat akan semakin sering muncul dalam benak ibu hamil Wulandari, 2006. Persalinan merupakan ancaman yang menakutkan
Susanti, 2008.
Angka kematiian ibu AKI melahirkan yang tejadi pada saat kehamilan maupun persalinan, 42 hari pasca persalinan di indonesia masih tinggi,
bahkan jumlahnya makin meningkat, deperteman kesehatan mengklaim pada tahun 2003 sebesar 307 per 100.000 kelahiran hidup, besar ini merupakan
tingkatan yang tinggi setelah Laos, Kamboja, dan Miyamar, permasalahan itu merupakan permasalahn yang amat besar yang berdampak pada kualitas
SDM di indonesiaTursilowati Sulistyorini, 2007. Di indonesia AKI masih tinggi, yaitu 343100.000 kelahiran hidup ditahun 1999, dan ditahun 2007
menjadi 228100.000 kelahiran hidup, data tersebut sesuai dengan Survey Demografi dan Kesehatan Indonesia Dinkes, 2011, Rahmy 2013. Tingkat
Universitas Sumatera Utara
kematian ibu meningkat tahun 2012, mencapai 359 per 100 ribu kelahiran hidup Wardah, 2013. Pada tahun 2012 angka kematian ibu AKI di sumut
mencapai 230100.000 kelahiran hidup. Angka ini diperoleh melalui survei yang dilakukan Universitas Sumatera Utara USU dan Badan Kependudukan
dan Keluarga Berencana Nasional BKKBN Sumut ini masih di atas AKI
nasional yang hanya 102100.000 kelahiran hidup Ridin, 2013.
Pengalaman persalinan adalah saat yang menegangkan dan mencemaskan bagi ibu hamil dan keluarganya dan kecemasan melibatkan
persepsi tentang perasaan yang tidak menyenangkan dan reaksi fisiologis, dengan kata lain kecemasan adalah reaksi atas situasi yang di anggap
berbahaya Merindawani, Wahyuni, dkk, 2008. Persalinan selalu diindentikkan dengan peristiwa yang mengerikan, menyakitkan dan bagi
sebagian besar kaum perempuan merupakan peristiwa yang berpengaruh besar dalam kehidupannya Yanti, 2009 .
Fase awal yang biasanya terjadi pada pasien yang akan melahirkan, mulai timbul rasa cemas yang berlebihan akibat dari rasa takut, sakit,
ancaman dalam proses persalinan itu sendiri, dalam keadaan ini pasien yang akan mengalami persalinan yang berlangsung lama berkaitan dengan
peningkatan mortalitas dan morbiditas ibu pada anak rasa cemas selalu mengiringin dalam proses persalinan, disebabkan ancaman-ancaman dari
berbagai persoalan yang dapat mengancam atau menimbulkan kematian Frigoletto, 1998, Ghofur, Purwoko, 2013.
Berdasarkan latar belakang diatas maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian “tingkat kecemasan ibu dalam menghadapi persalinan
Universitas Sumatera Utara
di wilayah BPM bidan praktek mandiri kerja puskesmas padang bulan dan klinik Hj. Mera medan 2014”.
B. Rumusan Masalah